Transparansi Kuliah Pertama
Transparansi Kuliah Pertama
Matematika Diskrit
Matematika Diskrit
Transparansi ini diadopsi dari bahan kuliah Matematika Diskrit
Transparansi ini diadopsi dari bahan kuliah Matematika Diskrit
di Jurusan Teknik Elektro ITB
Matematika Diskrit Kuliah-1 2 Textbook:
Textbook:
Kenneth H. Rosen,
Kenneth H. Rosen, Discrete Mathematics and Discrete Mathematics and its Applications,
its Applications, Mc.Graw Hill, 5Mc.Graw Hill, 5thth Ed. Ed.
Isi : Isi : 1.
1. Penalaran Matematika: logika, metoda dan Penalaran Matematika: logika, metoda dan pembuktian.
pembuktian. 2.
2. Analisis Kombinatorial: counting, analisis cmbAnalisis Kombinatorial: counting, analisis cmb 3.
3. Struktur Diskrit: representasi dan keterkatian Struktur Diskrit: representasi dan keterkatian objek diskrit
objek diskrit 4.
4. Algoritma: spesifikasi, verifikasi, kompleksitasAlgoritma: spesifikasi, verifikasi, kompleksitas 5.
5. Aplikasi M. Diskrit: dalam Ilmu Komputer, Aplikasi M. Diskrit: dalam Ilmu Komputer, jaringan, kimia, botany, linguistik, geografi, jaringan, kimia, botany, linguistik, geografi, bisnis, internet.
Matematika Diskrit Kuliah-1 3
Rencana Penilaian
Rencana Penilaian
• Kegiatan Akademik Terstruktur (KAT)Kegiatan Akademik Terstruktur (KAT) … %… %
• Ujian Tengah Semester (UTS) Ujian Tengah Semester (UTS) … %… %
Matematika Diskrit Kuliah-1 4
Silabus Kuliah (1)
Silabus Kuliah (1)
1.
1.
Logika, himpunan dan fungsi
Logika, himpunan dan fungsi
2.
2.
Algoritma, Teori Bilangan dan
Algoritma, Teori Bilangan dan
matriks
matriks
3.
3.
Penalaran Matematika, Induksi
Penalaran Matematika, Induksi
dan Rekursi
dan Rekursi
4.
4.
Dasar-dasar
Dasar-dasar
Counting
Counting
Matematika Diskrit Kuliah-1 5
Silabus Kuliah (2)
Silabus Kuliah (2)
7.
7. Teori Peluang Diskrit
Teori Peluang Diskrit
8.
8. Advanced Counting
Advanced Counting
9.
9. Relasi
Relasi
10.
10. Graph
Graph
11.
11. Tree
Tree
dan aplikasinya
dan aplikasinya
12.
12. Aljabar Boole
Aljabar Boole
Matematika Diskrit Kuliah-1 6
Tentang Handout
Tentang Handout
Handout ini adalah terjemahan dan modifikasi dari
Handout ini adalah terjemahan dan modifikasi dari
CS320-Discrete Mathematics
CS320-Discrete Mathematics oleh Marc Pomplun oleh Marc Pomplun (
(http://www.cs.umb.edu/~marc/). Publikasi di Publikasi di internet telah dilakukan seijin Pof. Marc.
internet telah dilakukan seijin Pof. Marc.
This Lecture Notes is Indonesian translation and
This Lecture Notes is Indonesian translation and
modification of Marc Pomplun’s
modification of Marc Pomplun’s CS320-Discrete CS320-Discrete Mathematics
Mathematics (http:// (http://www.cs.umb.eduwww.cs.umb.edu/~marc//~marc/)). . Publication in my website has been permitted by
Publication in my website has been permitted by
Prof. Marc.
Matematika Diskrit Kuliah-1 7
Mengapa matematika diskrit ?
Mengapa matematika diskrit ?
