• Tidak ada hasil yang ditemukan

Batulicin, April 2016 Camat Batulicin, NIP Hj.Radja Aty Afriyanti,SE.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Batulicin, April 2016 Camat Batulicin, NIP Hj.Radja Aty Afriyanti,SE."

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan sukur kehadirat Allah SWT karena atas petunjukNya Kantor Kecamatan Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu dapat menyelesaikan serta penyusunan Rencana strategis ( Renstra ) tahun 2016-2021.

Rencana Strategis ( Renstra ) kantor Kecamatan Batulicin tahun 2016-2021 adalah Dokumen Perencanaan SKPD yang memuat kebijaksanaan, program dan kegiatan pembangunan yang berdasarkan pada kondisi, potensi, permasalahan, kebutuhan nyata dan aspirasi masyarakat yang tumbuh berkembang di Kecamatan Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu dan berorientasi pada hasil yang akan dicapai selama 5 (lima) tahun. Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Batulicin merupakan pedoman dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi SKPD Kecamatan Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu.

Peranan pemerintah Kecamatan memiliki perubahan yang cukup mendasar. Kecamatan sekarang lebih berfungsi sebagai pelaksanaan administrasi, sedangkan fungsi pembangunan lebih diserahkan kepada masing-masing desa. Justru disini peranan Kecamatan lebih tepat sebagai pendorong pembangunan desa yang berbasis pembangunan partisipatif.

Kami sangat menyadari rencana strategis yang kami sajikan ini jauh dari kesempurnaan, hal ini semata-mata karena keterbatasan kemampuan yang kami miliki. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan Taufiq dan Hidayah-NYA serta memberikan kita kekuatan memberdayakan diri menuju masyarakat sejahtera dalam bahtera Kabupaten Tanah Bumbu

Batulicin, April 2016 Camat Batulicin,

Hj.Radja Aty Afriyanti,SE. NIP. 19600301 198903 2 002

(2)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ...……… i

DAFTAR ISI ...……… ii

DAFTAR TABEL ...……….. iii

BAB I PENDAHULUAN ...……… 1

1.1 Latar belakang ...………. 1

1.2. Landasan Hukum ...……….. 1

1.3. Maksud dan Tujuan Penyusunan ………...…...……….. 2

1.4. Sistematika Penulisan …...……… 2

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN BATULICIN …… 3

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD ... 4

2.2. Sumber Daya SKPD ……….. 12

2.3. Kinerja Pelayanan Kecamatan Batulicin …....……… 16

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan Batulicin…………...……… 17

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ...……… 20

3.1. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih ………. 20

3.2. Telaahan Restra K/L Dan Restra Kecamatan Batulicin……… 21

3.3. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) ……..…….. 22

3.4. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Kecamatan Batulicin ……… 22

3.5. Penentuan isu-isu strategis ………...……….. 23

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN……… 25

4.1. Visi dan Misi Kecamatan Batulicin …....………. 25

4.2. Tujuan dan Sasaran Pembangunan Jangka Menengah Kecamatan Batulicin ……… 25

4.3. Strategi dan Kebijakan Kecamatan BAtulicin ....….. 26

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF ………... 28

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ... 30

(3)

DAFTAR LAMPIRAN

1. SK RENSTRA TAHUN 2016

2. GAMBAR STRUKTUR ORGANISASI KEC.BATULICIN 3. INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) 2016

4. PERJANJIAN KINERJA 2016 5. CASHCADING KINERJA 2016 6. POHON KINERJA 2016

(4)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Rencana Strategis Kecamatan Batulicin Tahun 2016-2021 disusun untuk penjabaran Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Tanah Bumbu dalam rangka pengintegrasian Perencanaan Pembangunan di Kabupaten Tanah Bumbu yang disusun oleh masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Penyusunan ini mengacu pada VISI dan MISI serta Program Kecamatan Batulicin sehingga terjamin adanya konsistensi dan sinkronisasi dengan dokumen perencanaan pembangunan yang lebih berkualitas dengan memperhatikan pada kondisi dan potensi Kecamatan Batulicin.

Didalam Rencana Pembangunan Daerah memuat sasaran - sasaran pokok yang harus dicapai, arah kebijakan program-program pembangunan dan kegiatan pokok pembangunan daerah pada kurun waktu lima tahun mendatang. Visi Kecamatan Batulicin adalah“Mewujudkan Kecamatan Batulicin sebagai Kecamatan yang Terdepan dalam pelayanan di segala bidang” yang akan di implementasikan kedalam kebijakan kebijakan dan program-program yang akan dijabarkan lebih lanjut.

1.2. LANDASAN HUKUM

Landasan hukum penyusunan Rencana Strategis Kecamatan Batulicin tahun 2016-2021 adalah :

1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

3. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

4. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Pemerintah Propinsi sebagai Daerah Otonom.

5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tetang Tahapan Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

6. Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 26 Tahun 2008 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Unsur-unsur Organisasi Kecamatan dalam Kabupaten Tanah Bumbu.

(5)

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN RENSTRA 1. Maksud

Rencana Strategis Kecamatan Batulicin tahun 2016-2021 disusun dengan maksud untuk memberikan arah terhadap kebijakan – kebijakan dan program-program SKPD satu tahun mendatang dalam program RKPD Kabupaten Tanah Bumbu

2. Tujuan

Sedangkan Tujuan Penyusunan Rencana Strategis Kecamatan Batulicin tahun 2016-2021 dalam kurun waktu 5 (lima) tahun mendatang sejalan dengan Visi, Misi dan Program Kecamatan Batulicin dalam mendukung dan mensukseskan Visi, Misi Kabupaten Tanah Bumbu 2016-2021.

1.4. SISTEMATIKA PENULISAN

BAB I PENDAHULUAN

Berisikan Latar belakang, Landasan Hukum Penyusunan Renstra, Maksud dan Tujuan Penyusunan Renstra, , Sistematika Penulisan Renstra.

BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD

Berisikan Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD, Sumber Daya SKPD, Kinerja Pelayanan SKPD, Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD.

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

Berisikan Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih, Telaahan Rentra K/L, Telaahan Rencana tata ruang wilayah, Identifikasi Permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan SKPD dan Penentuan Isu –Isu strategis

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, SRATEGI Dan KEBIJAKAN

Berisikan Visi dan Misi SKPD, Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD, Strategi dan Kebijakan SKPD.

