• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 4 REKOMENDASI PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 4 REKOMENDASI PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

75

REKOMENDAS I PERENCANAAN S TRATEGI S IS TEM INFORMAS I DAN TEKNOLOGI INFORMAS I

4.1 S trategi Bisnis S I

Startegi bisnis SI adalah strategi yang menjelaskan bagaimana sistem dan teknologi informasi yang dapat dimanfaatkan dalam mendukung setiap kegiatan bisnis perusahaan yang berkaitan dengan Visi dan M isi perusahaan, Strategi ini juga harus disesuaikan dengan bisnis yang dimiliki oleh perusahaan.Strategi bisnis SI bertujuan untuk membantu meningkatkan penjualan dan memperlancar proses bisnis pada PT. Setiakawan M enara M otor. Berdasarkan hasil analisis strategi SWOT pada bab sebelumnya, diketahui posisi perusahaan berada pada kuadran 1, dimana perusahaan berada pada situasi yang sangat menguntungkan. Perusahaan tersebut memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang harus diterapkan pada kondisi ini adalah mendukung kebijakan yang agresif (Growth Oriented Strategy).

4.1.1 Pengembangan sistem yang diusulkan

Seiring dengan semakin pesatnya kemajuan teknologi saat ini dan semakin banyaknya pesaing–pesaing dan para pendatang–pendatang baru dalam bisnis otomotif. Oleh karena itu PT. Setiakawan M enara M otor berusaha untuk tetap dapat bersaing dan terus mengembangkan keunggulan–keunggulan konpetitif perusahaan. PT. Setiakawan M enara M otor juga berusaha untuk dapat secara cepat dan tepat mengambil keputusan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat agar dapat

(2)

menjadi organisasi yang responsif, inovatif, efektif, efisien dan menguntungkan. Berdasarkan hasil analisis dari bab 3, dapat disimpulkan bahwa sistem informasi yang ada di PT. Setiakawan M enara M otor masih belum berjalan dengan baik dan masih belum terintegrasi dengan baik. Oleh karena itu perlu dikembangkannya suatu strategis sistem informasi yang dapat mendukung proses bisnis perusahaan agar lebih optimal. Dengan demikian kami mengusulkan adanya suatu penambahan sistem DSS (Decision Support System), KM (Knowledge Management), CRM (Customer Relationship Management), website PT. Setiakawan M enara M otor, penambahan hardaware yang diperlukan.

(3)

4.1.2 Portfolio Aplikasi Masa Depan

Gambar 4.1 Portofolio Aplikasi Masa Depan PT. Setiakawan Menara Moto

STRATEGIC HIGH POTENTIAL

( ? ) Booking Online SUPPORT KEY OPERATIONAL ( ) Website ( ** ) DSS ( ** ) KM ( E – Learning) ( ** ) CRM ( * ) Aplikasi Keuangan MS excel ( * ) Aplikasi Penjualan Visual Basic 6.0 ( * ) Aplikasi Karyawan Finger print Tinggi Tinggi Rendah Penting untuk bisnis mendatang

(4)

Keterangan :

( * ) = Aplikasi yang sedang berjalan dan cukup memuaskan

( ) = Aplikasi yang sedang berjalan, namun butuh pengemabangan lanjut ( ** ) = Aplikasi yang direkomendasi untuk menunjang Strategi bisnis ( ? ) = Aplikasi potensial yang perlu dipertimbangkan

4.1.2.1 DSS ( Decision Support System)

DSS ( Decision Support System) atau yang biasa kita kenal dengan system pendukung keputusan adalah suatu sistem aplikasi berbasis komputer yang digunakan untuk mendapatkan data dan informasi yang dibutuhkan dalam mendukung pengambilan keputusan dalam menghadapi masalah yang semi terstruktur.

Syarat DSS :

ƒ Data Management System : Sub sistem management data yang berisi data relevan untuk situasi dan dikelolah oleh perangkat lunak, yaitu disebut DBM S. DBM S dapat saling berhubungan dengan perusahaan data warehouse, untuk pengambilan keputusan yang relevan biasanya data disimpan atau dapat diakses melalui web server database.

ƒ Model Management Subsystem : Paket perangkat lunak yang meliputi keuangan, statistik, ilmu manajemen atau model kualitatif lain yang menyediakan kemampuan analisis sistem dan manajemen perangkat lunak yang bersangkutan. Biasanya software ini disebut M BM S (M odel Base M anagement System).