• Komputer (dijital) beroperasi secara diskrit Komputer (dijital) beroperasi secara diskrit dengan unit terkecil yg disebut bit.
dengan unit terkecil yg disebut bit. • Dengan demikian, baikDengan demikian, baik
– Struktur (rangkaian) dan jugaStruktur (rangkaian) dan juga – Operasi (eksekusi algoritma)Operasi (eksekusi algoritma)
Matematika Diskrit Kuliah-1 8
Perangkat Matematika
Perangkat Matematika
Perangkat
Perangkat yang berguna dalam matematika diskrit:yang berguna dalam matematika diskrit: • Logika Matematika (Logic)Logika Matematika (Logic)
• Teori Himpunan (Set Theory)Teori Himpunan (Set Theory) • Fungsi (Functions)Fungsi (Functions)
Matematika Diskrit Kuliah-1 9
Logika
Logika
• Berguna untuk melakukan penalaran matematikaBerguna untuk melakukan penalaran matematika • Digunakan dalam mendesain rangkaian elektronik.Digunakan dalam mendesain rangkaian elektronik.
• Logika adalah suatu sistem yang didasarkan pada Logika adalah suatu sistem yang didasarkan pada
proposisi. proposisi.
• Suatu proposisi adalah sebuah pernyataan yang bisa Suatu proposisi adalah sebuah pernyataan yang bisa
bernilai
bernilai benar benar (true/T)(true/T) atau atau salahsalah (false/F) tetapi tidak (false/F) tetapi tidak sekaligus keduanya.
sekaligus keduanya.
• Kita katakan bahwa Kita katakan bahwa nilai kebenarannilai kebenaran (truth value)(truth value) dari dari sebuah proposisi adalah
sebuah proposisi adalah benarbenar atau atau salahsalah..
• Dalam rangkaian dijital, nilai ini dinyatakan sebagai Dalam rangkaian dijital, nilai ini dinyatakan sebagai 11 dan dan
Matematika Diskrit Kuliah-1 10
“
“
Gajah lebih besar daripada tikus.”
Gajah lebih besar daripada tikus.”
Apakah ini sebuah pernyataan?
Apakah ini sebuah pernyataan?
YA
YA
Apakah ini sebuah proposisi?
Apakah ini sebuah proposisi?
YA
YA
Apakah nilai kebenaran
Apakah nilai kebenaran
dari proposisi ini?
dari proposisi ini?
BENAR
BENAR
Matematika Diskrit Kuliah-1 11
“
“
520 < 111”
520 < 111”
Apakah ini sebuah pernyataan?
Apakah ini sebuah pernyataan?
YA
YA
Apakah ini sebuah proposisi?
Apakah ini sebuah proposisi?
YA
YA
Apakah nilai kebenaran
Apakah nilai kebenaran
dari proposisi ini?
dari proposisi ini?
SALAH
SALAH
Matematika Diskrit Kuliah-1 12
“
“
y > 5”
y > 5”
Nilai kebenaran dari pernyataan tersebut
Nilai kebenaran dari pernyataan tersebut
bergantung pada y, tapi nilainya belum
bergantung pada y, tapi nilainya belum
ditentukan.
ditentukan.
Apakah ini sebuah pernyataan?
Apakah ini sebuah pernyataan?
YA
YA
Apakah ini sebuah proposisi?
Apakah ini sebuah proposisi?
TIDAK
TIDAK
Proposisi atau Pernyataan
Proposisi atau Pernyataan
Pernyataan jenis ini kita sebut sebagai
Pernyataan jenis ini kita sebut sebagai
fungsi proposisi
Matematika Diskrit Kuliah-1 13
“
“
Sekarang tahun 2004 dan 99 < 5.”
Sekarang tahun 2004 dan 99 < 5.”
Apakah ini sebuah pernyataan?
Apakah ini sebuah pernyataan?
YA
YA
Apakah ini sebuah proposisi?
Apakah ini sebuah proposisi?
