WEIGHTED PRODUCT (WP)
WEIGHTED PRODUCT (WP)
Tentang Weighted Product (WP) :
Metode WP merupakan salah satu metode penyelesaian
yang ditawarkan untuk menyelesaikan masalah Multi Attribute Decision Making (MADM).
Metode WP mirip dengan Metode Weighted Sum (WS),
hanya saja metode WP terdapat perkalian dalam perhitungan matematikanya.
Metode WP juga disebut sebagai analisis berdimensi
karena struktur matematikanya menghilangkan satuan ukuran suatu objek data.
Tidak melakukan proses normalisasi data.
Definisi :
Metode Weighted Product (WP) adalah himpunan
WEIGHTED PRODUCT (WP)
Metode
Weighted Product
(WP)
menggunakan perkalian untuk
menghubungkan rating atribut, dimana
rating setiap atribut harus
dipangkatkan
dulu dengan
bobot
atribut yang
bersangkutan.
Proses ini sama halnya dengan proses
Preferensi untuk alternatif A
idiberikan
sebagai berikut:
dengan i=1,2,...,m; dimana
w
j= 1.
w
jadalah pangkat bernilai positif untuk
atribut keuntungan, dan bernilai negatif
untuk atribut biaya.
WEIGHTED PRODUCT (WP)
WEIGHTED PRODUCT (WP)
Preferensi relatif dari setiap alternatif, diberikan sebagai
Contoh:
Suatu perusahaan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ingin membangun
sebuah gudang yang akan digunakan sebagai tempat untuk menyimpan sementara hasil produksinya.
Ada 3 lokasi yang akan menjadi alternatif, yaitu:
A1 = Ngemplak, A2 = Kalasan, A3 = Kota Gedhe.
Ada 5 kriteria yang dijadikan acuan dalam pengambilan keputusan,
yaitu:
C1 = jarak dengan pasar terdekat (km),
C2 = kepadatan penduduk di sekitar lokasi (orang/km2); C3 = jarak dari pabrik (km);
C4 = jarak dengan gudang yang sudah ada (km); C5 = harga tanah untuk lokasi (x1000 Rp/m2).
Tingkat kepentingan setiap kriteria, juga dinilai dengan 1 sampai 5,
yaitu:
1 = Sangat rendah, 2 = Rendah,
3 = Cukup, 4 = Tinggi,
5 = Sangat Tinggi.
Pengambil keputusan memberikan bobot preferensi sebagai:
W = (5, 3, 4, 4, 2)
Nilai setiap alternatif di setiap kriteria:
Weighted
Product (WP)
Alternatif
Kriteria
C
1C
2C
3C
4C
5A
10,75
2000
18
50
500
A
20,50
1500
20
40
450
Kategori setiap kriteria:
Kriteria C2 (kepadatan penduduk di sekitar lokasi) dan C4 (jarak dengan
gudang yang sudah ada) adalah kriteria keuntungan;
Kriteria C1 (jarak dengan pasar terdekat), C3 (jarak dari pabrik), dan C5
(harga tanah untuk lokasi) adalah kriteria biaya.
PERBAIKAN BOBOT
Sebelumnya dilakukan perbaikan bobot W = (5,3,4,4,2)
Kemudian vektor S dapat dihitung sebagai berikut:
WEIGHTED PRODUCT (WP)
0
,
75
2000
18
50
500
2
,
4187
S
1
0,28 0,17 0,22 0,22 0,11
0
,
5
1500
20
40
450
2
,
4270
S
2
0,28 0,17 0,22 0,22 0,11
Nilai vektor V yang akan digunakan untuk perankingan dapat dihitung sebagai berikut:
Nilai terbesar ada pada V2 sehingga alternatif A2 adalah alternatif yang terpilih sebagai alternatif terbaik.
Dengan kata lain, Kalasan akan terpilih sebagai lokasi untuk mendirikan gudang baru.
WEIGHTED PRODUCT (WP)
CONTOH YANG LAIN
pada tahun 2010 yang lalu Andika akan kuliah
dan kakaknya janji untuk membelikan sepeda motor sesuai yang di inginkan andika.Andika memiliki pilihan yaitu motor ninja(M1), tiger (M2), vixsion (M3). Andikamemiliki 5 kreteria dalam pemilihan sepedamotor yang nantinya akan dia beli yaitu:
kriteria
C1: desain yang bagus,
C2: berkualitas,
C3: irit bahan bakar.
C4: harga cukup terjangkau,
WEIGHTED PRODUCT (WP)
kreteria keuntungan: C1,C2,C5, kreteria biaya:C3,C4
Rating kecocokan setiap alternatif padasetiap kreteria, dinilai dengan 1 sampai
5,yaitu :
1= sangat buruk
2 = buruk
3 =cukup
4 =baik
5 = sangat baik
Pengambil keputusan memberikan bobotpreferensi sebagai berikut: