• Tidak ada hasil yang ditemukan

Asuhan Keperawatan Dengue Fever Nic Noc

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Asuhan Keperawatan Dengue Fever Nic Noc"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Asuhan Keperawatan (ASKEP) Demam Berdarah / DBD / DHF / DF

Asuhan Keperawatan (ASKEP) Demam Berdarah / DBD / DHF / DF

03.34

03.34 AskepAskep 9 comments9 comments A.

A. Demam DengueDemam Dengue 1.

1. PengertianPengertian

Demam dengue / DF dan DBD atau DHF adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh Demam dengue / DF dan DBD atau DHF adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh i!

i!us us dendengue gue dengdengan an manmanifeifestastasi si kliklinis nis demdemam" am" nyenye!i !i otootot t dan dan nye!nye!i i sensendi di yanyang g disdise!te!taiai lekopenia

lekopenia" !uam"" !uam" limfadenopatilimfadenopati"" trombositopeniatrombositopenia dandan diathesis hemoragik diathesis hemoragik #$udoyo" %0&0'.#$udoyo" %0&0'.

(enyakit DBD mempunyai pe!)alanan penyakit yang sangat cepat dan se!ing men)adi (enyakit DBD mempunyai pe!)alanan penyakit yang sangat cepat dan se!ing men)adi fatal ka!ena banyak pasien yang meninggal akibat penanganan yang te!lambat. Demam be!da!ah fatal ka!ena banyak pasien yang meninggal akibat penanganan yang te!lambat. Demam be!da!ah dengue #DBD' disebut )uga

dengue #DBD' disebut )uga dengue hemoragic feverdengue hemoragic fever #DHF'" dengue fee! #DF'" demam#DHF'" dengue fee! #DF'" demam dengue dengue"" dan

dan denguedengue shock sindrom shock sindrom #DD$' #*idoyono" %00+'. #DD$' #*idoyono" %00+'. $ehi

$ehingga ngga penupenulilis s dapdapat at menmenyimyimpulpulkan kan bah,bah,a a penypenyakiakit t DHF DHF adaadalah lah penypenyakiakit t yangyang disebabkan oleh

disebabkan oleh Arbovirus Arbovirus # # arthro podborn virusarthro podborn virus ' dan ditula!kan melalui gigitan nyamuk Aedes ' dan ditula!kan melalui gigitan nyamuk Aedes ## Aedes Albopictus Aedes Albopictus dan dan

 Aedes Aegepty

 Aedes Aegepty ' nyamuk ' nyamuk  aedes aegepty aedes aegepty.. 2. Etioogi

2. Etioogi (e

(enynyakakit it DBDBD D didisesebababkbkan an ololeh eh ii!u!us s dedengngue ue dada!i !i kekelolompmpokok ararboboviviruruss B" B" yayaitituu arthropod-born envirus

arthropod-born envirus atau i!us yang diseba!kan olehatau i!us yang diseba!kan oleh artropoda artropoda. -ecto! utama penyakit DBD. -ecto! utama penyakit DBD adalah nyamuk 

adalah nyamuk  aedes aegypti  aedes aegypti #dida#didae!ah pe!kote!ah pe!kotaan' danaan' dan aedes albopictusaedes albopictus  #didae!ah pedesaan'.  #didae!ah pedesaan'. #*i

#*idoyono" %doyono" %00+'.00+'.

$ifat nyamuk senang tinggal pada ai! yang )e!nih dan te!genang" telu!nya dapat be!tahan $ifat nyamuk senang tinggal pada ai! yang )e!nih dan te!genang" telu!nya dapat be!tahan  be!bulanbulan pada suhu

 be!bulanbulan pada suhu %04%%04%00. Bila kelembaban te!lalu !endah telu! ini akan menetas dalam. Bila kelembaban te!lalu !endah telu! ini akan menetas dalam ,aktu 4 ha!i" kemudian untuk men)adi nyamuk de,asa ini meme!lukan ,aktu 9 ha!i. yamuk  ,aktu 4 ha!i" kemudian untuk men)adi nyamuk de,asa ini meme!lukan ,aktu 9 ha!i. yamuk  de,asa yang sudah menghisap da!ah 3 ha!i dapat be!telu! &00 buti! #1u!,ani" %0&&'.