BAB V Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran Dan Pendanaan Indikatif

BAB VI Indikator Kinerja SKPD Yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

(6)

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN BATULICIN

Kecamatan terbentuk berdasarkan perda Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 09 Tahun 2005 dengan luas wilayah 105,76 km2 yang terdiri dari 2 Kelurahan dan 7 desa dengan jumlah penduduk 19.636 jiwa dan memiliki bermacam-macam suku yaitu : Jawa, Banjar,dan Bugis, dengan agama mayoritas Islam,

Kecamatan Batulicin Mempunyai Batas-batas wilayah sebagai berikut : - Sebelah Utara : Kecamatan Simpang Empat

- Sebelah Timur : Kecamatan Kusan Hilir - Sebelah Selatan : Kecamatan Karang Bintang - Sebelah Barat : Kecamatan Kusan Hulu

Dalam penyelenggaraan urusan tersebut Kecamatan Batulicin membawahi 7 Desa dan 2 Kelurahan yaitu :

Tabel 2.1. Penyebaran Penduduk dan Luas Wilayah Desa

No Desa Jumlah Penduduk Jumlah

KK Luas Wilayah ( km2) Laki-laki Perempuan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Segumbang Gunung Tinggi Kersik Putih Batulicin Maju Makmur Danau Indah Polewali Marajae Maju Bersama Suka Maju 813 915 2.179 4.143 354 243 269 507 363 776 909 2.451 3.984 335 216 261 591 327 467 538 924 2.122 194 137 203 265 203 4,26 13,06 11,27 25,33 11,81 1,84 4,32 29,68 4,14 Jumlah 9.786 9.850 5.006 105,76

(7)

2.1. TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI KECAMATAN BATULICIN Penataan kelembagaan Kecamatan diatur dalam Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 33 Tahun 2012 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Unsur-unsur Organisasi Kecamatan dalam Kabupaten Tanah Bumbu terdiri dari :

- Camat - Sekretariat

- Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian - Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan

- Kepala Sub Bagian Evaluasi, Dokumentasi dan Pelaporan - Seksi Pemerintahan

- Seksi Ketentraman dan Keteriban Umum - Seksi Ekonomi dan Pembangunan

- Seksi Pemberdayaan Masyarakat - Seksi Kesejahteraan Sosial - Kelompok Jabatan Fungsional

Berdasarkan Peraturan Bupati dimaksud, Camat mempunyai tugas melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah, yang meliputi bidang pemerintahan, ketentraman dan ketertiban umum, ekonomi, pembangunan, dan kesejahteraan sosial serta pemberdayaan masyarakat.

1. Camat a. Tugas :

Camat mempunyai tugas melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah, yang meliputi bidang pemerintahan, ketentraman dan ketertiban umum, ekonomi, pembangunan, dan kesejahteraan sosial serta pemberdayaan masyarakat.

b. Fungsi :

Untuk melaksanakan tugasnya, Camat menyelenggarakan fungsi : - Pelaksanaan dan pengoordinasian di bidang pemerintahan.

- Pelaksanaan dan pengoordinasian di bidang ketentraman dan ketertiban umum - Pelaksanaan dan pengoordinasian di bidang ekonomi dan pembangunan - Pelaksanaan dan pengoordinasian di bidang kesejahteraan sosial

- Pelaksanaan dan Pengoordinasian di bidang pemberdayaan masyarakat. c. Kewenangan

Camat melaksanakan sebagian kewenangan Bupati yang dilimpahkan, meliputi :

- Bidang Pemberdayaan masyarakat

(8)

- Bidang pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum - Bidang pemerintahan kecamatan

- Bidang Pemerintahan Desa dan Kelurahan

2. Sekretariat a. Tugas :

Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan urusan kesekretariatan yang meliputi ketatausahaan, kepegawaian, keuangan, umum dan perlengkapan, penyusunan program, evaluasi dan pelaporan, serta memberikan pelayanan administratif kepada seluruh unsur-unsur organisasi kecamatan.

b. Fungsi

Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Sekretariat menyelenggarakan fungsi :

- Penyusunan program kerja / rencana kegiatan kecamatan. - Pengelolaan urusan keuangan.

- Pengelolaan urusan umum dan perlengkapan. - Pengelolaan urusan kepegawaian.

- Pelaksanaan kegiatan evaluasi, dokumentasi, dan pelaporan.

- Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

3. Kepala Sub Bagian Umum Dan Kepegawaian a. Tugas

Menyelenggarakan kegiatan pengelolaan urusan surat menyurat, penggandaan, rumah tangga dan perlengkapan, keprotokolan, dan kehumasan serta menyelenggarakan kegiatan pengelolaan urusan kepegawaian.

b. Uraian Tugas

Menyusun rencana kerja sebagai pedoman pelaksanaan tugas dan kerja tahunan.

- Melaksanakan kegiatan surat menyurat, pengetikan dan penggandaan.

- Menyiapkan bahan dan menyusun Rencana Kebutuhan barang Unit dan Rencana Tahunan Barang Unit ( RKBU dan RTBU ).

- Melaksanakan urusan pengadaan dan urusan rumah tangga yang berkenaan dengan penyediaan sarana alat kantor dan keperluan kantor.

- Melaksanakan penataan administrasi pendistribusian sarana alat kantor dan keperluan alat kantor terhadap unsur-unsur organisasi unit.

- Menyiapkan bahan dan melaksanakan inventarisasi, pemeliharaan, penghapusan barang / aset unit.

- Melaksanakan pelayanan administrasi perjalanan dinas, akomodasi tamu, humas dan keprotokolan.

(9)

- Melaksanakan penataan administrasi kepegawaian yang meliputi buddgetting, formasi, DUK, data pegawai dan rekapitulasi absensi pegawai.

- Menghimpun bahan usulan mutasi kepegawaian meliputi pengusulan, kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, pemindahan, pemberhentian dan pensiun.

- Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas.

4. Kepala Sub Bagian Perencanaan Dan Keuangan a. Tugas

Melakukan pengumpulan dan pengelolaan analisa dan penyajian data fasilitasi penyusunan program dan rencana kerja, menyelenggarakan kegiatan pengelolaan keuangan kecamatan.

b. Uraian Tugas

- Menyusun rencana dan melaksanakan kegiatan pengumpulan, pengelolaan analisa dan data.

- Menghimpun, menyiapkan bahan dan menyusun program dan rencana kerja kecamatan.

- Menghimpun, menyiapkan bahan dan menyusun Rencana Strategis serta laporan akuntabilitas kecamatan.

- Menyusun rencana anggaran bulanan dan triwulanan.

- Menghimpun, menyiapkan bahan dan menyusun Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA) serta bahan Rapat Koordinasi Pembangunan (Rakorbang) dan penyusunan Anggaran pendapatan Belanja Daerah dalam lingkup tugasnya. - Menghimpun, menyiapkan bahan dan menyusun rencana anggaran belanja

langsung dan belanja tidak langsung kecamatan.

- Menyiapkan bahan dan mengelola administrasi pengelolaan belanja kecamatan. - Melakukan pengelolaan pembayaran gaji pegawai dan keperluan / kebutuhan

kantor.

- Menyiapkan bahan dan membuat pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran. - Melaksanakan pengumpulan dan pengelolaan data keuangan sebagai bahan

perhitungan anggaran.

- Menyiapkan dan menyusun laporan keuangan dan memelihara pengarsipan administrasi keuangan.

(10)

5. Kepala Sub Bagian Evaluasi, Dokumentasi Dan Pelaporan a. Tugas

Memberikan fasilitasi administrasi dalam rangka pelaksanaan evaluasi, dokumentasi dan pelaporan kegiatan kecamatan

b. Uraian Tugas

- Menyusun program kerja dan petunjuk teknis pelaksanaan kegiatan bidang tugasnya.

- Menyiapkan bahan dan fasilitasi pelaksanaan evaluasi kegiatan semua unsur organisasi kecamatan dan kegiatan konfrehensif kecamatan.

