• Tidak ada hasil yang ditemukan

SOAL UJI KOMPETENSI MAHASISWA SEMESTER VI PROGRAM DIPLOMA III JURUSAN KEPERAWATAN TAHUN 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SOAL UJI KOMPETENSI MAHASISWA SEMESTER VI PROGRAM DIPLOMA III JURUSAN KEPERAWATAN TAHUN 2015"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

SOAL UJI KOMPETENSI

MAHASISWA SEMESTER VI PROGRAM DIPLOMA III JURUSAN KEPERAWATAN TAHUN 2015

PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN DIBAWAH INI YANG PALING BENAR DENGAN MEMBERI TANDA SILANG (X) PADA LEMBAR JAWABAN YANG TERSEDIA !

KOMPETENSI 20

MELAKSANAKAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA IBU HAMIL NORMAL DAN KOMPLIKASI

1. Seorang perempuan umur 22 tahun hamil pertama kali datang diantar suaminya ke Rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan kehamilannya. Pasien mengatakan sudah tidak mengalami haid sejak beberapa bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan TD : 120/80 mmHg. BB : 60 kg,TB : 158 cm, hasil pemeriksaan palpasi tinggi fundus uteri 24 cm Manakah metode yang saudara gunakan pada pemeriksaan palpasi abdomen untuk menentukan umur kehamilan tersebut ?

a. Leopold I b. Leopold II c. Leopold III d. Leopold IV e. Mc. Donald

2. Seorang perempuan umur 25 th, status obstetric G3P210 hamil 34 minggu, melakukan kunjungan ke poliklinik. Kepada Anda yang memeriksanya ibu mengeluhkan adanya bengkak yang terjadi pada kedua tungkainya.

Apakah yang harus anda kaji terhadap pasien tersebut ? a. Menganjurkan membatasi konsumsi garam b. Mengkaji proses terjadinya udem

c. Menganjurkan banyak istirahat d. Melakukan tes reflex hammer e. Mengukur tekanan darah

3. Seorang pasien perempuan umur 26 th, status obstetrik G1P0000 melakukan kunjungan ulang ke poliklinik kebidanan untuk memeriksakan kehamilannya. Pasien mengatakan HPHT-nya tanggal 11 September 2013, Anda memeriksa pasien tersebut pada tanggal 8 Januari 2014.

Tanggal berapakah taksiran persalinan pasien tersebut ? a. 17 Mei 2014

b. 18 Juni 2014 c. 19 Juni 2014 d. 20 Juni 2014 d. 21 Juni 2014

(2)

4. Seorang perempuan umur 26 th, status obstetrik G1P0000 melakukan kunjungan ulang ke poliklinik kebidanan untuk memeriksakan kehamilannya. Pasien mengatakan HPHT-nya tanggal 11 September 2013, Anda memeriksa pasien tersebut pada tanggal 18 Mei 2014. Apabila kehamilannya berlangsung normal ketidaknyamanan apakah yang mungkin

menjadi masalah utama pasien pada umur kehamilannya saat itu? a. Gangguan rasa nyaman: nyeri punggung

b. Gangguan nutrisi: kurang dari kebutuhan c. Gangguan pola eliminasi BAB

d. Mual dan muntah di pagi hari e. Koping tidak efektif

5. Seorang perempuan umur 26 th, status obstetrik G1P0000, HPHT tanggal 11 September 2013. Anda memeriksa pasien tersebut pada tanggal 18 Mei 2014.hasil pemeriksaan fisik T.Fu 3 jari bawah px, letak-kepala, punggung kiri.

Apakah pendidikan kesehatan yang dapat diberikan untuk meningkatkan kenyamanan pasien pada umur kehamilannya saat itu?

a. Melakukan kompres panas dan dingin bergantian pada payudara b. Mengurangi konsumsi garam pada makanannya

c. Minum air putih sekitar dua liter per hari d. Tidak minum teh dan kopi

e. Tidur miring kiri

6. Seorang perempuan umur 27 tahun, G2P0011 hamil 34 minggu, dirawat di RS. Sejak kehamilan 2 bulan klien sudah mengeluh sesak, dan keluhan sesak tersebut meningkat selama 2 bulan terakhir. Dari pemeriksaan didapatkan TD 100/70 mmHg, N 88x menit, S: 36.5ºC, RR 24 x/menit, DJJ 150x/ menit murmur (+), echo: klien menderita MS moderate, aktivitas hariannya klien dibantu oleh perawat dan suami, klien merasa nyaman dengan istirahat.

