SISTEM KELISTRIKAN
SISTEM KELISTRIKAN
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR
(PLTA)
(PLTA)
Disajikan Untuk Disajikan Untuk
Pengetahuan Dasar Kepada Pegawai Pengetahuan Dasar Kepada Pegawai
Di Lingkungan PT.PLN (Persero) Di Lingkungan PT.PLN (Persero)
SUMBER ENERGI
SUMBER ENERGI
PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK
PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK
(Yang Sudah
(Yang Sudah Dikomersielk
Dikomersielkan)
an)
Energi Tak Terbarukan (Energi Dapat Habis) Energi Tak Terbarukan (Energi Dapat Habis)
Menggunakan Energi Dari Perut Bumi / Bahan Fosil Menggunakan Energi Dari Perut Bumi / Bahan Fosil
(Batubara, Minyak, Gas, Nuklir) (Batubara, Minyak, Gas, Nuklir)
Pembangkit Termis (PLTD, PLTU, PLTG, PLTGU) Pembangkit Termis (PLTD, PLTU, PLTG, PLTGU)
Energi Nuklir (PLTN) masih dalam penelitian Energi Nuklir (PLTN) masih dalam penelitian
Energi Terbarukan (Energi Tidak Dapat Habis) Energi Terbarukan (Energi Tidak Dapat Habis)
Menggunakan Energi Diluar Bumi Menggunakan Energi Diluar Bumi
Pembangk
Pembangkit Hidrit Hidro (PLTo (PLTA)A)
Energi Lain (mataharai, angin, biomasa, dll.) masih dalam Energi Lain (mataharai, angin, biomasa, dll.) masih dalam
penelitian penelitian
CIRI-CIRI SISTEM KELISTRIKAN (1)
CIRI-CIRI SISTEM KELISTRIKAN (1)
PEMBANGKIT TERMIS
PEMBANGKIT TERMIS
SistemSistem konversi konversi energi energi : : siklus siklus panaspanas – – MekanikMekanik – – ListrikListrik Generator
Generator : : putaran putaran tinggi tinggi (3000 (3000 RPM)RPM) Tegangan
Tegangan Generator Generator : : tegangan tegangan menengah menengah (6 (6 kVkV – – 20 kV)20 kV) Tegangan
Tegangan Peralatan Peralatan Bantu Bantu : : TM TM 66 – – 10 kV dan TR (220 - 380 V)10 kV dan TR (220 - 380 V) Kapasitas
Kapasitas : : sesuai sesuai kebutuhan kebutuhan bebanbeban Efisiensi
Efisiensi rendah rendah : : 30% 30% - - 50%50% Sambungan
Sambungan / / penyaluran penyaluran : : dekat dekat pusat pusat bebanbeban Pengaturan
Pengaturan operasi operasi : : governor governor respon respon lambat lambat karena karena siklus siklus uap uap / / gasgas Sistem
Sistem instrumentasi instrumentasi : : banyak banyak peralatan peralatan bantu bantu yang yang perlu perlu dikontroldikontrol Kendala
Kendala lingkungan lingkungan : : perlu perlu pengendali pengendali polusi polusi dan dan pembuang pembuang sisasisa pembakaran
CIRI-CIRI SISTEM KELISTRIKAN (2)
CIRI-CIRI SISTEM KELISTRIKAN (2)
PEMBANGKIT TENAGA AIR
PEMBANGKIT TENAGA AIR
Sistem
Sistem konversi konversi energi energi : : tinggi tinggi terjunterjun – – turbin airkturbin airk – – generator generator
Generator
Generator : : putaran putaran dibawah dibawah 1000 1000 RPMRPM
Tegangan
Tegangan Generator Generator : : TM(3 TM(3 kVkV – – 20 kV) dan TR 380 V20 kV) dan TR 380 V
Tegangan
Tegangan Peralatan Peralatan Bantu Bantu : : TR TR (220 (220 - - 380 380 V)V) Kapasitas
Kapasitas : : tergantung tergantung potensi potensi sungaisungai Efisiensi