- Menyiapkan bahan dan fasilitasi pelaksanaan dokumentasi kegiatan semua unsur organisasi kecamatan dan kegiatan konfrehensif kecamatan.

- Menyiapkan bahan fasilitasi pelaksanaan pelaporan kegiatan semua unsur organisasi kecamatan dan kegiatan konfrehensif kecamatan.

- Menyiapkan bahan dalam rangka evaluasi terhadap sistem pelaksanaan kegiatan. - Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan instansi atau unit kerja

terkait di bidang tugasnya.

- Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

6. Kepala Seksi Pemerintahan a. Tugas :

Kepala Seksi Pemerintahan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas pemerintahan Kecamatan berdasarkan pelimpahan kewenangan dari Pemerintah kabupaten di bidang pemerintahan yang meliputi urusan pemerintahan umum dan pemerintahan desa / kelurahan.

b. Uraian Tugas :

1. Menyusun program dan petunjuk teknis pelaksanaan tugas.

2. Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi kegiatan pemerintahan di kecamatan sesuai pelimpahan wewenang pemerintah kabupaten yang meliputi :

a. Pembinaan politik dan Pemilu / Pilkada.

b. Pembinaan Kesatuan bangsa dan perlindungan masyarakat.

c. Pengelolaan tata batas wilayah kabupaten (bagi kecamatan yang berbatasan dengan kabupaten lain), kecamatan, desa / kelurahan.

d. Pembinaan kependudukan dan catatan sipil.

e. Pemberian pelayanan umum/perizinan (surat izin, surat keterangan, rekomendasi, akta, tanda identitas, dokumen dan benda-benda/surat-surat berharga dll)

3. Menyiapkan bahan pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat kecamatan.

(11)

4. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa/kelurahan.

5 Menyiapkan bahan dan melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan atau yang belum dapat dilaksanakan oleh pemerintahan desa / kelurahan.

6. Melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait di bidang tugasnya.

7. Mengevaluasi pelaksanaan tugas.

8. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya

7. Kepala Seksi Ketentraman Dan Ketertiban Umum a. Tugas

Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas pemerintah kecamatan berdasarkan pelimpahan kewenangan dari pemerintah kabupaten di bidang keamanan dan ketertiban umum yang meliputi pembinaan keamanan dan ketertiban umum serta penegakan peraturan perundang-undangan.

b. Uraian Tugas

1. Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi kegiatan ketentraman dan ketertiban umum di kecamatan sesuai pelimpahan wewenang pemerintah kabupaten yang meliputi :

a. Pembinaan ketentraman dan ketertiban umum dan lingkungan di kecamatan dan desa/kelurahan;

b. Pembinaan ketertiban pemanfaatan fasilitas umum dan fasilitas pemerintahan di kecamatan dan desa/kelurahan;

c. Pembinaan ketentraman kehidupan warga masyarakat di kecamatan, desa/kelurahan;

d. Pembinaan SISKAMLING di desa/kelurahan;

e. Pembinaan penegakan peraturan perundang-undangan di kecamatan, desa/kelurahan;

f. Pelayanan umum dan perizinan;

2. Menyiapkan bahan pengoordinasian upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum;

3. Menyiapkan bahan pengoordinasian penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan;

4. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pelayanan masyarakat di kecamatan, desa/kelurahan;

(12)

5. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait di bidang tugasnya;

6. Mengevaluasi pelaksanaan tugas;

7. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

8. Kepala Seksi Ekonomi Pembangunan a. Tugas

Kepala Seksi Ekonomi Pembangunan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Pemerintahan di Kecamatan berdasarkan pelimpahan kewenangan pemerintah kabupaten di bidang ekonomi dan pembangunan.

b. Uraian Tugas

1. Menyusun program dan petunjuk teknis pelaksanaan tugas;

2. Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi kegiatan di bidang ekonomi dan pembangunan di kecamatan sesuai pelimpahan wewenang pemerintah kabupaten yang meliputi:

a. Pembinaan industri, perdagangan, koperasi dan UKM;

b. Pembinaan pertanian (tanaman pangan, peternakan, perkebunan, kehutanan, kelautan dan perikanan), pertambangan dan energi, lingkungan hidup, perhubungan, komunikasi, dan informatika serta penanaman modal;

c. Pembinaan bidang tata ruang, pekerjaan umum/Kimprawil, tata bangunan, pasar dan kebersihan;

d. Perencanaan monitoring dan evaluasi pembangunan;

e. Pelayanan umum dan perizinan bidang ekonomi dan pembangunan;

3. Menyiapkan bahan pengoordinasian pemeliharaan dan fasilitas pelayanan umum bidang ekonomi;

4. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait di bidang tugasnya;

5. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan / atau yang belum dapat dilaksanakan oleh pemerintahan desa / kelurahan;

6. Mengevaluasi pelaksanaan tugas;

7. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

(13)

9. Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat a. Tugas :

Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat mempunyai tugas melaksanakan sebagian kewenangan Pemerintah Kabupaten yang dilimpahkan ke Kecamatan di bidang Pemberdayaan Masyarakat.

b. Uraian Tugas :

1. Menyusun program dan petunjuk teknis pelaksanaan tugas;

2. Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi kegiatan dibidang Pemberdayaan Masyarakat di kecamatan sesuai pelimpahan wewenang pemerintah kabupaten yang meliputi:

a. Pembinaan Ketenagakerjaan dan Transmigrasi; b. Pembinaan Keluarga Berencana

c. Pembinaan Pemberdayaan Keluarga, Masyarakat, Perempuan dan Perlindungan Anak

d. Pembinaan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pengan e. Pelayanan Umum dan Perizinan dibidang tugasnya

3. Menyiapkan bahan pengoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat

4. Menyiakan bahan dan melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan oleh pemerintah desa/kelurahan;

5. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait di bidang tugasnya;

6. Mengevaluasi pelaksanaan tugas ;

7. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

10. Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial a. Tugas :

Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial mempunyai tugas melaksanakan sebagian kewenangan yang dilimpahkan Pemerintah Kabupaten di bidang Kesejahteraan Sosial

b. Uraian Tugas :

1. Menyusun program dan petunjuk teknis pelaksanaan tugas;

2. Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi kegiatan di bidang kesejahteraan sosial sesuai pelimpahan wewenang pemerintah kabupaten yang meliputi:

a. Pembinaan kesehatan masyarakat, posyandu dan prasarana/sarana kesehatan lainnya;

(14)

c. Pembinaan keluarga sejahtera;

d. Pemberian bantuan kesejahteraan sosial dan korban bencana; e. Pelayanan umum dan perizinan di bidang tugasnya;

3. Menyiapkan bahan pengoordinasian pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum di bidang kesejahteraan sosial

4. Menyiapkan bahan pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan oleh pemerintahan desa/kelurahan;

5. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait di bidang tugasnya;

6. Mengevaluasi pelaksanaan tugas;

7. Melaksanakan lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

11. Kelompok Jabatan Fungsional

Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas kecamatan sesuai dengan keahlian dan fungsinya.