Manakah tindakan keperawatan yang tidak tepat dilakukan terhadap pasien? a. Memulangkan pasien untuk menghindari stress psikologis

b. Memantau DJJ dan kesejahteraan janin c. Memposisikan pasien semi fowler d. Memberikan terapi O2

e. Mengurangi aktifitas

7. Selama kehamilan janin didalam kandungan harus dalam keadaan sejahtera. Dengan melaksanakan ANC secara teratur sesuai dengan jadwal maka diharapkan dapat secara rutin memantau kesejahtraan ibu dan janin.

Manakah keadaan yang secara subyektif dapat menilai kesejahteraan janin? a. Terasa gerakan janin oleh ibu

b. Fundus uterus bertambah tinggi c. Adanya quickening

d. Teraba balotement e. DJJ 130x / menit

8. Seorang perempuan umur 25 tahun, berkunjung pertama kali ke puskesmas, mengatakan HPHTnya tanggal 4 Maret 2013. Pasien tersebut diperiksa pada tanggal 15 April 2013.

(3)

Apakah fokus pertama asuhan keperawatan terhadap pasien tersebut pada saat itu ? a. Memfasilitasi penerimaan dan adaptasi kehamilan

b. Mengajarkan pasien mengenali tanda bahaya c. Mengidentifikasi adanya faktor risiko

d. Mengkaji adanya komplikasi e. Diagnosa pasti kehamilan

9. Seorang perempuan umur 32 tahun, status obstetrik G4P2103 hamil 33 minggu. Ketika melakukan kunjungan ulang ke puskesmas ibu mengeluhkan bahwa dia mengalami susah BAB.

Apakah yang berkaitan dengan kehamilan yang menyebabkan masalah tersebut pada pasien? a. Adanya peningkatan hormone progesteron

b. Adanya peningkatan hormone estrogen c. Adanya peningkatan kerja sistem tubuh d. Adanya peningkatan metabolisme tubuh e. Adanya peningkatan kebutuhan nutrisi

10. Seorang perempuan umur 32 tahun, status obstetrik G4P2103 hamil 38 minggu. Ketika melakukan kunjungan ulang ke puskesmas ibu mendapatkan pemeriksaan sebagaimana mestinya dan hasil pemeriksaan janin dan ibu dalam kondisi sejahtra.

Kapankah ibu dipesan untuk kembali melakukan kunjungan pemeriksaan ulang? a. Dalam waktu yang tidak ditentukan

b. Sewaktu- waktu bila ada keluhan c. Setiap dua minggu sekali

d. Setiap minggu sekali e. Setiap bulan sekali

11. Seorang perempuan Umur 25 tahun hamil pertama kali, datang memeriksakan kehamilannya ke RSUD mengeluh umur kehamilannya 8 bulan, mengeluh saat buang air kecil mengeluarkan darah yang cukup banyak, setelah dilakukan pemeriksaan USG klien dinyatakan mengalami plasenta previa totalis.

Apakah diagnose keperawatan yang dapat ditegakkan pada klien tersebut?

a. Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit b/d hilangnya cairan yang berlebih b. Gangguan perfusi jaringan pada janin b/d adanya perdarahan

c. Gangguan psikologis (cemas) b/d kurangnya pengetahuan d. Gangguan rasa nyaman (nyeri) b/d kontraksi uterus

e. Gangguan nutrisi kurag dari kebutuhan b/d perdarahan

12. Seorang perempuan Umur 25 tahun hamil pertama kali, datang memeriksakan kehamilannya ke RSUD mengeluh umur kehamilannya 8 bulan, mengeluh saat buang air kecil mengeluarkan darah yang cukup banyak, setelah dilakukan pemeriksaan USG klien dinyatakan mengalami plasenta previa totalis.

