HALAMAN JUDUL KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI

(1)

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS DAN KOMPETENSI KOMITE AUDIT TERHADAP AUDIT DELAY PADA

PERUSAHAAN SEKTOR PERDAGANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2017-2020

Skripsi Oleh :

MUHAMMAD AZIZURRAHMAN 01031381722183

AKUNTANSi

(Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Meraih Gelar Sarjana Ekonomi)

HALAMAN JUDUL

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SRIWIJAYA FAKULTAS EKONOMI

2021

(2)

ii

LEMBAR PERSETUJUAN UJIAN KOMPREHENSIF

PERUSAHAAN SEKTOR PERDAGANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2017-2020

Disusun Oleh:

Nama : Muhammad Azizurrahman

Nomor Induk Mahasiswa : 01031381722183

Fakultas : Ekonomi

Jurusan : Akuntansi

Bidang Kajian/Konsentrasi : Pengauditan

Disetujui untuk digunakan dalam ujian proposal skripsi.

Tanggal Persetujuan Dosen Pembimbing Tanggal : 22 Desember 2021 Ketua

Eka Meirawati, S.E., M. Si., Ak.

NIP. 196905251996032001

Tanggal : 21 Desember 2021 Anggota

Efva Octavina Donata G, S.E., M. Si., Ak., CA NIP. 198610262015042002

(3)

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI

(4)

iv

SURAT PERNYATAAN INTEGRITAS KARYA ILMIAH Yang bertanda tangan di bawah ini:

NIM : 01031381722183

Fakultas : Ekonomi

Jurusan : Akuntansi

Bidang Kajian : Pengauditan

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang berjudul:

Pembimbing:

Ketua : Eka Meirawati, S.E., M. Si., Ak.

Anggota : Efva Octavina Donata G, S.E., M. Si., Ak., CA Tanggal Ujian : 6 Januari 2022

Adalah benar hasil karya saya sendiri. Dalam skripsi ini tidak ada kutipan hasil karya orang lain yang tidak disebutkan sumbernya.

Demikianlah pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya, dan apabila pernyataan saya ini tidak benar di kemudian hari, saya bersedia dicabut predikat kelulusan dan gelar kesarjanaan.

Palembang, 19 Januari 2022

Pembuat Pernyataan,

Muhammad Azizurrahman NIM. 01031381722183

(5)

MOTO DAN PERSEMBAHAN

Moto:

“Teruntuk diriku sendiri terimalah apa adanya, lepaskan apa yang ada, dan percayalah pada apa yang akan terjadi selanjutnya dan ingat jalanmu masih

masih panjang kedepan”.

"Kamu tidak bisa memulai bab selanjutnya dalam hidupmu jika kamu terus membaca kembali yang terakhir".

-Ali bin Abi Thalib-

Kupersembahkan untuk:

 Allah SWT

 Orang Tuaku Tercinta

 Kakak dan Adikku Tersayang

 Temanku

 Almamaterku

(6)

vi

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’ alamin, segala puji bagi Allah SWT Tuhan semesta alam yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas Dan Kompetensi Komite Audit Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Sektor Perdagangan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2020”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan dalam meraih gelar Sarjana Ekonomi Program Strata Satu (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya.

Skripsi ini membahas mengenai bagaimana Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas Dan Kompetensi Komite Audit Terhadap Audit Delay. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang berasal dari laman resmi Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id) dan laman resmi perusahaan sektor perdagangan.

Penulis menyadari bahwa banyak sekali kekurangan dalam penyusunan dan penyajian skripsi ini. Penulis memohon maaf apabila terdapat kesalahan baik sengaja maupun tidak disengaja. Penulis berharap semoga penelitian yang dilakukan dapat berguna bagi berbagai pihak.

Palembang, 19 Januari 2022 Penulis,

(7)

UCAPAN TERIMA KASIH

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis secara khusus berkeinginan untuk menyampaikan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada semua pihak yang telah meluangkan waktu, tenaga, dan pikirannya dalam membantu penulis menyelesaikan skripsi ini. Penulis banyak menerima bantuan, bimbingan, petunjuk, dan dorongan dari berbagai pihak baik yang bersifat moral ataupun material. Rasa terima kasih ini penulis ucapkan kepada:

1. Allah SWT atas segala berkat, rahmat, kesehatan, dan kekuatan yang diberikan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

2. Bapak Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaff, MSCE selaku Rektor Universitas Sriwijaya.

3. Bapak Prof. Dr. Mohd Adam, S.E., M.E selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya.

4. Bapak Arista Hakiki, S.E., M.Acc., Ak., CA selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya.

5. Ibu Hj. Rina Tjandrakirana DP, S.E., M.M., Ak selaku Pengelola Akademik Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Kampus Palembang Universitas Sriwijaya.

