• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGUKURAN PENCAPAIAN KINERJA INDIKATOR KINERJA TINGKAT PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA TAHUN 2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGUKURAN PENCAPAIAN KINERJA INDIKATOR KINERJA TINGKAT PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA TAHUN 2012"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

KABUPATEN

: SUMBAWA

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

Angka partisipasi kasar (APK) PAUD (%) 51.53 77,62 150,63 Diknas

Angka partisipasi kasar (APK) SD/MI 136.20 109 80,03 Diknas

Angka partisipasi kasar (APK) SMP/MTs 128.49 117,76 91,65 Diknas

Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI/Paket A 119.03 99,02 83,19 Diknas

Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs/Paket B 86.49 89,4 103,36 Diknas

Angka rata-rata lama sekolah SD/MI 5.85 6,05 103,42 Diknas

Angka rata-rata lama sekolah SMP/MTs 3.01 3,05 101,33 Diknas

Angka partisipasi sekolah (APS) SD/MI 118.87 106,13 89,28 Diknas

Angka partisipasi sekolah (APS) SMP/MTs 99.06 105,94 106,95 Diknas

Angka Putus Sekolah (Drop Out) SD/MI (%) 0.10 0,1 100,00 Diknas

Angka Putus Sekolah (Drop Out) SMP/MTs (%) 0.51 0,53 96,23 Diknas

Angka partisipasi kasar (APK) SMA/SMK/MA 92.84 86,35 93,01 Diknas

Angka Partisipasi Murni (APM)) SMA/SMK/MA/Paket C 60.08 63,82 106,23 Diknas

Angka rata-rata lama sekolah SMA/MA/SMK 3.01 3,05 101,33 Diknas

Angka partisipasi sekolah (APS) SMA/MA/SMK 51,53 71,88 139,49 Diknas

Angka Putus Sekolah (Drop Out) SMA/SMK/MA (%) 1.33 0,59 225,42 Diknas

Angka melek huruf (%) 100.00 99,51 99,51 Diknas

Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah SD/MI

97.13 77,51 79,80 Diknas

Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah SMP/MTs

62.75 51,28 81,72 Diknas

Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah SMA/MA/SMK

27.70 26,59 95,99 Diknas

Sekolah pendidikan SD/MI kondisi bangunan baik (%) 91.47 94,5 103,31 Diknas Sekolah pendidikan SMP/MTs kondisi bangunan baik (%) 97.55 99,3 101,79 Diknas Sekolah pendidikan SMA/MA/SMK kondisi bangunan baik

(%)

100 99,75 99,75 Diknas

PENGUKURAN PENCAPAIAN KINERJA INDIKATOR KINERJA

TINGKAT PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET CAPAIAN SKPD

TAHUN 2012

Meningkatnya aksesibilitas dan pemerataan pendidikan khususnya bagi masyarakat miskin.

(2)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

Guru SD/MI yang memenuhi kualifikasi S1 keguruan 140 1.247 890,71 Diknas Guru SMP/MTs yang memenuhi kualifikasi S1 keguruan 1.912 1.714 89,64 Diknas Guru SMA/MA/SMK yang memenuhi kualifikasi S1 keguruan 1.476 1.436 97,29 Diknas

Rasio guru terhadap murid SD/MI 1,156.70 906,24 78,35 Diknas

Rasio guru terhadap murid SMP/MTs 1,131.40 773,38 68,36 Diknas

Rasio guru terhadap murid SMA/MA/SMK 1,176.45 977,16 83,06 Diknas

Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah SD/MI

97.13 77,51 79,80 Diknas

Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah SMP/MTs

62.75 51,28 81,72 Diknas

Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah SMA/MA/SMK

27.70 26,59 95,99 Diknas

Sekolah pendidikan SD/MI kondisi bangunan baik (%) 91.47 94,5 103,31 Diknas Sekolah pendidikan SMP/MTs kondisi bangunan baik (%) 97.55 99,3 101,79 Diknas Sekolah pendidikan SMA/MA/SMK kondisi bangunan baik

(%)

100 99,75 99,75 Diknas

Cakupan Jamkesmaskin di puskesmas 32.57 36,38 111,70 Dikes Jumlah frkuensi pengawasan obat dan makanan (%) 100 100 100,00 Dikes Persentase Penduduk berakses air bersih 54.22 64,6 119,14 Dikes

Balita gizi buruk (kasus) 93.52 91,00 102,77 Dikes

Rumah tangga pengguna air bersih 58.13 64,6 111,13 Dikes

Rasio daya tampung tempat pembuangan sampah (TPS) per penduduk

29.13 12,12 41,62 BPM-LH/Dinas PU

Menurunnya kasus malaria (%) 3.46 45,23 1.307,23 Dikes

Dilaksanakannya Pencegahan dan Penangulangan Penyakit Menular :ISPA, Diare,Kusta dan TBCBTA (+), Kecacingan (%)

22.21 22.21 100,00 Dikes

Rasio puskesmas, poliklinik, pustu per satuan penduduk 4.71 3,79 80,38 Dikes

Keluhan pelayanan rumah sakit daerah sedang sedang 100,00 RSUD

Rasio dokter per satuan penduduk 2.82 1,86 65,86 Dikes/RSUD

Meningkatnya mutu pendidik, tenaga kependidikan dan manajemen sekolah.

