PERANAN
PERANAN
ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI (IPTEK)
ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI (IPTEK)
DALAM DUNIA PENDIDIKAN
DALAM DUNIA PENDIDIKAN
A.
A. LaLatatar Ber Belalakakangng
1.1LATAR BELAKANG 1.1LATAR BELAKANG
Sampai sekarang dirasakan betapa sedikitnya buku-buku, karya tulis
Sampai sekarang dirasakan betapa sedikitnya buku-buku, karya tulis ataupunataupun karya ilmiah yang
karya ilmiah yang membahas masalah perguruamembahas masalah perguruan tinggi. Jika n tinggi. Jika dbandingkandbandingkan dengan kajian bidang lain,
dengan kajian bidang lain, masalah perguruan tinggi ini kurang mengena danmasalah perguruan tinggi ini kurang mengena dan mendapat respon dari konsumsi publik. Padahal, jika
mendapat respon dari konsumsi publik. Padahal, jika kita menerawang lebihkita menerawang lebih dekat pada dunia
dekat pada dunia perguruan tinggi akan ditemukan segudang paradigma-perguruan tinggi akan ditemukan segudang
paradigma-paradigma yang sangat menarik untuk di kupas secara tuntas dan jelas. Dengan paradigma yang sangat menarik untuk di kupas secara tuntas dan jelas. Dengan menaggapi hal ini maka penulis membuat karya tulis dengan judul
menaggapi hal ini maka penulis membuat karya tulis dengan judul “perkembangan IPTEK bagi mahasis
“perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of change and wa sebagai agent of change and agent of agent of control dalam upaya pembinaan Sumber Daya
control dalam upaya pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM))” dengan iniManusia (SDM))” dengan ini penulis berusaha mengungkapkan sebagian kecil
penulis berusaha mengungkapkan sebagian kecil permasapermasalahan dunialahan dunia pendidikan.
pendidikan.
Masalah pendidikan dalam perguruan tinggi memang kerap kali
Masalah pendidikan dalam perguruan tinggi memang kerap kali menimbulkamenimbulkann problematika. Tanggapan demikian ternyata juga terlontar dari seorang ahli problematika. Tanggapan demikian ternyata juga terlontar dari seorang ahli filosofi dalam bidang pendidikan,
filosofi dalam bidang pendidikan, Socrates beranggapan bahwa dunia pendidikanSocrates beranggapan bahwa dunia pendidikan khususnya perguruan tinggi terus-menerus mencetuskan
khususnya perguruan tinggi terus-menerus mencetuskan permasalahan-permasalan baru yang tidak ada
permasalan baru yang tidak ada kunjung habisnya dan sampai sekarang masihkunjung habisnya dan sampai sekarang masih banyak permasalahan dalam tanda tanya besar.
banyak permasalahan dalam tanda tanya besar. Dalam penulisan ini
Dalam penulisan ini akan dicoba akan dicoba menguraikan sekaligus menganalismenguraikan sekaligus menganalisis seputaris seputar penyelesaian masalah perguruan tinggi yang terkait dengan perkembangan penyelesaian masalah perguruan tinggi yang terkait dengan perkembangan IPTEK mahasiswa sebagai agent of change and agent of control dalam upaya IPTEK mahasiswa sebagai agent of change and agent of control dalam upaya pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM)). Pada
pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM)). Pada kasus ini penulis akan kasus ini penulis akan disajikandisajikan dalam bentuk landasan yuridik melalui pendekatan textual
dalam bentuk landasan yuridik melalui pendekatan textual approach, contextualapproach, contextual approach and religion approach sehingga karya tulis ini dapat pula dikaji
approach and religion approach sehingga karya tulis ini dapat pula dikaji perkembangann
perkembangannya oleh pihak lain, ya oleh pihak lain, selain itu karya tulis ini juga berfokus padaselain itu karya tulis ini juga berfokus pada faktor-faktor penyebab masalah dan
faktor-faktor penyebab masalah dan penyelesaian masalah melalui pembinaanpenyelesaian masalah melalui pembinaan yang cocok bagi
yang cocok bagi mahasiswmahasiswa. Kendatipun begitu, karya a. Kendatipun begitu, karya tulis ini diharapkan agartulis ini diharapkan agar turut menambah wawasan
turut menambah wawasan
untuk beradaptasi bagi mereka yang
untuk beradaptasi bagi mereka yang akan memasuki perguruan tinggi, jugaakan memasuki perguruan tinggi, juga menjadi referensi tambahan bagi mereka yang
menjadi referensi tambahan bagi mereka yang memiliki kepedulian terhadapmemiliki kepedulian terhadap paradigma perkembangan IPTEK terhadap pendidikan moral
paradigma perkembangan IPTEK terhadap pendidikan moral bagi mahasiswabagi mahasiswa sebagai agent of change and agent of
sebagai agent of change and agent of control dalam upaya peningkatan Sumbercontrol dalam upaya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) ), baik
Daya Manusia (SDM) ), baik itu dalam kedudukannya sabagai pembinaitu dalam kedudukannya sabagai pembina mahasiswa atau aktifitas
mahasiswa atau aktifitas mahasiswamahasiswa.. 1.2RUMUSAN MASALAH
1.2RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan permasa
permasalaha
permasalahannya nnya sebagai berikut:sebagai berikut: a.Bagaimanaka
a.Bagaimanakah perkembangan IPTEK bagi h perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of changemahasiswa sebagai agent of change and agent of control dalam upaya pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM)
and agent of control dalam upaya pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam dunia global saat ini?
dalam dunia global saat ini?
b.Bagai manakah pola pembinaan perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai b.Bagai manakah pola pembinaan perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of change and agent
agent of change and agent of control dalam upaya pembinaan Sumber Dayaof control dalam upaya pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM)
Manusia (SDM)
1.3TUJUAN PENULISAN 1.3TUJUAN PENULISAN
Dilihat dari rumusan masalah di atas maka tujuan penulisan karya tulis ini Dilihat dari rumusan masalah di atas maka tujuan penulisan karya tulis ini adalah sebagai berikut:
adalah sebagai berikut:
a.Mengetahui perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of
a.Mengetahui perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of changechange and agent of control dalam upaya pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) . and agent of control dalam upaya pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) . b.Mengetahui pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang
b.Mengetahui pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang cocok bagicocok bagi perkembangan IPTEK bagi mahasis
perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of change and wa sebagai agent of change and agent of agent of control.
control.
1.4MAFAAT PENULISAN 1.4MAFAAT PENULISAN
Kendatipun begitu, karya tulis ini
Kendatipun begitu, karya tulis ini diharapkan turut bermanfaat dalam berbagaidiharapkan turut bermanfaat dalam berbagai hal, misalnya:
hal, misalnya:
a.menambah wawasan untuk beradaptasi bagi mereka yang
a.menambah wawasan untuk beradaptasi bagi mereka yang akan memasukiakan memasuki perguruan tinggi,
perguruan tinggi,
juga menjadi referensi tambahan bagi mereka yang
juga menjadi referensi tambahan bagi mereka yang memiliki kepedulianmemiliki kepedulian terhadap masalah
terhadap masalah
perguruan tinggi dan kemahasisiwaan, baik itu dalam kedudukannya sabagai perguruan tinggi dan kemahasisiwaan, baik itu dalam kedudukannya sabagai pembina mahasiswa atau aktifitas
pembina mahasiswa atau aktifitas mahasiswamahasiswa..
b.Mahasiswa bisa mewujutkan perkembangan IPTEK bagi
b.Mahasiswa bisa mewujutkan perkembangan IPTEK bagi mahasiswmahasiswa sebagaia sebagai agent of change and agent
agent of change and agent of control dalam upaya pembinaan Sumber Dayaof control dalam upaya pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM).
Manusia (SDM).
c.Hasil pembinaan perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of c.Hasil pembinaan perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of change and agent of control dalam upaya
change and agent of control dalam upaya pembinaan Sumber Daya Manusiapembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) ini bisa pembaca lihat pada konsep yang
(SDM) ini bisa pembaca lihat pada konsep yang dilakukan misalnya dari aspekdilakukan misalnya dari aspek strategi, landasan, kebijaksanaan dan
strategi, landasan, kebijaksanaan dan metode-metode pembinaan.metode-metode pembinaan.
TELAAH PUSTAKA TELAAH PUSTAKA
2.1 Ilmu pengetahuan dan
2.1 Ilmu pengetahuan dan teknologiteknologi
Ilmu pengetahuan (sains) adalah pengetahuan tentang gejala alam
Ilmu pengetahuan (sains) adalah pengetahuan tentang gejala alam yangyang diperoleh melalui proses yang disebut metode ilmiah (scientific method)
diperoleh melalui proses yang disebut metode ilmiah (scientific method) (Jujun S.(Jujun S. Suriasuman
Suriasumantri, 1992). tri, 1992). Sedang teknologi adalah Sedang teknologi adalah pengetahuan dan ketrampilanpengetahuan dan ketrampilan yang merupakan penerapan ilmu pengetahuan dalam kehidupan manusia yang merupakan penerapan ilmu pengetahuan dalam kehidupan manusia sehari-hari.
sehari-hari.
