REKONSTRUKSI KURIKULUM OBE TERINTEGERASI BUDAYA AKADEMIK UNRI YAITU, AMANAH,SANTUN,INOVATIF DAN RESPONSIF, COE UNRI

(1)

Usulan Hibah Peningkatan Akreditasi Program Stud

i

Tahun Anggaran 2021

REKONSTRUKSI KURIKULUM OBE TERINTEGERASI BUDAYA AKADEMIK UNRI YAITU, AMANAH,SANTUN,INOVATIF DAN

RESPONSIF, COE UNRI

SKEMA REKONSTRUKSI KURIKULUM OBE TERINTEGERASI BUDAYA AKADEMIK UNRI YAITU, AMANAH,SANTUN,INOVATIF

DAN RESPONSIF, COE UNRI

Nama Ketua Pengusul :

Dr. Yusni Maulida, SE, M. Si NIDN : 0025066703 Anggota :

1. Prof. Dr. Harlen, SE, MM NIDN: 0010125402 2. Dr. Rosyetti, SE,M.Si NIDN : 0002126408 3. Dr. Drs. Hendro Ekwarso, M. Si NIDN : 0009026102 4. Dr. Syapsan, SE,ME NIDN : 0015015703

Program Studi S2 Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Riau

2021

(2)

ii

(3)

iii

(4)

1

DAFTAR ISI

Halaman

IDENTITAS PROGRAM STUDI PENGUSUL ... i

SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENGIKUTI PROGRAM HIBAH ... ii

DAFTAR ISI ... iii

RINGKASAN EKSEKUTIF ...iv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. LATAR BELAKANG ... 1

B. TUJUAN PENGUSULAN ... 3

C. RUANG LINGKUP ... 3

D. TARGET ... 3

E. SASARAN ... 3

BAB II RANCANGAN KEGIATAN ... 4

BAB III RENCANA PENGGUNAAN ANGGARAN ...6

BAB IV RENCANA TIDAK LANJUT ...8

A. INDIKATOR KEBERHASILAN ... 8

B. PROGRAM KEBERLANJUTAN ... 8

LAMPIRAN

(5)

2

RINGKASAN EKSEKUTIF

Dalam rangka mempersiapkan mahasiswa menghadapi perubahan sosial, dunia kerja dan kemajuan teknologi yang pesat, kompetensi mahasiswa harus di siapkan untuk lebih menyesuaikan dengan kebutuhan zaman. Link and match tidak saja dengan dunia industri dan dunia kerja tetapi juga dengan masa depan yang berubah dengan cepat.

Perguruan Tinggi di tuntut untuk dapat merancang dan melaksanakan proses pembelajaran yang inovatif agar mahasiswa dapat meraih capaian pembelajaran mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan secata optimal dan selalu relevan. Disisi lain, era keterbukaan dalam perkembangan keilmuan akademik juga memiliki dampak terhadap peningkatan kualitas pendidikan, termasuk di level pascasarjana. Artinya kualitas pendidikan pascasarjana, khususnya magister, harus mampu beradaptasi atas keterbukaan tersebut .

Pengembangan kurikulum yang berorientasi pada peningkatan kualitas lulusan dalam persaingan di dunia kerja serta mengembangkan proses belajar mengajar yang mengacu pada problem based learning dan student centered learning dengan memanfaatkan teknologi terkini harus mampu menjawab kebutuhan stakeholders dan menumbuhkembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berperadaban sesuai budaya akademik Universitas Riau yang amanah, Santun, Inovatif dan Responsif.

Pembelajaran Berorientasi Luaran (Outcome-Based Education, OBE) adalah metode pembelajaran yang memili fokus pada luaran yaitu capaian pembelajaran. OBE menekankan agar capaian pembelajaran dapat dipenuhi dari aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap sesuai keadaan sosial, ekonomi dan budaya akademik.

Untuk mencapai tujuan tersebut di atas, maka secara berkala Program Studi Magister Ilmu Ekonomi meninjau kembali kurikulum yang dipakai sebagai acuan sistem belajar mengajar. Peninjauan kembali kurikulum ini tidak saja untuk mengaktualisasi dan menjawab kebutuhan stakeholder, namun juga dimaksudkan untuk menyegarkan pemahaman dan menumbuhkembangkan ilmu pengetahuan yang berbasis perspektif lintas disiplin ilmu. Anggaran yang diperlukan untuk kegiatan rekonstruksi kurikulum berbasis OBE ini adalah sebesar Rp 15.000.000 (lima belas juta rupiah) dan kegiatan ini akan berlangsung selama 4 (empat) bulan.