Efisiensi tinggi tinggi : : diatas diatas 80%80% Sambungan
Sambungan / / penyaluran penyaluran : umumnya : umumnya jauh jauh dari dari bebanbeban Pengaturan
Pengaturan operasi operasi : : governor governor respon respon cepatcepat Sistem
Sistem instrumentasi instrumentasi : : sedikit sedikit peralatan peralatan bantu bantu yang yang perlu perlu dikontroldikontrol Kendala
FILOSOFI KELISTRIKAN PLTA
FILOSOFI KELISTRIKAN PLTA
••
GENERATOR PUTARAN RENDAH, JENIS
GENERATOR PUTARAN RENDAH, JENIS
SINKRON ATAU INDUKSI (KAPASITAS KECIL)
SINKRON ATAU INDUKSI (KAPASITAS KECIL)
DENGAN KUTUB MENONJOL (SALIENT POLE)
DENGAN KUTUB MENONJOL (SALIENT POLE)
••
PENGATURAN CEPAT (TEGANGAN DAN
PENGATURAN CEPAT (TEGANGAN DAN
FREKUENSI) TIDAK LEBIH DARI SATU MENIT
FREKUENSI) TIDAK LEBIH DARI SATU MENIT
••
PERALATAN BANTU MENGGUNAKAN
PERALATAN BANTU MENGGUNAKAN
TEGANGAN RENDAH (KAPASITAS MAX. 5 KW)
TEGANGAN RENDAH (KAPASITAS MAX. 5 KW)
••
FLYWHEEL EFFECT (GD
FLYWHEEL EFFECT (GD
22) DAN LOAD
) DAN LOAD
REJECTION (PELEPASAN BEBAN MENDADAK)
REJECTION (PELEPASAN BEBAN MENDADAK)
SANGAT BESAR
PENGEMBANGAN PEMBANGKITAN
PENGEMBANGAN PEMBANGKITAN
(1)
(1)
ANALISA KEBUTUHAN ENERGI YANG BERDASARKAN
ANALISA KEBUTUHAN ENERGI YANG BERDASARKAN
ANALISA P
ANALISA PERMINT
ERMINTAAN
AAN
••Analisa kebutuhan energi Listrik dalam kurun wAnalisa kebutuhan energi Listrik dalam kurun waktu tertentuaktu tertentu ••Karakteristik bebanKarakteristik beban
••Tingkat keadalan yang dibutuhkanTingkat keadalan yang dibutuhkan
••Peran pembangkit dalam sistem (Base Load / Beban Semi Dasar /Peran pembangkit dalam sistem (Base Load / Beban Semi Dasar /
Beban Puncak/Cadangan Beban Puncak/Cadangan
PENGEMBANGAN PEMBANGKITAN
PENGEMBANGAN PEMBANGKITAN
(2)
(2)
SURVEY LAPANGAN
SURVEY LAPANGAN
•• Site potensial (Site potensial (jenis pembangkit yang ingin dibangunjenis pembangkit yang ingin dibangun )) •• Kebutuhan lahan (pembebasan lahan)Kebutuhan lahan (pembebasan lahan)
•• Tata letak bangunanTata letak bangunan •• Masalah lingkunganMasalah lingkungan
PENGEMBANGAN PEMBANGKITAN
PENGEMBANGAN PEMBANGKITAN
(3)
(3)
STU
STUDI
DI KEL
KELA
AY
YAKAN
AKAN
•• Pertimbangan manfaat jenis pembangkit dan kapasitasPertimbangan manfaat jenis pembangkit dan kapasitas •• Analisa sistem aliran daya dan hubung singkatAnalisa sistem aliran daya dan hubung singkat
•• Konsep perencanaanKonsep perencanaan
•• Mempertimbangkan aspek teknik dan ekonomisMempertimbangkan aspek teknik dan ekonomis •• Analisa keekonomian dan finansialAnalisa keekonomian dan finansial
TIPIKAL PLTA POMPA
TIPIKAL PLTA POMPA
KONVERSI ENERGI PLTA
KONVERSI ENERGI PLTA
P = 9,8
P = 9,8
η
η
T
T
η
η
G
G
H
H q
q
(kW)
(kW)
H : tinggi jatuh air (m)H : tinggi jatuh air (m) ηηTT : efisiensi turbin: efisiensi turbin q
PERENCANAAN PLTA
PERENCANAAN PLTA
(1)
(1)
UMUM
UMUM
•• Kebutuhan Data : Kebutuhan Data : Hidrologi , THidrologi , Topografi , Geologi dll.opografi , Geologi dll.