Menurut Dr. Ir. Muh Nuh
Menurut Dr. Ir. Muh Nuh DEA dan Ir. Endrotomo ada dua jenis pengetahuanDEA dan Ir. Endrotomo ada dua jenis pengetahuan yaitu:
yaitu:
1. Pengetahuan Biasa (knowledge) diperoleh dari
1. Pengetahuan Biasa (knowledge) diperoleh dari keseluruhan bentuk upayakeseluruhan bentuk upaya kemanusiaan, seperti perasaan pikiran, pengalaman, pancaindera dan
kemanusiaan, seperti perasaan pikiran, pengalaman, pancaindera dan intuisiintuisi untuk mengetahui sesuatu tanpa memperhatikan objek, cara dan
untuk mengetahui sesuatu tanpa memperhatikan objek, cara dan kegunaannya.kegunaannya. 2. Sedangkan pengetahuan ilmiah (science) juga merupakan keseluruhan bentuk 2. Sedangkan pengetahuan ilmiah (science) juga merupakan keseluruhan bentuk
upaya kemanusiaan untuk
upaya kemanusiaan untuk mengetahui sesuatu, tetapi dengan mengetahui sesuatu, tetapi dengan memperhatimemperhatikankan obyek, cara yang
obyek, cara yang digunakan dan kegunaan dari pengetahuan tersebut.digunakan dan kegunaan dari pengetahuan tersebut. Arnold Pacey berpendapat bahwa pengetahuan adalah "The
Arnold Pacey berpendapat bahwa pengetahuan adalah "The application osapplication os scientific and other knowledge to practical task by ordered systems. That is scientific and other knowledge to practical task by ordered systems. That is involved people and organizations, living things and
involved people and organizations, living things and machines". Dengan katamachines". Dengan kata lain, teknologi tetap terkait pada pihak-pihak yang terlibat dalam
lain, teknologi tetap terkait pada pihak-pihak yang terlibat dalam perencanaann
perencanaannya sehingga teknologi tidak ya sehingga teknologi tidak bebas organisasi, tidak bebas budayabebas organisasi, tidak bebas budaya dan sosial, ekonomi dan politik.
dan sosial, ekonomi dan politik.
Beberapa pengertian teknologi menurut David L.
Beberapa pengertian teknologi menurut David L. Gotech: people tools,Gotech: people tools, resources, to solve problems or to extend their
resources, to solve problems or to extend their capabilities. Sehincapabilities. Sehinga teknologiga teknologi dapat dipahami sebagai "upaya" untuk mendapatkan suatu "produk" yang dapat dipahami sebagai "upaya" untuk mendapatkan suatu "produk" yang dilakukan oleh manusta dengan memanfaatkart peralatan (tools), proses dan dilakukan oleh manusta dengan memanfaatkart peralatan (tools), proses dan sumberdaya
sumberdaya (resources)(resources)..
Definisi teknologi yang lain diberikan oleh Rias Van Wyk "
Definisi teknologi yang lain diberikan oleh Rias Van Wyk "Technology is a "set of Technology is a "set of means" created by people to
means" created by people to facilitate human endeavor". Dari definisi tersebut,facilitate human endeavor". Dari definisi tersebut, ada bebempa esiensi yang terkandung yaitu :
ada bebempa esiensi yang terkandung yaitu :
1.Teknologi terkait dengan ide atau pikiran yang tidak akan
1.Teknologi terkait dengan ide atau pikiran yang tidak akan pernah berakhir,pernah berakhir, keberadaan teknotogi bersama dengan keberadaan budaya umat manusia. keberadaan teknotogi bersama dengan keberadaan budaya umat manusia. 2.Teknologi merupakan kreasi dari manusia, sehingga tidak alami
2.Teknologi merupakan kreasi dari manusia, sehingga tidak alami dan bersifatdan bersifat artificial.
artificial.
3.Teknologi merupakan himpunan dari pikiran (set of
3.Teknologi merupakan himpunan dari pikiran (set of means), sehinggameans), sehingga teknologi dapat dibatasi atau
teknologi dapat dibatasi atau bersifat universal, tergantung dari sudtit pandangbersifat universal, tergantung dari sudtit pandang analisis.
analisis.
4.Teknologi bertujuan untuk memfasilitasi human endeavor
4.Teknologi bertujuan untuk memfasilitasi human endeavor (ikhtiar manusia).(ikhtiar manusia). Sehingga tekno logi
Sehingga tekno logi harus mampu merungkatkan performansi (kinreja)harus mampu merungkatkan performansi (kinreja) kemampuan manusia.
kemampuan manusia. Dari definisi di atas, ada 3
Dari definisi di atas, ada 3 (tiga) entitas Yang terkandung dalam teknologi yaitu,(tiga) entitas Yang terkandung dalam teknologi yaitu, Skill (Keterampilan), Algorithnia (Logika berfikir) dan
Skill (Keterampilan), Algorithnia (Logika berfikir) dan hardware (Perangkathardware (Perangkat Keras).Dalam pandangan Management of Technology, Teknologi
Keras).Dalam pandangan Management of Technology, Teknologi dapatdapat digambarkan dalam beragam cara, yaitu:
digambarkan dalam beragam cara, yaitu:
1.Teknologi sebagai makna uiituk memenuhi suatu maksud di
1.Teknologi sebagai makna uiituk memenuhi suatu maksud di dalamnyadalamnya terkandung apa saja yang
terkandung apa saja yang dibutuhkan untuk merubah (mengkonversdibutuhkan untuk merubah (mengkonversikan)ikan) sumberdaya (resources
sumberdaya (resources) ke ) ke suatu produk atau jasa.suatu produk atau jasa. 2.Teknologi tidak ubahriya
2.Teknologi tidak ubahriya sebagai pengetahuan, sumberdaya yang diperlukansebagai pengetahuan, sumberdaya yang diperlukan untuk mencapai suatu tujuan (objective).
untuk mencapai suatu tujuan (objective). 3.Technologi adalah suatu tubuh dari ilmu
3.Technologi adalah suatu tubuh dari ilmu pengetahuan dan rekayasapengetahuan dan rekayasa (Engineering
(Engineering) yang ) yang dapat diaplikasikan pada perancangan produk dan ataudapat diaplikasikan pada perancangan produk dan atau proses atau pada penelitian untuk
proses atau pada penelitian untuk mendapatkan pengetahuamendapatkan pengetahuan baru.n baru. Muhammad Null dalam teknologi tepat guna (17 Desember 1998), IPTEK Muhammad Null dalam teknologi tepat guna (17 Desember 1998), IPTEK ternyata telah mampu memberikan manfaat bagi Sumber
ternyata telah mampu memberikan manfaat bagi Sumber Daya Manusia.Daya Manusia. a.Peningkatan kualitas dan kuantitas SDM
a.Peningkatan kualitas dan kuantitas SDM
Pertama bertambahnya jumlah perguruan tinggi menjadi
Pertama bertambahnya jumlah perguruan tinggi menjadi 52 perguruan tinggi52 perguruan tinggi negeri dan lebih dari
negeri dan lebih dari 1000 perguruan tinggi swasta.1000 perguruan tinggi swasta.
Kedua jumlah mahasiswa program diploma terus meningkat dari 12 ribu orang Kedua jumlah mahasiswa program diploma terus meningkat dari 12 ribu orang atau sekitar 3 persen dari jumlah mahasiswa keseluruhan pada akhir Repelita II atau sekitar 3 persen dari jumlah mahasiswa keseluruhan pada akhir Repelita II menjadi sekitar 469 ribu orang atau sekitar 20 persen
menjadi sekitar 469 ribu orang atau sekitar 20 persen dari jumlah keseluruhadari jumlah keseluruhann mahasiswa pada akhir Repelita V.
mahasiswa pada akhir Repelita V. Ketiga jumlah tenaga peneliti di
Ketiga jumlah tenaga peneliti di berbagai lembaga penelitian terus meningkat.berbagai lembaga penelitian terus meningkat. b.Dalam kelembagaan Iptek yang tercermin pada:
b.Dalam kelembagaan Iptek yang tercermin pada:
Pertama terbentuknya Dewan Riset Nasional (DRN) yang
kegiatan koordinasi, perumusan, pemantauan, dan evaluasi
kegiatan koordinasi, perumusan, pemantauan, dan evaluasi terhadap programterhadap program utama nasional riset dan teknologi
utama nasional riset dan teknologi (Punas Ristek).(Punas Ristek).
Kedua berdirinya Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI), yang
Kedua berdirinya Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI), yang terutamaterutama bertugas memberikan pertimbangan pada Pemerintah dan
bertugas memberikan pertimbangan pada Pemerintah dan masyarakatmasyarakat mengenai pembinaan iptek melengkapi
mengenai pembinaan iptek melengkapi pengembangpengembangan kelembagaan iptek.an kelembagaan iptek. Ketiga pembentukan Dewan Standardisasi Nasional ditujukan untuk
Ketiga pembentukan Dewan Standardisasi Nasional ditujukan untuk mendorongmendorong makin dikembangkannya sistem standardisasi yang memiliki kaitan
makin dikembangkannya sistem standardisasi yang memiliki kaitan dengandengan perkembangan industri dan iptek.
perkembangan industri dan iptek.