STRUKTUR ORGANISASI

Struktur Organisasi Kantor Kecamatan Batulicin dapat dilihat pada Gambar Berikut : Jabatan Fungsional Biden,SAP NIP. 19590910 198603 1 025 Sekcam Siti Ngaisah,S.Pd NIP. 19690215 200012 2 003 Kasubag. Umum dan Kepeg.

Yudi Hanna,S.Hum NIP. 19740705 201001 1 007 Kasubag. Eva. dan Pelaporan

Farida Zulfikar,AMd NIP. 19750523 200312 2 005 Kasubag. Perenc. Dan Keu. Hj.Radja Aty Afriyanti,SE

NIP. 19600302 198903 2 002 Camat Said Saleh NIP. 19590612 198603 1 034 Kasi Pemerintahan Nurulliana NIP. 19590601 198602 2 006 Kasi Trantibum Siti Ngaisah,S.Pd NIP. 19690215 200012 2 003 NIP. 19620906 198703 1 023 Plt.Kasi Ekobang Syarwani,SE NIP. 19650515 200701 1 057 Kasi Kessos Masfufah NIP. 19581023 198911 2 002 Kasi Pemmas

(15)

2.2. Sumber Daya Manusia SKPD

Sumber daya yang ada di SKPD yaitu mencakup sumber daya manusia dan asset atau modal.

Tabel 2.2

Data Jumlah Pegawai berdasarakan status kepegawaian

No Status Jumlah ( Orang )

PNS ( Orang ) PTT ( Orang )

1 18 8 26

a. Berdasarkan Golongan :

 Golongan IV : 2 Orang  Golongan III : 9 Orang  Golongan II : 7 Orang

 Golongan I :

- Pegawai Tidak Tetap : 8 Orang

Tabel 2.3

Data Pegawai Berdasarkan Pangkat / golongan ruang

No Pangkat / Golongan Jumlah ( Orang )

1 Pembina TK.I ( IV / b ) 2

2 Penata TK.I ( III / d ) 3

3 Penata ( III / c ) 3

4 Penata Muda TK.I ( III b ) 3

5 Pengatur ( II/c ) 2

6 Pengatur Muda TK.I ( II b ) 3

7 Pengatur Muda ( II a ) 2

Jumlah 18

b. Berdasarkan Jabatan /Eselonering  Eselon III/a : 1 Orang  Eselon III/b : 1 Orang

(16)

 Eselon IV/a : 4 Orang  Eselon IV/b : 3 Orang

Tabel 2.4

Data Kepegawaian berdasarkan eselonering / Jabatan Struktural

No Jabatan Eselon Jumlah ( Orang )

1 Esselon III a 1 2 Esselon III b 1 3 Esselon IV a 4 4 Esselon IV b 3 Jumlah 9 Tabel 2.5

Data Kepegawaian berdasarkan tingkat Pendidikan

No Pendidikan Jumlah ( Orang )

1 S 3 -2 S2 -3 S 1 7 4 D III 1 5 SLTA 16 6 SLTP -Jumlah 24

(17)

2.1.1.Asset / Modal

Untuk menunjang kegiatan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, Kecamatan Batulicin dilengkapi dengan sarana dan prasarana berupa tanah, bangunan kantor, kendaraan, inventaris, dan fasilitas lainnya. Untuk lebih jelasnya sarana dan prasarana tersebut dapat dilihat berikut ini :

Tabel 2.6

Data Aset Kecamatan Batulicin Tahun 2016

No Nama BArang Jumlah Satuan Ket.

1 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah

1,290.00

M2 JlPem.kel Btl.Kec.Btl Tanah Bangunan Kantor

Pemerintah 15,000.00 M2

Jl.Manggis

Portable Generating Set 2 Buah 1 Hibah

Portable Water Pump 1 Buah

Mini Bus (Penumpang 14 Orang kebawah)

1 Buah

Sepeda Motor 4 Buah

Gerobak Dorong 1 Buah

Reciver 1 Buah

Global Postioning System

3 Buah

Filling Besi/Metal 2 Buah

Band Kas 2 Buah

Lemari Kaca 1 Buah

Papan Visuil 1 Buah

Alat Penghancur Kertas 1 Buah

Papan Nama Instansi 11 Buah

Mesin Absensi 1 Buah

Alat Kantor Lainnya 8 Buah

Lemari Kayu 16 Buah

Meja Kayu/Rotan 16 Buah

Kursi Besi / Metal 2 Buah

Tempat Tidur Besi/Metal (Lengkap)

(18)

Meja Rapat 1 Buah

Meja Tulis 1 Buah

Meja Makan 1 Buah

Meja Resepsion 1 Buah

Kursi Tamu 4 Buah

Kursi Lipat 15 Buah

Sofa 3 Buah

Teralis 1 Local

Mesin penghisap debu 1 Buah

Mesin pemotong rumput 1 Buah

Lemari es 2 Buah

AC 6 Unit

Kipas Angin 6 Buah

Kompor Gas 2 Buah

Tabung Gas 2 Buah

Televisi 4 Buah

Sound System 3 Buah

Unit Power Supply 3 Buah

Step Up/Down 5 Buah

Stabilisator 4 Buah

Camera Film 2 Buah

Tangga Aluminium 1 Buah

Dispenser 3 Buah

Mimbar/podium 1 Buah

Gorden+kelengkapannya 3 Local

Penampung Air 2 Buah

Karpet 7 Lokal

Tabung pemadam kebakaran

2 Buah

P.C Unit 4 Buah

Lap top 4 Buah

Printer 12 Buah

CD/DVD RW 1 Buah

Modem 2 Buah

Meja Kerja Pejabat 11 Buah

Meja Kerja Pegawai 4 Buah

Kursi kerja Pejabat 11 Buah

(19)

Kursi Rapat Staf 50 Buah

Proyektor 3 Buah

UPS 6 Buah

Sound System 1 Paket

P.C Unit 2 Buah

Note Book 2 Buah

Printer 3 Buah

UPS 2 Buah

2.3 Kinerja Pelayanan Kecamatan Batulicin

Memperhatikan aturan yang ada betapa besar kompleksnya tugas dan fungsi Kecamatan yang harus dijalankan, disamping harus memfasilitasi tugas dari SKPD-SKPD yang lain juga harus memfasilitasi pelaksanaan tugas dan fungsi Desa. Hal ini bisa terlaksana dengan baik bila didukung dengan sarana prasarana, sumber daya yang memadai dan anggaran yang dikelola, sehingga di sadari pelaksanaan tugas dan kinerjanya masih perlu ditingkatkan lagi.

