• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SKEMA PENDANAAN: Program Kemitraan Universitas (PKU) JUDUL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SKEMA PENDANAAN: Program Kemitraan Universitas (PKU) JUDUL"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SKEMA PENDANAAN:

Program Kemitraan Universitas (PKU) JUDUL

PKU BAGI PENGURUS KELOMPOK TANI SUMBER REJEKI III DESA KRADENAN KECAMATAN SRUMBUNG UNTUK MENGELOLA ADMINISTRASI

DAN KEUANGAN

Oleh :

1. R. Arri Widyanto, S.Kom., MT 0616127102 Fakultas Teknik 2. Sunarni, MT 0620079101 Fakultas Teknik 3. Andi Triyanto, S. EI., MSI 0622108102 Fakultas Agama Islam Dibiayai oleh Universitas Muhammadiyah Magelang dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja

Universitas (APBU) tahun akademik 2018/2019

Laporan Ini Merupakan Bukti Kinerja Pemenuhan Sistem Penjaminan Mutu Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi

Standar hasil Standar penilaian

Standar isi Standar sarana dan prasarana √ Standar proses Standar pengelolaan

Standar pelaksana Standar pembiayaan UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG

Bidang Prioritas Renstra pengabdian:

[RIP-06]: Industri, transportasi dan Teknologi Informasi (Industry, Transportation, Information Technology)

(2)
(3)

DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN ... 2 DAFTAR ISI ... 3 RINGKASAN ... 4 BAB 1. PENDAHULUAN ... 5 1.1. Analisis Situasi ... 5 1.2. Masalah Mitra ... 7 1.3. Tujuan ... 8

BAB 2. LUARAN DAN MANFAAT ... 10

2.1. Luaran ... 10

2.2. Manfaat ... 10

BAB 3. METODE PELAKSANAAN ... 12

3.1. Khalayak Sasaran ... 12

3.2. Metode Kegiatan ... 12

BAB 4. HASIL DAN LUARAN YANG DICAPAI ... 14

4.1. Hasil PKU ... 14

4.2 Luaran ... 20

BAB 5. KESIMPULAN ... 21

(4)

RINGKASAN

Kelompok Tani Sumber Rejeki III merupakan organisasi yang mewadahi petani-petani di dusun Turen Desa Kradenan. Saat ini anggota kelompok tani yang aktif berjumlah 45 orang yang kesemuanya berasal dari dusun Turen. Para pengurusnya rata-rata pekerjaan utamanya adalah petani berusia rata-rata berusia 48 tahun. Tingkat pendidikan pengurus kelompok tani SMA dan sederajat. Tingkat penguasaan pengoperasian komputer 0 % dari seluruh pengurus. Permasalahan yang terjadi pada kelompok tani ini adalah tidak ada pengurus yang bisa mengoperasikan komputer, sehingga administrasinya belum tertata dengan baik. Semua dokumen dituliskan secara manual dengan menggunakan buku-buku dan kertas-kertas catatan yang terpisah-pisah. Terutama dalam pembuatan laporan LKM yang harus dilaporkan setiap bulan kepada kelompok tani, harus mengumpulkan dari banyak catatan dan tidak jarang ada catatan yang tercecer atau hilang yang menyebabkan laporan terutama laporan keuangan menjadi tidak valid. Tujuan dari program kemitraan ini adalah : (a) Memberi keterampilan mengoperasikan komputer, terutama program aplikasi perkantoran untuk pengurus kelompok tani. (b) Memberi keterampilan dalam membuat undangan secara otomatis menggunakan fasilitas surat berantai (mail merge). (c). Meningkatkan kemampuan dalam pencatatan dan pembuatan laporan keuangan. Metode yang digunakan : (a) tahap persiapan, (b) tahap pelaksanaan, (c) tahap evaluasi dan (d) penyusunan laporan. Hasil dari kegiatan ini, rata-rata tingkat penguasaan pemanfaatan komputer untuk kegiatan administasi adalah sebagai berikut : Menguasai (0,78%) dan Cukup menguasai (0,22%), Luaran PKU ini adalah meningkatkan kemampuan mitra dalam menggunakan aplikasi komputer untuk administrasi menjadi 70% dari target semula 50%. Selain itu kegiatan simpan-pinjam pada LKM kelompok tani ini menggunakan sistem akuntansi syaria’ah. Luaran lain adalah publikasi di media massa serta di Jurnal Nasional. Kata Kunci : Kelompok tani, aplikasi komputer, sistem akuntansi syariah

