PERATURAN WALIKOTA TANJUNGBALAI NOMOR 19 TAHUN 2018
TENTANG
RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH
KOTA TANJUNGBALAI TAHUN 2019
i Lampiran:
Peraturan Walikota Tanjungbalai Nomor : 19 Tahun 2018 Tanggal 25 Juni 2018
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ……….... i
DAFTAR TABEL ………. ii
DAFTAR GRAFIK……… vi
DAFTAR GAMBAR………. vii
KATA PENGANTAR……… viii
BAB I PENDAHULUAN……… I-1
1.1. LATAR BELAKANG……… I-1
1.2. DASAR HUKUM PENYUSUNAN..………. I-3 1.3. HUBUNGAN ANTAR DOKUMEN .……….. I-4
1.4. MAKSUD DAN TUJUAN……….. I-7
1.5. SISTEMATIKA PENYUSUNAN RKPD ……….. I-7
BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH……… II-1
2.1. KONDISI UMUM KONDISI DAERAH………. II-1 2.1.1. ASPEK GEOGRAFI DAN DEMOGRAFI……… II-1 2.1.2 ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT……….. II-11 2.1.3. ASPEK PELAYANAN UMUM……… II-20 2.1.4. ASPEK DAYA SAING DAERAH………. II-35 2.2. EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
RKPD SAMPAI TAHUN BERJALAN DAN REALISASI RPJMD II-41 2.3. PERMASALAHAN PEMBANGUNAN DAERAH ... II-85
BAB III RANCANGAN KERANGKA EKONOMI DAERAH DAN
KEBIJAKAN KEUANGAN DAERAH……… III-1
3.1 ARAH KEBIJAKAN EKONOMI DAERAH………. III-1 3.2. ARAH KEBIJAKAN KEUANGAN DAERAH………. III-15 BAB IV SASARAN DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH……….. IV-1
4.1 TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN………. IV-1
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH … V-1
BAB VI KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DAERAH………… VI-1 BAB VII PENUTUP ……… VII-1
ii DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kota Tanjungbalai………. II-1 Tabel 2.2 Tinggi wilayah di Atas Permukaan Laut……… II-3 Tabel 2.3. Rata-rata Jumlah Hari Hujan……….. II-4 Tabel 2.4 Penggunaan Lahan Kota Tanjungabalai………. II-5 Tabel 2.5. Rencana Pola Ruang Kawasan Budidaya Kota Tanjungbalai……… II-6 Tabel 2.6 Rencana Pola Ruang Kawasan Strategis……… II-8 Tabel 2.7. Daerah Rawan Bencana Banjir di Kota Tanjungbalai………. II-9 Tabel 2.8. Distribusi PDRB (ADHB) Kota Tanjungbalai……… II-12 Tabel 2.9. PDRB Perkapita ADHK dan ADHB Kota Tanjungbalai……….. II-14 Tabel 2.10. Pemerataan Pendapatan Versi Bank Dunia………. II-15 Tabel 2.11. Jumlah Bayi Lahir, BBLR, BBLR Dirujuk dan Bergizi Buruk………. II-18 Tabel 2.12. Penduduk 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Kegiatan Utama……… II-19 Tabel 2.13 Hasil Evaluasi Belajar Tahap akhir Nasional SD, SMP, SMA………. II-21 Tabel 2.14 Banyaknya Fasilitas Kesehatan di Kota Tanjungbalai………. II-22 Tabel 2.15 Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Unit Kerja dan Sarana Pelayanan.. II-23 Tabel 2.16 Jumlah Kasus 10 penyakit Terbanyak……….. II-23 Tabel 2.17 Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan……… II-24 Tabel 2.18 Banyaknya Pelanggan, Air Minum yang Disalurkan, dan Nilai Air Minum
Menurut Jenis Pemakai di Kota Tanjungbalai……… II-24 Tabel 2.19 Banyaknya Tempat Ibadah Menurut Kecamatan di Kota Tanjungbalai….. II-25 Tabel 2.20 Luas Lahan Sawah Menurut Jenis Pengairan dan Kecamatan ………. II-25 Tabel 2.21. Banyaknya Pelanggan, Daya Tersambung, KWH Terjual dan Nilai Listrik yang
disalurkan menurut Jenis Pemakai di Kota Tanjungbalai……… II-26 Tabel 2.22 Sasaran dan Realisasi Akseptor Aktif, PUS, dan Akseptor Baru Menurut
Kecamatan di Kota Tanjungbalai……….. II-27 Tabel 2.23 Penduduk 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan
Utama dan Jenis Kelamin di Kota Tanjungbalai ………. II-28.