Keempat untuk mewujudkan iklim dan
Keempat untuk mewujudkan iklim dan perangkat perlindunperangkat perlindungan hukum bagigan hukum bagi penemu dalam pengembangan iptek, telah ditetapkan Undang-Undang Nomor 6 penemu dalam pengembangan iptek, telah ditetapkan Undang-Undang Nomor 6 tahun 1989 Tentang Paten.
tahun 1989 Tentang Paten.
c. Peningkatan kesejahteraan dan taraf hidup rakyat c. Peningkatan kesejahteraan dan taraf hidup rakyat Pertama kegiatan pengembangan iptek di bidang
Pertama kegiatan pengembangan iptek di bidang kebutuhan dasar manusiakebutuhan dasar manusia yang meliputi bidang kesehatan, pertanian, pangan dan
yang meliputi bidang kesehatan, pertanian, pangan dan gizi, permukiman dangizi, permukiman dan perumahan, serta pendidikan telah
perumahan, serta pendidikan telah memberikan sumbangamemberikan sumbangan besar n besar bagibagi tercapainya swasembada beras, perbaikan gizi
tercapainya swasembada beras, perbaikan gizi masyarakat, peningkatan derajatmasyarakat, peningkatan derajat kesehatan masyarakat, serta peningkatan
kesehatan masyarakat, serta peningkatan kecerdasan kehidupan masyarakat.kecerdasan kehidupan masyarakat. Kedua kegiatan pengembangan iptek dalam sumber daya
Kedua kegiatan pengembangan iptek dalam sumber daya alam dan energialam dan energi
menghasilkan data dan informasi yang bermanfaat untuk pelestarian fungsi dan menghasilkan data dan informasi yang bermanfaat untuk pelestarian fungsi dan kemampuan lingkungan hidup dan sumber daya alam. Dalam upaya
kemampuan lingkungan hidup dan sumber daya alam. Dalam upaya mengendalikan pencemaran lingkungan, telah
mengendalikan pencemaran lingkungan, telah dikembangkan lasilitasdikembangkan lasilitas pengolahan limbah, penguasaan teknologi bersih lingkungan, dan pengolahan limbah, penguasaan teknologi bersih lingkungan, dan pengembangan proses daur ulang.
pengembangan proses daur ulang. Dalam upaya melestarikan keanekaragamanDalam upaya melestarikan keanekaragaman hayati, telah ditangkarkan beberapa fauna langka,
hayati, telah ditangkarkan beberapa fauna langka, inventarisainventarisasi hutan dengansi hutan dengan menggunakan citra satelit ataupun foto udara,
menggunakan citra satelit ataupun foto udara, dan peningkatan koleksi tanamandan peningkatan koleksi tanaman di kebun raya.
di kebun raya.
Ketiga, kegiatan pengembangan iptek di
Ketiga, kegiatan pengembangan iptek di bidang industri, khususnya industrbidang industri, khususnya industrii pesawat terbang, melalui alih teknologi telah
pesawat terbang, melalui alih teknologi telah mencapai tahap integrasi teknologimencapai tahap integrasi teknologi dan sedang menuju ke
dan sedang menuju ke tahap berikutnya dari transformasi teknologi, yaitutahap berikutnya dari transformasi teknologi, yaitu pengembangan teknologi baru untuk menghasilkan produk baru. Hal itu pengembangan teknologi baru untuk menghasilkan produk baru. Hal itu
ditunjukkan dengan kemampuan mengembangkan dan memproduksi pesawat ditunjukkan dengan kemampuan mengembangkan dan memproduksi pesawat CN 235, dan sedang dirancangnya pesawat terbang N 250
CN 235, dan sedang dirancangnya pesawat terbang N 250 yang merupakanyang merupakan upaya mencapai tahap transformasi teknologi ketiga.
upaya mencapai tahap transformasi teknologi ketiga. Keempat industri telekomunikasi dan elektronika
Keempat industri telekomunikasi dan elektronika telah mampu memproduksitelah mampu memproduksi komponen transistor frekuensi tinggi untuk penguat daya transistor dan
komponen transistor frekuensi tinggi untuk penguat daya transistor dan
komponen semikonduktor untuk keperluan avionik, pemancar radio dan televisi komponen semikonduktor untuk keperluan avionik, pemancar radio dan televisi untuk daerah terpencil, serta dikembangkannya komunikasi telepon yang
untuk daerah terpencil, serta dikembangkannya komunikasi telepon yang menggunakan frequency division multiplexing (FDM).
menggunakan frequency division multiplexing (FDM). Kelima dalam industri energi telah berhasil dibuat
Kelima dalam industri energi telah berhasil dibuat desain turbin uap batu desain turbin uap batu barabara untuk pembangkit listrik dengan kekuatan 50
untuk pembangkit listrik dengan kekuatan 50 kilowatt, model pemanfaatankilowatt, model pemanfaatan energi matahari untuk pembangkit tenaga listrik, penggerak pompa
energi matahari untuk pembangkit tenaga listrik, penggerak pompa irigasi, danirigasi, dan pengolah air laut menjadi air tawar.
pengolah air laut menjadi air tawar.
Dalam firman Allah,“Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman Dalam firman Allah,“Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan berilmu pengetahuan beberapa derajat.” (QS. Mujadillah [58] : 11 ).
dan berilmu pengetahuan beberapa derajat.” (QS. Mujadillah [58] : 11 ).
Berdasarkan hal ini, maka pengembangan kemampuan IPTEK di bidang sosial Berdasarkan hal ini, maka pengembangan kemampuan IPTEK di bidang sosial budaya, falsafah, ekonomi,
budaya, falsafah, ekonomi, hukum, dan perundang-undangan yang dilakukanhukum, dan perundang-undangan yang dilakukan oleh lembaga penelitian pemerintah, masyarakat, dan swasta telah
oleh lembaga penelitian pemerintah, masyarakat, dan swasta telah melahirkanmelahirkan pemikiran baru dan membuka cakrawala baru di bidang sosial budaya dan pemikiran baru dan membuka cakrawala baru di bidang sosial budaya dan
dalam pelaksanaan manajemen pembangunan merupakan perpaduan dari hasil dalam pelaksanaan manajemen pembangunan merupakan perpaduan dari hasil penelitian dan pendidikan. Berbagai hasil penelitian dan karya
mendorong cara pikir dan
mendorong cara pikir dan cara pandang iptek itu cara pandang iptek itu telah mendorong masyarakattelah mendorong masyarakat memiliki perhatian saksama dalam memanfaatkan, mengembangkan, dan memiliki perhatian saksama dalam memanfaatkan, mengembangkan, dan menguasai IPTEK. menguasai IPTEK. METODE PENULISAN METODE PENULISAN 3.1 Sumber Data 3.1 Sumber Data
Karya tulis ini menggunakan data yang berbentuk kata-kata dan angka. Data Karya tulis ini menggunakan data yang berbentuk kata-kata dan angka. Data tersebut merupakan data skunder berasal dan
tersebut merupakan data skunder berasal dan tahapan pengumpulan datatahapan pengumpulan data dengan pembacaan secara kritis terhadap ragam literature berupa buku,
dengan pembacaan secara kritis terhadap ragam literature berupa buku, suratsurat kabar, majalah, bulletin, jurnal, makalah maupun dari
kabar, majalah, bulletin, jurnal, makalah maupun dari internet. Penulisaninternet. Penulisan mengelompokkan atau menyeleksi data
mengelompokkan atau menyeleksi data dan informasi tersebut berdasarkandan informasi tersebut berdasarkan kategori atau relevansi dan
kategori atau relevansi dan kemudian ke tahahapan analisis.kemudian ke tahahapan analisis. 3.2 Analisis Data
3.2 Analisis Data Menurut Miles dan
Menurut Miles dan Huberman (1992:15-21), analisis kualitatif terdiri dari tigaHuberman (1992:15-21), analisis kualitatif terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu reduksi data, penyajian data alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan dan verifikasi.
dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. a.Reduksi Data
a.Reduksi Data
Reduksi data diartikan sebagai proses pemilihan, pemusatan perhatian pada Reduksi data diartikan sebagai proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabst
penyederhanaan, pengabstrakan, dan transformasi data kasar rakan, dan transformasi data kasar yang muncul dariyang muncul dari catata-catatan tertulis atau intisari dari dokumen. Reduksi data
catata-catatan tertulis atau intisari dari dokumen. Reduksi data berlangsunberlangsungg secara terus-menerus selama proyek penulisan berlangsung smapai karya tulis secara terus-menerus selama proyek penulisan berlangsung smapai karya tulis akhir lengkap tersusun. Reduksi data
akhir lengkap tersusun. Reduksi data merupakan suatu bentuk analisis yangmerupakan suatu bentuk analisis yang menajamkan, menggolongka
menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, membuang yang n, mengarahkan, membuang yang tidak perlu tidak perlu dandan mengorganis
mengorganissasi data sasi data dengan cara sedemikian rupa dengan cara sedemikian rupa hingga kesimpulan-hingga kesimpulan-kesimpulan finslnya dapat ditarik
kesimpulan finslnya dapat ditarik dan diverifikasi.dan diverifikasi. b.Penyajian Data
b.Penyajian Data Penyajian data
Penyajian data merupakann sekumpulan informamerupakann sekumpulan informasi tersusun yang si tersusun yang membermember kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan
kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Denganpengambilan tindakan. Dengan melihat penyajian-penyaj
melihat penyajian-penyajian dapat dipahami apa yang terjadi dan ian dapat dipahami apa yang terjadi dan apa yangapa yang harus dilakukan selanjutnya berdasarkan atas pemahman yang didapat ddari harus dilakukan selanjutnya berdasarkan atas pemahman yang didapat ddari penyajian-penyajia
penyajian-penyajian n tersebut.tersebut.