(5)

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1.Analisis Situasi

Kelompok Tani Sumber Rejeki III, merupakan salah satu kelompok tani dari 14 (empat belas) kelompok tani se Desa Kradenan Kecamatan Srumbung. Kelompok Tani ini berdiri tahun 2009 merupakan kelompok yang mewadahi petani-petani di dusun Turen Desa Kradenan. Awal berdirinya, kelompok tani ini memiliki anggota berjumlah 40 orang yang berasal dari dusun Turen dan sekitarnya. Seiring berjalannya waktu, terjadi mutasi anggota kelompok tani ada yang mengundurkan diri dan ada penambahan anggota baru. Saat ini anggota kelompok tani yang aktif berjumlah 45 orang yang kesemuanya berasal dari dusun Turen.

Pengurus kelompok tani rata-rata berusia 48 tahun. Tingkat pendidikan semua pengurus kelompok tani SMA dan sederajat. Tingkat penguasaan pengoperasian komputer 0 % dari seluruh pengurus.

Tabel 1.1 Daftar Pengurus Kelompok Tani Sumber Rejeki III

No Nama Umur

(TH) Pendidikan

Penguasaan Komputer

1 Paino 52 SMA Tidak

2 Anjar Gunadi 40 SPMA Tidak

3 Zunarjo 49 SMA Tidak

4 Jumali 54 SMA Tidak

5 Wasiati 37 SMA Tidak

6 Suroso 55 SMP Tidak

7 Edi Susanto 46 SPMA Tidak

8 Sunarmi 44 SMA Tidak

9 Suprayogo 57 SMK Tidak

(6)

Pengurus kelompok tani, belum memiliki kompetensi khusus, dalam bidang administrasi maupun keuangan. Kelompok tani ini, seperti kelompok tani yang lain merupakan organisasi nir laba sehingga para pengurusnya bekerja secara sosial. Hal ini menyebabkan setiap pergantian pengurus sering berjalan tidak lancar, karena orang yang dipilih sebagai pengurus tidak bersedia walaupun orang tersebut memiliki kemampuaan yang dibutuhkan kelompok tani.

Potensi yng dimiliki kelompok tani ini adalah sudah memiliki Lembaga Keuangan Mikro (LKM) yang digunakan anggotanya sebagai sarana simpan pinjam. Disaat musim tanam, para petani membutuhkan modal untuk menggarap sawahnya. Modal ini didapatkan dari LKM yang ada. Demikian pula bila ada sedikit kelebihan akan disimpan di LKM. Saat ini jumlah anggota LKM 30 Orang. Jumlah dana pinjaman maksimal Rp. 5.000.000,00 per orang. Modal awal LKM ini adalah Rp. 18.000.000,00 yang kesemuanya berasal dari kelompok tani. Pengelola LKM ini terdiri dari anggota kelompok tani dan pengurus kelompok tani.

Permasalahan yang terjadi pada kelompok tani ini adalah tidak ada pengurus yang bisa mengoperasikan komputer, sehingga administrasinya belum tertata dengan baik. Aplikasi didefinisikan sebagai program siap pakai, program yang dibuat untuk melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna. Istilah ini mulai perlahan masuk ke dalam istilah teknologi informasi semenjak tahun 1993. (Febrian Jack, 2002). Semua dokumen dituliskan secara manual dengan menggunakan buku-buku dan kertas-kertas catatan yang terpisah-pisah. Terutama dalam pembuatan laporan LKM yang harus dilaporkan setiap bulan kepada kelompok tani, harus mengumpulkan dari banyak catatan dan tidak jarang ada catatan yang tercecer atau hilang yang menyebabkan laporan terutama laporan keuangan menjadi tidak valid. Selain itu sistem simpan pinjam yang ada, belum memenuhi unsur-unsur syariah sehingga perlu dibuatkan sistem keuangan yang syar’i sehingga terbebas dari sistem riba.

