ABSTRAK
MEINIA SINGGAR NIARI (110304111): Analisis Value Added Pengolahan Jamur
Tiram menjadi Jamur Crispy di Kota Medan, dibimbing oleh Bapak Dr. Ir. Satia
Negara Lubis, M. Ec dan Ibu Ir. Lily Fauzia, M.Si.
Tujuan penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui proses pembuatan jamur crispy , untuk mengetahui perbedaan yang nyata antara pendapatan usaha jamur tiram dengan pendapatan usaha jamur crispy dan untuk mengetahui nilai tambah pengolahan jamur tiram menjadi jamur crispy di Kota Medan.
Metode penelitian: Daerah penelitian dilakukan secara purposive (sengaja) di Kota Medan. Metode penentuan sampel menggunakan metode sensus dimana sampel yang diambil adalah pengusaha jamur tiram dan jamur crispy di Kota Medan yang masing-masing berjumlah 4 sampel dan 17 sampel. Metode pengumpulan data terdiri dari data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan analisis deskriptif, uji beda rata-rata dan nilai tambah dengan metode hayami.
Hasil penelitian menunjukan bahwa jamur tiram diproses dengan cara dibersihkan lalu di belah-belah menjadian bagian-bagian kecil. Setelah itu, jamur tiram dimasukkan ke air yang sudah dicampur dengan telur dan ditiriskan. Setelah selesai, jamur tiram dimasukkan ke tepung bumbu yang sudah dibuat dan dimasukkan ke dalam minyak lalu ditiriskan lagi dan jadilah jamur crispy dan ada perbedaan nyata antara pendapatan pengusaha jamur tiram dengan pengusaha jamur crispy dalam 1 tahun dimana pengusaha jamur tiram dengan biaya bahwa pendapatan pengusaha jamur crispy jauh lebih tinggi dari pengusaha jamur tiram serta Nilai tambah yang diperoleh dari hasil pengolahan jamur tiram menjadi jamur crispy adalah sebesar Rp 84.762.076,94,-/tahun. Rasio nilai tambah produk jamur crispy adalah sebesar 72% yang artinya sebesar 72,37% dari nilai ouput berupa jamur crispy merupakan nilai tambah yang diperoleh dari proses pengolahan jamur tiram menjadi jamur crispy.
Kata Kunci: Jamur Crispy, Uji Beda Rata-rata, Nilai Tambah