(5)

ƒ User Interface Subsystem : Dalam komponen ini user interface subsistem merupakan pengguna/user yang dianggap sebagai bagian dari sistem. Penelitian menyatakan bahwa beberapa kontribusi yang unik dari DSS adalah berasal dari interaksi intensif antara computer dan pembuatan keputusan.

ƒ Knowledge – Base Management Subsystem : Subsistem ini dapat mendukung setiap subsistem lain atau bertindak sebagai komponen independent. M emberikan kecerdasan untuk mengambil keputusan sendiri.

Tujuan penggunaan sistem informasi D SS pada PT. Setiakawan M enara M otor :

ƒ Membantu bisnins manager dalam menetukan lokasi yang strategis dari data dan informasi mengenai lokasi tersebut, apakah lokasi tersebut memiliki potensi dan kualitas sebagai tempat untukmembuka cabang baru

ƒ Meningkatkan efektifitas pengambilan keputusan oleh bisnis manager. Contoh : DSS diharapkan membantu bisnis manager untuk menganalisa pangsa pasar yang ada saat ini, sehingga hasil analisa tersebut dapat dijadikan sebagai acuan atau refrensi bagi bisnis manager untuk mengambil keputusan dalam meng-order mobil, sehingga mobil yang diorder sesuai dengan kebutuhan customer dan pangsa pasar yang ada

(6)

4.1.2.2 KM (Knowledge Managment)

Knowledge M anagement merupakan suatu paradigma pengelolaan informasi yang berasal dari pemikiran bahwa pengetahuan yang murni sebenarnya tertanam dalam benak dan pikiran setiap manusia. M aka dari itu perlu dibangun suatu mekanisme penyebaran informasi dan pengalaman dari sumber daya manuisa yang ada agar terjadi peningkatan pengetahuan dari masing-masing pelaku kegiatan di dalam suatu organisasi.

M anfaat KM :

ƒ Mengetahui kekuatan (dan penempatan) seluruh SDM

ƒ Penggunaan kembali pengetahuan yang sudah ada (ditemukan) alias tidak perlu mengulang proses kegagalan

ƒ Mempercepat proses penciptaan pengetahuan baru dari pengetahuan yang ada

ƒ Menjaga pergerakan organisasi tetap stabil meskipun terjadi arus keluar-masuk SDM

Pengetahuan itu bisa dibagi menjadi dua:

1. Explicit Knowledge: pengetahuan yang tertulis, terarsip, tersebar (cetak maupun elektronik) dan bisa sebagai bahan pembelajaran (reference) untuk orang lain. Dari contoh di atas, ketika seorang member milis memberi solusi dari buku, maka sebenarnya itu adalah bentuk explicit knowledge.

(7)

2. Tacit Knowledge: pengetahuan yang berbentuk know-how, pengalaman, skill, pemahaman, maupun rules of thumb.

3. Potential Knowledge : ilmu pengetahuan yang digunakan untuk menganlisis data dan mentransformasikan data menjadi pengetahuan. Pengetahuan berkembang dari hasil analisis terhadap data yang ada. M anajemen ialah suatu cara untuk merencanakan, mengumpulkan dan mengorganisir.

M emimpin dan mengendalikan sumber daya untuk suatu tujuan. Sedangkan pengetahuan adalah data dan informasi yang digabung dengan kemampuan, intuisi, pengalaman, gagasan, motivasi dari sumber yang kompeten. Sumber pengetahuan bisa berupa banyak bentuk,misalnya: koran, majalah, email, e-artikel, mailing list, e-book, kartu nama, iklan, dan manusia. M anfaat pengimplementasian KM dalam PT. Setiakawan M enara M otor khususnya membantu meningkatkan skill para karyawan di PT. Setiakawan M enara M otor, dimana setiap tiga bulan sekali PT. Setiakawan M enara M otor mengadakan training karyawan yang menggunkan E–Learning, yang bertujuan untuk meningkatkan skill para karyawan tanpa harus bertatap muka secara langsung, dengan menggunakan E-Learning training diharapkan dapat mencakup keseluruhan karyawan PT. Setiakawan M enara M otor .