(2)

!. "ani#estasi Kinis

2e)ala klinis utama pada DBD adalah demam dan manifestasi pe!da!ahan baik yang timbul seca!a spontan maupun setelah u)i torniquet.

a. Demam tinggi mendadak yang be!langsung selama % ha!i  b. 1anifestasi pe!da!ahan

&' )i tourniquet  positif 

%' (e!da!ahan spontan be!bentuk  peteki"  purpura, ekimosis, epitaksis, pe!da!ahan gusi" hematemesis, melena.

c. Hepatomegali

d. 5en)atan" nadi cepat dan lemah" tekanan nadi menu!un #6%0mmHg' atau nadi tak te!aba" kulit dingin" dan anak gelisah #$oegeng" %007'.

$. Kari#i%asi

(embagian De!a)at menu!ut #$oegi)anto" %007'8 a. De!a)at  8 Demam dengan u)i torniquet  positif.

 b. De!a)at  8 Demam dan pe!da!ahan spontan" pada umumnya dikulit atau pe!da!ahan lain.

c. De!a)at  8 Demam" pe!da!ahan spontan" dise!tai atau tidak dise!tai hepatomegali dan ditemukan ge)alage)ala kegagalan si!kulasi meliputi nadi yang cepat dan lemah" tekanan nadi menu!un #6%0mmHg'/ hipotensi dise!tai ekst!emitas dingin" dan anak gelisah.

d. De!a)at - 8 demam" pe!da!ahan spontan dise!tai atau tidak dise!tai hepatomegali dan ditemukan ge)alage)ala !en)atan hebat #nadi tak te!aba dan tekanan da!ah tak te!uku!'.

(3)

-i!us dengue yang telah masuk ketubuh pende!ita akan menimbulkan viremia. Hal te!sebut akan menimbulkan !eaksi oleh pusat pengatu! suhu di hipotalamus  sehingga menyebabkan # pelepasan :at bradikinin" serotinin, trombin, Histamin' te!)adinya8 peningkatan suhu. $elain itu viremia menyebabkan peleba!an pada dinding pembuluh da!ah yang menyebabkan pe!pindahan cai!an dan plasma da!i int!aascula! ke inte!sisiel yang menyebabkan hipovolemia. Trombositopenia dapat te!)adi akibat da!i" penu!unan p!oduksi trombosit   sebagai !eaksi da!i antibodi mela,an i!us #1u!,ani" %0&&'.

(ada pasien dengan trombositopenia te!dapat adanya pe!da!ahan baik kulit sepe!ti  petekia atau pe!da!ahan mukosa di mulut. Hal ini mengakibatkan adanya kehilangan kemampuan tubuh untuk melakukan mekanisme hemostatis seca!a no!mal. Hal te!sebut dapat menimbulkan pe!da!ahan dan )ika tidak te!tangani maka akan menimbulkan syok. 1asa i!us dengue inkubasi 3&; ha!i" !ata!ata ;+ ha!i #$oegi)anto" %007'.

1enu!ut gastiyah #%00;' i!us akan masuk ke dalam tubuh melalui gigitan nyamuk  aedes aeygypty. (e!tama tama yang te!)adi adalah i!emia yang mengakibatkan pende!ita menalami demam" sakit kepala" mual" nye!i otot pegal pegal di selu!uh tubuh" !uam atau bintik   bintik me!ah pada kulit" hiperemia tenggo!okan dan hal lain yang mungkin te!)adi pembesa!an

kelen)a! getah bening" pembesa!an hati #hepatomegali'.

<emudian i!us be!eaksi dengan antibodi dan te!bentuklah kompleks i!us antibodi. Dalam si!kulasi dan akan mengatiasi sistem komplemen. Akibat aktiasi 3 dan ; akan akan di lepas 3a dan ;a dua peptida yang be!daya untuk melepaskan histamin  dan me!upakan mediato! kuat sebagai fakto! meningkatnya permeabilitas dinding kapile! pembuluh da!ah yang mengakibtkan te!)adinya pembesa!an plasma ke !uang ekstraseluler . (embesa!an plasma ke !uang eksta selule! mengakibatkan keku!angan olume plasma" te!)adi hipotensi" hemokonsentrasi dan hipoproteinemia se!ta efusi dan !en)atan #syok'.

(4)

 Hemokonsentrasi #peningatan hematok!it =%0>' menun)ukan atau menggamba!kan adanya keboco!an #pe!embesan' sehingga nilai hematokrit men)adi penting untuk patokan pembe!ian cai!an int!aena #oe!salam" %00;'.

