• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. untuk kita yang hidup di jaman yang serba modern seperti sekarang ini, bahkan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. untuk kita yang hidup di jaman yang serba modern seperti sekarang ini, bahkan"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang masalah

Informasi merupakan salah satu kebutuhan penting bagi manusia, terutama untuk kita yang hidup di jaman yang serba modern seperti sekarang ini, bahkan ada juga yang mengatakan dunia buta tanpa informasi, manusia menjadi tidak mengetahui apapun yang terjadi disekelilingnya. Dengan adanya informasi kita dapat menambah pengetahuan dan keterampilan kita, informasi juga dapat membantu kita untuk mengetahui keadaan lingkungan sekitar kita termasuk dunia luar.

Bermacam-macam cara dapat digunakan untuk menyampaikan informasi ini, salah satunya adalah dengan menggunakan media, karenanya media menjadi salah satu komponen penting dalam proses penyampaian informasi itu. Jenis media penyampaian informasi ini sangat beragam dan berkembang sesuai kemajuan jaman, untuk saat ini yang marak digunakan oleh masyarakat modern adalah media dengan sistem on-line atau biasa disebut internet.

Internet adalah suatu sistem yang memungkinkan semua komputer diseluruh dunia dapat saling berhubungan dan bertukar data. Internet itu sendiri membentuk sistem jaringan global yang mencakup seluruh dunia melalui jalur komunikasi. 1. Internet dengan segala kecanggihannya ini seakan sudah menjadi

      

1

Kurweni Ukar, Microsof Internet Explorer 5.5 (Jakarta: PT Elex Media Kumputindo, 2001) Hal. 1

(2)

kebutuhan hidup masyarakat modern. Dengan akses yang begitu cepat, mudah, akurat, dan dapat dilakukan dimana saja, media on-line (internet) menjadi bagian penting penyampaian informasi dalam kehidupan sehari-hari.

Seiring dengan berjalannya waktu, perkembangan teknologi ini

mempengaruhi perilaku manusia. Ada anggapan bahwa perkembangan teknologi internet dan informasi memiliki kekuatan untuk terciptanya masyarakat informasi. Ohame berpendapat bahwa masyarakat informasi adalah sebuah bantuk tatanan masyarakat baru yang proses kehadirannya didorong oleh perkembangan-perkembangan dalam bidang informasi dan komputer. 2 Informasi yang cepat dapat disamakan dengan kekuatan yang memberikan kontribusi terciptanya masyarakat informasi. 3 Masyarakat informasi ini di tandai dengan aktivitas yang tinggi, kesibukan yang padat, dan sifat individual yang semakin menonjol menuntut penyampaian dan penerimaan informasi secara cepat dan tepat, dimana saja dan kapan saja.

Internet dikenal sebagai medium yang multifungsi, karena dengan internet kita dapat melakukan kegiatan yang bersifat informatif, publisitas (mengumumkan bermacam-macam pengumuman dan pemberitahuan yang bersifat umum, yang ditujukan untuk mempengaruhi jiwa dan mencapai suatu tujuan tertentu), promotif, edukatif, hiburan dan sebagainya. Fungsi internet juga meliputi telekomunikasi, informasi dan fungsi elektronik yang mampu menyimpan dan mengirim data dalam jumlah yang besar dengan kecepatan yang sangat tinggi. Dengan adanya internet juga dapat menciptakan suatu jaringan

      

2

Yuliar, Sony. et al. Memotret Telematika di Indonesia: Menyongsong Masyarakat Informasi Nusantara. Cetakan 1 September 2001. Pustaka Hidayah, Hal.53

3

(3)

komunikasi khusus untuk suatu kelompok atau organisasi. Media komunikasi internal kelompok/organisasi yang karyawannya tersebar dengan menggunakan fasilitas internet ini dikenal dengan istilah media intranet. Media sebagai alat penyampaian informasi dalam sebuah perusahaan/organisasi memiliki berbagai macam jenis, dapat berupa jurnal internal, bulletin, madding, statsiun radio, jaringan telepon internal, kotak saran, siaran umum, email, dll4.

