• Tidak ada hasil yang ditemukan

Daily Report 24 March 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Daily Report 24 March 2021"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

1

Research Department - email : valburyriset@bloomberg.net

NEWS HEADLINES

JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

\

Koreksi IHSG yang beruntun terjadi hampir dua pekan terakhir, memberikan sinyal potensi koreksi cenderung terbatas. Hal tersebut terkonfirmasikan dari indikator Stochastic yang mengisyaratkan IHSG dalam ruang jenuh jual. Selain itu, peluang up reversal juga terindikasi dari MACD, kendati dari lagging indikator sinyal terkonfirmasi nagatif.

JAKARTA INDICES STATISTICS

CLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Rp Bn)

IHSG 6252.712 -48.419 18317.047 10974.646

LQ-45 940.522 -3.759 1601.545 5889.850

MARKET REVIEW

MARKET VIEW

Saham-saham diperdagangkan di pasar global mayoritas melemah pada perdagangan Selasa (23/03) kendati bursa Wall Street ditutup menguat pada pagi hari ini. Namun, bursa utama Asia Timur justru jatuh dengan Nikkei 225 melemah 0,61%, disusul Kospi yang turun 1,01%. Kemudian, Shanghai dan Hangseng sama-sama terkoreksi lebih dari 1% yakni 1,00% dan 1,58%. Adapun, bursa Eropa tentative bergerak mixed. Pergerakkan bursa global yang volatile didorong oleh sanksi yang dijatuhkan oleh AS dan juga Eropa terhadap Cina mengenai tuduhan pelanggaran HAM di Xinjiang. Sanksi tersebut juga langsung dibalas oleh Cina terhadap sejumlah pejabat Dewan Eropa, diplomat dan instutusi beserta keluarga. Hubungan barat dan Cina yang kembali memanas diawali sejak pejabat Cina dan Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken berdebat pada pertemuan di Anchorage, Alaska, minggu lalu. Presiden Joe Biden juga sepertinya belum akan merubah pendekatan keras terhadap Cina yang diwariskan oleh pendahulunya, Donald Trump, dan bahkan kali ini justru mendorong sekutu yang sebelumnya ditinggalkan oleh Trump, yakni Eropa untuk terus menekan Cina. AS dan Eropa juga berselisih mengenai cara pendekatan Cina di Hong Kong yang dianggap mengingkari janji untuk tidak campur tangan selama 50 tahun, agresifitas Cina di Laut Cina Selatan dan juga mengenai catatan HAM Cina. Pasar mengkhawatirkan bahwa perang dingin antara AS-Cina dapat kembali memanas dan berdampak pada ekonomi yang masih belum pulih dari pandemic. Adapun, investor juga wait-and-see terhadap pidato Gubernur The Fed Jerome Powell dan Menteri Keuangan Janet Yellen di depan konggres. Pasar memperkirakan Powell akan memberikan statement yang sama dari pidato yang sebelumnya bahwa pertumbuhan ekonomi AS akan lebih baik dibandingkan estimasi sebelumnya, kendati secara kebijakan suku bunga masih akan bertahan pada pelonggaran.

IHSG melanjutkan koreksi 0,77% dan pergerakkan Rupiah kembali melemah menjadi Rp14,436 per dolar, yang menurut kami akibat dari efek koreksi tajam dari Lira Turki yang ikut berdampak pada pergerakkan mata uang EM. Kemudian, investor asing mencatatkan net SELL Rp21,83 miliar, namun berkurang dibandingkan kemarin dengan saham-saham yang menjadi sasaran net SELL asing adalah BBCA, ICBP, TLKM dan BMRI. Koreksi IHSG yang dialami hari ini lebih dipengaruhi oleh sentimen dari luar negeri terutama ketegangan barat dan Cina yang dikhawatirkan dapat menghalangi pemulihan ekonomi global .

Fitch mempertahankan peringkat utang Idonesia atau Sovereign Credit Rating pada peringkat BBB (investment grade) dengan outlook stabil. Peringkat utang yang mampu bertahan tersebut termasuk hal yang membanggakan. Saat ini, beberapa negara justru mengalami penurunan peringkat. Peringkat yang diberikan lembaga pemeringkat tersebut dapat memberikan dampak bagi perekonomian Indonesia, sehingga mampu mendorong pemulihan ekonomi terjadi di tahun ini. Fitch mempertahankan peringkat utang Indonesia atau sovereign credit rating pada peringkat BBB (investment grade) dengan outlook stabil. Fitch menilai faktor kunci yang mendorong afirmasi peringkat Indonesia adalah prospek pertumbuhan ekonomi jangka menengah yang baik serta beban utang pemerintah yang rendah, meskipun meningkat.

Pertumbuhan ekonomi kuartal I 2021 diperkirakan akan berada di kisaran minus 1 sampai minus -0,1%. Untuk pertumbuhan ekonomi tahun 2021 ditargetkan berada di kisaran 4,5 sampai 5,3%. Sementara itu dari sisi inflasi akan dijaga sesuai target 3 plus minus 1%. Kondisi inflasi sangat dipengaruhi oleh daya beli masyarakat. Rendahnya inflasi menggambarkan daya beli masyarakat yang belum pulih, dan ekspektasi inflasi belum meningkat. Sri Mulyani mengatakan akan terus menjalankan instrumen fiskal yang relevan untuk mengakselerasi tren pertumbuhan ekonomi yang sudah positif.