PEMBAHASAN PEMBAHASAN
4.1 Perkembangan IPTEK bagi Mahasiswa sebagai Agent of Change and Agent of 4.1 Perkembangan IPTEK bagi Mahasiswa sebagai Agent of Change and Agent of Control
Control
dalam Pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM). dalam Pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM).
Berpikir kreatif adalah salah satu
Berpikir kreatif adalah salah satu cara yang mendukung perkembangan IPTEK cara yang mendukung perkembangan IPTEK dalam pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM).
dalam pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM). Dengan berpikir kreatif kitaDengan berpikir kreatif kita akan menjadi orang yang peka dan
akan menjadi orang yang peka dan jeli untuk melihat peluang yang ada. Untukjeli untuk melihat peluang yang ada. Untuk menghasilkan mahas
menghasilkan mahasiswa yang berpikir kreatif iswa yang berpikir kreatif tentunya tak hanya tentunya tak hanya cukup kitacukup kita dapatkan di bangku perkuliahan saja, akan tetapi dengan kemauan yang kuat dapatkan di bangku perkuliahan saja, akan tetapi dengan kemauan yang kuat untuk mau belajar dan
untuk mau belajar dan dengan metode yang efektif. dengan metode yang efektif. Sebagai seorang mahasiswaSebagai seorang mahasiswa kita harus mengingat jati diri kita sebagai agent of
kita harus mengingat jati diri kita sebagai agent of change and agent of socialchange and agent of social control. Berangkat dari pemikiran itu, maka segala kreatifitas yang ada dalam control. Berangkat dari pemikiran itu, maka segala kreatifitas yang ada dalam diri kita harus bisa memberikan banyak manfaat bagi seluruh elemen
diri kita harus bisa memberikan banyak manfaat bagi seluruh elemen masyarakat dan perkembangan ilmu
masyarakat dan perkembangan ilmu teknologi (KBM Universitas Brawijaya,teknologi (KBM Universitas Brawijaya, 2008)
2008)
M. Shiddiq Al-Jawi mengatakan
teknologi (IPTEK) di satu
teknologi (IPTEK) di satu sisi memang berdampak positif, yakni dapatsisi memang berdampak positif, yakni dapat memperbaiki kualitas hidup manusia. Berbagai
memperbaiki kualitas hidup manusia. Berbagai sarana modern industri,sarana modern industri,
komunikasi, dan transportasi, misalnya, terbukti amat bermanfaat. Tapi di sisi komunikasi, dan transportasi, misalnya, terbukti amat bermanfaat. Tapi di sisi lain, tak
lain, tak jarang iptek berdampak negatif karena merugikan dan jarang iptek berdampak negatif karena merugikan dan membahayamembahayakankan kehidupan dan martabat manusia. Bom atom
kehidupan dan martabat manusia. Bom atom telah menewaskan ratusan ributelah menewaskan ratusan ribu manusia di Hiroshima dan Nagasaki pada tahun 1945.
manusia di Hiroshima dan Nagasaki pada tahun 1945.
Guru Besar Universitas Tokyo Direktur
Guru Besar Universitas Tokyo Direktur The National Astronomical Observatory,The National Astronomical Observatory, Mikata, Tokyo, Jepang(
Mikata, Tokyo, Jepang( dalam http://www.islamicdalam http://www.islamic--awareness.or
awareness.org/Quran/Science/sg/Quran/Science/sci- ci- entists.htmentists.html). l). Dengan membaca Dengan membaca Al-Quran,Al-Quran, saya dapat menemukan jalan
saya dapat menemukan jalan masa depan saya untuk masa depan saya untuk investigasi alam semesta.investigasi alam semesta.
Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di
Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajad" (QS Al-Mujaadilah : 11) orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajad" (QS Al-Mujaadilah : 11) Sesungguhnya yang takut kepada Allah
Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya hanyalahdi antara hamba-hamba-Nya hanyalah orang yang berilmu" ( QS Al-Faathir : 28 )
orang yang berilmu" ( QS Al-Faathir : 28 )
Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang
Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidaktidak mengetahui? Sesungguhn
mengetahui? Sesungguhnya orang yang ya orang yang berakallah yang dapat menerimaberakallah yang dapat menerima pelajaran" (QS Az-Zumar : 9)
pelajaran" (QS Az-Zumar : 9)
Hanyalah orang-orang yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran" (QS Hanyalah orang-orang yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran" (QS Ar-Ra'd:19)
Ar-Ra'd:19)
Berdasarkan hal di atas, ada 4
Berdasarkan hal di atas, ada 4 (empat) nilai luhur pembanguna(empat) nilai luhur pembangunan IPTEK nasionaln IPTEK nasional untuk mendayagunakan IPTEK diperlukan nilai-nilai luhur agar dapat
untuk mendayagunakan IPTEK diperlukan nilai-nilai luhur agar dapat dipertanggung jawabkan, yaitu:
dipertanggung jawabkan, yaitu:
1. Accountable, penerapan Iptek harus
1. Accountable, penerapan Iptek harus dapat dipertanggungjadapat dipertanggungjawabkan baikwabkan baik secara moral, lingkungan, finansial, bahkan dampak politis
secara moral, lingkungan, finansial, bahkan dampak politis
2. Visionary, pembangunan Iptek memberikan solusi strategis dan jangka 2. Visionary, pembangunan Iptek memberikan solusi strategis dan jangka panjang, tetapi taktis dimasa kini, tidak bersifat sektoral dan tidak hanya panjang, tetapi taktis dimasa kini, tidak bersifat sektoral dan tidak hanya memberi implikasi terbatas.
memberi implikasi terbatas.
3. Innovative, asal katanya adalah “innovere” yang artinya temuan baru
3. Innovative, asal katanya adalah “innovere” yang artinya temuan baru yangyang bermanfaat. Nilai luhur pembangunan IPTEK artinya adalah berorientasi pada bermanfaat. Nilai luhur pembangunan IPTEK artinya adalah berorientasi pada segala sesuatu yang baru,
segala sesuatu yang baru, dan memberikan apresiasi tinggi terhadap upayadan memberikan apresiasi tinggi terhadap upaya untuk memproduksi inovasi baru dalam upaya inovatif
untuk memproduksi inovasi baru dalam upaya inovatif untuk meningkatkanuntuk meningkatkan produktifitas.
produktifitas.
4. Excellence, keseluruhan tahapan pembangunan Iptek mulai dari
4. Excellence, keseluruhan tahapan pembangunan Iptek mulai dari fase inisiasi,fase inisiasi, perencanaan, pelaksanaan, pengawasan
perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, , evaluasi, implikasi pada bangsa evaluasi, implikasi pada bangsa harusharus baik, yang terbaik
baik, yang terbaik atau berusaha menuju yang terbaik.Pesatnya kemajuan Iptekatau berusaha menuju yang terbaik.Pesatnya kemajuan Iptek memerlukan penguasaan
memerlukan penguasaan, , pemanfaatanpemanfaatan, , dan kemajuan Iptek dan kemajuan Iptek untuk memperkuatuntuk memperkuat posisi daya saing Indonesia dalam kehidupan
posisi daya saing Indonesia dalam kehidupan global.global.