2.3.2 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan SKPD

untuk mengidentifikasi potensi dan permasalahan khusus pada aspek pendanaan pelayanan SKPD pada level program, selanjutnya, kinerja Kecamatan Batulicin akan di analisis pengelolaan pendanaan pelayanan SKPD melalui pelaksanaan Renstra SKPD periode perencanaan sebelumnya

(20)

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan Batulicin

Faktor-faktor kunci keberhasilan (Critical Succes Factor) merupakan faktor yang sangat penting dalam penetapan keberhasilan Kecamatan Batulicin. Hal ini disebabkan faktor-faktor kunci keberhasilan tersebut menjadi landasan organisasi dalam menetapkan tujuan, sasaran dan aktivitas kegiatan, sehingga lebih efisien dan efektif.Untuk menentukan faktor-faktor penentu keberhasilan ini melalui tahap-tahap yang harus dilakukan sebagai berikut :

1. Refleksi Organisasi

Refleksi organisasi adalah tindakan yang dilakukan untuk mendapatkan Analisis Lingkungan Internal (ALI) dan Analisa Lingkungan External (ALE). Untuk itu Kantor Kecamatan Batulicin perlu mengetahui kondisi-kondisi elemen internal organisasi yang sifatnya controllable (dapat dikuasai) yang berguna untuk mengetahui faktor kekuatan dan kelemahan organisasi serta mengenal kondisi-kondisi elemen external organisasi yang sifat uncontrollable (yang relatif kurang dikuasai) yang berguna untuk mengetahui faktor peluang dan ancaman dengan menggunakan pendekatan analisis SWOT yaitu Strengths (kekuatan), Weaknesses (kelemahan), Opportunities (peluang), dan Threats (ancaman). Analisis SWOT ini dimaksudkan untuk menentukan tingkat urgensi dan dampak potensial serta skala prioritasnya.

Dengan pencermatan (scanning) terhadap lingkungan organisasi dapat diidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman Kantor Kecamatan Karang Bintang seperti tabel berikut :

Tabel 8. Data Menurut Analisa SWOT

KEKUATAN (Strengths) KELEMAHAN ( Weaknesses)

1. Jumlah pegawai yang memadai 2. Sebagai SKPD tersendiri

memiliki sebagian kewenangan Bupati

3. Uraian tugas yang jelas 4. Adanya pedoman dan juknis 5. Kesadaraan akan tupoksi

masing-masing

6. Memiliki 11 Desa

1. Kualitas SDM Kurang

2. Minimnya alokasi anggaran dan masih terbatasnya mengajukan anggaran perlu peningkatan

3. Motivasi kerja perlu peningkatan rendahnya kualitas dan kinerja sebagai aparat pemerintahan desa

PELUANG (Opportunities) ANCAMAN (Therats)

1. UU No. 32 Th.2004 dan perubahannya.

2. Adanya kebijakan Pemkab yang mendukung pemberdayaan kecamatan.

1. Perilaku masyarakat belum mendukung program atau tingkatan parsitipasi yang masih rendah.

2. Masih kurangnya kesempatan kerja

(21)

3. Adanya bintek atau diklat atau sosialisasi peraturtan yang diadakan pemkab

4. Adanya peran swasta dalam pembangunan daerah.

5. Kemajuan teknologi terutama bidang komunikasi atau informatika.

6. Potensi SDA yang melimpah.

aparat pemerintahan desa

4. Pengaruh globalisasi terutama mengenai narkotik dan obat-obat terlarang.

5. Kemajuan Teknologi informasi yang tidak diimbangi dengan pengawasan.

2.Penetapan Isu Strategis

Tahap berikutnya berdasarkan ALI dan ALE tersebut ditentukan strategi yang tepat untuk menjadi critical succes faktor dengan membagi ke dalam 4 (empat) strategi dengan mempertimbangkan posisi Kantor Kecamatan Batulicin yang dalam uraian diatas lebih cocok menerapkan strategi aggressive.

Adapun strategi tersebut adalah sebagai berikut :

a. Strategi SO (Mengoptimalkan Kekuatan Untuk Menangkap Peluang)

- Memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada untuk memberikan pelayanan dan mendukung tugas pokok dan fungsi dan program Bupati dan Wakil Bupati. - Memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada untuk memberikan pelayanan dan

mendukung tugas pokok dan fungsi dan program Bupati dan Wakil Bupati. - Memanfaatkan / menerapkan kemajuan teknologi.

- Mengoptimalkan fungsi pegawai yang ada untuk melaksanakan tupoksi. - Menggunakan pedoman dan juknis menjadi kebijakan pemkab.

- Memanfaatkan uraian tugas / kewenangan yang jelas untuk mendukung kebijakan pemkab dan otonomi daerah.

- Memanfaatkan peras swasta untuk melengkapi sarana dan prasarana serta menggali potensi SDA yang ada.

- Mengembangkan kemampuan pegawai untuk memanfaatkan teknologi yang canggih.

b. Strategi ST ( Memamfaatkan Kekuatan Untuk Menghadapi Ancaman )

- Memanfaatkan jumlah pegawai yang memadai untuk mengatasi rendahnya kualitas aparat pemerintah desa.

- Memanfaatkan pedoman dan juknis serta kesadaran akan tupoksi untuk meningkatkan koordinasi antar instansi/daerah.

(22)

- Memanfaatkan jumlah pegawai yang memadai, sarana prasarana serta didukung adanya pedoman dan juknis untuk mengubah perilaku masyarakat dalam mendukung program dan menurunkan angka kemiskinan.

-c. Strategi WO (Memanfaatkan peluang untuk meminimalkan kelemahan) - Manfaatkan kebijakan pemkab untuk melengkapi sarana prasarana kantor. - Meningkatkan kualitas SDM dalam rangka mendukung kebijakan pemkab dan

otonomi daerah.

- Meningkatkan kualitas SDM dengan memanfaatkan kebijakan pemkab dan bintek yang ada.

- Perlu ada kebijakan pemkab untuk meningkatkan kesejahteraan, meningkatkan SDM yang berkualitas, motivasi kerja dan peningkatan alokasi anggaran.

- Mengembangkan sistem informasi manajemen kesehatan dengan memanfaatkan kemajuan teknologi

d. Strategi WT ( Meminimalkan Kelemahan Untuk Menghindari Ancaman ) Mengoptimalkan SDM dan sarana prasarana yang ada untuk menghadapi dan mengatasi permasalahan/ancaman.

(23)

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1 Telahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih Sesuai dengan visi, Misi dan Program Tahun 2016 – 2020, Visi nya yaitu :”Terwujudnya Kabupaten Tanah Bumbu sebagai poros maritim utama serta pusat perdagangan, industri dan parawisata pada keunggulan lokal dan potensi strategis Daerah menuju Tanah Bumbu yang maju, sejahtera dan Berintelektual Tinggi“.

Penjabaran makna dari visi Kabupaten Tanah Bumbu adalah sebagai berikut:

Maju mengandung makna:

Menuju masyarakat yang memiliki pondasi ekonomi, sosial dan budaya lokal yang kokoh serta mandiri dengan jati diri yang kuat untuk dapat bertahan dari segala terpaan krisis yang melanda baik bersifat lokal, daerah dan nasional maupun global.

Sejahtera mengandung makna :

Masyarakat dapat menikmati hasil-hasil pembangunan secara merata, adil dan berkesinambungan dalam aspek pendidikan dan ilmu pengetahuan, kehidupan ekonomi, serta kehidupan sosial budaya yang harmonis lahir maupun bathin.