Tersedianya pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat miskin.

Meningkatnya status kesehatan dan gizi masyarakat.

Meningkatnya mutu pelayanan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit umum daerah.

(3)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET CAPAIAN SKPD

Rasio tenaga medis per satuan penduduk 23.36 2,69 11,51 Dikes/RSUD

Cakupan ketersediaan obat dan perbekalan kesehatan (%) 100 100 100 Dikes

Rasio posyandu per satuan balita 13.86 12,77 92,11

Rasio Sarana Puskesmas 13.86 0,60 4,29 Dikes

Rasio sarana Pustu 0.271 0,23 85,22 Dikes

Rasio sarana Polindes 16.10 0,06 0,40 Dikes

Rasio sarana Poliklinik 0.0030 0,00071 23,81 Dikes

Rasio sarana Posyandu 9.85 1,54 15,64 Dikes

Kegiatan/operasi yang dilakukan bersama swasta belum ada - Dikes

Kualitas pelayanan kesehatan lansia baik baik 100 Dikes

Angka Kematian Ibu (AKI) 0.33 1,67 19,80 Dikes

Angka Kematian Bayi (AKB) 4.24 6,67 63,60 Dikes

Kualitas kesehatan masyarakat baik baik 100,00 RSUD

Pemenuhan sarana dan prasarana sesuai standar (%) 24.61 24.61 100 RSUD Proporsi panjang jalan Kabupaten terhadap panjang jalan 73.98 60,22 122,85 Dinas PU Peningkatan panjang jalan kabupaten rata-rata pertahun (%) 4.92 5,01 101,83 Dinas PU Ketersediaan saluran drainase/gorong-gorong (%) 24.61 24.61 100,00 Dinas PU

Kondisi kemantapan jalan kabupaten (%) 50.05 51,57 103,04 Dinas PU

Tersedianya dokumen inspeksi jalan secara lengkap 1 1 100,00 Dinas PU

Meningkatnya daya dukung ketersediaan sarana dan prasarana kebinamargaan

1 1 100,00 Dinas PU

Rasio saluran induk terhadap luas irigasi 5.28 4,29 81,25 Dinas PU

Rasio saluran sekunder terhadap luas irigasi 15.56 12,65 81,30 Dinas PU/ /Bappeda

Rasio saluran induk thdp luas baku 3.85 3,59 93,25 Dinas PU

Rasio saluran sekunder terhadap luas baku 13.05 10,61 81,30

Ketersediaan sumberdaya air 20% 20% 100,00 Dinas PU

Bangunan pengendali banjir dan pengaman tebing pantai 20% 20% 100,00 Pembangunan infrastruktur pedesaan berbasis

pemberdayaan masyarakat desa

20% 20% 100,00 Dinas PU

Rasio rumah layak huni per 1000 penduduk 251,88 225,66 89,59 Bappeda

Meningkatnya mutu pelayanan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit umum daerah.

Meningkatnya kuantitas dan kualitas permukiman layak huni

Peningkatan daya dukung infrastruktur jalan, jembatan dan irigasi

(4)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

Persentase rumah tangga menggunakan listrik 96.25 75,51 78,45 Dinas PU/PT. PLN Persentase rumah tangga pengguna air bersih 52.90 64,60 122,12

Jumlah rumah tangga pengguna air bersih 58.130 70.709 121,64 Dinas PU

Terbangunnya taman kota di ibu kota kecamatan 1 Kec. 1 Kec. 100,00 BPM-LH Cakupan pelayanan penerangan jalan di ibu kota kabupaten 1 Kec. 1 Kec. 100,00

Meningkatnya kualitas penataan, pemanfaatan dan pengendalian ruang

Dokumen perencanaan tata ruang: 1. Perda RTRW 2. Perda RDTRK

perda perda 100 Dinas PU

Rasio bangunan ber- IMB per satuan bangunan 0.018 0,003 16,89 Dinas PU

Rasio Ruang Terbuka Hijau per Satuan Luas Wilayah ber HPL/HGB 10.75 30,09 279,93 Terwujudnya percepatan pembangunan

kawasan

Terlaksananya koordinasi percepatan pembangunan daerah tertinggal (%)

