• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Prestasi Kerja Karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Prestasi Kerja Karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Ria Fitriani, 0752324,2010. Judul Penelitian: Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap

Prestasi Kerja Karyawan Bank X. Prof. Dr. Wilson Bangun S.E.,M.si., selaku Dosen

Pembimbing. Fakultas Ekonomi, Jurusan Manajemen Sumber Daya Manusia, Universitas

Kristen Maranatha Bandung.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi

kerja terhadap prestasi kerja karyawan Bank X. Pada Penelitian ini, metode yang digunakan

adalah deskriptif dan asosiatif. Penelitian deskriptif bertujuan untuk mengetahui

fenomena-fenomena yang terjadi. Sedangkan penelitian asosiatif bertujuan untuk mengetahui pengaruh atau

hubungan antar variabel.

Hasil dari peneliatian ini menunjukan bahwa adanya pengaruh kepuasan kerja terhadap

prestasi kerja karyawan Bank X. Dalam penelitian ini dapat dilihat bahwa besarnya pengaruh

kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan Bank X adalah sebesar 20.5% dan sisanya

(2)

ABSTRACT

Ria Fitriani, 0752324, 2010. Research Title: Effect of Job Satisfaction on Employee Job

Performance Bank X . Prof. Dr. Wake up SE Wilson, M.Sc., as Supervisor. Faculty of

Economics, Department of Human Resource Management, Maranatha Christian University

Bandung.

This study aims to determine the effect of job satisfaction on employees' performance of Bank X.

In this research method used is descriptive and associative. Descriptive study aims to determine

the phenomena that occur. While associative research aims to determine the effect or relationship

between variables.

In this study, which assessed dimensions of job satisfaction there are six dimensions of the work

itself, the policy of the organization, leadership attitudes, relationships with co-workers,

promotion and salaries. While the dimensions of work performance is assessed five vavriabel of

work ability, work quality, cooperation, responsibility, and the quantity of work. Respondents in

this study were employees of the Bank X VI Bandung Regional Office, and by using survey

techniques. The results of this study show that the influence of job satisfaction on employees'

(3)

DAFTAR ISI

1.2. Identifikasi Masalah ………... 5

1.3. Tujuan Penelitian ……… 5

1.4. Manfaat Penelitian ……….. 6

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ………... 7

2.1. Manajemen Sumber Daya Manusia ……… 7

2.2. Kepuasan Kerja ………... 9

2.2.1. Teori-Teoti Kepuasan Kerja ………. 11

2.2.2. Penilaian Kepuasan Kerja ………. 19

2.2.3. Konsekuensi Kepuasan Kerja ……… 21

(4)

2.3.1. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Kerja

Karyawan ………. 25

2.3.2. Penilaian Prestasi Kerja ……….... 26

2.3.2.1. Dimensi Penilaian Prestasi Kerja ………... 27

2.4. Penelitian Sebelumnya ………. 31

2.5. Kernagka Pemikiran ………. 34

2.6. Pengembangan Hipotesis ……….. 35

BAB III: METODE PENELITIAN ………... 36

3.1. Jenis Penelitian ………. 36

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ………... 36

3.3. Populasi ……… 37

3.4. Teknik Pengumpulan Data ………... 39

3.4.1. Prosedur Pengumpulan Data ………. 40

3.4.2. Skala Pengukuran ……….. 40

3.5. Definisi Operasional ………. 41

3.6. Analisis Data ……… 44

3.6.1. Uji Validitas ……….. 44

3.6.2. Uji Reabilitas ………. 45

3.7. Metode Analisis ……… 46

3.7.1. Metode Kualitatif ……….. 46

(5)