Berintelektual tinggi mengandung makna :

Pembangunan manusia seutuhnya yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi dengan dilandasi iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

1. Misi

Dalam rangka mewujudkan Visi maka disusun Misi yaitu rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan. Rumusan misi disusun untuk memberikan kerangka bagi tujuan dan sasaran serta arah kebijakan yang ingin dicapai dan menentukan jalan yang akan ditempuh untuk mencapai visi. Misi disusun untuk memperjelas jalan atau langkah yang akan dilakukan dalam rangka mencapai perwujudan visi, maka ditetapkan 5 (lima) misi sebagai berikut:

1. Menyelenggarakan penataan dan pengelolaan pelabuhan sebagai terminal point guna mendorong pemanfaatan keunggulan maritim serta menyelenggarakan pengelolaan wilayah pesisir yang mampu mendorong optimalisasi perekonomian masyarakat dan pariwisata.

2. Meningkatkan Kegiatan Industri dan Perdagangan Berbasis Ekonomi Kerakyatan Melalui Perluasan Kesempatan dan Perlindungan Bagi Pelaku Industri Guna Menopang Daya Saing Masyarakat Lokal di Tengah Arus Regional dan Nasional.

(24)

3. Pengelolaan dan Pemanfaatan Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Ekonomi yang berkelanjutan, berwawasan Lingkungan serta memperhatikan Kearifan Lokal Untuk Menghadirkan Kesejahteraan.

4. Menyelenggarakan Program Penguatan Kualitas Sumber Daya Manusia yang memiliki daya saing di tengah arus persaingan masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) dengan berbasis pada masyarakat yang berakhlak dan memiliki akar lokal.

5. Menyelenggarakan Tata Kelola Pemerintahan dan Birokrasi yang Baik, Efektif dan Bersih

Dari Visi, Misi dan Program Tahun 2016 – 2021 Kabupaten Tanah Bumbu, maka tugas dan fungsi Kecamatan Batulicin adalah mendukung program tersebut dengan memberikan pelayanan di Masyarakat lebih baik dan terus ditingkatkan. Dengan modal semangat dan kerja sama selama ini pelaksanaan tugas dan fungsi dapat dilaksanakan meskipun dengan hasil yang belum optimal.

Namun hal ini tidak berlangsung lama, dengan diundangkannya UU Nomor 32 Tahun 2004 sebagaimana telah diubah terakhir dengan UU Nomor 12 Tahun 2008, ini telah mengembalikan kewenangan kecamatan yaitu sebagai perangkat daerah.

3.2 Telaahan Restra K/L Dan Restra Kecamatan Batulicin

Berdasarkan uraian pada pembahasan sebelumnya diperoleh critical success factor yang merupakan strategi kunci untuk Kantor Kecamatan Batulicin yang harus dipenuhi sebagai berikut :

1. Kuantitas, kualitas dan motivasi pegawai yang memadai 2. Koordinasi yang mantap antar sektor atau unit

3. Peran serta aktif dari masyarakat dan swasta yang mendukung program dan kegiatan 4. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai

5. Tersedianya alokasi anggaran yang cukup guna mendukung pelaksanaan tupoksi 6. Komitmen kuat dari pihak eksekutif dan legeslatif melalu kebijakan yang ada untuk

(25)

3.3 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)

Wilayah adalah ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segenap unsur terkait yang batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek admionistratif dan atau aspek fungsional. Sedangkan kawasan adalah wilayah yang memiliki fungsi utama lindung atau budidaya.

Telahaan Rencana Tata Ruang Wilayah ditujukan untuk mengidentifikasi imflikasi rencana struktur dan pola ruang terhadap kebutuhan layanan Kecamatan. Dibandingkan dengan struktur dan pola ruang eksisting maka kecamatan dapat mengidentifikasi arah (Giokrafis Pengembangan Pelayanan, Perkiraan Kebutuhan Pelayanan dan Prioritas Pelayanan Kecamatan dalam 5 (Lima) Tahun mendatang). Dikaitan dengan indikasi program pemampaatan ruang jangka menengah dalam RTRW, Kecamatan dapat menyusun rancangan program beserta targetnya yang sesuai dengan RTRW tersebut.

Kajian Lingkungan Hidup Strategis yang selanjutnya disingkat KLHS adalah rangkaian analisis yang sistimatis, menyeluruh dan partisifativ untuk mematiskan bahwa prinsif pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan dalam suatu wilayah dan / atau kebijakan, rencana dan / atau program

Di Kecamatan Batulicin sebagian besar penduduknya berpenghasilan dari pertanian,perkebunan,pengusaha dan Pegawai. Perkebunan yang ada yaitu Perkebunan Perkebunan Kelapa Sawit. Sehingga sangat tepat arah program dan kebijakan untuk pemngembangan produksi dan perdagangan hasil perkebunan dengan berbasis ekonomi kerakyatan.

3.4 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Kecamatan Batulicin.

Seiring dengan adanya perubahan peraturan dalam penyenggaraan pemerintahan daerah membawa dampak yang cukup signifikan dalam penyenggaraan pemerintahan di tingkat Kecamatan. Dengan adanya UU Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, peran Kecamatan. Camat tidak lagi sebagai kepala wilayah, tapi hanyalah sebagai salah satu perangkat daerah.

Sebagai salah satu perangkat daerah yang berada paling bawah langsung berhubungan dengan desa/masyarakat, kecamatan merupakan kepanjangan tangan dari Pemerintah Kabupaten. Sehingga segala hal/bidang/sektor akan melibatkan pihak kecamatan. Namun begitu besar dan vitalnya kecamatan terkadang belum diimbangi dengan adanya pendanaan, sarana prasarana dan SDM aparatur yang memadai.

Berbagai kegiatan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan bahkan pelayanan administrasi maupun pelayanan kependudukan harus dilaksanakan oleh kecamatan.

(26)

Berbagai kegiatan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan bahkan pelayanan administrasi maupun pelayanan kependudukan harus dilaksanakan oleh kecamatan.

Mengenai kewenangan, tugas pokok, fungsi, kondisi SDM aparatur dan sarana prasarana telah diuraikan pada bab sebelumnya. Selain memfasilitasi dan mengkoordinasikan berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh SKPD lain yang melaksanakan kegiatan di wilayah Kecamatan Batulicin, juga pelayanan administrasi dan kependudukan masyarakat.

3.5 Penentuan Isu-Isu Strategis

Faktor-faktor kunci keberhasilan ( Critical Success ) merupakan faktor yang sangat penting dalam penetapan keberhasilan Kecamatan Batulicin. Hal ini disebabkan foktor-faktor kunci keberhasilan tersebut menjadi landasan organisasi dalam menetapkan tujuan sasaran dan aktifitas kegiatan, sehingga lebih efisien dan efektif.

1. Peluang Bidang Ekonomi a. Perkebunan

Dalam rangka pengembangan perkebunan telah diadakan secara intensif oleh petugas. Perkebunan yang ada yaitu Perkebunan Budidaya Tanaman Karet dan Perkebunan Kelapa Sawit. Perkebunan saat ini menjadi pilar peningkatan ekonomi di masyarakat Kecamatan Batulicin

b. Pertanian

Usaha-usaha yang dicapai dalam pembangunan pertanian wilayah Kecamatan Karang Bintang menunjukkan perkembangan yang cukup baik, sebagian besar petani telah melaksanakan pola tanam dan pengairan yang semakin baik

c. Peternakan

Dalam rangka pengembangan budidaya ternak telah diadakan penyuluhan secara intensif oleh petugas teknis peternakan Kecamatan Batulicin maksud memasyarakatkan beternak utamanya bagi masyarakat pedesaan untuk tambahan dalam meningkatkan pendapatan.

d. Perikanan

Dalam rangka pengembangan budidaya perikanan darat telah diadakan penyuluhan secara intensif oleh penyuluh lapangan dengan maksud memasarkan budidaya perikanan darat bagi masyarakat di pedesaan untuk tambahan dalam meningkatkan pendapatan.