Amerika Serikat, Uni Eropa, dan sejumlah negara Barat lainnya menjatuhkan sanksi atas Beijing karena dugaan pelanggaran hak asasi manusia atas minoritas Muslim Uighur di Xinjiang. Sanksi Uni Eropa atas China, berdasarkan kebohongan dan informasi salah soal Xinjiang, tidak sesuai dengan fakta, dan tak berdasarkan hukum, tidak dapat diterima. China sendiri selalu membantah dugaan pelanggaran

HAM di Xinjiang yang meliputi kerja paksa dan sterilisasi perempuan..

IHSG diperkirakan koreksi pada perdagangan hari ini, Rabu (24/03), ditengah dominasi sentimen-sentimen negatif bagi pasar BEI berikut ini : 1) Fitch mempertahankan peringkat utang Indonesia atau Sovereign Credit Rating pada peringkat BBB dengan outlook stabil (+), 2) Pertumbuhan ekonomi kuartal I 2021 diperkirakan akan berada di kisaran minus 1 sampai minus -0,1% (-), 3) Rupiah diperkirakan melemah terhadap dolar AS (-), 4) Indeks bursa regional Asia diperkirakan melemah (-), 5) Indeks Wall Street pada perdagangan Selasa (22/03) turun tajam (-), 6) Kekhawatiran kasus Covid-19 yang meningkat dan pembatasan yang diberlakukan di sejumlah negara (-), 7) AS, Uni Eropa, dan sejumlah negara Barat lainnya menjatuhkan sanksi atas Cina (-), 8) Indeks berjangka Wall Street sementara ini bergerak variatif (+/-), 9) Fitch mempertahankan peringkat utang Indonesia pada peringkat BBB dengan outlook stabil (+), dan 10) Imbal hasil obligasi pada perdagangan Selasa,turun enam poin menjadi 1,62% (+).

Daily Report

24 March 2021

INDF bukukan laba bersih 2020 Rp6,46 triliun

ICBP bukukan laba bersih 2020 Rp6,59 triliun

Pangsa pasar HMSP 2020 turun, laba turun 37.46% YoY

BBRI lakukan efisiensi untuk perkecil selisih bunga

BBCA targetkan transaksi kartu kredit tumbuh 5%

DUTI ambil alih saham di Itomas Kembangan

EAST akan jual 26,7 juta saham hasil buyback

RALS siapkan dana Rp350 miliar untuk buyback saham

Quadria Capital beli minoritas saham HEAL

HEAL targetkan pendapatan tumbuh double digit

EMTK akan private placement Rp9,29 triliun

Anak usaha UNTR terima pengalihan aset

ERTX targetkan pertumbuhan penjualan 10% tahun ini

Laba DGNS meningkat didukung oleh tes PCR

OASA bukukan rugi bersih 2020 Rp468,18 juta

Komisaris utama tambah kepemilikan saham INOV

ABBA perkuat bisnis aplikasi

MORA realisasi dana penawaran sukuk Rp321,21 miliar

Rajawali Dwi Putra kurangi kepemilikan saham PURA

Pabrik baru PMMP beroperasi

Support Level 6218/6184/6122

Resistance Level 6315/6376/6411

Major Trend Up

(2)

Daily News

24 March 2021

Indofood Sukses Makmur (INDF) membukukan kenaikan penjualan sebesar 7% menjadi Rp81,73 triliun di sepanjang tahun 2020, dari penjualan tahun 2019 sebesar Rp76,59 triliun. Laba bersih perseroan juga meningkat sebesar 32% menjadi Rp6,46 triliun pada tahun 2020 dari Rp4,91 triliun pada tahun 2019.

Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 10% menjadi Rp46,64 triliun pada tahun 2020 dari sebelumnya sebesar Rp42,30 triliun pada tahun 2019. Laba bersih perseroan juga meningkat sebesar 31% menjadi Rp6,59 triliun dari Rp5,04 triliun di tahun sebelumnya.

HM Sampoerna (HMSP) membukukan pendapatan tahun 2020 sebesar Rp92,42 triliun atau turun 12,85% dibandingkan dengan perolehan 2019 sebesar Rp106,05 triliun. Tercatat penjualan seluruh segmen mengalami penurunan, penjualan di pasar domestik masih mendominasi dengan penjualan rokok sigaret kretek mesin (SKM) berkontribusi terbesar, yaitu Rp61,23 triliun. Sementara penjualan sigaret kretek tangan (SKT) sebesar Rp21,45 triliun, sigaret putih mesin (SPM) Rp8,92 triliun, dan sigaret putih tangan (SPT) Rp16,95 miliar. Tercatat penjualan ekspor tahun 2020 sebesar Rp218,58 miliar dan penjaualan lainnya sebesar Rp579,02 miliar. Sepanjang tahun 2020 HMSP menjual 79,5 miliar batang atau turun 19,3% dibandingkan dengan penjualan rokok 2019 sebesar 98,5 miliar batang. Dengan demikian pangsa pasar HMSP sepanjang 2020 mengalami penurunan menjadi hanya sebesar 28,8% dari total penjualan rokok domestik sebesar 276,3 miliar batang dibandingkan pada 2019 sebesar 32,2% dari total penjualan rokok domestik sebesar 305,7 miliar batang. Di sisi lain pos laba bersih tahun 2020 tercatat Rp8,58 triliun, turun 37,46% dibandingkan dengan perolehan 2019 sebesar Rp13,72 triliun. Bank Rakyat Indonesia (BBRI) melakukan efisiensi untuk menekan overhead cost. Hal ini dilakukan untuk mempersempit selisih antar suku bunga dasar kredit dengan suku bunga deposito. Penurunan overhead terus diupayakan dengan efisiensi dan digitalisasi bisnis proses dalam penyaluran kredit.