3.7.3. Uji Hipotesis ………. 48

BAB IV: HASIL PENELITIAN ………... 50

4.1. Gambaran Umum ………. 50

4.1.1. Perusahaan ……… 50

4.1.2. Responden ……… 52

4.2. Tanggapan Responden Mengenai Kepuasan Kerja ………. 53

4.2.1. Tanggapan Responden Terhadap Pekerjaan Itu Sendiri ………... 53

4.2.2. Tanggapan Responden Terhadap Kebijakan Organisasi ………... 58

4.2.3. Tanggapan Responden Terhadap Sikap Pimpinan ……… 61

4.2.4. Tanggapan Responden Terhadap Rekan Kerja ………. 67

4.2.5. Tanggapan Responden Terhadap Promosi ……… 71

4.2.6. Tanggapan Responden Terhadap Gaji ……….. 76

4.3. Tanggapan Responden Mengenai Prestasi Kerja ………. 83

4.3.1. Tanggapan Responden Terhadap Kemampuan ………. 83

4.3.2. Tanggapan Responden Terhadap Kualitas ………. 90

4.3.3. Tanggapan Responden Terhadap Kerja Sama ……… 96

4.3.4. Tanggapan Responden Terhadap Tanggung Jawab ………... 99

4.3.5. Tanggapan Responden Terhadap Kuantitas Pekerjaan ………….. 105

4.4. Instrumen Penelitian ……….. 110

4.4.1. Uji Validitas ………... 110

(6)

4.5. Uji Hipotesis ……… 113

BAB V: KESIMPULAN DAN SARAN ……….. 117

5.1. Kesimpulan ……….. 117

5.2. Saran ……… 118

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

(7)

DAFTAR TABEL

2.1. Penelitian Sebelumnya ……….. 32

3.1. Jumlah Responden ……… 37

3.2. Definisi Operasional ………. 41

4.1. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ……….. 52

4.2. Hasil Uji Validitas Item Kuesioner ……….. 110

4.3. Hasil Uji Reliabel Item Kuesioner ………... 113

4.4. Coeffocoents ……… 114

4.5. Model Summary ……….. 115

(8)

DAFTAR GAMBAR

2.1. Teori Dua Faktor Herzberg ………. 17

2.2. Kerangka Pemikiran ……… 35

3.1. Grafik Rumus Linier ……… 47

4.1. Tanggapan Responden Terhadap Identitas Pekerjaan ………. 54

4.2. Tanggapan Responden Terhadap Autonomy ……… 55

4.3. Tanggapan Responden Terhadap Kondisi Kerja ………. 57

4.4. Tanggapan Responden Terhadap Sistem Kerja Perusahaan ……….... 59

4.5. Tanggapan Responden Terhadap Aturan Yang Dikeluarkan Perusahaan ……… 60

4.6. Tanggapan Responden Terhadap Sikap Pimpinan Atas Pengembangan Diri Karyawan ……….. 63

4.7. Tanggapan Responden Terhadap Perhatian Yang Diberikan atasan ……… 64

4.8. Tanggapan Responden Terhadap Penghargaan Yang Diberikan Atasan ………. 66

4.9. Tanggapan Responden Terhadap Hubungan dengan Rekan Kerja ……….. 68

4.10. Tanggapan Reponden Terhadap Kerja Sama yang Terjalin ………. 69

4.11. Tanggapan Responden Terhadap Prosedur dan Proses Pelaksanaan ……… 72

4.12. Tanggapan Responden Terhadap Promosi Kesempatan Promosi ………. 73

4.13. Tanggapan Responden Terhadap Promosi Faktor Kedekatan Dengan Atasan … 75 4.14. Tanggapan Responden Terhadap Penghasilan yang Memadai ………. 77