24.61 24.61 100 Nakertrans

UPT yang dibina 11 11 100,00 Nakertrans

Kondisi infrastruktur dasar

Berkembangya Kota Terpadu Mandiri (KTM) Labangka Nakertrans

Tersedianya dokumen perencanaan RPJPD yg telah ditetapkan dgn PERDA

1 1 100 Bappeda

Tersedianya Dokumen Perencanaan : RPJMD yg telah ditetapkan dgn PERDA/PERKADA

1 1 100

RKPD 1 1 100

LAKIP 1 1 100

Laporan Evaluasi Kinerja 1 1 100

Laporan midterm review 1 1 100

LKPJ 1 1 100

LPPD 1 1 100

SIMRENAS 1 1 100

Kebijakan umum anggaran 1 1 100

Prioritas dan plafon anggaran sementara 1 1 100

Statistik ekonomi daerah 1 1 100 Bappeda / BPS

Dokumen monitoring dan evaluasi perencanaan sektor sosial dan budaya

1 1 100

Sumberdaya Alam Spasial Kabupaten Sumbawa 1 1 100

Meningkatnya kuantitas dan kualitas permukiman layak huni

Meningkatkan kualitas sistem pendukung manajemen pembangunan daerah dan penyelenggaraan pemerintahan daerah.

(5)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET CAPAIAN SKPD

Dokumen monitoring dan evaluasi perencanaan sektor Prasarana Wilayah Dan Sumber Daya Alam

1 1 100 Bappeda

Pelayanan protokoler kedinasan KDH/WKDH 1 1 100 Setda

Koordinasi kegiatan pembangunan daerah (%) 24.61 24.61 100 Inspektorat

PDRB ADHK (juta) 2.055.709 1.959.640 95,33 Setda

PDRB ADHB (juta) 5.162.641 4.642.102 89,92 Setda

Pertumbuhan PDRB ADHK (%) 6.02 6,91 114,78 Setda/BPS

Pertumbuhan PDRB ADHB (%) 13.92 17,03 122,34 Setda/BPS

Laju inflasi 7.45 9,46 78,75 Setda/BPS

PDRB per kapita (%) 20.3 5,84 28,79 Setda/BPS

Tingkat kemiskinan (%) -10.8 Setda/BPS

Indeks pengeluaran konsumsi rumah tangga per kapita 1.56 BPS

Pengeluaran konsumsi rumah tangga non pangan (%) 37.12 BPS

Dokumentasi kegiatan 1 1 100 Setda

Daerah Dalam Angka (DDA) 1 1 100 Bappeda

Kecamatan Dalam Angka 1 1 100 Bappeda / BPS

PDRB Kabupaten Sumbawa 1 1 100 Bappeda / BPS

PDRB Kecamatan 1 1 100 Bappeda / BPS

Profil Daerah 1 1 100 Bappeda

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 1 1 100 Bappeda / BPS

Indeks Gini Rasio 1 0

Indeks Williamson 1 0

Indeks Harga Konsumen 1 1 100

Indikator Kinerja Pembangunan Daerah 1 1 100

Sumberdaya Alam Spasial Kabupaten Sumbawa 1 1 100 Bappeda

Angkatan kerja (jiwa) 257.626 236.670 108,85 Disnakertrans

Bukan angkatan kerja (jiwa) 129.902 183.319 70,86 Disnakertrans

Rasii Ketergantungan (%) 65.92

Tingkat partisipasi angkatan kerja (%) 81,748 78,85 96,46 Disnakertrans

Tingkat pengangguran terbuka (%) 4.78 Disnakertrans

Jumlah tanah pemda yang bersertifikat (lembar) 288 0,00 DPKA

(6)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

Jumlah BPR (jenis) 14 Setda

Jumlah arus penumpang angkutan umum per tahun 544.735 684.000 125,57 Dishubkominfo Jumlah arus barang (darat, laut, udara)(juta trip) 373 303 81,28