(4)

Apakah hal-hal yang dipesan untuk diawasi pada klien terhadap komplikasi kehamilannya saat ini?

a. Gerakan janin

b. Nyeri pada perut bawah c. Keluar darah disertai slym d. Keluar cairan berbau amis

e. Keluar darah yang tiba-tiba tanpa rasa sakit

KOMPETENSI 21.

ASUHAN KEPERAWATAN PADA IBU INTRANATAL DAN BAYI BARU LAHIR

1. Seorang perempuan, umur 25 th, datang ke RS dengan status obstetri GIP0000 hamil 39 minggu masuk ke Ruang Bersalin. Hasil pemeriksaan diperoleh : kontraksi uterus setiap 2 kali / 10’ selama 10- 20’’, DJJ 120x/mnt reguler, terdengar jelas di bawah umbilicus. Hasil VT diperoleh portio lunak, pembukaan 5 cm, eff : 50%

Pada tahap apakah kemajuan persalinan pada kasus diatas? a. Kala I fase laten

b. Kala I fase aktif c. Kala I fase deselarisasi d. Kala II fase akselarisasi e. Kala I fase dilatasi maksimal

2. Seorang perempuan umur 30 tahun dengan G2P1001 datang ke Ruang bersalin. Hasil pemeriksaan didapatkan : kontraksi uterus setiap 2 kali / 10’ selama 10- 20’’, TTV dalam batas normal, DJJ 120x/mnt reguler, terdengar jelas di bawah umbilicus. Hasil VT : portio lunak, pembukaan 4 cm, eff : 50%, ketuban +, teraba kepala, UUK, molage -. Apakah rencana tindakan keperawatan yang paling tepat untuk ibu sesuai fase kemajuan persalinan diatas?

a. Anjurkan ibu berjalan-jalan b. Ajarkan tehnik meneran c. Pimpin ibu meneran d. Pecahkan ketuban e. Pimpin persalinan

3. Seorang perempuan, umur 25 tahun dirawat di ruang bersalin dengan status obstetri G1P0A0, saat ini hasil pengkajian telah lengkap memasuki inpartu kala II. Sesuai dengan kondisi pasien tersebut, perawat hendak memimpin meneran dan melakukan tahanan pada perineum.

Kapan perawat melakukan penahanan pada perineum sesuai dengan kasus diatas? a. Saat pembukaan lengkap, perineum menegang

b. Saat pembukaan lengkap, ketuban sudah pecah lebih dahulu

c. Saat pembukaan lengkap ,kepala bayi sudah keluar dan ketuban sudah pecah d. Saat pembukaan lengkap dan kepala bayi sudah keluar didepan vulva, anus anus

mengembang.

e. Saat pembukaan lengkap, ketuban pecah dan kepala bayi tampak 5-6 cm di depan vulva

4. Seorang perempuan, umur 28 tahun, status obstetri G2P1A0, datang ke Rumah Bersalin

tanggal 14 April 2014 jam 06:00 WIB karena perut terasa kenceng – kenceng dan sudah mengeluarkan lendir bercampur darah sejak jam 05:00 WIB. Ibu tampak meringis dan mengaduh saat kontraksi uterus. Dari hasil pemeriksaan VT didapatkan pembukaan 4 cm, kulit ketuban masih utuh, presentasi kepala, kepala turun 1/5. His tiap 4-5 menit, lamanya 36 detik.

(5)

Apakah diagnosa keperawatan utama sesuai dengan kasus tersebut diatas ? a. Nyeri b.d kontraksi uterus

b. Gangguan tidur b.d nyeri c. Cemas b.d kurangnya informasi d. Kurang cairan b.d keringat banyak

e. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d intake kurang

5. Seorang perempuan, umur 28 tahun, status obstetri G2P1A0, datang ke Rumah Bersalin.

Dari hasil pemeriksaan VT didapatkan data ibu telah masuk pada inpartu kala II. Selanjutnya perawat memimpin persalinan. Sekarang sedang berlangsung pertolongan persalinan sudah sampai pada ektensi kepala secara keseluruhan.