Adanya keboco!an plasma ke dae!ah ekst!a askule! di buktikan dengan ditemukan cai!an yang te!timbun dalam !ongga serosa yaitu !ongga peritonium, pleura" dan pericardium yang pada otopsi te!nyata melebihi cai!an yang dibe!ikan melalui infus. $etelah pembe!ian cai!an int!aena" peningkatan )umlah t!ombosit menun)ukan keboco!an plasma telah te!atasi" sehingga pembe!ian cai!an intravena ha!us di ku!angi kecepatan dan )umlahnya untuk mencegah te!)adi edema pa!u dan gagal )antung" sebaliknya )ika tidak mendapat cai!an yang cukup"  pende!ita akan mengalami keku!angan cai!an yang akan mengakibatkan kondisi yang bu!uk   bahkan bisa mengalami !en)atan. ?ika !en)atan atau hipoolemik be!langsung lam akan timbul

anoksia )a!ingan" metabolik asidosis  dan kematian apabila tidak sege!a diatasi dengan baik  #1u!,ani" %0&&'.

'. Kompi%asi

a. Ensefalopati Dengue

(ada umumnya ensefalopati te!)adi sebagai komplikasi syok yang be!kepan)angan dengan  penda!ahan" tetapi dapat )uga te!)adi pada DBD yang tidak dise!tai syok. 2angguan metabolik  sepe!ti hipoksemia, hiponatremia" atau pe!da!ahan" dapat men)adi penyebab te!)adinya ensefalopati. 1elihat ensefalopati DBD be!sifat sementa!a" maka kemungkinan dapat )uga disebabkan oleh trombosis pembuluh da!ah otak" sementa!a sebagai akibat da!i koagulasi intravaskular  yang menyelu!uh. Dilapo!kan bah,a i!us dengue dapat menembus sa,a! da!ah otak. Dikatakan pula bah,a keadaan ensefalopati be!hubungan dengan kegagalan hati akut.

(5)

cai!an diganti dengan cai!an yang tidak mengandung H03 dan )umlah cai!an ha!us sege!a diku!angi. @a!utan laktat !inge! dektrosa sege!a dituka! dengan la!utan al #0"9>' 8 glukosa #;>'  &83. ntuk mengu!angi udem otak dibe!ikan deametason 0"; mg/kg BB/kali tiap + )am" tetapi bila te!dapat pe!da!ahan salu!an ce!na sebaiknya ko!tikoste!oid tidak dibe!ikan. Bila te!dapat disfungsi hati" maka dibe!ikan itamin < int!aena 3&0 mg selama 3 ha!i" kada! gula da!ah diusahakan = +0 mg. 1encegah te!)adinya peningkatan tekanan intrakranial   dengan mengu!angi )umlah cai!an #bila pe!lu dibe!ikan diu!etik'" ko!eksi asidosis dan elekt!olit. (e!a,atan )alan nafas dengan pembe!ian oksigen yang adekuat. ntuk mengu!angi  p!oduksi amoniak dapat dibe!ikan neomisin  dan laktulosa. sahakan tidak membe!ikan obat obat yang tidak dipe!lukan #misalnya antasid " anti muntah' untuk mengu!angi beban detoksifikasi obat dalam hati. C!ansfusi da!ah sega! atau komponen dapat dibe!ikan atas indikasi yang tepat. Bila pe!lu dilakukan t!anfusi tuka!. (ada masa penyembuhan dapat dibe!ikan asam amino !antai pendek.

 b. <elainan gin)al

2agal gin)al akut pada umumnya te!)adi pada fase te!minal" sebagai akibat da!i syok yang tidak  te!atasi dengan baik. Dapat di)umpai sind!om u!emik hemolitik ,alaupun )a!ang. ntuk  mencegah gagal gin)al maka setelah syok diobati dengan menggantikan olume int!aaskula!"  penting dipe!hatikan apakah bena! syok telah te!atasi dengan baik.  Diuresis  me!upakan  pa!amete! yang penting dan mudah dike!)akan untuk mengetahui apakah syok telah te!atasi.

Diu!esis diusahakan = & ml / kg be!at badan/)am. leh ka!ena bila syok belum te!atasi dengan  baik" sedangkan olume cai!an telah diku!angi dapat te!)adi syok be!ulang. (ada keadaan syok   be!at se!ing kali di)umpai akute tubular necrosis" ditandai penu!unan )umlah u!in dan  peningkatan kada! u!eum dan k!eatinin.