(8)

4.1.2.2.1 E – Learning

Pembelajaran jarak jauh (distance Learning) yang memanfaatkan teknologi komputer, jaringan komputer dan/atau Internet. E-Learning memungkinkan pembelajar untuk belajar melalui komputer di tempat mereka masing-masing tanpa harus secara fisik pergi mengikuti pelajaran di suatu tempat. M eanfaat E – Learning :

ƒ Fleksibel

E-learning memberikan fleksibilitas dalam memilih waktu dan tempat untuk mengakses pelajaran. Siswa tidak perlu mengadakan perjalanan menuju tempat pelajaran disampaikan, e-learning bisa dilakukan dari mana saja baik yang memiliki akses ke Internet ataupun tidak. Bagi yang tidak memiliki koneksi internet, e-learning didistribusikan melalui movable media spe CD/DVD. Di samping itu pembelajar saat ini dapat pula memanfaatkan mobile technology seperti notebook, pda, atau telepon selular untuk mengakses e-learning. Fleksibiltas di dukung juga karena saat ini berbagai tempat sudah menyediakan sambungan internet / hot spot gratis menggunakan wi-fi atau wimax.

ƒ Belajar Mandiri

E-learning memberikan kesempatan bagi pembelajar secara mandiri memegang kendali atas keberhasilan belajar. Pembelajar bebas menentukan kapan akan mulai, kapan akan menyelesaikan, dan bagian mana dalam satu modul yang ingin dipelajarinya terlebih dulu.

(9)

Seandainya, setelah diulang masih ada hal yang belum ia pahami, pembelajar bisa menghubungi instruktur, nara sumber melalui email, chat atau ikut dialog interaktif pada waktu-waktu tertentu. Bisa juga membaca hasil diskusi di message board yang tersedia di LM S (Learning M anagement System).

ƒ Efisiensi Biaya

Banyak efisiensi biaya bisa didapatkan dengan e-learning. Bagi penyelenggara, dalam hal ini universitas misalnya, biaya yang bisa dihemat antara lain : Biaya administrasi pengelolaan (biaya gaji dan tunjangan selama pelatihan, biaya dosen pengajar dan tenaga administrasi pengelola pelatihan, makanan selama pelatihan).

Penyediaan sarana dan fasilitas fisik untuk belajar (misalnya: penyewaan ataupun penyediaan ruang kelas, kursi, papan tulis, LCD player, OHP). Bagi pembelajar, seperti dijelaskan di depan, efisiensi biaya transportasi dan akomodasi dapat diperoleh. Di sektor bisnis/korporat misalnya, apabila sebuah perusahaan skala nasional dengan cabang di bebagai propinsi akan memberikan pelatihan bagi karyawannya dari seluruh cabang di Indonesia. Berapa biaya transportasi dan akomodasi yang harus dikeluarkan untuk melaksanakan pelatihan tersebut. Para karyawan pun terpaksa harus meninggalkan pekerjaan untuk mengikuti pelatihan. Berapa produktivitas yang hilang dengan mengikuti pelatihan secara

(10)

konvensional. Dengan e-learning, material pelatihan dapat didistribusikan baik secara on-line maupun off-line ke seluruh cabang yang ada.

4.1.2.3 CRM (Customer Relationship Management)

CRM (Customer Relationship Management) adalah sebuah sistem informasi yang terintegrasi yang digunakan untuk merencanakan, menjadwalkan, dan mengendalikan aktivitas-aktivitas prapenjualan dan pasca penjualan dalam sebuah organisasi. CRM juga mengkombinasikan kebijakan, proses, dan strategi yang diterapkan organisasi menjadi satu kesatuan yang digunakan untuk melakukan interaksi dengan pelanggan dan juga untuk menelusuri informasi pelanggan. Pada era saat ini, implementasi CRM selalu akan menggunakan teknologi informasi untuk menarik pelanggan baru yang mengguntungkan, hingga mereka memiliki keterikatan pada perusahaan. CRM berfokus pada penanganan hubungan yang baik dan erat antara perusahaan dengan pelanggannya dengan tujuan meningkatkan kualitas pelayanan terhadap pelanggan. CRM melingkupi semua aspek yang berhubungan dengan calon pelanggan dan pelanggan saat ini, termasuk didalamnya adalah call center, sales force, pemasaran, technical support, dan layanan.

(11)

Ada tiga tahapan CRM , yaitu :

ƒ Mendapatkan pelanggan baru (acquire).. Pelanggan baru didapatkan dengan memberikan kemudahan pengaksesan informasi, inovasi baru, dan pelayanan yang menarik.