Apakah tindakan perawat setelah tindakan diatas untuk menolong persalinan dengan aman?

a. Melakukan sangga susur b. Mengontrol lilitan tali pusat c. Meminta ibu untuk meneran d. Melakukan manuver biparietale

e. Menahan kepala janin agar tidak defleksi terlalu cepat

6. Seorang perawat sedang menolong persalinan kala II. Bayi sudah melewati proses putaran paksi luar dan perawat sudah melakukan kontrol terhadap lilitan tali pusat.

Apakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan perawat tersebut? a. Menahan perineum dengan duk persalinan

b. Melakukan pegangan biparietal c. Melakukan episiotomy

d. Melahirkan kepala e. Melahirkan bahu

7. Seorang perempuan, umur 29 tahun, di Ruang bersalin dalam proses kala III persalinan, hasil pemeriksaan : Nadi : 84 kali permenit, TD : 120/70 mmmHg, tinggi fundus uteri sepusat, kontraksi baik, tampak adanya robekan pada perineum : ruptur derajat II dan keluar darah melalui luka. Lima menit kemudian ditemukan perdarahan tiba-tiba dan uterus semakin membundar.

Diagnosa keperawatan utama sesuai dengan kasus di atas adalah : a. Nyeri akut berhubungan dengan adanya rupture

b. Kurang volume cairan berhubungan dengan perdarahan c. Gangguan integritas jaringan berhubungan dengan ruptur d. Risiko perdarahan berhubungan dengan pelepasan plasenta e. Risiko terjadi syok hipovolemia berhubungan dengan perdarahan

8. Seorang perempuan, umur 25 tahun di ruang bersalin dengan keluhan : Nyeri pada pinggang yang menjalar ke perut bagian bawah, his teratur dengan kontraksi semakin kuat dan sering. Pemeriksaan fisik : perineum menonjol, vulva vagina terbuka, tekanan pada rectum dan anus, pemeriksaan VT: pembukaan servix ± 10 cm, bibir portio tidak teraba, kontraksi 5 kali dalam 10 menit dengan durasi 40-50 detik.

(6)

a. Nyeri berhubungan dengan pembukaan b. Nyeri berhubungan dengan trauma jaringan c. Nyeri berhubungan dengan hipoksia jaringan d. Nyeri berhubungan dengan distensi perineum

e. Nyeri berhubungan dengan terputusnya kointunitas jaringan

9. Seorang bayi baru lahir hari Senin tanggal 2 Mei 2013 jam 20.00 wita, Pada saat melakukan pengkajian fisik bayi baru lahir didapatkan denyut nadi 100 x / menit, Suhu tubuh 36 ºC dan pernafasan 36 x/ menit. Salah satu diagnosa keperawatan yang muncul pada bayi baru lahir adalah risiko hipotermi berhubungan dengan termoregulasi.

Bagaimanakah cara menjaga kehangatan bayi baru lahir agar tidak terjadi hipotermi? a. Keringkan tubuh dan bersihkan verniks sampai bersih

b. Lakukan kontak kulit ibu dn bayi /skin to skin c. Mandikan bayi segera dengan air hangat

d. Segera bayi dibawa ke ruang neonatus e. Biarkan terpapar agar mampu beradaptasi

10. Seorang bayi baru lahir hari Senin tanggal 2 Mei 2013 jam 20.00 wita, Pada saat pengkajian menit pertama pada BBL diperoleh :denyut jantung 120 x / menit, suhu tubuh 36º C, nadi pernafasan 40 x/menit, bayi tampak menggigil, menangis kuat,refleks menyeringai,ekstrimitas sedikit fleksi,warna kulit merah muda dan ekstrimitas biru. Apakah masalah keperawatan yang ada pada kasus diatas?.

a. Risiko tinggi cidera b. Pola napas tidak efektif

c. Bersihan jalan napas tidak efektif d. Gangguan perfusi jaringan perifer

e. Resiko tinggi termoregulasi tidak efektif

11. Seorang bayi lahir jam 09.00 di Klinik Bersalin, dengan kondisi : usaha bernafas lambat, tidak teratur, ekstremitas fleksi sedikit , reflex tidak ada respon, warna tubuh kemerahan, ekstremitas biru, frekuensi jantung 60 kali/menit.

