Rumus Tiang Pancang
Rumus Tiang Pancang
TTelelah ah banyak percobaanbanyak percobaan-perc-percobaan yang obaan yang dilakdilakukan ukan untuk menentukauntuk menentukan n daya daya dukung daripada dukung daripada tiantiangg pancang dengan mengadakan pencatatan pada waktu pemancangan (calendering). Ada sekelompok pancang dengan mengadakan pencatatan pada waktu pemancangan (calendering). Ada sekelompok tekni
teknis s yang mempersayang mempersamakan usaha makan usaha dari jatuhnya alat tumbuk dari jatuhnya alat tumbuk (hamm(hammer) dengan er) dengan kerjkerja a yang dilakukayang dilakukann o
olleehh aallaatt ppaannccaanngg ::
jadi, jadi,
W*H = R*S + Z
W*H = R*S + Z
dimana : dimana :W  berat daripada alat pancang W  berat daripada alat pancang !  Tinggi jatuhnya alat tumbuk !  Tinggi jatuhnya alat tumbuk "  Ta
"  Tahanan batas dari tanah hanan batas dari tanah yang menahan turunnya tiang yang menahan turunnya tiang pancangpancang #  $esar penurunan tiang pancang pada setiap diadakan penumbukan #  $esar penurunan tiang pancang pada setiap diadakan penumbukan %  $esarnya kehilangan tenaga yang disebabkan oleh banyak &aktor %  $esarnya kehilangan tenaga yang disebabkan oleh banyak &aktor
'enentukan harga daripada % adalah sangat sulit karena adanya kehilangan tenaga selama 'enentukan harga daripada % adalah sangat sulit karena adanya kehilangan tenaga selama pemancangan itu, di antaranya adalah :
pemancangan itu, di antaranya adalah :
•
• Adanya tekananpenempata Adanya tekananpenempatan sementara di tanahn sementara di tanah •
• Adanya tekanan sementar Adanya tekanan sementara daripada tiang panca daripada tiang pancangang •
• Adanya pantulan darip Adanya pantulan daripada alat penumbuk tiada alat penumbuk tiang pancangang pancang •
• Adanya de&ormasi el Adanya de&ormasi elastis daripada alastis daripada alat tumbuk itu sendiat tumbuk itu sendiriri Rumus Pancang Belanda (Hollandse Hei – Formula)
Rumus Pancang Belanda (Hollandse Hei – Formula) Ada kelompok tekni
Ada kelompok teknisi lain di antsi lain di antaranya adalah itelwaranya adalah itelwein (*+), yang mendasein (*+), yang mendasarkan pada rumus-rumusarkan pada rumus-rumus teori tumbukan dari ewton dengan mengadakan percobaan
teori tumbukan dari ewton dengan mengadakan percobaan penumbukan.penumbukan.
/ari hasil hasil calendering disusun rumus-rumus tumbuk untuk menentukan data
/ari hasil hasil calendering disusun rumus-rumus tumbuk untuk menentukan data dukung daripada tiangdukung daripada tiang pancang.
pancang.
0leh karena itu banyaknya &aktor-&aktor yang mempengaruhi daya
0leh karena itu banyaknya &aktor-&aktor yang mempengaruhi daya penahan ini seperti tersebut di atas,penahan ini seperti tersebut di atas, maka banyak pula rumus-rumus yang
maka banyak pula rumus-rumus yang dipakai, akan tetapi hasilnya berbeda-beda dan tidak dipakai, akan tetapi hasilnya berbeda-beda dan tidak sesuaisesuai dengan keadaan sebenarnya. #alah satu
dengan keadaan sebenarnya. #alah satu dari rumus-rumus yang dapat dipakai adalah dari rumus-rumus yang dapat dipakai adalah dinamakandinamakan 1!ollandse !ei 2ormula3 atau rumus
/imana, : /imana, :
m  $anyaknya pukulan di dalam tocht terakhir (4 pukulan untuk tiang baja,  pukulan untuk tiang m  $anyaknya pukulan di dalam tocht terakhir (4 pukulan untuk tiang baja,  pukulan untuk tiang beton)
beton)
$  $eratnya besi penumbuk (kg) $  $eratnya besi penumbuk (kg) T  $eratnya tiang (kg)
T  $eratnya tiang (kg)
!  Tinggi jatuh rata-rata selama tocht terakhir (cm) !  Tinggi jatuh rata-rata selama tocht terakhir (cm)
n  2aktor keamanan : dalam tanah pasair  5, dalam tanah liat  n  2aktor keamanan : dalam tanah pasair  5, dalam tanah liat  66 W  Adalah muatan terbesar yang diperkenankan untuk
W  Adalah muatan terbesar yang diperkenankan untuk * tiang* tiang %  Turunnya tiang selama tocht terakhir (cm)
%  Turunnya tiang selama tocht terakhir (cm)
7alau % sudah ditentukan atau diukur, maka harga W
7alau % sudah ditentukan atau diukur, maka harga W dapat dihitung, sebaliknya kalau W ditentukan,dapat dihitung, sebaliknya kalau W ditentukan, yaitu berat bangunan dengan muatannya di bagi dengan banyaknya tiang, maka % dapat dihitung pula. yaitu berat bangunan dengan muatannya di bagi dengan banyaknya tiang, maka % dapat dihitung pula. $iasanya tiang pancang ditumbuk sedemikian rupa sehingga turunnya
$iasanya tiang pancang ditumbuk sedemikian rupa sehingga turunnya rata-rata selama 4 tocht terakhirrata-rata selama 4 tocht terakhir lebih kecil daripada % yang
lebih kecil daripada % yang dihitung.dihitung.
8ntuk mempermudah pekerjaan, sering juga dipakai da&tar seperti dinyatakan di
8ntuk mempermudah pekerjaan, sering juga dipakai da&tar seperti dinyatakan di halaman sebaliknya,halaman sebaliknya, yang dikutip dari :
yang dikutip dari :
“Warerboukiende” Ir. Honing “Warerboukiende” Ir. Honing
Conto Penggunaan ! Conto Penggunaan ! Ditentukan :
Ditentukan :
#uatu tiang pancang panjangnya * m #uatu tiang pancang panjangnya * m
/itumbuk dengan besi tumbuk seberat 9 kg /itumbuk dengan besi tumbuk seberat 9 kg Tinggi jatuh  m, turun selama tocht terakhir 
Tinggi jatuh  m, turun selama tocht terakhir  + cm+ cm Ditanyakan :
Ditanyakan :
/aya dukung daripada tiang  /aya dukung daripada tiang  Jawab :
Jawab :
/ari da&tar di atas dapat /ari da&tar di atas dapat dilihatdilihat
/aya dukung tiang akan berada pada 6 kg
/aya dukung tiang akan berada pada 6 kg dan + kg.dan + kg. /engan interpolasi didapat W  ;*9 kg
/engan interpolasi didapat W  ;*9 kg
8ntuk tiang pancang yang panjangnya antara * m dan *5
8ntuk tiang pancang yang panjangnya antara * m dan *5 m boleh diambil antara harga-harga yangm boleh diambil antara harga-harga yang diberikan dalam da&tar tersebut dengan menginterpolasi secara lurus.
diberikan dalam da&tar tersebut dengan menginterpolasi secara lurus. Engineering News Formula
"umus-rumus yang lebih mudah yang didasarkan pada pengalaman di lapangan dan yang masih sering "umus-rumus yang lebih mudah yang didasarkan pada pengalaman di lapangan dan yang masih sering digunakan di Amerika #erikat disebut 1ngineering ews 2ormula3, telah
digunakan di Amerika #erikat disebut 1ngineering ews 2ormula3, telah dikembangkan oleh Wellingtondikembangkan oleh Wellington (*+++).
(*+++).
/imana, : /imana, : c  adalah suatu &aktor yang harganya c  adalah suatu &aktor yang harganya
2aktor angka * dimasukkan sebab ! dinyatakan dalam 2aktor angka * dimasukkan sebab ! dinyatakan dalam 2eet sedangkan harga #
2eet sedangkan harga # dalam inchi.dalam inchi. Apabila &aktor
Apabila &aktor angka keamanan 2s  6, angka keamanan 2s  6, maka beban yang dii<maka beban yang dii<inkan "s pada tiang inkan "s pada tiang untukuntuk DropDrop Hammer
Hammer dan angka untuk dan angka untuk Single Acting HammerSingle Acting Hammer adalah :adalah :
8ntuk
8ntuk Double Steen Hammer Double Steen Hammer : :
/imana, : /imana, : A
A  =uas daripada permukaan al =uas daripada permukaan alat tumbukat tumbuk p  Tekanan uap pada piston
p  Tekanan uap pada piston Rumus Pancang A. Hilley. Rumus Pancang A. Hilley.
#ebagai perbandingan dengan mudah dapat digunakan rumus dari !illey yang banyak dipakai di bahasa #ebagai perbandingan dengan mudah dapat digunakan rumus dari !illey yang banyak dipakai di bahasa >nggris.
>nggris.
