Implementasi
Watermaking
pada Aplikasi e-katalog
(Studi Kasus Win Collection)
Laporan Penelitian
Peneliti:
Randi Wahyu Rahmadan (672009304)
Suprihadi, S.Si., M.Kom.
Program Studi Teknik Informatika
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Implementasi
Watermaking
pada Aplikasi e-katalog
Oleh :
Randi Wahyu Rahmadan
672009304
Pada era moderen ini, aplikasi e-katalog berupa blog sudah dipergunakan oleh para pelaku UMKM sebagai sarana katalog produk dan pemasaran usaha yang murah dan mudah. Tetapi blog masih dianggap kurang aman karena tidak dapat memberi identitas pemilik desain produk berupa image, dan mudah diambil oleh publik yang menjadi konten dari aplikasi e-katalog tersebut. Hal ini menjadi kekhawatiran dari beberapa pelaku UMKM khususnya yang bergerak dalam usaha desain. Pada penelitian ini, telah dirancang dan dibangun sebuah aplikasi e-katalog yang menerapkan sistem keamanan data berupa image desain produk, menggunakan watermaking. watermaking dipergunakan untuk pemberian identitas pada data image desain yang dipublish dalam e-katalog yang dibangun. Aplikasi e-katalog diimplementasikan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan basis data MySQL. Dengan demikian, aplikasi hasil penelitian ini dapat dipergunakan sebagai model aplikasi e-katalog yang tepat bagi UMKM.
Latar belakang
1. kekuatiran dari pelaku UMKM yaitu blog masih dianggap kurang aman karena tidak dapat memberi identitas pemilik desain produk berupa image, dan mudah diambil oleh publik yang menjadi konten dari aplikasi e-katalog tersebut.
2. Minimnya teknologi IT bagi UMKM.
3. Biaya cukup tinggi untuk pengembangan sebuah sistem e-katalog yang memiliki sistem keamanan data image guna pengamanan karya cipta berupa desain produk.
Rumusan masalah
1. Bagaimana merancang sistem watermark guna mengamankan data image? 2. Bagaimana menerapkan sistem watermark pada aplikasi e-katalog?
Tujuan Penelitian
1. Merancang sistem keamanan watermark guna mengamankan data image. 2. Menerapkan sistem watermark pada aplikasi e-katalog.
3. Mengimplementasikan aplikasi e-katalog menggunakan bahasa pemrograman PHP dan basis data MySQL.
Manfaat Penelitian
1. Bagi Pengguna
Memiliki sistem keamanan data untuk mengamankan data-data berupa image pada aplikasi e-katalog yang dimiliki pengguna.
Keamanan data pada image :
i) algoritma base64 yaitu menjaga kerahasiaan data, supaya dapat melindungi dari pengguna yang tidak berhak membaca dan memahami isi dari data yang dirahasiakan.
ii) watermark yaitu autentikasi, guna melindungi hak cipta dari gambar /image yang diunggah pada aplikasi e-katalog.
2. Bagi Akademik
Dapat dipergunakan sebagai bahan pembelajaran cara melindungi data berupa image pada sebuah aplikasi e-katalog.
Batasan Masalah
1. Data image yang digunakan hanya yang memiliki ekstensi .jpg atau .jpeg.
2. Watermark yang dipergunakan adalah algoritma watermark image.
Penelitian Terdahulu
Penelitian Terdahulu 1
Pengembangan Aplikasi Pengamanan Dokumen Digital Memanfaatkan Algoritma AES, RSA Digital Signature dan Invisible Watermarking (Sukarno A.S., 2013)
Penelitian Terdahulu 2
Aplikasi Watermarking Citra Digital Pada Mobile Device Menggunakan J2ME (Septiani M., 2010)
Konsep Kemanan Data
Aspek-aspek keamanan komputer meliputi lima aspek diantaranya adalah sebagai berikut (Alfiah, 2012) :
1. Privacy / Confidentiality
Menjamin bahwa data-data tersebut hanya bisa diakses oleh pihak-pihak tertentu. 2. Authentication.
Baik pada saat mengirim atau menerima informasi, kedua belah pihak perlu mengetahui bahwa pengirim dari pesan tersebut adalah orang yang sebenarnya.
3. Integrity.
Menjamin setiap pesan pasti sampai kepada pihak yang dituju dengan data asli. 4. Nonrepudation.
Mencegah pengirim ataupun penerima mengingkari bahwa pesan itu adalah kiriman dari / untuk mereka.
5. Acces Control.
Membatasi sumber-sumber data hanya kepada orang-orang tertentu. 6. Availability
Watermarking
Digital watermarking atau watermarking adalah teknik untuk menyisipkan informasi tertentu ke dalam data digital yang disebut watermark (tanda air). Watermark dapat berupa teks seperti informasi copyright, gambar berupa logo, data audio, atau rangkaian bit yang tidak bermakna. Penyisipan Watermark dilakukan sedemikian sehingga watermark tidak merusak data digital yang dilindungi (Septiani M., 2010)
Sistem Watermarking (Sugiharto A., Wibawa H.A., 2007)
