• Tidak ada hasil yang ditemukan

KADAR SENG (Zn) PLASMA BERKORELASI DENGAN DERAJAT KEPARAHAN PSORIASIS VULGARIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KADAR SENG (Zn) PLASMA BERKORELASI DENGAN DERAJAT KEPARAHAN PSORIASIS VULGARIS"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

i

TESIS

KADAR SENG (Zn) PLASMA BERKORELASI DENGAN

DERAJAT KEPARAHAN PSORIASIS VULGARIS

ARY WULANDARI NIM 1114088201

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI ILMU BIOMEDIK

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

(2)

ii

KADAR SENG (Zn) PLASMA BERKORELASI DENGAN

DERAJAT KEPARAHAN PSORIASIS VULGARIS

Tesis untuk Memperoleh Gelar Magister

Pada Program Magister, Program Studi Ilmu Biomedik Program Pasca Sarjana Universitas Udayana

ARY WULANDARI NIM 1114088201

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI ILMU BIOMEDIK

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

(3)

iii

Lembar Pengesahan

TESIS INI TELAH DISETUJUI TANGGAL 18 Januari 2016

Pembimbing I, Pembimbing II,

Prof. dr. Md Swastika A.,Sp.KK(K), FINSDV, FAADV NIP. 19520101 198003 1 003

Dr. dr. IGAA Praharsini, Sp.KK NIP. 19630821 199003 2 001

Mengetahui,

Ketua Program Studi Ilmu biomedik–Combined Degree Program Pascasarjana

Universitas Udayana

Direktur

Program pascasarjana Universitas Udayana,

Dr. dr. Gede Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc.,Sp.GK NIP 19580521 198503 1 002

Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S(K) NIP 195902151985102001

(4)

iv

Tesis Ini Telah Diuji pada Tanggal

Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana, No:

Ketua : Prof. dr. Made Swstika Adiguna, SpKK(K),FINSDV,FAADV

Anggota :

1. Dr. dr. IGAA Praharsini, Sp.KK

2. Dr. dr Made Wardhana, SpKK(K), FINSDV

3. Dr. dr. AAGP Wiraguna, Sp.KK (K), FINSDV, FAADV 4. Dr. dr. Luh Made Mas Rusyati, Sp.KK, FINSDV

(5)

v

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Nama : dr. Ary Wulandari

NIM : 1114088201

Program Studi : Magister Ilmu Biomedik (Combine-Degree)

Judul : Kadar Seng Tidak Berkorelasi dengan Derajat Keparahan

Psoriasis Vulgaris

Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah Tesis ini bebas plagiat.

Apabila di kemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai pertemuan Mendiknas RI No. 17 tahun 2010 dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

Denpasar,……… Yang membuat pernyataan,

(6)

vi

UCAPAN TERIMA KASIH

Pertama-tama perkenankanlah penulis memanjatkan puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas karunia-Nya maka tesis yang berjudul ” Korelasi Kadar Seng Plasma dengan Derajat Keparahan Psoriasis Vulgaris” dapat terselesaikan dengan baik.

Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan, pengarahan, sumbangan pikiran, dorongan semangat dan bantuan lainnya yang sangat berharga dari semua pihak, tesis ini tidak akan terlaksana dengan baik dan lancar. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih yang setulus-tulusnya dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :

Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, SpPD-KEMD dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. Putu Astawa, Sp.OT (K), M.Kes yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas pada penulis untuk mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis I di Universitas Udayana.

Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. A. A. Raka Sudewi, Sp.S (K), atas kesempatan yang telah diberikan pada penulis untuk menjadi mahasiswa program pasca sarjana, program studi kekhususan kedokteran klinik (combined degree).

Ketua Program Pascasarjana Kekhususan Kedokteran Klinik (combined degree), Dr. dr. Gde Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc., Sp.GK, yang telah memberikan kesempatan pada penulis untuk menjadi mahasiswa Program Pasca Sarjana Kekhususan Kedokteran Klinik (combined degree).