(6)

3

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Dalam rangka mempersiapkan mahasiswa menghadapi perubahan sosial, dunia kerja dan kemajuan teknologi yang pesat, kompetensi mahasiswa harus di siapkan untuk lebih menyesuaikan dengan kebutuhan zaman. Link and match tidak saja dengan dunia industri dan dunia kerja tetapi juga dengan masa depan yang berubah dengan cepat.

Perguruan Tinggi di tuntut untuk dapat merancang dan melaksanakan proses pembelajaran yang inovatif agar mahasiswa dapat meraih capaian pembelajaran mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan secata optimal dan selalu relevan. Disisi lain, era keterbukaan dalam perkembangan keilmuan akademik juga memiliki dampak terhadap peningkatan kualitas pendidikan, termasuk di level pascasarjana. Artinya kualitas pendidikan pascasarjana, khususnya magister, harus mampu beradaptasi atas keterbukaan tersebut .

Program Studi S2 Ilmu Ekonomi merupakan program studi yang bertujuan menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan di bidang perencanaan dan kebijakan ekonomi yang professional dan berdaya saing dalam menghadapi perkembangan ekonomi global. Program Studi S2 Ilmu Ekonomi berdiri tahun 2014 berdasarkan SK Dikti No 333/E.E2/DT/2014 tanggal 10 september 2014 dan sudah terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional memperoleh nilai B pada tahun 2018. (SK Akreditasi : 1668/SK/BAN-PT/Akred/M/VII/2018).

Prodi S2 Ilmu Ekonomi mempunyai visi : Menjadikan program studi S2 yang unggul dalam pengembangan IPTEKS bidang ilmu ekonomi berbasis sumberdaya lokal di kawasan Asia Tenggara 2035. Adapun misi dari prodi S2 Ilmu Ekonomi yaitu:

1. Menyelenggarakan program pendidikan dan proses pembelajaran untuk menghasilkan lulusan yang mempunyai kemampuan akademik dan profesional yang mampu menjawab tantangan perubahan ekonomi.

(7)

4 2. Melaksanakan kegiatan penelitian dan pengembangan ilmu ekonomi yang inovatif berbasis sumberdaya lokal untuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia.

3. Melakukan kerjasama dengan stakeholder dalam penerapan ilmu ekonomi untuk menciptakan tenaga profesional yang unggul dikawasan Asia Tenggara.

Kurikulum merupakan dasar utama dalam proses belajar mengajar pada sebuah lembaga pendidikan. Selain di dasarkan pada peraturan perundang- undangan kurikulum juga harus mengacu pada kebutuhan stakeholders.

Pengembangan kurikulum yang berorientasi pada peningkatan kualitas lulusan dalam persaingan di dunia kerja serta mengembangkan proses belajar mengajar yang mengacu pada problem based learning dan student centered learning dengan memanfaatkan teknologi terkini harus mampu menjawab kebutuhan stakeholders dan menumbuhkembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berperadaban sesuai budaya akademik Universitas Riau yang amanah, Santun, Inovatif dan Responsif.

Kurikulum bersifat khas untuk suatu program studi, sebagaimana juga kekhasan tujuan pendidikan dan kompetensi lulusan dari suatu program studi tersebut. Dengan adanya kekhasan kompetensi lulusan masing-masing program studi, diharapkan lulusan Program Magister Ilmu Ekonomi memiliki daya saing yang tinggi dan kemampuan yang berkesesuaian dengan pasar kerja. Disamping itu, dengan adanya beragam kekhasan pada berbagai program studi, membuat para lulusan dari berbagai program studi yang berbeda dapat saling melengkapi dan bekerjasama.

Untuk mencapai tujuan tersebut di atas, maka secara berkala Program Studi Magister Ilmu Ekonomi meninjau kembali kurikulum yang dipakai sebagai acuan sistem belajar mengajar. Peninjauan kembali kurikulum ini tidak saja untuk mengaktualisasi dan menjawab kebutuhan stakeholder, namun juga dimaksudkan untuk menyegarkan pemahaman dan menumbuhkembangkan ilmu pengetahuan yang berbasis perspektif lintas disiplin ilmu.

