NIP : NlP. : ' I 001. Telp (024) , Fax, (024) NIP :

PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG DAN RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DOKTER KARIADI SEMARANG

DENGAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG DAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. SAIFUL ANWAR MALANG

TENTANG

PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN KEDOKTERAN Nomor : 3964F/UN .7 .3.41K512014

Nomor : KS.0'1 .01 /1. lV/869 1201 4

Nomor

:

BQ!!A

l

dN _!9

_I

_/Pl'l

_/*P!A Nomor : ..\\b-./..8s.r- t..1.29*.1..?9.\A..

Pada hari ini, Kamis tanggal Tujuh bulan Agustus Tahun duaribu empat belas (7-8-2014) kami yang bertandatangan dibawah ini :

1.

Nama :

Dr. Endang Ambarwati,Sp.KFR (K)

Jabatan

:

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang

NIP

:

19560806 198503 2 001

Alamat

:

Jl. Prof. Sudharto SH Semarang Kotak Pos 1269,

E-mail

.

dean fmdu@undippac.id

/

pdfk@undip.ac.id

Telepon

.

(024)76928010, Fax. (024)76928011 dan

Nama

:

Dr. Bambang Wibowo, Sp.OG (K), MARS

Jabatan

:

Direktur Utama RSUP Dr.Kariadi Semarang

NlP. :

19610820 '198812

I

001

Alamat

:

Jl. Dr. Sutomo No. 16 semarang

E-Mail

:

humas rskariadi@vahoo.co.id www.rskariadi.co.id

Telp

(024) 8413476, Fax, (024) 8318617

Dalam

hal

ini

bertindak

secara

bersama-sama untuk

dan atas nama

Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang dan RSUP Dr. Kariadi Semarang yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.

2.

Nama

.

Dr. dr. Karyono, Mintaroem, Sp.PA

Jabatan

:

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang.

NIP

:

195911161980021001.

Alamat

:

Jl. Veteran Malang.

E-mail :

sek.fk@ub.ac.id.ataukmrl6yoni@yahoo.com

Telp

: (0341) 559500, 550180, 599054. dan

Nama

:

Dr. Budi Rahaju, MPH.

Jabatan

:

Direktur RSUD Dr.SaifulAnwar Malang.

NlP. :

195510111982102001.

Alamat

:

Jl. Jaksa Agung Suprapto No. 2 Malang.

E-Mail :

staf-rsu-drsaifulanwar@jatimprov.go.id

Telepon

:

(0341) 362101, 3528'10.

Dalam

hal

ini

bertindak

secara

bersama-sama untuk

dan atas nama

Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang

dan

RSUD Dr. Saiful Anwar Malang yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

Bahwa selanjutnya

para pihak

sebagaimana tersebut diatas

telah

bersepakat untuk saling mengikatkan

diri

satu

dengan lainnya dalam perjanjian

kerja

sama tentang

Perpaduan

pendidikan _Kedokteran

_dan

_Pelayanan Kesehatan

dalam

Peningkatan

dan

Pengembangan program Pendidikan Dokter Spesialis I Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang dan Fakultas Kedokteran Universitas Brawiajaya Malang di RSUP Dr. Kariadi Semarang dan di RSUD

Dr.

Saiful

Anwar

Malang menurut ketentuan sebagaimana

diatur dalam

pasal-pasal berikut :

BAB I

Pasal

1

DASAR HUKUM Dasar hukum Perjanjian kerjasama ini adalah :

1.

Undang-undang Rl Nomor : 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

Z.

Undang-undang Rl Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan Nasional;

3.

Undang-undang Rl Nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

4.

Undang-undang

Rl

Nomor :16 tahun

2OO4

tentang

Pemeriksaaan Pengelolaan dan Tanggung jawab Keuangan Negara;

5.

Undang - Undang Negara Rl Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran;

6.

Undang-undang Rl Nomor : 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;

7.

Undang-undang Rl Nomor : 44 tahun 2009 tentang Rumah sakit;

8.

Undang-undang Rl Nomor: 20 tahun 2013 tentang Pendidikan Kedokteran;

g.

peraturan Pemerintah Rl Nomor: 7 tahun 1961 tentang Pendirian Universitas Diponegoro;

10.