ƒ Meningkatkan hubungan dengan pelanggan yang telah ada (enhance).. Perusahaan berusaha menjalin hubungan dengan pelanggan melalui pemberian pelayanan yang baik terhadap pelanggannya (customer service). Penerapan cross selling atau up selling pada tahap kedua dapat meningkatkan pendapatan perusahaan dan mengurangi biaya untuk memperoleh pelanggan (reduce cost). ƒ Mempertahankan pelanggan (retain).. Tahap ini merupakan usaha

mendapatkan loyalitas pelanggan dengan mendengarkan pelanggan dan berusaha memenuhi keinginan pelanggan.

Beberapa manfaat pengimplementasian CRM pada perusahaan adalah sebagai berikut :

ƒ Dari segi penjualan, sistem CRM mendukung dalam mengelola aktivitas pejualan dan mengoptimalkan penjualan. M eningkatkan keuntungan dari pelanggan, karena menjual kepada pelanggan yang telah ada lebih mudah dari pada menjual kepada pelanggan baru. Produk /jasa yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan.

ƒ Dari pemasaran dan pemenuhan pemesanan, sistem CRM dapat membantu pengkualifikasian pemasaran pada sasaran. Dalam pemesanan, CRM membantu mengolah repon pelanggan dan calon

(12)

pelanggan serta langsung memberikan informas i yang tepat atas jasa yang diberikan perusahaan. M engidentifikasi pelanggan yang potensial, sehingga biaya promosi bisa ditekan.

ƒ Dari segi layanan dan dukungan untuk pelanggan, sistem CRM dapat membantu pengaksesan informasi mengenai pelanggan tersimpan dengan baik di setiap saat. M eningkatkan loyalitas pelanggan yang berdampak pada penigkatan keuntungan perusahaan.

4.1.2.4 Website

Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink). Website juga berguna untuk menerapkan CRM untuk meningkatkan loyalitas terhadap pelanggan serta memberikan pelayanan secara online. Website juga berguna untuk perusahan yang nantinya akan menjadi sarana untuk promosi serta periklanan yang bertujuan untuk mempromosikan produk perusahaan dan memudahkan para customer untuk mencari informasi tentang perusahaan, dengan penggunaan website perusahaan juga diuntungkan karena informasi perusahaan dapat diakses secara global. Penggunaan website juga mampu membantu perusahaan untuk mengintegrasikan data secara online dengan berbagai cabang perusahaan. Kami mengusulkan dibuatnya dan dikembangkannya website yang sudah ada, dimana bertujuan untuk

(13)

mengintegrasikan data dengan berbagai cabang PT. Setiakawan M enara M otor dan menjadi media untuk melakukan promosi serta memberikan pelayanan bagi para pelanggan.kan keunggulan PT. Setiakawan M enara M otor

4.1.2.5 Booking Online

Booking online adalah salah satu cara untuk melakukan pemesanan mobil secara online atau melalui media website, booking online adalah salah satu aplikasi yang diharapkan kedepannya bisa berguna dan meningkat keunggulan PT. Setiakawan M enara M otor dibandingkan para pesaingnya maka itu booking online dimasukan dalam high potensial. Booking online mungkin untuk sekarang belum digunakan oleh para dealer mobil dan belum banyak diketahui manfaatnya. Tetapi booking online merupakan salah satu cara untuk meningkatkan pelayanan bagi para customer dan memberikan keunggulan bersaing bagi PT. Setiakawan M enara M otor.

4.2 S trategi TI

Straregi TI adalah merupakan salah satu bentuk Output dalam model perencanaan Strategi SI/TI yang mencakup rekomendasi standar perangkat keras yang digunakan, infrastruktur jaringan, serta aspek-aspek lainnya yang berkaitan dengan penerapan sistem dan teknologi informasi dalam perusahaan, dimana strategi TI bertujuan untuk menunjang strategi SI pada PT. Setiakawan M enara M otor yang berguna untuk mencari peluang – peluang baru dan hambatan di masa yang akan datang.

(14)

4.2.1 Rekomendasi Arsitektur Jaringan

Gambar 4.2 Rekomendasi Arsitektur Jaringan

4.2.2 Rekomendasi Dukungan Hardware

Perusahaan perlu menambahkan sejumlah hardware di bagian tertentu, karena adanya beberapa bagian yang akan mengimplementasikan sistem informasi.Berikut ini adalah spesifikasi hardware yang direkomendasikan.