iii Tabel 2.24 Produktifitas Tanaman Pangan dan Palawija di Kota Tanjungbalai………… II-31
Tabel 2.25 Banyaknya Ternak/Unggas Menurut Jenis Ternak Di Kota Tanjungbalai…. II-32 Tabel 2.26 Banyaknya Produksi Ikan menurut Asal Tangkapan di Kota Tanjungbalai … II-33 Tabel 2.27 Bobot dan Nilai Ekspor/ Impor dari Pelabuhan Tanjungbalai – Asahan……… II-34 Tabel 2.28 Perkembangan Industri Kecil dan Jasa di Kota Tanjungbalai ………. II-34 Tabel 2.29 PDRB Kota Tanjungbalai ADHK MenurutLapanganUsaha(jutarupiah)……….. II-35 Tabel 2.30 Jenis dan jumlah Bank serta Perusahaan Asuransi di Kota Tanjungbalai….. II-37 Tabel 2.31 Banyaknya Kejahatan/ Pelanggaran MenurutJenisnya di Kota Tanjungbalai II-37 Tabel 2.32 Jumah Demostrasi di Kota Tanjungbalai……… II-38 Tabel 2.33 Lama Proses Perijinan di Kota Tanjungbalai……… II-39 Tabel 2.34 Perbandingan Program dan Kegiatan pada RKPD TA. 2017 dan APBD TA. 2017 II-40 Tabel 2.35 Perbandingan target anggaran BL pada RKPD Tahun 2017 dan APBD 2018.. II-41 Tabel 2.36 Capaian Target Sasaran pada Prioritas Penguatan Tata Kelola Pemerintahan
dan Peningkatan Kualitas Kehidupan Beragama………. II-46 Tabel 2.37 Capaian Target Sasaran pada Prioritas Peningkatan daya saing ekonomi……. II-57 Tabel 2.38 Kondisi Ekonomi Makro Kota Tanjungbalai ……….. II-61 Tabel 2.39 Capaian target sasaran pada prioritas peningkatan kualitas pendidikan, 2017 II-62 Tabel 2.40 Capaian target sasaran pada prioritas peningkatan akssesibilitas dan
Pelayanan kesehatan, 2017……… II-65 Tabel 2.41 Capaian target sasaran pada prioritas peningkatan penataan kawasan
Melalui pembangunan infrastruktur yang berwawasan lingkungan, 2017….. II-69 Tabel 2.42 Capaian target sasaran pada prioritas pemantapan kehidupan berdemokrasi
Dan penegakan hokum, 2017……….. II-76 Tabel 2.43 Capaian target sasaran pada prioritas penguatan pemberdayaan masyarakat
Dan peningkatan ketahanan serta kemandirian social masyarakat, 2017……. II-78 Tabel 2.44 Penyerapan dana program dan kegiatan, 2017………. II-81 Tabel 2.45 Daftar permasalahan dan solusi bidang pendidikan Kota Tanjungbalai……. II-84 Tabel 2.46 Daftar permasalahan dan solusi bidang kesehatan……… II-86 Tabel 2.47 Daftar permasalahan dan solusi bidang ketentraman dan ketertiban umum
iv Serta perlindungan masyarakat……… II-90
Tabel 2.48 Daftar permasalahan dan solusi bidang social………. …. II-91 Tabel 2.49 Daftar permasalahan dan solusi bidang tenaga kerja……….. II-92 Tabel 2.50 Daftar permasalahan dan solusi bidang pemberdayaan perempuan………… II-93 Tabel 2.51 Daftar permasalahan dan solusi bidang lingkungan hidup……… II-95 Tabel 2.52 Daftar permasalahan dan solusi bidang adm kependudukan dan catpil….. …. II-97 Tabel 2.53 Daftar permasalahan dan solusi bidang pemberdayaan masyarakat………. …. II-98 Tabel 2.54 Daftar permasalahan dan solusi bidang pengendalian penduduk dan KB…… II-99 Tabel 2.55 Daftar permasalahan dan solusi bidang perhubungan……… II-100 Tabel 2.56 Daftar permasalahan dan solusi bidang komunikasi dan informatika…………. II-101 Tabel 2.57 Daftar permasalahan dan solusi bidang koperasi dan UKM……….. II-102 Tabel 2,58 Daftar permasalahan dan solusi bidang perikanan……….. II-103 Tabel 2.59 Daftar permasalahan dan solusi bidang pertanian……… II-104 Tabel 2.60 Daftar permasalahan dan solusi bidang perdagangan……….. II-107 Tabel 2.61 Daftar permasalahan dan solusi bidang perindustrian……… II-108 Tabel 2.62 Daftar permasalahan dan solusi bidang Adm pemerintahan………. II-109 Tabel 2.63 Daftar permasalahan dan solusi bidang pengawasan……….. II-116 Tabel 2.64 Daftar permasalahan dan solusi bidang perencanaan pembangunan………… II-117 Tabel 2.65 Daftar permasalahan dan solusi bidang keuangan………. II-118 Tabel 2.66 Daftar permasalahan dan solusi bidang kepegawaian……….. II-118 Tabel 2.67 Evaluasi hasil pelakasanaan perencanaan daerah s/d tahun berjalan………. II-120 Tabel 3.1 Laju Pertumbuhan Ekonomi Riil Kota Tanjungbalai ADHK……… III-7 Tabel 3.2 PDRB Atas Dasar Harga Berlaku 2010 Kota Tanjungbalai
Menurut Lapangan Usaha……… III-7 Tabel 3.3 PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2010 Kota Tanjungbalai
Menurut Lapangan Usaha……….. III-8 Tabel 3.4 PDRB Perkapita Kota Tanjungbalai ADHB dan ADHK 2010 ……… III-10 Tabel 3.5. Kondisi Indikator Makro Ekonomi 2011-2014 dan Estimasi