(7)

1.2. Masalah Mitra

Berdasarkan pengamatan dan wawancara dengan pengurus kelompok tani Sumber Rejeki III, ditemukan beberapa masalah yang terjadi terutama dalam menyusun administrasi. Masalah-masalah tersebut diantaranya :

1. Semua pengurus kelompok tani tidak ada yang bisa mengoperasikan komputer, sehingga untuk membuat laporan harus menggunakan jasa pengetikan.

2. Undangan pertemuan rutin belum terdokumentasi, karena hanya diumumkan lewat pengeras suara di Masjid.

3. Buruknya metode pencatatan keuangan pada LKM sehingga sering terjadi jumlah uang tidak sesuai dengan catatan.

4. Sistem simpan pinjam belum dilaksanakan secara syariah, sehingga terdapat unsur riba.

Daftar permasalah tersebut terlihat pada tabel 1.2. berikut :

Tabel 1.2. Permasalahan Mitra

Permasalahan Solusi yang ditawarkan 1. Pengurus kelompok tani belum

memiliki keterampilan menggunakan komputer

1. Memberi pelatihan komputer menggukan aplikasi perkantoran. 2. Kesulitan dalam membuat

undangan pertemuan rutin.

2. Memberi pelatihan membuat surat berantai. 3. Buruknya pencatatan keuangan

pada LKM 3. Memberi pelatihan pengelolaan administrasi dan keuangan menggunakan aplikasi lembar sebar.

4. Sistem simpan pinjam masih mengandung unsur riba.

4. Membuat sistem keuangan syar’i.

(8)

Koordinasi kegiatan pengabdian ini dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan pertemuan rutin anggota kelompok tani yang dilaksanakan setiap bulan pada minggu pertama.

Gambar 1.1. Koordinasi Kegiatan Pengabdian

1.3.Tujuan

Tujuan dari program kemitraan ini adalah

1. Memberi keterampilan mengoperasikan komputer, terutama program aplikasi perkantoran untuk pengurus kelompok tani.

2. Memberi keterampilan dalam membuat undangan secara otomatis menggunakan fasilitas surat berantai (mail merge).

(9)

3. Meningkatkan kemampuan penggunaan komputer dalam menyusun administrasi kelompok tani.

4. Meningkatkan kemampuan dalam pencatatan dan pembuatan laporan keuangan.

(10)

BAB 2. LUARAN DAN MANFAAT

2.1. Luaran

Target luaran yang diharapkan dari program kemintraan ini adalah :

Tabel 2.1 Luaran Pengabdian

No Jenis Luaran Indikator Capaian

Luaran 1. Keterampilan pengurus kelompok tani

dalam menggunakan komputer

50% 2. Publikasi di jurnal nasional ber ISSN Submitted 3. Publikasi pada media massa

(cetak/elektronik/repositori PT)

Submitted

2.2. Manfaat

Manfaat dari kegiatan program kemitraan ini adalah : 1. Potensi sosial dan ekonomi

Potensi yang ditimbulkan dari program kemitraan ini adalah : meningkatkan kemampuan mitra dalam mengelola administrasi dan keuangan.

2. Nilai tambah dari sisi IPTEKS

Dari sisi IPTEKS, pengurus kelompok tani bisa memanfaatkan teknologi informasi, terutama teknologi komputer guna menunjang administrasi keuangan yang lebih akuntabel, kredibel dan profesional melalui praktik pembuatan laporan keuangan.

3. Dampak manfaat

Meningkatnya kemampuan kelompok tani untuk meningkatkan kapasitas usahanya untuk mengakses sumber daya modal yang lebih besar. Salah satu faktor pendukungnya adalah kepemilikan dokumen laporan keuangan yang

(11)

akuntabel, kredibel dan profesional yang menjadi salah satu syarat utama dalam pengajuan pembiayaan di lembaga keuangan.

4. Nilai tambah bagi Universtitas Muhammadiyah Magelang

Kegiatan ini sebagai media pemasaran bagi Universitas Muhammadiyah Magelang.

(12)

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1. Khalayak Sasaran

Khalayak sasaran program kemitraan ini adalah kelompok tani Sumber Rejeki III dusun Turen Desa Kradenan Kecamatan Srumbung.