(8)

5 B. Tujuan pengusulan

Pengusulan proposal ini bertujuan untuk memperoleh bantuan dari Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPMP) UNRI melalui hibah akreditasi program studi pada skema kegiatan rekonstruksi kurikulum berbasis OBE sehingga kurikulum program studi dapat mendukung dalam pencapaian target IKU Universitas Riau dan persiapan akreditasi menuju sangat baik .

C. Ruang lingkup

Ruang lingkup kegiatan rekonstruksi kurikulum adalah sebagai berikut:

1. Menentukan Capaian Penbelajaran Lulusan Prodi 2. Pemetaan Kurikulum

3. Menyusun mata kuliah yang mendukung CPL

D. Target

Target dari kegiatan rekontruksi kurikulum berbasis OBE yaitu pemahaman stakeholder internal (dosen, mahasiswa, tendik) dan stakeholder eksternal (alumni dan pengguna) terhadap kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE)

E. Sasaran

Tersusunnya kurikulum kompetensi Program Studi Magister Ilmu Ekonomi berbasis Outcome Based Education (OBE) yang sesuai budaya akademik Universitas Riau yang amanah, Santun, Inovatif dan Responsif

(9)

6

BAB II

RANCANGAN KEGIATAN

Judul

Aktivitas

Rekonstruksi kurikulum berbasis Outcome based education (OBE)

Latar Belakang

Kurikulum merupakan dasar utama dalam proses belajar mengajar pada sebuah lembaga pendidikan. Selain di dasarkan pada peraturan perundang-undangan, kurikulum juga harus mengacu pada kebutuhan stakeholders. Pengembangan kurikulum yang berorientasi pada peningkatan kualitas lulusan dalam persaingan di dunia kerja serta mengembangkan proses belajar mengajar yang mengacu pada problem based learning dan student centered learning dengan memanfaatkan teknologi terkini harus mampu menjawab kebutuhan stakeholders dan menumbuhkembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berperadaban sesuai budaya akademik Universitas Riau yang amanah, Santun, Inovatif dan Responsif

Untuk mencapai tujuan tersebut di atas, maka secara berkala Program Studi Magister Ilmu Ekonomi meninjau kembali kurikulum yang dipakai sebagai acuan sistem belajar mengajar.

Peninjauan kembali kurikulum ini tidak saja untuk mengaktualisasi dan menjawab kebutuhan stakeholder, namun juga dimaksudkan untuk menyegarkan pemahaman dan menumbuhkembangkan ilmu pengetahuan yang berbasis perspektif lintas disiplin ilmu yang terintegrasi budaya akademik UNRI yaitu amanah, santun, inovatif dan responsif.

Rasional  Perkembangan dunia pendidikan➔ OBE

 Industry 4.0 ➔ education 4.0

 Peraturan dan standar nasional

 Persyaratan akreditasi/sertifikasi :

- Nasional : BAN-PT➔ instrumen baru 9 standar - Regional : sertifikasi AUN-QA

- Internasional: AACSB, ABET, ASIIN, KAAB, AHPGS, dll.

Tujuan Rekonstruksi kurikulum berbasis OBE pada Prodi S2 Ilmu Ekonomi bertujuan untuk meningkatkan mutu program studi melalui kurikulum OBE yang terintegrasi budaya akademik Universitas Riau yang aamanah, santun, inovatif dan responsif.

Mekanisme dan

Mekanisme dan rancangan kegiatan ini dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu:

(10)

7 Rancangan 1. Pertemuan dengan alumni (FGD)

2. Pertemuan stakeholder untuk menerima masukan kebutuhan user terhadap lulusan prodi

3. Worshkop tim penyusun kurikulum

4. Pertemuan FGD dengan stakeholder untuk mereview kurikulum yang telah di susun

5. Worshop evaluasi tim penyusun kurikulum Jadwal

Pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan pada bulan April hingga Juli 2021, dengan rincian sebagai berikut:

