• Tidak ada hasil yang ditemukan

- UNTR incar batu bara 7 ton. - Laba Metland 1H 2011 naik 183,61%. - ADRO danai PLTU USD 230 juta. GRAFIK IHSG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "- UNTR incar batu bara 7 ton. - Laba Metland 1H 2011 naik 183,61%. - ADRO danai PLTU USD 230 juta. GRAFIK IHSG"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

RISET HARIAN RISET HARIANRISET HARIAN RISET HARIAN

RISET HARIAN Kamis, 22 September 2011Kamis, 22 September 2011Kamis, 22 September 2011Kamis, 22 September 2011Kamis, 22 September 2011 HIGHLIGHT

HIGHLIGHTHIGHLIGHT HIGHLIGHT

HIGHLIGHT BEI STATISTICBEI STATISTICBEI STATISTICBEI STATISTICBEI STATISTIC

TOP GAINERS/LOSERS, VOLUME/VALUE TOP GAINERS/LOSERS, VOLUME/VALUE TOP GAINERS/LOSERS, VOLUME/VALUE TOP GAINERS/LOSERS, VOLUME/VALUE TOP GAINERS/LOSERS, VOLUME/VALUE

GLOBAL MARKET GLOBAL MARKET GLOBAL MARKET GLOBAL MARKET GLOBAL MARKET COMMODITIES COMMODITIES COMMODITIES COMMODITIES COMMODITIES

DUAL LISTED STOCK DUAL LISTED STOCK DUAL LISTED STOCK DUAL LISTED STOCK DUAL LISTED STOCK

EXCHANGE MARKET EXCHANGE MARKET EXCHANGE MARKET EXCHANGE MARKET EXCHANGE MARKET GRAFIK IHSG

GRAFIK IHSGGRAFIK IHSG GRAFIK IHSG GRAFIK IHSG

MARKET PREVIEW MARKET PREVIEWMARKET PREVIEW MARKET PREVIEW MARKET PREVIEW

- UNTR incar batu bara 7 ton.

- Laba Metland 1H 2011 naik 183,61%. - ADRO danai PLTU USD 230 juta.

Perdagangan saham kembali dilanda aksi jual investor, terutama investor asing masih mencatatkan arus dana keluar dalam bentuk penjualan bersih mencapai Rp.585,44 miliar. Akibatnya IHSG kembali ditutup di teritori negatif, turun 54 poin atau 1,4% di posisi 3697,494 poin. Nilai perdagangan relatif tipis hanya mencapai Rp.3,19 triliun di Pasar Reguler, dibandingkan nilai transaksi hari sebelumnya yang mencapai Rp.4,21 triliun. Sementara hasil FOMC Meeting tadi malam tidak banyak membantu mengangkat sentimen pasar. Sebagaimana diperkirakan The Fed mengeluarkan kebijakan stimulusnya senilai USD400 miliar dalam bentuk mengganti surat berharga yang dimilikinya dari bertenor jangka pendek menjadi jangka panjang dan mempertahankan kebijakan bunga rendahnya dalam jangka panjang. Dua kebijakan ini sering disebut dengan operation twist. Namun reaksi pasar menjadi negatif dengan pernyataan Gubernur The Fed bawah resiko penurunan perekonomian AS jauh lebih besar, atau dengan istilah ‘significant downside risk’. Pernyataan ini menkonfirmasi kekhawatiran pasar sebelumnya tentang ancaman terjadinya stagnasi dalam perekonomian AS. Disaat bersamaan Moody’s kemarin menurunkan peringkat utang tiga perusahaan keuangan di AS yaitu Bank of America, Wells Fargo, dan Citigroups dengan outlook negatif. Seiring dengan kejatuhan di pasar saham, harga-harga sejumlah komoditas energi dan tambang juga mengalami koreksi. Pelaku pasar tampaknya semakin menghindari aset-aset beresiko menyusul prospek perekonomian dunia yang suram. Pasar saham Indonesia hari ini juga akan mengalami hal yang sama, dipicu minimnya insentif positif dan pasar global yang semakin tidak kondusif. Pelemahan nilai tukar rupiah hingga menembus level Rp.9000/US dolar juga menambah buruknya sentimen pasar. Pelaku pasar disarankan mengurangi portofolio asetnya dan bermain dalam pola trading. Akibat tren pelemahan rupiah atas dolar akan berdampak negatif bagi saham-saham emiten sektoral yang banyak memakai bahan baku impor dan pembiayaan dalam dolar. Ini terlihat pada perdagangan kemarin, dimana investor banyak melepas saham ASII, UNTR, INDF, dan BUMI. Aksi jual investor asing diperkirakan masih akan berlanjut. Secara technical, IHSG akan kembali mencoba level support sederhana di 3648. Ini akan menjadi titik krusial untuk menentukan posisi investasi. Apabila level ini tidak cukup kuat menahan penurunan, investor disarankan melakukan posisi stop loss pada level ini, karena secara tehcnical IHSG akan berpotensi melanjutkan penurunannya hingga level support berikutnya di 3608.