/imana, : /imana, : !  Tinggi jatuh alat tumbuk (inchi) !  Tinggi jatuh alat tumbuk (inchi)
k  #uatu coe&&icient yang harganya selalu * yang menunjukkan e&isiensi dari pada pukulan hammer c  c* ? c ? c4 yang menunjukkan besarnya kehilangan tenaga yang disebabkan oleh karena tekananpenempatan sementara pada :
*. 7epala dan packing dari alat pancang (c*)
. @ada tiang pancang (c)
4. @ada tanah (c4)
!arga : #, c dan c4 dapt diukur pada setiap pekerjaan seperti yang ditunjukkan pada gambar di atas. #ebuah pensil digerakkan dengan tangan pada sepanjang papan petunjuk dengan kecepatan yang tetap dari kiri ke kanan (lihat gambar (a))
#ementara itu pada waktu bersamaan, tiang akan bergerak ke bawah oleh adanya pukulan hammer dan kemudian bergerak kembali (memantul) ke atas menuju bentuknya semula, pencatatan ditunjukkan oleh gambar (b), yang diperoleh pada selembar kertas yang dilekatkan di tiang
/a&tar @ustaka :
Pengantar "ekanika Tana
>lmu 'ekanika Tanah adalah ilmu alam pada perkembangan selanjutnya akan menjadi dasar dalam analisis dan desain perencanaan suatu pondasi. #ehingga dapat dibedakan perbedaan antara mekanika tanah dengan teknik pondasi.
'ekanika tanah adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari perilaku tanah dan si&atnya yang diakibatkan oleh tegangan dan regangan yang disebabkan oleh gaya - gaya yang bekerja. #edangkan Teknik @ondasi merupakan aplikasi prinsip - prinsip 'ekanika Tanah dan eologi, yang digunakan dalam perencanaan dan pembangunan pondasi seperti gedung, jembatan, jalan, bendung dan lain - lain. 0leh karena itu perkiraan dan pendugaan terhadap kemungkinan adanya penyimpangan dilapangan dari kondisi ideal pada mekanika tanah sangat penting dalam perencanaan pondasi yang benar.
Agar suatu bangunan dapat ber&ungsi secara sempurna, maka seorang sarjana teknik harus bisa membuat perkiraan dan pendugaan yang tepat tentang kondisi tanah dilapangan.
#. $%&I'ISI "%()'I() T)')H
#ejarah terjadinya tanah, pada mulanya bumi berupa bola magma cair yang sangat panas. 7arena pendinginan, permukaannya membeku maka terjadi batuan beku. 7arena proses &isika (panas, dingin, membeku, dan mencair) batuan tersebut hancur menjadi butiran - butiran tanah (si&at - si&atnya tetap seperti batu aslinya : pasir, kerikil, dan lanau). 0leh proses kimia (hidrasi, oksidasi) batuan menjadi lapuk sehingga menjadi tanah dengan si&at berubah dari batu aslinya.
/isini dikenal Transported #oil, adalah tanah yang lokasinya berpindah dari tempat terjadinya yang disebabkan oleh aliran air, angin, es, dan !esidual Soil (tanah yang tidak pindah dari tempat terjadinya). 0leh proses alam, proses perubahan dapat bermacam - macam dan berulang. $atu menjadi tanah karena pelapukan dan penghancuran, dan tanah bisa menajdi batu karena proses pemadatan, sementasi. $atu bisa menajdi batu jenis lain karena panas, tekanan, dan larutan.
atuan dibedakan menadi!
- $atuan beku (granit , basalt )
- $atuan metamor& (marmer ).
Tanah terdiri atas butir - butir diantaranya berupa ruang pori. "uang pori dapat terisi udara atau air. Tanah juga dapat mengandung bahan - bahan sisa atau pelapukan tumbuhan atau hewan. Tanah semacam ini
disebut tana" organik .
a. Perbedaan atu dan Tana
$atu merupakan kumpulan butir - butir mineral alam yang saling terkait erat dan kuat. #ehingga sukar untuk dilepaskan. #edangkan tanah merupakan kumpulan butir - butir mineral alam yang tidak melekat atau melekat tidak erat, sehingga sangat mudah untuk dipisahkan. #edangkan Badas adalah peralihan antara batu dan tanah.
b. ,enis - enis Tana
2raksi - &rkasi tanah (Cenis tanah berdasarkan butir) : *). kerikil (graDel) E , mm
). pasir (sand) , - ,6 mm 4). lanau (silt) ,6 - , mm 5). lempung (clay) F , mm
@engelompokan jenis tanah dalam praktek berdasarkan campuran butir :
*). Tanah berbutir kasar adalah tanah yang sebagian besar butir - butir tanahnya berupa pasir dan kerikil. ). Tanah berbutir halus adalah tanah yang sebagian besar butir - butir tanahnya berupa lempung dan lanau.
4). Tanah organik adalah tanah yang cukup banyak mengandung bahan- bahan organik.
@engelompokan tanah berdasarkan si&at lekatnya :
*). Tanah 7ohesi& adalah tanah yang mempunyai si&at lekatan antara butir - butirnya (tanah lempung  mengandung lempung cukup banyak).
). Tanah on 7ohesi& adalah tanah yang tidak mempunyai atau sedikit sekali lekatan antara butir -butirnya (hampir tidak mengandung lempung misal pasir).
4). Tanah 0rganik adalah tanah yang si&atnya sangat dipengaruhi oleh bahan - bahan organik (si&at tidak baik).
(). $erat Dolume tanah basah
(4). $erat Dolume jenuh air
(5). 7adar air
(9). 7adar air jenuh
PONDASI TIANG PANCANG (PILE FOUNDATION)
Pondasi tiang pancang (pile foundation) adalah bagian dari struktur yang digunakan untuk
menerima dan mentransfer (menyalurkan) beban dari struktur atas ke tanah penunjang yang
terletak pada kedalaman tertentu. Tiang pancang bentuknya panjang dan langsing yang
menyalurkan beban ke tanah yang lebih dalam. Bahan utama dari tiang adalah kayu, baja (steel),
dan beton. Tiang pancang yang terbuat dari bahan ini adalah dipukul, dibor atau di dongkrak ke
dalam tanah dan dihubungkan dengan pile cap (poer). Tergantung juga pada tipe tanah, material
dan karakteristik penyebaran beban tiang pancnag diklasifikasikan berbeda-beda.
Pondasi tiang sudah digunakan sebagai penerima beban dan sistem transfer beban
bertahun-tahun. Pada awal peradaban, dari komunikasi, pertahanan, dan hal-hal yang strategik dari desa
dan kota yang terletak dekat sungai dan danau. leh sebab itu perlu memperkuat tanah
penunjang dengan beberapa tiang. Tiang yang terbuat dari kayu (timber pile) dipasang dengan
dipukul ke dalam tanah dengan tanah atau lubang yang digali dan diisi dengan pasir dan batu.
Pada tahun !"#$, %hristoffoer Polhem menemukan peralatan pile dri&ing yang mana
menyerupai mekanisme Pile dri&ing saat ini. Tiang baja (steel pile) sudah digunakan selama
!'$$ dan tiang beton (concrete pile) sejak !$$. e&olusi industri membawa perubahan yang
penting pada sistem pile dri&ing melalui penemuan mesin uap dan mesin diesel. *ebih lagi
baru- baru ini, meningkatnya permintaan akan rumah dan konstruksi memaksa para pengembang
memanfaatkan tanah-tanah yang mempunyai karakteristik yang kurang bagus. +al ini membuat
pengembangan dan peningkatan sistem pile dri&ing. aat ini banyak teknik-teknik instalansi
tiang pancang bermunculan.
eperti tipe pondasi yang lainnya, tujuan dari pondasi tiang adalah
!.
ntuk menyalurkan beban pondasi ke tanah keras
/.
ntuk menahan beban &ertikal, lateral, dan beban uplift.
truktur yang menggunakan pondasi tiang pancang apabila tanah dasar tidak mempunyai
kapasitas daya pikul yang memadai. 0alau hasil pemeriksaan tanah menunjukkan bahwa tanah
dangkal tidak stabil dan kurang keras apabila besarnya hasil estimasi penurunan tidak dapat
diterima pondasi tiang pancang dapat menjadi bahan pertimbangan. *ebih jauh lagi, estimasi
biaya dapat menjadi indicator bahwa pondasi tiang pancang biayanya lebih murah daripada jenis
pondasi yang lain dibandingkan dengan biaya perbaikan tanah.
1alam kasus konstruksi berat, sepertinya bahwa kapasitas daya pikul dari tanah dangkal
tidak akan memuaskan, dan konstruksi seharusnya di bangun di atas pondasi tiang. Tiang
pancang juga digunakan untuk kondisi tanah yang normal untuk menahan beban hori2ontal.
Tiang pancang merupakan metode yang tepat untuk pekerjaan diatas air, seperti jertty atau
dermaga.
Penggunaan pondasi tiang pancang sebagai pondasi bangunan apabila tanah yang berada
dibawah dasar bangunan tidak mempunyai daya dukung (bearing capacity) yang cukup untuk
memikul berat bangunan beban yang bekerja padanya (ardjono +, !''). 3tau apabila tanah
yang mempunyai daya dukung yang cukup untuk memikul berat bangunan dan seluruh beban
yang bekerja berada pada lapisan yang sangat dalam dari permukaan tanah kedalaman 4 ' m
(Bowles, !!). 5ungsi dan kegunaan dari pondasi tiang pancang adalah untuk memindahkan
atau mentransfer beban-beban dari konstruksi di atasnya (super struktur) ke lapisan tanah keras
yang letaknya sangat dalam.
1alam pelaksanaan pemancangan pada umumnya dipancangkan tegak lurus dalam tanah,
tetapi ada juga dipancangkan miring (battle pile) untuk dapat menahan gaya-gaya hori2ontal
yang bekerja. +al seperti ini sering terjadi pada dermaga dimana terdapat tekanan kesamping
dari kapal dan perahu. udut kemiringan yang dapat dicapai oleh tiang tergantung dari alat yang
dipergunakan serta disesuaikan pula dengan perencanaannya.