Direktur RSUP Sanglah Denpasar, dr. A.A.A Saraswati, M.Kes atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan untuk melanjutkan pendidikan di Bagian/SMF Kardiologi dan Kedokteran Vaskular dan melakukan penelitian di RSUP Sanglah Denpasar.

(7)

vii

Prof. dr. Made Swastika Adiguna, Sp.KK (K), FINSDV, FAADV, selaku pembimbing pertama dan Kepala Bagian/SMF Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah, yang telah memberikan kesempatan penulis untuk mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis I di Bagian/SMF Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FK UNUD/RSUP Sanglah serta memberikan dorongan, dukungan, semangat serta meluangkan waktu dan pemikiran dalam penyusunan tesis ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik.

Ketua Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis I (KPS PPDS-I) Bagian/SMF Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah, Dr. dr. Made Wardhana, Sp.KK (K), FINSDV yang telah memberikan kesempatan, bimbingan dan dukungan sejak awal sampai akhir pendidikan penulis. Terima kasih karena telah menjadi orang tua yang senantiasa mengarahkan, membimbing dan memberikan dukungan selama penulis menjalani pendidikan PPDS I Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin.

Dr .dr. I. G. A. A. Praharsini, Sp.KK selaku pembimbing kedua yang dengan kesediaan penuh membimbing, memberikan arahan, dan dorongan yang tinggi kepada penulis untuk dapat menyelesaikan tesis ini.

Dr. dr. Made Wardhana, Sp.KK (K), FINSDV, Dr. dr. A. A. G. P Wiraguna, Sp.KK (K), FINSDV, FAADV dan Dr. dr. Luh Made Mas Rusyati, Sp.KK, FINSDV, selaku penguji yang telah memberikan banyak masukan dalam penyusunan dan penulisan tesis ini.

Seluruh staf Bagian/SMF Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah atas segala bimbingan yang diberikan selama penulis menempuh pendidikan.

Suami tercinta, dr. I Putu Agus Wismantara, yang selalu memberikan dukungan dengan penuh kasih sayang, yang rela membagi waktunya demi kesempurnaan penelitian ini. Terimakasih.

Kedua orang tua, Drs. Made Sutedja Bsc, dan Ni Ketut Soli yang telah dengan penuh kasih sayang dan penuh cinta membesarkan, mendidik, dan memberikan

(8)

viii

dukungan moril, materi, serta doa sehingga tesis ini dapat terselesaikan. Tak lupa juga terima kasih untuk kakak dan adik penulis dr. Putri Sawitri dan Tri Maharani atas semua dukungan dan doanya.

Rekan residen dr. Ida Ayu Dayu Utami dewi, dr. herjuni Oematan, dr. Ni Made Dina Pranidya Ari dan dr. Nieke Andina Wijaya, yang tanpa bantuannya maka tesis ini tidak dapat terselesaikan dengan baik. Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan residen lainnya yang dalam suka maupun duka bekerja sama selama mengikuti pendidikan ini.

Teman-teman Sekretariat Kulit dan Kelamin, Ibu Wayan, Ibu Kadek, Wayan Keni dan Murni yang selalu mendukung, membantu selama pendidikan spesialis ini,

Kepada semua pihak rekan paramedis dan non paramedis yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu di sini, atas seluruh dukungan dan bantuan yang telah diberikan selama penulis menjalani pendidikan PPDS I Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tesis ini jauh dari sempurna. Dengan segala kerendahan hati, penulis mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan tesis ini. Penulis berharap agar hasil yang tertuang dalam tesis ini dapat bermanfaat bagi ilmu kedokteran dan pelayanan kesehatan.