Perkembangan IPTEK menurut Fahra (2008) adalah menjadi perguruan tinggi Perkembangan IPTEK menurut Fahra (2008) adalah menjadi perguruan tinggi yang kompeten dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang kompeten dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berwawasan lingkungan, menghasilka
berwawasan lingkungan, menghasilkan sumber n sumber daya manusia yang daya manusia yang berkualitasberkualitas unggul yang kesemuanya diabdikan untuk meningkatkan harkat dan
unggul yang kesemuanya diabdikan untuk meningkatkan harkat dan martabatmartabat manusia, serta membangun manusia seutuhnya, beriman dan bertaqwa (IMTAQ) manusia, serta membangun manusia seutuhnya, beriman dan bertaqwa (IMTAQ) kepada Tuhan Yang Maha
kepada Tuhan Yang Maha Esa, yaitu dengan meningkatkan perkembangan IPTEK Esa, yaitu dengan meningkatkan perkembangan IPTEK mahasiswa dalam:
mahasiswa dalam:
a.Kualitas proses pembelajaran dan kehidupan akademik yang sehat
a.Kualitas proses pembelajaran dan kehidupan akademik yang sehat secarasecara berkesinambungan.
b.Kegiatan penelitian dalam rangka
b.Kegiatan penelitian dalam rangka mengembangkamengembangkan ilmu n ilmu pengetahuan danpengetahuan dan teknologi yang berwawasan lingkungan.
teknologi yang berwawasan lingkungan. c.Pembinaan mahasiswa yang beriman dan
c.Pembinaan mahasiswa yang beriman dan bertaqwa.bertaqwa. d.Kerjasama antar perguruan tinggi, industri lembaga
d.Kerjasama antar perguruan tinggi, industri lembaga penelitian, lembagapenelitian, lembaga pemerintah serta masyarakat.
pemerintah serta masyarakat.
4.2Pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang
4.2Pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang cocok bagi perkembangancocok bagi perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of change and agent of
IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of change and agent of control.control. a.Sasaran dan Strategi Pembinaan IPTEK (Rahardi: 2007)
a.Sasaran dan Strategi Pembinaan IPTEK (Rahardi: 2007)
Menentukan sasaran-sasara
Menentukan sasaran-sasaran yang n yang dituju untuk meningkatan kemampuan Ilmudituju untuk meningkatan kemampuan Ilmu pengetahuan dan teknologi dalam tahun 2007-2008, antara
pengetahuan dan teknologi dalam tahun 2007-2008, antara lain:lain:
Meningkatnya kemampuan dan produktifitas dalam penguasaan ilmu dasar, ilmu Meningkatnya kemampuan dan produktifitas dalam penguasaan ilmu dasar, ilmu terapan, dan rekayasa teknologi menuju
terapan, dan rekayasa teknologi menuju terbentuknya intermediaterbentuknya intermediasi yang efisiensi yang efisien untuk meningkatkan daya difusi hasil riset ke dalam kegiatan ekonomi.
untuk meningkatkan daya difusi hasil riset ke dalam kegiatan ekonomi.
Terwujudnya kesepahama
Terwujudnya kesepahaman lintas pelaku n lintas pelaku terhadap status dan arahterhadap status dan arah perkembangan mekanisme intermediasi iptek,
perkembangan mekanisme intermediasi iptek, tersedianya informasi teknologitersedianya informasi teknologi yang mudah diakses untuk
yang mudah diakses untuk meningkatkan pemanfaatmeningkatkan pemanfaatan hasil litbang an hasil litbang oleh duniaoleh dunia usaha dan masyarakat, serta tumbuhnya jaringan kemitraan dalam kerangka usaha dan masyarakat, serta tumbuhnya jaringan kemitraan dalam kerangka sistem inovasi nasional.
sistem inovasi nasional.
Semakin tersedianya sumberdaya iptek yang handal dan
Semakin tersedianya sumberdaya iptek yang handal dan professionaprofessional.l.
Meningkatnya upaya pengembangan dan pengelolaan hak atas
Meningkatnya upaya pengembangan dan pengelolaan hak atas kekayaankekayaan intelektual dan pengetahuan tradisional di segenap kalangan dan
intelektual dan pengetahuan tradisional di segenap kalangan dan penerapannyapenerapannya di berbagai bidang kehidupan.
di berbagai bidang kehidupan.
Meningkatnya pemanfaatan hasil-hasil IPTEK dalam
Meningkatnya pemanfaatan hasil-hasil IPTEK dalam negeri oleh masyarakat,negeri oleh masyarakat, dunia usaha dan pemerintah.
dunia usaha dan pemerintah.
Dengan adanya sasaran tujuan pengembangan IPTEK diatas, maka
Dengan adanya sasaran tujuan pengembangan IPTEK diatas, maka pendidikanpendidikan kita memerlukan beberapa
kita memerlukan beberapa strategi diantaranya:strategi diantaranya:
1.Bangsa yang sedang membangun amat membutuhkan manusia yang kreatif. 1.Bangsa yang sedang membangun amat membutuhkan manusia yang kreatif. Ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) kecuali
Ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) kecuali memerlukan political will darimemerlukan political will dari negara tersebut juga memerlukan kesiapan mental (soft
negara tersebut juga memerlukan kesiapan mental (soft ware) pada bangsaware) pada bangsa penerima atau pengembangnya. Hambatan- hambatan socio liberal di negara penerima atau pengembangnya. Hambatan- hambatan socio liberal di negara berkembang: feodalisme dan adat istiadat, sedapat mungkin dikikis
berkembang: feodalisme dan adat istiadat, sedapat mungkin dikikis habishabis melalui pendidikan.
melalui pendidikan.
2.Dunia ini penuh dengan kontradisi, dimasa datang
2.Dunia ini penuh dengan kontradisi, dimasa datang akan ditandai oleh duniaakan ditandai oleh dunia hemegoni dan dominasi bangsa yang memiliki nilai
hemegoni dan dominasi bangsa yang memiliki nilai lebih dari ilmu pengetahuanlebih dari ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Oleh karena itu, tantangan dasar pendidikan islam saat ini dan teknologi (IPTEK). Oleh karena itu, tantangan dasar pendidikan islam saat ini adalah mencari system pendidikan alternative sintesa dari berbagai system
adalah mencari system pendidikan alternative sintesa dari berbagai system pendidikan yang pernah ada. Dengan lebih menitik beratkan pada aspek efektif pendidikan yang pernah ada. Dengan lebih menitik beratkan pada aspek efektif yang seimbang degan segi
yang seimbang degan segi kognitif, pendidikan islam juga harus memadukankognitif, pendidikan islam juga harus memadukan secara harmonis dalam formal,
secara harmonis dalam formal, nonformal dan informal.nonformal dan informal. Strategi yang digunakan dalam meningkatkan peranan dan
Strategi yang digunakan dalam meningkatkan peranan dan perkembanganperkembangan IPTEK dapat dibagi dengan
1.Secara kelompok dapat dilakukan dengan: rapat
1.Secara kelompok dapat dilakukan dengan: rapat kelompok dosen, workshop,kelompok dosen, workshop, seminar, karyawisata, angket, atau
seminar, karyawisata, angket, atau observasi.observasi.
2.Secara perorangan dapat dilakukan dengan kunjungan kelas, dan
2.Secara perorangan dapat dilakukan dengan kunjungan kelas, dan individualindividual conference. Secara teknis dapat dilakukan dengan :
conference. Secara teknis dapat dilakukan dengan :
- Wawancara dengan pimpinan dan staf institusi pendidikan serta mahasiswa. - Wawancara dengan pimpinan dan staf institusi pendidikan serta mahasiswa. -
- Pengamatan langsung terhadap pelaksanaan kegiatan penyelenggaraanPengamatan langsung terhadap pelaksanaan kegiatan penyelenggaraan pendidikan dan perlengkapan/fasilitas pendidikan, serta mempelajari dan pendidikan dan perlengkapan/fasilitas pendidikan, serta mempelajari dan meneliti catatan-catatan kegiatan
meneliti catatan-catatan kegiatan penyelenggarapenyelenggaraan an pendidikan.pendidikan. b.Kebijakan dalam Mendukung Perkembangan IPTEK
b.Kebijakan dalam Mendukung Perkembangan IPTEK 1.Untuk menghadapi berbagai tantangan tersebut,
1.Untuk menghadapi berbagai tantangan tersebut, pembangunapembangunan nasionaln nasional dalam jangka menengah perlu menempuh pokoK-pokok kebijasanaan berikut dalam jangka menengah perlu menempuh pokoK-pokok kebijasanaan berikut ini : mengembangkan nilai-nilai iptek dan membentuk budaya iptek di
ini : mengembangkan nilai-nilai iptek dan membentuk budaya iptek di masyarakat, mendorong kemitraan riset, mempercepat upaya
masyarakat, mendorong kemitraan riset, mempercepat upaya manufakturmanufaktur progresif, meningkatkan mutu produk dan
progresif, meningkatkan mutu produk dan proses produksi, produktivitas,proses produksi, produktivitas, efisiensi, dan inovasi dalam penguasan iptek,
efisiensi, dan inovasi dalam penguasan iptek, meningkatkameningkatkan kualitas, kuantitas,n kualitas, kuantitas, dan komposisi sumber daya manusia iptek,
dan komposisi sumber daya manusia iptek, dan mengembangkan penataan dandan mengembangkan penataan dan pengelolaan kelembagaan iptek.
pengelolaan kelembagaan iptek.