Pondasi tiang digolongkan berdasarkan kualitas bahan material dan cara pelaksanaan.
6enurut kualitas bahan material yang digunakan, tiang pancang dibedakan menjadi empat yaitu
tiang pancang kayu, tiang pancang beton, tiang pancang baja, dan tiang pancang composite (kayu
7 beton dan baja 7 beton).
*.
ntuk mengangkat beban-beban konstruksi diatas tanah kedalam atau melalui sebuah
stratum8lapisan tanah. 1idalam hal ini beban &ertikal dan beban lateral boleh jadi terlibat.
.ntuk menentang gaya desakan keatas, gaya guling, seperti untuk telapak ruangan bawah
tanah dibawah bidang batas air jenuh atau untuk menopang kaki-kaki menara terhadap
guling.
4.
6emampatkan endapan-endapan tak berkohesi yang bebas lepas melalui kombinasi
perpindahan isi tiang pancang dan getaran dorongan. Tiang pancang ini dapat ditarik
keluar kemudian.
5.
6engontrol lendutan8penurunan bila kaki-kaki yang tersebar atau telapak berada pada
tanah tepi atau didasari oleh sebuah lapisan yang kemampatannya tinggi.
9.
6embuat tanah dibawah pondasi mesin menjadi kaku untuk mengontrol amplitudo
getaran dan frekuensi alamiah dari sistem tersebut.
6.
ebagai faktor keamanan tambahan dibawah tumpuan jembatan dan atau pir, khususnya
jika erosi merupakan persoalan yang potensial.
;.
1alam konstruksi lepas pantai untuk meneruskan beban-beban diatas permukaan air
melalui air dan kedalam tanah yang mendasari air tersebut. +al seperti ini adalah
mengenai tiang pancang yang ditanamkan sebagian dan yang terpengaruh oleh baik
beban &ertikal (dan tekuk) maupun beban lateral (Bowles, !!).
Pondasi tiang pancang dibuat ditempat lain (pabrik, dilokasi) dan baru dipancang sesuai
dengan umur beton setelah /' hari. 0arena tegangan tarik beton adalah kecil, sedangkan berat
sendiri beton adalah besar, maka tiang pancang beton ini haruslah diberi tulangan yang cukup
kuat untuk menahan momen lentur yang akan timbul pada waktu pengangkatan dan
pemancangan.
Kriteria dan jenis pemakaian tiang panang
1alam perencanaan pondasi suatu konstruksi dapat digunakan beberapa macam tipe
pondasi. Pemilihan tipe pondasi yang digunakan berdasarkan atas beberapa hal, yaitu
•
5ungsi bangunan atas yang akan dipikul oleh pondasi tersebut9
•Besarnya beban dan beratnya bangunan atas9
•
0ondisi tanah tempat bangunan didirikan9
•
Biaya pondasi dibandingkan dengan bangunan atas.
0riteria pemakaian tiang pancang dipergunakan untuk suatu pondasi bangunan sangat
tergantung pada kondisi
•
Tanah dasar di bawah bangunan tidak mempunyai daya dukung (misalnya pembangunan lepas
pantai)
•
Tanah dasar di bawah bangunan tidak mampu memikul bangunan yang ada diatasnya atau tanah
keras yang mampu memikul beban tersebut jauh dari permukaan tanah
•
6emenuhi kebutuhan untuk menahan gaya desak keatas (uplift)
A! Pengg"#"ngan P"ndasi Tiang Panang
Pondasi tiang pancang dapat digolongkan berdasarkan pemakaian bahan, cara tiang
meneruskan beban dan cara pemasangannya, berikut ini akan dijelaskan satu persatu.
$!
P"ndasi tiang panang men%r%t pemakaian &a'an dan karakteristik str%kt%rna
Tiang pancang dapat dibagi kedalam beberapa kategori (Bowles, !!) antara lain
a!
Tiang Panang Ka%
Tiang pancang dengan bahan material kayu dapat digunakan sebagai tiang pancang pada
suatu dermaga. Tiang pancang kayu dibuat dari batang pohon yang cabang-cabangnya telah
dipotong dengan hati-hati, biasanya diberi bahan pengawet dan didorong dengan ujungnya yang
kecil sebagai bagian yang runcing. 0adang-kadang ujungnya yang besar didorong untuk
maksud-maksud khusus, seperti dalam tanah yang sangat lembek dimana tanah tersebut akan
bergerak kembali melawan poros. 0adang kala ujungnya runcing dilengkapi dengan sebuah
sepatu pemancangan yang terbuat dari logam bila tiang pancang harus menembus tanah keras
atau tanah kerikil.
Pemakaian tiang pancang kayu ini adalah cara tertua dalam penggunaan tiang pancang
sebagai pondasi. Tiang kayu akan tahan lama dan tidak mudah busuk apabila tiang katu tersebut
dalam keadaan selalu terendam penuh di bawah muka air tanah. Tiang pancang dari kayu akan
lebih cepat rusak atau busuk apabila dalam keadaan kering dan basah yang selalu berganti-ganti.
edangkan pengawetan serta pemakaian obat-obatan pengawet untuk kayu hanya akan menunda
atau memperlambat kerusakan daripada kayu, akan tetapi tetap tidak akan dapat melindungi
untuk seterusnya. Pada pemakaian tiang pancang kayu ini biasanya tidak diijinkan untuk
menahan muatan lebih besar dari /: sampai ;$ ton untuk setiap tiang.
Tiang pancang kayu ini sangat cocok untuk daerah rawa dan daerah-daerah dimana
sangat banyak terdapat hutan kayu seperti daerah 0alimantan, sehingga mudah memperoleh
balok8tiang kayu yang panjang dan lurus dengan diameter yang cukup besar untuk digunakan
sebagai tiang pancang.
Persyaratan dari tiang pancang tongkat kayu tersebut adalah  bahan kayu yang
dipergunakan harus cukup tua, berkualitas baik dan tidak cacat, contohnya kayu berlian. emula
tiang pancang kayu harus diperiksa terlebih dahulu sebelum dipancang untuk memastikan bahwa
tiang pancang kayu tersebut memenuhi ketentuan dari bahan dan toleransi yang diijinkan. emua
kayu lunak yang digunakan untuk tiang pancang memerlukan pengawetan, yang harus
dilaksanakan sesuai dengan 33+T 6!;; 7 '< dengan menggunakan instalasi peresapan
bertekanan.
Bilamana instalasi semacam ini tidak tersedia, pengawetan dengan tangki terbuka secara
panas dan dingin, harus digunakan. Beberapa kayu keras dapat digunakan tanpa pengawetan,
tetapi pada umumnya, kebutuhan untuk mengawetkan kayu keras tergantung pada jenis kayu dan
beratnya kondisi pelayanan.
0epala Tiang Pancang
ebelum pemancangan, tindakan pencegahan kerusakan pada kepala tiang pancang harus
diambil. Pencegahan ini dapat dilakukan dengan pemangkasan kepala tiang pancang sampai
penampang melintang menjadi bulat dan tegak lurus terhadap panjangnya dan memasang cincin
baja atau besi yang kuat atau dengan metode lainnya yang lebih efektif. etelah pemancangan,
kepala tiang pancang harus dipotong tegak lurus terhadap panjangnya sampai nagian kayu yang
keras dan diberi bahan pengawet sebelum pur (pile cap) dipasang.
Bilama tiang pancang kayu lunak membentuk pondasi struktur permanen dan akan dipotong
sampai di bawah permukaan tanah, maka perhatian khusus harus diberikan untuk memastikan
bahwa tiang pancang tersebut telah dipotong pada atau di bawah permukaan air tanah yang
terendah yang diperkirakan. Bilamana digunakan pur (pile cap) dari beton, kepala tiang pancang
harus tertanam dalam pur dengan kedalaman yang cukup sehingga dapat memindahkan gaya.
Tebal beton di sekeliling tiang pancnag paling sedikit !: cm dan harus diberi baja tulangan untuk
mencegah terjadinya keretakan.
epatu Tiang Pancang
Tiang pancang harus dilengkapi dengan sepatu yang cocok untuk melindungi ujung tiang
selama pemancangan, kecuali bilamana seluruh pemancangan dilakukan pada tanah yang lunak.
epatu harus benar-benar konsentris (pusat sepatu sama dengan pusat tiang pancang) dan
dipasang dengan kuat pada ujung tiang. Bidang kontak antara sepatu dan kayu harus cukup untuk
menghindari tekanan yang berlebihan selama pemancangan.
Pemancangan
Pemancangan berat yang mungkin merusak kepala tiang pancang, memecah ujung dan
menyebabkan retak tiang pancang harus dihindari dengan membatasi tinggi jatuh palu dan
jumlah penumbukan pada tiang pancang. mumnya, berat palu harus sama dengan beratnya
tiang untuk memudahkan pemancangan. Perhatian khusus harus diberikan selama
pemancangan untuk memastikan bahwa kepala tiang pancang harus selalu berada sesumbu
dengan palu dan tegak lurus terhadap panjang tiang pancang dan bahwa tiang pancang dalam
posisi yang relatif pada tempatnya.
Penyambungan
Bilamana diperlukan untuk menggunakan tiang pancang yang terdiri dari dua batang atau
lebih, permukaan ujung tiang pancang harus dipotong sampai tegak lurus terhadap panjangnya
untuk menjamin bidang kontak seluas seluruh penampang tiang pancang. Pada tiang pancang
yang digergaji, sambungannya harus diperkuat dengan kayu atau pelat penyambung baja, atau
profil baja seperti profil kanal atau profil siku yang dilas menjadi satu membentuk kotak yang
dirancang untuk memberikan kekuatan yang diperlukan. Tiang pancang bulat harus diperkuat
dengan pipa penyambung. ambungan di dekat titik-titik yang mempunyai lendutan maksimum
harus dihindarkan.
0euntungan pemakaian tiang pancang kayu
•
Tiang pancang dari kayu relatif lebih ringan sehingga mudah dalam pengangkutan.
•
0ekuatan tarik besar sehingga pada waktu pengangkatan untuk pemancangan tidak
menimbulkan kesulitan seperti misalnya pada tiang pancang beton precast.
•
6udah untuk pemotongannya apabila tiang kayu ini sudah tidak dapat masuk lagi ke dalam
tanah.
•
Tiang pancang kayu ini lebih baik untuk friction pile dari pada untuk end bearing pile sebab
tegangan tekanannya relatif kecil.
•
0arena tiang kayu ini relatif fle=ible terhadap arah hori2ontal dibandingkan dengan tiang-tiang
tiang pancang kayu ini akan melentur dan segera kembali ke posisi setelah beban hori2ontal
tersebut hilang. +al seperti ini sering terjadi pada dermaga dimana terdapat tekanan kesamping
dari kapal dan perahu.
0erugian pemakaian tiang pancang kayu
•
0arena tiang pancang ini harus selalu terletak di bawah muka air tanah yang terendah agar dapat
tahan lama, maka kalau air tanah yang terendah itu letaknya sangat dalam, hal ini akan
menambah biaya untuk penggalian.
•
Tiang pancang yang di buat dari kayu mempunyai umur yang relatif kecil di bandingkan dengan
tiang pancang yang di buat dari baja atau beton terutama pada daerah yang muka air tanahnya
sering naik dan turun.
•
Pada waktu pemancangan pada tanah yang berbatu ( gravel ) ujung tiang pancang kayu dapat
berbentuk berupa sapu atau dapat pula ujung tiang tersebut hancur. 3pabila tiang kayu tersebut
kurang lurus, maka pada waktu dipancangkan akan menyebabkan penyimpangan terhadap arah
yang telah ditentukan.
•
Tiang pancang kayu tidak tahan terhadap benda-benda yang agresif dan jamur yang
menyebabkan kebusukan.
&! Tiang Panang et"n
$! Preast *ein+"red C"nrete Pi#e
Precast renforced concrete pile adalah tiang pancang dari beton bertulang yang
dicetak dan dicor dalam acuan beton (bekisting), kemudian setelah cukup kuat lalu diangkat dan
dipancangkan. 0arena tegangan tarik beton adalah kecil dan praktis dianggap sama dengan nol,
sedangkan berat sendiri dari pada beton adalah besar, maka tiang pancang beton ini haruslah
dieri penulangan-penulangan yang cukup kuat untuk menahan momen lentur yang akan timbul
pada waktu pengangkatan dan pemancangan. 0arena berat sendiri adalah besar, biasanya
pancang beton ini dicetak dan dicor di tempat pekerjaan, jadi tidak membawa kesulitan untuk
transport.
Tiang pancang ini dapat memikul beban yang besar (4:$ ton untuk setiap tiang), hal ini
tergantung dari dimensinya. 1alam perencanaan tiang pancang beton precast ini panjang dari
pada tiang harus dihitung dengan teliti, sebab kalau ternyata panjang dari pada tiang ini kurang
terpaksa harus dilakukan penyambungan, hal ini adalah sulit dan banyak memakan waktu.
einforced %oncrete Pile penampangnya dapat berupa lingkaran, segi empat, segi
delapan dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
ambar *. Tiang pancang beton precast concrete pile ($owles, *GG*)
7euntungan pemakaian @recast Boncrete "ein&orced @ile:• @recast Boncrete "ein&orced @ile ini mempunyai tegangan tekan yang besar, hal ini tergantung dari mutu beton yang di gunakan.
• Tiang pancang ini dapat di hitung baik sebagai end bearing pile maupun#riction pile
• 7arena tiang pancang beton ini tidak berpengaruh oleh tinggi muka air tanah seperti tiang pancang kayu, maka disini tidak memerlukan galian tanah yang banyak untuk poernya.
• Tiang pancang beton dapat tahan lama sekali, serta tahan terhadap pengaruh air maupun bahan-bahan yang corrosiDe asal beton dekkingnya cukup tebal untuk melindungi tulangannya.
7erugian pemakaian @recast Boncrete "ein&orced @ile
• 7arena berat sendirinya maka transportnya akan mahal, oleh karena itu Precast rein#orced concrete
pile ini di buat di lokasi pekerjaan.
• Tiang pancang ini di pancangkan setelah cukup keras, hal ini berarti memerlukan waktu yang lama untuk
menunggu sampai tiang beton ini dapat dipergunakan.
• $ila memerlukan pemotongan maka dalam pelaksanaannya akan lebih sulit dan memerlukan waktu yang
lama.
•
$ila panjang tiang pancang kurang, karena panjang dari tiang pancang ini tergantung dari
pada alat pancang ( pile driDing ) yang tersedia maka untuk melakukan panyambungan
adalah sukar dan memerlukan alat penyambung khusus.
. Precast Prestressed Concrete Pi/e
@recast @restressed Boncrete @ile adalah tiang pancang dari beton prategang
yang menggunakan baja penguat dan kabel kawat sebagai gaya prategangnya.
ambar .4 Tiang pancang Precast Prestressed $oncrete Pile % &owles, 1''1 (
7euntungan pemakaian @recast prestressed concrete pile:• 7apasitas beban pondasi yang dipikulnya tinggi. • Tiang pancang tahan terhadap karat.
• 7emungkinan terjadinya pemancangan keras dapat terjadi. 7erugian pemakaian @recast prestressed concrete pile: • @ondasi tiang pancang sukar untuk ditangani.
• $iaya permulaan dari pembuatannya tinggi.
• @ergeseran cukup banyak sehingga prategang sukar untuk disambung. 0. Cast in P/ace Pi/e
@ondasi tiang pancang tipe ini adalah pondasi yang di cetak di tempat dengan jalan dibuatkan lubang terlebih dahulu dalam tanah dengan cara mengebor tanah seperti pada pengeboran tanah pada waktu penyelidikan tanah. @ada $ast in Place ini dapat dilaksanakan dua cara:
*. /engan pipa baja yang dipancangkan ke dalam tanah, kemudian d iisi dengan beton dan ditumbuk sambil pipa tersebut ditarik keatas.
. /engan pipa baja yang di pancangkan ke dalam tanah, kemudian diisi dengan beton, sedangkan pipa tersebut tetap tinggal di dalam tanah.
7euntungan pemakaian Bast in @lace
• @embuatan tiang tidak menghambat pekerjan.
• Tiang ini tidak perlu diangkat, jadi tidak ada resiko rusak dalam transport. • @anjang tiang dapat disesuaikan dengan keadaan dilapangan.
7erugian pemakaian Bast in @lace
• @ada saat penggalian lubang, membuat keadaan sekelilingnya menjadi kotor akibat tanah yang diangkut dari hasil pengeboran tanah tersebut.
• @elaksanaannya memerlukan peralatan yang khusus.
• $eton yang dikerjakan secara $ast in Place tidak dapat dikontrol. c. Tiang Pancang aa.
@ada umumnya, tiang pancang baja struktur harus berupa pro&il baja gilas biasa,
tetapi tiang pancang pipa dan kotak dapat digunakan. $ilamana tiang pancang pipa
atau kotak digunakan, dan akan diisi dengan beton, mutu beton tersebut minimum
harus 79.
7ebanyakan tiang pancang baja ini berbentuk pro&il !. 7arena terbuat dari baja maka kekuatan dari tiang ini sendiri sangat besar sehingga dalam pengangkutan dan pemancangan tidak menimbulkan bahaya patah seperti halnya pada tiang beton precast. Cadi pemakaian tiang pancang baja ini akan sangat berman&aat apabila kita memerlukan tiang pancang yang panjang dengan tahanan ujung yang besar.
Tingkat karat pada tiang pancang baja sangat berbeda-beda terhadap teHture tanah, panjang tiang yang berada dalam tanah dan keadaan kelembaban tanah.
a. @ada tanah yang memiliki teHture tanah yang kasarkesap, maka karat yang terjadi karena adanya sirkulasi air dalam tanah tersebut hampir mendekati keadaan ka rat yang terjadi pada udara terbuka. b. @ada tanah liat (clay) yang mana kurang mengandung oHygen maka akan menghasilkan tingkat karat
yang mendekati keadaan karat yang terjadi karena terendam air.
c. @ada lapisan pasir yang dalam letaknya dan terletak dibawah lapisan tanah yang padat akan sedikit sekali mengandung oHygen maka lapisan pasir tersebut juga akan akan menghasilkan karat yang kecil sekali pada tiang pancang baja.
@ada umumnya tiang pancang baja akan berkarat di bagian atas yang dekat dengan permukaan tanah. !al ini disebabkan karena Aerated)$ondition(keadaan udara pada pori-pori tanah) pada lapisan tanah tersebut dan adanya bahan-bahan organis dari air tanah. !al ini dapat ditanggulangi dengan memoles tiang baja tersebut dengan (coaltar) atau dengan sarung beton sekurang-kurangnya 3 (I 6 cm) dari muka air tanah terendah.