(9)

yang Dikerjakan ………... 78

4.16. Perbangdingan Penghasilan Dengan Pekerjaan Sejenis ……….. 80

4.17. Tanggapan Responden Terhadap Kemampuan Menggunakan Peralatan

Kantor ………. 84

4.18. Tanggapan Responden Terhadap Kemampuan Membuat Perencanaan ………. 86

4.19. Tanggapan Responden Terhadap Kreatif Dalam Melaksanakan Kerja ……….. 87

4.20. Tanggapan Responden Terhadap Mengevaluasi Kegiatan Kerja ……… 88

4.21. Tanggapan Responden Terhadap Pernyataan Ketepatan Waktu

Penyelesaian Pekerjaan ………... 90

4.22. Tanggapan Responden Terhadap Pernyataan Keterampilan Dalam Bekerja ….. 91

4.23. Tanggapan Responden Terhadap Hasil Dari Pekerjaan yang Dilakukan ……… 92

4.24. Tanggapan Responden Terhadap Pembuatan Laporan ……….... 94

4.25. Tanggapan Responden Terhadap Pernyataan Mengenai Berpartisipasi Tim ….. 96

4.26. Tanggapan Responden Terhadap Kerja Sama dengan Atasan ……… 97

4.27. Tanggapan Responden Terhadap Pelaksanaan Tanggung Jawab ……… 99

4.28. Tanggapan Responden Terhadap Keberanian Menghadapi Resiko Pekerjaan … 100

4.29. Tanggapan Responden Terhadap Tanggung Jawab Aturan Kerja ………... 101

4.30. Tanggapan Responden Terhadap Pelaksanaan Prosedur Kerja ……… 102

4.31. Tanggapan Responden Terhadap Penyelesaian Pekerjaan Sesuai Target ……… 103

4.32. Tanggapan Responden Terhadap Penyelesaikan Lebih Dari Satu

(10)

4.33. Persentase Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

1. Kuesioner ………

2. Tabulasi ………...

3. Hasil Dari Pengolahan Data Menggunakan SPSS 17.0 ………..

(12)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Dalam suatu perusahaan, sumber daya manusia harus dikelola dengan baik

karena merupakan salah satu hal penting yang menunjang bagi kelangsungan hidup

perusahaan, terutama di perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa seperti

perusahaan perbankan. Perusahaan yang memiliki sumber daya manusia yang

berkualitas maka perusahaan tersebut dapat terus bertahan dan berkembang,

dikatakan berkualitas dilihat dari prestasi kerjanya.

Menurut Lawer (AS’ad,1991) dalam Aloysia (2010) prestasi kerja

adalah suatu hasil yang dicapai oleh karyawan dalam mengerjakan tugas dan

pekerjaannya secara efisien dan efektif. Prestasi kerja merupakan hasil kerja yang

ditunjukan oleh setiap karyawan atas pekerjaannya. Setiap karyawan memiliki

prestasi kerja yang berbeda, hal tersebut dikarenakan kemampuan dan kesempatan

yang didapat setiap orang itu berbeda. Seorang karyawan yang menunjukan sikap

pengabdian, disiplin, kemampuan dan tanggung jawab terhadap pekerjaannya

kemungkinan besar ia merupakan seorang yang memiliki prestasi kerja yang baik.

Seorang karyawan yang menunjukan sikap-sikap tersebut, dapat dikatakan karyawan

tersebut memiliki komitmen terhadap pekerjaannya. Dengan komitmen tersebut ia

(13)

2

sesuai yang diharapkan oleh perusahaan dan secara tidak langsung hal tersebut

berdampak pada prestasi kerjanya.

Pada Bank X, prestasi kerja karyawan dikatakan baik apabila seorang

karyawan dapat menunjukan hasil kerja yang baik sesuai dengan deskripsi

pekerjaannya, disiplin, bertanggung jawab terhadap pekerjaannya, kemampuan

untuk terus belajar, serta menunjukan loyalitas terhadap perusahaannya. Berdasarkan

informasi, prestasi karyawan di Bank X mengalami penurunan di bandingkan

tahun-tahun sebelumnya. Dikatakatan mengalami penurunan dikarenakan menurunnya

kesadaran karyawan terhadap disiplin waktu dan kurang bertanggung jawab terhadap

pekerjaannya sesuai dengan deskripsi pekerjaannya.Misalnya, masih adanya

karyawan yang kurang bertanggung jawab terhadap tugasnya untuk mempromosikan

suatu produk yang ditawarkan oleh pihak Bank X kepada nasabahnya, sedangkan

tugas untuk mempromosikan suatu produk tersebut merupakan salah satu faktor

yang menunjang terhadap kesuksesan Bank X. Menurunnya prestasi kerja karyawan

dapat diakibatkan oleh kejenuhan karyawan tersebut terhadap pekerjaannya.

