DAFTAR PUSTAKA
American Cancer Society.(2014). A Guide to Chemotherapy.Diunduh tanggal
10Januari2016 dari http://www.cancer.org/treatment/treatmentsandsideeffects/treatmenttypes/che
motherapy/understandingchemotherapyaguideforpatientsandfamilies/understa nding-chemotherapy-intro
American Society of Clinical Oncology. (2015). Navigating Cancer Care. Diunduh tanggal 1 Agustus 2016 dari http://www.cancer.net/navigating-cancer-care
Arikunto,S. (2006). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Baughman, C. D. & Hackley, J. A. (2000). Keperawatan Medikal Bedah Buku Saku untuk Brunner dan Suddarth Edisi 1.Jakarta : EGC.
Breast Cancer Organization. (2012). What are the Side Effects of Chemotherapy? Diunduh tanggal 20 November, 2015 dari
Brunner & Suddarth.(2001). Keperawatan Medikal Bedah edisi 8 vol. 2. Jakarta: EGC.
Cancer Research UK. (2014). Breast Cancer Chemo Side Effects.Dibuka tanggal 21 Januari, 2016 dari http://www.cancerresearchuk.org/about- cancer/type/breast-cancer/treatment/chemotherapy/breast-cancer-chemo-side-effects#what
Cancer Prevention Research Center. (2014). Doxorubicin. Dibuka tanggal 20 September, 2016 dari http://ccrc.farmasi.ugm.ac.id/?page_id=2246
Craven, R.F., Hirnle, C.J. (2009).Fundamentals of Nursing 6th edition: Human Health and Function.Washington: Wolters Kluwer.
Cassidy, J., Bissett, D., Spence, R.A.J., Payne, M. (2009). Oxford American Handbook of Oncology. New York: Oxford University Press.
Dewi, L. (2009). Kanker Payudara, Mendeteksi Gejala Dini, Pencegahan, dan Pengobatan.Yogyakarta: Tugu Publisher.
Grunberg, S.V., & Ireland, A. (2005). Epidemiology of Chemotherapy Induced Nausea-Vomiting. Advanced Studies in Nursing. 3(1), 9-15.
IARC. (2012). Diunduh tanggal 12 Oktober 2015 dari
Jatoi, A. (2014). Anorexia and cachexia.Journal. Diunduh tanggal 15 Januari, 2016 dari http://cancernetwork.com
Kayl, A.E. & Mayers, C.A. (2006). Side Effects of Chemotherapy and Quality of Life in Ovarian and Breast Cancer Patient Current Opinion in Obstetric and Ginecology.
Lilly.(2014). Handbook of Systemic Treatments for Cancer 8th edition. Diunduh
tanggal 14 Desember, 2015 dari
Love, R. R., et al. (1989).Side Effects and Emotional Distress During Cancer
Chemotherapy.Diunduh tanggal 1 Januari, 2016 dari www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/2912536
Luwia, M. (2003).Problematika dan Keperawatan Payudara. Cetakan I. Jakarta: Kawan Pustaka.
Mayo Clinic.(2014). Chemotherapy for Breast Cancer.Dibuka 21 Januari, 2016 dari http://www.mayoclinic.org/tests-procedures/chemotherapy-for-breast-cancer/basics/how-you-prepare/prc-20013035
Molassiotis, A., Stricker, C. T., Eaby, B., Velders, L., & Conventy. (2008). Understanding the Concept of Chemotherapy-Related Nausea: the Patient Experience. European Journal of Cancer Care, 17, 444-453.
Mulyani, S.(2013).Menopause Akhir Siklus Menstruasi Pada Wanita di Usia Pertengahan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Nevadunsky, N.S., Matulonis, U.A., (2009). Chemotherapy-Induced Nausea and Vomiting, 2009;5(1):10-5.
Nurcahyo, Jalu. 2010. Awas Bahaya Kanker Rahim dan Kanker Payudara. Yogyakarta: Wahana Totalita Publisher.
Notoatmodjo, S. (2010).Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Noviana, A. (2015). Gambaran Perubahan Fisik dan Psikologis Pasien Kanker Payudara di RSUD. Dr. Moewardi. Diunduh tanggal 20 Oktober, 2015 darieprints.ums.ac.id/30730/13/02._NASKAH PUBLIKASI.pdf
Ogce, F. & Ozkan, S. (2008). Impact of Treatment Scala in Cancer Undergoing Chemoteraphy.Jurnal of prevention Cancer.Vol 25. Diunduh tanggal 15 Januari, 2016 dari http://www.ebscoehost.com/ehos/res
Prapti., N.K.G. (2012). Nausea, Vomiting, and Retching with Cervical Cancer Undergoing Chemotherapy in Bali, Indonesia. Nurse Media Journal of Nursing, 2(2), 467-481.
Rasjidi, I. (2007). Kemoterapi Kanker Ginekologi Dalam Praktik Sehari-hari. Jakarta: Sagung Seto.
Renee Morturano, MSN, RN. (2012). Management of Chemotherapy-Induced Diarrhea. University of Pennsylvania School of Nursing.
Roscoe, J.A., Morrow, G.R., Aapro, M.S., & Olver, L. (2010). Anticipatory Nausea and Vomiting. Support Care Center. Published Online, 19(10). 1533-1538.
Setiawan, R. (2013). Pengetahuan Tentang Pengobatan Kemoterapi Pada Pasien Kanker Payudara di Hope Clinic. Diunduh tanggal 28 November, 2015 darihttp://repository.usu.ac.id/handle/123456789/39175
Siregar, Dony. (2011).Perbandingan Kombinasi Ondansetron 2mg IV Dengan Dexametason 4mg IV dan Ondansentron 4 mg IV dengan Deksametason 4mg IV Sebagai Profilaksis pada Pasien Risiko Tinggi Mual Muntah Operasi yang Menjalani Tindakan Operasi dengan Anestesi Umum
Intubasi. Diunduh tanggal 7 Agustus, 2016 dari http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/29669
Sugiono. (2007). Evaluasi Pelaksanaan Protokol Kemoterapi Kanker Ovarium di RSUP. Dr. Sardjito Yogyakarta. Skripsi.
Sukardja, I. G. D. (2000).Onkologi Klinik. Airlangga University Press.
Susanti, L. (2010). Karakteristik Mual dan Muntah Serta Upaya Penanggulangan Oleh Penderita Kanker yang Menjalani Kemoterapi. Universitas Sumatera Utara.
Tim CancerHelps. (2010). Stop Kanker.Jakarta Selatan: PT. Agromedia Pustaka.
Tjokronegoro, A. & Hendra U. (2006). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid II. Edisi ke-3. FKUI: Jakarta.
WHO. (2012). The Global Burden of Cancer 2012. Geneva: World Health Organization.
Wahyuni, D., Huda, N., Utami, G. (2015). Studi Fenomologi: Pengalaman Pasien Kanker Stadium Lanjut yang Menjalani Kemoterapi.Universitas Riau.
Yanti, R. N. (2015). Pola Hidup Pasien Kanker Payudara Selama Kemoterapi di RSUP. H. Adam Malik Medan. Diunduh tanggal 28 November, 2015 dari