7arat korosi yang terjadi karena udara (atmosphere corrosion) pada bagian tiang yang
terletak di atas tanah dapat dicegah dengan pengecatan seperti pada konstruksi baja
biasa.
@erlindungan Terhadap 7orosi
$ilamana korosi pada tiang pancang baja mungkin dapat terjadi, maka panjang
atau ruas-ruasnya yang mungkin terkena korosi harus dilindungi dengan pengecatan
menggunakan lapisan pelindung yang telah disetujui danatau digunakan logam yang
lebih tebal bilamana daya korosi dapat diperkirakan dengan akurat dan beralasan.
8mumnya seluruh panjang tiang baja yang terekspos, dan setiap panjang yang
terpasang dalam tanah yang terganggu di atas muka air terendah, harus dilindungi dari
korosi.
7epala Tiang @ancang
#ebelum pemancangan, kepala tiang pancang harus dipotong tegak lurus
terhadap panjangnya dan topi pemancang (driDing cap) harus dipasang untuk
mempertahankan sumbu tiang pancang segaris dengan sumbu palu. #ebelum
pemancangan, pelat topi, batang baja atau pantek harus ditambatkan pad pur, atau
tiang pancang dengan panjang yang cukup harus ditanamkan ke dalam pur (pile cap).
@erpanjangan Tiang @ancang
@erpanjangan tiang pancang baja harus dilakukan dengan pengelasan.
@engelasan harus dikerjakan sedemikian rupa hingga kekuatan penampang baja
semula dapat ditingkatkan. #ambungan harus dirancang dan dilaksanakan dengan cara
sedemikian hingga dapat menjaga alinyemen dan posisi yang benar pada ruas-ruas
tiang pancang. $ilamana tiang pancang pipa atau kotak akan diisi dengan beton setelah
pemancangan, sambungan yang dilas harus kedap air.
#epatu Tiang @ancang
@ada umumnya sepatu tiang pancang tidak diperlukan pada pro&il ! atau pro&il
baja gilas lainnya. amun bilamana tiang pancang akan dipancang di tanah keras,
maka ujungnya dapat diperkuat dengan menggunakan pelat baja tuang atau dengan
mengelaskan pelat atau siku baja untuk menambah ketebalan baja. Tiang pancang pipa
atau kotak dapat juga dipancang tanpa sepatu, tetapi bilamana ujung dasarnya tertutup
diperlukan, maka penutup ini dapat dikerjakan dengan cara mengelaskan pelat datar,
atau sepatu yang telah dibentuk dari besi tuang, baja tuang atau baja &abrikasi.
7euntungan pemakaian Tiang @ancang $aja:
• Tiang pancang ini mudah dalam dalam hal penyambungannya. • Tiang pancang ini memiliki kapasitas daya dukung yang tinggi.
• /alam hal pengangkatan dan pemancangan tidak menimbulkan bahaya patah. 7erugian pemakaian Tiang @ancang $aja:
• Tiang pancang ini mudah mengalami korosi.
• $agian ! pile dapat rusak atau di bengkokan oleh rintangan besar.
d. Tiang Pancang (om1osit.
Tiang pancang komposit adalah tiang pancang yang terdiri dari dua bahan yang
berbeda yang bekerja bersama-sama sehingga merupakan satu tiang. 7adang-kadang
pondasi tiang dibentuk dengan menghubungkan bagian atas dan bagian bawah tiang
dengan bahan yang berbeda, misalnya dengan bahan beton di atas muka air tanah dan
bahan kayu tanpa perlakuan apapun disebelah bawahnya. $iaya dan kesulitan yang
timbul dalam pembuatan sambungan menyebabkan cara ini diabaikan.
#. Water Proo2ed Stee/ and Wood Pi/e
Tiang ini terdiri dari tiang pancang kayu untuk bagian yang di bawah permukaan air tanah sedangkan bagian atas adalah beton. 7ita telah mengetahui bahwa kayu akan tahan lamaawet bila terendam air, karena itu bahan kayu disini diletakan di bagian bawah yang mana selalu terletak dibawah air tanah.
7elemahan tiang ini adalah pada tempat sambungan apabila tiang pancang ini menerima gaya hori<ontal yang permanen. Adapun cara pelaksanaanya secara singkat sebagai berikut:
a. Basing dan core (inti) dipancang bersama-sama dalam tanah hingga mencapai kedalaman yang telah ditentukan untuk meletakan tiang pancang kayu tersebut dan ini harus terletak dibawah muka air tanah yang terendah.
b. 7emudian core ditarik keatas dan tiang pancang kayu dimasukan dalam casing dan terus dipancang sampai mencapai lapisan tanah keras.
c. #ecara mencapai lapisan tanah keras pemancangan dihentikan dan core ditarik keluar dari casing. 7emudian beton dicor kedalam casing sampai penuh terus dipadatkan dengan menumbukkan core ke dalam casing.
. Com1osite $ro11ed in 3 Se// and Wood Pi/e
Tipe tiang ini hampir sama dengan tipe diatas hanya bedanya di sini memakai shell yang terbuat dari bahan logam tipis permukaannya di beri alur spiral. #ecara singkat pelaksanaanya sebagai berikut:
a. Basing dan core dipancang bersama-sama sampai mencapai kedalaman yang telah ditentukan di bawah muka air tanah.
b. #etelah mencapai kedalaman yang dimaksud core ditarik keluar dari casing dan tiang pancang kayu dimasukkan dalam casing terus dipancang sampai mencapai lapisan tanah keras. @ada pemancangan tiang pancang kayu ini harus diperhatikan benar-benar agar kepala tiang tidak rusak atau pecah.
c. #etelah mencapai lapisan tanah keras core ditarik keluar lagi dari casing.
d. 7emudian shell berbentuk pipa yang diberi alur spiral dimasukkan dalam casing. @ada ujung bagian bawah shell dipasang tulangan berbentuk sangkar yang mana tulangan ini dibentuk sedemikian rupa sehingga dapat masuk pada ujung atas tiang pancang kayu tersebut.
e. $eton kemudian dicor kedalam shell. #etelah shell cukup penuh dan padat casing ditarik keluar sambil shell yang telah terisi beton tadi ditahan terisi beton tadi ditahan dengan cara meletakkan core diujung atas shell.
0. Com1osit 4ngased 3 Concrete and Wood Pi/e. /asar pemilihan tiang composit tipe ini adalah:
 =apisan tanah keras dalam sekali letaknya sehingga tidak memungkinkan untuk menggunakan cast in place concrete pile, sedangkan kalau menggunakan precast concrete pile terlalu panjang, akibatnya akan susah dalam transport dan mahal.
 'uka air tanah terendah sangat dalam sehingga bila menggunakan tiang pancang kayu akan memerlukan galian yang cukup dalam agar tiang pancang kayu tersebut selalu berada dibawah permukaan air tanah terendah.
Adapun prinsip pelaksanaan tiang composite ini adalah sebagai berikut:
a. Basing baja dan core dipancang bersama-sama dalam tanah sehingga sampai pda kedalaman tertentu (di bawah m.a.t)
b. Bore ditarik keluar dari casing dan tiang pancang kayu dimasukkan casing terus dipancang sampai kelapisan tanah keras.
c. #etelah sampai pada lapisa tanah keras core dikeluarkan lagi dari casing dan beton sebagian dicor dalam casing. 7emudian core dimasukkan lagi dalam casing.
d. $eton ditumbuk dengan core sambil casing ditarik ke atas sampai jarak tertentu sehingga terjadi bentuk beton yang menggelembung seperti bola diatas tiang pancang kayu tersebut.
e. Bore ditarik lagi keluar dari casing dan casing diisi dengan beton lagi sampai padat setinggi beberapa sentimeter diatas permukaan tanah. 7emudian beton ditekan dengan core kembali sedangkan casing ditarik keatas sampai keluar dari tanah.
&. Tiang pancang composit telah selesai.
Tiang pancang composit seperti ini sering dibuat oleh The 'ac Arthur Boncrete @ile Borp.
5. Com1osite $ro11ed 3 Se// and Pi1e Pi/e
/asar pemilihan tipe tiang seperti ini adalah:
=apisan tanah keras letaknya terlalu dalam bila digunakan cast in place concrete.
'uka air tanah terendah terlalu dalam kalai digunakan tiang composit yang bagian
bawahnya terbuat dari kayu.
Bara pelaksanaan tiang tipe ini adalah sebagai berikut:
a. Basing dan core dipasang bersama-sama sehingga casing seluruhnya masuk dalam
tanah. 7emudian core ditarik.
b. Tiang pipa baja dengan dilengkapi sepatu pada ujung bawah dimasukkan dalam casing
terus dipancang dengan pertolongan core sampai ke tanah keras.
c. #etelah sampai pada tanah keras kemudian core ditarik keatas kembali.
d. 7emudian sheel yang beralur pada dindingnya dimasukkan dalam casing hingga
bertumpu pada penumpu yang terletak diujung atas tiang pipa baja. $ila diperlukan
pembesian maka besi tulngan dimasukkan dalam shell dan kemudian beton dicor
sampai padat.
e. #hell yang telah terisi dengan beton ditahan dengan core sedangkan casing ditarik
keluar dari tanah. =ubang disekeliling shell diisi dengan tanah atau pasir. Jariasi lain
pada tipe tiang ini dapat pula dipakai tiang pemancang baja ! sebagai ganti dari tiang
pipa.
6. &ranki Com1osite Pi/e
@rinsip tiang hampir sama dengan tiang &ranki biasa hanya bedanya disini
pada bagian atas dipergunakan tiang beton precast biasa atau tiang pro&il ! dari baja.