(2)

BERITA TERKINI BERITA TERKINI BERITA TERKINI BERITA TERKINI BERITA TERKINI

Adaro Danai PLTU USD 230 Juta. PT. Adaro

En-ergy Tbk (ADRO) menyiapkan ana sekitar USD 230 juta untuk mendanai proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) berkapasitas 2x1000 megawatt (MW) di Pemalang, Jawa Tengah. Adaro adalah pemegang 34% saham pada perusahaan patungan yang akan membangun PLTU terbesar di Indonesia tersebut. Pemegang saham lainnya adalah J-Power dan Itochu Corp. (Investor Daily)

UNTR Bidik Produksi Batubara 7 Juta Ton. PT.

United Tractors Tbk (UNTR) menargetkan produksi batubara tahun depan mencapai 7 juta ton. UNTR akan menggenjot produksinya dari sejumlah tambang yang telah diakuisisi tahun ini. UNTR menargetkan hingga dua tahun dapat mengakuisisi beberapa tambang batubara sehingga total cadangan perseroan mencapai 500 juta ton. (Investor Daily)

Laba Metropolitan Land Melonjak. Laba berwsih

PT. Metropolitan Land Tbk (MTLA) melonjak 183,61% menjadi Rp. 63.91 miliar dibandingkan dengan Rp. 22,28 miliar pada periode yang sama tahun lalu, seiring dengan pendapatan yang tumbuh 71,75% menjadi Rp. 245,85 miliar dari sebelumnya Rp. 143,14 miliar. Penjualan mar-keting residensial perseroan hingga Agustus 2011 mencapai Rp. 313 miliar. (Bisnis Indonesia).

BoE Suntikkan Dana untuk Ekonomi Inggris.Bank

Sentral Inggris (Bank of England/BoE) kemarin siap menyuntikkan dana tambahan guna mendukung perekonomian Inggris yang prospeknya masih melemah. Keputusan tersebut didasarkan pada Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral pekan lalu yang mengisyaratkan bahwa tekanan akibat krisis utang zona euro mengharuskan adanya kebijakan pelonggaran kuantitatif yang cepat. Aksi dukungan ekonomi Inggris tersebut disambut baik oleh partai koalisi konservatif terutama setelah melihat tingginya pengeluaran pemerintah dan lemahnya penerimaan pajak sektor publik. Kondisi ini berimbas pada melonjaknya pinjaman perbankan yang menyentuh rekor tertinggi pada Agustus lalu. Dengan suku bunga rendah 0,5 persen, BoE akan menghidupkan kembali program pembelian aset setelah menghabiskan 200 miliar poundsterling pada 2009–2010. (Okezone)

CTRP Targetkan Kontribusi Penjualan Properti 20%. Pada 2012 mendatang, PT Ciputra Property Tbk

(CTRP) menargetkan bisa meningkatkan kontribusi pendapatan dari penjualan properti hingga 20 persen dari total pendapatan. Pada saat ini, kontribusi pendapatan sewa masih mendominasi keseluruhan pendapatan di perseroan yakni lebih dari 90 persen. Saat ini, CTRP memiliki proyek apartemen jual yakni myHome. Sedangkan pada akhir 2011, kemungkinan akan bertambah. Hal itu seiring dengan akan dimulainya proyek Ciputra World II. Di lokasi itu, CTRP berencana mengembangkan dua menara apartemen jual. Pemasarannya dilakukan mulai kuartal IV-2011. Sampai Juni 2011, perseroan sudah mendapatkan laba Rp77 miliar, diperkirakan sampai akhir tahun bisa mendapatkan laba sebesar Rp170 miliar. Hal ini tidak lepas angka penjualan myHome yang di luar perkiraan. (Okezone)

TKIM bayar dividen Rp 15 per saham pada 27 Oktober. PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) akan

membayar dividen tunai final tahun buku 2010 senilai Rp 15 per saham atau total Rp 20,036 miliar pada 27 Oktober 2011. Batas akhir perdagangan saham dengan hak dividen atau cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi hingga 10 OKtober 2011. Sementara, cum dividen di pasar tunai sampai 13 Oktober 2011. Adapun, kinerja keuangan yang mendasari pembagian dividen tersebut, yaitu laba bersih perseroan yang mencapai US$ 46,572 juta di 2010. Sementara, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunannya sebesar US$ 105,592 juta. (Kontan Online)