Denpasar, Januari 2015 Penulis,

(9)

ix

ABSTRAK

KADAR SENG PLASMA BERKORELASI DENGAN DERAJAT KEPARAHAN PSORIASIS VULGARIS

Patogenesis pasti psoriasis vulgaris masih belum diketahui. Defisiensi trace element seperti seng menyebabkan stress oksidatif yang diduga perperan dalam patogenesis psoriasis vulgaris. Seng meningkatkan aktivitas Superoxide dismutase (SOD) merupakan antioksidan enzimatik yang mampu mencegah kerusakan sel. Seng terlibat dalam reaksi inflamasi dan imunologi seperti keratinisasi dan pembentukan melanin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi kadar seng dengan derajat keparahan psoriasis vulgaris.

Penelitian ini adalah penelitian cross sectional yang melibatkan 47 orang penderita psoriasis vulgaris dan 11 orang kontrol sehat. Analisis sampel plasma untuk pemeriksaan kadar seng menggunakan inductively couple plasma atomic emission

spectroscopy (ICP-AES). Derajat keparahan psoriasis vulgaris diukur dengan skor psoriasis area and severity index (PASI).

Pada penelitian ini didapatkan rerata kadar seng plasma pada subjek psoriasis vulgaris secara bermakna lebih rendah dibandingkan dengan subjek kontrol sehat (p < 0,001). Terdapat korelasi yang lemah antara kadar seng plasma dengan derajat keparahan psoriasis vulgaris dengan nilai r = 0,037 dan nilai p = 0,836.

Dari penelitian ini dapat disimpulkan terdapat korelasi yang lemah antara kadar seng plasma dengan derajat keparahan penyakit psoriasis vulgaris namun secara statistik tidak signifikan. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengklarifikasi pentingnya hasil penelitian ini pada patogenesis psoriasis. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dipakai sebagai data dasar untuk penelitian selanjutnya.

(10)

x

ABSTRACT

CORRELATIONS BETWEEN ZINC IN PLASMA WITH SEVERITY OF PSORIASIS VULGARIS

The exact pathogenesis of psoriasis vulgaris is still unknown. Deficiency of trace element such as zinc causes oxidative stress has been implicated in the pathogenesis of psoriasis. Zinc can increase activity of Superoxide dismutase (SOD) as enzymatic antioxidant can prevent cell damage. Zinc involved in immunological and inflammatory reactions such as keratinization and melanin formation. The aim of this study is to assess the correlation between zinc with severity of psoriasis vulgaris.

This is cross-sectional study involving 47 patients with psoriasis vulgaris and 11 patient healthy controls. Plasma samples analysis for examination of zinc level using inductively couple plasma atomic emission spectroscopy (ICP-AES). The severity of psoriasis was assessed by psoriasis area and severity index score (PASI).

This study found that the mean of zinc in plasma of psoriasis vulgaris was significantly lower from healthy control (p < 0,001). There was weak correlation between plasma levels of zinc and psoriasis vulgaris severity with r = 0,037 and p = 0,836.

This study concluded that there were weak correlations between plasma zinc levels with severity of psoriasis vulgaris but statistically not significant. More studies are required to clarify the importance of these findings in pathogenesis or treatment of psoriasis. The Result of this study could be uses as preliminary data for further study.

(11)

xi

DAFTAR ISI

Halaman

SAMPUL DALAM ... i

PRASYARATAN GELAR ... ii

LEMBAR PERSETUJUAN... iii

PENETAPAN PANITIA PENGUJI ... iv

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT... v

UCAPAN TERIMA KASIH ... vi

ABSTRAK ... ix

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR TABEL ... xvi

DAFTAR SINGKATAN ... xvii

DAFTAR LAMPIRAN ... xix

BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah... 5 1.3 Tujuan Penelitian ... 5 1.3.1 Tujuan Umum ... 5 1.3.2 Tujuan khusus ... 5 1.4. Manfaat penelitian ... 5

(12)

xii

1.4.1 Manfaat teoritis ... 5

1.4.2 Manfaat praktis ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

2.1 Psoriasis ... 7 2.1.1 Definisi ... 7 2.1.2 Epidemiologi ... 7 2.1.3 Patogenesis ... 8 2.1.4 Manifestasi Klinis ... 13 2.1.4.1 Psoriasis vulgaris ... 13 2.1.4.2 Psoriasis gutata ... 14 2.1.4.3 Psoriasis Inversa ... 14 2.1.4.4 Psoriasis eritrodermi ... 14

