KAJIAN TERHADAP SPIRITUALITAS LANJUT USIA DI HKBP JEMAAT PANABARI DARI PERSPEKTIF
PENDAMPINGAN PASTORAL
Oleh,
Waldi Saputra Panggabean 712017042
TUGAS AKHIR
Diajukan kepada Program Studi : Teologi, Fakultas Teologi
Guna memenuhi sebagian dari persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana
FAKULTAS TEOLOGI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA
2022
ii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS TUGAS AKHIR
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Waldi Saputra Panggabean
Nim 712017042
Program Studi :Teologi Fakultas : Teologi
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tugas akhir, judul:
KAJIAN TERHADAP SPIRITUALITAS LANJUT USIA DI HKBP JEMAAT PANABARI DARI PERSPEKTIF PENDAMPINGAN PASTORAL Yang dibimbing oleh,
1. Pdt. Dr. Jacob Daan Engel, M.Si 2. Pdt. Imanuel Teguh Harisantoso, M.Si Adalah benar-benar hasil karya saya.
Di dalam tulisan tugas akhir ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan atau gagasan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin atau meniru dalam bentuk rangkaian kalim atau gambar serta simbol yang saya akui seolah-olah sebagai karya saya memberikan pengakuan pada penulis atau sumber lainnya.
Salatiga, 03 Januari 2022 Yang memberi pernyataan
Waldi Saputra Panggabean
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas cinta kasih dan penyertaan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik. Penulis bersyukur karena Tuhan selalu memberikan hikmat, pengetahuan, dan tanggung jawab, serta kesehatan selama menempuh pendidikan Strata Satu di Fakultas Teologi, Universitas Kristen Satya Wacana.
Pencapaian penyelesaian Tugas Akhir ini adalah wujud campur tangan Tuhan selama proses perkuliahan untuk mendapatkan gelar Sarjana Sains dalam bidang Teologi (S.SiTeol). Penulis menyadari bahwa dalam mengusahakan tulisan ini, segala pemikiran dan kemampuan penulis tidak terlepas dari penyertaan Tuhan.
Segala perasaan takut diubahnya menjadi keberanian, dan kebingungan penulis menjadi kalah oleh karena relasi yang terbina bersama-Nya, Tuhan yang ada dalam kehidupan umat-Nya manusia. Menjadikan penulis begitu bersemangat dalam langkah penulis yang masih perlahan, dan menyadari ketidakberdayaan tanpa penyertaan-Nya. Oleh karena itulah, tulisan ini menjadi suatu persembahan yang sederhana bagi setiap manusia yang menyadari ketidakberdayaannya terutama kepada kaum lansia di HKBP Jemaat Panabari.
Penulis berharap karya tulis ini tidak hanya untuk memenuhi sebagian dari persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana Sains dalam bidang Teologi (S.Si.Teol).
Penulis memiliki harapan besar dalam karya ilmiah ini yaitu karya ilmiah ini dapat memberikan sumbangsih pemikiran dalam dunia pendidikan. Penulis berharap penelitian karya ilmiah ini berguna sebagai sumber refrensi dan menambah pengetahuan mengenai pendampingan pastoral. Besar harapan penulis, karya ilmiah ini dapat menjadi berkat bagi pembaca.
Penulis
Waldi Saputra Panggabean
UCAPAN TERIMA KASIH
Saya mengucapkan terima kasih kepada…
1. Tuhan Yesus yang selalu memberikan berkat dan penyertaan di dalam kehidupan saya. Terkhusus buat kesempatan yang diberikanNya dalam mengikuti perkuliahan di kampus UKSW.
2. Pembimbing pertama Pdt. Dr. Jacob Daan Engel, yang selalu menuntun dan membimbing saya dengan sabar dalam menulis karya ilmiah ini. Beliau tidak hanya membimbing, namun memberikan banyak motivasi untuk kemajuan saya.
3. Pembimbing kedua Pdt. Imanuel Teguh Harisantoso, M.Si. karena telah membimbing dan mengingatkan saya untuk cepat dalam menyelesaikan tugas akhir.