Rasio panjang jalan terhadap ketersediaan sarana angkutan 6.00 6,32 105,34

Rasio ijin trayek 9.00 5,86 65,08 Dishubkominfo

Jumlah ijin trayek 374 246 65,78 Dishubkominfo

Ketersediaan terminal angkutan darat 11 6 54,55

Rasio terminal klas A thdp AKAP 1.35 0,25 18,52 Dishubkominfo

Rasio terminal klas B thdp Angkutan AKDP 1.34 0,05 3,39

Rasio terminal klas C dan Shelter thdp Angkt Kota dan Angkutan Perdesaan

1.34 0,03 2,49

Jumlah uji kir angkutan umum (unit) 2.814 2.603 92,50 Dishubkominfo

Jumlah tempat pembuangan sampah (TPS) (unit) 142.64 150 105,16 BPM-LH

Rata-rata daya tampung TPS (m³) 90.31 93,75 103,81 BPM-LH

Rasio TPS per penduduk 3.97 3,57 89,96

Rasio daya tampung tempat pembuangan sampah (TPS) per penduduk

29.13 12,12 41,62

Luas lahan kritis (Ha) 454.980 102.000 446,06 BPM-LH

Rehabilitasi hutan dan lahan (Ha) 1,25 1,25 100,00 BPM-LH

Tersedianya dokumen Status Lingkungan Hidup Daerah 1 dok 1 dok 100 Rasio Ruang Terbuka Hijau per Satuan Luas Wilayah ber

HPL/HGB

10.75 30 279,07 BPM-LH

Rasio penerbitan sertifikat terhadap pengajuan sertifikat 100.00 Setda / BPN

Penyelesaian batas wilayah kabupaten selesai proses 50

Batas desa yang sudah di Perda-kan 165 165 100 Setda/ BPN

Jumlah tanah pemda yang bersertifikat (lembar) 288 399 138,54 Setda/ BPN Jumlah KTP yang diterbitkan per tahun 45.500 78.000,00 171,43 Dukcapil

Rasio kepemilikan KTP 98.54 82,90 84,13 Dukcapil

Rasio kepemilikan akte perkawinan 98,64 13,41 13,59 Dukcapil

Rasio kepemilikan akte kelahiran 98,48 94,34 95,80 Dukcapil

Rasio kepemilikan akte kematian 1,33 0,23 17,64 Dukcapil

Meningkatnya pemanfataan prasarana dan sarana perhubungan, potensi pos dan telekomunikasi.

Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pengendalian pencemaran dan peningkatan kualitas lingkungan hidup.

Meningkatnya pelayanan adminsitrasi publik dibidang pertanahan, kependudukan dan catatan sipil, dan kearsipan daerah.

(7)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET CAPAIAN SKPD

Membaiknya kesadaran gender masyarakat. Persentase partisipasi perempuan di lembaga pemerintah 92.85 42,61 45,89 BKBPP

Jumlah perempuan pada jabatan struktural 224 230 102,68

Persentase partisipasi perempuan di lembaga swasta 29.86 29.86 100,00

Rasio kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) 0.066 0.066 100,00 BKBPP

Rata-rata jumlah penduduk per kepala keluarga 2.38 4 59,50 BKBPP

Peserta KB aktif (%) 88.00 60,27 68,49 BKBPP/Dikes

Rasio akseptor KB 115.64 152,47 131,85 BKBPP

Peningkatan pemahaman dan pengetahuan anggota kelompok UPPKS (%)

21.22 21.22 100,00 BKBPP

Cakupan penyampaian informasi KB/KS/KR (%) 20 20 100,00 BKBPP

Angkatan kerja (jiwa) 257.626 236.670 91,87

Bukan angkatan kerja (jiwa) 129.902 183.319 70,86

Tingkat partisipasi angkatan kerja (%) 81,75 78,85 96,46

Tingkat pengangguran terbuka (%) 4.78 Jumlah penyandang masalah kesejahteraan sosial

(PMKS)(jiwa)

69.046 71165 103,07 Disos

Tingkat kemiskinan (%) -10.8 0,00

Jumlah penyandang cacat (%) 0.13 0,53 24,33 Disos

Jumlah Anak terlantar (%) 8.69 0,02 398,46 Disos

Jumlah karang taruna (klpk) 194 108 55,67 Disos

Jumlah BPR/LKM (unit) 57 57 100,00 Diskoperindag

Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan manajemen pengelola koperasi (%)

30.74 46,48 151,20 Diskoperindag

ketersediaan sarana dan prasarana UMKM (%) 19.22 19.22 100 Diskoperindag

Persentase koperasi aktif 50.26 46,48 92,48 Diskoperindag

Rata-rata lama proses perijinan (hari kerja) 5 >5 0 BPM-LH/KPPT

Jumlah perijinan pendukung investasi 122 17 13,93 BPM-LH/KPPT

Rasio daya serap tenaga kerja 40.53 33 81,42 BPM-LH/Nakertrans

Jumlah even promosi yang diikuti setahun (kali) 1 1 100,00 BPM-LH

Jumlah investor (PMDN/PMA) (rata-rata) 7.08 18 254,24 BPM-LH

Jumlah realisasi investasi (PMDN/PMA) (milyar) 826 1.185,07 143,47 BPM-LH Terkendalinya laju pertumbuhan penduduk,

meningkatkan layanan kependudukan, kesejahteraan keluarga dan perlindungan anak.