(15)

Jenis Keterangan Jumlah Personil Hardware Pc Desktop Bisnis M anager :

- Processors Core2Duo - M emory 1 Gb DDR2 - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 19” - Vga Onboard - LAN Card 1 1 Pc Desktop Admin - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Car 3 3 Pc Desktop Accouting : - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card 4 4 Pc Desktop Service : - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card 4 4

Pc Desktop admin service : - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card 1 1

(16)

Pc Desktop Kasir : - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card 2 2 Pc Desktop Sparepart: - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card 2 2 Database Server : - Processors Core2Quad - M emory 2 GB DDR2 - Harddisk 750 GB - LAN Card 1 1 M ail Server : - Processors Core2Quad - M emory 2 GB DDR2 - Harddisk 750 GB - LAN Card 1 1 Printer HP Deskjet D730 16 14 Router ADSL 2 - UPS 500 Watt 16 - Switch/hub (8 – 24 port) 10 - Software - M icrosoft windows XP

- M icrosft Office - Aplikasi Keuangan

- Visual Studio Standart 2008

(17)

4.2.2.1 Rekomendasi Hardware untuk staff S I/TI

Jenis Keterangan Jumlah Personil

Hardware Pc Desktop System Analyst : - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card 1 1 Pc Desktop Programmer: - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card 1 1 Pc Desktop Network Administrator : - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card 1 1

Pc Desktop Teknisi SI/TI: - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card 1 1 Pc Desktop Database Administrator: - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card 1 1 Printer HP Deskjet D730 16 - UPS 500 Watt 16 -

(18)

Ditambah dengan perangkat keras pendukung seperti UPS, printer, untuk masing–masing karyawan. Sedangkan Spesifikasi hardware untuk server dalam mendukung arsitektur jaringan perusahaan adalah:

4.2.3 Rekomendasi Pendukung Infrastruktur TI

Ada beberapa aspek – aspek pendukung jaringan yang harus diperhatikan dalam suatu jaringan perusahaan, terutama pada keaamanan data yang tersimpan didalamnya. Ada beberapa cara dalam menjaga kemanan data perusahaan salah satunya pembatasan atau otorisasi pengaksesan, otorisasi tersebut diperkenankan kepada siapa saja yang menggunakan atau berhak mengakses data tertentu. Otorisasi atau pembatasan tersebut biasanya disesuaikan dengan keperluan dan tingkatan mereka, sangat diusulkan untuk diterapkan dalam menjamin keamanan dan kerahasiaan data perusahaan. Selain otorisasi, selain otorisasi perusahaan juga harus memilki sistem backup atau recovey terhadapt data – data yang sangat penting.

Backup adalah metode untuk menyimpan copy dari data-data penting jika terjadi kehancuran pada data sehingga data yang sebelumnya sudah di-backup dapat dikembalikan ke kondisi sebelum hancur/rusak, sedangkan Recovery adalah proses rekonstruksi ulang data yang hilang atau rusak yang telah dibetulkan dari kesalahan atau kerusakan ataupun kehilangan data yang tak terduga. Karena perusahaan memiliki data dan informasi yang banyak dan penting bagi perusahaan, maka perusahaan diusulkan untuk melakukan backup data dalam waktu 1 minggu sekali, dengan tujuan unutk mempersiapkan cadangan atau pelindung bila data yang asli mengalami kerusakan atau terserang virus.

(19)

• Strategi Pencatatan Ganda

Startegi pencatatan ganda (dual recording) adalah suatu strategi untuk menyimpan 2 buah salinan database yang lengkap secara terpisah ditempat yang berlainan, dengan tujuan bila terjadi suatu transaksi terjadi, maka kedua data salinan tersebut akan terupdate secara bersama – sama.. Penggunaan strategi ini sangat tepat dan disarankan untuk diterapkan pada aplikasi-aplikasi yang memiliki database yang tetap dan tidak boleh tergangu dan harus selalu pada keadaan siap. Kelemahan dari strategi ini adalah membutuhkan biaya yang sanagat mahal, karena memerlukan 2 buah processor dan 2 data base.