Bank Central Asia (BBCA) menargetkan pertumbuhan transaksi kartu kredit moderat sekitar 5% YoY tahun ini. Salah satu strategi untuk mendorong pertumbuhan adalah dengan mendorong industri pariwisata bangkit kembali.

Duta Pertiwi (DUTI) telah melakukan pengambilalihan saham di Itomas Kembangan Perdana (IKP). DUTI telah mengambilalih atas saham seri A dan seri B di IKP masing masing sebanyak 14.700 lembar saham senilai Rp147 miliar dan 25.068 lembar saham senilai Rp146,24 miliar. Tujuan transaksi pengambilalihan saham tersebut adalah dalam rangka mempertahankan persentase kepemilikan saham perseroan dalam IKP dan mengembangkan

kegiatan usaha IKP. Pengambilalihan saham tersebut

mengakibatkan IKP menjadi entitas anak DUTI.

Eastparc Hotel (EAST) akan melakukan pengalihan/penjualan saham hasil buy back pada tanggal 5 April 2021. Jumlah saham hasil buy back yang akan dijual adalah sebanyak 26.474.800 lembar saham.

Ramayana Lestari Sentosa (RALS) berencana melakukan pembelian kembali (buyback) sebanyak 354,8 juta saham atau sebesar 5% dari total modal disetor. Perseroan menyiapkan dana Rp 350 miliar untuk aksi korporasi tersebut. Aksi buyback bertujuan

untuk meningkatkan nilai pemegang saham dengan

mengembalikan kelebihan arus kas kepada para pemegang saham.

Quadria Capital membeli minoritas saham Medikaloka Hermina (HEAL). Investasi tersebut dilakukan melalui kendaraan investasi keempatnya yakni Quadra Capital Fund II LP. Perusahaan berharap dapat membawa jaringan dan keahlian untuk mengubah Hermina menjadi jaringan rumah sakit multi-spesialis terbesar di Indonesia. Quadria Capital dikenal sebagai private equity yang fokus pada sektor kesehatan dengan nilai aset yang dikelola lebih dari USD2,2 miliar.

Medikaloka Hermina (HEAL) menyiapkan anggaran belanja modal hingga Rp900 miliar untuk menambah empat rumah sakit baru termasuk satu rumah sakit melalui akuisisi tahun ini. Perseroan menargetkan laba dan pendapatan dapat tumbuh double digit. Elang Mahkota Teknologi (EMTK) berencana melangsungkan private placement senilai Rp9,29 triliun. Dana yang diperoleh akan digunakan untuk investasi dan memperkuat modal kerja serta pengembangan usaha perseroan. Jumlah saham baru yang akan diterbitkan sebanyak 4,75 miliar unit saham dengan harga pelaksanaan Rp1.954 per saham.

Diagnos Laboratorium Utama (DGNS) membukukan kenaikan laba bersih sebesar 468% YoY menjadi Rp 52 miliar pada 2020. Pertumbuhan ini ditopang oleh produk biomolecular dalam bentuk pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR).

Bina Pertiwi (BP), anak usaha United Tractors (UNTR), telah menerima pengalihan aset berupa bangunan beserta penunjang lainnya diatas sebidang tanah seluas 450 M2 dari Andalan Multi Kencana (AMK) pada tanggal 22 Maret 2021. Sehubungan dengan pengalihan aset tersebut, BP melakukan pembayaran sebesar Rp1,66 miliar kepada AMK. Adapun alasan dilakukannya transaksi ini adalah BP memerlukan bangunan untuk perluasan usaha yang akan digunakan untuk kebutuhan operasional BP dan serta AMK memiliki wilayah tersebut sehingga AMK dan BP sepakat untuk melakukan transaksi pengalihan aset.

Eratex Djaja (ERTX) menargetkan pertumbuhan penjualan hingga 10% pada tahun ini, untuk itu perseroan telah menyiapkan sejumlah strategi bisnis. Salah satu strategi perseroan adalah menambah lebih banyak produk dalam bauran produk. Hal ini akan membantu ERTX dalam menciptakan permintaan dan menggaet pelanggan baru. ERTX juga menerapkan pengendalian biaya agar beban produksi tetap rendah di tengah persaingan yang ketat. Selain itu perseroan akan menjajaki pasar non-Amerika Serikat (AS) untuk mengurangi ketergantungan pada AS. Selama ini mayoritas penjualan produk tekstil ERTX ditujukan ke AS dan Jepang dimana AS mencapai 60,44% sedangkan Jepang sebesar 32,04%. Untuk itu ERTX memulai pengembangan pasar ekspor ke wilayah Australia dan Eropa. ERTX juga telah memiliki strategi diversifikasi produksi dengan cara menggunakan tipe kain yang berbeda seperti lighter fabric, bukan hanya memakai kain denim. Diversifikasi ini juga ditunjukkan melalui produksi garmen dengan gaya yang berbeda.

Protech Mitra Perkasa (OASA) membukukan pendapatan sebesar Rp1,21 miliar di sepanjang tahun 2020, turun dibandingkan realisasi pendapatan tahun 2019 sebesar Rp16,87 miliar. Namun, perseroan berhasil membukukan penurunan beban pokok pendapatan serta menekan beban pajak final dan pajak penghasilan sehingga rugi bersih perseroan berhasil turun menjadi Rp468,18 juta pada tahun 2020 dari rugi bersih pada tahun 2019 sebesar Rp1,67 miliar.