(6)

c. dema pa!u

dem pa!u adalah komplikasi yang mungkin te!)adi sebagai akibat pembe!ian cai!an yang  be!lebihan. (embe!ian cai!an pada ha!i sakit ketiga sampai kelima sesuai panduan yang dibe!ikan" biasanya tidak akan menyebabkan udem pa!u oleh ka!ena pe!embesan plasma masih te!)adi. Cetapi pada saat te!)adi !eabso!bsi plasma da!i !uang ekstravaskuler, apabila cai!an dibe!ikan be!lebih #kesalahan te!)adi bila hanya melihat penu!unan hemoglobin dan hematok!it tanpa mempe!hatikan ha!i sakit'" pasien akan mengalami dist!ess pe!nafasan" dise!tai sembab  pada kelopak mata" dan ditun)ang dengan gamba!an udem pa!u pada foto !ontgen dada.

<omplikasi demam be!da!ah biasanya be!asosiasi dengan semakin be!atnya bentuk demam  be!da!ah yang dialami" penda!ahan" dan shock synd!ome. <omplikasi paling se!ius ,alaupun  )a!ang te!)adi adalah sebagai be!ikut8

a. Dehid!asi  b. (enda!ahan

c. ?umlah platelet yang !endah d. Hipotensi

e. radikardi f. <e!usakan hati

. Pemeri%saan diagnosti

@angkah  langkah diagnose medik peme!iksaan menu!ut 1u!,ani" %0&&8

a. (eme!iksaan hematok!it #Ht' 8 ada kenaikan bisa sampai %0>" no!mal8 p!ia 40;0>E ,anita 3; 4>

 b. )i to!niuit8 ca!anya diuku! tekanan da!ah kemudian diklem anta!a tekanan systole dan diastole selama &0 menit untuk de,asa dan 3; menit untuk anakanak. (ositif ada buti!buti! me!ah

(7)

# petechie' ku!ang %0 pada diamete! %"; inchi.

c. Ces  serologi #da!ah filte!' 8 ini diambil sebanyak 3 kali dengan memakai ke!tas sa!ing # filter   paper ' yang pe!tama diambil pada ,aktu pasien masuk !umah sakit" kedua diambil pada ,aktu akan pulang dan ketiga diambil &3 mg setelah pengambilan yang kedua. <e!tas ini disimpan  pada suhu kama! sampai menunggu saat pengi!iman.

d. solasi i!us8 bahan peme!iksaan adalah da!ah pende!ita atau )a!ingan)a!ingan untuk pende!ita yang hidup melalui biopsy sedang untuk pende!ita yang meninggal melalui autopay. Hal ini  )a!ang dike!)akan.

. Penataa%sanaan

ntuk pende!ita te!sangka DF / DHF sebaiknya di!a,at dikama! yang bebas nyamuk #be!kelambu' untuk membatasi penyeba!an. (e!a,atan kita be!ikan sesuai dengan masalah yang ada pada pende!ita sesuai dengan be!atnya penyakit.

a. De!a)at 8 te!dapat gangguan kebutuhan nut!isi dan keseimbangan elekt!olit ka!ena adanya muntah" anore!sia. 2angguan !asa nyaman ka!ena demam" nye!i epigastrium" dan pe!puta!an  bola mata.

(e!a,at8 isti!ahat ba!ing" makanan lunak #bila belum ada nafsu makan dian)u!kan minum yang  banyak &;00%000cc/ha!i'" dibe!i komp!e dingin" memantau keadaan umum" suhu" tensi" nadi dan pe!da!ahan" dipe!iksakan  Hb, Ht, dan thrombosit " pembe!ian obatobat antipi!etik dan antibiotik bila dikuati!kan akan te!)adi infeksi sekunde! 

 b. De!a)at 8 peningkatan ke!)a )antung adanya epitasis melena dan hemaesis.

(e!a,at8 bila te!)adi epitasis da!ah dibe!sihkan dan pasang tampon sementa!a" bila pende!ita sada! boleh dibe!i makan dalam bentuk lemak tetapi bila te!)adi hematemesis ha!us dipuaskan dulu" mengatu! posisi kepala dimi!ingkan aga! tidak te!)adi aspi!asi" bila pe!ut kembung besa! 

(8)

dipasang maag slang" sedapat mungkin membatasi te!)adi penda!ahan" )angan se!ing ditusuk"  pengobatan dibe!ikan sesuai dengan int!uksi dokte!" pe!hatikan teknikteknik pemasangan infus"  )angan menambah penda!ahan" tetap diobse!asi keadaan umum" suhu" nadi" tensi dan  penda!ahannya" semua ke)adian dicatat dalam catatan kepe!a,atan" bila keadaan membu!uk 

sege!a lapo! dokte!.

c. De!a)at 8 te!dapat gangguan kebutuhan % ka!ena ke!)a )antung menu!un" pende!ita mengalami p!e shock/ shock.