Salah satu manfaat internet inilah yang juga digunakan oleh banyak perusahaan dan salah satunya adalah PT. Sumber Kerang Indah yang tergabung dalam Sadikun Group, yang menggunakan media intranet pidgin sebagai media komunikasinya. PT. Sumber Kerang Indah adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa dan perdagangan, yang kebanyakan berhubungan dengan Pertamina.

Pidgin adalah media internal yang di miliki perusahaan ini berupa intranet yang menghubungkan karyawan-karyawan dengan alamat email internal perusahaan. Pidgin merupakan salah satu fasilitas komunikasi yang dapat menghubungkan semua karyawan yang bekerja di PT. Sumber Kerang Indah, juga antara atasan dengan dengan bawahan, berkomunikasi dengan pidgin akan terasa lebih cepat jika dibandingkan dengan telepon.

Dengan menggunakan pidgin karyawan dapat menerima pesan internal dari karyawan lain yang tersebar di tiga lokasi kantor yang letaknya cukup berjauhan. Segala macam informasi dapat disampaikan langsung melalui pidgin ke masing-masing orang di kantor yang berbeda, bisa mengenai permintaan barang, pengiriman barang, dan lain sebagainya. Contohnya untuk salah satu

      

4

Moore, H. Frazier. Humas (Membangun Citra Dengan Komunikasi) PT. Remaja Rosdakarya, Bandung. 2004 Hal 283

(4)

produk jasa yang PT. Sumber Kerang layani yaitu pengangkutan bahan bakar minyak. Pesanan diterima oleh sales atau customer service yang kantornya terletak di Kopo, sedangkan pengiriman dilakukan oleh bagian distribusi yang kantornya terletak di daerah Gedebage, untuk mempermudah proses komunikasi tersebut perusahaan memanfaatkan Pidgin sebagai media komunikasi (penghubung) dalam menyampaikan informasi yang berhubungan dengan pekerjaan tersebut.

Pidgin juga dapat dijadikan hiburan bagi karyawan, karena ada beberapa bagian atau departemen yang memang tidak dibutuhkan atau di berikan fasilitas internet. Pidgin juga dapat dijadikan tempat untuk curhat bagi para karyawan yang tidak sempat bergosip lama-lama di telepon atau pada saat makan siang.

Peneliti saat ini bekerja di salah satu kantor PT. Sumber Kerang Indah yang berada di Jl. Kopo, Bandung. Dalam kegiatan operasional sehari-harinya, setiap kantor baik yang terletak di Kopo, Cimahi dan Gedebage saling berhubungan. Terutama untuk pengurusan izin-izin operasional perusahaan yang berhubungan dengan Pertamina. Dengan adanya pidgin, karyawan dapat setiap saat berkomunikasi dengan karyawan lain untuk menanyakan perkembangan surat-surat yang sedang diproses, pemesanan barang, jadwal libur dan cuti, jadwal training dan lain sebagainya.

Perusahaan menyediakan atau memfasilitasi para karyawannya dengan pidgin karena diharapkan dapat meningkatkan kinerja para karyawan, karena kinerja merupakan hal yang signifikan dalam perusahaan. Bagian dasar manajemen melalui sasaran adalah anggapan bahwa kinerja karyawan dapat

(5)

diperbaiki bila karyawanan mengetahui apa yang diharapkan dari mereka, kapan mereka di perbolehkan berperan serta dalam proses menetapkan harapan-harapan tersebut, salah satunya adalah harapan dan keinginan tercapainya informasi, serta kapan mereka dinilai dari hasil-hasilnya.5

Sebelum adanya pidgin para karyawan yang memiliki kepentingan untuk berdiskusi atau menginformasikan sesuatu akan sangat lambat prosesnya, apabila ada update dari para manager harus dilakukan meeting dan itu dianggap membuang waktu para karyawan karena harus mengumpulkan para karyawan untuk hadir pada meeting tersebut dan dianggap lambat karena lokasi kantor yang tersebar. Sehingga komunikasi akan terhambat dikarenakan adanya gangguan yang timbul dari para karyawan yang mungkin membuat diskusi sendiri dengan team yang lainnya.

