• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TAHUN PELAJARAN 20152016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TAHUN PELAJARAN 20152016"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU

TAHUN PELAJARAN 2015/2016

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI

DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI

DKI JAKARTA

▸ Baca selengkapnya: contoh sk panitia penerimaan peserta didik baru

(2)

PERBEDAAN PPDB TAHUN 2015 (1)

No Tahun 2014 Tahun 2015

1 PERSIAPAN

- Adendum Peraturan Gubernur - Penyusunan Kepdis tentang

Petunjuk Teknis

- Penyusunan Peraturan Gubernur Baru untuk menyederhakan

mekanisme PPDB

- Penyempurnaan Kepdis tentang Petunjuk Teknis

- Penyusunan Kepdis tentang

Standar Baku Perangkat Lunak dan Perangkat Keras sebagai acuan Tim Penyelenggara PPDB

2 PELAKSANAAN

- Batas waktu yang akan digunakan sebagai acuan PPDB Jalur Lokal 1 April 2014

- Rasio kelas untuk SDLB, SMPLB, dan SMALB 8 Peserta Didik

- Batas waktu yang akan digunakan sebagai acuan PPDB Jalur Lokal 1 April 2015

(3)

PERBEDAAN PPDB TAHUN 2015 (2)

No Tahun 2014 Tahun 2015

- Kuota Pelaksanaan

 SD : Domisili Luar DKI (5%), Dalam DKI Jalur Lokal (50%), Domisili

Dalam DKI Jalur Umum (45%)

 SMP/SMA : Domisili Luar DKI (5%), Dalam DKI Jalur Lokal (45%),

Domisili Dalam DKI Jalur Umum (45%), Prestasi (5%)

 SMK : Domisili Luar DKI (5%), Prestasi (5%), dan kuota

pelaksanaan (90%)

- Mekanisme pendaftaran melalui 2 (dua) tahap, yaitu :

1. Mendapatkan token

2. Mengaktifkan PIN setelah masuk ke dalam sistem

dengan menggunakan token

 SD : Domisili Luar DKI (5%), Dalam DKI Jalur Lokal (60%), Domisili

Dalam DKI Jalur Umum (35%)

 SMP/SMA : Domisili Luar DKI (5%), Dalam DKI Jalur Lokal (55%),

Domisili Dalam DKI Jalur Umum (35%), Prestasi (5%)

 SMK : Domisili Luar DKI (5%), Prestasi (5%), dan kuota

pelaksanaan (90%) - Mekanisme pendaftaran

menggunakan PIN yang diperoleh saat verifikasi pendaftaran.

(4)

PERBEDAAN PPDB TAHUN 2015 (3)

No Tahun 2014 Tahun 2015

- Persyaratan khusus pada SMK, harus memiliki tinggi badan

tertentu

- Diterima, tidak lapor diri hanya dapat mengajukan pendaftaran PPDB Tahap III

- Pelaksanaan PPDB dilaksanakan secara serentak

- Penghitungan bangku kosong di

entry oleh Operator Sekolah

- Operator Sekolah diberikan akses untuk memindahkan pilihan

sekolah calon peserta didik baru

- Penghapusan persyaratan khusus pada SMK mengenai tinggi badan (masa pertumbuhan)

- Diterima, tidak lapor diri dapat mengajukan pendaftaran PPDB Tahap selanjutnya.

- Pelaksanaan dilakukan secara bertahap sehingga mengurangi beban kerja aplikasi

- Bangku kosong dihitung secara otomatis oleh sistem setelah pengumuman

(5)

PERBEDAAN PPDB TAHUN 2015 (3)

No Tahun 2014 Tahun 2015

3 POSKO, MONITORING, & EVALUASI - Posko hanya terdapat di tingkat

Provinsi (Dinas Pendidikan)

- Posko terdiri atas : Tingkat Satuan Pendidikan, Tingkat Kota/Kab, dan Tingkat Provinsi, sehingga

(6)

PRINSIP, AZAS, DAN TUJUAN

PRINSIP :

Anak usia sekolah memiliki kesempatan yang sama

Tidak ada penolakan PPDB bagi yang memenuhi syarat

Calon peserta didik dapat menentukan pilihannya

AZAS :

Obyektif, Transparan, Akuntabel, Tidak Diskriminatif, dan Kompetitif

TUJUAN :