(3)

Daily News

24 March 2021

3

Jung Hyo Choi, komisaris utama Inocycle Technology Group (INOV) telah melakukan pembelian sahamnya pada tanggal 17 Maret 2021. Jung Hyo Choi telah melakukan pembelian saham INOV sebanyak 170.000 lembar saham di harga kisaran Rp202-212 per saham. Dengan demikian, kepemilikan Jung Hyo Choi atas saham INOV menjadi sebanyak 18.458.200 lembar saham setara dengan 1,02% dibandingkan sebelumnya sebanyak 18.288.200 lembar saham setara dengan 1,01%.

Mahaka Media (ABBA) membentuk dua perusahaan patungan (JV) untuk memperkuat bisnis aplikasinya. Salah satu JV berbasiskan komunitas muslim dan satu lagi lebih kepada konten audio dan video. Perseroan juga akan tetap fokus pada bisnis konvensional Mora Telematika Indonesia (MORA) telah menyampaikan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum Sukuk Ijarah Berkelanjutan I tahap III tahun 2020 seri A dan B. Perseroan mendapatkan hasil bersih dari penawaran umum sukuk ijarah

tersebut sebesar Rp384,94 miliar. Selanjutnya MORA

menggunakan untuk refinancing Obligasi I MORA tahun 2017 sebesar Rp288,7 miliar serta investasi diantara untuk Innercity Backbone dan Infrastruktur Backbone sebesar Rp32,51 miliar. Dengan demikian perseroan telah menggunakan dana hasil penawaran umum Sukuk Ijarah sebesar Rp321,21 miliar. MORA masih menyimpan dana sebesar Rp63,72 miliar dalam bentuk rekening giro dengan bunga 0-1,90% di Bank Mandiri (BMRI). Rajawali Dwi Putra Indonesia selaku pemegang saham Putra Rajawali Kencana (PURA) telah melakukan penjualan sahamnya sebanyak 120 juta lembar saham di harga Rp105 pada tanggal 16 Maret 2021. Dengan demikian Rajawali Putra memperoleh dana sebesar Rp12,6 miliar. Pasca penjualan, maka kepemilikan saham Rajawali Dwi Putra Indonesia atas PURA berkurang menjadi 605.860.300 lembar saham atau setara dengan 10,51% dibandingkan sebelumnya 725.860.300 atau setara dengan 12,59%.

Panca Mitra Multiperdana (PMMP) menyatakan bahwa proses pembangunan pabrik ke-8 sebagai bentuk ekspansi usaha telah mencapai 60%. Perseroan menargetkan pabrik baru tersebut beroperasi secara komersial mulai Agustus 2021. Perusahaan menargetkan volume penjualan meningkat 11% menjadi 20 ribu ton pada 2021 serta menambah porsi penjualan produk value added yang dipasarkan.

(4)

Market Data

24 March 2021

COMMODITIES DUAL LISTING

Description Price (USD) Change Description Price (USD) Price (IDR) Change (IDR)

Crude Oil (US$)/Barrel 57.56 -0.20 TLKM (US) 23.09 3,324.15 -92.14

Natural Gas (US$)/mmBtu 2.52 0.01 ANTM (GR) 0.03 1,491.55 -13.37

Gold (US$)/Ounce 1,726.53 -0.55

Nickel (US$)/MT 16,463.00 164.00

Tin (US$)/MT 25,800.00 125.00

Coal (NEWC) (US$)/MT* 94.50 32.10

Coal (RB) (US$)/MT* 94.50 31.14

CPO (ROTH) (US$)/MT 1,160.00 37.50

CPO (MYR)/MT 4,060.00 68.50

Rubber (MYR/Kg) 1,144.00 -8.50

Pulp (BHKP) (US$)/per ton 1,050.00 0.00

*weekly

GLOBAL INDICES VALUATION

Change PER (X) PBV (X) Market Cap

Country Indices Price %Day %YTD 2021E 2022F 2021E 2022F (USD Bn)

USA DOW JONES INDUS. 32,423.15 -0.94 5.94 21.08 18.38 4.65 4.35 9,804.47

USA NASDAQ COMPOSITE 13,227.70 -1.12 2.63 32.90 27.29 4.42 4.09 21,868.72

ENGLAND FTSE 100 INDEX 6,699.19 -0.40 3.69 14.45 12.64 1.70 1.53 1,635.34

CHINA SHANGHAI SE A SH 3,575.88 -0.93 -1.77 12.30 11.40 1.45 1.32 6,436.22

CHINA SHENZHEN SE A SH 2,299.52 -1.13 -5.66 20.53 17.89 3.21 2.82 4,988.50

HONG KONG HANG SENG INDEX 28,497.38 -1.34 4.65 13.03 11.45 1.26 1.17 3,681.88

INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 6,252.71 -0.77 4.58 16.49 11.94 1.92 1.78 509.35

JAPAN NIKKEI 225 28,995.92 -0.61 5.65 21.52 20.62 2.12 2.00 4,063.23

MALAYSIA KLCI 1,595.29 -1.33 -1.96 13.60 13.92 1.55 1.48 250.68

SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 3,131.74 0.12 10.12 16.23 13.24 1.05 1.04 426.52