YA
YA
Apakah nilai kebenaran
Apakah nilai kebenaran
dari proposisi ini?
dari proposisi ini?
SALAH
SALAH
Matematika Diskrit Kuliah-1 14
“
“
Tolong untuk tidak tidur selama kuliah”
Tolong untuk tidak tidur selama kuliah”
TIDAK
TIDAK
TIDAK
TIDAK
Hanya pernyataanlah yang bisa menjadi
Hanya pernyataanlah yang bisa menjadi
proposisi.
proposisi.
Ini adalah sebuah permintaan.
Ini adalah sebuah permintaan.
Apakah ini sebuah pernyataan?
Apakah ini sebuah pernyataan?
Apakah ini sebuah proposisi?
Apakah ini sebuah proposisi?
Matematika Diskrit Kuliah-1 15
“
“
x < y jika dan hanya jika y > x.”
x < y jika dan hanya jika y > x.”
Apakah ini pernyataan ?
Apakah ini pernyataan ?
YA
YA
Apakah ini proposisi ?
Apakah ini proposisi ?
YA
YA
Apakah nilai kebenaran
Apakah nilai kebenaran
dari proposisi ini ?
dari proposisi ini ?
BENAR
BENAR
…
…
karena nilai kebenarannya
karena nilai kebenarannya
tidak bergantung harga
tidak bergantung harga
spesifik x maupun y.
spesifik x maupun y.
Matematika Diskrit Kuliah-1 16
Penggabung Proposisi
Penggabung Proposisi
Beberapa contoh terdahulu menunjukkan
Beberapa contoh terdahulu menunjukkan
bahwa beberapa proposisi dapat digabung
bahwa beberapa proposisi dapat digabung
menjadi sebuah proposisi gabungan.
menjadi sebuah proposisi gabungan.
Hal ini kita formal-kan dengan
Hal ini kita formal-kan dengan
melambangkan proposisi sebagai
melambangkan proposisi sebagai
huruf-huruf; seperti
huruf; seperti
p
p
,
,
q
q
,
,
r
r
,
,
s
s
;
;
dan memperkenalkan
dan memperkenalkan
operator-operator logika.
Matematika Diskrit Kuliah-1 17
Operator logika
Operator logika
Kita akan membahas operator-operator berikut: Kita akan membahas operator-operator berikut:
• Negasi Negasi (NOT)(NOT) • Konjungsi (AND)Konjungsi (AND) • Disjungsi Disjungsi (OR)(OR)
• Eksklusif OR Eksklusif OR (XOR)(XOR) • Implikasi (jika – maka)Implikasi (jika – maka)
• Bikondisional (jika dan hanya jika)Bikondisional (jika dan hanya jika)
Tabel logika (tabel kebenaran/
Tabel logika (tabel kebenaran/ truth tabletruth table) dapat ) dapat dipakai untuk menunjukkan bagaimana dipakai untuk menunjukkan bagaimana
operator-operator tsb diatas menggabungkan beberapa proposisi operator tsb diatas menggabungkan beberapa proposisi menjadi satu proposisi gabungan.