Berapakah Apgar skor bayi di atas ? a. 2

b. 3 c. 4 d. 5 e. 6

12. Seorang bayi lahir jam 09.00 dengan kondisi : usaha bernafas lambat, tidak teratur, ekstremitas fleksi sedikit , reflex tidak ada respon, warna tubuh kemerahan, ekstremitas biru, frekuensi jantung 60 kali/menit.

Berdasarkan apgar skore, bagaimakah kondisi bayi di atas ? a. Tidak ada asfiksia

b. Asfiksia ringan c. Asfiksia sedang d. Asfiksia berat

(7)

e. Asfiksia sangat berat KOMPETENSI 22.

ASUHAN KEPERAWATAN PADA IBU POSTPARTUM NORMAL DAN KOMPLIKASI

1. Seorang perempuan berumur 25 tahun, dirawat di ruang nifas setelah melahirkan 26 jam yang lalu. Keluhan yang dirasakan sekarang adalah merasakan nyeri dan kembung di perut. Dari hasil observasi pasien tersebut kurang mobilisasi.

Berapakah Tinggi fundus uteri pasien sesuai kasus di atas? a. 1/2 jari pusat px

b. Setinggi pusat c. 1 jari bawah pusat d. 2 jari bawah pusat e. Setinggi sympisis

2. Seorang perempuan umur 35 tahun, dirawat di ruang nifas hari ke 5. Pasien dirawat lama karena mengalami peningkatan tekanan darah setelah melahirkan. Keluhan yang dirasakan sekarang adalah merasa agak pusing kalau duduk namun bisa miring kanan dan kiri. Tensi 180/100 mmHg, Nadi 80x/menit. Tinggi fundus uteri ½ pusat sympisis, lokea sudah berwarna merah kecoklatan.

Apakah nama darah lokea yang keluar berwarna merah kecoklatan itu ? a. Lokhia rubra

b. Lokhia serosa c. Lokhia alba d. Lokhia purulenta e. Lokhia sanguinolenta

3. Seorang perempuan umur 35 tahun, dirawat diruang nifas setelah melahirkan 24 jam yang lalu. Keadaan sekarang pasien cukup baik, tidak ada keluhan yang berarti yang dirasakan. Proses involusi berjalan baik dan normal.

Manakah pernyataan dibawah ini yang merupakan proses involusi berjalan normal : a. TFU hari ke 7 masih teraba

b. ASI keluar setelah hari ke 3

c. TFU setelah hari ke 3 sudah tidak teraba

d. Setelah 2 minggu masih mengeluarkan lokea rubra

e. Pada hari V keluar darah berawarna merah segar dari vagina

4. Seorang perempuan umur 30 tahun, di rawat di ruang nifas setelah melahirkan bayi laki-laki dengan BBL 3400 gr, sehat. Setelah diobservasi terjadi perubahan fisik pada pasien tersebut. Tensi 110/70 mmHg, Nadi 78x/menit.

Apakah yang bukan menjadi focus pengkajian pada masa nifas apabila di arahkan untuk melihat perubahan fisik?

a. Involusi b. Laktasi c. Lokhea

d. Kontraksi uterus e. Tinggi Fundus Uteri

(8)

5. Seorang perempuan umur 40 tahun, dirawat di ruang nifas setelah 24 jam melahirkan. Keadaan sekarang pasien tersebut kurang melakukan mobilisasi. Setelah pemeriksaan didapatkan TFU ½ pusat sympisis, belum menyusui maksimal, kontraksi agak lemah. Apakah keuntungan dari mobilisasi dini ?

a. Mempercepat involusi alat kandungan. b. Menghambat pengeluaran lochia.

c. Mengurangi infeksi purperium. d. Memperlambat peredaran darah e. Meningkatkan nyeri pada perut.

6. Seorang perempuan umur 20 tahun, di rawat di ruang nifas hari ke-1. Pasien melahirkan anak ke-2 secara normal. Keluhan pasien pada saat BAK sangat sulit dan harus menunggu lama baru bisa dikeluarkan. Hasil pemeriksaan kandung kemih agak penuh dan bila ditekan terasa nyeri.