(7)

PENYELENGGARAAN PPDB

PPPDB PLB (SDLB, SMPLB, dan SMALB)

PPDB Penyelenggara Inklusif

PPDB SD

PPDB SMP

PPDB SMA

PPDB SMK

(8)

KEBIJAKAN (1)

Kuota luar provinsi DKI Jakarta sebesar 5% dari daya tampung

Kuota berprestasi sebesar 5% dari daya tampung

Kuota PPDB jalur umum :

 SD : 35%

 SMP dan SMA : 35%

 SMK : 95%

Kuota PPDB jalur lokal berdasarkan zona (pengelompokkan sekolah

berdasarkan kota, kecamatan atau kelurahan) :

 SD : 60%

 SMP dan SMA : 55%

 SMK tidak diberlakukan zonasi.

Kuota sekolah penyelenggara inklusif sebanyak 2 orang setiap

rombongan belajar

1 APRIL 2015 : Kartu Keluarga dari Dinas Dukcapil Prov DKI Jakarta

(9)

JALUR KHUSUS :

40% dari keluarga tidak mampu domisili DKI

Jakarta

10% berprestasi

JALUR UMUM :

a. 40% domisili DKI Jakarta

b. 10% domisili luar DKI Jakarta

KEBIJAKAN (2)

(10)
(11)
(12)

RASIO KELAS MAKSIMAL

1. TK : 25 peserta didik 2. TKLB : 5 peserta didik 3. SD : 32 peserta didik 4. SDLB : 5 peserta didik 5. SMP : 36 peserta didik 6. SMPLB : 5 peserta didik 7. SMA : 36 peserta didik 8. SMALB : 5 peserta didik

9. SMAN Unggulan MH Thamrin : 20 peserta didik 10. SMK Bidang Studi Keahlian :

a. Teknologi dan Rekayasa : 32 peserta didik b. Teknologi Informasi dan Komunikasi : 32 peserta didik c. Bisnis dan Manajemen : 36 peserta didik

d. Seni, Kerajinan, dan Pariwisata : 32 peserta didik e. Kesehatan : 32 peserta didik

(13)

PERSYARATAN PPDB (2)

SMP/SMPLB

Memiliki SKHUN SD/MI,

DNUN Paket A, SDLB

atau SKYBS;

Berusia maksimal 18

tahun;

SMA

Memiliki SKHUN

SMP/SMPLB/MTs, DNUN Paket B

atau SKYBS;

Berusia maksimal 21 tahun

SMK

Memiliki SKHUN SMP/MTs, DNUN Paket B atau SKYBS;

Berusia maksimal 21 tahun;

Tidak memiliki kendala fisik untuk mengikuti kegiatan belajar

mengajar sesuai karakteristik Paket Keahlian yang dipilih dan

tidak buta warna sesuai karakteristik Paket Keahlian yang

(14)

Tidak memiliki kendala fisik untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar sesuai karakteristik Paket Keahlian yang dipilih dan tidak buta warna untuk calon peserta didik pada Paket Keahlian :

 semua Paket Keahlian pada Bidang Studi Teknologi dan Rekayasa dan Bidang Studi Teknologi Informasi dan Komunikasi

 Akomodasi Perhotelan

 Busana Butik;

 Jasa Boga;

 Patiseri;

 Kecantikan Rambut;

 Kecantikan Kulit;

 Usaha Perjalanan Wisata;

 Desain Komunikasi Visual;

 Semua Paket Keahlian pada Program Studi Keahlian Teknologi Pesawat Udara;

 Administrasi Perkantoran;

 Pemasaran;

 Teknik Permesinan;

 Semua Paket Keahlian pada Program Studi Teknik Perkapalan; dan

 Teknik Kendaraan Ringan/Mekanik Otomotif.

PERSYARATAN PPDB (3)

(15)

 berusia maksimal 21 tahun

 Mengisi formulir pendaftaran rangkap 2 (dua)

 memiliki surat keterangan sehat dari dokter Puskesmas atau RS Pemerintah  memliki surat keterangan dari sekolah asal yang menerangkan sebagai peserta

didik.