Meningkatnya akses dan kualitas kehidupan bagi Masyarakat Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial.

Meningkatnya kesejahteraan pelaku koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berbasis agrobisnis.

Meningkatnya pelayanan perizinan dan realisasi investasi

(8)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

Rata-rata lama proses perijinan (hari kerja) 5 >5 0 KPPT

Jumlah perijinan pendukung investasi 122 BPM-LH

Terlaksananya fasilitasi kegiatan Lembaga Adat Tana Samawa (LATS)

meningkat meningkat 100 Diporabudpar/LATS Jumlah lembaga kesenian dan lembaga kebudayaan

(lembaga)

91 79 86,81 Diporabudpar

Rasio lembaga seni budaya per 10.000 penduduk 2.21 1,88 85,11 Diporabudpar

Prasarana pertunjukan seni dan budaya (unit) 16 10 62,50 Diporabudpar

Berdirinya Pusat pengembangan Kebudayaan Samawa ada belum 0 Diporabudpar

Jumlah benda cagar budaya yang dilestarikan 43 14 32,56 Diporabudpar

Terlaksananya fasilitasi kegiatan Dewan Kesenian Sumbawa (DKS)

aktif aktif 100 Diporabudpar / DKS

Penyelenggaraan event seni dan budaya (kali) 9 12 133,33 Diporabudpar

Jumlah organisasi pemuda 21 21 100,00 Disporabudpar

Pembinaan pemuda Pelopor keamanan lingkungan (%) 13.37 13.37 100,00 Pemuda yang mendapat pelatihan kewirausahaan dan

kecakapan hidup (skill life) (%)

2.61 2.61 100,00 Disporabudpar

Pembinaan olahraga sekolah SD, SMP, SMP dan Mahasiswa 100 100 100 Disporabudpar

Jumlah organisasi olahraga 25 24 96,00 Disporabudpar

Jumlah klub olahraga 676 674 99,70 Disporabudpar

Rasio klub olahraga per 10.000 penduduk 19.96 16,05 80,40 Disporabudpar

Rasio lapangan olahraga per 10.000 penduduk 17.26 7,83 45,39 Disporabudpar Rasio gedung olah raga per 10.000 penduduk 0.21 0,24 113,38 Disporabudpar

Meningkatnya kesadaran hukum masyarakat Jumlah desa/kelurahan sadar hukum 10% 2% 18,18 Setda

Angka kriminalitas 0.0066 0,0095 69,30 Pol-PP

Jumlah demonstrasi 42 165 25,45 Pol-PP

Rasio Pos Siskamling per desa/kelurahan 4.83 4 82,82 Kesbangpol

Rasio Polisi pamong praja per 10.000 penduduk 5,12 3,69 72,05 Kesbangpol

Rasio linmas per 10.000 penduduk 72.06 57,24 79,43 Kesbangpol

Harmonisasi hubungan antar wilayah Kab/Kota(%) 30.84 30.84 100 Kesbangpol Penyuluhan bahaya minuman keras dan narkoba bagi pelajar Intensif Intensif 100 Kesbangpol Meningkatnya partisipasi pemuda dalam

pembangunan daerah

Meningkatnya pembinaan olahraga edukasi dan dukungan olahraga prestasi.

Meningkatnya upaya pengembangan nilai budaya, dan pengelolaan kekayaan budayaserta keragaman budaya.

(9)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET CAPAIAN SKPD

Dokumen keuangan daerah ada ada 100 Setda/DPKA

Opini BPK terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah WDP WDP 100 DPPK

Proporsi realisasi PAD terhadap APBD (%) 5.58 7,19 128,85 DPPK

Jumlah pajak daerah (jenis) 11 11 100,00 DPPK

Retribusi daerah (jenis) 33 49 148,48 DPPK

Meningkatnya kualitas pelayanan publik Indeks Kepuasan Layanan Masyarakat ada ada 100 Setda

Jumlah Perda dan Perbup 135 52 38,52 Setda

Jumlah Bank umum (jenis) 9 8 88,89 Setda

Jumlah BPR (jenis) 14 10 71,43 Setda

Jumlah surat kabar nasional/lokal 11 11 100,00 Setda/Dishubkominfo

Jumlah penyiaran radio lokal 3 3 100,00 Setda/Dishubkominfo

Jumlah penyiaran TV lokal 1 1 100,00 Setda/Dishubkominfo

Meningkatnya kualitas kehidupan beragama Rasio masjid per satuan penduduk 1.48 1,21 81,89 Setda/Kecamatan

Rasio gereja per satuan penduduk 0.17 0,11 61,92 Setda/Kecamatan

Rasio pura per satuan penduduk 0.84 0,03 3,47 Setda/Kecamatan

Rasio wihara per satuan penduduk 0.02 0,01 31,75 Setda/Kecamatan

Adanya evaluasi beban kerja belum ada ada 100 Setda

Penanganan kasus pelanggaran disiplin (%) 50 47,93 95,87 BKPP

Jumlah aparatur pengawasan yang dilatih 10% 10% 100,00 Inspektorat

Meningkatnya akuntabilitas dan kapasitas lembaga perwakilan rakyat.