2. Kondisi Sosial dan Masyarakat

Kondisi Sosial dan Masyarakat Kecamatan Batulicin sampai saat ini sangat bersahabat, saling mendukung, saling menghormati dan saling menghargai antar sesama sehingga mudah menerima untuk menuju kebaikan bersama.

(27)

3. Pengaruh dari Daerah lain

Kecamatan Batulicin mempunyai Batas-batas wilayah sebagai berikut : - Sebelah Utara : Kecamatan Simpang Empat

- Sebelah Timur : Kecamatan Kusan Hilir - Sebelah Selatan : Kecamatan Karang Bintang - Sebelah Barat : Kecamatan Kusan Hulu

Dengan kondisi giokrafis seperti ini masyarakat KecamatanBatulicin untuk menerima dan mengambil kegiatan daerah lain untuk arah kedepannya yang lebih maju dan baik.

4. Pengaruh Regional dan Global

Sebagaimana yang dijelaskan di atas tentang letak geografis Kecamatan Batulicin sangat memungkinkan sekali untuk menerima pengaruh dan mengadopsi pengaruh regional dan global, masyarakat Kecamatan Batulicin merupakan masyarakat yang dinamis dan cenderung kegiatan usaha yang ditempuh adalah pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan dan perdagangan

(28)

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGIS DAN KEBIJAKAN

4.1. Visi dan Misi Kecamatan Batulicin

Dalam sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, penyusunan rencana strategi merupakan langkah awal yang harus dilaksanakan oleh setiap instansi.

Visi yang telah dibuat oleh kantor Kecamatan Batulicin ini merupakan acuan dan motivasi yang mendorong Kecamatan Batulicin bersama-sama dengan masyarakat untuk mencapai tujuan yang akan dicapai dalam jangka panjang yaitu :

“Mewujudkan Kecamatan Batulicin sebagai Kecamatan yang Terdepan dalam pelayanan di segala bidang”

2. Misi Kecamatan Batulicin

Misi Kecamatan Batulicin merupakan penjabaran dan implementasi dari visi yang telah di tetapkan, yaitu :

1.Peningkatan Kualitas Pelayanan Aparatur Kecamatan. 2.Optimalisasi Koordinasi Lintas Sektoral.

3.Mendorong Tumbuhnya Peran Serta Masyarakat Terhadap Pembangunan Pedesaan.

B. Penetapan Tujuan dan Sasaran

Tujuan yang ditetapkan oleh Pemerintah Kecamatan Batulicin sebagai penjabaran Visi dan Misi yang ingin dicapai untuk kondisi 5 (Lima) tahun ke depan adalah :

1. Meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat. 2. Meningkatkan Ketentraman dan ketertiban umum b.Sasaran

Adapun Sasaran yang ingin dicapai Kecamatan Batulicin adalah : 1 Terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan masyarakat 2 Terwujudnya peningkatan ketentraman dan ketertiban

No Sasaran Indikator Kinerja Sasaran Kondisi Awal Th 2015 Target 2016 2017 2018 2019 2020 2021 1 Terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan masyarakat Indeks Kepuasan Masyarakat 40% 45% 66% 73% 80% 85% 85% 2 Terwujudnya peningkatan ketentraman dan ketertiban Konflik antar suku, ras, agama dan golongan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada

(29)

C. Indikator Kinerja Utama

Dalam menilai tercapainya Tujuan dan sasaran suatu Instansi Pemerintah yang dalam hal ini yaitu kecamatan Batulicin, perlu diketahui dengan melihat Indikator Kinerjayang telah dibuat/ditetapkan. Indikator Kinerja Utama Kantor Kecamatan Batulicin dapat dilihat ini dapat dilihat pada Tabel 2.1 berikut :

Indikator Kinerja Utama(IKU)

TUJUAN SASARAN KINERJA UTAMA FORMULASI /PENJALASANINDIKATOR SUMBER DATA PENANGGUNGJAWAB

Meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat Terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan masyarakat Indeks Kepuasan Masyarakat

Penyebaran angket / quisioner kepada masyarakat yang mengurus pelayanan perizinan dan non perizinan, diakumulasi setiap akhir tahun.

Kecamatan Camat

Meningkatkan Ketentraman dan ketertiban umum

Konflik antar suku, ras, agama dan golongan

Konflik antar suku, ras, agama dan golongan

Ada / tidak adanya Konflik antar suku, ras, agama dan golongan

Forum Koordinasi

Kecamatan Tim Forum KoordinasiKecamatan

Dengan memperhatikan Tujuan dan Sasaran diatas Pemerintah Kecamatan Batulicin akan menetapka program dan kegiatan yang dapat menunjang sehingga Tujuan dan sasaran akan terpenuhi sesuai target.

D. Strategi dan Kebijakan Kecamatan Batulicin 1. Strategi

Strategi adalah cara untuk mewujudkan tujuan yang di rencanakan secara analisi, realisis, rasional dan komperhensip. Strategi pemerintah untuk mencapai keberhasilan pembangunan sebagaimana yang diharapkan dalam Visi dan Misi maka strategi yang

(30)

dilakukan Pemerintah Kecamatan Batulicin merupakan kegiatan-kegiatan serta pendekatan-pendekatan yang berprinsip pemberdayaan yang mengarah kepada :

a. Peningkatan pelayanan administrasi dan komunikasi serta peningkatan pelayanan sosial budaya dengan standart pelayanan prima.

b. Menyiapkan aparatur pemerintah Kecamatan dan Pemerintahan Desa yang berlandaskan kompetensi, credible, inovatif dan mampu sebagai pelayanan masyarakat, serta meningkatkan tertib administrasi pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.

c. Membuat daftar-daftar Quisioner/angket pertanyaan mengenai tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan di kecamatan Batulicin

2. Kebijakan

Dalam mencapai kinerja sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Visi, Misi , Tujuan dan strategi Pemerintah Kecamatan Batulicin terdapat beberapa kebijakan dalam bentuk konfigurasi program dan kegiatan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan kebijakan tyersebut meliputi kebijakan Internal dan kebijakan ekternal . a. Kebijakan Internal

a. Meningkatkan pembinaan kepada aparat penyelenggara pelayanan b. Meningkatkan tertib administrasi pemerintahan secara umum c. Meningkatkan standart pelayanan berupa standart pelayanan prima

d. Meningkatkan kualitas dan kualitas SDM secara terus menerus sesuai tuntutan yang semakin meningkat

b. Kebijakan Eksternal

- Meningkatkan pembinaan kepada masyarakat dan pemerintah desa dalam upaya peningkatan partisipasi aktif masyarakat.