Tahun 2017—2019 Kota Tanjungbalai……… III-14
v Tabel 3.6 Realisasi dan Proyeksi Target Pendapatan daerah Kota Tanjungbalai……. III-17
Tabel 3.7 Realisasi dan Prediksi Target Belanja Kota Tanjungbalai Tahun 2016 s/d Tahun 2020 III-21 Tabel 3.8 Realisasi dan Proyeksi Target Pembiayaan Kota Tanjungbalai Tahun 2016-2020 III-23 Tabel 3.9. Rekapitulasi Realisasi dan Prediksi (Pagu Indikatif) Kerangka Pendanaan
Pembangunan Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2016—2020……….. III-25 Tabel 4.1 Keterkaitan Visi, Misi, tujuan dan Sasaran Pembangunan Kota Tanjungbalai…… IV-7 Tabel 4.2 Keterkaitan Prioritas Pembangunan Kota Tanjungbalai dengan Pembangunan
Provsu dan Pembangunan Nasional………. IV-11 Tabel 4.3 Prioritas, sasaran pembangunan dan Target Kinerja Tahun 2019……… IV-13 Tabel 4.4 Program Prioritas Pembangunan daerah Kota Tanjungbalai tahun 2019………… IV-19 Tabel 5.1 Pokok-pokok Pikiran DPRD Kota Tanjungbalai………. V-1 Tabel 5.2 Rencana Pagu Indikatif Belanja Langsung Kota Tanjungbalai TA. 2019………… V-8 Tabel 5.3 Program dan Kegiatan OPD Kota Tanjungbalai TA. 2019………. V-10 Tabel 6.1 Indikator Kinerja Utama Kota Tanjungbalai……….. VI-6 Tabel 6.2 Indikator Kinerja Kunci Kota Tanjungbalai……… VI-8
vi DAFTAR GRAFIK
Grafik 2.1. Jumlah dan laju pertumbuhan penduduk Kota Tanjungbalai, 2012—2016………….. II-9 Grafik 2.2. Piramida Penduduk Kota Tanjungbalai, 2016……….. II-10 Grafik 2.3. Perkembangan Jumlah Penduduk Kota Tanjungbalai, 2012-2016……….. II-10 Grafik 2.4. Perkembangan laju pertumbuhan ekonomi Kota Tanjungbalai ADHK 2010
periode Tahun 2012-2016……….. II-11
Grafik 2.5. Perkembangan Inflasi Beberapa Daerah Di Sumatera Utara Dan Nasional,
2012-2016……… II-13 Grafik 2.6. Perkembangan PDRB Perkapita Kota Tanjungbalai Tahun 2012-2016……… II-14 Grafik 2.7. Gini ratio Kota Tanjungbalai Tahun 2012-2016………. II-15 Grafik 2.8. Persentase penduduk Kota Tanjungbalai Tahun 2012-2016………. II-16 Grafik 2.9. Jumlah dan Persentase penduduk miskin di Kota Tanjungbalai, 2012-2016……… II-16 Grafik 2.10. Perkembangan IPM Kota Tanjungbalai tahun 2012-2016……… II-17 Grafik 2.11. Perkembangan Angka RLS di Kota Tanjungbalai Tahun 2012-2016……….. II-17 Grafik 2.12. Perkembangan Angka Usia Harapan Hidup Kota Tanjungbalai, 2012-2016………. II-18 Grafik 2.13. Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Jenjang
Pendidikan di Kota Tanjungbalai, 2017……… II-20 Grafik 2.14. Angka Partisipasi Sekolah di Kota Tanjungbalai, 2014-2016………. II-21 Grafik 2.15. Banyaknya sekolah negeri dan swasta di Kota Tanjungbalai, 2016………. II-22 Grafik 2.16. Banyaknya Akta Kelahiran yang Dikeluarkan di Kota Tanjungbalai, 2013-2014…….. II-26 Grafik 2.17. Banyaknya Keluarga Prasejahtera dan Sejahtera di Kota Tanjungbalai, 2014………. II-27 Grafik 2.18. Persentase Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja di Kota Tanjungbalai, 2011-2015…. II-29 Grafik 2.29. Tingkat Pengangguran di Kota Tanjungbalai, 2011-2015……… II-29 Grafik 3.1. Perbandingan PDRB perkapita Kota Tanjungbalai dengan Provsu……….. III-11 Grafik 3.2. Perbandingan Inflasi……….. III-12 Grafik 3.3 Tingkat Pengangguran……… III-12 Grafik 3.4. Persentase jumlah penduduk usia 15 tahun keatas yang bekerja menurut
Pendidikan yang ditamatkan………. III-13
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Bagan alir tahapan dan tata cara penyusunan RKPD Kabupaten/Kota………… I-3 Gambar 1.2. Proses Penyusunan dan Keterkaitan RKPD dengan dokumen perencanaan
Lainnya... I-5 Gambar 1.3. Bagan keterkaitan RKPD Kabupaten/Kota dengan dokumen perencanaan
tata ruang Provinsi dan Nasional………. I-7 Gambar 1.4. Tampilan dashboard E-Planning Kota Tanjungbalai……… I-12 Gambar 1.5. Proses perencanaan melalui Aplikasi E-Planning………. I-13
Gambar 2.1. Peta Administrasi Wilayah Kota Tanjungbalai ……… II-2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Tuhan Yang Maha Esa atas segala karunia dan kekuatan-Nya, Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai 2019 dapat tersusun. Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional disebutkan bahwa RKPD merupakan penjabaran dari RPJM Daerah dan mengacu pada RKP, memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, prioritas pembangunan daerah, rencana kerja, dan pendanaannya, baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat.