Peraturan Pemerintah Rl Nomor: 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi,

11.

peraturan Pemerintah Rl

Nomor:

19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

12.

peraturan

_Pemerintah

_Rl

Nomor

74

tahun 2012 tanggal

28

Agustus 2012

tentang perubahan

_Atas

_{Peraturan Pemerintah}

Nomor

23

tahun 2005 tentang

Pengelolaan Keuangan Badan LaYanan Umum ;

13.

Peraturan Menteri Kesehatan

Rl Nomor:896/MENKES/SK

/1112007 tanggal

2

Agustus 2007 tentang Uraian Jabatan serta Tata Hubungan Kerja RSUP Dr.Kariadi Semarang.

14.

Keputusan Menteri Kesehatan

Rl

No. HK.03.05/ll1162112 Tentang Penetapan RSUP Dr.

Kariadi Semarang Sebagai Rumah

Sakit

Pendidikan Utama Fakultas

Kedokteran Universitas DiPonegoro Semarang;

15.

Keputusan Direktur Jenderal Pelayanan Medik Dep.Kes

Rl

Nomor

:

HK.01.01.0.3.3.1946

tahun

19g7

tentang

Pedoman kerjasama Rumah

Sakit milik

Departemen Kesehatan dengan Pihak Ketiga;

16.

Keputusan Dekan/Ketua

Senat

Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Nomor :

gg4/st(H7lFKtzO1O

_tentang

peraturan Akademis Fakultas Kedokteran

universitas Diponegoro.

Pasal 2 KETENTUAN UMUM Dalam Perjanjian Kerja Sama ini yang dimaksud dengan :

1.

Fakuttas

Kedokteran Universitas

Diponegoro, setanjutnya

disebut

FK.UNDIP adalah

himpunan sumber

daya

pendukung

perguruan

tinggi

yang l'nenyelenggarakan dan mengelola pendidikan dokter yang ada di lingkungan Universitas Diponegoro Semarang;

t

2. 3. 4. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Rumah

Sakit Umum Pusat Dr. Kariadi yang selanjutnya disebut

RSUP

Dr.

Kariadi adalah Rumah Sakit Pendidikan Utama FK. UNDIP dan menjadi Rumah Sakit Pendidikan Satelit bagi FK. UNAIR;

Fakultas Kedokteran Universitas

Brawijaya,

selanjutnya disebut

FK.UNBRA adalah himpunan

sumber

daya

pendukung perguruan

tinggi

yang

menyelenggarakan dan mengelola pendidikan dokter yang ada di lingkungan Universitas Brawijaya.

Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Saiful Anwar yang

selanjutnya disebut

RSUD Dr.

Saiful

Anwar

adalah Rumah Sakit Pendidikan Utama Fakultas Kedokteran FK. UNBRA dan menjadi Rumah Sakit Pendidikan Satelit bagi FK. UNDIP;

5.

Rumah

Sakit Pendidikan

Utama

adalah

rumah sakit umum yang digunakan Fakultas Kedokteran

untuk

memenuhi

seluruh

atau

sebagian

besar

Kurikulum

dalam

rangka mencapai kompetensi di bidang kedokteran;

Rumah

Sakit Pendidikan Satelit adalah

rumah sakit umum yang digunakan Fakultas Kedokteran untuk memenuhi Kurikulum dalam rangka mencapai kompetensi

di

bidang kedokteran;

Dekan

FK.

UNDIP

adalah

Pimpinan

dan

Penanggung

jawab

pelaksanaan tugas dan fungsi FK. UNDIP, serta mewakili FK. UNDIP baik di dalam maupun di luar Pengadilan;

Direktur

Utama RSUP Dr.Kariadi adalah unsur pimpinan tertinggi dalam

jabatan

struktural RSUP Dr. Kariadi yang bertanggung jawab atas kepengurusan dan Pengelolaan

RSUP

Dr.

Kariadi serta

mewakili

RSUP

Dr.

Kariadi baik

di

dalam

maupun

di

luar Pengadilan;

Dekan FK.