 Melampirkan fotokopi rapor kelas VII-IX SMP/MTs yang telah dilegalisasi dengan rerata nilai mata pelajaran Matematika, IPA, dan Bahas Inggris minimal 8.00

 melampirkan pasfoto berwarna ukuran 3 x 4 sebanyak 4 (empat) lembar  Kartu keluarga

 Untuk Peserta Didik baru dari keluarga tidak mampu melampirkan Fotokopi; KJP, struk asli pembayaran listrik 1 (satu) bulan terakhir, surat rekomendasi sekolah asal

 Untuk Peserta Didik berprestasi memiliki dan menunjukkan sertifikat sebagai peraih medali emas, perak, atau perunggu OSN/Olimpiade Sains Internasional

PERSYARATAN PPDB (4)

(16)

PERSYARATAN PPDB (5)

PERSYARATAN PPDB JALUR PRESTASI

Calon peserta didik didik baru yang mendapatkan prestasi kejuaraan yang diselenggarakan secara berjenjang melalui jalur Kedinasan atau Pemerintah Daerah atau Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) adalah sebagai berikut:

1. calon peserta didik baru berasal dari sekolah di Provinsi DKI Jakarta : juara 1 (medali emas) dari Provinsi DKI Jakarta;

juara 1, 2, 3 Tingkat Nasional; atau juara 1, 2, 3 Tingkat Internasional.

2. calon peserta didik baru berasal dari sekolah luar Provinsi DKI Jakarta : juara 1, 2, 3 Tingkat Nasional; atau

juara 1, 2, 3 Tingkat Internasional.

3. Prestasi dan kejuaraan diperoleh calon peserta didik baru 3 (tiga) tahun terakhir pada satuan pendidikan sebelumnya;

4. Calon peserta didik baru yang diterima pada sekolah tujuan, menyerahkan fotokopi sertifikat kejuaraan/lomba dan menunjukkan sertifikat aslinya;

(17)

SAINS :

 Olimpiade Sains Nasional (OSN)

 International Junior Science Olympiad (IJSO)

 International Mathematics and Science Olympiad (IMSO)

 Invitation of World Youth Mathematics Intercity Competition (IWYMIC)

 International Mathematics Competition (IMC)

 International Biology Olympiad (IBO)

 International Physics Olympiad (IPhO)

 International Mathematic Olympiad (IMO)

 International Chemistry Olympiad (IChO)

 Lomba Peelitian Ilmiah Remaja (LPIR) dan

 Lomba Karya Jurnalistik Siswa (LKJS)

Kejuaraan Bidang Olahraga meliputi :

 Invitasi Cabang Olahraga Pelajar SD dan SMP;

 Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS);

 Liga Pendidikan Indonesia;

 Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (POPWIL);

 Lomba Lari Jakarta International 10k;

 Pekan Olahraga Pelajar (POR Pelajar); dan

 Kejuaraan dan Invitasi Olahraga Tingkat Pelajar Provinsi DKI Jakarta.

Kejuaraan/Lomba Bidang Kepemudaan :

 Lomba Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra);

 Lomba Pidato Bahasa Inggris; dan

 Lomba Karya Ilmiah Remaja (KIR).

Kejuaraan/Lomba resmi yang diadakan KONI DKI Jakarta/Induk Organisasi Olahraga :

 Kejuaraan Provinsi (Kejurprov); dan

 Pekan Olahraga Provinsi (Porprov)

Kejuaraan/Lomba yang diadakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta/Instansi lain :

 Semua jenis Olahraga dalam O2SN

 Lomba Baca Seni Al Quran serta Lomba Seni dan Budaya dalam FLS2N/kegiatan sejenis yang

(18)

INKLUSIF DAN PLB :

a. Datang langsung ke sekolah tujuan dengan

membawa berkas persyaratan untuk

kemudian diverifikasi;

b. Bila jumlah pendaftar melebihi daya tampung

maka akan diseleksi berdasarkan umur bagi

jenjang TK dan SD, untuk SMP, SMA, dan

SMK berdasarkan umur dan nilai ijazah.

MEKANISME (1)

(19)

19

1. PPDB Jalur Berprestasi dilaksanakan pada jenjang SMP, SMA dan SMK. 2. Calon peserta didik baru menyerahkan berkas persyaratan PPDB sesuai

dengan ketentuan kepada panitia tingkat satuan pendidikan.