• Strategi Dumping

Startegi Dumping adalah suatu strategi yang membuat salinan semua atau sebagian dari database ke suatu media atau wadah backup yang lain, seperti ke dalam CD, pita magnetik, atau disket

4.3 S trategi Manajemen S I/TI

Strategi yang diambil dan dibuat para manajemen untuk menjamin konsistensi kebijakan dalam penetapan sistem dan teknologi informasi yang akan diimplementasi oleh perusahaan. Penetapan tersebut merupakan investasi perusahaan yang akan berkaitan dengan sistem informasi perusahaan.

(20)

4.3.1 Rekomendasi S truktur Organisasi

(21)

4.3.2 Rekomendasi kualifikasi Personil S I/TI

Berdasarkan portofolio aplikasi yang sudah dibuat, dapat dilihat bahwa PT. Setiakawan M enara M otor belum memiliki bagian SI/TI yang tetap, karena bagian IT yang ada sekarang hanya merupakan bagian SI/TI dari KTB ( Kramayuda Tiga Berlian) yang merupakan cabang pusat, oleh sebab itu kami mengusulkan untuk menambah bagian SI/TI yang tetap untuk PT. Setiakawan M enara M otor untuk dapat mengurusi masalah SI/TI lebih spesifik dan lebih dapat terupdate dengan baik.

Salah satu faktor penting dalam menentukan keberhasilan sistem dan teknologi informasi pada perusahaan adalah kualitas yang dimiliki oleh personil SI/TI yang akan di rekrut oleh perusahaan. Dengan demikian klasifikasi yang kami rekomendasikan untuk persyaratan personil atau staff SI/TI adalah :

1. System Analyst

System Analyst Requirement:

ƒ Pria / Wanita maksimal 25 tahun. ƒ Minimal pengalaman 2 tahun

ƒ Lulusan S1 Ilmu Komputer dengan IPK minimal 3,00 ƒ Memiliki kemampuan analisa sistem informasi yang kuat ƒ Mengerti arsitektur jaringan.

ƒ Menguasai bahasa inggris dengan baik lisan maupun tulisan

System analyst memiliki tugas dalam mengembangkan dan menerapkannya sistem informasi dalam organisasi, dimana system analyst merancang input dan menghasilkan output yang sesuai dengan keinginan user. System analyst bekerja sama dengan programmer dimana system analyst mendesign dan menganalisis

(22)

sistem dan programmer yang membuat program sesuai dengan yang telah dibuat oleh system analyst.

2. Programmer

Programmer Requirement:

ƒ Pria / Wanita maksimal 25 tahun

ƒ Lulusan S1 Ilmu Komputer dengan IPK minimal 3,00

ƒ Menguasai bahasa pemograman, diutamakan JAVA, VB NET , PHP dan SQL

ƒ Memiliki pengalaman kerja sebagai programmer minimal 2 tahun

ƒ Menguasai bahasa inggris dengan baik lisan maupun tulisan.

Tugas programmer adalah membuat program yang useable dan sesuai dengan spesifikasi proses yang ditetapkan oleh perancang aplikasi. Program yang dihasilkan adalah program yang dapat dimengerti dengan mudah serta sesuai dengan keinginan user dan berguna bagi perusahaan.

(23)

3. Network Administrator

Network Administrator Requirement: ƒ Pria/Wanita maksimal 25 tahun

ƒ Lulusan S1 ilmu komputer dengan IPK minimal 3,00

ƒ Memiliki pengalaman sebagai Network Administrator minimal 2 tahun

ƒ Menguasai bahasa inggris dengan baik lisan maupun tulisan

Network Administrator bertanggung jawab dalam menjaga kelangsungan dan keamanan jaringan sistem yang digunakan, yang meliputi hal-hal seperti mengatur komputer agar dapat terkoneksi dengan internet serta mengerti tentang trouble-shooting jaringan.