6. Ibu Eka Meirawati, S.E., Ak., M.Si. dan Ibu Efva Octavina Donata G, S.E., M. Si., Ak., CA selaku Dosen Pembimbing I dan II Skripsi. Terima kasih atas waktu yang sudah Ibu luangkan, kesabaran yang luar biasa, dan berbagai

(8)

viii

motivasi, kritik, saran, doa, serta ilmu – ilmu baru yang telah Ibu berikan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

7. Almarhum Bapak Ahmad Subeki, S.E., M.M., Ak. dan Ibu Hj. Rina Tjandrakirana DP, S.E., M.M., Ak selaku Dosen Pembimbing Akademik penulis yang telah membimbing selama perkuliahan.

8. Bapak Aspahani, S.E., Ak., M.M. selaku Dosen Penguji yang telah memberikan kritik dan saran untuk memperbaiki skripsi ini.

9. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya yang telah memberikan ilmu pengetahuan yang sangat bermanfaat kepada penulis selama perkuliahan.

10. Seluruh Staff Tata Usaha dan Perpustakaan Universitas Sriwijaya atas segala bantuan yang telah diberikan selama penulis menempuh perkuliahan.

11. Ayahandaku tercinta M. Ardan, yang telah menjadi alasan terkuat penulis untuk selalu melakukan yang terbaik. Terima kasih untuk jerih payah, kasih sayang, dukungan, nasehat, dan doa tulus yang tiada pernah henti untuk penulis, telah menjadi pendengar setiap keluh kesah penulis, serta menjadi penenang di saat penulis menghadapi kesulitan. Doaku selalu menyertaimu.

12. Ibundaku tercinta Misning, yang juga menjadi motivasi penulis untuk selalu melakukan yang terbaik. Terima kasih untuk jerih payah, kasih sayang, dukungan, nasehat, dan doa tulus yang tak pernah henti tercurahkan untuk penulis, telah menjadi pendengar setiap keluh kesah penulis, serta menjadi penenang di saat penulis menghadapi kesulitan. Terima kasih untuk semuanya, tanpa ibu penulis bukanlah siapa-siapa.

(9)

13. Kakak-kakakku, Ardiansyah, Ani Marina, Hadi Firmansyah, dan Dedek Febriyana, yang selalu mendengarkan keluh kesah penulis, menjadi penghibur di saat penulis dalam kesulitan, memberikan bantuan, nasehat, dan motivasi kepada penulis, serta tiada henti memberikan doa dan dukungan kepada penulis.

14. Keponakanku, Anisa Shakila Ramadhani, Arvinza Adelio Firmansyah, dan Shazira Aureli Firmansyah, yang selalu menghibur penulis disaat pagi hari dengan canda tawa kalian.

15. Dolor-dolor SMK-ku, Sendi Kirana, Mutia Fahera, Mega Dwi Oktavia, Diki Suganda, Anggi Octavia, dan Munasifah, yang selalu ada disaat suka maupun duka, penghibur, saling berbagi keluh kesah, serta memberikan doa, motivasi, dan dukungan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.

16. Dolor-dolorku Laju Galo, M. Ibra Aqil Piska, Nurziaro Baskita, Windi Kurniawan, Moh. Ferdiansyah Putra, Chairul Rachman, Nemesius Zefanya, Tika Juanda, Ade Zuriska Wibowo, dan Dhio Tara Dhitama, yang telah mengisi hari-hari penulis semasa perkuliahan, selalu ada untuk berbagi suka maupun duka, dan memberikan semangat, dukungan, dan doa kepada penulis.

Kalian semua adalah orang baik. I wish nothing but the best for you guys. See you on top !.

17. Dolor-dolorku LOS IlluminaDOL by : Ardi, Ahmad Ihsan Saputra, Fakih Kumarudin, Arya Putra Hermando, M. Rizky Ardiansyah, Muhammad Zuhdi, Mochamad Raihan Fatiha, dan Dendy Andika Virgiawan, yang telah mengisi hari-hari penulis semasa perkuliahan, selalu ada untuk berbagi suka maupun

(10)

x

duka, dan memberikan semangat, dukungan, dan doa kepada penulis. Kalian semua adalah orang baik. I wish nothing but the best for you guys. See you on top !.

18. Dolor-dolorku, Haza Lauren, Henny Septi Utami, Anisah Destiana, Della Resti Sapitri, Tasya Alfitri, Nadhilah Septini Dwanputri, Vania Putri Novlesyah, Fakhri Jihaditama, Doni, Agus Setiawan, dan yang lainnya yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah mengisi hari-hari penulis semasa perkuliahan, saling berbagi keluh kesah, serta memberikan doa, motivasi, dan dukungan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.

19. Teman–teman Akuntansi Kampus Palembang angkatan 2017, yang telah menjadi teman seperjuangan selama perkuliahan.

20. Terakhir, terima kasih untuk diriku sendiri yang telah mampu bertahan untuk berjuang melewati segalanya hingga berada dititik ini, telah berusaha sekuat tenaga agar dapat terus mewujudkan mimpi, tidak pernah mengenal kata lelah, serta tidak pernah lupa dengan kata bangkit dan bersyukur.

Congratulations and be ready for the next step !

Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan yang telah kalian berikan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Palembang, 19 Januari 2022 Penulis,

(11)

SURAT PERNYATAAN ABSTRAK

Kami dosen pembimbing menyatakan bahwa abstrak skripsi dari mahasiswa:

Nim : 01031381722183

Fakultas : Ekonomi

Jurusan : Akuntansi

Bidang Kajian : Pengauditan

Judul Skripsi : Pengaruh Ukurusan Perusahaan, Profitabilitas, dan Kompetensi Komite Audit Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Sektor Perdagangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 201-2020.

Telah kami periksa cara penulisan, grammar, maupun susunan tenses-nya dan kami setuju untuk ditempatkan pada lembar abstrak.

Palembang, 18 Januari 2022

Mengetahui,

Ketua Jurusan Akuntansi

Arista Hakiki, S.E., M. Acc., Ak., CA NIP. 197303171997031002

Ketua, Anggota,

Eka Meirawati, S.E., M.Si., Ak Efva Octavina Donata G, S.E., M.Si., Ak., CA NIP. 196905251996032001 NIP. 198610262015042002

(12)

xii ABSTRAK

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, DAN KOMPETENSI KOMITE AUDIT TERHADAP AUDIT DELAY PADA

Oleh :

Muhammad Azizurrahman

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah ukuran perusahaan, profitabilitas, dan kompetensi kommite audit berpengaruh terhadap audit delay di perusahaan sektor perdaganan menggunakan sampel perusahaan sektor perdagangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2020. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan sektor perdagangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesiatahun 2017-2020. Metode yang digunakan adalah purposive sampling karena penelitian ini memiliki kriteria sampel tertentu yang disesuaikan dengan tujuan penelitian. Berdasarkan metode purposive sampling, jumlah sampel dalam penelitian ini sebesar 76 sampel dengan pengamatan 4 tahun berturut-turut. Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi berganda dengan menggunakan program SPSS 26. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap audit delay, profitabilitas berpengaruh negativ terhadap audit delay, dan kompetensi komite audit berpengaruh positif terhadap audit delay.

Kata Kunci: Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Kompetensi Komite Audit, Audit Delay

Mengetahui,

Ketua Jurusan Akuntansi

Ketua, Anggota,

(13)

ABSTRACT

THE E FFE CT O F COMPANY SIZE, PRO FITAB ILIT Y, AND COMPETENCE OF AUDIT COMMITTEE ON AUDIT DELAY ON

TRADING SECTOR COMPANIES LISTED ON THE INDONESIA STOCK EXCHANGE FOR THE PERIOD 2017-2020

By:

Muhammad Azizurrahman

This research aims to test whether the size of the company, profitability, and competence of audit committee affect audit delays in the trading sector companies using a sample of trading sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2017-2020. The population used in this study are trading sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2017-2020. The method used is purposive sampling because the study has specific sample criteria tailored to the purpose of the study. Based on the purposive sampling method, the number of samples in this study amounted to 76 samples with observations 4 years in a row. Hypothesis testing uses multiple regression analysis using the SPSS 26 program. The results of this study showed that the company's size variables had no effect on audit delay, profitability had a negativ effect on audit delay, and competence of audit committee had a positive effect on audit delay.

Keywords: Company Size, Profitability, Competence of Audit Committee, Audit Delay

Acknowledge,

Head of Accounting Program

Advisor, Vice Advisor,

(14)

xiv

RIWAYAT HIDUP

DATA PRIBADI

Nama Mahasiswa : Muhammad Azizurrahman Jenis Kelamin : Laki-laki

Tempat/Tanggal Lahir : Palembang, 18 November 1999

Agama : Islam

Status : Belum Menikah

Alamat Rumah : Jln Lunjuk Jaya Seroja IV No. 55, RT/RW.

030/010, Kel. Bukit Lama, Kec. Ilir Barat I, Kota Palembangan, Provinsi Sumatera Selatan.

Email : m.azizurrhm@gmail.com

PENDIDIKAN FORMAL

Sekolah Dasar : SD Negeri 21 Palembang Sekolah Menengah Pertama : SMP Srijaya Negara Sekolah Menengah Atas : SMK Negeri 3 Palembang

PENDIDIKAN NON FORMAL

1. Kursus Akuntansi Prospek (2019-2020)

PENGALAMAN ORGANISASI

1. Staff Muda Polkastrat BEM Fakultas Ekonomi (2017-2018) 2. Staff Ahli Hubeks BEM Fakultas Ekonomi (2019-2020)

(15)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN UJIAN KOMPREHENSIF ... ii