(e!a,atan8 mengatu! posisi tidu! pende!ita" tidu!kan dengan posisi te!lentang denan kepala e!tensi, membuka )alan nafas dengan ca!a pakaian yang ketat dilongga!kan" bila ada lende!  dibe!sihkan da!i mulut dan hidung" be!i oksigen" dia,asi te!usmene!is dan )angan ditinggal  pe!gi" kalau penda!ahan banyak #Hb tu!un' mungkin be!ikan t!ansfusi atas i:in dokte!" bila  pende!ita tidak sada! diatu! selang selin pe!hatian kebe!sihan kulit )uga pakaian be!sih dan

ke!ing.

Ada % macam pembe!antasan ekto! anta!a lain 8 a. 1enggunakan insektisida

Gang la:im digunakan dalam p!og!am pembe!antasan demam be!da!ah dengue adalah malathion untuk membunuh nyamuk de,asa dan temephos #abate' untuk membunuh )entik #larvasida'. a!a penggunaan  malathion ialah dengan pengasapan atau pengabutan. a!a penggunaan temephos #abate' ialah dengan pasi!   abate ke dalam sa!angsa!ang nyamuk aedes yaitu be)ana tempat penampungan ai! be!sih" dosis yang digunakan ialah & ppm atau & g!am abate $2 & >  pe! &0 lite! ai!.

 b. Canpa insektisida

a!anya adalah8 1engu!as bak mandi" tempayan dan tempat penampungan ai! minimal &  seminggu #pe!kembangan telu! nyamuk lamanya   &0 ha!i'E 1enutup tempat penampungan ai! 

(9)

!apat!apatE 1embe!sihkan halaman !umah da!i kaleng bekas" botol pecah dan benda lain yang memungkinkan nyamuk be!sa!ang.

B. *in+auan Keperawatan 1. Peng%a+ian

(engka)ian kepe!a,atan adalah p!oses sistematis da!i pengumpulan" e!ifikasi" komunikasi dan data tentang pasien. (engka)ian ini didapat da!i dua tipe yaitu data subyektif dan  pe!sepsi tentang masalah kesehatan me!eka dan data obyektif yaitu pengamatan/penguku!an

yang dibuat oleh pengumpulan data.

Be!dasa!kan klasifikasi ADA #He!dman" %0&0'" fokus pengka)ian yang ha!us dika)i te!gantung pada uku!an" lokasi" dan etiologi kalkulus8

a. Aktiitas/ sti!ahat

2e)ala8 kete!batasan aktiitas sehubungan dengan kondisi sebelumnya" peke!)aan dimana pasien te!pa)an pada lingkungan be!suhu tinggi.

 b. $i!kulasi

Canda8 peningkatan CD" H5" nadi" kulit hangat dan keme!ahan. c. Iliminasi

2e)ala8 !i,ayat $<" obst!uksi sebelumnya" penu!unan olume u!in" !asa te!baka!. Canda8 oliguria, hematuria, piouria" pe!ubahan pola be!kemih.

d. (ence!naan

(10)

2. Diagnosa Keperawatan

Diagnose kepe!a,atan menu!ut ADA #He!dman" %0&0'8

a. (eningkatan suhu tubuh #hipertermi " be!hubungan dengan p!oses penyakit # viremia'.  b.  ye!i be!hubungan dengan p!oses patologis penyakit

c. 2angguan pemenuhan kebutuhan nut!isi" ku!ang da!i kebutuhan be!hubungan dengan mual" muntah" ano!eksi.

d. <u!angnya olume cai!an tubuh be!hubungan dengan peningkatan pe!meabilitas dinding  plasma.

e. <ete!batasan mobilitas fisik be!hubungan dengan !asa nye!i" te!api ti!ah ba!ing.

f. 5esiko te!)adinya syok hypoolemik be!hubungan dengan ku!angnya olume cai!an tubuh. g. 5esiko te!)adinya pe!da!ahan lebih lan)ut be!hubungan dengan t!ombositopenia.

!. ,nter-ensi Keperawatan

nte!ensi kepe!a,atan menu!ut  dan  #?udith" %009' 8

a. (eningkatan suhu tubuh be!hubungan dengan p!oses penyakit # viremia' Cu)uan 8

$etelah dilakukan pe!a,atan 3  %4 )am diha!apkan suhu tubuh pasien dapat be!ku!ang/ te!atasi.