4. Teknisi SI/TI

ƒ Teknisi SI/TI Requirement: ƒ Pria/Wanita maksimal 25 tahun

ƒ Lulusan S1 Ilmu komputer dengan IPK minimal 3,00 ƒ Berlatar belakang ilmu komputer

ƒ Mempunyai pengetahuan / keahlian hardware dan software ƒ Menguasai bahasa inggris dengan baik lisan maupun tulisan Teknisi SI/IT bertugas dalam memperbaiki kerusakan komputer serta masalah – masalah software yang bersifat minor

(24)

5. Database Administrator

Database Administrator Requirement: ƒ Pria/Wanita maksimal 25 tahun

ƒ Lulusan S1 Ilmu komputer dengan IPK minimal 3,00 ƒ Menguasai bahasa SQL / POSTGRE SQL

ƒ Menguasai operasional database secara umum ƒ Berpengalaman bekerja dengan MYSQL

ƒ Menguasai bahasa inggris dengan baik lisan maupun tulisan

Database Administrator bertanggung jawab terhadap pengelolaan database, konfigurasi hardware dan software, administrasi security.Database administrator bertanggung jawab atas aspek-aspek dalam lingkungan database yakni integrity, security, availability, performance, development, dan testing support.

(25)

4.3.3 Rencana Implementasi

Penerapan implementasi dari sistem dan teknologi membutuhkan perencanaan yang matang dan baik , karena selain membutuhkan waktu, juga membutuhkan biaya yang cukup mahal. Dengan perencanaan yang matang maka diharapkan mencapai hasil yang memuaskan Berikut merupakan rekomendasi dan jadwal implementasi SI/TI pada PT.Setiakawan M enara M otor :

Activity Planning Tahun Ke – 1 Tahun Ke – 2 Tahun Ke - 3

S trategi Bisnis S I : Q1 Q2 Q3 Q4 Q1 Q2 Q3 Q4 Q1 Q2 Q3 Q4 Pengembangan

Sistem Pada Divisi IT DSS ( Decision Support System ) KM (Knowledge Management) CRM (Customer Relationship Management ) S trategi Management S I/TI Pembenahan Struktur Organisasi Perekrutan Staff SI/TI S trategi TI : Pembelian PC Desktop Relokasi PC Desktop Upgrade Server Pembenahan Jaringan M aintenance SI/TI

(26)

4.3.4 Rencana Biaya

Perencanaan biaya adalah suatu perencanaan untuk memperhitungkan biaya yang dibutuhkan untuk mendukung dan mengembang sistem informasi serta strategi sistem dan teknologi informasi berdasarkan kebutuhan didalam pengadaan serta penambahaan infrastruktur maupun aset teknologi. Keterangan : Harga perangkat komputer menurut harga bulan januari 2010 dengan kursn $1 = ± Rp 9.450. Berikut adalah usulan Hardware :

Sepsifikasi upgrade Jumlah Harga/unit Harga ($)

Pc Desktop Bisnis M anager : - Processors Core2Duo - M emory 1 Gb DDR2 - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 19” - Vga Onboard - LAN Card Pc Desktop Admin : - Processors Core2Duo - M emory 2G DDR - Harddisk 320 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card Pc Desktop Accouting : - Processors dualcore - M emory 512 M b DDR - Harddisk 80 GB - M onitor LCD 15’’ - LAN Card 1 3 4 $ 779 $ 652 $ 652 $ 779 $ 1956 $ 2608

(27)

Pc Desktop Service : - Processors dualcore - M emory 512 M b DDR - Harddisk 80 GB - M onitor LCD 15’’ - LAN Card

Pc Desktop admin service : - Processors dualcore - M emory 512 M b DDR - Harddisk 80 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card Pc Desktop Kasir : - Processors dualcore - M emory 512 M b DDR - Harddisk 80 GB - M onitor LCD 15’’ - LAN Card Pc Desktop Sparepart: - Processors dualcore - M emory 512 M b DDR - Harddisk 80 GB - M onitor LCD 15’’ - LAN Card

Pc Desktop System Analyst : - Processors dualcore - M emory 512 M b DDR - Harddisk 80 GB - M onitor LCD 15” - LAN Card Pc Desktop Programmer: - Processors dualcore - M emory 1 Gb DDR - Harddisk 120 GB 4 1 2 2 1 1 $ 652 $ 652 $ 652 $ 652 $ 652 $ 652 $ 2608 $ 652 $ 1304 $ 1304 $ 652 $ 652

(28)

Tabel 4.4 Perkiraan Biaya Pembelian Hardware (1) - M onitor LCD 15” - LAN Card Pc Desktop Network Administrator : - Processors dualcore - M emory 512 M b DDR - Harddisk 80 GB - M onitor LCD 15” - Vga Onboard - LAN Card