2. Kebijakan nasional dalam pembangunan bidang pendidikan telah memberikan 2. Kebijakan nasional dalam pembangunan bidang pendidikan telah memberikan arah keterpaduan dalam
arah keterpaduan dalam peyelenggaraapeyelenggaraan system n system pemndidikan nasional menurutpemndidikan nasional menurut Drost SJ, J
Drost SJ, J ; (1992)Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN) tahun 1993-1998; (1992)Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN) tahun 1993-1998 menjelaskan bahwa pendidikan nasional perlu di data,
menjelaskan bahwa pendidikan nasional perlu di data, dikembangkan, dandikembangkan, dan dimantapkan dengan melengkapi ketentuan perundangan serta
dimantapkan dengan melengkapi ketentuan perundangan serta mengadakanmengadakan pemerataan dan kejuruan dan upaya
pemerataan dan kejuruan dan upaya tersebut hanya didukung oleh peningkatantersebut hanya didukung oleh peningkatan SDM pendidikan secara bartahap disertai keterpaduan dan
SDM pendidikan secara bartahap disertai keterpaduan dan efisiensiefisiensi pelaksanaanny
pelaksanaannya a sehingga mampu memenuhi tuntutan dan sehingga mampu memenuhi tuntutan dan kebutuhankebutuhan pembangunan
pembangunan. Pendidikan . Pendidikan nasional perlu dikembangkan melalui berbagai jalur,nasional perlu dikembangkan melalui berbagai jalur, jenis serta jenjang pendidikan. Kondisi seperti ini
jenis serta jenjang pendidikan. Kondisi seperti ini menuntut peran sertamenuntut peran serta masyarakat secara optimal sebagai mitra pemerintah; yang memiliki nilai masyarakat secara optimal sebagai mitra pemerintah; yang memiliki nilai penting dalam penyelenggaraan pendidikan pada masa yang akan
penting dalam penyelenggaraan pendidikan pada masa yang akan datangdatang melahirkan bentuk dan alternative system pendidikan generasi dan
melahirkan bentuk dan alternative system pendidikan generasi dan kuantitaskuantitas yang lebih baik.
yang lebih baik.
3.Arah kebijakan dalam Peningkatan Kemampuan Ilmu Pengetahuan dan 3.Arah kebijakan dalam Peningkatan Kemampuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dalam tahun 2008 menurut Rahardi
Teknologi dalam tahun 2008 menurut Rahardi Ramelan (2004) adalah:Ramelan (2004) adalah:
Melakukan aplikasi program iptek pada
Melakukan aplikasi program iptek pada bidang pertanian (pangan danbidang pertanian (pangan dan bioteknologi), bidang energi, bidang manajemen
bioteknologi), bidang energi, bidang manajemen dan teknologi transportasi,dan teknologi transportasi, bidang teknologi pertahanan dan
bidang teknologi pertahanan dan keamanan, bidang teknologi informasi,keamanan, bidang teknologi informasi, komunikasi dan telekomunikasi dan bidang kesehatan (bioteknologi) dalam komunikasi dan telekomunikasi dan bidang kesehatan (bioteknologi) dalam upaya terbentuknya intermediasi yang efisien untuk meningkatkan daya
upaya terbentuknya intermediasi yang efisien untuk meningkatkan daya difusidifusi hasil riset ke dalam kegiatan ekonomi.
hasil riset ke dalam kegiatan ekonomi. Pengembangan dan rekayasa iptek yang
Pengembangan dan rekayasa iptek yang berorientasberorientasi pada i pada permintaan danpermintaan dan kebutuhan masyarakat.
kebutuhan masyarakat.
Mengembangkan jejaring kerja (net working) yang
Mengembangkan jejaring kerja (net working) yang lebih baik antara lembagalebih baik antara lembaga iptek baik di pusat
iptek baik di pusat maupun di daerah.maupun di daerah. Memperluas pemanfaata
Memperluas pemanfaatan hasil n hasil teknologi tepat guna bagi teknologi tepat guna bagi masyarakat dan duniamasyarakat dan dunia usaha terutama usaha kecil
usaha terutama usaha kecil dan menengah.dan menengah.
Meningkatkan apresiasi berbagai kalangan terhadap
Meningkatkan apresiasi berbagai kalangan terhadap pentingnya peran strategispentingnya peran strategis iptek.
iptek.
Mengoptimalkan pemanfaa
Mengoptimalkan pemanfaatan sarana laboratoria dan sumber daya tan sarana laboratoria dan sumber daya iptekiptek nasional.
C. Pola
C. Pola Pembinaan PerkembangPembinaan Perkembangan IPTEK an IPTEK Dari informasi di atas
Dari informasi di atas maka pola pembinaan SDM maka pola pembinaan SDM terhadap perkembangan IPTEK terhadap perkembangan IPTEK dapat diterapkan melalui beberapa media, yaitu:
dapat diterapkan melalui beberapa media, yaitu:
1.Pendidkan moral 1.Pendidkan moral
(Agus Krisno dalam pengantar pendidikan) Tinjauan tentang pendidikan dari (Agus Krisno dalam pengantar pendidikan) Tinjauan tentang pendidikan dari sudut pandang masyarakat di satu
sudut pandang masyarakat di satu pihak dan sudut pandang individu dilainpihak dan sudut pandang individu dilain pihak sudah menjadi dialog klasik
pihak sudah menjadi dialog klasik dan terus –menerus. Dari sudut dan terus –menerus. Dari sudut pandangpandang maayarakat, pendidikan ialah proses
maayarakat, pendidikan ialah proses sosialisassosialisasi, yakni i, yakni memesyaramemesyarakatkan nilai-katkan nilai-nilai ilmu pengetahuan dan
nilai ilmu pengetahuan dan keterampilandaketerampilandalam kehidupan.lam kehidupan.
Sosiolog Emile Durkheim dala karyanya Education and
Sosiolog Emile Durkheim dala karyanya Education and Sociology (1956),Sociology (1956), mengatakan bahwa pendidikan merupakan produk masyarakat yang mengatakan bahwa pendidikan merupakan produk masyarakat yang menetapkan kelanggengan kehidupan masyaraka
menetapkan kelanggengan kehidupan masyarakat itu t itu sendiri, yaitu mampusendiri, yaitu mampu hidup konsisten mengatasi ancaman dan tantangan masa depan.
hidup konsisten mengatasi ancaman dan tantangan masa depan.
NAbi Muhammad S.A.W bersabda: “Didiklah anak-anak kamu,
NAbi Muhammad S.A.W bersabda: “Didiklah anak-anak kamu, sesungguhnsesungguhnyaya mereka di ciptakan utuk zamannya dan bukan untuk zaman k
mereka di ciptakan utuk zamannya dan bukan untuk zaman kamu”.amu”.
Dengan pendidikan dan ilmu pengetahuan dapat membantu kita
Dengan pendidikan dan ilmu pengetahuan dapat membantu kita menemukanmenemukan jalan bagaimana kita harus mengorientasikan tingkah laku kita.
jalan bagaimana kita harus mengorientasikan tingkah laku kita. Al-qur’an jugaAl-qur’an juga memerintahkan kepada kita untuk berikhtiar menuju pada
memerintahkan kepada kita untuk berikhtiar menuju pada kehidupan yang lebihkehidupan yang lebih produktif dan progresif. Sebab, kehidupan membutuhkan dinamika dan juga produktif dan progresif. Sebab, kehidupan membutuhkan dinamika dan juga kreativitas, kebebasan berkehendak (free will) bagi
kreativitas, kebebasan berkehendak (free will) bagi manusia, hal tersebutmanusia, hal tersebut dibenarkan oleh AL-Qur’an dan AL-Hadist Nabi
dibenarkan oleh AL-Qur’an dan AL-Hadist Nabi Muhammad s.a.w, dan orangMuhammad s.a.w, dan orang yang bermalas-malassan dalam mengarungi bahtera kehidupan dilaranng oleh yang bermalas-malassan dalam mengarungi bahtera kehidupan dilaranng oleh agama (islam).
agama (islam).
2.Pendidikan Nasional 2.Pendidikan Nasional
Pendidikan nasional perlu dikembangkan melalui berbagai jalur, jenis secara Pendidikan nasional perlu dikembangkan melalui berbagai jalur, jenis secara jenjang pendidikan. Kondisi seperti ini menuntut peran serta
jenjang pendidikan. Kondisi seperti ini menuntut peran serta masyarakat secaramasyarakat secara optimal sebagai mitra pemerintah: yang memiliki nilai penting
optimal sebagai mitra pemerintah: yang memiliki nilai penting dalamdalam penyelenggaraa
penyelenggaraan n pendidikan nasional.pendidikan nasional.
Berbagai aspiirasi untuk mengantisipasi perkembangan pendidikan pada masa Berbagai aspiirasi untuk mengantisipasi perkembangan pendidikan pada masa yang akan
yang akan datang melahirkan bentuk dan alternative system pendidikandatang melahirkan bentuk dan alternative system pendidikan terutama yang dianggap sesuai dan
terutama yang dianggap sesuai dan tepat untuk mempersiapkan generasitepat untuk mempersiapkan generasi dengan kwalitas yang lebih baik.
dengan kwalitas yang lebih baik.