Dengan adanya pidgin diharapkan para karyawan mendapatkan infomasi yang sama dengan orang di luar sana, dengan adanya media ini diharapkan karyawan dapat bekerja lebih efektif karena tidak harus mendatangi meja yang jaraknya berjauhan atau bahkan berbeda lantai bahkan berbeda kota. Dengan adanya pidgin karyawan PT. Sumber Kerang Indah mendapat kemudahan untuk memberikan informasi apapun yang meraka butuhkan untuk mrenunjang kelancaran pekerjaan mereka.

      

5

Timpe.A.Dale, Seri Ilmu dan Seni Manajemen Bisnis Kinerja, PT. Gramedia Asri Media oleh PT. ELEX Media Komputindo, Jakarta hal.10

(6)

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas peneliti tertarik untuk mengambil pokok permasalahan sebagai berikut :

Sejauh mana dampak Media Intranet pidgin sebagai media komunikasi Sadikun Group terhadap Kinerja Karyawan PT. Sumber Kerang Indah Bandung?

1.3 Tujuan Penelitian

Mengamati dari apa yang telah diuraikan diatas, maka tujuan peneliti dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan dampak Media Intranet pidgin sebagai media komunikasi Sadikun Group terhadap kinerja karyawan PT. Sumber Kerang Indah Bandung.

1.4. Kegunaan Penelitian 1.4.1 Kegunaan Akademis

Melalui penelitian ini, teori dan pengetahuan tentang kehumasan yang telah peneliti peroleh selama penelitian diharapkan dapat berguna bagi mahasiswa di fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana untuk dapat diaplikasikan. Selain itu dapat memberi kontribusi hasil penelitan terhadap perkembangan ilmu komunikasi, khususnya pada bidang kajian Public Relations (PR) mengenai dampak media intranet terhadap kinerja karyawan PT. Sumber Kerang Indah Bandung.

(7)

1.4.2 Kegunaan Praktis

Diharapkan, penelitian ini dapat memberikan masukan-masukan yang bermanfaat sehubungan dengan kinerja karyawan yang menggunakan pendekatan Public Relations (PR). Khususnya perbaikan pada media intranet sebagai media komunikasi Sadikun Group yang sudah berjalan selama ini, yang diharapkan dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh karyawannya, sehingga pada akhirnya dapat berpengaruh meningkatkan kinerja karyawan.

Referensi

Dokumen terkait

Peningkatan kompetensi peserta PEDAMBA: Kelas Pemanfaatan Software Tracker dalam pelajaran Fisika Tahap ke-I” dapat dilihat dari hasil evaluasi pelaksanaan

Berdasarkan hasil penelitian tersebut diketahui terdapat Hubungan antara kesejahteraan spiritual dengan harga diri lansia yang mengalami penyakit kronis di UPT Pelayanan

Tabel 5.10 Distribusi frekuensi Hubungan Karakteristik Individu Berdasarkan Umur dan Masa Kerja dengan Produktivitas Kerja Perawat Pelaksana di Instalasi Rawat Inap BRSUD

Kemudian yang terakhir di penelitian ke tiga penulis menemukan beberapa kelebihan dari mikrokontroller nodemcu yang sudah dilengkapi dengan shield wifi untuk dapat terhubung ke

Memperoleh data empirik tentang seberapa besar hubungan antara penerapan media lagu dengan motivasi belajar siswa aspek kepuasan (satisfaction) pada mata pelajaran

Hasil yang diperoleh tersebut menunjukan bahwa nilai signifikan sebesar 0,992 > alpha 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa likuiditas yang diukur dengan

Ekspedisi Muatan Kapal Laut bertanggungjawab atas kerusakan barang apabila barang yang dikirim tersebut mengalami kerusakan yang di sebabkan oleh kelalain dari EMKL atau

Ratifikasi UNCAC 2003 oleh pemerintah Indonesia yang secara politis menempatkan posisi Indonesia sebagai salah satu negara di Asia yang memiliki komitmen pemberantasan korupsi