UNBRA

adalah

Pimpinan

dan

Penanggung

jawab

pelaksanaan tugas dan fungsi FK. UNBRA, serta mewakili FK. UNBRA baik di dalam maupun di luar Pengadilan.

Direktur

Utama

RSUD

Dr.

Saiful Anwar

adalah Rumah Sakit Umum Daerah kelas A di

Malang untuk Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Timur.

Program Pendidikan

Dokter Spesialis

I

yang selanjutnya

disebut

PPDS

I

adalah Program Pendidikan Dokter Spesialis I yang diselenggarakan oleh FK. UNDIP Semarang dan FK. UNBRA Malang.

Kelompok Staf Medik,

ysrg

selanjutnya disingkat KSM adalah kelompok dokter dan/atau dokter spesialis serta dokter gigi dan/atau dokter gigi spesialis yang memiliki kompetensi sejenis dan ditetapkan oleh Direktur Utama RSUP Dr. Kariadi Semarang atau RSUD Dr. SaifulAnwar Malang sesuai dengan ketentuan;

Komite

Medik adalah perangkat rumah sakit untuk menerapkan tata kelola klinis (c/inical

governance)

agar

staf

medis

di

rumah

sakit terjaga

profesionalismenya melalui mekanisme kredensial, penjagaan

mutu profesi medis,

dan

pemeliharaan

etika

dan disiplin profesi medis;

Ketua Program Studi yang selanjutnya

disebut

KPS adalah pejabat fungsional yang membantu dan bert'anggung jawab atas pelaksanaan kurikulum pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, bagi mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis I

(PPDS r).

Dosen

Kedokteran yang selanjutnya disebut

Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluas-kan ilmu pengetahuan dan teknologi, humaniora kesehatan, dan/atau keterampilan klinis melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat;

Dokter Penanggung Jawab Pelayanan Pasien

selanjutnya disingkat

DPJP

adalah Dokter/Dokter

Gigi dokter

spesialis/dokter

gigi

spesialis

yang

berdasarkan keputusan Direktur Utama RSUP

Dr.

Kariadi atau Direktur RSUD Dr. Saiful Anwar

Malang

diberi

kewenangan memberikan

pelayanan

medis sesuai bidang

keahliannya

dan

bertanggungjawab atas pelayanan medis yang diberikan kepada pasien

Perpaduan Pelaksanaan

Pendidikan

Kedokteran

dan

Pelayanan Kesehatan adalah perpaduan

secara serasi, selaras dan

seimbang

antara fungsi dibidang

Pendidikan 13. 14. 15. 16. s 17

18.

lnstalasi

Rumah

Sakit

adalah unit pelayanan yang dipimpin oleh Pejabat non struktural

yang

diangkat

oleh

Direktur Utama RSUP

Dr.

Kariadi

atau

Direktur RSUD

Dr.

Saiful anawar Malang dalam

jabatan

Fungsional

yang

bertanggung

jawab

langsung kepada Direktur

di

RSUP

Dr.

Kariadi atau

Wakil

Direktur

di

RSUD

Dr.

Saiful

Anwar

sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya menyediakan fasilitas sarana

dan

prasarana untuk menyelenggarakan pelayanan medik dan keperawatan, pelayanan penunjang, kegiatan pendidikan, penelitian dan pengembangan

di

RSUP Dr. Kariadi dan

di

RSUD Dr. Saiful Anwar.

Pasal 3

DASAR KESEPAKATAN

Perjanjian Kerja Sama

ini

dibuat atas dasar kesamaan kedudukan, hak

dan

kewajiban dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi masing-masing untuk menuju Perpaduan Pelaksanaan Pendidikan Kedokteran dan Pelayanan Kesehatan, seperti tercantum pada ketentuan yang ditetapkan dalam BAB, Pasal dan ayat dalam Perjanjian Kerja Sama ini. Perjanjian Kerja Sama disusun dengan prinsip saling menguntungkan

dan

melengkapi yang dijiwai

oleh

semangat kebersamaan dengan

azas

manfaat, efisien, transparansi, akuntabilitas dan produktivitas.