3. Berkas persyaratan sebagaimana dimaksud angka 3, terlebih dahulu diverifikasi dan diinput kedalam sistem PPDB oleh Dinas Pendidikan:

a. Peserta didik berprestasi SD ke Bidang SD, PLB b. Peserta didik berprestasi SMP ke Bidang SMP

4. Proses pendaftaran PPDB datang langsung ke sekolah tujuan dan hanya bisa memilih 3 (tiga) sekolah tujuan;

5. Seleksi dilakukan dengan sistem PPDB online;

6. Apabila tidak diterima calon peserta didik baru berprestasi dapat mengikuti PPDB real time online

MEKANISME (2)

(20)

Pendaftaran datang langsung ke SMANU

MHT membawa berkas sesuai dengan

ketentuan

Lulus seleksi administrasi

Tes Potensi Akademik dan Psikotes

Apabila terdapat lebih dari 1 orang calon

peserta memiliki nilai rerata TPA sama,

prioritas yang memiliki nilai IPA, Matematika,

dan Bahasa Inggris yang lebih besar

MEKANISME (3)

(21)

MEKANISME (4)

PRA PENDAFTARAN SD, SMP, SMA & SMK NEGERI

A. Calon peserta didik baru yang harus melakukan pra pendaftaran :

1) calon peserta didik baru bertempat tinggal di Provinsi DKI Jakarta atau di luar Provinsi DKI Jakarta berdasarkan Kartu Keluarga (KK) :

a. bersekolah di luar Provinsi DKI Jakarta;

b. lulusan sebelum Tahun Pelajaran 2014/2015; c. lulusan Pendidikan Kesetaraan paket A / B.

2) bagi calon peserta didik baru yang berasal dari sekolah asing, melampirkan surat rekomendasi dari Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta mengikuti seleksi penyetaraan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan pada tanggal 3 dan 4 Juni 2015;

3) Pra pendaftaran dilakukan oleh calon peserta didik baru/orang tua/wali untuk memperoleh angka pengganti Ujian Nasional;

4) Calon peserta didik baru sebagimana pada huruf c yang tidak melakukan para pendaftaran tidak dapat mengikuti PPDB.

B. Pra pendaftaran dilaksanakan dengan cara datang langsung ke sekolah penyelenggara layanan pra pendaftaran pada waktu dan tempat yang telah ditentukann dengan membawa berkas persyaratan, yaitu :

1) berkas SKHUN/DNUN Paket A/SKYBS dari satuan pendidikan yang menyatakan kelulusan.

2) fotokopi Kartu Keluarga (KK) serta memperlihatkan KK asli

(22)

a.

Mengisi data secara daring (online), verifikasi berkas dan aktivasi PIN

b.

Setelah mendapatkan PIN, calon peserta didik baru memilih sekolah

tujuan, maksimal :

1) 3 (tiga) sekolah

2) 3 (tiga) program untuk SMA

3) 3 (tiga) paket keahlian untuk SMK

MEKANISME (5)

PENDAFTARAN SD, SMP, SMA & SMK NEGERI

Apabila mengalami kesulitan dalam mengajukan pendaftaran dan

pemilihan sekolah Online, maka calon peserta didik/orang tua/wali :

dapat meminta bantuan ke sekolah terdekat;

menyampaikan informasi NIK dan PIN kepada operator sekolah;

mendampingi operator sekolah dalam proses pemilihan sekolah;

(23)
(24)
(25)
(26)

A. Lokasi Layanan Pra Pendaftaran PPDB SMP

No Wilayah Lokasi

1 Jakarta Pusat SMPN 1

SMPN 216

2 Jakarta Utara SMPN 34

SMPN 30

3 Jakarta Barat

SMPN 45 SMPN 225 SMPN 215

4 Jakarta Selatan

SMPN 177 SMPN 11 SMPN 41

5 Jakarta Timur

(27)

No Wilayah Lokasi

1 Jakarta Pusat SMAN 1

SMAN 30

2 Jakarta Utara

SMAN 13

SMAN 40

3 Jakarta Barat

SMKN 42

SMAN 78

4 Jakarta Selatan

SMAN 70

SMKN 20

5 Jakarta Timur

SMKN 26

SMAN 81

B. Lokasi Layanan Pra pendaftaran PPDB SMA dan SMK

Layanan pra pendaftaran bagi calon peserta didik baru sebelum

(28)