Berkenaan dengan hal tersebut, maka keberadaan RKPD Kota Tanjungbalai tahun 2019 ini merupakan bagian dari rencana pembangunan tahun ketiga dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tanjungbalai. Oleh karenanya, RKPD Tahun 2019 ini menjadi sangat penting karena sekaligus sebagai evaluasi atas kinerja pembangunan di Kota Tanjungbalai pada tahun kedua RPJMD Kota Tanjungbalai tahun 2016-2021, disamping pelaksanaan agenda pembangunan nasional untuk tahun 2019.
Dokumen RKPD ini memuat pendahuluan, evaluasi pelaksanaan RKPD tahun lalu, rancangan kerangka ekonomi daerah beserta kerangka pendanaan, prioritas dan sasaran pembangunan serta rencana program dan kegiatan prioritas daerah tahun 2019.
Harapan kami semoga Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) ini dapat menjawab permasalahan-permasalahan yang dihadapi masyarakat terutama persoalan yang mendasar dan mendesak untuk segera dapat diatasi.
Kami menyadari bahwa Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tanjungbalai Tahun 2019 ini belum sempurna sesuai dengan yang diharapkan. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang telah membantu penyelesaian dokumen ini, mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi semua pihak. Demikian dokumen RKPD ini kami susun, selanjutnya kami sangat mengharapkan masukan dan saran untuk perbaikan RKPD dimasa yang akan dating untuk kesejahteraan masayarakat Kota Tanjungbalai.
Tanjungbalai, 2018
Tim Penyusun
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 . LATAR BELAKANG
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, pemerintah daerah wajib menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang merupakan penjabaran dari RPJMD untuk jangka waktu 1 (satu) tahun. RKPD memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, prioritas pembangunan daerah, serta rencana kerja dan pendanaan untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang disusun dengan berpedoman kepada Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dan program strategis nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat. Dengan demikian RKPD mempunyai kedudukan, peran dan fungsi yang sangat strategis dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, mengingat:
1. Secara substansial, memuat arah kebijakan ekonomi dan keuangan daerah, rencana program, kegiatan, indikator kinerja, pagu indikatif, kelompok sasaran, lokasi kegiatan, prakiraan maju, dan Perangkat Daerah penanggung jawab yang wajib dilaksanakan pemerintahan daerah dalam 1 (satu) tahun;
2. Secara normatif, menjadi dasar penyusunan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) yang akan diusulkan oleh kepala daerah untuk disepakati bersama dengan DPRD sebagai landasan penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD);
3. Secara operasional, memuat arahan untuk peningkatan kinerja pemerintahan dibidang pelayanan dan pemberdayaan masyarakat serta Pemerintah daerah yang menjadi tanggung jawab masing-masing Kepala Perangkat Daerah dalam melaksanakan tugas dan fungsinya yang ditetapkan dalam Renja OPD; dan
4. Secara faktual, menjadi tolok ukur untuk menilai capaian kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah merealisasikan program dan kegiatan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Penyusunan RKPD berpedoman pada arah kebijakan pembangunan nasional, arah kebijakan pembangunan daerah, tahapan dan tatacara penyusunan, tahapan dan tata cara penyusunan perubahan, pengendalian dan evaluasi, serta konsistensi perencanaan dan penganggaran sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
RKPD Kota Tanjungbalai harus mempunyai keterkaitan erat dengan RPJPD, RPJMD, dan RTRW Kota Tanjungbalai, serta memperhatikan RPJM Provinsi Sumatera Utara dan Nasional. RKPD Kota Tanjungbalai tahun 2019 merupakan pelaksanaan rencana pembangunan tahun ketiga dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tanjungbalai tahun 2016-2021 sekaligus sebagai evaluasi atas
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-2 kinerja pembangunan pada tahun kedua. Berbagai keberhasilan yang telah dicapai akan terus ditingkatkan, sedangkan kekurangan yang masih ada dan permasalahan yang mendesak akan menjadi prioritas pembangunan pada tahun-tahun berikutnya. Dengan demikian RKPDTahun 2019 diharapkan mampu menampung program dan kegiatan yang diperlukan untuk mewujudkan sasaran yang telah ditargetkan pada tahun ketiga dalam RPJMD Kota Tanjungbalai. Selanjutnya untuk menjamin sinergisitas program pembangunan nasional dan daerah, penyusunan RKPD Tahun 2019 berdasarkan arah kebijakan pembangunan daerah dengan memperhatikan prioritas dan sasaran pembangunan nasional.
RKPD Kota Tanjungbalai Tahun 2019 disusun dengan tahapan persiapan, penyusunan RKPD, penyusunan rancangan awal RKPD, penyusunan rancangan RKPD, pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) RKPD, perumusan rancangan akhir RKPD dan penetapan RKPD dengan menggunakan pendekatan teknokratik, politis, partisipatif, bottom-up dan top-down. Pendekatan teknokratik dilakukan dengan menggunakan metode dan kerangka berfikir ilmiah oleh lembaga atau satuan kerja yang secara fungsional bertugas untuk menyusun perencanaan pendapatan, perencanaan belanja dan perencanaan pembiayaan. Pendekatan politis dilaksanakan dengan memperhatikan pokok pokok pikiran yang berasal dari DPRD.