BAB II

Pasal 4

MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud Perjanjian Kerja Sama ini adalah untuk mengatur segala aspek yang meliputi :

a.

aspek tata kerja dan organisasi;

b.

aspek manajemen penggunaan sumber daya manusia;

c.

aspek medicolegal;

d.

aspek pendidikan kedokteran dan daya tampung peserta didik;

e.

aspek pelayanan kesehatan;

f.

aspek pembiayaan; dan

g.

aspek penggunaan sarana prasarana dan bahan.

Maksud sebagaimana

tersebut pada

ayat

(1)

dilaksanakan

oleh

Para Pihak

secara bersama-sama dalam Peningkatan dan Pengembangan PPDS

I

FK. Undip dan PPDS I

FK. UNBRA Malang di RSUP Dr. Kariadi Semarang dan di RSUD Dr. SaifulAnwar Malang sesuai dengan daya dukung dan daya tampung masing-masing.

Tujuan Perjanjian Kerja Sama ini adalah untuk '.

Melaksanakan Perpaduan PPDS I dan Pelayanan Kesehatan oleh PARA PIHAK Meningkatkan mutu pendidikan sesuai dengan standar pendidikan profesi kedokteran;

Meningkatkan

mutu

pelayanan kesehatan

sesuai dengan standar

pelayanan kesehatan di RSUP Dr. Kariadi Semarang dan di RSUD Dr. SaifulAnwar Malang. Meningkatkan

penelitian

dan

pengembangan

llmu

Pengetahuan

dan

Teknologi Kedokteran serfa pengabdian kepada masyarakat di bidang kedokteran.

Pasal 5

RUANG LINGKUP PERJANJIAN KERJASAMA

Ruang lingkup Perjanjian

Kerja Sama

ini

meliputi bidang pendidikan,

pelayanan kesehatan, penelitian, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran serta pengabdian kepada masyarakat di bidang kedokteran.

Pelaksanaan

operasional Perjanjian

Kerja Sama

ini

berada

di

RSUP

Dr.

Kariadi Semarang dan RSUD Dr. Saiful Anwar

Malang

sebagai Rumah Sakit Pendidikan Utama

dan

Rumah Sakit

Pendidikan

Satelit dengan

melibatkan

PARA PIHAK

dan

semua satuan/unit organisasi dibawahnya sesuai tugas pokok dan fungsinya masing-masing. (1) (2) (1) (2) (3) a. b c. d. (1) (2)

(3)

Ruang lingkup

dan

Pelaksanaan Operasional

Perjanjian Kerja Sama

sebagaimana dimaksud

pada ayat (1)

dan

ayat

(2)

Pengembangan Program Pendidikan Spesialis Dokter Spesialis I (PPDS) PatologiAnatomi.

BAB III Pasal 6

SARANA, PRASARANA DAN BAHAN

PARA PIHAK sepakat saling melengkapi kebutuhan sarana, prasarana dan bahan untuk

peningkatan

_dan

pengembangan

PPDS

I

berkaitan

dengan

tujuan

Perpaduan Pelaksanaan Pendidikan Kedokteran

dan

Pelayanan Kesehatan dalam Perjanjian Kerja Sama ini.

PIHAK PERTAMA

dan

PIHAK KEDUA bertanggung

jawab

untuk menyediakan sarana, prasarana dan bahan yang diperlukan untuk kepentingan penyelenggaraan Peningkatan

dan

Pengembangan PPDS

I

FK.UNDIP

dan

PPDS

I

FK.

UNAIR

di

RSUP

Dr.

Kariadi Smarang dan di RSUD Dr. SaifulAnwar Malang

Sarana, prasarana dan bahan yang digunakan oleh PARA PIHAK dalam Perjanjian Kerja Sama

ini,

pengadaan/perolehannya dapat berasal

dari

PIHAK PERTAMA

atau

PIHAK KEDUA

atau dari

pihak

lain yang sah dan tidak

mengikat berdasarkan peraturan dan ketentuan yang berlaku di masing-masing PIHAK.

BAB IV Pasal 7

TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG PARA PIHAK

PIHAK PERTAMA melalui Dekan

FK.

UNDIP bertanggung

jawab

mengirimkan pesrta PPDS

I

untuk melakukan pembelajaran, penelitian

dan

pelayanan

_di

RSUD

Dr.