No

Wilayah

Lokasi

Asal Sekolah Calon

Peserta

1

Jakarta Pusat

SMAN 68

Dari Luar DKI Jakarta (selain

Depok, Tangerang, Bekasi),

Sekolah Indonesia di luar negeri

dan Sekolah Asing

2

Jakarta Utara

SMAN 13

Dari Bekasi

3

Jakarta Barat

SMAN 33

Dari Tangerang

4

Jakarta Selatan

SMAN 38

Dari Depok dan Tangerang

SMAN 28

Dari Depok, Bogor, dan

Tangerang

SMAN 90

Dari Depok dan Tangerang

5

Jakarta Timur

SMAN 54

Dari Bekasi dan Depok

SMAN 99

Dari Bekasi dan Depok

SMAN 39

Dari Depok dan Bogor

C. Layanan pra pendaftaran bagi Calon Peserta Didik Baru yang berasal

(29)

A. Jadwal Pelaksanaan PPDB TK dan TKLB

No. Kegiatan Tanggal Waktu Keterangan

1. Pendaftaran 22 – 24 Juni 2015 08.00 – 14.00

di Sekolah Tujuan 2. Pengumuman 25 Juni 2015 08. 00

3. Lapor diri 25 – 26 Juni 2015 08.00 – 14.00

B. Jadwal Pelaksanaan PPDB SDLB, SMPLB, dan SMALB

No. Kegiatan Tanggal Waktu Keterangan

1. Pendaftaran 22 – 24 Juni 2015 08.00 – 14.00

di Sekolah Tujuan 2. Pengumuman 25 Juni 2015 08. 00

(30)

C. Jadwal Pelaksanaan PPDB Sekolah Penyelenggara Layanan

Pendidikan Inklusif (SD, SMP, SMA, dan SMK)

No.

Kegiatan

Tanggal

Waktu

Keterangan

1.

Pendaftaran

25

27 Mei 2015 08.00

14.00

(31)

No. Kegiatan Tanggal Waktu Keterangan

1.

Pendaftaran kolektif oleh SMP/MTs, Penyerahan berkas pendaftaran dan verifikasi

23 Februari - 3

Maret 2015 08.00-14.00 di SMANU MHT

2. Pengumuman seleksi berkas 4 Maret 2015 14.00 Online

3. Pembagian Kartu Peserta Tes 4-5 Maret 2015 08.00-14.00 di SMANU MHT

4. Tes Potensi Akademik (TPA) 7 Maret 2015 08.00-14.00 di SMANU MHT

1. Pendaftaran langsung dan verifikasi 23 Februari – 3

Maret 2015 08.00-14.00 di SMANU MHT

2. Pengumuman 16 Maret 2015 14.00 Online dan di SMANU

MHT

3. Lapor diri 17-20 Maret 2015 08.00-14.00 di SMANU MHT

E. Jadwal Pelaksanaan PPDB SMAN Unggulan MH. Thamrin

1. PPDB Tahap Pertama Jalur Khusus Calon Peserta Didik dari Keluarga Tidak Mampu

(32)

PPDB Tahap Kedua Jalur Umum

No. Kegiatan Tanggal Waktu Keterangan

1. Pendaftaran langsung dan verifikasi berkas

23 Februari – 3

Maret 2015 08.00-14.00 di SMANU MHT 2. Pengumuman seleksi

berkas 4 Maret 2015 14.00 Online 3. Pembagian Kartu Peserta

Tes 4-5 Maret 2015 16.00 di SMANU MHT 4. Tes Potensi Akademik 7 Maret 2015 08.00-14.00 di SMANU MHT

5. Pengumuman TPA 10 Maret 2015 08.00 Online di SMANU MHT 6. Psikotes 12 Maret 2015 08.00-14.00 di SMANU MHT

7. Pengumuman Akhir 16 Maret 2015 08.00 Online di SMANU MHT 8. Lapor diri 17-20 Maret

(33)

F. Jadwal Pelaksanaan PPDB SMP, SMA, dan SMK Peserta Didik Berprestasi

No.

Kegiatan

Tanggal

Waktu

Keterangan

1.

