• Tidak ada hasil yang ditemukan

Official Site of Missa Lamsani - Gunadarma University Eldas 6. Penguat Tr

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Official Site of Missa Lamsani - Gunadarma University Eldas 6. Penguat Tr"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

Rangkaian Penguat

Transistor

(2)

SAP

Rangkaian penguat trasnsistor dalam bentuk ekuivalennya

(3)

Penguatan Transistor

3 jenis penguatan yang dapat diberikan oleh transistor berdasarkan cara pemasangan ground dan pengambilan output, yaitu :

Penguat emitter ditanahkan (common emitter, CE)

Penguat kolektor ditanahkan (common collector, CC)

(4)

Common Emittor, Common Colector dan Common Base

Konfigurasi umum rangkaian penguat menggunakan transistor bipolar

(5)

Common Emittor dengan sinyal DC

Rangkaian penguat emitter ditanahkan (Common emitter) dengan sinyal DC

� dan � menyatakan sumber tegangan

(6)

Common Emittor dengan sinyal DC

Misalkan � = � dan � = �

5K

(7)

Common Emittor dengan sinyal DC

Tegangan � akan menyebabkan forward bias hubungan basis dan emitor pada transistor

Dengan mengatur � dan � dapat mengatur arus yang masuk pada basis

Penentuan besar kecilnya nilai arus yang masuk pada basis mempengaruhi arus yang dihasilkan collector

Untuk dapat mengalirkan arus, beda potensial pada collector harus lebih positif daripada emitter

5K

(8)

Common Emittor dengan sinyal DC

Arus pada base adalah � = � −� �

Nilai � bergantung pada transistor yang digunakan (c/ silikon = 0.7V)

(9)
(10)
(11)

Sifat Penguat Common Base

Isolasi input dan output tinggi sehingga feedback lebih kecil

Cocok sebagai pre-amp karena mempunyai impedansi input tinggi yang dapat menguatkan sinyal kecil

(12)

Sifat Penguat Common Emitter

Sinyal output berbeda phasa 180 derajat

Memungkinkan adanya osilasi akibat feedback untuk mencegahnya sering dipasang feedback negatif

Sering dipakai sebagai penguat audio (frekuensi rendah)

(13)

Sifat Penguat Common Collector

Sinyal output dan sinyal input satu phasa (tidak terbalik seperti common emittor)

Penguatan tegangan kurang dari 1 (satu)

Penguatan arus tinggi (sama dengan HFE transistor)

(14)

Penguatan Transistor Berdasarkan Titik Kerja

Berdasarkan titik kerjanya, penguatan transistor dibagi menjadi 3 kelas :

(15)

Penguat Kelas A

Penguat transistor ini mempunyai titik kerja efektir setengah tegangan � (terletak di tengah-tengah)

(16)

Penguat Kelas A

Untuk mendapatkan titik kerja transistor tepat setengah tegangan Vcc, maka harus dilakukan sedikit perhitungan melalui pembagi tegangan yang terdiri dari dua buah resistor.

(17)
(18)

Penguat Kelas A

� = � +�� � = � + �� .� � = + � . � = �

(19)

Penguat Kelas A

Jika � = �

� = � +�� = �+ � = .9 9��

� = � + �� .� = �+� . � = � � = + � . = �+. � = � � = � = � = . ��

(20)
(21)

Penguat Kelas B

Titik kerja penguat kelas B berada dititik Cut-Off transistor dan bekerja berdasarkan tegangan bias dari sinyal input yang masuk.

Penguat kelas B akan berada dalam kondisi OFF jika tidak ada signal input.

(22)

Penguat Kelas B

Karena bekerja pada level tegangan yang relatif tinggi (diatas 1 Volt), maka penguat kelas B cocok dipakai pada penguat akhir audio.

(23)
(24)

Penguat Kelas B

� = �

� =

� = �. �

(25)

Penguat Kelas B

Misalkan � = �, � = �, � = Maka :

� = � = � = ��

� =

� = �. � = . �� = ��

(26)

Penguat Kelas C

Titik kerja penguat kelas C berada di daerah Cut-Off transistor (mirip dengan penguat kelas B) tetapi hanya membutuhkan satu transistor untuk bekerja normal.

(27)

Penguat Kelas C

Penguat ini memerlukan frekuensi kerja sinyal dan tidak memperhatikan bentuk sinyal.

Penguat kelas C dipakai pada penguat frekuensi tinggi.

Untuk membantu kerja biasanya sering ditambahkan sebuah rangkaian resonator LC yang terdiri dari induktor dan condensator.

(28)
(29)

Penguatan Kelas A, B dan C

(30)

Referensi

http://www.linksukses.com/2012/03/transistor-sebagai-penguat.html

(31)

Referensi

Dokumen terkait

Menurut Hadari Nawawi (2007: 27) mengemukakan ada empat macam teknik pengumpulan data antara lain: 1) teknik observasi langsung 2) teknik observasi tidak langsung 3)

Banyak juga orang yang mengucapkan kesaksian palsu tentang Yesus, tetapi kesaksian-kesaksian itu tidak sesuai yang satu sama lain.. Lalu beberapa orang naik saksi

Menurut Sutarsih (2001:3), PMR sebagai pendekatan mempunyai kelebihan antara lain sebagai berikut. 1) Pelajaran menjadi cukup menyenangkan bagi siswa dan suasana tegang

yang telah memberikan banyak nikmat dan rahmatnya kepada kami semua sehingga kami mampu menyelesaikan Makalah Teori Pasar Modal dengan materi yang

Pada hari ini Rabu tanggal dua puluh satu bulan juni tahun dua ribu tujuh belas, berdasarkan berita acara evaluasi dokumen penawaran dan berita acara klarifikasi pembuktian

Pada uji coba perangkat lunak yang diterapkan pada beberapa data yang berbeda, diperoleh suatu kesimpulan bahwa waktu yang diperlukan untuk proses penggalian

Pembuktian kualifikasi dapat diwakilkan dengan membawa surat kuasa dari Direktur Utama/Pimpinan Perusahaan atau Kepala Cabang dan Kartu Tanda Pengenal;. Ketidakhadiran

Bab ini berisi tentang kesimpulan yang dapat diambil dari keseluruhan isi dari laporan dan tugas akhir serta Saran yang disampaikan penulis demi kesempurnaan sistem yang lebih