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI ... iii

SURAT PERNYATAAN INTEGRITAS KARYA ILMIAH ... iv

MOTO DAN PERSEMBAHAN ...v

KATA PENGANTAR ... vi

UCAPAN TERIMA KASIH ... vii

SURAT PERNYATAAN ABSTRAK ... xi

ABSTRAK ... xii

ABSTRACT ... xiii

RIWAYAT HIDUP ... xiv

DAFTAR ISI ...xv

DAFTAR TABEL ... xvii

DAFTAR GAMBAR ... xviii

DAFTAR LAMPIRAN ... xix

BAB I ...1

1.1 Latar Belakang ...1

1.2 Rumusan Masalah ...8

1.3 Tujuan Penelitian ...9

1.4 Manfaat Penelitian ...9

1.5 Sitematika Penulisan ...10

BAB II ...12

2.1 Landasan Teori ...12

2.1.1 Teori Agensi ...12

2.1.2 Audit Delay ...14

2.1.3 Ukuran Perusahaan...15

2.1.4 Profitabilitas ...16

2.1.5 Kompetensi Komite Audit ...17

2.2 Penelitian Terdahulu ...18

2.3 Hipotesis ...24

2.3.1 Pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap Audit Delay ...24

2.3.2 Pengaruh Profitabilitas terhadap Audit Delay ...25

(16)

xvi

2.4 Kerangka Pemikiran ...26

BAB III ...29

3.1 Desain Penelitian ...29

3.2 Jenis & Sumber Data ...29

3.3 Populasi & Sampel ...29

3.4 Teknik dan Pengumpulan Data ...30

3.5 Teknik Analisis Data ...31

3.5.1 Statistik Deskriptif ...31

3.5.2 Uji Asumsi Klasik ...31

3.5.3 Regresi Linier Berganda ...34

3.5.4 Uji Hipotesis ...35

3.6 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ...36

3.6.1 Variabel Terikat/Dependen (Y)...37

3.6.2 Variabel Bebas/Independen (X) ...37

BAB IV ...40

4.1 Deskripsi Objek Penelitian ...40

4.2 Hasil Penelitian ...41

4.2.1 Statistik Deskriptif ...41

4.2.2 Uji Asumsi Klasik ...43

4.2.3 Regresi Linier Berganda ...49

4.2.4 Uji Hipotesis ...50

4.3 Pembahasan ...53

4.3.1 Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Delay. ...53

4.3.2 Pengaruh Profitabilitas Terhadap Audit Delay. ...55

4.3.3 Pengaruh Kompentensi Komite Audit Terhadap Audit Delay. ...56

BAB V ...59

5.1 Kesimpulan ...59

5.2 Keterbatasan Penelitian ...60

5.3 Saran ...60

DAFTAR PUSTAKA ...62

LAMPIRAN ...66

(17)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ...21

Tabel 3.1 Kriteria Sampel ...30

Tabel 4.1 Daftar Nama Perusahaan ...41

Tabel 4.2 Hasil Statistik Deskriptif ...42

Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas ...44

Tabel 4.4 Hasil Uji Multikolinearitas ...46

Tabel 4.5 Hasil Uji Autokorelasi ...47

Tabel 4.6 Hasil Uji Heterokedastisitas ...48

Tabel 4.7 Hasil Regresi Linier Berganda ...49

Tabel 4.8 Hasil Koefisiensi Determinasi ...51

Tabel 4.9 Hasil Uji T ...52

(18)

xviii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran ...28 Gambar 4.1 Hasil Uji Normalitas...45 Gambar 4.2 Hasil Uji Heterokedastisitas ...48

(19)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Perhitungan Audit Delay ...66

Lampiran 2. Perhitungan Ukuran Perusahaan ...67

Lampiran 3. Perhitungan Profitabilitas ...69

Lampiran 4. Perhitungan Kompetensi Komite Audit ...71

Lampiran 5. Statistik Deskriptif ...72

Lampiran 6. Uji Normalitas ...73

Lampiran 7. Uji Multikolinearitas ...74

Lampiran 8. Uji Autokorelasi ...74

Lampiran 9. Uji Heterokedastisitas ...74

Lampiran 10. Regresi Linier Berganda dan Uji T...75

Lampiran 11. Koefisiensi Determinasi (R2) ...75

(20)

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Perusahaan yang sudah go public di Indonesia dan memperjualbelikan saham perusahaannya di Bursa Efek Indonesia diharuskan menerbitkan laporan keuangan serta memberikannya ke Bapepam-LK sebagai pengatur pasar modal.

Laporan keuangan yang dimaksud adalah laporan keuangan audit yang dibuat mengikuti aturan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) serta wajib dilakukan proses pengauditan oleh akuntan publik maupun auditor yang terlisensi di Bapepam-LK (Setiawan & Suhaji, 2013)

Berdasarkan SFAC No.2 berkaitan dengan ciri-ciri kualitatif dan informasi keuangan menyebutkan jika informasi keuangan memiliki manfaat apabila terpenuhinya kriteria kualitas seperti relevan, jujur, mempunyai daya banding dan kestabilan, dan didasarkan pada cost-benefit, serta materialitas.

Prinsip relevansi sebuah laporan keuangan mempunyai arti jika laporan keuangan wajib ada sesuai dengan waktu yang ditetapkan supaya bisa bermanfaat untuk pengguna, jika terjadi penundaan (delay) yang mengakibatkan tidak tersedianya laporan keuangan tepat pada waktunya, berakibat informasi didalam laporan keuangan kehilangan relevansinya dan berakibat tidak terpenuhinya kebutuhan pengguna, maka hal ini akan berakibat pada laporan keuangan yang tidak memiliki manfaat. Keterlambatan publikasi akibat dari audit delay yang lama akan menyebabkan reaksi pasar yang negatif. Hal tersebut akan memberikan dampak buruk baik bagi perusahaan maupun bagi

(21)

kantor akuntan publik. Oleh karena itu, auditor dituntut untuk mengurangi audit delay dalam menghilangkan citra buruk yang mungkin akan diterima

perusahaan maupun kantor akuntan publik.