Menurut Departemen Pendidikan dan
Menurut Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (sebelum DEPDIKNAS) secaraKebudayaan (sebelum DEPDIKNAS) secara umum memiliki pengertian system pendidikan
umum memiliki pengertian system pendidikan terpdadu yang dilaksanakanterpdadu yang dilaksanakan dengan mengembangkan 3 program
dengan mengembangkan 3 program pendidikan, yaitu:pendidikan, yaitu:
Pendidikan umum/ akademik yang mengacu pada
Pendidikan umum/ akademik yang mengacu pada kurikulum muatan nasionalkurikulum muatan nasional dengan orientasi membekali peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke dengan orientasi membekali peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
jenjang yang lebih tinggi.
Pendidikan keterampilan fungisional merupakan bentuk
kurikulum muatan kurikulum muatan lokal yang dapat
lokal yang dapat mempersiamempersiapkan peserta didik untuk pkan peserta didik untuk terjun dalamterjun dalam pembangunan
pembangunan
masyarakat, khususnya dunia kerja
masyarakat, khususnya dunia kerja dan wirausaha.dan wirausaha.
Pendidikan agama mengutamakan mental dan sikap peserta
Pendidikan agama mengutamakan mental dan sikap peserta didik dalamdidik dalam berbagai
berbagai
kehidupan beragama sebagai pengembangan dari kurikulum muatan nasional. kehidupan beragama sebagai pengembangan dari kurikulum muatan nasional.
3.Hadirnya system pendidikan terpadu 3.Hadirnya system pendidikan terpadu
Sistem pendidikan terpadu merupakan proses pengkayaan pendidikan yang Sistem pendidikan terpadu merupakan proses pengkayaan pendidikan yang berorientasi kepada kebutuhan pembangunan, termasuk social generasi
berorientasi kepada kebutuhan pembangunan, termasuk social generasi mudamuda (out put pendidikan) sebagai manusia yang beriman kepada Tuhan Yang Maha (out put pendidikan) sebagai manusia yang beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa, memiliki kemampuan yang lebuih tinggi dan
Esa, memiliki kemampuan yang lebuih tinggi dan memiliki pengetahuan, sikapmemiliki pengetahuan, sikap dan kemampuan untuk mengembangkan berbagai jenis keterampilan yang telah dan kemampuan untuk mengembangkan berbagai jenis keterampilan yang telah dipelajarinya (UUSPN 1989).
dipelajarinya (UUSPN 1989).
4.Sedangkan secara filosofis, Djuju Sudjana (1996:121) guru besar IKIP
4.Sedangkan secara filosofis, Djuju Sudjana (1996:121) guru besar IKIP BandungBandung menyatakanbahw
menyatakanbahwa system a system pendidikan terpadu di pendidikan terpadu di gagas untuk menterjemahkangagas untuk menterjemahkan tiga kajian pokok, yaitu:
tiga kajian pokok, yaitu:
Hakikat kehidupan yang baik,
Hakikat kehidupan yang baik, menjadi tujuan pendidikan dengan terbentuknyamenjadi tujuan pendidikan dengan terbentuknya manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang MAha Esa dan berbudi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang MAha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan sehat jasmani dan
pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan sehat jasmani dan rohani,rohani, berkepribadian yang mantap dan mandiri serta bertanggung jawab tentang
berkepribadian yang mantap dan mandiri serta bertanggung jawab tentang kemasyarakatan, seperti yang tertuang dalam UUSPN.
kemasyarakatan, seperti yang tertuang dalam UUSPN.
Hakikat manusia yang menjadi peserta didik. Manusia sebagai makhluk yaitu Hakikat manusia yang menjadi peserta didik. Manusia sebagai makhluk yaitu mempunyaihu
mempunyaihubunga multilateral, baik bunga multilateral, baik dengan pencipta sesame ataupun dengan pencipta sesame ataupun degandegan lingkungannya
lingkungannya, menyebabkan , menyebabkan setiap individu harus memiliki ksetiap individu harus memiliki kemampuan dalamemampuan dalam berbagai aspek kehidupan.
berbagai aspek kehidupan.
Hakikat manusia sebagai proses perubahan bentuk dalam
Hakikat manusia sebagai proses perubahan bentuk dalam masyarakat.masyarakat. Perkembangan masyarakat uyang majemuk banyak
Perkembangan masyarakat uyang majemuk banyak dipengaruhdipengaruhi berbagai i berbagai factorfactor yang berkaitan dengan kondisi fisik
yang berkaitan dengan kondisi fisik dan psikis masyarakat pada umumnya.dan psikis masyarakat pada umumnya.
PENUTUP PENUTUP
5.1 Kesimpulan 5.1 Kesimpulan
Indonesia memiliki Sumber Daya Manusia (SDM)
Indonesia memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang melimpah dan harusyang melimpah dan harus selalu dijaga serta dimanfaatkan dengan baik.
selalu dijaga serta dimanfaatkan dengan baik. Pemanfaatan SDM tersebut bisaPemanfaatan SDM tersebut bisa dimanfaatkn dengan baik bagi mereka
dimanfaatkn dengan baik bagi mereka yang berkompeten dalam segala bidangyang berkompeten dalam segala bidang terutama dalam Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
terutama dalam Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Mahasiswa sebagai(IPTEK). Mahasiswa sebagai agent of change and agent
agent of change and agent of control dan generasi penerus harus semangatof control dan generasi penerus harus semangat selalu untuk menjadi SDM
selalu untuk menjadi SDM yang berkualitas agar dapat menjaga Indonesia.yang berkualitas agar dapat menjaga Indonesia.
5.2 Saran 5.2 Saran
Peranan dan perkembangan IPTEK bagi mahasisw
Peranan dan perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of a sebagai agent of cange andcange and agent of control dalam peningkatan Sumbar Daya Manusia (SDM) merupakan hal agent of control dalam peningkatan Sumbar Daya Manusia (SDM) merupakan hal sangat kontroversi bagi
sangat kontroversi bagi Indonesia sehingga dalam pengembangannya perluIndonesia sehingga dalam pengembangannya perlu beberapa hal yang
beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu:harus diperhatikan yaitu:
1.Menbangun suatu perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of 1.Menbangun suatu perkembangan IPTEK bagi mahasiswa sebagai agent of cange and agent of control dalam peningkatan Sumbar Daya Manusia (SDM) cange and agent of control dalam peningkatan Sumbar Daya Manusia (SDM) merupakan suatu masalah yang kompleks, membutuhkan integrasi dari berbagi merupakan suatu masalah yang kompleks, membutuhkan integrasi dari berbagi
bidang disiplin ilmu. Keberhasilan mahasisw
bidang disiplin ilmu. Keberhasilan mahasiswa sebagai agent a sebagai agent of cange of cange and agentand agent of control terhadap peranan dan
of control terhadap peranan dan perkembangaperkembangan IPTEK bergantung pada n IPTEK bergantung pada suatusuatu usaha untuk mengolaborasikan berbagai sumber ilmu baik peranan guru,
usaha untuk mengolaborasikan berbagai sumber ilmu baik peranan guru, lembaga pemerintah ataupun instansi-instansi lain yang
lembaga pemerintah ataupun instansi-instansi lain yang terlibat didalamnya.terlibat didalamnya. Biasanya untuk membuat kesinergisan seperti ini merupakan masalah yang Biasanya untuk membuat kesinergisan seperti ini merupakan masalah yang cukup besar untuk meningkatkan Sumber Daya
cukup besar untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM).Manusia (SDM). 2.Bangsa Indonesia masih harus
2.Bangsa Indonesia masih harus berjuang keras dalam berjuang keras dalam pengembangapengembangann kemampuan Iptek, karena menghadapi beberapa permasalahan utama dan kemampuan Iptek, karena menghadapi beberapa permasalahan utama dan mendasar, antara lain:
mendasar, antara lain:
a. Pertama tingkatan secara
a. Pertama tingkatan secara umum dalam menyerap dan mengembangkan Iptekumum dalam menyerap dan mengembangkan Iptek masih terbatas pada kemampuan untuk menggunakan dan atau
masih terbatas pada kemampuan untuk menggunakan dan atau modifikasi.modifikasi. b. Kedua pengembangan kemampuan Iptek membutuhkan sumber daya b. Kedua pengembangan kemampuan Iptek membutuhkan sumber daya manusia yang cukup, baik
manusia yang cukup, baik dalam kuantitas maupun kualitasnya, sementara itudalam kuantitas maupun kualitasnya, sementara itu sumber daya manusia yang tersedia masih
sumber daya manusia yang tersedia masih sangat terbatas.sangat terbatas. c. Ketiga anggaran dari
c. Ketiga anggaran dari usaha pemerintah yang tersedia untuk kegiatanusaha pemerintah yang tersedia untuk kegiatan penelitian dan pengembangan yang
penelitian dan pengembangan yang sangat dibutuhkan dalam pengembangansangat dibutuhkan dalam pengembangan kemampuan Iptek masih terbatas pula, sedangkan peran
kemampuan Iptek masih terbatas pula, sedangkan peran serta swasta danserta swasta dan kalangan industri belum berjalan
kalangan industri belum berjalan secara optimal.secara optimal. d. Keempat pada
d. Keempat pada tingkatan operasional, sistem dan kelembagaan dalamtingkatan operasional, sistem dan kelembagaan dalam pengembangan kemampuan Iptek diperkirakan belum memenuhi kebutuhan pengembangan kemampuan Iptek diperkirakan belum memenuhi kebutuhan minimal yang dipersyaratkan agar
minimal yang dipersyaratkan agar proses pengembangan kemampuan Iptekproses pengembangan kemampuan Iptek berjalan secara efektif dan
berjalan secara efektif dan efisien.efisien.