3.2. Metode Kegiatan

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan dalam waktu 3 (tiga) bulan terbagi dalam tiga tahap yaitu : (a) tahap persiapan, (b) tahap pelaksanaan, (c) tahap evaluasi dan (d) penyusunan laporan.

Adapun tahapan kegiatan ini meliputi : a. Tahap Persiapan

1) Koordinasi team Universitas Muhammadiyah dengan masyarakat sasaran, yaitu pengurus kelompok tani, membahas rencana kegiatan.

2) Menyiapkan perijinan.

3) Menyusun dan menyiapkan Modul Pelatihan. b. Tahap Pelaksanaan

1) Kegiatan 1. Memberi pelatihan tentang pemanfaatan microsoft office untuk membuat administrasi.

2) Kegiatan 2. Memberi pendampingan penyusunan administrasi kelompok tani.

3) Kegitan 3. Memberi pelatihan pengelolaan keuangan LKM menggunakan aplikasi excel.

4) Kegiatan 4. Memberikan pendampingan pengelolaan keuangan LKM. c. Tahap Evaluasi

1) Menguji secara praktik kemampuan menggunakan komputer untuk administrasi dengan materi microsoft word dan microsoft excel, untuk mengetahui peningkatan kemampuan setelah mengikuti pelatihan.

2) Melakukan diskusi bersama pengurus kelompok tani terkait pelaksanaan kegiatan yang sudah dilakukan dan rencana tindak lanjut.

(13)

d. Tahap Penyusunan Laporan

1) Penyusunan Laporan Kemajuan dengan target 75% kegiatan selesai. 2) Penyusunan Laporan Akhir Kegiatan Pengabdian

(14)

BAB 4. HASIL DAN LUARAN YANG DICAPAI

4.1. Hasil PKU

Kegiatan PKU ini diawali dengan koordinasi tim dan pengurus kelompok tani, yang dilaksanakan pada hari Jumat 25 Januari 2018 untuk menentukan jadwal kegiatan. Jadwal yang disusun terlihat pada tabel 4.1 berikut :

Tabel 4.1. Tabel Jadwal Kegiatan

No Kegiatan Waktu

1 Pelatihan Komputer untuk Administrasi (Ms. Word)

Jumat, 8 Februari 2019

2 Pelatihan Komputer untuk Administrasi (Ms. Excel)

Jumat, 15 Februari 2019 3 Pelatihan Sistem Keuangan Syariah Sabtu, 2 Maret 2019 4

Pendampingan Penggunaan Komputer untuk kegiatan Administrasi (Ms Word)

Sabtu, 9 Maret 2019

5

Pendampingan Penggunaan Komputer untuk kegiatan Administrasi (Ms Excel)

Sabtu 10 Maret 2019

6 Pendampingan sistem Keuangan Syariah 1

Sabtu 23 Maret 2019

7 Pendampingan sistem Keuangan Syariah 2

Minggu 24 Maret 2019

Selain menyusun jadwal, ketua kelompok tani juga membuat daftar peserta pelatihan, karena beberapa pengurus tidak bisa mengikuti kegiatan ini, karena kesibukannya masing-masing. Pengurus yang tidak bisa mengikuti pelatihan digantikan oleh ibu-ibu PKK dusun Turen.

(15)

Tabel 4.2. Daftar Peserta Pelatihan

Pelaksanaan kegiatan pelatihan dilaksanakan selama 2 jam setiap pertemuan. Kegiatan Pertama adalah pelatihan Microsoft Word dengan instruktur R.Arri Widyanto, S. Kom., MT. Foto Kegiatan ini terlihat pada gambar 4.1 berikut :

Gambar 4.1. Kegiatan Pelatihan Komputer Microsoft Word

No Nama Umur

(TH)

Jabatan

1 Paino 52 Pengurus Poktan

2 Anjar Gunadi 40 Pengurus Poktan

3 Tri Sulatri 49 PKK

4 Suhari 54 Pengurus Poktan

5 Wasiati 37 Pengurus Poktan

6 Faidah Fatmawati 25 PKK

7 Sunarmi 44 Pengurus Poktan

8 Suprayogo 57 Pengurus Poktan 9 Endang Sri Muryani 46 Pengurus Poktan

(16)