Apakah nasehat yang tepat yang diberikan pada pasien tersebut di atas? a. Makanlah makanan cukup proteína, mineral, vitamin

b. Lakukanlah perawatan vulva minimal 2 kali sehari c. Gunakanlah pakaian dalam yang menyerap

d. Lakukanlah latihan miksi secara berkala e. Minumlah air putih yang banyak

7. Seorang perempuan umur 20 tahun, telah melahirkan bayi pertamanya seorang perempuan di Klinik Bersalin. Keluhan perut masih besar dan merasa tidak nyaman dengan adanya nyeri pada jaritan episiotomi. Pemeriksaan pada TFU setelah 24 jam kelahiran adalah 2 jari di bawah pusat. Tensi 120/80 mmHg, Nadi 80x/ menit.

Apakah yang terjadi pada proses involusi uterus ?

a. Penghancuran jaringan otot-otot uterus yang tumbuh akibat kehamilan b. Penebalan endometrium yang tidak dibuahi selama kehamilan.

c. Penghancuran bekas tempat plasenta yang penuh dengan darah d. Pengurangan bayi dan plasenta

e. Pengurangan berat uterus

8. Seorang perempuan berumur 30 tahun, dirawat di ruang nifas setelah melahirkan 24 jam lalu mengeluh beser kencing. Setelah dilakukan pemeriksaan Tensi 120/80 mmHg, Nadi 76x/menit.

Apakah yang menyebabkan beser kencing setelah melahirkan ?

a. Penyerapan darah uterus oleh pembuluh darah uterus yang dialirkan ke ginjal. b. Banyaknya air yang diproduksi oleh ginjal karena banyaknya perdarahan.

c. Banyaknya air yang diminum oleh pasien d. Sisa air tubuh ibu karena kehamilan. e. Proses dieresis yang terhambat

9. Seorang perempuan umur 25 tahun, di rawat di ruang nifas, setelah melahirkan secara operasi SC. Kondisi pasien sangat lemah terpasang infus dan dower catéter. Di dapatkan hasil pemeriksaan fisik pada tensi 100/70 mmHg, Nadi 80x/ menit. Saat observasi catéter urine 3000 cc dalam 24 jam.

Apakah yang menyebabkan volume plasma menurun secara cepat pada kondisi normal pasien post partum?

a. Penurunan estrogen b. Penurunan oksitosin c. Peningkatan estrogen

(9)

d. Peningkatan prolaktin e. Peningkatan progesteron

10. Seorang perempuan umur 25 tahun, di rawat di ruang nifas, setelah melahirkan secara operasi SC. Kondisi pasien sangat lemah terpasang infus dan dower catéter. Di dapatkan hasil pemeriksaan fisik pada tensi 100/70 mmHg, Nadi 80x/ menit. Saat observasi kateter urine 3000 cc dalam 24 jam.

Apakah tujuan adaptasi fisiologis yang terjadi dengan adanya penurunan progesterona di dalam tubuh ibu nifas adalah:

a. Membantu meningkatkan retensi cairan b. Membantu menurunkan retensi cairan c. Membantu menurunkan retensi NaCl d. Pengurangan vaskularisasi jeringan. e. Meningkatkan diuresis

11. Seorang perempuan umur 18 tahun baru saja datang dari ruang bersalin dengan kondisi fisik baik. Tensi 120/80, Nadi 84 x/menit, Suhu 36,5 0C. Dari hasil observasi didapatkan ibu agak murung dan lebih pendiam. Dikaji lebih lanjut, ibu melahirkan bayi premature dan sekarang bayi dirawat terpisah yaitu di ruang NICU. Ibu mengalami kesedihan yang mendalam.

Apakah masalah yang dihadapi oleh ibu tersebut ? a. Kehilangan

b. Post partum blues c. Gangguan psikologis d. Depresi post partum e. Psikosis post partum

12. Seorang perempuan umur 24 tahun pasca bersalin seksio sesaria hari pertama, melahirkan anak pertama belum mampu untuk duduk, berdiri. Ibu hanya tiduran saja, miring kanan dan kiri. Jika diminta untuk bangun ibu mengeluh sangat nyeri pada bagian perut, lokhea ibu keluar tidak lancer.