Saiful Anwar

Malang

sebagai Rumah Sakit Pendidikan Satelit sesuai dengan daya dukung dan daya tampung nya. Terhadap pengiriman peserta PPDS

I

dimaksud PIHAK PERTAMA melalui Dekan FK. UNDIP bertanggung jawab memberikan konstribusi dana pendidikan kepada RSUD Dr. SaifulAnwar Malang sebagai Rumah Sakit Pendidikan Satelit.

PIHAK KEDUA

melalui Dekan FK.

UNBRA bertanggung

jawab

mengirimkan peserta PPDS

I

untuk melakukan pembelajaran, penelitian dan pelayanan

di

RSUP

Dr.

Kariadi

sebagai Rumah

Sakit

Pendidikan Satelit sesuai dengan

daya

dukung

dan

daya tampungnya. Terhadap pengiriman peserta PPDS I dimaksud PIHAK PERTAMA melalui Dekan FK. UNDIP bertanggung jawab memberikan konstribusi dana pendidikan kepada RSUP Dr. Kariadi sebagai Rumah Sakit Pendidikan Satelit.

PIHAK

PERTAMA

melalui Direktur Utama RSUP

Dr.

Kariadi

Semarang

dan

PIHAK KEDUA melalui Direktur RSUD Dr. Saiful Anwar

Malang

bertanggung jawab terhadap kegiatan pelayanan kesehatan, penelitian

dan

pengabdian kepada masyarakat bidang kedokteran

dalam

penyelenggaraan peningkatan

_dan

pengembangan

PPDS

I

pada Perjanjian Kerja Sama ini.

PIHAK PERTAMA melalui Dekan

FK.

UNDIP

dan

PIHAK KEDUA melalui Dekan FK.

UNAIR bertanggung jawab terhadap pelaksanaan kurikulum pendidikan dan terpenuhinya

kompetensi

sesuai

tahapan pendidikan

dalam

penyelengg

ataan

peningkatan

dan pengembangan PPDS I pada Perjanjian Kerja Sama ini.

PIHAK PERTAMA melalui Dekan FK. UNDIP bekerjasama dengan Direktur Utama RSUP Dr. Kariadi dan PIHAK KEDUA melalui Dekan FK. UNBRA bekerjasama dengan Direktur RSUD Dr. Saiful Anwar

Malang

menetapkan perencanaan penyelenggaraan peningkatan dan pengembangan PPDS I sebgai berikut :

a.

Menetapkan persyaratan, cara dan metode peniliaian pendidikan PPDS

l;

_J (1) (2) (3) (1) (2) (3) (4) (5)

(o,l

b.

Menetapkan standar pendidikan dan kurikulum pendidikan bagi peserta PPDSI;

c.

Menetapkan peraturan akademik yang berlaku bagi peserta PPDSI.

PIHAK

PERTAMA

melalui Direktur

Utama

RSUP

Dr.

Kariadi Semarang

dan

PIHAK KEDUA melalui Direktur RSUD

Dr.

Saiful Anwar

Malang

terhadap wilayah tugas dan tanggung jawabnya masing-masing benruenang :

a.

Mengatur

dan

mengawasi peserta PPDS

I

yang

melaksanakan

tugas

pelayanan kesehatan

dalam

menjalankan pendidikan

klinik agar tunduk

dan

patuh

pada ketentuan dan peraturan perundang-undangan serta kebijakan yang berlaku di RSUP Dr, Kariadi Semarang dan di RSUD Dr. SaifulAnwar Malang.

b.

Menetapkan

jenis

penerimaan akibat penggunaan sarana, prasarana

dan

perlatan

oleh

peserta PPDS

I

serta

melakukan pengelolaan penerimaan sesuai ketentuan

peraturan

perundang-undangan

dan

kebijakan

yang

berlaku RSUP

Dr.

Kariadi Semarang dan di RSUD Dr. SaifulAnwar Malang.

