• Tidak ada hasil yang ditemukan

RINGKASAN - CRP.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "RINGKASAN - CRP."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

RINGKASAN PENELITIAN

PERANAN C-REAKTIVE PROTEIN (CRP) SEBAGAI PARAMETER DIAGNOSIS SEPSIS NEONATORUM

Sepsis merupakan sindrom klinis yang terjadi akibat reaksi inflamasi

sistemis pada manusia yang mengalami infeksi oleh mikroorganisme. Neonatus

mempunyai risiko tinggi terhadap terjadinya sepsis disebabkan sistem imun belum

sempurna. Untuk menegakkan diagnosis sepsis neonatorum tidaklah mudah

karena gejala klinis sepsis pada neonatus tidak spesifik dan sering kali sama

dengan gejala klinis akibat gangguan metabolik, hematologik dan susunan saraf

pusat. Diagnosis pasti ditegakkan bila ditemukan bakteri dalam biakan darah yang

hasilnya memerlukan waktu minimal 72 jam dengan angka positif yang relatif

rendah. Dalam tenggang waktu tersebut penyakit bertambah berat, bahkan dapat

terjadi kematian. Untuk membantu penilaian klinis diperlukan pemeriksaan

penunjang salah satunya adalah protein C-reaktif (CRP). Penelitian ini bertujuan

mengukur kadar CRP pada kasus tersangka sepsis neonatorum sebagai alternatif

parameter yang cepat, sensitif, spesifik untuk menegakkan diagnosis sepsis

neonatorum.

Penelitian ini merupakan jenis penelitian uji diagnostik yang dilakukan

secara prospektif. Subjek penelitian adalah neonatus yang disangka menderita

sepsis neonatorum. Subjek penelitian, yang telah memenuhi kriteria penelitian,

diambil darahnya untuk mengetahui kadar CRP, dan darah tepi terutama jumlah

leukosit, serta biakan darah untuk melihat bakteri dalam darah. Analisis data

dengan menghitung sensitivitas, spesifisitas antara CRP dengan baku emasnya

(2)

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada responden (neonatus)

tersangka sepsis neonatorum terdapat manifestasi klinis yang terdapat pada sistem

saraf pusat (letargi, reflek menghisap lemah, dan irritabel), pada sistem pernafasan

(sianosis), pada sistem kardiovaskuler, dan sistem pencernaan (tidak mau minum,

distensi abdomen, muntah dan adanya ikterus). Pada pemeriksaan CRP

mempunyai nilai sensitifitas dan spesifisitas 25% dan 30% dibandingkan baku

emasnya yaitu leukosit, sedangkan pemeriksaan CRP lainnya mempunyai nilai

sensitifitas dan spesifisitas 36% dan 340% dibandingkan baku emasnya yaitu

biakan darah. Nilai pemeriksaan CRP tersebut masih dibawah standar untuk dapat

membantu menegakkan diagnosis sepsis neonatorum, yaitu nilai CRP harus

mempunyai nilai sensitivitas sebesar 84% dan spesifisitas 96%. Perlu penelitian

lebih lanjut lagi untuk mempertimbangkan pemeriksaan CRP sebagai parameter

diagnostik tersangka sepsis neonatorum dengan pengontrolan ekstra terhadap

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan : (1) Untuk mengetahui strategi yang dilakukan Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Pimpinan Cabang Klaten dalam memenuhi hak- hak politik

yang terjadi di kelas atau di ruang kuliah (Wiriaatmadja, 2014, hlm. Alat pengumpulan data merupakan alat yang digunakan oleh peneliti untuk. mengumpulkan data penelitian, tentu

[r]

dimulainya proses produksi, dan waktu penyelesaian proses produksi. 2) Pengendalian bahan baku, kecukupan bahan baku untuk kelancaran kegiatan proses produksi, tidak boleh

Pengisi Baterai Ponsel Tenaga Angin merupakan alat yang berguna untuk mengubah energi potensial angin yang kita temukan sehari hari menjadi energi listrik yang dapat kita gunakan

Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui total biaya perencanaan bahan dan upah kerja serta total biaya pelaksanaan bahan dan upah pada rangkaian pekerjaan

Filsafat berperan membentuk pemikiran yang sistematis dan arif, sains memberikan kemudahan dalam memecahkan masalah manusia, kemudian agama memberikan jawaban yang

Adapun dalam hal ini yang dimaksud manusia sebagai makhluk sosial adalah makhluk yang hidup bermasyarakat, dan pada dasarnya setiap hidup individu tidak dapat lepas dari manusia