Pembahasan Perda yang dilaksanakan 100% 73,33% 73,33 Setwan

Meningkatnya kualitas pelayanan

kepegawaian daerah Ujian kedinasan 10% 32% 320,99 BKPP

Data Base informasi kearsipan kepegawaian 20% 20% 100,00 BKPP

Meningkatnya kualitas penyelenggaran pelayanan publik di kecamatan

Aparatur kecamatan terampil dan profesional 20% 20% 100,00 Kantor Kecamatan Tercapainya hasil pembaangunan secara memadai 20% 20% 100,00 Kantor Kecamatan Pembangunan kecamatan bidang sosial ekonomi 20% 20% 100,00 Kantor Kecamatan Meningkatnya kualitas penyelenggaraan

pelayanan publik di desa. Rata-rata jumlah kelompok binaan lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM)

23 23 100,00 BPM-PD

Rata-rata jumlah kelompok binaan lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM)

23 20 86,96 BPM-PD

Meningkatnya akuntabilitas kinerja

Pengelolaan Keuangan, aset dan penerimaan Daerah

Terlaksananya agenda reformasi birokrasi, peningkatan kapasitas kelembagaan dan pencegahan korupsi

(10)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

cakupan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan desa semua setiap tahun

100 100 100,00 BPM-PD

Cakupan desa yang mendapatkan Alokasi Dana Desa (ADD) 100 100 100,00 BPM-PD

Jumlah LSM aktif 30 24 80,00 BPM-PD

Jumlah BUMDes 15 13 86,67 BPM-PD

Meningkatnya kualitas pelayanan publik Jumlah surat kabar nasional/lokal 11 11 100,00 Dishubkominfo

Jumlah penyiaran radio lokal 3 3 100,00

Jumlah penyiaran TV lokal 1 1 100,00

Jumlah webside resmi pemerintah daerah 1 2 200,00 Dishubkominfo

Kesadaran pengguna dalam pemanfaatan perangkat lunak legal atau open sources (%)

20 20 100,00 Dishubkominfo

Jangkauan jarak penerimaan minim minim 100,00 Dishubkominfo

Indeks Kepuasan Masyarakat 20% 20% 100,00 Setda

Indeks Pelayanan Minimum 20% 20% 100,00 Setda

Indeks Pelayanan Publik ada 0,00 Setda

Survey indeks Kepuasan Layanan Masyarakat ada ada 100 Setda

Jumlah Perda dan Perbup 135 52 38,52 Setda

Penerapan pengelolaan arsip secara baku (%) 100 5,45 5,45 Arpusda Persentase pengelola arsip terpadu 85.69 5,45 6,37 Arpusda

Ketersediaan informasi kearsipan 12.26 12.26 100,00 Arpusda

Jumlah perpustakaan (unit) 54 407 753,70 Arpusda

Koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah (eksp) 99.976 86.104 86,12 Arpusda Jumlah pengunjung perpustakaan (orang) 72.139 100.468 139,27 Arpusda Meningkatnya kesejahteraan petani tanaman

pangan.

Kontribusi sektor pertanian (palawija) terhadap PDRB ADHB (%)

77,210 25,48 33,00 Dispertan/Bappeda Kontribusi sektor pertanian (palawija) terhadap PDRB ADHK

(%)

68,467 21,59 31,53 Dispertan/Bappeda Jumlah kelompok tani binaan (klpk) 2.928 2.381 81,32 Dispertan

Produksi GKG (ton) 469.586 417.692 88,95 Dispertan

Produksi Beras (ton) 295.830 - Dispertan

Surplus (Defisit) (juta kg) 220 132,59 60,27 Dispertan

Produktivitas padi (Ton/Ha) 6.17 4,94 80,06 Dispertan

Meningkatnya efisiensi pelayanan adminitrasi perkantoran dan memantapkan manajemen SKPD

Meningkatnya minat dan budaya gemar membaca masyarakat dan layanan perpustakaan.