FOREIGN EXCHANGE FOREIGN EXCHANGE

Description Rate (IDR) Change Description Rate (USD) Change

USD/IDR 14,396.50 -10.50 1000 IDR/ USD 0.06946 0.00005

EUR/IDR 17,041.14 -89.09 EUR / USD 1.18370 -0.00120

JPY/IDR 132.67 0.30 JPY / USD 0.00922 0.00001

SGD/IDR 10,692.59 -40.86 SGD / USD 0.74272 -0.00116

AUD/IDR 10,942.78 -126.69 AUD / USD 0.76010 -0.00230

GBP/IDR 19,759.20 -121.03 GBP / USD 1.37250 -0.00270

CNY/IDR 2,209.34 -1.57 CNY / USD 0.15346 -0.00020

MYR/IDR 3,491.33 -9.34 MYR / USD 0.24251 -0.00047

KRW/IDR 12.75 -0.02 100 KRW / USD 0.08854 -0.00008

CENTRAL BANK RATE INTERBANK LENDING RATE

Description Country Rate (%) Description Country Rate (%)

FED Rate (%) US 1.75 JIBOR (IDR) Indonesia 3.56

BI 7-Day Repo Rate (%) Indonesia 3.50 LIBOR (GBP) England 0.05

ECB Rate (%) Euro 0.00 SIBOR (USD) Singapore 0.17

BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 0.08

BOE Rate (%) England 0.10 Z TIBOR (YEN) Japan 0.14

PBOC Rate (%) China 4.35 SHIBOR (RENMINBI) China 2.58

INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS IDR AVERAGE DEPOSIT

Description February-21 January-21 Description Rate (%)

Inflation YTD % 0.26 0.00 1M 4.04

Inflation YOY % 1.38 1.55 3M 4.29

Inflation MOM % 0.10 0.26 6M 4.27

Foreign Reserve (USD) 138.80 Bn 138.00 Bn 12M 6.03

(5)

5

Market Data

24 March 2021

BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR

Date Agenda Expectation

24 Mar US Durable Goods Orders Turun menjadi 0.9% dari 3.4%

25 Mar US Initial Jobless Claims Turun menjadi 728 ribu dari 770 ribu

25 Mar US Continuing Claims Turun menjadi 4000 ribu dari 4124 ribu

25 Mar US GDP Annualized QoQ Tetap 4.1%

25 Mar US GDP Price Index Tetap 2.1%

25 Mar US Personal Consumption Tetap 2.4%

25 Mar US Langer Consumer Comfort

--26 Mar US Advance Goods Trade Balance Turun menjadi -$84.8 Bn dari -$83.7 Bn

26 Mar US Wholesale Inventories MoM Turun menjadi 1.2% dari 1.3%

26 Mar US Retail Inventories MoM

--26 Mar US Personal Income Turun menjadi -7.4% dari 10.0%

26 Mar US Personal Spending Turun menjadi -0.2% dari 2.4%

26 Mar US Real Personal Spending

--26 Mar US PCE Deflator MoM Tetap 0.3%

26 Mar US PCE Deflator YoY Naik menjadi 1.6% dari 1.5%

31 Mar US Pending Home Sales MoM Naik menjadi -2.5% dari -2.8%

31 Mar US Pending Home Sales YoY

--Ket: (*) US Time (^) Tentative

LEADING MOVERS LAGGING MOVERS

Stock Price Change (%) Index pt Stock Price Change (%) Index pt

EMTK IJ 2490 4.62 5.57 ARTO IJ 9375 -6.25 -7.69 BBRI IJ 4670 0.86 4.38 BBCA IJ 32825 -0.83 -6.02 ICBP IJ 9200 4.25 3.92 HMSP IJ 1425 -3.39 -5.22 INDF IJ 6675 5.12 2.56 MAYA IJ 3980 -6.79 -3.05 BMRI IJ 6675 0.75 2.07 POLL IJ 4530 -6.79 -2.46 UNVR IJ 6750 0.75 1.71 INKP IJ 12000 -3.81 -2.33 MPRO IJ 880 24.82 1.56 BRPT IJ 985 -2.48 -2.09 ADRO IJ 1300 1.17 0.43 AMRT IJ 905 -5.24 -1.86 POLI IJ 1155 24.86 0.42 TLKM IJ 3360 -0.59 -1.78 HEAL IJ 4800 2.78 0.35 GGRM IJ 36775 -2.65 -1.73 UPCOMING IPO'S

Company Business IPO Price(IDR) Shares (Mn)Issued Offering Date Listing Underwriter

Sunter Lakeside Hotel Property & Real

Estate 150.00 150.00 19-23 Mar 2021 29 Mar 2021 Victoria Sekuritas

Zyrexindo Mandiri

(6)

24 March 2021

Corporate Info

24 March 2021 DIVIDEND

Stock DPS (IDR) Status CUM Date EX Date Recording Payment

BMRI 220.27 Cash Dividend 23 Mar 2021 24 Mar 2021 25 Mar 2021 12 Apr 2021

CORPORATE ACTIONS

Stock Action Ratio EXC. Price (IDR) CUM Date EX Date Trading Period

BRMS Rights Issue 400:129 70.00 26 Mar 2021 29 Mar 2021 01-09 Apr 2021

GENERAL MEETING

Emiten AGM/EGM Date Agenda

BBRI RUPST 25 Mar 2021

SAPX RUPSLB 25 Mar 2021

TECH RUPSLB 25 Mar 2021

BNII RUPST 26 Mar 2021

DEWA RUPSLB 26 Mar 2021

BBCA RUPST 29 Mar 2021

BBNI RUPST 29 Mar 2021

CNTB RUPSLB 29 Mar 2021

CNTX RUPSLB 29 Mar 2021

PTBA RUPST 29 Mar 2021

SMGR RUPST 29 Mar 2021

ETWA RUPST/LB 30 Mar 2021

SDRA RUPST 30 Mar 2021

SMCB RUPST 30 Mar 2021

TINS RUPST 30 Mar 2021

WOMF RUPST/LB 30 Mar 2021

YELO RUPSLB 30 Mar 2021

BBYB RUPST 31 Mar 2021

INCO RUPST 31 Mar 2021

INRU RUPSLB 31 Mar 2021

(7)