Berkaitan dengan tuntutan ketepatan waktu publikasi suatu laporan keuangan yang telah terdaftar di BEI, telah dilakukan oleh Badan Pengawasan Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (selanjutnya disebut BAPEPAM dan LK).

Dimana BAPEPAM dan LK adalah sebuah lembaga yang berfungsi memberikan pengawasan terhadap pasar modal dan lembaga keuangan.

Regulasi ketepatan waktu pelaporan keuangan tertuang pada Peraturan BAPEPAM dan LK No. X.K.2, Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM dan LK Nomor: Kep/346/BL/2011 tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Berkala, BAPEPAM dan LK mewajibkan setiap perusahaan publik yang terdaftar di Pasar Modal wajib menyampaikan laporan keuangan tahunan yang disertai dengan laporan auditor independen kepada BAPEPAM dan LK selambat-lambatnya akhir bulan ketiga (90 hari) setelah tanggal laporan keuangan tahunan. Jika regulasi dilanggar, maka akan dikenakan sanksi. Sanksi dapat berupa peringatan, sanksi administratif, dan sanksi denda. Regulasi ini dimaksudkan agar perusahaan memberikan informasi yang lebih cepat dan akurat kepada investor mengenai kondisi perusahaan publik serta dalam rangka mengikuti perkembangan pasar modal global. Namun kenyataannya masih banyak perusahaan yang terlambat menerbitkan laporan keuangan.

Pada tahun 2016 terjadi perubahan peraturan berkaitan penyampaian laporan keuangan tahunan emiten Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor

(22)

3

29/POJK.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik, menyatakan bahwa emiten publik wajib menyampaikan laporan tahunan kepada Otoritas Jasa Keuangan paling lambat pada akhir bulan keempat atau 120 hari setelah tahun buku berakhir, sehingga laporan keuangan tahunan emiten ditahun 2016 akan mengacu pada peraturan baru tersebut. Adanya pembaharuan peraturan tersebut menjadi lebih longgar dari peraturan sebelumnya adalah bentuk upaya regulator agar perusahaan-perusahaan yang go public di Indonesia menyampaikan laporan keuangan lebih tepat waktu sehingga mengurangi tingkat keterlambatan penyampaian laporan keuangan (www.idx.co.id).

Walaupun sudah terdapat peraturan mengenai penyampaian laporan keuangan, namun fenomena yang terjadi yaitu dari tahun ke tahun Bursa Efek Indonesia (BEI) masih saja menemukan perusahaan yang go public terlambat menyampaikan laporan keuangan tahunan yang telah diaudit atas audit laporan keuangan perusahaan. Pengkajian tentang rentang waktu dan keterlambatan penerbitan laporan keuangan yang telah diaudit menjadi fenomena yang cukup menarik untuk diteliti.

Pada tahun 2017, terdapat 17 perusahaan emiten hingga tanggal 29 Juni 2017 belum menyampaikan Laporan Keuangan Auditan per 31 Desember 2016 (idx.co.id). Kemudian pada tahun 2018, terdapat 10 emiten yang hingga tanggal 29 Juni 2018 belum menyampaikan Laporan Keuangan Auditan per 31 Desember 2017 (www.idx.co.id). Keterlambatan penyampaian Laporan Keuangan juga masih terjadi pada tahun 2019, terdapat 10 perusahaan emiten yang hingga tanggal 29 Juni 2019 belum menyampaikan Laporan Keuangan

(23)

Auditan per 31 Desember 2018 (www.idx.co.id).

Angka tersebut menggambarkan bahwa ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan masih menjadi kendala pada beberapa perusahaan publik di Indonesia. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2004, perusahaan - perusahaan yang terlambat menyampaikan laporan keuangan akan dikenakan denda sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) atas setiap hari keterlambatan penyampaian laporan dimaksud dengan ketentuan bahwa jumlah keseluruhan denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) (www.idx.co.id).

PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk yang mengalami keterlambatan dalam mempublikasikan laporan keuangan tahunan tahun 2018.

Laporan keuangan tahunan 2018 dipublikasikan pada tanggal 30 April 2019 dan ditandatangani oleh auditor publik pada tanggal 30 April 2019. Harga saham pada PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk mengalami fluktuasi. Harga penutupan saham pada bulan januari 2019 sebesar Rp 3900, pada bulan Februari 2019 turun menjadi Rp 3860, pada bulan Maret 2019 naik menjadi Rp 3950, pada saat laporan keuangan tersebut terbit pada tanggal 30 April 2019 harga penutupan sahamnya menjadi Rp 3790, kemudian harga penutupan sahamnya pada bulan Mei 2019 menjadi Rp 3900 (www.cnbindonesia.com).