- Melaksanakan koordinasi teknis terkait upaya pembinaan dengan intansi terkait utamanya di tingkat kecamatan.

- Memfasilitasi masyarakat dalam pelayanan secara umum terutama dalam upaya pemenuhan kebutuhan secara menyeluruh (Infrastruktur dan sarana prasarana lainnya).

- Peningkatan peran sektor swasta melalui program CSR.

(31)

BAB V

RENCANA PROGRAM KEGIATAN DAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

Pelaksanaan Rencana Strategis Kantor Kecamatan Batulicin Tahun 2016 – 2020 membutuhkan kerangka sistematis yang berisi indikasi rencana program prioritas berikut kegiatan-kegiatan yang mendesak untuk dilakukan. Oleh karena itu perlu disusun indikasi rencana program prioritas dan perkiraan dana yang dibutuhkan untuk mewujudkan program tersebut selama lima tahun ke depan. Indikasi rencana program prioritas dan kebutuhan pendanaan diuraikan sebagai berikut :

5.1. Indikasi Rencana Program Prioritas

a. Melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat, meliputi :

1. Program Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Pedesaan - Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat pedesaan

- Pelaksanaan kegiatan lomba desa - Pelaksanaan lomba LPM

2. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, meliputi : - Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu

- Terselenggaranya pelayanan administrasi terpadu

3. Program Peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun desa - Pelaksanaan musyawarah pembanguna desa

b. Melaksanakan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum, Meliputi : 1. Peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan

- Pemberian pelatihan pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan bagi Hansip atau linmas

2. Peningkatan pemberantasan penyakit masyarakat ( PEKAT )

- Pemberian penyuluhan pencegahan, peredaran, penggunaan narkoba dan miras c. Mengoptimalkan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat kecamatan,

meliputi :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

- Penyediaan Jasa Komunikasi, sumber daya air dan listrik

- Penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas / operasional 2. Penyadiaan jasa administrasi keuangan

- Penyediaan jasa kebersihan kantor - Penyediaan alat tulis kantor

- Penyediaan barang cetak dan penggandaan - Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

(32)

- Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah - Penyediaan jasa tenaga Non PNS

- Rapat-rapat koordinasi dalam daerah - Penyediaan komponen listrik

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur - Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor - Pengadaan kendaraan dinas /operasional - Penyediaan pemeliharaan peralatan kantor - Pengadaan peralatan rumah dinas

- Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas .2 Kebutuhan Pendanaan

Dalam rangka mencapai program prioritas dalam pencapaian visi dan misi dibutuhkan alokasi dana bagi kegiatan-kegiatan dalam program tersebut. Kebutuhan dana untuk mencapai program prioritas tersebut adalah sebagaimana Tabel 5.1

(33)

BAB. VI

INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Pada bagian ini dikemukakan indikator kinerja SKPD yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD dalam lima tahun mandatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.

Tabel. Data Tujuan dan Sasaran Menengah Pelayanan Kecamatan Batulicin

NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR

KINERJA

TARGET KINERJAPADA TAHUN KE-1 (2016) 2 (2017) 3 (2018) 4 (2019) 5 (2020) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1. Meningkatnya kualitas pelayanan masyarakat Terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan masyarakat Indeks Kepuasan Masyarakat 45% 66% 73% 80% 85% 2 Meningkatkan Ketentraman dan Ketertiban Umum Terwujudnya peningkatan ketentraman dan ketertiban umum Konflik antar suku,ras,agam a dan golongan Tidak Ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada

Indikator kinerja SKPD yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD ini ditampilkan dalam Cashcading Kecamatan Batulicin yang terdiri atas 2 bagian yaitu :

(34)

BAB. VII

KAIDAH PELAKSANAAN

Rencana strategis (RENSTRA) kecamatan Batulicin 2016-2021 merupakan pedoman dalam menyusun Rencana Kecamatan Batulicin yang berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tanah Bumbu.

Diharapkan dengan Rencana Strategis (RENSTRA) Kecamatan Batulicin tahun 2016-2021 akan tercipta keselarasan kebijakan yang tercantum dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat Indikatif selama lima tahun kedepan sejalan dengan VISI MISI dan PROGRAM Kecamatan Batulicin dan hendaknya dapat dilaksanakan dengan konsisten, jujur , transparan, partisipasif, penuh tanggung jawab dan merupakan pedoman bagi Kecamatan Batulicin dalam menyusun Program – program Kerja Tahunan khususnya dalam Wilayah Kecamatan Batulicin.

Renstra ini juga menjadi pedoman dalam pelaksanaan Evaluasi pencapaian kinerja tahunan dan lima tahunan yang terwujud dalam bentuk Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan Kecamatan Batulicin, sehingga diharapkan dapat dicapai hasil perencanaan yang lebih optimal untuk kegiatan tahunan serta lima tahunan yang akan datang yang tentunya tetap menyesuaikan dengan kondisi di masa mendatang.

Harapan kami semoga Rencana Strategis Kecamatan Batulicin ini bermanfaat bagi Pemerintahan Kabupaten Tanah Bumbu serta Pemerintahan Kecamatan Batulicin pada khususnya dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang bermuara kepada upaya-upaya peningkatan partisipasi aktif masyarakat dalam kesejahteraan masyarakat dan peningkatan partisipasi aktif masyarakat dalam mensukseskan pembangunan di Kabupaten Tanah Bumbu.

Camat Batulicin,

Hj.Radja Aty Afriyanti,SE. NIP. 19600301 198903 2 002

Gambar

Tabel 2.1.  Penyebaran Penduduk dan Luas Wilayah Desa
Tabel 8.  Data Menurut Analisa SWOT

Referensi

Dokumen terkait

Kista ateroma adalah benjolan dengan bentuk yang kurang lebih bulat dan berdinding tipis, yang terbentuk dari kelenjar keringat (sebacea), dan terbentuk akibat adanya sumbatan

Dengan menerapkan metode ini terbukti hasilnya sangat memuaskan dimana soal– soal yang keluar pada US/UN SMA/SMP/SD, dan Ujian Semester SMA/SMP/SD setiap tahunnya selalu

Hasil yang didapatkan pada penelitian ini yaitu 90 % responden menggunakan saga sebagai obat sariawan, 57,5 % responden yang cara penggunaannya daun saga yang baru

(Pemendiknas No. Dalam keseharian mereka sering dikenal dengan sebutan bagian Tata Usaha sekolah. Secara akademik, ilmu administrasi/manajemen pendidikan merupakan

Pada bulan Mei hingga Juni 2014 penulis melaksanakan penelitian skripsi di sungai belumai kabupaten Deli Serdang dengan judul “Studi Morfometrik dan Meristik Ikan Lemeduk di

Apabila supervisor akan menggunakan orientasi langsung dalam melaksanakan supervisi pengajaran, maka bentuk aplikasinya dalam proses supervisi klinik akan sebagai berikut:

Peraturan Menteri Agama Nomor 11 Tahun 2014 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Rektor dan Ketua Pada Perguruan Tinggi Keagamaan Yang Diselenggarakan Oleh Pemerintah (Berita