Apakah risiko masa post partum yang akan dihadapi oleh ibu? a. Anemia b. Perdarahan c. Nyeri Akut d. Syok Hipovolemik e. Gangguan Parenting. KOMPETENSI 23.

MELAKSANAKAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN MASALAH REPRODUKSI

1. Seorang perempuan umur 26 tahun melakukan kunjungan ke poliklinik kebidanan untuk memeriksakan dirinya, pasien mengatakan kepala pusing, merasa lemah, tidak nafsu makan, mual ,nyeri pada abdomen, perdarahan abnormal seperti dismenore, setelah diperiksa dokter didiagnosa mioma uteri.

Apakah data focus pada kasus di atas terkait dengan sirkulasi pada gangguan reproduksi adalah …

(10)

a. Mual

b. Kepala pusing c. Merasa lemah d. Tidak nafsu makan e. Perdarahan abnormal

2. Seorang ibu berumur 45 tahun dirawat di ruangan Ginekologi dengan keluhan mual, tidak mampu untuk makan walaupun sedikit. Ibu sekarang akan menjalani terapi Khemo. Tensi 110/90, Nadi 80 x/mnt, suhu 36 0C. HB ibu terakhir sebelum Khemoterapi adalah 10 gr %.

Apakah tindakan perioritas yang harus segera dilakukan untuk mengatasi kondisi klien : a. Beri makan sedikit tapi sering

b. Transfusi darah c. Ukur vital sign d. Berikan obat mual e. Puasakan

3. Seorang perempuan umur 55 tahun, di rawat di ruang Gynekologi dengan mengeluarkan cairan keputihan yang sangat berbau, merasakan nyeri di pinggang sampai menjalar sampai ke sympisis pubis. Ibu sudah 5 tahun menikah tapi belum diberikan keturunan. Tensi 110/90, Nadi 78 x/mnt, suhu 36 0C.

Apakah perioritas masalah keperawatan kasus di atas? a. Nyeri

b. Gangguan body image c. Infertilitas

d. Harga diri rendah e. Bersedih

4. Seorang perempuan umur 18 tahun tiap bulan mengeluarkan darah dari liang senggama selama 3 sampai 7 hari. Pada saat menstruasi mengeluh nyeri pada supra sympisis saat dilakukan pemeriksaan di peroleh data : skala nyeri 7 , nadi 80x/ menit suhu normal , pusing

Apakah perumusan masalah yang muncul dari kasus diatas ?. a. Nyeri akut

b. Intolersi aktifitas c. Hambatan mobilitas d. Kurang pengetahuan e. Resiko perubahan nutrisi

5. Seorang perempuan umur 25 tahun datang ke poli kebidanan di RS.B dengan keluhan siklus menstruasi lebih dari 35 hari sedangkan perdarahan yang tetap sama.

(11)

a. Perut kembung. b. Nyeri pada perut. c. Ibu merasa cemas d. Ibu merasa khawatir

e. Siklus menstruasi memanjang

6. Seorang perempuan umur 30 tahun datang ke Poli Kebidanan mengeluh mengeluarkan darah yang sangat banyak, dan sakit di atas sympisis pubis. Setelah dilakukan pemeriksaan di dapatkan Tensi ibu 90/70, Nadi 88 X/ menit, S 36,8 0C. Hb 7 gr%. Ibu tampak pucat dan lemah.

Tindakan keperawatan yang segera harus dilakukan adalah : a. Kompres pada simpisis

b. Injeksi anti piretik c. transfusi

d. Ukur vital sign e. Kaji nyeri

7. Seorang perempuan umur 40 tahun berkunjung kepoliklinik kebidanan R S A dengan keluhan perdarahan abnormal seperti dismenore, nyeri, penekanan pada retensio urine, diagnose medis mioma uteri

Masalah keperawatan pada kasus di atas: a. Ansietas

b. Nyeri akut

c Risiko perdarahan d Risiko tinggi infeksi e Gangguan eleminasi (urine)

8. Seorang perempuan umur 22 tahun datang didampingi siaminya untuk berkonsultasi tentang KB melalui wawancara ibu ani telah melahirkan seorang bayi laki-laki yang saat ini umurnya 42 hari dan sedang menyusui, ibu Ani ingin menunda dulu kehamilannya dan ingin mendapatkan alat kontrasepsi yang cocok untuk dirinya saat ini

Manakah alat kontrasepsi yang sebaiknya untuk ibu Ani? a. IUD

b. Tebektomi c. Vasektomi d. Oral Pil e. Kondom

9. Seorang perempuan umur 22 tahun datang untuk berkonsultasi tentang KB klien telah melahirkan seorang bayi laki-laki yang saat ini umurnya 42 hari dan sedang menyusui, ibu Ani ingin menunda dulu kehamilannya setelah dilakukan konseling KB diputuskan untuk menggunakan salah satu metode kontrasepsi.