4. Bapak R. Panggabean dan Ibu A. Br. Sitompul sebagai orang tua saya yang telah memberikan dukungan materi dan moral selama saya mengikuti perkuliahan di UKSW. Tidak hanya dukungan materi dan moral, tetapi papa dan mama sudah memberikan banyak hal yang membuat saya bisa menyelesaikan karya ilmiah ini.
5. Kepada abang Advent, kak Siska, kak Wenny, adik Amanda yang selama ini telah membantu penulis dalam bentuk perhatian, kasih sayang, semangat, serta doa yang tidak henti-hentinya mengalir demi kelancaran dan kesuksesan penulis dalam menyelesaikan TA ini.
6. Kepada Viona Luvita Lubis yang selalu memberikan semangat, perhatian dan dukungan selama proses penulisan karya ilmiah. Terima kasih sudah selalu mendoakan saya untuk menyelesaikan tugas akhir ini.
7. Kepada papi Pdt. Frans Uktolseja, M.Si yang memberikan sumbangsih pemikiran dan memberikan nasehat mulai dari awal penulis, serta menjadi teman tukar pikiran dalam menulis karya ilmiah.
8. Kepada Nova Siska Sitangang dan Gella Vilachi Pasaribu telah memberikan dukungan doa dan selalu mengingatkan saya untuk cepat menyelesaikan kuliah saya. Terima kasih sahabat-sahabat terbaik saya.
vi
9. Kepada teman-teman seperjuangan (Gr. Tampil, Hosea, Abed, Immanuel, Leonardo, Surya, Ririn, Lusi, Kristin) serta anak-anak kos Pak Ricart, Kos Bude yang sama-sama berjuang di tempat rantau, yang saling membantu satu sama lain, tolong menolong hingga penulis bisa tetap berjuang hingga saat ini.
10. Kepada sahabat-sahabat saya dikampung Frando Nainggolan, Efraim Kalef Silitongan, Bobi Marson Manalu dan Hitler Simanjuntak yang selalu mendoakan dan memberikan dukungan kepada saya untuk menyelesaikan Penulisan karya ilmiah ini.
11. Kepada Gereja HKBP Panabari tempat penelitian yang selalu mendukung dan memberikan nasehat dalam proses kuliah saya. Terima kasih kepada pimpinan jemaat (Pdt. B. Manullang, S.Th), majelis HKBP Panabari dan Kaum Lansia yang selalu mendoakan dan memberikan nasehat kepada saya untuk menyelesaikan kuliah saya.
12. Kepada Jemaat HKBP Salatiga tempat PPL I-1V yang selalu mendoakan dan memberikan dukungan kepada saya untuk menyelesaikan kuliah saya.
13. Wali studi Ibu Pdt. Merry K. Rungkat, M.Si, telah mengarahkan dan memotivasi saya dalam mengatur strategi perkuliahan.
14. Kepada segenap dosen dan staff akademis yang selalu memberikan fasilitas, ilmu, serta pendidikan kepada penulis hingga dapat menunjang dalam menyelesaikan TA ini.
15. Terimakasih kepada Teologi angkatan 2017 teman seperjuangan yang sama- sama berjuang dalam susah senang sampai saat ini masih tetap kompak.
Akhir kata didalam penulisan tugas akhir ini penulis menyadari bahwa terdapat kekurangan di dalamnya. Oleh karna itu kritik dan saran dari berbagai pihak diperlukan guna melengkapi penulisan tugas akhir ini. Demikian yang dapat saya sampaikan jika ada salah saya mohon maaf.