Perkembanagan IPTEK membawa pengaruh yang besar terhadap
Perkembanagan IPTEK membawa pengaruh yang besar terhadap kehidupan social dankehidupan social dan kebudayaan umat manusia, yang
kebudayaan umat manusia, yang meliputi beberapa aspek antara lain komeliputi beberapa aspek antara lain ko munikasi, transportasi,munikasi, transportasi, mekanisasi industri, pertanian dan persenjataan, termasuk di dalamnya a
mekanisasi industri, pertanian dan persenjataan, termasuk di dalamnya a dalah pendidikan.dalah pendidikan. Perkembangan IPTEK di samping banyak menimbulkan perubahan dalam
Perkembangan IPTEK di samping banyak menimbulkan perubahan dalam nilai-nilai,-nilai-nilai,--baik nilai-baik nilai social, budaya, spiritual, intelektual maupun material—juga menimbulkan kebutuhan baru, social, budaya, spiritual, intelektual maupun material—juga menimbulkan kebutuhan baru, aspirasi baru dan sikap hidup baru (Sukmadinata, 2000). Hal-hal di atas menuntut perubahan aspirasi baru dan sikap hidup baru (Sukmadinata, 2000). Hal-hal di atas menuntut perubahan pada sistem dan
pada sistem dan isi pendidikan yang diwujudkan dalam rekonstruksi kurikulum. Mengingatisi pendidikan yang diwujudkan dalam rekonstruksi kurikulum. Mengingat pendidikan bukan hanya
pendidikan bukan hanya mewariskan nilai-nilai dan hasil kebudayaan lama, tetapi jugamewariskan nilai-nilai dan hasil kebudayaan lama, tetapi juga mempersiapkan SDM unggul agar mampu hidup pada masa kini dan yang akan
mempersiapkan SDM unggul agar mampu hidup pada masa kini dan yang akan datangdatang Perkembangan IPTEK secara langsung maupun tidak langsung
Perkembangan IPTEK secara langsung maupun tidak langsung membawa pengaruh terhadapmembawa pengaruh terhadap kurikulum pendidikan. Pengaruh langsung dari perkembangan ini
kurikulum pendidikan. Pengaruh langsung dari perkembangan ini adalah memberikan isi/materiadalah memberikan isi/materi atau bahan yang akan disampaikan dalam pendidikan. Sedang pengaruh tidak langsung dari atau bahan yang akan disampaikan dalam pendidikan. Sedang pengaruh tidak langsung dari perkembangan IPTEK ini menyebabkan perkembangan masyarakat, yang tentunya
perkembangan IPTEK ini menyebabkan perkembangan masyarakat, yang tentunya menimbulkanmenimbulkan problema-problema baru yang menuntut pemecahan masalah dengan pengetahuan dan
problema-problema baru yang menuntut pemecahan masalah dengan pengetahuan dan ketrampilan baru yang dikembangkan dalam p
ketrampilan baru yang dikembangkan dalam p endidikan (Sukmadinata, 2000).endidikan (Sukmadinata, 2000).
Oleh sebab itu, perlunya usaha-usaha yang terus menerus dalam pengembangan kurikulum dan Oleh sebab itu, perlunya usaha-usaha yang terus menerus dalam pengembangan kurikulum dan pembelajaran agar selaras dengan p
pembelajaran agar selaras dengan p erkembangan zaman. Usaha-usaha tersebut antara lainerkembangan zaman. Usaha-usaha tersebut antara lain meliputi:
meliputi:
1.Perbaikan kurikulum secara terus menerus dapat di up date 1.Perbaikan kurikulum secara terus menerus dapat di up date 2.Isi muatan kurikulum dapat memenuhi kebutuhan stake
2.Isi muatan kurikulum dapat memenuhi kebutuhan stake holdersholders
3.Isu-isu global perkembangan kontemporer dan nilai-nilai kearifan potensi local menjadi 3.Isu-isu global perkembangan kontemporer dan nilai-nilai kearifan potensi local menjadi basicbasic pendekatan kurikulum
pendekatan kurikulum
4.Pengembangan metode pengajaran yang bervariasi 4.Pengembangan metode pengajaran yang bervariasi 5.Penggunaan multimedia dalam pembelajaran
5.Penggunaan multimedia dalam pembelajaran
Pandangan Filsafat kurikulum dan pengajaran terhadap perkembangan iptek dan Pandangan Filsafat kurikulum dan pengajaran terhadap perkembangan iptek dan informasi
Akibat pengaruh globalisasi yang ditandai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan Akibat pengaruh globalisasi yang ditandai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, memberikan dampak tersendiri bagi kehidupan manusia, baik
teknologi, memberikan dampak tersendiri bagi kehidupan manusia, baik dampak yang positif dampak yang positif maupun maupun yang negatif. Dampak yang positif salah satunya memberikan kemudahan bagi maupun maupun yang negatif. Dampak yang positif salah satunya memberikan kemudahan bagi manusia memenuhi kebutuhannya secara cepat,
manusia memenuhi kebutuhannya secara cepat, efektif dan efisien di segala efektif dan efisien di segala lini aktivitaslini aktivitas kehidupan. Sebaliknya dampak negatifnya tak kurang banyak, termasuk di dalamnya sifat kehidupan. Sebaliknya dampak negatifnya tak kurang banyak, termasuk di dalamnya sifat ketergantungan manusia olehn kemudahan fasilitas, di samping
ketergantungan manusia olehn kemudahan fasilitas, di samping dampak-dampak lainnya yangdampak-dampak lainnya yang berhubungan dengan kehidupan social.
berhubungan dengan kehidupan social.
Implikasi nyata dalam dunia pendidikan membawa pengaruh
Implikasi nyata dalam dunia pendidikan membawa pengaruh terhadap model pendidikan dimanaterhadap model pendidikan dimana tuntutan kurikulum dan pengajaran harus selalu up to date terus menerus, disesuaikan dengan tuntutan kurikulum dan pengajaran harus selalu up to date terus menerus, disesuaikan dengan perkembangan yang ada, agar hasil dari pengembangan kurikulum tidak ketinggalan zaman. perkembangan yang ada, agar hasil dari pengembangan kurikulum tidak ketinggalan zaman. Kenyataan seperti sebagaimana digambaarkan filsafat progresivisme yang memandang bahwa Kenyataan seperti sebagaimana digambaarkan filsafat progresivisme yang memandang bahwa kemajuan yang telah dicapai oleh manusia dewasa ini karena kemampuan manusia dalam kemajuan yang telah dicapai oleh manusia dewasa ini karena kemampuan manusia dalam mengembangkanberbagai ilmu, baik ilmu-ilmu social, budaya, maupun ilmu pengetahuan mengembangkanberbagai ilmu, baik ilmu-ilmu social, budaya, maupun ilmu pengetahuan alamalam (Barnadib, 1996). Ide-ide sentral pendidikan yang
(Barnadib, 1996). Ide-ide sentral pendidikan yang dikembangkan dalam progresivisme inidikembangkan dalam progresivisme ini berkisar pada penerapan dari konsep-konsep rasionalitas, kebebasan dan kesamaan. berkisar pada penerapan dari konsep-konsep rasionalitas, kebebasan dan kesamaan. Pendidikan adalah distribusi demokratis dan rasionalitas dengan perlakuan
Pendidikan adalah distribusi demokratis dan rasionalitas dengan perlakuan yang seimbangyang seimbang (kewajiban dan hak) antara kebebasan dan kesamaan pada subjek
(kewajiban dan hak) antara kebebasan dan kesamaan pada subjek didik. Hal ini sebagaimanadidik. Hal ini sebagaimana dikatakan Imam Barnadib (1996) bahwa menurut
dikatakan Imam Barnadib (1996) bahwa menurut teori SDM, suasana pendidikan (kurikulum danteori SDM, suasana pendidikan (kurikulum dan aspek-aspek pembelajaran) mengikuti konsep pendidikan yang berpusat pada siswa dan
aspek-aspek pembelajaran) mengikuti konsep pendidikan yang berpusat pada siswa dan mengutamakan perhatiannya ke masa depan daripada masa lalu, yaitu tuntutan untuk survive mengutamakan perhatiannya ke masa depan daripada masa lalu, yaitu tuntutan untuk survive mengikuti perkembangan zaman, terutamanya perkembangan informasi dan IPTEK.
mengikuti perkembangan zaman, terutamanya perkembangan informasi dan IPTEK.
Implikasi perkembangan iptek dan informasi serta
Implikasi perkembangan iptek dan informasi serta kebutuhan SDM terhadapkebutuhan SDM terhadap pengembang