Pc Desktop Teknisi SI/TI: - Processors dualcore - M emory 1 Gb DDR - Harddisk 80 GB - M onitor LCD 15” - Vga Onboard - LAN Card Pc Desktop Database Administrator: - Processors dualcore - M emory 1 Gb DDR - Harddisk 80 GB - M onitor LCD 15” - Vga Onboard - LAN Card

Printer Printer HP Deskjet D730 1 1 1 16 $ 652 $ 652 $ 652 $ 95 $ 652 $ 652 $ 652 $ 1520 Total $ 15991

(29)

Upgrade M ail Server : Spesifikasi

Upgrade

Spesifikasi Jumlah Harga/Unit Harga

M ail Server & Database Server - Processors Core2Quad - M emory 2 GB DDR2 - Harddisk 750 GB - LAN Card 2 $ 955 $ 1910 SQL Server $ 2000 Total $ 3910

Tabel 4.5 Perkiraan Biaya Pembelian Hardware (2)

Biaya peningkatan Jaringan Komputer : Spesifikasi

Upgrade

Spesifikasi Jumlah Harga/Unit Harga

Switch 8 port 16 port 24 port 2 5 3 $ 31 $ 47 $ 95 $ 62 $ 235 $ 285 Router ADSL 2 $ 79,50 $ 159 UPS 500 Watt 16 $ 40 $ 640 Total $ 1381

(30)

Pembelian Software

Aplikasi Biaya ( $ )

M icrosoft Windows 7 Home Basic $ 2750 (22 unit) M icrosoft Office 2007 $ 2068 (22 unit) M icrosoft Visual Studio Standart 2008 $ 626 (2 unit) DSS ( Decision Support System) $ 3000

KM ( Knowledge Management ) $ 3000 CRM (Customer Relationship Management ) $ 7200

Total $ 18644

Tabel 4.7 Perkiraan Biaya Pembelian Software

Total Biaya Pengembangan SI/TI :

Rincian Pengembangan Biaya ( $ )

Upgrade Hardware $ 15991

Upgrade Mail Server $ 3910

Upgrade Jaringan $ 1381

Pembelian Software dan Aplikasi $ 18644

Total $ 39926

(31)

Dari perhitunagn total biaya pengembangan SI/TI pada tabel 4.14 maka dapat disimpulkan bahwa perkiraan total biaya dari implementasi sistem dan teknologi informasi pada PT. Setiakawan M enara M otor memerlukan biaya sebesar US$ 39926 atau Rp 377.300.700,-

Gambar

Gambar 4.1 Portofolio Aplikasi Masa Depan PT. Setiakawan Menara Moto STRATEGIC HIGH POTENTIAL
Gambar 4.2  Rekomendasi Arsitektur Jaringan
Tabel 4.1 Rekomendasi Dukungan Hardware
Tabel 4.2 Rekomendasi Hardware untuk staff S I/TI
+6

Referensi

Dokumen terkait

Pada kasidah Hadrah seperti gambar diatas tentu mempunya banyak kesamaan seperti halnya, lirik atau puji-pujian dimainkan dengan duduk atau bersila, jenis kasidah

Skripsi dengan judul “Identifikasi Sifat Virulen, Fungsional dan Fenotipik Bakteri Asam Laktat Kandidat Probiotik Asal Rebung Fermentasi” oleh Muhammad Alvin Leandro

Dengan menggunakan EPMA yang telah dipersiapkan untuk analisis material teriradiasi, maka langkah berikutnya adalah bagaimana mempersiapkan wadah kotak perisai radiasi

BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN A. Gambaran Umum Kabupaten Samosir... Kependudukan dan Sosial Budaya... Visi dan Misi Kabupaten Samosir... Gambaran Umum Dinas Pariwisata, Seni

Sistem Entiti Atribut Aktivitas Kejadian Variabel Status Bank Kereta Cepat Produksi Komunikasi Persediaan Pelanggan Penumpang Mesin Pesan atau berita Gedung Pemeriksaan rekening

Dimana peralatan komunikasi data yang digunakan PT Bhakti Wasantara Net menggunakan server yang saling berhubungan melalui ethernet card dengan media kabel data, kabel

Tahunan / Annual Period of financial statements submissions Tanggal awal periode berjalan January 01, 2019 Current period start date Tanggal akhir periode berjalan December 31,

Bahwa kendatipun Pemohon dipandang memiliki hak konstitusional untuk menjadi calon Presiden menurut Undang-Undang Dasar, prosedur penggunaan hak dimaksud juga diatur secara