•• Lokasi terpilih, pengambilan material, penyediaan prasaranaLokasi terpilih, pengambilan material, penyediaan prasarana •• Kapasitas terpilihKapasitas terpilih
•• Bangunan Bendungan/WBangunan Bendungan/Wadukaduk
•• Jalan air (terowongan atau saluran terbuka, pipa pesat)Jalan air (terowongan atau saluran terbuka, pipa pesat) •• Rumah pembangkitRumah pembangkit
•• Mesin pembangkit (Turbin , Generator, Transformator, PeralatanMesin pembangkit (Turbin , Generator, Transformator, Peralatan
bantu bantu
•• Peralatan Pintu Air dan mekanikalPeralatan Pintu Air dan mekanikal •• Paralatan ListrikParalatan Listrik
PERENCANAAN PLTA
PERENCANAAN PLTA
(2)
(2)
PERALATAN LISTRIK
PERALATAN LISTRIK
•• Kapasitas , Efisiensi dan Jumlah UnitKapasitas , Efisiensi dan Jumlah Unit
Generator dan
Generator dan TTransformatorransformator
•• Sistem rangkaian TurbinSistem rangkaian Turbin
–
–
Generator (Tegak / Generator (Tegak / Horizontal)Horizontal) •• Putaran normal / putaran lariPutaran normal / putaran lari•• Dimensi dan tata letak generator , transformator dan peralatanDimensi dan tata letak generator , transformator dan peralatan
bantu bantu
•• Rangkaian listrik utama dan kebutuhan pembangkit untukRangkaian listrik utama dan kebutuhan pembangkit untuk
peralatan bantu peralatan bantu
•• Jenis BearingJenis Bearing •• Jenis pendinginJenis pendingin
PERENCANAAN PLTA
PERENCANAAN PLTA
(2)
(2)
PERALA
PERALAT
TAN
AN LISTRIK
LISTRIK (lanju
(lanjutan)
tan)
•• Sistem kontrol dan proteksiSistem kontrol dan proteksi •• Sistem komunikasiSistem komunikasi
•• Instalasi utilitas (pompa, lampu, pendingin ruangan, dll)Instalasi utilitas (pompa, lampu, pendingin ruangan, dll) •• Instalasi penangkal petir dan groundingInstalasi penangkal petir dan grounding
•• Fasilitas suplai daya listrik di dam dan pintu airFasilitas suplai daya listrik di dam dan pintu air •• Fasilitas pemadam kebakaranFasilitas pemadam kebakaran
•• Peralatan gardu hubung TM (20 kV) dan TT (150 kV atau 500 kV)Peralatan gardu hubung TM (20 kV) dan TT (150 kV atau 500 kV) •• Scada dan komunikasi Pusat Pengatur Beban (P2B)Scada dan komunikasi Pusat Pengatur Beban (P2B)
PEMBANGUNAN DAN
PEMBANGUNAN DAN
PEMASANGAN PERALATAN
PEMASANGAN PERALATAN
•• Jadual pelaksanaanJadual pelaksanaan
•• Persiapan prasarana / gudang / jalan masukPersiapan prasarana / gudang / jalan masuk •• Perencanaan konstruksi peralatanPerencanaan konstruksi peralatan