(11)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET CAPAIAN SKPD

Produktivitas jagung (Ton/Ha) 4.56 5,11 112,06 Dispertan

Produksi Padi (Ton) 472000 422.888,00 89,59 Dispertan Produksi jagung (Ton) 124.000 179.949,00 145,12 Dispertan

Pencetakan sawah baru (Ha) 1230 2100 170,73 Dispertan

Penyakit ternak yang ditangani (kasus) 1,785 1,277 139,78 Disnak

Populasi kerbau Sumbawa (ekor) 67.059 54.022,00 80,56 Disnak Populasi sapi Sumbawa (ekor) 3.122 3.234,00 103,59 Disnak Populasi sapi bali (ekor) 189.685 193.907,00 102,23 Disnak Populasi kuda Sumbawa (ekor) 46.033 39.660,00 86,16 Disnak Ketersediaan Lar ternak (Ha) 33.549 27933 83,26 Disnak Jumlah pengeluaran ternak ke luar daerah (ekor) 398.526 20.543,00 5,15 Disnak

Cakupan bina kelompok peternak (klpk) 396 396 100,00 Disnak

PPL dan petani yang mengikuti pelatihan (%) 24.59 24.59 100,00 B4K

Pengembangan hutan tanaman (%) 6.39 6.39 100 Dishutbun

Perencanaan pengembangan hutan kemasyarakatan (%) 4.92 4.92 100 Dishutbun

Luas kawasan hutan (Ha) 398108 350000 87,92 Dishutbun

Luas lahan kritis (Ha) 454.979 102.000 446,06 Dishutbun

Rehabilitasi hutan dan lahan (Ha) 125 110 88,00 Dishutbun

Kecenderungan illegal logging (%) 16.31 16.31 100 Dishutbun

Tertibnya tata usaha kayu (TUK) hasil hutan kayu dan bukan kayu pada pemegang ijin dan pengecer hasil hutan

10.49 20 190,66 Dishutbun

Pemanfaatan kayu dan non kayu secara legal 13.78 20 145,14 Dishutbun

Dokumen statistik kehutanan dan perkubunan 9.92 9.92 100 Dishutbun

Produktivitas areal perkebunan (%) 57.81 20 34,60 Dishutbun

produksi komoditas perkebunan (ton) 11,511 22,5 195,47 Dishutbun

Luas areal komoditas perkebunan (Ha) 242,91 200 82,34 Dishutbun

Kontribusi sektor perkebunan (tanaman keras) terhadap PDRB ADHB (%)

7.01 0,05 0,71 Dishutbun

Kontribusi sektor perkebunan (tanaman keras) terhadap PDRB ADHK (%)

7.80 0,05 0,64 Dishutbun

sosialisasi peraturan pertambangan (%) 4.92 4.92 4.92 Distamben

Meningkatnya kesejahteraan petani ternak

Menurunnya tingkat kerusakan hutan dan lahan serta meningkatnya kesejahteraan masyarakat sekitar hutan

Meningkatnya pembinaan dan pengawasan kegiatan pertambangan serta mitigasi bencana geologi.

(12)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

Kontribusi sektor Pertambangan terhadap PDRB ADHB (%) 3.85 1,96 50,91 Distamben/Bappeda Kontribusi sektor Pertambangan terhadap PDRB ADHK (%) 4.03 2,22 55,09 Distamben/Bappeda Inventarisasi kegiatan penambangan skala kecil (%) 24.6 24.6 100,00 Distamben

Jumlah desa terlayani listrik PLN 158 123 77,85 Distamben

Jumlah pelanggan PLN (sambungan) 82.422 69.399 84,20 Distamben

Persentase rumah tangga menggunakan listrik 96.25 75,51 78,45 Distamben

Rasio elektrifikasi (%) 75.02 75,51 100,65 Distamben

Jumlah frekuensi pembinaan dan pengawasan pengusaha migas (%)

24.6 24.6 100,00 Distamben

Dokumen Mitigasi bencana alam geologi ada ada 100 Distamben

Tingkat hunian hotel (orang) 39,34 30 76,26 Disporabudpar

Obyek wisata yang ditangani (%) 34.80 34.80 100,00 Disporabudpar

Kontribusi sektor Pariwisata (hiburan dan rekreasi) terhadap PDRB ADHB (%)

1.36 0,03 2,21 Disporabudpar/Bappeda Kontribusi sektor Pariwisata (hiburan dan rekreasi) terhadap

PDRB ADHK (%)

1.38 0,05 3,62 Disporabudpar/Bappeda Standarisasi pelayanan kepariwisataan (%) 1.88 1.88 100,00 Disporabudpar

Jumlah penginapan/ hotel (unit) 26 30 115,38 Disporabudpar

Meningkatnya kesejahteraan nelayan. Cakupan bina kelompok budidaya rumput laut (klp) 125 125 100,00 Dislutkan Cakupan bina kelompok nelayan perikanan tangkap (klpk) 461 461 100,00 Dislutkan Cakupan desa pesisir yang diberikan penyuluhan (%) 24.59 24.59 100,00 Dislutkan