Adapun cara pelaksanaan tiang composit ini adalah sebagai berikut:
a.
@ipa dengan sumbat beton dicor terlebih dahulu pada ujung bawah pipa baja
dipancang dalam tanah
dengan drop "ammer sampai pada tanah keras. Bara
pemasangan ini sama seperti pada tiang &ranki biasa.
b.
#etelah pemancangan sampai pada kedalaman yang telah direncanakan, pipa diisi lagi
dengan beton dan terus ditumbuk dengan drop hammer sambil pipa ditarik lagi ke atas
sedikit sehingga terjadi bentuk beton seperti bola.
c.
#etelah tiang beton precast atau tiang baja ! masuk dalam pipa sampai bertumpu pada
bola beton pipa ditarik keluar dari tanah.
d.
"ongga disekitar tiang beton precast atau tiang baja ! diisi dengan kerikil atau pasir.
. Pondasi tiang 1ancang menurut 1emasangann7a
@ondasi tiang pancang menurut cara pemasangannya dibagi dua bagian besar, yaitu:
a. Tiang 1ancang 1racetakTiang pancang pracetak adalah tiang pancang yang dicetak dan dicor didalam acuan beton (bekisting), kemudian setelah cukup kuat lalu diangkat dan dipancangkan. Tiang pancang pracetak ini menurut cara pemasangannya terdiri dari :
/imana tiang pancang tersebut dipancangkan kedalam tanah dengan cara penumbukan oleh alat penumbuk ("ammer ).
. Bara penggetaran
/imana tiang pancang tersebut dipancangkan kedalam tanah dengan cara penggetaran oleh alat penggetar (*ibrator ).
4. Bara penanaman
/imana permukaan tanah dilubangi terlebih dahulu sampai kedalaman tertentu,
lalu tiang pancang dimasukkan, kemudian lubang tadi ditimbun lagi dengan tanah.
Bara penanaman ini ada beberapa metode yang digunakan :
a. Bara pengeboran sebelumnya, yaitu dengan cara mengebor tanah sebelumnya lalu tiang dimasukkan kedalamnya dan ditimbun kembali.
b. Bara pengeboran inti, yaitu tiang ditanamkan dengan mengeluarkan tanah dari bagian dalam tiang.
c. Bara pemasangan dengan tekanan, yaitu tiang dipancangkan kedalam tanah dengan memberikan tekanan pada tiang.
d. Bara pemancaran, yaitu tanah pondasi diganggu dengan semburan air yang keluar dari ujung serta keliling tiang, sehingga tidak dapat dipancangkan kedalam tanah.
b. Tiang 7ang dicor ditem1at 8cast in place pile9
Tiang yang dicor ditempat (cast in place pile) ini menurut teknik penggaliannya terdiri dari beberapa macam cara yaitu :
*. Bara penetrasi alas
Bara penetrasi alas yaitu pipa baja yang dipancangkan kedalam tanah kemudian pipa baja tersebut dicor dengan beton.
. Bara penggalian
Bara ini dapat dibagi lagi urut peralatan pendukung yang digunakan antara lain : a. @enggalian dengan tenaga manusia
@enggalian lubang pondasi tiang pancang dengan tenaga manusia adalah penggalian
lubang pondsi yang masih sangat sederhana dan merupakan cara konDensional. !al ini dapat dilihat dengan cara pembuatan pondasi dalam, yang pada umumnya hanya mampu dilakukan pada kedalaman tertentu.
b. @enggalian dengan tenaga mesin
@enggalian lubang pondasi tiang pancang dengan tenaga mesin adalah
penggalian lubang pondasi dengan bantuan tenaga mesin, yang memiliki kemampuan
lebih baik
dan lebih canggih.
. )/at Pancang Tiang
/alam pemasangan tiang kedalam tanah, tiang dipancang dengan alat pemukul
yang dapat berupa pemukul ( "ammer ) mesin uap, pemukul getar atau pemukul yang
hanya dijatuhkan. #kema dari berbagai macam alat pemukul diperlihatkan dalam
ambar .5a sampai dengan .5d. @ada gambar terebut diperlihatkan pula alat-alat
perlengkapan pada kepala tiang dalam pemancangan. @enutup ( pile cap) biasanya
diletakkan menutup kepala tiang yang kadang-kadang dibentuk dalam geometri
tertutup.
#. Pemuku/ ,atu 8dro1 ammer9
@emukul jatuh terdiri dari blok pemberat yang dijatuhkan dari atas.
@emberat ditarik dengan tinggi jatuh tertentu kemudian dilepas dan menumbuk tiang.
@emakaian alat tipe ini membuat pelaksanaan pemancangan berjalan lambat, sehingga
alat ini hanya dipakai pada Dolume pekerjaan pemancangan yang kecil.
. Pemuku/ )ksi Tiang 8sing/e-acting ammer9
@emukul aksi tunggal berbentuk memanjang dengan ram yang bergerak naik oleh udara atau uap yang terkompresi, sedangkan gerakan turun ram disebabkan oleh beratnya sendiri. nergi pemukul aksi tunggal adalah sama dengan berat ram dikalikan tinggi jatuh (ambar .5a).
(c) (d)
>ambar /.# kema pemukul tiang  (a) Pemukul aksi tunggal (single acting hammer), (b)
Pemukul aksi double (double acting hammer), (c) Pemukul diesel (diesel hammer), (d) Pemukul
getar (&ibratory hammer) ( Hardiyatmo,H.c., 2002 )
0. Pemuku/ )ksi $oub/e 8doub/e-acting ammer9
Pemukul aksi double menggunakan uap atau udara untuk mengangkat ram dan untuk
mempercepat gerakan ke bawahnya (>ambar /.#b). 0ecepatan pukulan dan energi output
biasanya lebih tinggi daripada pemukul aksi tunggal.
5. Pemuku/ $iese/ 8diese/ ammer9
@emukul diesel terdiri dari silinder, ram, balok anDil dan sistem injeksi bahan bakar. @emukul tipe ini umumnya kecil, ringan dan digerakkan dengan menggunakan bahan bakar minyak. nergi pemancangan total yang dihasilkan adalah jumlah benturan dari ram ditambah energi hasil dari ledakan (ambar .5c).
6. Pemuku/ :etar 8;ibrator7 ammer9
Pemukul getar merupakan unit alat pancang yang bergetar pada frekuensi tinggi (>ambar
/.#d).
Aspek teknologi sangat berperan dalam suatu proyek konstruksi. 8mumnya, aplikasi teknologi ini banyak diterapkan dalam metode pelaksanaan pekerjaan konstruksi. @enggunaan metode yang tepat, praktis, cepat dan aman, sangat membantu dalam penyelesaian pekerjaan pada suatu proyek konstruksi. #ehingga target waktu, biaya dan mutu sebagaimana ditetapkan dapat tercapai.
=angkah - langkah dari pekerjaan untuk dimensi kubus ukuran dan tiang pancang:
*. 'enghitung daya dukung yang didasarkan pada karakteristik tanah dasar yang diperoleh dari penyelidikan tanah. /ari sini, kemudian dihitung kemungkinan nilai daya dukung yang dii<inkan pada berbagai kedalaman, dengan memperhatikan &aktor aman terhadap keruntuhan daya dukung yang sesuai, dan penurunan yang terjadi harus tidak berlebihan.
. 'enentukan kedalaman, tipe, dan dimensi pondasinya. !al ini dilakukan dengan jalan memilih kedalaman minimum yang memenuhi syarat keamanan terhadap daya dukung tanah yang telah dihitung. 7edalaman minimum harus diperhatikan terhadap erosi permukaan tanah, pengaruh perubahan iklim, dan perubahan kadar air. $ila tanah yang lebih besar daya dukungnya berada dekat dengan kedalaman minimum yang dibutuhkan tersebut,dipertimbangkan untuk meletakkan dasar pondasi yang sedikit lebih dalam yang daya dukung tanahnya lebih besar. 7arena dengan peletakan dasar pondasi yang sedikit lebih dalam akan mengurangi dimensi pondasi, dengan demikian dapat menghemat biaya pembuatan pelat betonnya. 4. 8kuran dan kedalaman pondasi yang ditentukan dari daya dukung dii<inkan dipertimbangkan terhadap
penurunan toleransi. $ila ternyata hasil hitungan daya dukung
ultimit yang dibagi &aktor aman mengakibatkan penurunan yang berlebihan, dimensi pondasi diubah sampai besar penurunan memenuhi syarat.
Tahapan pekerjaan pondasi tiang pancang adalah sebagai berikut : ). Pekeraan Persia1an
*. 'embubuhi tanda, tiap tiang pancang harus dibubuhi tanda serta tanggal saat tiang tersebut dicor. Titik-titik angkat yang tercantum pada gambar harus dibubuhi tanda dengan jelas pada tiang pancang. 8ntuk mempermudah perekaan, maka tiang pancang diberi tanda setiap * meter.
. @engangkatanpemindahan, tiang pancang harus dipindahkandiangkat dengan hati-hati sekali guna menghindari retak maupun kerusakan lain yang tidak diinginkan.
4. "encanakan &inal set tiang, untuk menentukan pada kedalaman mana pemancangan tiang dapat dihentikan, berdasarkan data tanah dan data jumlah pukulan terakhir (&inal set).
5. "encanakan urutan pemancangan, dengan pertimbangan kemudahan manuDer alat. =okasi stock material agar diletakkan dekat dengan lokasi pemancangan.