Pendaftaran

a. Verifikasi berkas ke

bid. persekolahan

b. Pendaftaran

langsung ke sekolah

tujuan

25 - 27 Mei

2015

08.00-15.00

di Dinas

3.

Pengumuman akhir

dan lapor diri

Setelah ada

pengumuman

kelulusan

(34)

H. Jadwal Pelaksanaan PPDB SMA dan SMK

1. PPDB Tahap Pertama Jalur Umum

No. Kegiatan Tanggal Waktu Keterangan

1.

Pra Pendaftaran

Datang langsung ke sekolah yang telah ditentukan dengan membawa berkas persyaratan

15-17 Juni 2015 di sekolah penyelenggara

2.

Pendaftaran

a. Pengajuan pendaftaran Online

b. Verifikasi berkas persyaratan untuk mendapatkan PIN ke sekolah

c. Pemilihan

sekolah/jurusan/paket keahlian tujuan

18-22 Juni 2015 Online/sekolah penyelenggara

3. Proses seleksi selesai 19-22 Juni 2015 Online 4. Pengumuman 22 Juni 2015 16.00 Online/Sekolah

tujuan

5.

Lapor diri a. Online

b. Ke sekolah tujuan

23-24 Juni 2015 s.d. 14.00

Online/Sekolah tujuan

6. Pengumuman tempat kosong 24 Juni 2015 16.00

(35)

2. PPDB Tahap Kedua Jalur Lokal

No. Kegiatan Tanggal Waktu Keterangan

1.

Pendaftaran :

Pemilihan sekolah/jurusan/paket keahlian tujuan

24-26 Juni 2015 Online/sekolah

penyelenggara

2. Proses seleksi selesai 24-26 Juni 2015 Online

3. Pengumuman 26 Juni 2015 16.00 Online/Sekolah tujuan

4.

Lapor diri a. Online

b. Ke sekolah tujuan

27-29 Juni 2015 s.d. 14.00 di sekolah tujuan

5. Pengumuman tempat kosong 7 Juli 2015 16.00

Online/Sekolah penyelenggara

3. PPDB Tahap Ketiga

No. Kegiatan Tanggal Waktu Keterangan

1.

Pendaftaran :

a. Pengajuan pendaftaran online dan

verifikasi berkas untuk dapatkan PIN

b. Pemilihan sekolah/jurusan/paket

keahlian tujuan

30 Juni 2015 Online/sekolah

penyelenggara

2. Proses seleksi selesai 30 Juni -1 Juli2015 Online

3. Pengumuman 1 Juli 2015 16.00 Online/Sekolah

tujuan

4.

Lapor diri a. Online

b. Ke sekolah tujuan

(36)

LARANGAN OPERATOR

Operator Sekolah dilarang :

1. Menyalin PIN yang diberikan kepada calon

peserta didik baru;

2. Mengganti pilihan sekolah/jurusan/paket

keahlian yang dipilih oleh calon peserta didik

baru dengan menggunakan hak akses yang

dimiliki;

Referensi

Dokumen terkait

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu Perguruan Tinggi dan sepanjang

Bagian ini memuat daftar program dan kegiatan yang menjadi prioritas pembangunan sanitasi Kota Sungai Penuh di tahun 2012 - 2017 ini disusun sesuai dengan strategi untuk

Kemudian ayat-ayat dalam Injil Markus yang menerangkan bahwa semua Nabi dan Rasul sebelum Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan Islam adalah terdapat pada pasal 22 ayat 28-34

Kalau tidak berkeberatan yang Mulia, karena ada informasi yang tadi disampaikan bahwa sebenarnya Mahkamah yang Mulia ini sebetulnya bisa untuk memanggil Panwaslu tapi karena

Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara mata kuliah Telaah Kurikulum Fisika dengan Pengembangan Program Pembelajaran Fisika (P3F), dimana mata kuliah

Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) sebagai salah satu bentuk sekuritisasi yang berlandaskan prinsip syariah dapat memberikan manfaat bagi industri perbankan

Terkait kegiatan pemanenan kayu tersebut, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan mensyaratkan bahwa setiap pohon yang direncanakan akan ditebang dipasang label

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) gambaran sikap dan perilaku kelompok Wahabi di Dusun Masaran Desa Pakong Kecamatan Modung Kabupaten Bangkalan 2)