24 March 2021

Technical Analysis

24 March 2021

BBRI

TRADING BUY

S1 4640 R1 4770 Trend Grafik Major Up Minor Up

S2 4510 R2 4900

Closing

Price 4670

Ulasan

 MACD line dan signal line indikasi positif

 Stochastics fast line & slow indikasi negatif

 Candle chart indikasi sinyal positif

 RSI berada dalam area netral

Harga berada dalam area upper band

Prediksi Trading range Rp 4640-Rp 4770

Entry Rp 4670, take Profit Rp 4770

Indikator Posisi Sinyal

Stochastics 74.53 Negatif

MACD 10.07 Positif

True Strength Index (TSI) -1.92 Positif

Bollinger Band (Mid) 2709 Positif

MA5 4680 Negatif 2,500 3,000 3,500 4,000 4,500 5,000

May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021 Feb Mar BBRIWedge 4,680 4,670 4,670 4,670 4,658.75 4,540 4,273.34 4,690.37 4,690.37 4,709 4,770 4,843.7 4,843.7 0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 BBRI-Stochastic%D(15,3,3)= 41.50,Stochastic%K= 34.31,Overbought Level= 80.00,Oversold Level= 20.00

34.3137 34.3137 20 41.5033 41.5033 80 -120.0 -80.0 -40.0 0.0 40.0 80.0 0.0 BBRI-MACD(5,3)= 2.65,Signal()= 1.32 1.32159

2.65316 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 BBRI-TSI(3,5,3)= -1.92,Volume()= 104,576,704.00

-0.391391 -1.91662

0.00000

104,576,704

Created with AmiBroker - advanced charting and technical analysis software. http://www.amibroker.com

BMRI

BUY ON WEAKNESS

S1 6625 R1 6850 Trend Grafik Major Up Minor Up

S2 6400 R2 7075

Closing

Price 6675

Ulasan

 MACD line dan signal line indikasi negatif

 Stochastics fast line & slow indikasi negatif

 Candle chart indikasi sinyal positif

 RSI mendekati area overbought

Harga berada dalam area upper band

Prediksi Trading range Rp 6625-Rp 6850

Entry Rp 6625, take Profit Rp 6850

Indikator Posisi Sinyal

Stochastics 60.62 Negatif

MACD -0.31 Negatif

True Strength Index (TSI) 13.82 Negatif

Bollinger Band (Mid) 3412 Positif

MA5 6680 Negatif 3,600 4,200 4,800 5,400 6,000 6,600 7,200 7,800 8,400

May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021 Feb Mar BMRIBroadening Wedge 6,675 6,675 6,665.63 6,530 6,500 6,011.11 6,011.11 6,675 6,680 6,835.75 6,850 8,360.42 8,360.42 0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 BMRI-Stochastic%D(15,3,3)= 78.98,Stochastic%K= 72.39,Overbought Level= 80.00,Oversold Level= 20.00 72.386

72.386 20 78.9764 78.9764 80 -100.0 -50.0 0.0 50.0 100.0 0.0 BMRI-MACD(5,3)= -7.34,Signal()= -14.74 -14.7399

-7.33679 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 BMRI-TSI(3,5,3)= 13.82,Volume()= 48,644,800.00 13.8176

0.00000

18.4933 48,644,800

(8)

24 March 2021

Technical Analysis

24 March 2021

ASII

BUY ON WEAKNESS

S1 5500 R1 5750 Trend Grafik Major Up Minor Down

S2 5250 R2 6000

Closing

Price 5575

Ulasan

 MACD line dan signal line indikasi negatif

 Stochastics fast line & slow indikasi negatif

 Candle chart indikasi sinyal positif

 RSI berada dalam area netral

Harga berada dalam area upper band

Prediksi Trading range Rp 5500-Rp 5750

Entry Rp 5500, take Profit Rp 5750

Indikator Posisi Sinyal

Stochastics 71.14 Negatif

MACD 3.80 Negatif

True Strength Index (TSI) 11.01 Negatif

Bollinger Band (Mid) 1557 Positif

MA5 5645 Negatif 3,600 4,200 4,800 5,400 6,000 6,600 7,200

May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021 Feb Mar ASII Downward SlopingChannel

5,575 5,575 5,400 5,192.31 5,192.31 4,994.44 4,994.44 5,575 5,576.25 5,596.88 5,645 5,800 6,248.45 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 ASII -Stochastic%D(15,3,3)= 69.58,Stochastic%K= 60.65,Overbought Level= 80.00,Oversold Level= 20.00 60.6481

60.6481 20 69.5833 69.5833 80 -100.0 -50.0 0.0 50.0 100.0 0.0 ASII -MACD(5,3)= 4.47,Signal()= -8.66 -8.66181

4.47466 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 ASII -TSI(3,5,3)= 11.01,Volume()= 46,973,100.00 11.0089