Berdasarkan informasi yang diterima, sebenarnya untuk meningkatkan prestasi

kerja karyawan Divisi Manajemen Sumber Daya Manusia Bank X selalu berusaha

memberikan kesempatan yang menguntungkan bagi para karyawan. Kesempatan

tersebut seperti memberikan program reward pada setiap karyawan yang berprestasi

dan adanya jenjang karier. Namun kesempatan jenjang karier pada Bank X masih

dirasa kurang, hal ini dapat dilihat dari penempatan seorang karyawan pada posisi

(14)

3

lama pada suatu posisi yang sama, seorang karyawan akan merasa bosan dengan

pekerjaan tersebut. Rutinitas kerja yang sama setiap harinya membuat seorang

karyawan akan mengalami kejenuhan yang dapat mengakibatkan seorang karyawan

tidak dapat maksimal mengeksplorasi setiap kemampuan yang dimilkinya, serta

dengan kejenuhan tersebut maka prestasi kerja karyawan tersebut secara tidak

langsung akan menurun. Kondisi ini harusnya dapat disikapi secara serius oleh

Manajemen Sumber Daya Manusia Bank X karena hal ini dapat berdampak buruk

bagi perusahaan. Berdasarkan masalah ini, sebaiknya Bank X dapat lebih

memperhatikan lagi kepuasan kerja seluruh karyawannya, karena kepuasan kerja

merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi prestasi kerja karyawan.

Kepuasan kerja merupakan suatu sikap seorang karyawan terhadap

pekerjaannya, baik itu perasaan senang atau pun tidak senang. Menurut Siagian

(1991:299), kepuasan karyawan tidak hanya dilihat dari kebutuhan material yang

terpenuhi, akan tetapi juga memenuhi kebutuhan lainnya seperti kebutuhan mental,

psikologikal, sosial dan spiritual.

Menurut Herzberg dalam buku Gibson, Ivancevich, Donnelly (1996:197), ada

dua faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan yaitu, faktor pemelihara

dan faktor pendukung. Faktor pemelihara disini meliputi : keamanan kerja, fasilitas,

lingkungan kerja, gaji, komisi, kebijakan administratif, ruang kerja, hubungan rekan

kerja, komunikasi dengan atasan. Sedangkan faktor pendukung disini meliputi :

pekerjaan itu sendiri, jenjang karier, tantangan pekerjaan, penghargaan, dan

(15)

4

Menurut Keith Davis dan Jhon W. Newstrom (1993:45), dalam

pembahasannya mengenai teori keadilan (equity theory) yang merupakan faktor dari

kepuasan kerja karyawan. Teori ini melukiskan perasaan dan reaksi pegawai

terhadap sistem imbalan. Pada prisipnya karyawan akan merasa puas apabila mereka

merasa adanya keadilan bagi mereka di perusahaan tempat mereka berkerja.

Keadilan tersebut di dapat dari pembandingan masukan mereka dan imbalan dari

pekerjaan dengan masukan dan imbalan yang diperoleh orang lain yang memiliki

jabatan yang sama baik di dalam maupun di luar perusahaannya.

Dalam kenyataan di dunia kerja, banyak orang merasa puas dengan

pekerjaannya, namun karyawan tersebut tidak memiliki prestasi kerja yang baik.