2.1.4.5 Psoriasis pustular generalisata (von Zumbusch) ... 15

2.1.4.6 Psoriasis pustular lokalisata ... 15

2.1.4.7 Sebopsoriasi ... 15

2.1.5 Diagnosis ... 15

2.1.6 Derajat Keparahan Penyakit ... 16

2.1.7 Terapi ... 18

2.2 Seng ... 20

2.2.1 Biologi Seng ... 20

2.2.2 Seng sebagai Antioksidan ... 23

(13)

xiii

2.4 Hubungan Seng dan Psoriasis... 27

BAB III KERANGKA BERFIKIR, KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN ... 33

3.1 Kerangka berfikir ... 33

3.2 Konsep Penelitian ... 35

3.3 Hipotesis Penelitian ... 36

BAB IV METODE PENELITIAN ... 37

4.1 Rencangan Penelitian ... 37

4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 37

4.3 Penentuan sumber data ... 38

4.3.1 Populasi Target ... 38 4.3.2 Populasi Terjangkau ... 38 4.3.3 Sampel Penelitian ... 38 4.3.3.1 Kriteria Inklusi ... 38 4.3.3.2 Kriteria Eksklusi ... 39 4.3.4 Besar Sampel ... 40 4.4 Variabel Penelitian ... 40

4.4.1 Klasifikasi dan Identifikasi Variabel ... 41

4.4.2 Definisi Operasional Variabel ... 42

4.5 Bahan Penelitian ... 45

4.6 Instrumen Penelitian ... 46

(14)

xiv

4.8 Analisis Data... 49

4.9 Etika Penelitian ... 50

BAB V HASIL PENELITIAN ... 51

5.1 Karakteristik Subyek Penelitian ... 51

5.2 Uji Normalitas dan Homogenitas Data ... 53

5.3 Perbedaan Kadar Seng Plasma pada Kelompok Psoriasis vulgaris dan bukan psoriasis vulgaris ... 53

5.4 Korelasi Kadar Seng Plasma pada Penderita Psoriasis vulgaris dengan derajat keparahan psoriasis vulgaris ... 55

BAB VI PEMBAHASAN ... 58

6.1 Karakteristik Subyek Penelitian ... 58

6.2 Perbedaan Kadar Seng Plasama pada Kelompok Psoriasis Vulgaris dan Bukan Psoriasis Vulgaris ... 60

6.3 Korelasi Kadar Seng Plasma pada Penderita Psoriasis Vulgaris dengan Derajat Keparahan psoriasis vulgaris ... 62

6.4 Keterbatasan Penelitian ... 64

BAB VII SIMPULAN DAN SARAN ... 65

7.1 Simpulan ... 65

7.2 Saran ... 65

DAFTAR PUSTAKA ... 66

(15)

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

2.1 Sel-sel Imun dan Sitokin yang Berperan dalam Pembentuk Plak

Psoriasis ... 10

2.2 Aktivasi Jalur Sinyal STATs dan NF-κB oleh Sitokin pada Psoriasis ... 12

2.3 Homeostasis Seng Intraseluler ... 22

2.4 Seng Melalui Jalur A20 Menghambat Aktivasi Nuclear factor к-B ... 27

2.5 Patogenesis Psoriasis terkait dengan Seng ... 32

3.1 Kerangka Konsep Penelitian ... 35

4.1 Rancangan Penelitian Cross Sectional ... 37

4.2 Variabel-variabel Penelitian ... 42

4.3 Skema Alur Penelitian... 48

5.1 Grafik boxplot Perbandingan Kadar Seng Plasama pada Kelompok Psoriasis Vulgaris dengan Bukan Psoriasis Vulgaris ... 54 5.2 Grafik Scattered Plot Korelasi Kadar Seng Plasma dengan Skor PASI . 56