0.00000

21.4671 46,973,100

Created with AmiBroker - advanced charting and technical analysis software. http://www.amibroker.com

PTBA

TRADING BUY

S1 2750 R1 2870 Trend Grafik Major Up Minor Up

S2 2630 R2 2990

Closing

Price 2800

Ulasan

 MACD line dan signal line indikasi negatif

 Stochastics fast line & slow indikasi negatif

 Candle chart indikasi sinyal positif

 RSI mendekati area overbought

Harga berada dalam area lower band

Prediksi Trading range Rp 2750-Rp 2870

Entry Rp 2800, take Profit Rp 2870

Indikator Posisi Sinyal

Stochastics 67.79 Negatif

MACD 61.69 Negatif

True Strength Index (TSI) 52.21 Positif

Bollinger Band (Mid) 11074 Negatif

MA5 2758 Positif 1,400 1,600 1,800 2,000 2,200 2,400 2,600 2,800 3,000 3,200

May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021 Feb Mar PT BA Broadening Wedge 2,758 2,746.25 2,709 2,690 2,560 2,560 2,408.93 2,780 2,800 2,800 2,800 2,930 2,930 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 PT BA -Stochastic%D(15,3,3)= 76.43,Stochastic%K= 75.70,Overbought Level= 80.00,Oversold Level= 20.00 75.6979

75.6979 20 76.4277 76.4277 80 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 0.0 PT BA -MACD(5,3)= -15.27,Signal()= -13.28 -15.2699 -13.2789 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 PT BA -TSI(3,5,3)= 52.21,Volume()= 39,694,200.00 42.6247 0.00000 52.2138 39,694,200

(9)

24 March 2021

Technical Analysis

24 March 2021

INDF

TRADING BUY

S1 6550 R1 6800 Trend Grafik Major Down Minor Up

S2 6300 R2 7050

Closing

Price 6675

Ulasan

 MACD line dan signal line indikasi negatif

 Stochastics fast line & slow indikasi negatif

 Candle chart indikasi sinyal positif

 RSI mendekati area overbought

 Harga berada dalam area upper band

Prediksi Trading range Rp 6550-Rp 6800

Entry Rp 6675, take Profit Rp 6800

Indikator Posisi Sinyal

Stochastics 80.25 Negatif

MACD 49.66 Negatif

True Strength Index (TSI) 30.39 Positif

Bollinger Band (Mid) 6491 Positif

MA5 6435 Positif 4,800 5,400 6,000 6,600 7,200 7,800

May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021 Feb Mar INDF DecendingTriangle 6,275 6,272.5 6,000 6,000 4,660 4,660 4,660 6,350 6,418.75 6,435 6,675 6,675 6,675 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 INDF -Stochastic%D(15,3,3)= 77.41,Stochastic%K= 82.82,Overbought Level= 80.00,Oversold Level= 20.00 77.4108

77.4108 20 80 82.8205 82.8205 -120.0 -60.0 0.0 60.0 120.0 180.0 0.0 INDF -MACD(5,3)= -53.10,Signal()= -32.93 -53.0962

-32.9272 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 INDF -TSI(3,5,3)= 30.39,Volume()= 30,644,300.00 27.0372

0.00000 30.3946

30,644,300

Created with AmiBroker - advanced charting and technical analysis software. http://www.amibroker.com

ANTM

TRADING BUY

S1 2200 R1 2350 Trend Grafik Major Up Minor Up

S2 2050 R2 2500

Closing

Price 2270

Ulasan

 MACD line dan signal line indikasi negatif

 Stochastics fast line & slow indikasi negatif

 Candle chart indikasi sinyal negatif

 RSI berada dalam area oversold

 Harga berada dalam area upper band

Prediksi Trading range Rp 2200-Rp 2350

Entry Rp 2270, take Profit Rp 2350

Indikator Posisi Sinyal

Stochastics 12.04 Negatif

MACD -24.93 Negatif

True Strength Index (TSI) -26.87 Negatif

Bollinger Band (Mid) 2024 Positif

MA5 2274 Negatif 600 1,200 1,800 2,400 3,000 3,600

May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021 Feb Mar ANTM Downward Sloping Channel

2,270 2,270 2,210 2,197.14 2,197.14 1,650 1,650 2,270 2,274 2,300 2,450 2,500 3,202.99 0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 ANTM -Stochastic%D(15,3,3)= 13.05,Stochastic%K= 12.83,Overbought Level= 80.00,Oversold Level= 20.00

13.0488 12.831 12.831 13.0488 20 80 -100.0 -50.0 0.0 50.0 100.0 0.0 ANTM -MACD(5,3)= 8.46,Signal()= 12.06 8.46093

12.0621 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 ANTM -TSI(3,5,3)= -26.87,Volume()= 141,239,104.00

-26.8699 -27.8634 0.00000

141,239,104

(10)

Trading View

24 March 2021

THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING

Price Support Resistance Indicators 1 Month

Ticker Rec

23/03/2021 Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc* MA5* High Low

Agriculture

AALI Trading Buy 10850 10750 10975 10525 10750 10975 11200 Negatif Positif Negatif 11825 10700

LSIP Trading Buy 1430 1430 1460 1350 1405 1460 1515 Negatif Positif Positif 1560 1255

SGRO Trading Buy 1750 1690 1855 1525 1690 1855 2020 Positif Positif Positif 1950 1700