<!ite!ia hasil8 (asien mengatakan kondisi tubuhnya nyaman" $uhu 37"+03";0" Cekanan da!ah &%0/+0 mmHg" 5espi!asi &7%4 /mnt" adi 70&00 /mnt.

nte!ensi8

&' <a)i saat timbulnya demam" !asionalnya untuk mengidentifikasi pola demam pasien.

%' #bservasi tanda ital #suhu" nadi" tensi" pe!nafasan' setiap 3 )am" !asionalnya tanda ital me!upakan acuan untuk mengetahui keadaan umum pasien

3' An)u!kan pasien untuk banyak minum #%"; lite!/%4 )am'" !asionalnya peningkatan suhu tubuh mengakibatkan penguapan tubuh meningkat sehingga pe!lu diimbangi dengan asupan cai!an yang banyak.

(11)

4' Be!ikan komp!es hangat" !asionalnya dengan asodilatasi dapat meningkatkan penguapan yang mempe!cepat penu!unan suhu tubuh.

;' An)u!kan untuk tidak memakai selimut dan pakaian yang tebal" !asionalnya pakaian tipis membantu mengu!angi penguapan tubuh

7' Be!ikan te!api cai!an int!aena dan obatobatan sesuai p!og!am dokte!" !asionalnya  pembe!ian cai!an sangat penting bagi pasien dengan suhu tinggi

 b.  ye!i be!hubungan dengan p!oses patologis penyakit Cu)uan 8

$etelah dilakukan pe!a,atan 3  %4 )am diha!apkan nye!i pasien dapat be!ku!ang dan menghilang.

<!ite!ia hasil8 (asien mengatakan nye!inya hilang" nye!i be!ada pada skala 03" tekanan da!ah &%0/+0 mmHg" suhu 37"+03";0" !espi!asi &7%4 /mnt" nadi 70&00 /mnt #?udith" %009'. nte!ensi8

&' bse!asi tingkat nye!i pasien #skala" f!ekuensi" du!asi'" !asional mengindikasi kebutuhan untuk inte!ensi dan )uga tandatanda pe!kembangan/!esolusi komplikasi

%' Be!ikan lingkungan yang tenang dan nyaman dan tindakan kenyamanan" !asionalnya lingkungan yang nyaman akan membantu p!oses !elaksasi.

3' Be!ikan aktifitas hibu!an yang tepat" !asional memfokuskan kembali pe!hatianE meningkatkan kemampuan untuk menanggulangi nye!i.

4' @ibatkan kelua!ga dalam asuhan kepe!a,atan" !asional kelua!ga akan membantu p!oses  penyembuhan dengan melatih pasien !elaksasi.

;' A)a!kan pasien teknik !elaksasi" !asionalnya !elaksasi akan memindahkan !asa nye!i ke hal lain.

7' <olabo!asi dengan dokte! untuk pembe!ian obat analgetik" !asionalnya membe!ikan  penu!unan nye!i.

(12)

c. 2angguan pemenuhan kebutuhan nut!isi" ku!ang da!i kebutuhan be!hubungan dengan mual" muntah" ano!eksia

Cu)uan 8 $etelah dilakukan tindakan kepe!a,atan selama 3  %4 )am diha!apkan pe!ubahan status nut!isi ku!ang da!i kebutuhan tubuh dapat te!atasi.

<!ite!ia hasil8 1ence!na )umlah kalo!i dan nut!isi yang tepat" menun)ukkan tingkat ene!gi  biasanya" be!at badan stabil atau be!tambah #?udith" %009'.

&' bse!asi keadaan umam pasien dan keluhan pasien" !asional mengetahui kebutuhan yang dipe!lukan oleh pasien.

%' Centukan p!og!am diet dan pola makan pasien dan bandingkan dengan makanan yang dapat dihabiskan oleh pasien" !asional mengidentifikasi keku!angan dan penyimpangan da!i kebutuhan te!apeutik 

3' Cimbang be!at badan setiap ha!i atau sesuai indikasi" !asionalnya mengka)i pemasukan makanan yang adekuat #te!masuk abso!bsi dan utilisasinya'

4' dentifikasi makanan yang disukai atau dikehendaki yang sesuai dengan p!og!am diit" !asionalnya )ika makanan yang disukai pasien dapat dimasukkan dalam pence!naan makan" ke!)asama ini dapat diupayakan setelah pulang

;' A)a!kan pasien dan libatkan kelua!ga pasien pada pe!encanaan makan sesuai indikasi" !asionalnya meningkatkan !asa kete!libatannyaE 1embe!ikan info!masi kepada kelua!ga untuk memahami nut!isi pasien

7' <olabo!asi dengan dokte! untuk pembe!ian obat anti mual" !asionalnya pembe!ian obat antimual dapat mengu!angi !asa mual sehingga kebutuhan nut!isi pasien te!cukupi.

d. <eku!angan olume cai!an be!hubungan dengan peningkatan pe!meabilitas kapile!"  pe!da!ahan" muntah dan demam.