Pendekatan partisipatif dilakukan dengan mengikutsertakan seluruh pemangku kepentingan pembangunan antara lain melalui mekanisme Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). Proses bottom-up dilakukan secara berjenjang mulai dari Desa , Kecamatan, Kabupaten, Provinsi dan Nasional. Sedangkan top down menekankan bahwa tema, arah kebijakan dan prioritas pembangunan daerah mengacu pada tema, arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional dan provinsi.
Rancangan awal RKPD dikonsultasipublikkan untuk memperoleh masukan dan dijadikan acuan bagi OPD dalam menyusun rancangan Renja OPD. Kemudian berdasarkan hasil verifikasi rancangan Renja OPD, rancangan awal RKPD disempurnakan menjadi rancangan RKPD untuk kemudian dilakukan penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap rancangan RKPD pada Musrenbang Kabupaten/Kota. Penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan sebagaimana dimaksud, mencakup: Program dan kegiatan prioritas pembangunan daerah dengan arah kebijakan, prioritas dan sasaran pembangunan nasional serta usulan program dan kegiatan hasil musrenbang Kabupaten/Kota; Usulan program dan kegiatan yang telah disampaikan masyarakat kepada Pemerintah Kabupaten/Kota pada musrenbang RKPD Kabupaten/Kota dan atau sebelum musrenbang RKPD Kabupaten/Kota dilaksanakan;
Indikator dan target kinerja program dan kegiatan pembangunan Kabupaten/Kota;
Prioritas pembangunan daerah serta rencana kerja dan pendanaan; Sinergi RKP dan RKPD Provinsi. RKPD Kota Tanjungbalai Tahun 2019 yang telah ditetapkan digunakan sebagai pedoman bagi OPD dalam menyempurnakan rancangan Renja OPD menjadi Renja OPD. Selanjutnya dokumen RKPD ini juga dijadikan landasan penyusunan KUA dan PPAS Tahun 2019 dalam rangka penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja DaerahKota Tanjungbalai Tahun 2019.
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-3 Bagan alir tahapan dan tata cara penyusunan RKPD Kota Tanjungbalai dapat dilihat pada gambar berikut ini.
Gambar 1.1.
Bagan alir tahapan dan tata cara penyusunan RKPD Kabupaten/Kota
1.2 DASAR HUKUM PENYUSUNAN
Landasan hukum yang digunakan dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tanjungbalai Tahun 2019 adalah:
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4421);
2. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438);
3. Undang-Undang Nomor23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5587);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4817 );
5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2019 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 3);
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-4 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana beberapa kali telah diubah yang terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
7. Peraturan Menteri Dalam NegeriNomor 86Tahun 2017TentangTata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;
8. Peraturan Daerah Kota Tanjungbalai Nomor 5 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2005-2025;
9. Peraturan Daerah Kota Tanjungbalai Nomor 7 Tahun 2016 tentangRencana Pembangunan JangkaMenengah Daerah KotaTanjungbalaiTahun 2016-2021.
1.3 HUBUNGAN ANTAR DOKUMEN
RKPD ini terintegrasi dan merupakan satu kesatuan dengan dokumen perencanaan lainnya baik di tingkat nasional maupun daerah, terutama dengan dokumen perencanaan dan penganggaran yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah.
Adapun dokumen perencanaan dan penganggaran tersebut meliputi; (1) RPJPD, (2) RPJMD, (3) Renstra-OPD, (4) RKPD, dan (5) Renja-OPD. Semua dokumen perencanaan sebagaimana dimaksud di atas, dari sisi waktu mencakup 3 kerangka waktu, yaitu rencana jangka panjang (20 tahun), rencana jangka menengah (5 tahun) dan rencana jangka pendek (1 tahun). Sebagai suatu produk perencanaan, RKPD tetap tidak dapat dipisahkan keberadaannya dengan dokumen perencanaan dan penganggaran lainnya.
Secara substansi, keberadaan RKPD dengan dokumen perencanaan tersebut membentuk keterkaitan yang bersifat hierarkis, yaitu dokumen dengan jangka waktu yang lebih panjang menjadi rujukan bagi dokumen dengan jangka waktu yang lebih pendek.
Mengacu pada Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004, tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) berawal dan disusun dari proses penjabaran atas visi, misi dan program Kepala Daerah dan kemudian dijabarkan ke dalam perencanaan tahunan (RKPD) dan dijadikan sebagai acuan dalam menentukanarah kebijakan keuangan daerah, strategi pembangunan daerah, kebijakan umum dan program Organisasi Perangkat Daerah, lintas Organisasi Perangkat Daerah dan program kewilayahan disertai dengan rencana- rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif.
Sebagai suatu produk perencanaan, RKPD tetap tidak dapat dipisahkan keberadaannya dengan dokumen perencanaan dan penganggaran lainnya. RKPD ini terintegrasi dan merupakan satu kesatuan dengan dokumen perencanaan lainnya baik di tingkat
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-5 nasional maupun daerah, terutama dengan dokumen perencanaan dan penganggaran yang dikeluarkan oleh Pemerintah daerah.