Agis Ekspansi ke Bisnis Tambang. PT Agis Tbk

(TMPI), emiten ritel pemilik gerai Agis Electronic, tengah melakukan finalisasi kerja sama joint venture dengan mitra strategis untuk memasuki bidang usaha perdagangan dan pertambangan bahan metal dasar. Kerja sama tersebut nantinya menghasilkan anak perusahaan baru yang akan melakukan penambangan dan perdagangan emas. (Indonesia Finance Today)

Pendapatan Surya Citra Media per 31 Juli Rp 1,33 Triliun. PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) meraih

pendapatan bersih Rp 1,33 triliun dengan laba usaha Rp 645,24 miliar sepanjang 2011 sampai Juli. Surya Citra Media juga menyatakan dengan mendapat penghasilan tambahan dari bunga dan beberapa hal lain, total laba sebelum pajak mencapai Rp 638,38 miliar. Dengan data ini, maka laba bersih per saham dasar mencapai Rp 249,6 dan laba bersih per saham dilusian Rp 247,7 per lembar. (Indonesia Finance Today)

(3)

SAHAM PILIHAN

JSMR 3850-4100. Harga saham operator jalan tol PT Jasa Marga Tbk (JAMR) kemarin ditutup di Rp.3950 relatif

bertahan di tengah sentimen pasar yang memburuk. Pelaku pasar tampaknya masih melihat peluang penguatan terhadap harga sahamnya menyusul rencana pemerintah menaikkan tarif tol di 10 ruas jalan tol akhir bulan ini. Sepuluh ruas tol yang akan dinaikkan tersebut adalah ruas tol Dalam Kota, Jagorawi, JORR, Cipularang, Padaleunyi, Bintaro, BSD, Jakarta-Tangerang, Belmerah, serta jalan tol Semarang. Kenaikan tarif jalan tol yang sebagian besar dikelola Jasa Marga tersebut sebesar 11%-12%. Kenaikan tarif ini akan memberikan pertumbuhan pendapatan pada emiten operator jalan tol tersebut. Sementara itu perseroan berencana menerbitkan obligasi senilai Rp. 1 triliun pada semester pertama tahun depan. Dana tersebut akan digunakan sebagian untuk refinancing utangnya dan sebagian lagi digunakan untuk belanja modal guna membiayai rencana ekspansi perseroan. Perseroan berencana mengakuisisi sejumlah ruas tol strategis yang dikuasai oleh pihak swasta, seperti ruas tol Cikampek-Palimanan (116 km), yang saat ini dikuasai oleh PT Lintas Marga Sedaya. Sebelumnya JSMR telah mengakuisisi ruas tol Gempol-Pandaan (13,61 km). Tahun ini pendapatan usaha perseroan diperkirakan mencapai Rp.4,79 triliun atau naik sekitar 11% dari tahun lalu sebesar Rp.4,31 triliun. Sedangkan laba bersih diperkirakan mencapai Rp.1,40 triliun atau tumbuh hampir 18% dari laba 2010 sebesar Rp.1,19 triliun. Pada harga Rp.3950, saham JSMR ditransaksikan dengan PE 17,7x proyeksi laba tahun ini dan PE 15,5x proyeksi laba 2012. PE historis perseroan tahun lalu mencapai 19,4x. Pada PE 19,4x target harga JSMR untuk jangka panjang berpeluang mencapai Rp.4900 dengan proyeksi laba 2012. Namun kondisi pasar yang tengah melemah bisa menekan pergerakan harga sahamnya, namun bersifat temporer. Secara

(4)

SAHAM PILIHAN

INDF 5000-5500. Harga saham Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) sejak mencapai harga tertingginya di Rp.6750