Kegiatan pelatihan komputer yang kedua adalah Microsoft Excel, dengan instruktur Sunarni, MT. Kegiatan ini terlihat pada Gambar 4.2 berikut :

Gambar 4.2 Kegiatan Pelatihan Microsoft Excel

Kegiatan pengabdian ini secara umum dikelompokkan menjadi dua bagian, yaitu : 1. Pelatihan pemanfaatan komputer untuk administrasi menggunakan Microsoft

Word dan Microsoft Excel. Materi yang diajarkan adalah materi-materi dasar berupa format dokumen, mengatur paragraf dan spasi, serta tabel. Selain itu berupa pelatihan mengelola surat-menyurat menggunakan fasilitas mail merge. Materi pelatihan Microsoft excel adalah dasar-dasar Microsoft Excel blok sel dan range serta copy dan paste cell, Format Cell yang digunakan untuk mengatur format angka, desimal, accounting dan Format tanggal menggunakan Date. Selain itu fungsi-fungsi sederhana seperti =SUM, =AVERAGE, =MIN dan =MAX.

2. Pelatihan Administrasi Keuangan LKM atau Koperasi Kelompok Tani. Pelatihan ini meliputi dasar-dasar mu’amalah dan sya’riah. Kegiatan ini diawali dengan materi dasar berupa pemahaman kembali maslah-masalah aqidah,

(17)

ibadah dan akhlaq kemudian dilanjutkan materi mu’amalah dan syariah. Peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah semua anggota kelompok tani yang dilaksanakan hari Sabtu tanggal 2 Maret 2019. Materi berikutnya berupa penyusunan administrasi dan keuangan syariah yang meliputi dasar-dasar akuntansi syariah.

Gambar 4.3. Kegiatan Sosialisasi Sistem Ekonomi Syariah

Pelatihan administrasi dan keuangan ini, bertujuan untuk menghasilkan laporan keuangan yang semestinya untuk kepentingan pengendalian serta pengawasan (Sumadi dkk, 2018). Laporan keuangan menurut Hery (2013), “Laporan keuangan adalah hasil dari proses akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk mengkomunikasikan data keuangan atau aktivitas perusahaan kepada pihak-pihak yang berkepentingan.”

Yusri Ikhwani, dkk, (2015) menyatakan : Hasil kegiatan yang langsung dapat dinilai oleh Tim Pengabdian adalah :

1. Peserta dapat belajar tentang menjalankan aplikasi Microsoft Word 2013. 2. Peserta dapat melakukan pembuatan surat, undangan dan menggunakan tool

pada aplikasi Microsoft Word 2013.

3. Peserta dapat mempergunakan aplikasi Microsoft Word 2013 sesuai dengan keperluannya masing-masing.

Microsoft Word, merupakan plikasi word processor adalah aplikasi yang digunakan untuk membuat dokumen (Kadir, Abdul, 2015). Versi-versi microsoft

(18)

Pada kegiatan ini, dilakukan evaluasi dengan menguji secara praktek, dengan hasil dari evaluasi kegiatan pelatihan komputer yang sudah dilaksanakan dihasil nilai seperti tabel berikut ini :

Tabel 4.3. Nilai Hasil Pelatihan

No Nama MS Word MS Excel Total Nilai Format Dokumen Mail Merge Rata-rata 1 Paino 78 75 76,5 75 75,75 2 Anjar Gunadi 82 80 81 80 80,5 3 Tri Sulatri 80 78 79 78 78,5 4 Suhari 70 65 67,5 60 63,75 5 Wasiati 70 70 70 65 67,5 6 Faidah Fatmawati 90 90 90 90 90 7 Sunarmi 70 70 70 70 70 8 Suprayogo 65 65 65 60 62,5

9 Endang Sri Muryani 85 85 85 90 87,5

Hasil dari kegiatan tersebut mengacu pada permasalahan sesuai hasil identifikasi sebagai berikut :