Begitupun pada tahun 2019, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk juga mengalami keterlambatan dalam menerbitkan laporan keuangan tahunan perusahaan tahun 2019. Laporan keuangan tahun 2019 dipublikasikan pada tanggal 25 Mei 2020 dan ditandatangani oleh auditor publik pada tanggal

(24)

5

25 Mei 2020. Harga penutupan saham pada bulan januari 2020 sebesar Rp 3800, pada bulan Februari 2020 turun menjadi Rp 3490, pada bulan Maret 2020 turun menjadi Rp 3090, pada bulan April 2020 naik menjadi Rp 3500 dan pada saat laporan keuangan tersebut terbit pada tanggal 25 Mei 2020 harga penutupan sahamnya turun menjadi Rp 3250. PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk terlambat 145 hari dalam menerbitkan laporan keuangan tahunan perusahaan tahun 2019 dan menurut peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor 29/POJK.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik, menyatakan bahwa emiten publik wajib menyampaikan laporan tahunan kepada Otoritas Jasa Keuangan paling lambat pada akhir bulan keempat atau 120 hari setelah tahun buku berakhir yang berarti PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk akan mendapatkan sanksi berupa sanksi peringatan, adiministratif dan denda yang akan diberikan oleh Bapepam dan LK. Dilansir dari berita pasardana.id Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi notasi khusus pada 91 emiten hingga tanggal 5 Agustus 2020. Menariknya, salah satu penghuni emiten-emiten bermasalah itu adalah efek PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM). Berdasarkan data BEI, emiten BUMN telekomunikasi itu mendapatkan notasi khusus L atau terlambat menyampaikan laporan keuangan terakhir yakni periode 30 Juni 2020 (www.cnbindonesia.com).

Banyak faktor yang menjadi penyebab audit delay pada suatu perusahaan. Diantarnya adalah ukuran perusahaan, profitabilitas dan kompetensi komite audit. Ukuran perusahaan adalah skala dimana dapat diklasifikasikan besar kecilnya perusahaan yang dihitung dengan menggunakan

(25)

total aset yang dimiliki oleh perusahaan. Faktor ukuran perusahaan merupakan salah satu faktor yang sering digunakan dalam penelitian sebelumnya. Menurut Soedarsa & Nurdiawansyah (2017) menunjukkan hasil bahwa ukuran perusahaan berpengaruh negatif pada audit delay. Faktor ini menunjukkan bahwa perusahaan besar memiliki audit delay yang pendek dibanding perusahaan berskala kecil.

Perusahaan besar memiliki pengendalian internal yang baik sehingga lebih efisienan efektif dalam bekerja (Pinatih & Sukartha, 2017). Berbeda dengan penelitian yang dilakukan Dwi, Maharani, Nur, Indham, & Holiawati (2020) dalam penelitiannya menyatakan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap audit delay. Dalam penelitian ini pengukuran terhadap ukuran dengan menggunakan total aset atau jumlah kekayaan perusahaan.

Profitabilitas merupakan kemampuan suatu perusahaan untuk memperoleh laba. Profitabilitas perusahaan menunjukkan kemampuan dan kinerja perusahaan dalam mendapatkan keuntungan. Besar kecilnya laba dapat menghasilkan informasi yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan bagi perusahaan dan mempengaruhi rentang waktu penyampaian laporan keuangannya. Informasi yang positif cenderung akan dipublikasikan tepat waktu atau bahkan lebih cepat karena ingin segera memberikan kabar baik kepada para penggunanya. Sebaliknya, jika informasi tersebut mengandung informasi yang negatif, maka terdapat kemungkinan terjadinya penundaan akan publikasi kabar buruk tersebut yang menyebabkan pada keterlambatan waktu pelaporan keuangan perusahaan. Menurut penelitian Dwi, (2020) dan Soedarsa

& Nurdiawansyah (2017) menyatakan bahwa profitabilitas berpengaruh negatif terhadap audit delay dikarenakan tuntutan dari pihak-pihak yang

(26)

7

berkepentingan tidak terlalu besar sehingga tidak memicu perusahaan untuk mempublikasikan laporan keuangannya lebih cepat. Sedangkan, menurut Eksandy (2017) bahwa profitabilitas berpengaruh positif terhadap audit delay.

Kompetensi komite audit merupakan gambaran kemampuan yang dimiliki oleh anggota komite audit perusahaan. Menurut Bapepam setiap anggota harus memenuhi syarat ketentuan yang dimiliki yaitu memiliki latar belakang pendidikan dan keahlian dibidang akuntansi maupun keuangan sesuai dengan standar. Berdasarkan regulasi tersebut, memberikan asumsi bahwa anggota komite audit dengan keahlian dibidang keuangan dan akuntansi lebih mungkin untuk mencegah dan mendeteksi adanya salah saji material, sehingga dapat menyampaikan laporan keuangan tepat waktu. Sedangkan, adanya keterbatasan pendidikan dan keahlian anggota komite audit dibidang akuntansi maupun keuangan dapat memungkinkan terjadinya audit delay. Penelitian selanjutnya dilakukan oleh Najib (2019) yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh negatif signifikan pada kompetensi komite audit terhadap audit delay laporan perusahaan. Sedangkan pada penelitian yang dilakukan oleh Ritto (2019) menunjukkan bahwa kompetensi komite audit tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap audit delay.

