Please consider the rating criteria & important disclaimer
Rp5,02 triliun pada 3Q17.
Penopang pertumbuhan penjualan berasal dari
penjualan divisi nutrisi
yang tumbuh 9% dan penjualan
divisi obat resep
yang tumbuh 8%. Pemberat pertumbuhan KLBF berasal dari divisi
kesehatan konsumen yang mengalami penurunan penjualan 7% pada
3Q17.
Pertumbuhan Laba Bersih 1,2%
Laba bersih KLBF meningkat 1,2% dari Rp556 miliar pada 3Q16 menjadi
Rp563 miliar pada 3Q17. KLBF
berhasil menjaga stabilnya margin laba
kotor untuk keempat divisi usahanya
. Divisi nutrisi, divisi obat resep dan
divisi kesehatan konsumen memiliki margin laba kotor di kisaran 56%,
sedangkan divisi distribusi memiliki margin laba kotor di kisaran 30%.
Optimis pada 2018
Pertumbuhan penjualan KLBF untuk tahun-tahun mendatang akan
ditopang oleh
kekuatan daya beli dan pertumbuhan segmen kelas
menengah
di Indonesia. Kami memperkirakan bahwa pada 2018 penjualan
KLBF akan meningkat 7,4% menjadi Rp21,8 triliun.
Target Harga Rp2.020
Stabilnya Pertumbuhan Divisi Nutrisi
KLBF memiliki 4 divisi usaha yang terdiversifikasi dengan seimbang. Divisi
nutrisi memiliki kontribusi 30,2% terhadap total penjualan. Selama 2 tahun
terakhir,
divisi nutrisi memberikan pertumbuhan yang stabil di sekitar
10% y-y
. Divisi nutrisi mencatat pertumbuhan penjualan 9% dari Rp1,43
triliun pada 3Q16 menjadi Rp1,56 triliun pada 3Q17.
Margin laba kotor divisi nutrisi juga dapat dijaga stabil di tingkat 57%
yang ditopang oleh penurunan harga susu dunia sebesar 37% dari
USD2.725/MT pada Desember 2016 menjadi USD1.720/MT pada
Desember 2017.
Source: Company, NHKS Research
Nutritionals Division y-y Growth |
2014 - 2017
Divisi Distribusi: Penjaga Stabilitas Margin
Divisi distribusi yang berkontribusi 29,3% terhadap total penjualan KLBF
mengalami
rebound
penjualan
4% y-y pada 3Q17 setelah mengalami
penurunan penjualan 3% y-y pada 2Q17. Kami memperkirakan bahwa
divisi distribusi akan tumbuh 2% pada 4Q17 sehingga total penjualan divisi
distribusi akan meningkat 1% pada 2017.
Margin laba kotor divisi distribusi selalu dapat dijaga stabil di kisaran 30%.
Hal ini menandakan bahwa divisi distribusi dapat dengan baik
menjalin
kerjasama
untuk memasarkan produk pihak ketiga dan
tidak ikut serta
dalam perang harga
.
Source: Company, NHKS Research
Nutritionals Gross Profit Margin |
2014 - 2017
Source: Company, NHKS Research
Distribution Division y-y Growth |
2014 - 2017
Source: Company, NHKS Research
Source: Company, NHKS Research
Consumer Health Gross Profit Margin |
2014 - 2017
Source: Company, NHKS Research
Consumer Health Division y-y Growth |
2014 - 2017
Konsistensi Pertumbuhan Penjualan Divisi Obat Resep
Divisi obat resep terus mencatatkan pertumbuhan penjualan secara
konsisten sejak 3Q15. Pada 3Q17 divisi obat resep mencatat pertumbuhan
penjualan sebesar 8% dari Rp1,06 triliun pada 3Q16 menjadi Rp1,15 triliun
pada 3Q17.
Meskipun penjualan divisi obat resep mengalami pertumbuhan yang
konsisten, margin laba kotor secara konsisten mengalami tekanan sejak
1Q15. Namun, saat ini
margin laba kotor divisi obat resep telah stabil di
kisaran 56%
dan kami memperkirakan bahwa tidak terdapat tekanan
margin lagi untuk kedepannya setelah kebijakan BPJS Kesehatan tercapai.
Source: Company, NHKS Research
Prescription Drugs Gross Profit Margin |
2014 - 2017
Source: Company, NHKS Research
Prescription Drugs Division y-y Growth |
2014 - 2017
Perlambatan Penjualan Divisi Kesehatan Konsumen
Divisi kesehatan konsumen sedang mengalami perlambatan pertumbuhan
penjualan. Pada 3Q17, divisi kesehatan konsumen mengalami penurunan
penjualan 7% y-y dari Rp895 miliar menjadi Rp829 miliar. Divisi kesehatan
konsumen terdiri dari tiga produk, yakni over the counter (OTC), minuman
energy, dan minuman kesehatan.
Multiple Valuation
Forward P/E band
| Last 3 years
Source: NHKS research
Dynamic Forward P/E band
| Last 3 years
Source: NHKS research
Rating and target price update
Target Price Revision
Date
Rating
Target Price
Last Price
Consensus
vs Last Price
vs Consensus
02/06/2017
Buy
1,970 (Dec 2017)
1,470
1,742
+34.0%
+13.1%
05/10/2017
Buy
1,860 (Dec 2017)
1,515
1,695
+22.8%
+9.7%
09/18/2017
Buy
2,020 (Dec 2018)
1,725
1,812
+17.1%
+11.5%
12/15/2017
Buy
2,020 (Dec 2018)
1,695
1,711
+19.2%
+18.0%
Source: NHKS research, Bloomberg
Closing and Target Price
Source: NHKS research
Analyst Coverage Rating
Source: Bloomberg
NH Korindo Sekuritas Indonesia (NHKS) stock ratings
Period: End of year target price
Rating system based on a stock’s absolute return from the date of publication
Summary of Financials
DISCLAIMER
This report and any electronic access hereto are restricted and intended only for the clients and related entity of PT NH Korindo Sekuritas Indonesia. This report is only for information and recipient use. It is not reproduced, copied, or made available for others. Under no circumstances is it considered as a selling offer or solicitation of securities buying. Any recommendation contained herein may not suitable for all investors. Although the information here is obtained from reliable sources, it accuracy and completeness cannot be guaranteed. PT NH Korindo Sekuritas Indonesia, its affiliated companies, respective employees, and agents disclaim any responsibility and liability for claims, proceedings, action, losses, expenses, damages, or costs filed against or suffered by any person as a result of acting pursuant to the contents hereof. Neither is PT NH Korindo Sekuritas Indonesia, its affiliated companies, employees, nor agents liable for errors, omissions, misstatements, negligence, inaccuracy arising herefrom.
in IDR Bn 2016/12A 2017/12E 2018/12E 2019/12E EBITDA/As s ets 15.9% 14.8% 14.2% 14.0%
Sales 19,374 20,348 21,849 23,565 Ca s h Di vi dend IDR bn) 891 1,031 1,074 1,147
EBIT Margin 15.4% 15.4% 15.4% 15.4% Equi ty Ra ti o 81.9% 80.9% 81.1% 82.6%
Depreci a ti on 397 430 419 472 Debt Ra ti o 1.9% 2.8% 2.4% 2.1%
EBITDA 3,382 3,560 3,780 4,097 Fi na nci a l Levera ge 117.1% 115.6% 117.3% 117.2%
EBITDA Margin 17.5% 17.5% 17.3% 17.4% Current Ra ti o 413.1% 388.5% 385.7% 413.8%