Tabel 4.4. Permasalahan Solusi dan Hasil Kegiatan

Permasalahan Solusi yang ditawarkan Hasil Kegiatan 1. Pengurus kelompok

tani belum memiliki keterampilan menggunakan komputer 1. Memberi pelatihan komputer menggunakan aplikasi perkantoran. Menguasai : 8 Orang (0,89%), Cukup menguasai : 1 Orang (0,11%) 2. Kesulitan dalam membuat undangan pertemuan rutin. 2. Memberi pelatihan membuat surat berantai. Menguasai : 7 Orang (0,78%), Cukup menguasai : 2 Orang (0,22%)

(19)

3. Buruknya pencatatan keuangan pada LKM 3. Memberi pelatihan pengelolaan administrasi dan keuangan menggunakan aplikasi lembar sebar. Menguasai : 6 Orang (0,67%), Cukup menguasai : 3 Orang (0,33%)

4. Sistem simpan pinjam masih mengandung unsur riba. 4. Membuat sistem keuangan syar’i. Pembukuan kelompok tani menggunakan sistem akuntansi syariah

Hasil evaluasi dari kegiatan tersebut secara umum adalah sebagai berikut : Rata-rata tingkat penguasaan pemanfaatan komputer untuk kegiatan administasi adalah sebagai berikut : Menguasai : 7 Orang (0,78%), Cukup menguasai : 2 Orang (0,22%)

(20)

4.2 Luaran

Tabel 4.5 Luaran Pengabdian

No Jenis Luaran Indikator Capaian

Luaran Hasil Dicapai 1. Keterampilan pengurus kelompok tani

dalam menggunakan komputer

50% 70%

2. Publikasi di jurnal nasional ber ISSN Submitted Submitted 3. Publikasi pada media massa

(cetak/elektronik/repositori PT)

(21)

BAB 5. KESIMPULAN

Dari hasil kegiatan PKU yang sudah dilaksanakan dapat disimpulkan sebagai berikut : Kegiatan-kegiatan ini menyelesaikan permasalahan yang mengacu dari hasil identifikasi dan diskusi yang dilaksanakan oleh tim pengabdian dan pengurus kelompok tani. Hasil yang diperoleh adalah meningkatnya kemampuan peserta pelatihan dari semula belum terukur atau (0%) menjadi (0,89%) menguasai dan cukup menguasai (0,11%) untuk materi pelatihan dasar-dasar microsoft word. Tingkat penguasaan terhadap materi mail merge adalah : menguasai (0,78% dan , cukup menguasai (0,22%), sehingga bisa diimplementasikan pada pembuatan undangan pertemuan rutin kelompok tani. Kemampuan menggunakan Micrososft Excel dengan tingkat keberhasilan sebagai berikut : menguasai (0,67%), cukup menguasai (0,33%). Hasil evaluasi dari kegiatan tersebut secara umum adalah sebagai berikut : Rata-rata tingkat penguasaan pemanfaatan komputer untuk kegiatan administasi adalah sebagai berikut : Menguasai (0,78%) dan Cukup menguasai (0,22%). Target 50% dari seluruh pengurus kelompok tani yang memiliki keterampilan dalam menggunakan komputer tercapai.

(22)

DAFTAR PUSTAKA

Febrian, Jack. 2002. Kamus Komputer dan Istilah Teknologi Informasi, CV. Informatika, Bandung.

Hery. 2013. Auditing (Pemeriksaan Akuntansi I), Cetakan Pertama. Jakarta: CAPS. Kadir, Abdul. 2005. Pengenalan Sistem Informasi, Penerbit Andi. Yogyakarta. Sumadi Sumadi, Rediyanto Putra, Oryza Ardhiarisca, 2018. Pelatihan Tata Kelola

Keuangan pada Gabungan Kelompok Tani “Maju Mapan” di Kabupaten Jember Jurnal Pengabdian Masyarakat J-DINAMIKA, Vol. 3, No. 2, Desember 2018: 166-170

Yusri Ikhwani, Haldi Budiman, Muhammad Rasyidan, 2015. Pelatihan Aplikasi Microsoft Word 2013 Pada SMP H. A. Johansyah. A Banjarmasin, Jurnal Al-Ikhlas Volume 1 Nomor 1, Oktober 2015 : 11-14.