Adapun dokumen perencanaan dan penganggaran tersebut meliputi : (1) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD); (2) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Strategis Organisasi Perangkat Daerah (Renstra-OPD); (3) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan Rencana Kerja Organisasi Perangkat Daerah (Renja-OPD). Semua dokumen perencanaan sebagaimana dimaksud di atas, dari sisi waktu mencakup 3 kerangka waktu, yaitu rencana jangka panjang (20 tahun), jangka menengah (5 tahun) dan jangka pendek (1 tahun). Secara substansi, keberadaan RKPD ini dengan dokumen perencanaan tersebut membentuk keterkaitan yang bersifat hierarkis, yaitu dokumen dengan jangka waktu yang lebih panjang menjadi rujukan bagi dokumen dengan jangka waktu yang lebih pendek.
Secara diagramatis keterkaitan hubungan RKPD dengan dokumen perencanaan dan penganggaran lainnya tersebut dapat dilihat pada gambar berikut :
Gambar 1.2.
Proses Penyusunan dan Keterkaitan RKPD dengan dokumen perencanaan lainnya
Mengacu pada Gambar. 1.2 dapat diketahui bahwa secara rinci hubungan RKPD dengan dokumen perencanaan dan penganggaran lainnya, adalah sebagai berikut:
- RKPD disusun dengan memperhatikan pokok-pokok arah kebijakan dalam RPJP Nasional dan RPJM Nasional melalui mekanisme Musrenbangnas.
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-6 - RKPD disusun dengan berpedoman pada RPJPD dan RPJMD yang didalamnya
memuat mengenai visi, misi dan arah pembangunan daerah.
- RKPD menjadi pedoman bagi penyusunan Renja OPD yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsi dari tiap OPD.
- RKPD nantinya dijabarkan ke dalam KUA/PPAS dan selanjutnya menjadi pedoman dalam penyusunan R.APBD.
Guna menjamin konsistensi antara perencanaan dan penganggaran, dan efektivitas serta efisiensi pencapaian prioritas dan sasaran pembangunan nasional dan daerah, program dan kegiatan yang ditetapkan dalam RKPD menjadi landasan penyusunan KUA dan PPAS untuk menyusun R.APBD. Hal tersebut sesuai dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Pasal 17 ayat (2) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keungan Negara
menyatakan bahwa penyusunan RAPBD berpedoman kepada RKPD dalam rangka mewujudkan tercapainya tujuan bernegara,
2. Pasal 18 Ayat (1) Undang-Undang No 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara yang menyatakan bahwa Pemerintah Daerah menyampaikan KUA tahun anggaran berikutnya sejalan dengan RKPD, sebagai landasan penyusunan RAPBD kepada DPRD selambat-lambatnya pertengahan Juni tahun berjalan,
3. Pasal 18 Ayat (3) Undang-Undang No 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara yang menyatakan bahwa Berdasarkan KUA yang telah disepakati dengan DPRD, Pemerintah Daerah bersama DPRD membahas PPAS untuk dijadikan acuan bagi setiap OPD,
4. Pasal 25 ayat (2) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional yang menyatakan bahwa RKPD menjadi pedoman penyusunan R.APBD.
Selanjutnya, dengan memperhatikan hubungan keterkaitan sebagaimana dijelaskan di atas, maka RKPD Kota Tanjungbalai Tahun 2019 ini juga harus diselaraskan dengan dokumen RKPD Provinsi Sumatera Utara dan Renja OPD Provinsi Sumatera Utara dan juga memperhatikan dokumen perencanaan lainnya seperti Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) baik RTRW Provinsi dan RTRW Nasional yang menjadi acuan dalam penyusunan RTRW Kabupaten/Kota. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 1.3.
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-7 Gambar 1.3.
Bagan keterkaitan RKPD Kabupaten/Kota dengan dokumen perencanaan tata ruang Provinsi dan Nasional
1.4 MAKSUD DAN TUJUAN 1.4.1 Maksud
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tanjungbalai Tahun 2019 disusun dengan maksud untuk :
1. Menentukan arah kebijakan pembangunan Kota TanjungbalaiTahun 2019;
2. Mewujudkan sinergitas rencana program dan kegiatan prioritas pembangunan Kota TanjungbalaiTahun 2019.
1.4.2 Tujuan
Tujuan Penyusunan RKPD Kota Tanjungbalai adalah :
1. Menjadi landasan penyusunan Kebijakan Umum APBD (KUA) serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2019 sebagai dasar penyusunan Rancangan APBD Kota Tanjungbalai Tahun Anggaran 2019;
2. Menjadi pedoman bagi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungbalaidalammenyusun Rencana Kerja (Renja) Tahun 2019;
3. Sebagai alat untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan.
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-8 1.5 SISTEMATIKA PENYUSUNAN RKPD
Sistematika Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019terdiri dari :
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
Mengemukakan pengertian ringkas tentang RKPD, proses penyusunan RKPD, kedudukan RKPD tahun rencana dalam periode dokumen RPJMD, keterkaitan antara dokumen RKPD dengan dokumen RPJMD, Renstra Perangkat Daerah, Renja Perangkat Daerah serta tindaklanjutnya dengan proses penyusunan RAPBD.
1.2. Dasar Hukum Penyusunan
Berisikanuraian ringkas tentang dasar hukum yang digunakan dalam penyusunan RKPD, baik yang berskala nasional, maupun lokal. Dalam hal ini kalau di daerah telah diterbitkan Peraturan Daerah atau Peraturan Kepala Daerah yang mengatur tentang perencanaan dan penganggaran ataupun tentang tata cara penyusunan dokumen perencanaan dan pelaksanaan musrenbang, perlu dicantumkan serta tidak perlu semua peraturanperundang-undangan dicantumkan, melainkan cukup pada peraturanperundang-undangan yang memuat ketentuan secara langsung terkait dengan penyusunan RKPD.
1.3. Hubungan antar Dokumen
Menjelaskan tentang hubungan RKPD dengan dokumen lain yang relevan beserta penjelasannya. Keterhubungan dengan dokumen lain, seperti:
RPJMD Prov/Kab/Kota, RKP/program strategis nasional, dan RKPD Provinsi untuk penyusunan RKPD Kab/kota.
1.4. Maksud dan Tujuan
Memberikan uraian ringkas tentang tujuan penyusunan dokumen RKPD dan sasaran penyusunan dokumen RKPD Kota Tanjungbalai TA.2019.
1.5. Sistematika Dokumen RKPD
Mengemukakan organisasi penyusunan dokumen RKPD terkait dengan pengaturan bab serta garis besar isi setiap bab didalamnnya.
1.6.Inovasi Perencanaan
Jika Pemerintah Daerah telah Menjelaskan tentang inovasi pemerintah
daerah dalam proses perencanaan, seperti penerapan e-planning, GIS RKPD dan lain-lain.
BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH 2.1. Kondisi Umum Kondisi Daerah
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-9 Bagian ini sangat penting untuk menjelaskan dan menyajikan secara logis dasar-dasar analisis, gambaran umum kondisi daerah yang meliputi aspek geografi dan demografi serta indikator kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah. Sub bab ini memuat beberapa bahasan dibawah ini:
2.1.1. Aspek Geografi dan Demografi
Diisi sesuai dengan kondisi umum geografis mengenai kondisi geografi daerah, potensi pengembangan wilayah, dan wilayah rawan bencana.
2.1.2. Aspek Kesejahteraan Masyarakat
Diisi sesuai dengan kondisi umum kesejahteraan masyarakat sebagai bagian dari indikator kinerja pembangunan secara keseluruhan.
Indikator yang telah diolah dalam tahap perumusan dapat ditampilkan dalam bentuk tabel atau gambar yang disertai dengan penjelasan dan analisis, khususnya indikator yang paling dapat menjelaskan kondisi dan perkembangan kesejahteraan masyarakat.
Lebih lanjut dijelaskan tentang fokus kesejahteraan dan pemerataan ekonomi, fokus kesejahteraan sosial, fokus seni budaya dan olahraga.
2.1.3. Aspek Pelayanan Umum
Diisi sesuai dengan kondisi umum aspek pelayanan umum sebagai bagian dari indikator kinerja pembangunan secara keseluruhan.
Indikator yang telah diolah dalam tahap perumusan dapat ditampilkan dalam bentuk tabel atau gambar yang disertai dengan penjelasan dan analisis, khususnya indikator yang paling dapat menjelaskan kondisi dan perkembangan aspek pelayanan umum.
Lebih lanjut dijelaskan tentang fokus urusan layanan wajib dan pilihan, serta fungsi penunjang urusan pemerintahan.
2.1.4. Aspek Daya Saing Daerah
Diisi sesuai dengan kondisi umum aspek daya saing daerah sebagai bagian dari indikator kinerja pembangunan secara keseluruhan.
Indikator yang telah diolah dalam tahap perumusan dapat ditampilkan dalam bentuk tabel atau gambar yang disertai dengan penjelasan dan analisis, khususnya indikator yang paling dapat menjelaskan kondisi dan perkembangan aspek daya saing daerah.
Lebih lanjut dijelaskan tentangfokus kemampuan ekonomi daerah, fokus fasilitas wilayah/infrastruktur, fokus iklim berinvestasi, dan fokus sumberdaya manusia.
2.2. Evaluasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan RKPD sampai Tahun Berjalan dan Realisasi RPJMD.
Mencakup telaahan terhadap hasil evaluasi status dan kedudukan pencapaian kinerja pembangunan daerah, berdasarkan rekapitulasi hasil
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-10 evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan RKPD tahun lalu dan realisasi RPJMD yang bersumber dari telaahan hasil evaluasi pelaksanaan Renja Perangkat Daerah tahun lalu dan realisasi Renstra Perangkat Daerah oleh masing-masing Perangkat Daerah dan/atau dari laporan pertanggung jawaban APBD menurut tahun-tahun yang berkenaan. Mengemukakan hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan daerah tahun lalu. Evaluasi meliputi seluruh program dan kegiatan yang dikelompokkan menurut kategori urusan wajib/pilihan pemerintahan daerah, menyangkut realisasi capaian target kinerja keluaran kegiatan dan realisasi target capaian kinerja program tahun lalu terhadap RPJMD.
Telaahan hasil evaluasi mencakup:
1. Realisasi program atau kegiatan yang tidak memenuhi target kinerja hasil atau keluaran yang direncanakan.
2. Realisasi program atau kegiatan yang telah memenuhi target kinerja hasil atau keluaran yang direncanakan.
3. Realisasi program atau kegiatan yang melebihi target kinerja hasil atau keluaran yang direncanakan
4. Faktor-faktor penyebab tidak tercapainya, terpenuhinya atau melebihi target kinerja program atau kegiatan
5. Implikasi yang timbul terhadap target capaian program RPJMD dan kinerja pembangunan daerah
6. Kebijakan atau tindakan perencanaan dan penganggaran yang perlu diambil untuk mengatasi faktor-faktor penyebab tersebut.
