FAKTOR â FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA ANAK BAWAH TIGA TAHUN (12- 36 BULAN) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LUBUK SIKAPING KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2012.
Teks penuh
Dokumen terkait
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu tentang MP-ASI dengan ketepatan waktu pemberian MP-ASI dan status gizi balita usia 6-24 bulan
Tujuan penelitian ini adalah untuk hubungan umur, jenis kelamin, BBLR, status gizi, imunisasi dasar, vitamin A, merokok dan pendiikan ibu dengan penyakit pneumonia pada balita
Terdapat faktor resiko status kesehatan balita dengan kejadian pneumonia, di antaranya adalah berat badan lahir rendah (BBLR), status imunisasi, pemberian Air Susu Ibu
Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara Berat Badan Lahir, pemberian ASI Ekslusif, Pemberian MP-ASI dan Asupan Energi dengan kejadian stunting pada
Hasil penelitian diketahui balita yang diberikan MP-ASI makanan lokal olahan ibu sendiri memiliki status gizi baik lebih banyak dibandingkan dengan pemberian MP-ASI pabrik
Berdasarkan tabel 2, hasil analisis menggunakan uji statistic Chi-Square, hubungan jenis kelamin, umur Balita, berat badan lahir, pemberian ASI, status imunisasi, Pendidikan ibu, dan
Hasil: Ada hubungan berat badan lahir pvalue=0,002, ada hubungan kejadian imunisasi pvalue=0,000 dan ada hubungan status gizi pvalue=0,000 dengan kejadian pneumonia dan tidak ada
Hubungan Perilaku Pemberian Makanan Pendamping ASI MP-ASI dengan Kejadian Diare Tabel 4.8 dapat dilihat hubungan perilaku pemberian MP-ASI dengan kejadian diare, diketahui bahwa