(12)

a. Menunda kehamilan b. Mengakhiri kesuburan c. Menjarangkan kehamilan d. Mengembalikan kesuburan

e. Mengatur jarak kehamilan berikutnya

10. Seorang perempuan umur 35 tahun datang besama suami untuk berkonsultasi tentang KB klien telah memiliki tiga orang anak , anak terakhir berumur 3 tahun, berbagai metode telah dicoba digunakan namun berbagai efeksamping selalu dialami.Setelah dilakukan konseling KB pasangan tersebut memutuskan untuk menggunakan salah satu metode kontrasepsi .

Manakah metode kontrasepsi yang cocok disarankan kepada pasangan tersebut? a. Vasektomi

b. Kondom c. Oral Pil d. suntik e. IUD

11. Seorang perempuan umur datang didampingi siaminya untuk berkonsultasi tentang KB melalui wawancara ibu Eentelah melahirkan seorang bayi laki-laki yang saat ini umurnya 7 hari dan sedang menyusui, ibu Een ingin menunda dulu kehamilannya dan ingin mendapatkan alat kontrasepsi yang cocok untuk dirinya saat ini.

Manakah alat kontrasepsi yang sebaiknya untuk ibu Een? a. Metode Suhu basal

b. Pantang berkala c. Suntik tiga bulan d. Tubektomi

e. Pasektomi

12. Seorang perempuan umur 45 tahun dirawat di ruangan Ginekologi dengan keluhan mual, tidak mampu untuk makan walaupun sedikit. Ibu sekarang akan menjalani terapi Khemo. Tensi 110/90, Nadi 80 x/mnt, suhu 36 0C. HB ibu terakhir sebelum Khemoterapi adalah 10 gr%.

Apakah prioritas masalah keperawatan kasus di atas adalah : a. Kelemahan

b. PK Anemia

c. Gangguan pemenuhan nutrisi d. Gangguan rasa nyaman (mual)

e. Kebutuhan nutrisi kurang dari kebutuhan

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan peran Pimpinan Ranting Muhammadiyah dalam menanamkan ideologi Muhammadiyah dan faktor-faktor apa saja yang menjadi

Shalat gerhana disyariatkan kepada setiap muslim, baik dalam keadaan muqim di negerinya atau dalam keadaan safar, baik untuk laki-laki atau untuk perempuan. Atau

Dalam penelitian ini, tinjauan politik digunakan untuk menjelaskan pengangkatan Letnan Jenderal TNI Benny Moerdani sebagai Panglima ABRI oleh Presiden Soeharto yang

Menyiapkan #emua kelengkapan yang dibutuhkan untuk pro#e# ru"ukan8 34 Mematuhi ke#epakatan per"an"ian ker"a#ama yang telah di#epakati.. Sudah ada tempat tidur

Dalam hal ini, realitas yang dikonstruksi oleh media cetak Kompas dan Seputar Indonesia mengenai penangkapan Novel Baswedan, hasilnya adalah ada bagian tertentu

Oleh karenanya, PT PAL Indonesia (Persero) masih membutuhkan sistem mentoring dari pihak DSNS Belanda dalam melaksanakan pembangun kapal perang PKR untuk meningkatkan kemampuan dan

Perbandingan kinerja lipase terbaik pada reaksi interesterifikasi diperoleh dengan menggunakan lipase komersial Candida rugosa dengan yield sebesar 86,55%. Ucapan

Penelitian lain yang dilakukan oleh Sudarwati (2010), menyimpulkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD menggunakan bantuan media dan alat praktikum dapat meningkatkan