Mining

PTBA Trading Buy 2800 2800 2870 2630 2750 2870 2990 Positif Negatif Positif 2870 2490

ADRO Trading Buy 1300 1300 1325 1245 1285 1325 1365 Positif Negatif Positif 1340 1160

MEDC Trading Buy 610 595 630 560 595 630 665 Negatif Negatif Negatif 730 605

INCO Trading Buy 4500 4450 4550 4350 4450 4550 4650 Positif Positif Negatif 6625 4460

ANTM Trading Buy 2270 2270 2350 2050 2200 2350 2500 Positif Positif Negatif 3040 2170

TINS Trading Buy 1725 1690 1785 1595 1690 1785 1880 Negatif Negatif Negatif 2500 1735

Basic Industry and Chemicals

WTON Trading Sell 346 346 344 338 344 350 356 Negatif Negatif Negatif 388 334

SMGR Trading Sell 11375 11375 11225 10875 11225 11575 11925 Negatif Negatif Negatif 11900 9950

INTP Trading Sell 13275 13275 13100 12675 13100 13525 13950 Positif Negatif Positif 14175 12300

SMCB Trading Buy 1750 1740 1765 1715 1740 1765 1790 Negatif Negatif Negatif 1910 1695

Miscellaneous Industry

ASII Trading Buy 5575 5500 5750 5250 5500 5750 6000 Negatif Negatif Negatif 6250 5350

GJTL Trading Sell 885 885 815 815 865 915 965 Negatif Negatif Negatif 980 780

Consumer Goods Industry

INDF Trading Buy 6675 6675 6800 6300 6550 6800 7050 Positif Positif Positif 6550 6000

GGRM Trading Buy 36775 36225 37700 34750 36225 37700 39175 Positif Negatif Negatif 39175 36075

UNVR Trading Buy 6750 6675 6800 6550 6675 6800 6925 Positif Positif Positif 7350 6475

KLBF Trading Sell 1575 1575 1555 1510 1555 1600 1645 Negatif Negatif Negatif 1635 1470

Property, Real Estate and Building Construction

BSDE Trading Sell 1200 1200 1185 1145 1185 1225 1265 Negatif Negatif Negatif 1325 1145

PTPP Trading Sell 1525 1525 1485 1390 1485 1580 1675 Negatif Negatif Negatif 1890 1490

WIKA Trading Sell 1615 1615 1595 1535 1595 1655 1715 Negatif Negatif Negatif 2070 1630

ADHI Trading Sell 1245 1245 1220 1145 1220 1295 1370 Negatif Negatif Negatif 1615 1255

WSKT Trading Sell 1390 1390 1375 1340 1375 1410 1445 Negatif Negatif Negatif 1660 1380

Infrastructure, Utilities and Transportation

PGAS Trading Buy 1380 1365 1400 1330 1365 1400 1435 Negatif Negatif Negatif 1545 1370

JSMR Trading Sell 4300 4300 4280 4220 4280 4340 4400 Negatif Negatif Negatif 4650 4010

ISAT Trading Sell 6150 6150 5975 5575 5975 6375 6775 Negatif Negatif Negatif 7025 5275

TLKM Trading Buy 3360 3330 3400 3260 3330 3400 3470 Negatif Negatif Negatif 3570 3140

Finance

BMRI Trading Buy 6675 6625 6850 6400 6625 6850 7075 Negatif Negatif Negatif 6850 6100

BBRI Trading Buy 4670 4670 4770 4510 4640 4770 4900 Positif Positif Negatif 4880 4420

BBNI Trading Sell 6100 6100 6050 5925 6050 6175 6300 Negatif Negatif Negatif 6400 5875

BBCA Trading Sell 32825 32825 32525 31700 32525 33350 34175 Negatif Negatif Negatif 35800 33000

BBTN Trading Buy 1830 1795 1885 1705 1795 1885 1975 Negatif Negatif Negatif 2180 1725

Trade, Services and Investment

UNTR Trading Sell 21450 21450 21300 20850 21300 21750 22200 Positif Negatif Negatif 24650 21000

(11)

Referensi

Dokumen terkait

IHSG diperkirakan bergerak mixed dengan potensi menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (23/12), didukung oleh adanya dominasi sentimen positif baik internal

PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) telah mencapai target marketing sales FY19 sebesar Rp1,25T, dengan membukukan marketing sales mencapai Rp1,6T hingga periode 9M19.. Pada 3Q19

Jika WIKA berhasil mendapatkan seluruh kontrak tersebut, maka WIKA optimis untuk dapat mencapai target kontrak baru yang telah direvisi sebesar IDR 35 T..

kelola data Perguruan Tinggi Ubah username/ password Kelola data alumni Kelola data tim tracer studi Kelola data pengguna sistem Login Ubah data profil diri Kelola data

Kami menilai, bursa global saat ini cenderung wait and see mengawali bulan September sementara bursa domestik minim sentimen setelah rilis data inflasi.. Selain itu,

Pada ujung tertinggi skala resolusi, mesin cetak gambar berwarna dapat menghasilkan hasil cetak yang memiliki lebih dari 2.500 titik per inci dengan pilihan 16 juta

Wilayah Indonesia yang berpotensi gempa akibat pertemuan lempeng Indo Australia dengan lempeng Eurasia sesuai gambar peta terdapat pada angka …... MENENTUKAN LAPISAN ATMOSFER

Strategi meningkatkan citra melalui surat pembaca harus didukung dengan adanya analisa SWOT, dimana perusahaan dapat menggunakan keunggulannya serta dapat