No Jenis Kegiatan Bulan

April Mei Juni Juli 1 FGD alumni dan

stakeholder 2 Penyusunan

kurikulum

3 Review kurikulum Target

Program yang akan Dicapai

Tersusunnya kurikulum kompetensi Program Studi Magister Ilmu Ekonomi berbasis Outcome Based Education (OBE) Sumber Daya

yang Dibutuhkan

Rincian sumberdaya yang dibutuhkan untuk kegiatan ini adalah:

No Kegiatan Sumberdaya yang Dibutuhkan 1 FGD Alumni

dan

Stakeholder

1. Alumni yang telah bekerja baik di pemerintahan maupun swasta 2 Penyusunan

Kurikulum

1. Penanggung Jawab Kegiatan 2. Narasumber

3. Dosen Tim Penyusun Kurikulum 3 Review

Kurikulum yang telah di susun

1. Alumni 2. User

3. Tim Penyusun Kurikulum Strategi

Keberlanjutan

Strategi keberlanjutan kurikulum berbasis OBE yaitu adalah dihasilkan dokumen yang diharapkan dapat diimplementasikan mulai semester ganjil 2021/2022.

Penanggung Jawab Kegiatan

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Koordinator Program Studi Ilmu Ekonomi FEB UNRI yaitu Dr. Any Widayatsari, SE,M .SE dan Ketua Pengusul kegiatan ini yaitu Dr. Yusni Maulida, SE, M. Si

(11)

8

BAB III

RENCANA PENGGUNAAN ANGGARAN

Rencana Penggunaan Anggaran untuk Kegiatan Penyusunan Kurikulum Berbasis OBE sebagai berikut:

No Sub Kegiatan Vol Satuan Harga Satuan Jumlah 1 FGD Alumni

- Paket Rapat 10 Orang 135.000 1.350.000

- Fotocopy Materi Rapat

10 Eksemplar 5.000 50.000

- Spanduk 2 Buah 150.000 300.000

- Staterkit 10 Paket 70.000 700.000

Jumlah Biaya FGD Alumni 2.400.000

2 FGD Stakeholder

10 Eksemplar 5.000 50.000

- Spanduk 2 Buah 150.000 300.000

- Staterkit 10 Paket 70.000 700.000

Jumlah Biaya FGD Stakeholder 2.400.000

3 Workshop Tim Penyusun Kurikulum dengan Narasumber

10 Eksemplar 10.000 100.000 - Alat Tulis Kantor 1 paket 500.000 500.000 - Honor Narasumber 1 Orang 500.000 500.000

- Spanduk 2 Buah 150.000 300.000

- Staterkit 10 Orang 100.000 1.000.000

Jumlah biaya workshop 3.750.000

4 Workshop Tim Penyusun Kurikulum (2 kali)

1 Paket 100.000 100.000

- Alat Tulis Kantor 1 paket 100.000 100.000

Jumlah biaya workshop 1.550.000

Jumlah Biaya workshop 2 kali

3.100.000 5 FDG review kurikulum

10 Eksemplar 10.000 100.000 - Alat Tulis Kantor 1 paket 500.000 500.000

(12)

9

- Spanduk 2 Buah 150.000 300.000

Jumlah biaya review kurikulum

2.400.000

7 Biaya Cetak Proposal 5 Eksemplar 50.000 250.000

8 Biaya Cetak Buku

Kurikulum

5 Eksemplar 100.000 500.000 9 Biaya Komunikasi (

Pulsa dan paket Data Internet)

Paket 200.000

Jumlah Keseluruhan 15.000.000

Terbilang : Lima Belas Juta Rupiah

(13)

10

BAB IV

RENCANA TINDAK LANJUT

A. Indikator keberhasilan Program

Indikator keberhasilan program rekonstruksi kurikulum berbasis OBE yaitu:

No Indikator

1 Lulusan Prodi S2 Ilmu Ekonomi mendapat pekerjaan yang sesuai dengan bidang keahliannya

2 Terciptanya budaya kelas akademik yang kolaboratif dan partisipatif 3 Terciptanay kerjasama program studi dengan mitra dunia usaha

B. Program Berkelanjutan

Program keberlanjutan rekonstruksi kurikulum antara lain:

No Program Keberlanjutan

1 Menjalin kerjasama dengan mitra dunia usaha baik di bidang pendidikan, penelitian maupun pengabdian

2 Tersedianya keseragaman sumber belajar