MOTTO
Roma 8 :14
“Semua Orang, Yang Dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah”
“Ai Nasa Na Tinogihon Ni Tondi Ni Debata, Angka I Do Anak Ni Debata”
vii i
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS TUGAS AKHIR ... iii
KATA PENGANTAR ...iv
UCAPAN TERIMA KASIH ... v
DAFTAR ISI ... vii
ABSTRAK ... x
ABSTRACT ...xi
PENDAHULUAN ... 1
Sistematika Penulisan ... 7
KAJIAN TEORI SPIRITUALITAS LANSIA DAN PENDAMPINGAN PASTORAL ... 8
Perkembangan Kepribadian Manusia ... 9
Teori Spiritualitas ... 11
Spiritualitas Lansia. ... 12
Substansi Pendampingan Pastoral ... 13
Peran Pendampingan Pastoral Terhadap Lansia. ... 14
Metode Penelitian ... 17
HASIL PENELITIAN ... 19
Kondisi Kaum Lansia HKBP Panabari. ... 19
Gambaran Umum Gereja HKBP Jemaat Panabari. ... 19
Kegiatan Pelayanan yang menumbuhkan Spiritualitas Kaum lansia. ... 20
Faktor Pendukung Pelayanan Bagi Kaum Lansia. ... 21
Faktor Penghambat Pelayanan Bagi Kaum Lansia. ... 22
Kaum Lansia di HKBP Jemaat Panabari ... 23
Kondisi Kaum Lansia. ... 23
Problematika Yang Dihadapi Kaum Lansia. ... 24
Spiritualitas Kaum Lansia ... 26
Pemahaman Spiritualitas menurut Kaum Lansia di HKBP Jemaat Panabari. ... 27
ANALISIS ... 27
Pendampingan Spiritualitas dan komunikasi Kaum Lansia ... 27
Pemberdayaan Spiritualitas Kaum Lansia Melalui Pendampingan Pastoral. ... 30
Peran Pendampingan Pastoral Terhadap Kaum Lansia Di HKBP Jemaat Panabari.32 PENUTUP ... 33
Kesimpulan ... 33
Saran... 35
DAFTAR PUSTAKA ... 36
x
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji spiritualitas kaum lanjut usia di HKBP Jemaat Panabari. Penelitian ini dimotivasi oleh fakta bahwa spiritualitas kaum lansia di HKBP Jemaat Panabari menurun. Hal ini diakibatkan karena pelayanan yang dilakukan oleh gereja (dewan koinonia) tidak berjalan , tidak menjawab persoalan yang dialami kaum lansia, bahkan terjadi ketidak pedulian atau pembiaran. Penelitian ini akan dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis, yang dideskripsikan dalam penelitian ini adalah tentang spiritualitas kaum lansia di HKBP Jemaat Panabari dari perspektif pendampingan pastoral. Teknik pengumpulan dilakukan dengan cara observasi yang turun ke lapangan atau tempat penelitian dan wawancara dengan informan yang terdiri dari kaum lansia, dewan koinonia dan pimpinan Jemaat. Analisis data dilakukan saat wawancara terhadap hasil wawancara dan observasi sebelumnya. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa spiritualitas kaum lansia di HKBP Jemaat Panabari mengalami penurunan. Pelayanan kepada kaum lansia hanya bersifar prosedural saja atau hanya bersifat formal yang berdampak pada ketidaksesuaian dengan apa yang menjadi pergumulan serta konteks yang dialami kaum lansia. Melalui pendekatan pendampingan spiritualitas akan menjadikan kaum lansia di HKBP Panabari menemukan makna hidup, menjadikan hidup berkualitas pada hari tua mereka.
Kata Kunci : Spiritualitas, Kaum Lansia, Pendampingan Pastoral.
ABSTRACT
This study aims to examine the spirituality of the elderly in the HKBP of the Panabari Congregation. This research is motivated by the fact that the spirituality of the elderly in the HKBP of the Panabari congregation is declining.
This is because the services carried out by the church (coinonia council) do not work, do not answer the problems experienced by the elderly, there is ignorance or neglect. This research will be conducted using a qualitative method with a descriptive analysis approach, which is described in this study about the spirituality of the elderly in the HKBP of the Panabari Congregation from the perspective of pastoral care. The collection technique was carried out by means of observations that went down to the field or research sites and interviews with informants consisting of the elderly, the coinonia council and the leaders of the congregation. Data analysis was carried out during interviews on the results of previous interviews and observations. The results of this study explain that the spirituality of the elderly in the HKBP of the Panabari congregation has decreased. Services to the elderly are only procedural in nature or only formal which has an impact on incompatibility with what is the struggle and context experienced by the elderly. Through a spiritual approach, it will make the elderly at HKBP Panabari find the meaning of life, make a quality life in their old age.
Keywords : Spirituality, Elderli People, Patoral Car
12