Matematika Diskrit Kuliah-1 18
Negasi (NOT)
Negasi (NOT)
Operator Uner, Lambang:
Operator Uner, Lambang:
P
P
P
P
Benar
Benar
Salah
Salah
Salah
Matematika Diskrit Kuliah-1 19
Konjungsi (AND)
Konjungsi (AND)
Operator Biner, Lambang:
Operator Biner, Lambang:
P
P
Q
Q
P
P
Q
Q
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Salah
Salah
Salah
Salah
Salah
Salah
Benar
Benar
Salah
Salah
Salah
Matematika Diskrit Kuliah-1 20
Disjungsi (OR)
Disjungsi (OR)
Operator Biner, Lambang:
Operator Biner, Lambang:
P
P
Q
Q
P
P
Q
Q
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Salah
Salah
Benar
Benar
Salah
Salah
Benar
Benar
Benar
Benar
Salah
Matematika Diskrit Kuliah-1 21
Eksklusif Or (XOR)
Eksklusif Or (XOR)
Operator Biner, Lambang:
Operator Biner, Lambang:
P
P
Q
Q
P
P
Q
Q
Benar
Benar
Benar
Benar
Salah
Salah
Benar
Benar
Salah
Salah
Benar
Benar
Salah
Salah
Benar
Benar
Benar
Benar
Salah
Matematika Diskrit Kuliah-1 22
Implikasi (jika - maka)
Implikasi (jika - maka)
Operator Biner, Lambang:
Operator Biner, Lambang:
P
P
Q
Q
P
P
Q
Q
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Salah
Salah
Salah
Salah
Salah
Salah
Benar
Benar
Benar
Benar
Salah
Matematika Diskrit Kuliah-1 23
Bikondisional (jika dan hanya jika)
Bikondisional (jika dan hanya jika)
Operator Biner, Lambang:
Operator Biner, Lambang:
P
P
Q
Q
P
P
Q
Q
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Salah
Salah
Salah
Salah
Salah
Salah
Benar
Benar
Salah
Salah
Salah
Matematika Diskrit Kuliah-1 24
Pernyataan dan Operasi
Pernyataan dan Operasi
Pernyataan-pernyataan dan operator-operator dapat Pernyataan-pernyataan dan operator-operator dapat
digabungkan menjadi suatu pernyataan baru. digabungkan menjadi suatu pernyataan baru.
P
P QQ PP QQ ((P)P)((Q)Q)
Benar
Benar BenarBenar SalahSalah SalahSalah SalahSalah
Benar
Benar SalahSalah SalahSalah BenarBenar BenarBenar
Salah
Salah BenarBenar BenarBenar SalahSalah BenarBenar
Salah
Matematika Diskrit Kuliah-1 25
Pernyataan dan Operasi
Pernyataan dan Operasi
P
P QQ PPQQ (P(PQ)Q) ((P)P)((Q)Q)
Benar
Benar BenarBenar BenarBenar SalahSalah SalahSalah
Benar
Benar SalahSalah SalahSalah BenarBenar BenarBenar
Salah
Salah BenarBenar SalahSalah BenarBenar BenarBenar
Salah
Salah SalahSalah SalahSalah BenarBenar BenarBenar
Pernyataan-pernyataan dan operator-operator dapat Pernyataan-pernyataan dan operator-operator dapat
Matematika Diskrit Kuliah-1 26
Pernyataan-pernyataan yang ekivalen
Pernyataan-pernyataan yang ekivalen
P
P QQ (P(PQ)Q) ((P)P)((Q)Q) (P(PQ)Q)((P)P)((Q)Q)
Benar
Benar BenarBenar SalahSalah SalahSalah BenarBenar
Benar
Benar SalahSalah BenarBenar BenarBenar BenarBenar
Salah
Salah BenarBenar BenarBenar BenarBenar BenarBenar
Salah
Salah SalahSalah BenarBenar BenarBenar BenarBenar
Pernyatan
Pernyatan (P(PQ) dan (Q) dan (P)P)((Q) adalah ekivalen secara Q) adalah ekivalen secara logis, karena
Matematika Diskrit Kuliah-1 27
Tautologi dan Kontradiksi
Tautologi dan Kontradiksi
Suatu
Suatu tautologitautologi adalah pernyataan yang selalu adalah pernyataan yang selalu
bernilai benar
bernilai benar Contoh:
Contoh: • RR((R)R)
(P(PQ)Q)((P)P)((Q)Q)
Jika S
Jika ST sebuah tautologi, kita tulis S T sebuah tautologi, kita tulis S T. T.
JIka S
Matematika Diskrit Kuliah-1 28
Suatu
Suatu kontradiksikontradiksi adalah pernyataan yang adalah pernyataan yang selalu selalu bernilai salah
bernilai salah..