9. Tentukan titik pancang dengan theodolith dan tandai dengan patok.
6. @emancangan dapat dihentikan sementara untuk peyambungan batang berikutnya bila leDel kepala tiang telah mencapai leDel muka tanah sedangkan leDel tanah keras yang diharapkan belum tercapai.
@roses penyambungan tiang :
a. Tiang diangkat dan kepala tiang dipasang pada helmet seperti yang dilakukan pada batang pertama. b. 8jung bawah tiang didudukkan diatas kepala tiang yang pertama sedemikian sehingga sisi-sisi pelat
sambung kedua tiang telah berhimpit dan menempel menjadi satu. c. @enyambungan sambungan las dilapisi dengan anti karat
;. #elesai penyambungan, pemancangan dapat dilanjutkan seperti yang dilakukan pada batang pertama. @enyambungan dapat diulangi sampai mencapai kedalaman tanah keras yang ditentukan.
+. @emancangan tiang dapat dihentikan bila ujung bawah tiang telah mencapai lapisan tanah keras&inal set yang ditentukan.
G. @emotongan tiang pancang pada cut o&& leDel yang telah ditentukan. . Proses Pengangkatan
*. @engangkatan tiang untuk disusun ( dengan dua tumpuan )
'etode pengangkatan dengan dua tumpuan ini biasanya pada saat penyusunan tiang beton, baik itu dari pabrik ke trailer ataupun dari trailer ke penyusunan lapangan.
@ersyaratan umum dari metode ini adalah jarak titik angkat dari kepala tiang adalah *9 =. 8ntuk mendapatkan jarak harus diperhatikan momen maksimum pada bentangan, haruslah sama dengan momen minimum pada titik angkat tiang sehingga dihasilkan momen yang sama.
@ada prinsipnya pengangkatan dengan dua tumpuan untuk tiang beton adalah dalam tanda pengangkatan dimana tiang beton pada titik angkat berupa kawat yang terdapat pada tiang beton yang telah ditentukan dan untuk lebih jelas dapat dilihat oleh gambar.
. @engangkatan dengan satu tumpuan
'etode pengangkatan ini biasanya digunakan pada saat tiang sudah siap akan dipancang oleh mesin pemancangan sesuai dengan titik pemancangan yang telah ditentukan di lapangan.
3dapun persyaratan utama dari metode pengangkatan satu tumpuan ini adalah jarak antara
kepala tiang dengan titik angker berjarak *8;. ntuk mendapatkan jarak ini, haruslah
diperhatikan bahwa momen maksimum pada tempat pengikatan tiang sehingga dihasilkan nilai
momen yang sama.
C! Pr"ses Pemanangan
!. 3lat pancang ditempatkan sedemikian rupa sehingga as hammer jatuh pada patok titik pancang
yang telah ditentukan.
/. Tiang diangkat pada titik angkat yang telah disediakan pada setiap lubang.
;. Tiang didirikan disamping driving lead dan kepala tiang dipasang pada helmet yang telah dilapisi
kayu sebagai pelindung dan pegangan kepala tiang.
#. jung bawah tiang didudukkan secara cermat diatas patok pancang yang telah ditentukan.
:. Penyetelan &ertikal tiang dilakukan dengan mengatur panjangbackstay sambil diperiksa dengan
waterpass sehingga diperoleh posisi yang betul-betul &ertikal. ebelum pemancangan dimulai,
bagian bawah tiang diklem dengan center gate pada dasar driving lead agar posisi tiang tidak
bergeser selama pemancangan, terutama untuk tiang batang pertama.
6. @emancangan dimulai dengan mengangkat dan menjatuhkan hammer secara kontiniu ke atas helmet yang terpasang diatas kepala tiang.
$. <ua/it7 Contro/ *. 7ondisi &isik tiang
a. #eluruh permukaan tiang tidak rusak atau retak b. 8mur beton telah memenuhi syarat
c. 7epala tiang tidak boleh mengalami keretakan selama pemancangan . Toleransi
Jertikalisasi tiang diperiksa secara periodik selama proses pemancangan berlangsung. @enyimpangan arah Dertikal dibatasi tidak lebih dari *:;9 dan penyimpangan arah hori<ontal dibatasi tidak leboh dari ;9 mm.
4. @enetrasi
Tiang sebelum dipancang harus diberi tanda pada setiap setengah meter di sepanjang tiang untuk mendeteksi penetrasi per setengah meter. /icatat jumlah pukulan untuk penetrasi setiap setengah meter. 5. 2inal set
$. Tiang $ukung 4ung dan Tiang :esek
/itinjau dari cara mendukung beban, tiang dapat dibagi menjadi  (dua) macam (!ardiyatmo, ), yaitu :
*. Tiang dukung ujung (end bearing pile) adalah tiang yang kapasitas dukungnya ditentukan oleh tahanan ujung tiang. 8mumnya tiang dukung ujung berada dalam <one tanah yang lunak yang berada diatas tanah keras. Tiang-tiang dipancang sampai mencapai batuan dasar atau lapisan keras lain yang dapat mendukung beban yang diperkirakan tidak mengakibatkan penurunan berlebihan. 7apasitas tiang sepenuhnya ditentukan dari tahanan dukung lapisan keras yang berada dibawah ujung tiang (ambar .6a).
. Tiang gesek (#riction pile) adalah tiang yang kapasitas dukungnya lebih ditentukan oleh perlawanan gesek antara dinding tiang dan tanah disekitarnya (ambar .Gb). Tahanan gesek dan pengaruh konsolidasi lapisan tanah dibawahnya diperhitungkan pada hitungan kapasitas tiang.
%. (a1asitas $a7a $ukung Tiang Pancang $ari Hasi/ Sondir
1iantara perbedaaan tes dilapangan, sondir atau cone penetration test (%PT) seringkali
sangat dipertimbangkan berperanan dari geoteknik. %PT atau sondir ini tes yang sangat cepat,
sederhana, ekonomis dan tes tersebut dapat dipercaya dilapangan dengan pengukuran
terus-menerus dari permukaan tanah-tanah dasar. %PT atau sondir ini dapat juga mengklasifikasi
lapisan tanah dan dapat memperkirakan kekuatan dan karakteristik dari tanah. 1idalam
perencanaan pondasi tiang pancang ( pile), data tanah sangat diperlukan dalam merencanakan
kapasitas daya dukung (bearing capacity) dari tiang pancang sebelum pembangunan dimulai,
guna menentukan kapasitas daya dukung ultimit dari tiang pancang. 0apasitas daya dukung
ultimit ditentukan dengan persamaan sebagai berikut 
?u @ ?b A ?s @ b3b A f.3s ... (/.!)
dimana :Ku 7apasitas daya dukung aksial ultimit tiang pancang. Kb 7apasitas tahanan di ujung tiang.
Ks 7apasitas tahanan kulit.
Lb  7apasitas daya dukung di ujung tiang persatuan luas. Ab =uas di ujung tiang.
&  #atuan tahanan kulit persatuan luas. As =uas kulit tiang pancang.
1alam menentukan kapasitas daya dukung aksial ultimit (?
u) dipakai 6etode 3oki dan 1e
3lencar.
3oki dan 3lencar mengusulkan untuk memperkirakan kapasitas dukung ultimit dari data ondir.
0apasitas dukung ujung persatuan luas (b) diperoleh sebagai berikut 
dimana :
L
ca(base)  @erlawanan konus rata-rata *,9/ diatas ujung tiang, *,9/ dibawah ujung tiang
dan 2
badalah &aktor empirik tergantung pada tipe tanah.
Tahanan kulit persatuan luas
(f)
diprediksi
sebagai berikut :
dimana :
Lc(side)  @erlawanan konus rata-rata pada masing lapisan sepanjang tiang. 2s 2aktor empirik tahanan kulit yang tergantung pada tipe tanah.
2b 2aktor empirik tahanan ujung tiang yang tergantung pada tipe tanah.
5aktor 5
bdan 5
sdiberikan pada Tabel /.! dan nilai-nilai faktor empirik C
sdiberikan pada Tabel
/./
Tabel /.! 5aktor empirik 5b dan 5s (Titi & Farsakh, !!! )
Tipe
Tiang
Panang
F&
Fs
Tiang "r
;,:
",$
aja
!,":
;,:
et"n Pratekan
!,":
;,:
Tipe Tana'
Cs
(-)
Tipe
Tana'
Cs
(-)
Tipe
Tana'
Cs
(-)
Pasir
!,#
Pasir
berlanau
/,/
*empung
berpasir
/,#
Pasir
kelanauan
/,$
Pasir
berlanau
dengan
lempung
/,'
*empung
berpasir
dengan
lanau
/,'
Pasir
kelanauan
dengan
lempung
/,#
*anau
;,$
*empung
berlanau
dengan
pasir
;,$
Pasir
berlempung
dengan
lanau
/,'
*anau
berlempun
g dengan
pasir
;,$
*empung
berlanau
#,$
Pasir
berlempung
;,$
*anau
berlempun
g
;,#
*empung
<,$
@ada umumnya nilai Ms untuk pasir  *,5 persen, nilai Ms untuk lanau  4, persen dan nilai Ms untuk lempung  *,5 persen.
8ntuk menghitung daya dukung tiang pancang berdasarkan data hasil pengujian sondir dapat dilakukan dengan menggunakan metode 'eyerho&&.
/aya dukung ultimate pondasi tiang dinyatakan dengan rumus : Kult  (Lc H Ap)?(C!= H 7**) ... (.5) dimana :
Kult  7apasitas daya dukung tiang pancang tunggal. Lc  Tahanan ujung sondir.