Banyak yang mengemukakan pendapat bahwa kepuasan kerja akan tercipta apabila

adanya suatu penghargaan dalam pencapaian prestasi kerja seseorang. Menurut

Keith Davis dan Jhon W. Newstrom (1993:107), kepuasan kerja dan prestasi kerja

saling berpengaruh secara terus menerus. Dikatakan memiliki pengaruh secara terus

menerus karena tidak selamanya karyawan yang merasa puas memiliki prestasi kerja

yang tinggi. Karyawan yang merasa puas boleh jadi adalah karyawan yang

berproduksi tinggi, sedang, atau rendah, namun dengan merasa puas mereka akan

cenderung meningkatkan prestasi kerja mereka yang akan menimbulkan tingkat

kepuasan kerja yang lebih tinggi bagi mereka.

Berdasarkan pernyataan diatas peneliti tertarik untuk melakukan penelitian

mengenai pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja di perusahaan perbankan.

(16)

5

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka permasalahannya dapat

dirumuskan sebagai berikut:

1. Bagaimanakah tingkat kepuasan kerja di Bank X.

2. Bagaimana prestasi kerja karyawan di Bank X.

3. Apakah terdapat pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja di Bank X.

1.3Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian yang hendak di

capai adalah :

1. Untuk mengetahui tingkat kepuasan kerja di Bank X.

2. Untuk mengetahui prestasi kerja di Bank X.

3. Untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan di

Bank X.

1.4Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari penelitian tersebut adalah sebagai berikut :

1. Bagi Peneliti

Penelitian diharapkan dapat menambah wawasan tetang pentingnya kepuasan

(17)

6

2. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan dan masukan bagi

perusahaan dalam menetapkan kebijakan dan strategi untuk menciptakan

kepuasan kerja dan meningkatkan prestasi kerja karyawan, sehingga dapat

mengembangkan kualitas perusahaan.

3. Bagi Akademis

Penelitian ini diharapkan dapat dipakai sebagai pendalaman terhadap

masalah-masalah yang berhubungan dengan sumber daya manusia khususnya

(18)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Pada bagian ini akan disimpulkan mengenai hasil penelitian yang telah

dilakukan dan dianggap bermanfaat bagi Bank X Kantor Wilayah VI Bandung.

Penelitian ini mencoba meneliti mengenai pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi

kerja karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung. Berdasarkan dari hasil

penelitian yang ada pada bab IV, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Variabel kepuasan kerja pada koefisien regresi bertanda positif (+), hal ini

mengindikasikan adanya hubungan searah, dengan kata lain kepuasan kerja

karyawan meningkatkan prestasi kerja karyawan pada Bank X Kantor

Wilayah VI Bandung. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa kepuasan

kerja berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi kerja karyawan Bank

X.

2. Pada variabel kepuasan kerja karyawan Bank X Kantor Wilayah VI

Bandung, memiliki tingkat kepuasan kerja yang cukup tinggi. Dalam hal ini

membuktikan bahwa perusahaan memahami tentang pentingnya kepuasan

(19)

112

3. Pada Variabel Prestasi kerja karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung

dapat dikatakan cukup baik, namun dalam hal tanggung jawab terhadap

waktu kerja dirasa kurang baik.

4. Hasil pengaruh antara kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan Bank X

dinyatakan dengan nilai sig ANOVA sebesar 0,000 yang berarti terdapat

pengaruh antara kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan pada Bank X

sebesar 20,5 % dan sisanya sebesar 79,5% dipengaruhi oleh faktor lain.

5.2. Saran

 Bagi Perusahaan

Untuk dapat mencapai tujuan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung terhadap prestasi

kerja karyawannya ada saran yang akan disampaikan sebagai berikut:

Diharapkan setelah adanya hasil penelitian ini, perusahaan mampu terus mengevaluasi

segala aspek yang berkaitan dengan kepuasan kerja dan prestasi kerja karyawan.