Contoh: Contoh: • RR((R)R)
(((P(PQ)Q)((P)P)((Q))Q))
Negasi dari sebarang tautologi adalah sebuah
Negasi dari sebarang tautologi adalah sebuah
kontradiksi, sebaliknya, negasi dari sebuah
kontradiksi, sebaliknya, negasi dari sebuah
kontradiksi adalah sebuah tautologi.
kontradiksi adalah sebuah tautologi.
Kontradiksi
Matematika Diskrit Kuliah-1 29
Latihan
Latihan
Kita tahu tautologi berikut:
Kita tahu tautologi berikut:
(P(PQ) Q) ((P)P)((Q)Q)
Latihan di kelas :
Latihan di kelas :
Tunjukkan bahwa
Tunjukkan bahwa (P(PQ) Q) ((P)P)((Q).Q).
Kedua tautologi ini disebut sebagai
Kedua tautologi ini disebut sebagai hukum De hukum De Morgan
Matematika Diskrit Kuliah-1 30
Proposisi dan Fungsi
Proposisi dan Fungsi
Fungsi proposisi (kalimat terbuka) :
Fungsi proposisi (kalimat terbuka) :
Pernyataan yang mengandung satu buah variabel atau lebih.
Pernyataan yang mengandung satu buah variabel atau lebih.
Contoh :
Contoh : xx - 3 > 5. - 3 > 5.
Misalkan kita sebut fungsi proposisi ini sebagai P(
Misalkan kita sebut fungsi proposisi ini sebagai P(xx), dimana P ), dimana P adalah predikat dan
adalah predikat dan xx adalah variabel. adalah variabel.
Apakah nilai kebenaran dari P(2) ?
Apakah nilai kebenaran dari P(2) ? SalahSalah Salah Salah Benar Benar Apakah nilai kebenaran dari P(8) ?
Matematika Diskrit Kuliah-1 31
Fungsi Proposisi
Fungsi Proposisi
Tinjau fungsi proposisi Q(x, y, z) yg didefinisikan: Tinjau fungsi proposisi Q(x, y, z) yg didefinisikan:
x + y = z. x + y = z.
Disini, Q adalah
Disini, Q adalah predikatpredikat dan x, y, and z adalah dan x, y, and z adalah variabel
variabel..
Apakah nilai kebenaran dari Q(2, 3, 5) ?
Apakah nilai kebenaran dari Q(2, 3, 5) ? BenarBenar Apakah nilai kebenaran dari Q(0, 1, 2) ?
Apakah nilai kebenaran dari Q(0, 1, 2) ? Apakah nilai kebenaran dari Q(9, -9, 0) ? Apakah nilai kebenaran dari Q(9, -9, 0) ?
Matematika Diskrit Kuliah-1 32
Kuantifikasi Universal
Kuantifikasi Universal
Mis. P(x) suatu fungsi proposisi. Mis. P(x) suatu fungsi proposisi.
Kalimat yg dikuantifikasi secara universal
Kalimat yg dikuantifikasi secara universal ::
Untuk semua x dalam semesta pembicaraan, P(x)
Untuk semua x dalam semesta pembicaraan, P(x)
adalah benar.
adalah benar.
Dengan kuantifier universal Dengan kuantifier universal ::
x P(x) “untuk semua x P(x)” x P(x) “untuk semua x P(x)” atau atau
“
“untuk setiap x P(x)”untuk setiap x P(x)”
(Catatan:
(Catatan: x P(x) bisa benar atau salah, jadi merupakan x P(x) bisa benar atau salah, jadi merupakan sebuah sebuah proposisi
Matematika Diskrit Kuliah-1 33
Contoh : Contoh :
S(x): x adalah seorang mahasiswa IT. S(x): x adalah seorang mahasiswa IT.
G(x): x adalah seorang yang pandai. G(x): x adalah seorang yang pandai.
Apakah arti dari
Apakah arti dari x (S(x) x (S(x) G(x)) ? G(x)) ?
“
“Jika x adalah mahasiswa IT, maka x adalah Jika x adalah mahasiswa IT, maka x adalah seorang yang pandai”
seorang yang pandai” atau
atau “
“Semua mahasiswa IT pandai.”Semua mahasiswa IT pandai.”
Kuantifikasi Universal
Matematika Diskrit Kuliah-1 34
Kuantifikasi Eksistensial
Kuantifikasi Eksistensial
Kalimat yang di-kuantifikasi secara eksistensial
Kalimat yang di-kuantifikasi secara eksistensial::
Ada x di dalam semesta pembicaraan dimana P(x)
Ada x di dalam semesta pembicaraan dimana P(x)
benar.
benar.
Dengan peng-kuantifikasi eksistensial Dengan peng-kuantifikasi eksistensial ::
x P(x) “Ada sebuah x sedemikian hingga P(x).”x P(x) “Ada sebuah x sedemikian hingga P(x).”
“
“Ada sedikitnya sebuah x sedemikian Ada sedikitnya sebuah x sedemikian
hingga P(x).”hingga P(x).”
(Catatan:
(Catatan: x P(x) bisa benar atau salah, jadi merupakan x P(x) bisa benar atau salah, jadi merupakan sebuah proposisi, tapi bukan
Matematika Diskrit Kuliah-1 35
Contoh :
Contoh :
P(x): x adalah seorang dosen IT.
P(x): x adalah seorang dosen IT.
G(x): x adalah seorang yang pandai.
G(x): x adalah seorang yang pandai.
Apakah arti
Apakah arti x (P(x) x (P(x) G(x)) ? G(x)) ?
“
“Ada x sedemikian hingga x adalah seorang dosen IT Ada x sedemikian hingga x adalah seorang dosen IT dan x adalah seorang yang pandai.”
dan x adalah seorang yang pandai.”
atau
atau
“
“Sedikitnya satu orang dosen IT adalah seorang Sedikitnya satu orang dosen IT adalah seorang yang pandai.”
yang pandai.”
Kuantifikasi Eksistensial
Matematika Diskrit Kuliah-1 36
Kuantifikasi
Kuantifikasi
Contoh lain : Contoh lain :
Misalkan semesta pembicaraan adalah bilangan riil. Misalkan semesta pembicaraan adalah bilangan riil.
Apakah arti dari
Apakah arti dari xxy (x + y = 320)y (x + y = 320) ? ?
“
“Untuk setiap Untuk setiap xx ada ada yy sehingga sehingga x + y = 320x + y = 320.”.”
Apakah pernyataan ini benar ? Apakah pernyataan ini benar ?
Apakah ini benar untuk bilangan cacah? Apakah ini benar untuk bilangan cacah?
Ya
Ya
Tidak
Matematika Diskrit Kuliah-1 37
Disproof
Disproof
dengan
dengan
counterexample
counterexample
Counterexample
Counterexample dari dari x P(x) adalah sebuah x P(x) adalah sebuah
objek c sehingga P(c) salah. objek c sehingga P(c) salah.
Pernyataan seperti
Pernyataan seperti x (P(x) x (P(x) Q(x)) dapat di- Q(x)) dapat
di-disproof
disproof secara sederhana dengan memberikan secara sederhana dengan memberikan
counterexample
counterexample-nya.-nya.
Pernyataan: “Semua burung bisa terbang.” Pernyataan: “Semua burung bisa terbang.”
Disproved
Matematika Diskrit Kuliah-1 38
Negasi
Negasi
((x P(x)) ekivalen scr logis dengan x P(x)) ekivalen scr logis dengan x (x (P(x)).P(x)).
((x P(x)) ekivalen scr logis dengan x P(x)) ekivalen scr logis dengan x (x (P(x)).P(x)).
Lihat Table 3 dalam Section 1.3. Lihat Table 3 dalam Section 1.3.