•• Uratan dan Metode pelaksanaanUratan dan Metode pelaksanaan
•• Jenis test peralatan Jenis test peralatan (pabrik/lapangan) dan komisioning(pabrik/lapangan) dan komisioning •• Uji coba operasi komersialUji coba operasi komersial
PENGUJIAN PLTA
PENGUJIAN PLTA
Bidang Mekanikal dan Listrik
Bidang Mekanikal dan Listrik
•• Kriteria pengujian berdasarkan Standar dan Spesifikasi KontrakKriteria pengujian berdasarkan Standar dan Spesifikasi Kontrak •• Pengujian pendahuluan (pengukuiran, dan uji operasi lokal)Pengujian pendahuluan (pengukuiran, dan uji operasi lokal)
•• Pemeriksaan sesudah air masuk ke dalam pipa pesatPemeriksaan sesudah air masuk ke dalam pipa pesat
•• Uji pemutaran percobaan / Uji Uji pemutaran percobaan / Uji pemutaran kering (Dry Tpemutaran kering (Dry Test)est) •• Uji pemutaran tanpa berbebanUji pemutaran tanpa berbeban
•• Uji penghentian daruratUji penghentian darurat
•• Uji pemutaran berbeban (sinkronisasi)Uji pemutaran berbeban (sinkronisasi)
•• Uji pelepasan bebanUji pelepasan beban
PERALATAN UTAMA LISTRIK PLTA
PERALATAN UTAMA LISTRIK PLTA
(1)
(1)
Rangkaian Utama Tipikal 1 Rangkaian Utama Tipikal 1
PERALATAN UTAMA LISTRIK PLTA
PERALATAN UTAMA LISTRIK PLTA
(2)
(2)
Rangkaian Utama Tipikal 2PERALATAN UTAMA LISTRIK PLTA
PERALATAN UTAMA LISTRIK PLTA
(3)
(3)
Rangkaian Utama Tipikal 3 Rangkaian Utama Tipikal 3
JENIS PERALATAN UTAMA
JENIS PERALATAN UTAMA
LISTRIK PLTA
LISTRIK PLTA
TURBIN
TURBIN AIR AIR GENERATORGENERATOR
POROS
POROS KABELKABEL
ALMARI CB ALMARI CB GENERATOR GENERATOR KABEL KABEL TRAFO TRAFO EKSITASI EKSITASI GOVERNOR GOVERNOR ALMARI ALMARI PENYALURAN PENYALURAN PMS + PMT PMS + PMT KE KONSUMEN KE KONSUMEN KABEL KABEL ALMARI ALMARI KONTROL KONTROL PROTEKSI PROTEKSI TRAFO STATION TRAFO STATION SERVICE SERVICE ALMARI ALMARI DISTRIBUSI SS DISTRIBUSI SS 220/380 V 220/380 V EMERGENSI EMERGENSI GENSET GENSET KE PERALATAN KE PERALATAN INSTR. INSTR. MUKA AIR MUKA AIR WADUK WADUK
INTERKONEKSI PLTA DENGAN
INTERKONEKSI PLTA DENGAN
SISTEM KELISTRIKAN JAWA BALI
SISTEM KELISTRIKAN JAWA BALI
380 V 380 V 6 6 – –11 KV11 KV GENERATOR GENERATOR 150 KV 150 KV KONEKSI
KONEKSI KE KE GI / PEGI / PEMBANGKIT MBANGKIT SISTEM 150 SISTEM 150 KVKV KONEKSI
KONEKSI KE KE GI / PEMGI / PEMBANGKIT BANGKIT SISTEM 500 SISTEM 500 KVKV 500 KV
500 KV
20 KV 20 KV
KONEKSI
KONEKSI KE KE GH / GH / DISTRIBUSI DISTRIBUSI KONSUMENKONSUMEN
PEMAKAIAN PEMAKAIAN TAK KHUSUS TAK KHUSUS PEMAKAIAN PEMAKAIAN KHUSUS KHUSUS