Cakupan penyuluhan budaya kelautan (%) 17.57 17.57 100,00 Dislutkan/BP4K

Produksi perikanan tangkap (%) 126.536 46.554,00 36,79 Dislutkan Produksi perikanan budidaya pertahun 195.225,15 195.225,20 100,00 Dislutkan Produksi perikanan tangkap (ton) 53927 46.554,00 86,33 Dislutkan Tingkat konsumsi ikan per kapita / tahun (%) 41,45 41,5 100,12 Dislutkan Kontribusi sektor perikanan terhadap PDRB ADHB (%) 9.51 6,42 67,51 Dislutkan/Bappeda Kontribusi sektor perikanan terhadap PDRB ADHK (%) 12.90 9,35 72,48 Dislutkan/Bappeda Pemanfaaatan sumberdaya lahan perikanan (Ha) 1,124.89 1,124.89 100,00 Dislutkan Meningkatnya pembinaan dan pengawasan

kegiatan pertambangan serta mitigasi bencana geologi.

Meningkatnya pelayanan kelistrikan dan migas

Meningkatnya pelaku industri kepariwisataan daerah.

(13)

REALISASI %

1 2 3 4 5 6

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET CAPAIAN SKPD

Data base dan dokumen statistik perikanan (dok) 1 1 100 Dislutkan

Dokumen pengendalian dan pengawasan pembangunan kelautan dan perikanan (dok)

1 1 100 Dislutkan

Fasilitas jalan antar kampung (%) 7.39 7.39 100,00 Dislutkan

Cakupan listrik tenaga surya (%) 3.78 3.78 100,00

Ketersediaan jalan wisata pulau keramat (%) 6.02 6,02 100,00

Jumlah usaha mikro perdagangan (unit) 8.401 9.439 112,36 Diskoperindag

Jumlah usaha kecil perdagangan (unit) 7.186 5.899 82,09 Diskoperindag

Jumlah usaha menengah perdagangan (unit) 331 311 93,96 Diskoperindag

Jumlah usaha besar (unit) 23 19 82,61 Diskoperindag

Persentase tera/tera ulang 97 63,38 65,34 Diskoperindag

Ketersediaan sarana pasar tradisional (unit) 18 18 100,00 Diskoperindag

Perda yang mendukung iklim usaha 8 8 100,00 Diskoperindag

Berkembangnya teknologi dalam pengolahan/produksi 7.68 7.68 100,00 Diskoperindag

Jumlah unit usaha sentra industri 3,421 2,818 82,37 Diskoperindag

Jumlah IKM (% growth) 4,3 1,9 44,19 Diskoperindag

JUMLAH 32511,50

RATA-RATA HITUNG CAPAIAN KINERJA

(%)

96,19 Berkembangnya industri daerah dan

Meningkatnya kelancaran lalulintas perdagangan barang dan jasa seiring dengan upaya perlindungan terhadap konsumen.

Sumbawa Besar, Maret 2013

BUPATI SUMBAWA,

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian tahun 2003 menunjukkan bahwa produksi telur dari keturunan itik Ma yang ditetaskan dan dibesarkan sendiri oleh peternak kooperator masih cukup bervariasi selama

Menurut Imam Syafi‟i yang harus melalui izin perempuan hanya berlaku kepada perempuan yang sudah janda..3 Padahal di zaman milenial saat ini dengan kemajuan teknologi dan

Untuk Indonesia, ketika El nino berlangsung, musim kemarau menjadi sangat kering serta permulaan musim hujan yang terlambat. Sedangkan ketika La nina, musim

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui profil bakteri, resistensi antibiotik pada penyakit paru dengan ventilator mekanik maupun tidak di ruang rawat intensif RS

Titik Inayati, SE., MM FE Peran Pengaruh Stratrgic Human Resource Inovasi dalam Memediasi Management (SHRM) dan Orientasi Pasar terhadap Kinerja Usaha (Studi Pada IKM

Hasil analisa yang dilakukan penulis menunjukkan bahwa strategi diplomasi Indonesia dalam pembebasan 10 ABK WNI dari kelompok Abu Sayyaf adalah dengan menggunakan

Tabung reaksi I diisi dengan 15 kecambah kacang hijau, disini kacang hijau berfungsi sebagai bahan yang akan dibuktikan respirasinya pada subjek

1). Capailah setiap lokasi kebakaran hutan secepat yang dapat dicapai dengan selamat. Seranglah dengan kekuatan penuh, sehingga api mengecil. Jaga hingga