Cu)uan 8 $etelah dilakukan pe!a,atan selama 3  %4 )am diha!apkan kebutuhan cai!an te!penuhi

(13)

<!ite!ia hasil8 CD &%0/+0 mmHg" 55 &7%4 /mnt" adi 70&00 /mnt" Cu!go! kulit baik" Halua!an u!in tepat seca!a indiidu" <ada! elekt!olit dalam batas no!mal #?udith" %009'.

nte!ensi8

&' (antau tandatanda ital" catat adanya pe!ubahan tanda ital" !asionalnya hipovolemia dapat dimanisfestasikan oleh hipotensi dan takika!di

%' (antau pola nafas sepe!ti adanya pe!nafasan kusmaul" !asionalnya pe!napasan yang be!bau aseton be!hubungan dengan pemecahan asam asetoasetat dan ha!us be!ku!ang bila ketosis ha!us te!ko!eksi

3' <a)i suhu ,a!na kulit dan kelembabannya" !asionalnya me!upakan indicato! da!i dehid!asi. 4' <a)i nadi perifer " pengisian kapile!" tu!go! kulit dan memb!an mukosa" !asionalnya demam

dengan kulit keme!ahan" ke!ing menun)ukkan dehid!asi.

;' (antau masukan dan pengelua!an cai!an" !asionalnya membe!i pe!ki!aan akan cai!an  pengganti" fungsi gin)al" dan p!og!am pengobatan.

7' (e!tahankan untuk membe!ikan cai!an paling sedikit %;00 ml/ha!i dalam batas yang dapat ditole!ansi )antung" !asionalnya mempe!tahankan olume si!kulasi.

' atat halhal sepe!ti mual" muntah dan distensi lambung" !asionalnya keku!angan cai!an dan elekt!olit menimbulkan muntah sehingga keku!angan cai!an dan elekt!olit.

+' bse!asi adanya kelelahan yang meningkat" edema" peningkatan BB" nadi tidak te!atu!" !asionalnya pembe!ian cai!an untuk pe!baikan yang cepat be!potensi menimbulkan kelebihan  beban cai!an

9' Be!ikan te!api cai!an no!mal salin dengan atau tanpa det!osa" pantau peme!iksaan labo!ato!ium#Ht" B" a" <'" !asionalnya mempe!cepat p!oses penyembuhan untuk  memenuhi kebutuhan cai!an

e. <ete!batasan mobilitas fisik be!hubungan dengan !asa nye!i" te!api ti!ah ba!ing.

(14)

kemampuan aktiitas yang optimal.

<!ite!ia hasil8 (e!ge!akan pasien be!tambah luas" (asien dpt melaksanakan aktiitas sesuai dengan kemampuan #duduk" be!di!i" be!)alan'" 5asa nye!i be!ku!ang" (asien dapat memenuhi kebutuhan sendi!i seca!a be!tahap sesuai dengan kemampuan #?udith" %009'.

nte!ensi8

&' <a)i dan identifikasi tingkat kekuatan otot pada kaki pasien" !asionalnya mengetahui de!a)at kekuatan otototot kaki pasien.

%' Be!i pen)elasan tentang pentingnya melakukan aktiitas" !asionlanya pasien menge!ti  pentingnya aktiitas sehingga dapat koope!atif dalam tindakan kepe!a,atan

3' An)u!kan pasien untuk mengge!akkan/mengangkat ekst!imitas ba,ah sesui kemampuan" !asionalnya melatih otot  otot kaki sehingga be!fungsi dengan baik 

4' Bantu pasien dalam memenuhi kebutuhannya" !asionalnya aga! kebutuhan pasien tetap dapat te!penuhi.