(23/8) terus mengalami tekanan jual sehingga ditutup di Rp.5050 pada penutupan perdagangan kemarin. Ini berarti harga sahamnya telah terkoreksi sekitar 25%. Memburuknya pasar saham dan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS telah memicu tekanan jual atas saham produsen mie instan terbesar di Indonesia tersebut. Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar dari kisaran Rp.8500 hingga mencapai Rp.8900/US dolar berpotensi meningkatkan biaya produksi perseroan akibat meningkatnya biaya impor bahan baku seperti tepung gandum sebagai bahan dasar pembuatan mie. Sentimen pelemahan rupiah selama ini menjadi faktor sensitif atas pergerakan harga saham barang konsumsi. Hingga paruh pertama tahun ini perseroan membukukan penjualan bersih Rp.21,84 triliun naik 20,53% dari periode yang sama 2010 sebesar Rp.18,12 triliun. Tahun ini perseroan ditargetkan mencapai penjualan bersih Rp.44,74 triliun. Sedangkan laba bersih periode 1H11 tumbuh 12,05% mencapai Rp.1,64 triliun dibandingkan periode yang sama 2010 sebesar Rp.1,42 triliun. Pencapaian laba tersebut sebesar 49% dari target tahun ini sebesar Rp.3,35 triliun, atau tumbuh 13,6% dari tahun lalu. Seiring dengan kenaikan harga bahan pokok dan operasional, marjin usaha perseroan sepanjang 1H11 terlihat turun dari 16,43% menjadi 15,92% . Perseroan pada paruh pertama tahun ini telah menaikkan harga jual produk mie instannya rata-rata 5%-10%, namun tampaknya masih belum mampu mempertahankan marjin keuntungannya. Pada harga Rp.5050, harga saham INDF hanya ditransaksikan dengan PE 13,2x proyeksi laba 2011. Harga saham tersebut relatif murah ketimbang saham emiten di sektor yang sama yang saat ini ditransaksikan dengan PE rata-rata 21x. Secara historis, dalam kondisi pasar bullish, harga saham INDF tahun lalu ditransaksikan dengan PE sekitar 17x dan dalam kondisi pasar bearish sebesar 10x. Dengan asumsi pasar dalam jangka panjang masih bergerak dalam tren bullish, harga saham INDF berpeluang ditransaksikan dengan PE 17x atau dengan target harga Rp.7500 proyeksi laba 2012. Dari pendekatan technical, harga sahamnya berpeluang

rebound dengan target harga terdekat menuju Rp.5500 dan level support ada di Rp.5000. Maintain Buy.

Perhatikan : ASII 63200-66000 Buy on Weakness ITMG 42100-44700 Buy on Weakness

BUMI 2475-2725 Buy on Weakness ; stop loss di 2425 BMRI 6050-6350 Sell on Strength

(5)
(6)
(7)
(8)

Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.

PT. First

Asia

Capital

Panin Bank Centre 3

rd

Floor

Jl. Jend. Sudirman No. 1 Jakarta 10270

Telp : 021- 726 3969 (H)

Fax : 021 - 571 0895

Web : www.firstasiacapital.com

E-mail : cs@firstasiacapital.com

BRANCH OFFICE

Jakarta:

Gedung Jaya Lt. 2 Suite L02-05

Jl. M. H. Thamrin No. 12

Jakarta 10340

Telp : 021 - 319 31811

Fax : 021 - 319 31838

Ruko Mall Taman Palem No.32

Jl. Kamal Raya, Outer Ring Road Cengkareng

Jakarta 11730

Telp. 021-543-76266

Fax. 021-543-72102

Jl. The Centro Metro Broadway

Blok A No. 28 Lt. 2

Jakarta Utara

Telp : (+62 21) 30010315

Yogyakarta:

Ruko Gajah Mada Square Kav. E

Jl. Juminahan No 26

Yogyakarta 55212

Tlp. 0274-587888

Fax. 589171

Makasar :

Jl. Gunung Bawakareng No. 71

Makasar 90157

Telp : 0411 - 313 122

Fax : 0411 - 311 118

Pontianak :

Jl. Jend Urip No. 7

Pontianak 78111

Telp : 0561 - 767 839

Fax : 0561 - 761 056

Gambar

GRAFIK IHSG GRAFIK IHSGGRAFIK IHSGGRAFIK IHSG

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi the big five personality yang berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja akademik di Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Keberhasilan penyelengaraan program pendidikan di sekolah tidak terlepas dari peranan dan tanggung jawab guru. Guru merupakan komponen paling menentukan dalam sistem pendidikan

Kondisi ini tidak terjadi pada engine dengan sistem injeksi steam dibanding engine standard tanpa injeksi karena massa steam kondisi superheated akan mampu menurunkan

Pedoman Pengujian Lapang dalam Rangka Penerbitan Surat Nomor Pendaftaran Obat Ikan disusun untuk memberikan penjelasan kepada pelaksana uji lapang dan pelaku usaha

Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh bukti empiris tentang pengaruh positif faktor kompetisi politik, ukuran, leverage, kekayaan pemerintahan daerah, serta pengaruh

Hasil temuan dari penelitian ini menunjukkan apabila terdapat penyimpangan-penyimpangan yang ada pada sistem parlo, yang kemudian terdapat pula alat atau mekanisme

Data sekunder yang terkumpul ditabulasi dan dianalisis. Pengumpulan data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia berupa data-data perusahaan yang berkaitan dengan