Hasil-hasil penelitian yang berbeda menunjukkan bahwa terdapat ketidak konsistensi dari penelitian-penelitian sebelumnya. Hal ini memotivasi peneliti untuk menguji kembali faktor-faktor yang mempengaruhi audit delay.

Penelitian ini mengacu pada penelitian Dwi (2020) perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah pada pemilihan perusahaan yakni peneliti

(27)

menggunakan perusahaan perdagangan yang ada di BEI tahun 2017-2020.

Alasan peneliti memilih perusahaan sektor perdagangan disebabkan karena mengalami peningkatan harga saham sebesar 11,7% ditahun 2020 dan adanya 17 perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (IPO) pada tahun 2020 dari 17 perusahaan tersebut terdapat 6 perusahaan yang berasal dari sektor perdagangan (www.cnbindonesia.com). Perbedaan lainnya yaitu dengan menambah satu variabel independen kompetensi komite audit. Sesuai dengan peraturan OJK Nomor 55/POJK.04/2015 menyatakan bahwa setiap perusahaan publik wajib membentuk komite audit dengan anggota minimal tiga orang yang diketuai satu orang komisaris independen dan dua orang dari luar perusahaan.

Kompetensi komite audit merupakan gambaran kemampuan yang dimiliki oleh anggota komite audit perusahaan. Semakin banyak anggota komite audit memiliki keahlian dibidang keuangan dapat lebih cepat dalam menemukan serta menyelesaikan potensi masalah yang terjadi dalam proses pelaporan keuangan dan juga lebih mungkin untuk mencegah dan mendeteksi adanya salah saji material, sehingga dapat menyampaikan laporan keuangan tepat waktu.

Berdasarkan situasi ini, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, dan Kompetensi Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Sektor Perdagangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2017-2020”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat disimpulkan rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

(28)

9

1. Apakah ukuran perusahaan berpengaruh terhadap audit delay?

2. Apakah profitabilitas berpengaruh terhadap audit delay?

3. Apakah kompetensi komite audit berpengaruh terhadap audit delay?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah di atas, maka dapat disimpulkan tujuan penelitian adalah menguji secara empiris :

1. Pengaruh ukuran perusahaan terhadap audit delay.

2. Pengaruh profitabilitas terhadap audit delay.

3. Pengaruh kompetensi komite audit terhadap audit delay.

1.4 Manfaat Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah dan implikasi dari hasil yang dilakukan, diharapkan akan dapat memberi manfaat bagi berbagai pihak, antara lain :

1. Manfaat Teoritis

a. Menambah wawasan dan literatur mengenai pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, dan kompetensi komite audit terhadap audit delay.

b. Menjadi referensi bagi peneliti selanjutnya yang akan meneliti hal yang sama terkait dengan pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, dan kompetensi komite audit terhadap audit delay.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Manajemen Perusahaan

Hasil penelitian ini diharapkan hasilnya dapat memberikan wacana bagi manajemen perusahaan untuk mempertimbangkan faktor-faktor yang

(29)

dapat mempengaruhi audit delay. Sehingga waktu pelaporan keuangan perusahaan dapat dimanajemen dengan baik.

b. Bagi Investor

Hasil penelitian ini diharapkan hasilnya dapat digunakan sebegai wacana dalam memberi masukan bagi investor untuk mempertimbangkan faktor- faktor yang dapat mempengaruhi audit delay. Sehingga waktu pelaporan keuangan perusahaan dapat dimanaj dengan baik.

1.5 Sitematika Penulisan

Pembahasan yang terdapat dalam penelitian ini terbagi menjadi lima bagian atau lima bab yaitu sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Pembahasan yang dilakukan dalam bab ini terkait pada latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika pembahasan.

BAB II STUDI KEPUSTAKAAN

Pembahasan yang dilakukan dalam bab ini terkait pada landasan teori yang berisi teori yang digunakan untuk mendukung penelitian dan penjelesan terkait variabel penelitian, penelitian terdahulu, hipotesis dan kerangka pemikiran.

BAB III METODE PENELITIAN

Pembahasan yang dilakukan dalam bab ini terkait pada desain penelitian, jenis & sumber data, populasi & sampel, teknil dan pengumpulan data, definisi operasional dan pengukuran variabel,

(30)

11 dan teknik analisis data

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pembahasan yang dilakukan dalam bab ini terkait pada deskripsi objek penelitian, hasil penelitian, dan pembahasan dari hasil penelitian.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Pembahasan yang dilakukan dalam bab ini terkait pada kesimpulan, keterbatasan, dan saran terhadap penelitian.

(31)

DAFTAR PUSTAKA

Anugrah, E., & Laksito, H. (2017). Pengaruh Efektivitas Komite Audit Terhadap Ketepatan Waktu Pelaporan(Studi Empiris Pada Perusahaan Non Keuangan Terdaftar Di Bei Tahun 2015). Diponegoro Journal Of Accounting, 6(4), 32–

44.

Azhari, M. (2014). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Audit Delay (Studi Kasus Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia).

Jurnal Ilmu & Riset Akuntansi, 3(10).

Dwi, L., Maharani, P., Nur, S., Indham, P., & Holiawati, H. (2020). Pengaruh Ukuran Perusahaan Dan Profitabilitas Terhadap Audit Delay. Akuntansi Universitas Pamulang, 1(2), 1–10.

Eksandy, A. (2017). Pengaruh Ukuran Perushaan, Solvabilitas, Profitabilitas Dan Komite Audit Terhadap Audit Delay (Pada Perusahaan Properti Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2012-2015).

Akuntansi Dan Keuangan, 1(2).

Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program Ibm Spss 25 (9th Ed.). Semarang: Universitas Diponegoro.

Kurniawan, R. (2019). Pengaruh Faktor Internal Dan Eksternal Perusahaan Terhadap Audit Delay. Jurnal Ilmu Dan Riset Akuntansi, 8(5), 1–24.

Lianto, N., & Kusuma, H. (2015). Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Report Lag. Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Report

(32)

63 Lag, 4(3), 40–47.

Najib, R. L. (2019). Pengaruh Karakteristik Komite Audit Terhadap Audit Delay.

Ningsih, I. G. A. P. S., & Widhiyani, N. L. S. W. (2015). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Laba Operasi, Solvabilitas Dan Komite Audit Pada Audit Delay.

E-Jurnal Akuntansi, 12(3), 481–495.

Ojk. (N.D.). Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 29/Pojk.04/2016 Tentang Laporan Tahunan Emiten Atau Perusahaan Publik.

Oktrivina, A. (2018). Pengaruh Ukuran Perusahaan , Kompetensi , Dan Sikap Auditor Terhadap Audit Delay. Jurnal Ilmu Manajemen & Bisnis, 9(2), 73–

84.

Palallo, S. S. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Audit Delay (Studi Empiris Pada Perusahaan Lq 45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014-2016). Akuntansi Umby.

Pinatih, N. W. A. C., & Sukartha, I. M. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Audit Delay Perusahaan Di Bursa Efek Indonesia. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 19(3), 2439–2467.

Pion Janartha, I. Wayan, & Suprasto H., B. (2016). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Keberadaan Komite Audit Dan Leverage Terhadap Audit Delay. E-Jurnal Akuntansi, 16(3), 2374–2407.

Praptika, P., & Rasmini, N. (2016). Pengaruh Audit Tenure, Pergantian Auditor Dan Financial Distress Pada Audit Delay Pada Perusahaan Consumer Goods.

(33)

E-Jurnal Akuntansi, 15(3), 2052–2081.

Pratama, H. G. (2015). Pengaruh Ukuran Kap, Profitabilitas, Komite Audit, Ukuran Perusahaan, Dan Leverage Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Manufaktur Di Bei Tahun 2009-2013. Jurnal Akuntansi Unesa, 3(2).

Ramadhiantoro, R. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Audit Delay.

Acounting Universitas Telkom.

Ritto, D. (2019). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Solvabilitas, Ukuran Kap, Dan Kompetensi Komite Audit Terhadap Audit Delay.

Undergraduate Thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

Santiani, K. N., & Muliartha, K. (2018). Pengaruh Independensi, Keanggotaan, Kompetensi, Dan Gender Komite Audit Terhadap Audit Delay. E-Jurnal

Akuntansi, 2018(1), 436–460.

Https://Doi.Org/10.24843/Eja.2018.V23.I01.P17

Sari, A., & Widhiyani, L. (2015). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Laba Operasi, Solvabilitas Dan Komite Audit Pada Audit Delay. E-Jurnal Akuntansi, 12(3), 481–495.

Setiawan, & Suhaji. (2013). Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Delay.

Simatupang, L., Putra, W. E., & Herawaty, N. (2018). Perbandingan Pengaruh Ukuran Perusahaan, Opini Audit, Profitabilitas Dan Reputasi Kap Terhadap Audit Delay Pada Perbankan Konvensional Dan Perbankan Syariah. Jurnal

(34)

65

Riset Akuntansi Dan Keuangan, 6(1), 45–62.

Soedarsa, H. G., & Nurdiawansyah. (2017). Pengaruh Faktor Internal Dan Eksternal Pada Audit Delay(Studi Empiris Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Akuntansi &

Keuangan, 8(2), 67–89.

Suparsada, N. P. Y. D., & Putri, I. A. D. (2017). Pengaruh Profitabilitas, Reputasi Auditor, Ukuran Perusahaan, Dan Kepemilikan Institusional Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Manufaktur. Akuntansi Universitas Udayana, 18(1), 60–87.

Tiono, I., & Jogi C., Y. (2018). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Audit Report Lag Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Muara Ilmu Ekonomi Dan Bisnis, 2(1), 54. Https://Doi.Org/10.24912/Jmieb.V2i1.1655

Www.Idx.Co.Id Diakses 2021.

Www.CNBINDONESIA.Com Diakses 2021.