Dalam hal ini penulis menyarankan perusahaan agar dapat lebih tegas terhadap

masalah disiplin waktu, karena dilihat dari tanggapan yang diberikan karyawan, dapat

(20)

113

 Bagi Peneliti Selanjutnya

Bagi peneliti selajutnya penulis ingin mnyampaikan beberapa saran sebagai berikut:

1. Untuk penelitian di masa yang akan datang sebaiknya memperluas variabel dan

pengukuran variabel penelitian sehingga lebih dapat meningkatkan prestasi kerja

karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung.

2. Bagi penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengkaji lebih dalam mengenai

kepuasan kerja karyawan yang berpengaruh kepada prestasi kerja karyawan pada

Bank X Kantor Wilayah VI Bandung agar memperoleh gambaran lebih lengkap

lagi, sehingga diharapkan hasil penelitian yang akan datang dapat lebih sempurna

(21)

DAFTAR PUSTAKA

A. Buku-Buku

Bangun, Wilson. (2008). Intisari Manajemen.Bandung: PT. Refika Aditama.

Dessler, Gary. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Indeks.

Dessler, Gary. (2006). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Indeks.

Gibson, Ivancevich, Donnelly. (1996). Organisasi. Jakarta : Bina Rupa Akasara.

Hasan, Iqbal. (2001). Pokok-Pokok Materi Statistik2 (Statistik Inferensif). Jakarta : Bumi Aksara.

Hasibuan, Malayu S.P. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Keith Davis dan Newstrom. (1993). Perilaku Dalam Organisasi. Jakarta : Erlangga.

Mangkunegara, A.A Anawar Prabu. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Rosda

Karya.

Robbins, Stephen. (1996). Perilaku Organisasi. Jakarta: PT. Prenhalindo.

Robbins, Stephen. (2006). Perilaku Organisasi. Jakarta: PT. Indeks.

Siagan, Sondang. (1991). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Siagan, Sondang. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Singarimbun, Masri, dan Sofian Effendi. (1995). Metode Penelitian Survai. Jakarta: PT. Pusaka

(22)

Sofyandi, Herman, dan Iwa Garniwa. (2007). Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Suliayanto. (2006). Metode Riset Bisnis. Yogyakarta: Andi.

Bacaan Lain:

www.rumahbelajarpsikologi.com

www.jurnal-sdm.blogspot.com

Gambar

Grafik Rumus Linier ……………………………………………………………

Referensi

Dokumen terkait

Justeru itu, penyelidik ingin membuka lembaran baharu dalam penyelidikan kesusasteraan Tamil Malaysia dengan mengkaji pemaparan nilai budaya dalam aspek sistem normatif unsur adat

Secara umum tujuan penelitian ini adalah untuk membuat formulasi kapsul insekisida botani ekstrak biji B. dsi.ttica dan Aglaia odoralI yang dapat dimanfaatkan petani sebagai

Spesifikasi kebutuhan yang dihasilkan telah sesuai dengan proses bisnis pengelolaan aktiva tetap dan persediaan, berdasarkan hasil analisa permasalahan yang

Program Kerja wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum. Program Kerja waka

Internet Service Provider sudah saatnya timbul kesadaran jangan hanya mengutamakan tarif yang murah, promosi yang besar-besaran tetapi juga hak-hak konsumen yang semula

penyusunan makalah ini, antara lain membantu agar teman-teman mahasiswa agar dapat.. memahami lebih dalam mengenai hukum-hukum

Oleh karena itu, dalam proses menghafalkan sangat membutuhkan adanya metode pembelajaran yang sesuai agar dapat tercapai tujuannnya yakni hafal al- Qur’an hingga 30 juz ,

Selain dilihat dari satu persatu hasil penelitian yaitu hasil angket dan hasil observasi, kecerdasan interpersonal anak usia 4-5 tahun dapat dilihat secara