;' <olabo!asi dengan tim kesehatan lain8 dokte! #pembe!ian analgesic'" !asionalnya analgesik  dapat membantu mengu!angi !asa nye!i.

f. 5esiko te!)adinya syok hypovolemik  be!hubungan dengan ku!angnya olume cai!an tubuh. Cu)uan 8 $etelah dilakukan pe!a,atan 3  %4 )am diha!apkan tidak te!)adi syok hipovolemik. <!ite!ia hasil 8 CD &%0/+0 mmHg" 55 &7%4 /mnt" adi 70&00 /mnt" Cu!go! kulit baik" Halua!an u!in tepat seca!a indiidu" <ada! elekt!olit dalam batas no!mal #?udith" %009'.

nte!ensi8

&' 1onito! keadaan umum pasien" !asionalna memantau kondisi pasien selama masa pe!a,atan te!utama pada saat te!)adi pe!da!ahan sehingga sege!a diketahui tanda syok dan dapat sege!a ditangani.

%' bse!asi tandatanda ital tiap % sampai 3 )am" !asionalnya tandatanda ital no!mal menandakan keadaan umum baik 

(15)

3' 1onito! tanda pe!da!ahan" !asionalnya pe!da!ahan cepat diketahui dan dapat diatasi sehingga  pasien tidak sampai syok hipovolemik .

4' ek haemoglobin, hematokrit, trombosit " !asionalnya untuk mengetahui tingkat keboco!an  pembuluh da!ah yang dialami pasien sebagai acuan melakukan tindakan lebih lan)ut.

;' Be!ikan t!ansfusi sesuai p!og!am dokte!" !asionalnya untuk menggantikan olume da!ah se!ta komponen da!ah yang hilang.

7' @apo! dokte! bila tampak syok hipoolemik" !asionalnya untuk mendapatkan penanganan lebih lan)ut sesege!a mungkin.

g. 5esiko te!)adinya pe!da!ahan lebih lan)ut be!hubungan dengan trombositopenia.

Cu)uan 8 $etelah dilakukan pe!a,atan 3  %4 )am diha!apkan tidak te!)adi pe!da!ahan. <!ite!ia hasil8 Cekanan da!ah &%0/+0 mmHg" C!ombosit &;0.000400.000 #?udith" %009'. nte!ensi8

&' 1onito! tanda penu!unan trombosit  yang dise!tai ge)ala klinis" !asionalnya penu!unan trombosit  me!upakan tanda keboco!an pembuluh da!ah.

%' An)u!kan pasien untuk banyak isti!ahat" !asionalnya aktiitas pasien yang tidak te!kont!ol dapat menyebabkan pe!da!ahan

3' Be!i pen)elasan untuk sege!a melapo! bila ada tanda pe!da!ahan lebih lan)ut" !asionalnya membantu pasien mendapatkan penanganan sedini mungkin

4' ?elaskan obat yang dibe!ikan dan manfaatnya" !asionalnya memotiasi pasien untuk mau minum obat sesuai dosis yang dibe!ikan

DAF*A PS*AKA

(16)

1. u!s" u!salam. %00;. Asuhan <epe!a,atan pada bayi dan anak. $alemba 1edika. ?aka!ta.  gastiyah #&99;'" (e!a,atan Anak $akit" (ene!bit Buku <edokte!an I2" ?aka!ta.

Referensi

Dokumen terkait

perangkat kaidah atau metode, metode inilah yang kemudian di kenal dengan Ushul Fiqh. Meskipun Ushul Fiqh sebagai satu disiplin ilmu baru tersusun secara sistematis pada abad

Discovery Learning pada siswa kelas VII MTs Negeri 6 Tulungagung ” adalah melihat perbedaan antara usaha yang dilakukan dalam rangka meningkatkan. motivasi dan

Menguasai dan memahami  $engetahuan seara #aktual serta im$lementasi ilmu  $sikologi dalam dunia kesehatan baik seara mandiri mau$un kelom$ok  baik untuk diri

HUBUNGAN MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA DENGAN KINERJA GURU SMK BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA DI KABUPATEN GARUT.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Sebutkan Pilihan - Pilihan konfigurasi Jaringan Local Area Networks (LANs) dan Wide Area Networks (WANs), Berikan masing-masing gambar sketsanyaa. Sebutkan Tahap-tahap

Pulau Kalimantan: Bontang, Ketapang, Kota Baru, Kotabumi, Palangkaraya, Pontianak, Samarinda, Sampit, Singkawang, Sintang, Tanjung

Demikian Nota Kesepahaman ini di buat pada hari, tanggal dan tempat sebagaimana disebutkan diatas dalam rangl&lt;ap 2 (dua) masing-masing diatas kertas bermateraicukup