Ap  =uas penampang tiang.
C!=  Cumlah hambatan lekat. 7**  7eliling tiang.
Daya dukung ijin pondasi dinyatakan dengan rumus
dimana :
Kijin  7apasitas daya dukung ijin pondasi. Lc  Tahanan ujung sondir.
Ap  =uas penampang tiang. C!=  Cumlah hambatan lekat.
0!! @ 0eliling tiang.
&. &aktor )man
8ntuk memperoleh kapasitas ijin tiang, maka diperlukan untuk membagi kapasitas ultimit dengan &aktor aman tertentu. 2aktor aman ini perlu diberikan dengan maksud :
b. 8ntuk memberikan keamanan terhadap Dariasi kuat geser dan kompresibilitas tanah.
c. 8ntuk meyakinkan bahwa bahan tiang cukup aman dalam mendukung beban yang bekerja.
d. 8ntuk meyakinkan bahwa penurunan total yang terjadi pada tiang tunggal atau kelompok masih tetap dalam batas-batas toleransi.
e. 8ntuk meyakinkan bahwa penurunan tidak seragam diantara tiang-tiang masih dalam batas toleransi.
ehubungan dengan alasan butir (d), dari hasil banyak pengujian-pengujian beban tiang, baik
tiang pancang maupun tiang bor yang berdiameter kecil sampai sedang (<$$ mm), penurunan
akibat beban bekerja ("orking load ) yang terjadi lebih kecil dari !$ mm untuk faktor aman yang
tidak kurang dari /,: (Tomlinson, !"").
Besarnya beban bekerja ("orking load ) atau kapasitas tiang ijin (?a) dengan memperhatikan
keamanan terhadap keruntuhan adalah nilai kapasitas ultimit (?u) dibagi dengan faktor aman
(5) yang sesuai. Dariasi besarnya faktor aman yang telah banyak digunakan untuk perancangan
pondasi tiang pancang, sebagai berikut 
Tabel /.; +arga Effisiensi +ammer dan koef. estitusi Tabel /.; +arga Effisiensi +ammer dan
koef. estitusi
Tipe +ammer
Efficiency,
E
ingle and double acting hammer
$." - $.'
1iesel
+ammer
$.'
-
$.
drop
+ammer
$."
-
$.
Pile 6aterial
%oefficient of restitution, n
%ast iron hammer and concrette pile ( whitout cap )
$.# - $.:
Food
cushion
on
steel
pile
$.;
-
$.#
Fooden
pile
$./:
-
$.;
Pemakaian pondasi tiang pancang beton mempunyai keuntungan dan kerugian antara lain
adalah sebagai berikut
0euntungannya yaitu
!. 0arena tiang dibuat di pabrik dan pemeriksaan kualitas ketat, hasilnya lebih dapat diandalkan.
*ebih-lebih karena pemeriksaan dapat dilakukan setiap saat.
/.
Prosedur pelaksanaan tidak dipengaruhi oleh air tanah.
;. 1aya dukung dapat diperkirakan berdasarkan rumus tiang pancang sehingga mempermudah
pengawasan pekerjaan konstruksi.
#.
%ara penumbukan sangat cocok untuk mempertahankan daya dukung &ertikal.
0erugiannya yaitu
!. 0arena dalam pelaksanaannya menimbulkan getaran dan kegaduhan maka pada daerah yang
berpenduduk padat di kota dan desa, akan menimbulkan masalah disekitarnya.
/.
Pemancangan sulit, bila diameter tiang terlalu besar.
;. Bila panjang tiang pancang kurang, maka untuk melakukan penyambungannya sulit dan
memerlukan alat penyambung khusus.
#. Bila memerlukan pemotongan maka dalam pelaksanaannya akan lebih sulit dan memerlukan
waktu yang lama.
6etode pelaksanaan
!.
Penentuan lokasi titik dimana tiang akan dipancang.
/.
Pengangkatan tiang.
;.
Pemeriksaan kelurusan tiang.
#.
Pemukulan tiang dengan palu (hammer ) atau dengan cara hidrolik.
Per&andingan .enis P"ndasi Da#am (Deep F"%ndati"n) erdasarkan ,et"de
K"nstr%ksina
Pengeboran ( #rilled)
0elebihan
!.
Tidak menimbulkan getaran dan kegaduhan yang dapat mengganggu lingkungan sekitar.
/.
%ocok untuk pondasi yang berdiameter besar.
;.
Pondasi dapat dicetak sesuai kebutuhan.
0ekurangan
!.
Pekerjaan agak rumit karena pondasi dicetak di lapangan.
/.
*ebih banyak memerlukan alat bantu seperti mesin bor, casing ,cleaning b$cket dan alat bantu
pengeboran sehingga mengeluarkan biaya yang lebih besar.
;.
entan terhadap pengaruh tanah dan lumpur di dalam lubang.
#.
Faktu pengerjaan lebih lama.
Pemancangan
0elebihan
!.
Pemeriksaan kualitas pondasi sangat ketat sesuai standar pabrik.
/.
Pemancangan lebih cepat, mudah dan praktis.
;.
Pelaksanaan tidak dipengaruhi oleh air tanah.
#.
1aya dukung dapat diperkirakan berdasarkan rumus tiang.
:.
angat cocok untuk mempertahankan daya dukung &ertikal.
0ekurangan
!.
Pelaksanaannya menimbulkan getaran dan kegaduhan.
/.
Pemancangan sulit, bila diameter tiang terlalu besar.
;.
0esalahan metode pemancangan dapat menimbulkan kerusakan pada pondasi.
#.
Bila panjang tiang pancang kurang, maka untuk melakukan penyambungan sulit dan
memerlukan alat penyambung khusus.
:.
Bila memerlukan pemotongan maka dalam pelaksanaannya akan lebih sulit dan memerlukan
waktu yang lama.
Tekan (@ressed)
7elebihan:
*.
Tidak menimbulkan getaran dan kegaduhan yang dapat mengganggu lingkungan
sekitar.
.
Tidak menimbulkan kerusakan pada pondasi akibat benturan.
4.
@elaksanaan tidak dipengaruhi oleh air tanah.
5.
/aya dukung dapat diperkirakan berdasarkan rumus tiang.
9.
#angat cocok untuk mempertahankan daya dukung Dertikal.
6.
@emeriksaan kualitas pondasi sangat ketat sesuai standar pabrik.
;.
@emancangan lebih cepat, mudah dan praktis.
*.
$ila panjang tiang kurang, maka untuk melakukan penyambungannya sulit dan
memerlukan alat penyambung khusus.
.
$ila memerlukan pemotongan maka dalam pelaksanaannya akan lebih sulit dan
memerlukan waktu yang lama.
4.
Tidak cocok untuk pondasi dengan diameter yang agak besar.
5.
'emerlukan mesin "ydraulic press untuk menekan pondasi.
Perhitungan efisiensi kelompok tiang pancang dihitung sesuai dengan jenis, dimensi, jarak,
jumlah, dan susunan kelompok tiang pancang yang digunakan. 3lasan penggunaan pondasi tiang
pancang ini adalah
!.
Pengerjaannya relatif cepat dan pelaksanaannya juga relatif lebih mudah.
/.
Biaya yang dikeluarkan lebih murah dari pada tipe pondasi dalam yang lain (bored pile).
;.
0ualitas tiang pancang terjamin. Tiang pancang yang digunakan merupakan hasil pabrikasi,
sehingga kualitas bahan yang digunakan dapat dikontrol sesuai dengan kebutuhan serta
kualitasnya seragam karena dibuat massal. (0ontrol kualitas8kondisi fisik tiang pancang dapat
dilakukan sebelum tiang pancang digunakan).
#.
1apat langsung diketahui daya dukung tiang pancangnya, pemancangan yang menggunakan
drop hammer dihentikan bila telah mencapai tanah keras8 final set yang ditentukan (kalendering).
edangkan bila menggunakan Hydrolic %tatic ile #river (H%#),terdapat dial pembebanan
yang menunjukkan tekanan hidrolik terdiri dari empat silinder untuk menekan tiang pancang ke
dalam tanah sampai ditemui kedalaman tanah keras.
sumber
http88ri2aldyberbagidata.blogspot.com8/$!/8$<8pondasi-tiang-pancang-pile-foundation.html
$e2enisi Retaining a//
"etaining wall adalah struktur yang memegang kembali tanah atau batu dari sebuah bangunan, struktur atau area.. /inding penahan gerakan atau downslope,mencegah erosi dan menyediakan dukungan untuk Dertikal atau hampir Dertikal. Bo&&erdams dan bulkheads, struktur yang menahan air, kadang-kadang juga dianggap sebagai dinding penahan. . /inding penahan umumnya terbuat dari batu, batu, bata, beton, Dinyl, baja atau kayu.. #etelah populer sebagai bahan penahan yang tidak mahal, rel telah jatuh dari penggunaan karena perhatian lingkungan.
#ebuah tembok, baik berdiri sendiri atau kesamping menguatkan, untuk melawan perubahan tanah atau permukaan dan menolak kekuatan-kekuatan lain dari materi yang bersentuhan dengan sisi dinding, sehingga mencegah massa bergeser ke ketinggian yang lebih rendah
#ebuah struktur generik yang digunakan untuk menahan secara Dertikal atau hampir Dertikal permukaan tanah./inding penahan harus menahan tekanan lateral tanah, yang cenderung menyebabkan struktur untuk slide atau terbalik.
ebera1a enis dinding 1enaan :ra;it7 a//