(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)

Jenis Pembelanjaan Jumlah Harga(Rp) (Rp)

Snek Koordinasi tim pengabdian dengan pengurus kelompok tani

10 Bks 5.000 50.000

Transport Transport ke lokasi 2 Orang 50.000 100.000

Sub Total Kegiatan A 150.000

Kegiatan B : Pelaksanaan Pelatihan dan Pendampingan

Jenis Pembelanjaan Jumlah Harga(Rp)

Total (Rp)

Bahan Penggandaan modul 10 Exp 15.000 150.000

Kertas 1 Rim 45.000 45.000

ATK untuk pelatihan 10 Paket 17.500 175.000

Peralatan Sewa Laptop (2 X Kegiatan) 5 Buah 30.000 150.000

Sewa LCD (2 X Kegiatan) 1 Buah 120.000 120.000

Snek Snek untuk pelatihan (2 X Kegiatan) 20 Bks 5.000 100.000

Snek

Snek untuk pendampingan (2 X

Kegiatan) 20 Bks 5.000 100.000

Transport Transport Tim dan Instruktur 4 Orang 75.000 300.000

Transport Pendampingan 2 Orang 75.000 150.000

Honorarium Pemateri 1 (Office Word) 1 Orang 150.000 150.000

Pemateri 2 (Office Excel) 1 Orang 150.000 150.000

Pemateri 3 (Dasar akuntansi Syariah) 1 Orang 150.000 150.000

Pendampingan ( 2 X Kegiatan) 2 Orang 150.000 300.000

Sub Total Kegiatan B 2.040.000

Kegiatan C : Pelaksanaan Evaluasi dan Diskusi Rencana Tindak Lanjut

Jenis Pembelanjaan Jumlah Harga(Rp)

Total (Rp)

Bahan

Cetak Soal Ujian 1 Paket 35.000 35.000

Peralatan Sewa Laptop (utk ujian 1 X Kegiatan) 5 Buah 15.000 75.000

Transport Transport Tim dan Instruktur 4 Orang 75.000 300.000

(34)

Jenis Pembelanjaan Jumlah Harga(Rp) (Rp)

Biaya Output

Pengabdian Penyusunan Artikel Jurnal 8 Lembar 100.000 800.000

Publicatation Fee Jurnal 1 Paket 400.000 400.000

Artikel untuk publikasi di media massa 1 Paket 200.000 200.000

Sub Total Kegiatan Luaran Pengabdian 1.400.000

(35)

Gambar

Tabel 1.1 Daftar Pengurus Kelompok Tani Sumber Rejeki III
Tabel 1.2.  Permasalahan Mitra
Gambar 1.1. Koordinasi Kegiatan Pengabdian
Tabel 2.1 Luaran Pengabdian
+7

Referensi

Dokumen terkait

Sebaiknya suhu yang digunakan dalam penetasan telur Ikan Baung adalah suhu 27°C karena memiliki persentase penetasan yang lebih tinggi dari suhu lainnya kemudian

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan skema pendanaan Program Kemitraan Universitas (PKU) dilaksanakan dalam bentuk workshop yang berisi materi Basic Life

Dalam rangka menyelesaikan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema “Peningkatan Kemampuan Pembuatan Media Promosi Dengan Menggunakan Microsoft Publisher Untuk

Tiga dimensi mewakili faktor spesifik yang mana ianya telah digunakan dalam kajian Eurobarometer (Gaskell et al 2000, Gaskell, Allum & Stares 2003) iaitu persepsi

Jenis terumbu karang pada musim Peralihan I di Perairan Menjangan Kecil yang terinfeksi penyakit yaitu Acropora, Porites, Montipora, dan Favites. Acropora dan Porites

Nah dari blog itu lama kelamaan berkembang, karena masyarakat minatnya juga tinggi, kita pasang internet di kampung ini, terus kita kasih banyak pelatihan ke warga,

Pada tahun 1998, penelitian mengenai spesifisitas substrat makroalga dari jenis-jenis Dinoflagellata epifitik juga telah dilakukan di perairan Pulau Penjaliran Barat, Kepulauan

Pesatnya pertambahan penduduk, meningkatnya kebutuhan lahan dan komsumsi kayu untuk pembangunan dan perumahan, persaingan global dalam industri kehutanan dan dinamika