(16)

xvi

DAFTAR TABEL

Halaman

2.1 Psoriasis Area and Severity Index ... 18 5.1 Gambaran Karakteristik Subyek Berdasarkan Kelompok Psoriasis

Vulgaris dan Bukan Psoriasis Vulgaris ... 52 5.2 Uji Normalitas Data ... 53 5.3 Hasil Analisis Perbedaan Kadar Seng Plasma pada kelompok Psoriasis

Vulgaris dan Bukan psoriasis vulgaris ... 54 5.4 Korelasi Kadar Seng Plasma dengan Derajat Keparahan

(17)

xvii

DAFTAR SINGKATAN

CAT : Catalase

Cu : Tembaga

Dkk : Dan kawan-kawan

EGFR : epidermal growth factor receptor GPx : glutathione peroxidase

H2O2 : Hydrogen peroksida

HLA : Human Leucocyte Antigen ICAM-1 : intercell adhesion molecule 1

IFN : Interferon

IL : Interleukin

IKK : IkB kinase

iNOS : inducible nitric oxide synthase MDA : Malondialdehyde

MH : Morbus Hansen

MT : Metallothioneins

NF-κB : Nuclear factor кB

NK : Natural Killer

(18)

xviii

PPAR : Peroxisome Proliferator Activated Receptor ROS : Reactive oxygen species

RSUP : Rumah Sakit Umum Pusat

Se : Selenium

SH : Sulfhydryl

SOD : Superoxide dismutase

TGF : Transforming Growth Factor

Th : T helper

TNF : Tumor Necrosis Factor

TRAF : Tumor Necrosis Factor Receptor Associated Factor VCAM-1 : vascular cell adhesion molecule 1

VEGF : vascular endothelial growth factor

(19)

xix

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

1. Keterangan Kelaikan Etik ... 72

2. Surat Ijin ... 73

3. Penjelasan dan Form Persetujuan Penelitian... 74

4. Persetujuan Ikut Serta dalam Penelitian ... 76

5. Kuesioner Penelitian ... 77

6. Penilaian Psoriasis Area And Severity Index (PASI) ... 84

7. Data Penelitian ... 86

8. Hasil Analisis ... 92

(20)

xx

TESIS

KORELASI KADAR SENG (Zn) PLASMA DENGAN

DERAJAT KEPARAHAN PSORIASIS VULGARIS

ARY WULANDARI

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2016

Referensi

Dokumen terkait

Upaya untuk memperpanjang waktu simpan produk susu adalah dengan cara sterilisasi menggunakan pasteurisasi, penganekaragaman produk susu seperti penambahan teh hijau pada yoghurt

pada suhu 50 °C dan lama waktu 50 menit, nilai Rf pada KLT untuk klorofil pada ekstrak daun alpukat dan sampel teh daun alpukat sama, yaitu 0,9333 dan 0,75,

Data penelitian sebelumnya Prakoso (2003), Prahesti (2010), Hutabarat (2012), Hutabarat (2013) telah menjelaskan bahwa kawasan Segara Anakan Cilacap dimanfaatkan

Untuk variabel NIM antara Bank UMUM (BU), Bank Umum Syariah (BUS) dan Bank perkreditas Rakyat Syariah (BPRS) yang paling kecil adalah pada Bank Perkreditan Rakyat

Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa dalam penelitian ini terdapat pengaruh variabel kesiapan belajar, motivasi belajar, fasilitas belajar dan lingkungan

Pemanfaatan atas jasa sumberdaya air yang dilakukan oleh beberapa instansi dan masyarakat dilakukan tanpa mengeluarkan biaya sedikitpun karena dalam hal ini air dianggap

Penelitian bertujuan mendapatkan polimer superabsorben (PSA) yang dibuat melalui kopolimerisasi cangkok biner onggok dengan monomer akrilamida dan asam akrilat serta

Produk yang dihasilkan juga diharapkan memiliki kapasitas absorpsi air yang lebih kecil dan ketahanan yang lebih baik terhadap pelarut bila dibandingkan dengan