2.3. Permasalahan Pembangunan Daerah
Permasalahan pembangunan daerah berisi uraian rumusan umum permasalahan pembangunan yang berhubungan dengan prioritas pembangunan daerah, dan permasalahan lainnya yang berhubungan dengan layanan dasar dan tugas fungsi Perangkat Daerah.
2.3.1. Permasalahan daerah yang berhubungan dengan prioritas dan sasaran pembangunan daerah Suatu permasalahan daerah dianggap memiliki nilai prioritas jika berhubungan dengan tujuan dan sasaran pembangunan pada RPJMD di tahun rencana serta prioritas lain dari kebijakan nasional/provinsi yang bersifat mandatori.
2.3.2. Identifikasi Permasalahan penyelenggaraan urusan pemerintah daerah Permasalahan pada bagian ini merupakan permasalahan pembangunan yang dibuat tiap urusan yang menyangkut layanan dasar dan tugas/fungsi tiap Perangkat Daerah. Identifikasi permasalahan menjelaskan apa yang menjadi masalah dimasa lalu dan masa mendatang serta gambaran solusi yang ditawarkan.
Permasalahan penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah harus
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-11 konsisten dengan permasalahan yang dijabarkan dalam permasalahan perangkat daerah pada Renja Perangkat Daerah
BAB III RANCANGAN KERANGKA EKONOMI DAERAH DAN KEUANGAN DAERAH
3.1. Arah Kebijakan Ekonomi Daerah
Berisikan tentang arah kebijakan ekonomi daerah ditujukan untuk mengimplementasikan program dan mewujudkan visi dan misi Kepala Daerah, serta isu strategis daerah, sebagai dasar perumusan prioritas program dan kegiatan pembangunan yang akan dilaksanakan pada tahun 2019.
3.2. Arah Kebijakan Keuangan Daerah
Berisikan uraian mengenai kebijakan yang akan ditempuh oleh Pemerintah Kota Tanjungbalai berkaitan dengan pendapatan daerah, pembiayaan daerah dan belanja daerah.
BAB IV SASARAN DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH 4.1. Tujuan dan Sasaran Pembangunan
Menjelaskan tentang hubungan visi/misi dan tujuan/sasaran pembangunan 5 (lima) tahunan yang diambil dari dokumen RPJMD
4.2. PrioritasdanSasaran Pembangunan Tahun2019
Berisikan rumusan prioritas pembangunan daerah tahun 2019yang menguraikan tentang prioritas pembangunan tahun 2019 yang mengacu kepada Rencana Pembangunan Jangka Mengengah Daerah (RPJMD) tahun 2016-2021.
BAB V RENCANA KERJA DAN PENDANAAN DAERAH
Mengemukakan secara eksplisit rencana program dan kegiatan prioritas daerah yang disusun berdasarkan evaluasi pembangunan tahunan, kedudukan tahun rencana (RKPD) dan capaian kinerja yang direncanakan dalam RPJMD.
Rencana program dan kegiatan prioritas harus mewakili aspirasi dan kepentingan masyarakat.
BAB VI KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH
Penetapan indikator kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah bertujuan untuk memberi panduan dalam pencapaian kinerja tahunan yang ditetapkan menjadi Indikator Kinerja Utama (IKU) maupun Indikator Kinerja Kunci (IKK) pada akhir tahun perencanaan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-12 6.1. Inovasi Perencanaan
E-government merupakan langkah reformasi birokrasi untuk menciptakan good governance dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan pemerintah kepada masyarakat.Pemanfaatan teknologi informasi dalam pemerintah merupakan contoh implementasi e-government. Untuk mewujudkan pemerintahan yang baik dibutuhkan perencanaan yang baik pula. Dalam proses perencanaan, teknologi informasi memiliki peran penting dalam membantu kinerja perencanaan menjadi lebih efektif, efisien, transparan, dan juga tepat sasaran.
Pemerintah Kota Tanjungbalai sudah melakukan transparansi perencanaan pembangunan daerah yang dipublikasikan melalui website : http://e-planning.tanjungbalaikota.go.id/eperencanaan/web,dapat diakses pada google dan Website Bappeda pada menu E-Planning
Gambar 1.4.
Tampilan Dashboard E-Planning Kota Tanjungbalai
Aplikasi e-Planning dapat mengelola data perencanaan secara lebih mudah dan cepat. Selain itu, e-Planning dapat diakses secara online maupun offline dan mampu menjaga kesesuaian antara RKPD dengan RPJMD. E-Planning sebagai alat bantu perencanaan pembangunan di Kota Tanjungbalai telah dilaunching pada bulan Maret 2018 dan hingga saat ini masih dalam proses pengembangan dan penyempurnaan.
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2019 I-13
Gambar 1.5.
Proses Perencanaan melalui Aplikasi E-Planning
Dengan adanya transparansi perencanaan pembangunan yang dapat diakses oleh semua pihak membuktikan bahwa kualitas pelayanan masyarakat dapat terpenuhi dengan segala kemudahan dalam memperoleh akses pelayanan informasi secara singkat, jelas dan tepat sasaran.
BAB VII PENUTUP