BAB V Pasal

I

ADMINISTRASI DAN KEUANGAN

Administrasi dan keuangan Penyelenggaraan Peningkatan

dan

Pengembangan PPDS I

yang

berkaitan

dengan

tujuan

Perpaduan Pelaksanaan Pendidikan Kedokteran dan

Pelayanan Kesehatan

dalam

Perjanjan Kerja

Sama

ini,

akan diatur

oleh

PIHAK PERTAMA

dan

PIHAK KEDUA sesuai wilayah tugas

dan

kewenangannya meliputi sebagai berikut

a.

Penyusunan rencana anggaran biaya.

b.

Perhitungan satuan biaya pendidikan.

c.

Konstribusi biayapenyelenggaraanpendidikan.

PIHAK PERTAMA

dan

PIHAK KEDUA dalam Perjanjian Kerja Sama

ini

masing-masing bertanggung jawab atas pengelolaan administrasi dan keuangan dalam Penyelenggaraan Peningkatan

dan

Pengembangan

PPDS

I

sesuai ketentuan

yang

berlaku

di

masing-masing PIHAK yang meliputi pembiayaan

dan pembayarannya,

pemberian konstribusi biaya terhadap penyelenggaraan pendidikan klinik

di

Rumah Sakit Pendidikan Utama di

Rumah Sakit Satelit.

Laporan administrasi dan keuangan masing-masing pihak yang berkaitan dengan tujuan

Perpaduan

Pelaksanaan

Pendidikan

Kedokteran

dan

Pelayanan Kesehatan

dalam Perjanjan

Kerja Sama ini,

harus dilaksanakan sesuai dengan peraturan

yang

berlaku dengan mengutamakan azas tepat waktu, akuntabel dan transparansi.

BAB VI Pasal 9

PENYELESAIAN PERSELISI HAN

Apabila

timbul

perbedaan pendapat

atau

perselisihan

antara kedua belah

PIHAK mengenai Perjanjian Kerja Sama ini, maka diutamakan agar penyelesaiannya dilakukan secara musyawarah dan mufakat.

Apabila tidak diperoleh

penyelesaian

dengan cara

musyawarah,

maka

penyelesaian perselisihan tersebut diusahakan oleh suatu Badan Arbitrage yang anggota-anggotanya terdiri dari 3 (tiga) orang : yaitu masing-masing seorang wakil dari PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA serta seorang wakil lagiyang ditunjuk oleh kedua belah PIHAK.

(1)

(2)

(3)

(1)

(1)

(2)

(3)

Pasal 10

FORCE MAJEURE (KEADAAN MEMAKSA)

Yang dimaksud Force Majeure dalam Perjanjian Kerja Sama ini adalah peristiwa-peristiwa yang terjadi diluar kekuasaan kedua belah PIHAK yang berakibat tidak dapat dipenuhinya Perjanjian Kerja Sama ini. Peristiwa dimaksud adalah seperti : gempa bumi, angin topan,

banjir, kebakaran,

tanah

longsor, wabah penyakit, pemogokan umum,

huru-hara, sabotase, perang, pemberontakan, revolusi

dan

peraturan kebijaksanaan pemerintah/ penguasa.

Apabila terjadi Force Majeure seperti tersebut pada ayat

(1)

Pasal ini, maka pihak yang

terkena Force Majeure harus

memberitahukan

secara tertulis kepada pihak

lainnya selambat-lambatnya

dalam

waktu

1

(satu) bulan sejak

terjadinya peristiwa

atau berakhirnya kejadian sebagaimana pada ayat (1) Pasal ini.

Kedua belah PIHAK dibebaskan untuk melaksanakan kewajiban,kewajiban yang diatur dalam Perjanjian Kerja Sama ini apabila haltersebut diakibatkan oleh Force Majeure.

Pasal 11

JANGKA WAKTU PERJANJIAN

Jangka waktu Perjanjian Kerja Sama

ini

selama

3

(tiga) tahun terhitung sejak tanggal ditandatangani perjanjian oleh kedua belah pihak.

Jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat

(1)pasal

ini dapat diperpanjang dengan kesepakatan

bersama

kedua belah pihak

paling lambat

3

(tiga) bulan

sebelum berakhirnya Perjanjian Kerja Sama ini.

Kedua balah pihak harus membuat evaluasi sebelum masa perjanjian berakhir. Evaluasi tersebut menjadi dasar Perjanjian Kerja Sama lebih lanjut.

Pasal 12

SANKSI

PEMBATALAN KERJA SAMA

Pelanggaran

terhadap

ketentuan

dalam

perjanjian

ini

oleh salah satu PIHAK

dapat berakibat putusnya perjanjian ini apabila dalam jangka waktu 1 (satu) bulan sejak tanggal diterimanya surat pemberitahuan tentang pelanggaran tersebut.

PARA PIHAK sepakat untuk mengesampingkan berlakunya pasal '1266 dan

pasal

1267 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPer) terhadap segala sesuatu yang bertalian dengan pemutusan perjanjian ini, sehingga pemutusan perjanjian ini dapat dilakukan oleh masing-masing PIHAK tanpa menunggu keputusan hakim.

Pembatalan Perjanjian

Kerja Sama ini tidak

membebaskan

kedua belah pihak

untuk menyelesaikan kewajibannya yang sedang berjalan.

Pasal 13

TANGGUNGJAWAB HUKUM

Semua kegiatan

yang

menyangkut peningkatan

mutu

pelayanan kesehatan

dan pengembangan PPDS

I di

RSUP Dr. Kariadi Semarang dan

di

RSUD Dr. Saiful Anwar Malang dalam Perjanjian Kerja Sama ini, wajib menjunjung tinggi kode etik profesi , nilai-nilai dan budaya kerja yang disepakati oleh PARA PIHAK.

Apabila

dalam

menjalankan kegiatan sebagaimana dimaksud

pada ayat (1)

pasal ini menimbulkan

akibat hukum yang

melibatkan tanggungjawab

hukum institusi

secara tanggung renteng, maka PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan melalui musyawarah untuk mufakat. (1) (2) (3) (1) \z) (3) (1) (2)

(1)

(3)

Apabila penyelesianan sebagaimana dimaksud pada

ayat (2)

Pasal

ini tidak

tercapai, maka PARA PIHAK mempunyai tanggungjawab

hukum

yang sama secara tanggung renteng.

BAB VII Pasal 14

KETENTUAN LAIN.LAIN

Apabila salah

satu

pihak ingin menghentikan kerja sama, maka pihak lain harus diberi

tahu

secara

tertulis

sekurang-kurangnya

6

(enam)

bulan

sebelumnya

dengan

menyampaikan tembusan kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan

Rl

dan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan.

Dalam hal terjadi perubahan status badan hukum oleh salah satu pihak atau oleh kedua belah PIHAK, maka isi dan substansi Perjanjian Kerja Sama ini akan tetap berlaku sampai dengan berakhirnya Perjanjian Kerja Sama ini.

Hal-hal yang belum diatur dalam

Perjanjian

Kerja Sama

ini

atau

perubahan yang dipandang

perlu oleh kedua belah

PIHAK,

diatur lebih lanjut dalam Surat

Perjanjian Tambahan atau Addendum yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kerja Sama ini atau dalam Surat Keputusan Bersama.

Pasal 15 PENUTUP

Perjanjian Kerja Sama ini dibuat dalam rangkap

2

(dua) oleh kedua belah PIHAK, tanpa paksaan

_dari

pihak

manapun

dan

ditanda

tangani diatas materai

secukupnya serta mempunyai kekuatan hukum yang sama dan dapat diperbanyak dalam bentuk foto copy sesuai kebutuhan apabila diperlukan.

Perjanjian Kerja Sama ini dianggap sah/berlaku setelah ditanda tangani oleh kedua belah PIHAK sebagaimana tersebut pada ayat (1) pasal ini.

PIHAK Dekan FK.UNDIP Semarang

Endang Ambarwati, Sp. KFR (K) ng Wibowo, Sp. OG (K),

MARS;

NrP.195608061985032001

₎

NlP. 1 961 08201 s88121001!/, PIHAK

Dekan FK. UNBRA Malang

ryono

Mintaroem, Sp. PA (2) (3) (1) (2) 7<_I

r

z Direktur RSUD Dr. r

#[.

\4r.,

Lil{}

w

u, MPH

s

Etl i.l 4 4 .)0i'4 nonna

\t,,

,Df.

{ qqn4 { ,t _A{

qnnnrl

_nn4

KEDUA: