• Tidak ada hasil yang ditemukan

P A N G-A N PENDAPAT AKHIR- FRAKSI KA.RYA PE.MJ:JANGUNAN DPRRI RANCANGAN_' UNDANG~UNDANG REPUBLIK INDONESIA. - TENTANG TERHADAP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P A N G-A N PENDAPAT AKHIR- FRAKSI KA.RYA PE.MJ:JANGUNAN DPRRI RANCANGAN_' UNDANG~UNDANG REPUBLIK INDONESIA. - TENTANG TERHADAP"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

---~

PENDAPAT AKHIR- ·

FRAKSI KA.RYA PE.MJ:JANGUNAN

DPRRI

TERHADAP

RANCANGAN_'

UNDANG~UNDANG

REPUBLIK INDONESIA .

-TENTANG

P·A·N

G-A·N

DISAMPAtKAN OLEH

lr.UIIBU MEHANG

KUNDA

AWGGOTA DPRRI NO.

294

.

(2)

FRAKSI

~ARYA

PEMBANGUNAN

0 E .W A N P E R ~A .K I LA N A A KYAT A E P U B L I K I N 0 0 N

E

S I A

PENDAPAT AKHIR

.FRAKSI KARYA .PEl-f.BANGUNAN D.PR-RI.

TERHAOAP

RANCANGAN

UNOANG~UNDANG

REPUBLIK

INDONESIA

TENT."NG

PANGAN

Disampaikan oleh ; Ir. Umbu Mehang Kunda

Anggota

·OPR~RI.~o.

: A-294 .

As.sa.l

~mu'

a:l.a

i

k~m

Warahmat Ul

~

ah

i

Wab~rakat

uh

Yth. saudara

P{mpinan.Sidan~,·

·

Y t h • Saud a

r

a ~en t e r i Neg a r. a l) r us an Pang an yang m e.w a. k

i

1·1

Pemerintah,

'

·

.

·

·

saudara-scud~ra An~gota Dewan~ . .

dan

hadirin

. . yang.berbahagia~ .

;

.. Pertama-t~a, iz·inkanlah.

Fraksi

Karya Pembangunan

mengajak

·hadirin

untuk

ni~manjatkan .puji

·dan syukur

k$hadirat

Tuhan Yang

Maha Es~ yang ata$. ·rahmat· dan karunia serta perkenan·-Nya,. kite. sekal ian telah · ·dapat ·. menyelesaikan ··tugas. pembahasan Rancangan

· Undang-undang tent

ang

·pang.an ... .

··

·

·

Fraksi

Karya ·

P.embangunan

sungg•ih·;

met"asakan

bet

apa.

besa.r· karun fa · dan · be·r kat .

Tun

an Yang Malia Esa di 1 i mpa.hkan. kepada kit

a

semua. yang iKut·. serta dalam

:.rangkaian.

pembaha$an Rancangan .. Undang-undang in.i ,. sehinsga. hari ini ;. di ·Gedung .Dew~ri Perwakflan ..

Raky~t ·R~publ.ik Indonesi~ yang:m~lia,

·fraksi-fraksi akaQ

men yampa i k an · . pend a

pat a

k

h i r n

y

a

s

e b a

9

a

i

··.rang k a i an t e r a k

h

i

r pembahasan · Ranc.angan Undang-undang ·tent

ang

p·angan -sebe l Lim· ·

disahkan dalam:

Sidang'-Pa~iputna

Dewan.

Yth.

·saudara:Pi~pinan Sidang~

·vth~

Saudat'

Menteri.

Hadi rin s.ekal ian. yang

berbahagia ...

. Se

i·ak

semu

i

a Fraks i

Knr:-ya

Pembaf:igunan.

me

1 a 1 u i

Pemandangan .

Umuinnya .Pada tangga1 ·11 Ju1i 199·6, ·telah menempatkan pengaju·an

Rancangsn Undang-undang tentang

P~ngan

·sebagai p•rw4judan dambaan

seluruh rakyat

Ind6nesta

yang

seeara

substansial perriah

di sampt=li.k·an. Bapak Presi den

Republ

i.k

Indonesia

dal am sambutannya· pada Widya Karya Nasional· Pangan ·dan Gizi yang

diselenggarakan

L$mbs:ga Ilmu .Pengetahuan. fndone.sia tanggal 20-22 Apri 1 1993.;.

. .

Fraksi Karya.Pembangunan juga

menyad~ri bah~a pr~ses

penyiap~n

RUU tentang

Pangan

t~lah

cukup lama

serta

tel.ah

m~laiui ·tahapan-ta.hapan pembahasan

internal

Pemerintah.

Namun

demikian, cl·inamika p·erkembangan 1in_gkungan strategis.

yang

te .. rjadi,

baik

di.·dalain

negeri

maypun

.regional

da.n b·ahkan internasionaJ

tentunr·a.

pa.tu.t :mendapatkan

perhatian

k\ta; ketH<~J ki~i. RUU tersebut dibahas be~sama antara

Pemarintah

~engan Dewan

Peiwakilan

R~kyat.

Osngan demi.kian, penyempurnaan Naskah

Rar'lcangan Undang--undang tent ang Pang an i ni

s.enant

i as a di arahkan

dalam suasana

d~n keh~ndak

yang

tulus

~ntuk ~enghasilkan

sebuah

produk hukum yang· berkual

it

as, menjang.kau berbagai aspek yan~r seharusnya menjadi muatan

unda.ng-:-undans.

ini serta marnpu berdaya

(3)

r

1aku dalam kurun

waktu

yang panjang.

Selain

itu, yang tak kalah

pe~t i ngnya · adal ah ''bahwa Raticangan Undang-undang i ni hendaknya jtega melindungi ke·pentingan nasional bangsa dan rakyat

Indorlesia

t3alam nege~·i maupun dalam interaksinya dengan bangsa-bangsa

lain

di dunia.

Yth~

Saudara Pimpinan Sidftng,

Yth. Saudara Mentari yang mewakili Pemerintah,

Hadirin sekalian·yang berbahagia.

Osngan · p·andangan, seha.gaimana disampaikan· di atas, Fraksi · ·

Karya Pembangunan, baik melalui Daftar Inventarisasf MasaJah yang

diajukannya maupun dalam menanggapi berbagai usulan fraksi-fraksi

lainnya te1ah. secara

k.husus memberikan perhatian

terhadap.··

berbagai psrsoala.n pokok untuk dan ·dam{

penyempurnaan

n.tska.h

~·anc·angan Undang-undang i ni. ·

01eh karena itu, · melalui forum periyampe·ian Pendapat _Akhir · frak"$·i-fraksi .saat ini·; perkenarikanlah kami menyampaikan.bebe-rapa ·~­

hal pokok

yang.

telah menjadi bahan perti-mb.angan yan·g substansial dalam· · keseluruhan ·

rangkaian

pemba,.,asan Rancangan

Undang-undang.·

te~tang

Pangan tni.

·

Hal-hal pokok yang kam·i .mak$udkan adalah seba_ga.i bes:-ikut:-··

pertama,_.

ada 1 ah menyangkut s i

stemat;

ka. Ruu

ya~g

sang

at

ter~a

it_

erat denga.n muatan Ranc·angan Undang-undang tent ang Pang an.

Oa 1 am pemaha:ma~-: .F

r-a:.ks

i -Karya· Pembangunan, kehad i tan Ran~~ngan Undang-undang .. denga,n· judu1 sebag.aim~na yang disampaikan

Pemerintah. ·

hehdaknya paling kurang

memu_at

norma:

atatJ

kaidat_\ tentang dua ·asp_ek. pokok pangan

yai·tu

~anon. PailgM dan

KeamAnan

Pangon&

Mela1ui pencermatan

terh4dap

Rancangan

Undang-u n d.a. n g . i n i , . F

r

a

k s i K a r

y a P e

mb

·an gun an - be r. pend

a:

pat ·. b a hl~~t a.

berdasafkan judu1

Rancangan-·undang~undang

ini, di

s~mping

bab-bab

yang

mengatur secara

1uas

tentang

K~amanan Pansan. _seyogi-anya · harus ditambahkan · sebuah .Bt!b Baru yang· mendatiului bab-bab yang· ada ya1tu Bl\b _II-

Baru ..

dengan

judul

KETAHANA!'f PANGAN. .

Penambaharl ·Bab Ketahan.an-_ Pangan, · d'i .· samping untu·k inen.gatur secara tegas tentang ta.nggung. j-awab Pemerint.ah ·dan

rnasyarakat

untuk mewuJudkan Ketahanan Pangan, juga- _dimaksudkari se.bagai w~dah ..

y-a_ng inenampung · pengaturan

pemanfaatan

ber-bagai

·pot_ensi .. ·penganekaragaman pangan yang bersumber dari.

berbagai

jen·;

s

_pangan .:

tradisiona1

yang

dimili.ki d8;n dikonsumsi

masyarakat

.di berbagai-.

daerah

Nusantara. Pensanekara.g_ama·n · panga·n s:nerup8.k4n upaya. strat&gis yang patut 'ditumbuhkemb·angkan untuk sec::ara berta~ap

·

dapat m.engurang; ketergantungan _kita da1am mengkonsum.si ~ ·jenis pan 9

an -·

t

a

t

en t u • . Den g

an

de m i 'k i an , sec a

r

a ·

t

e

r

en~ an a · a k

an

di upayakan untuk menghi

ndarkan

di ri dari berbagai . kerawanan ·yang

murigkin

diaki~atkan ole~ keterg~n~ungan

.tersebut.

Peng~turan

·tentang cadangan pangan:.· baik cad·angan~ parigan._Pemer·i.ntah··maupun cadangan pangan masyarakat dalam Bab

tentang

Ketahans_n Pangan7

menyebabkan

aemakin paripurnanya_ Rancarigan

Undang-u~dang ini

sefta sekaligus ·menjadikan

Undang~undang

ini

memt)-iki oiri yanp

spesiftk dan

unik

dibandingkan

~~rigan··undang-undang Parigan .negar~

1

a in.

·

Setelah melalui

psrbincangan

y~~g ~~anjang antar~

fraksi-traksi dangan PemGrintah-,_ usulirt-

·=Fral<si

Karye.

.PembanguncHi akhirnya diter:-ima walaupun penempata"nnya ada-lah di bag.ian akhii dari bab-b"ab yang· mengatur ·

tentang

.Keamanan Pangan. J·udul _Btit.·

Vl I I Ra.ncangan Undang-undang ya

it

u Pembi naan, Pengenda 1 ian dan Pengawa.san di sep~kat ·f untuk di ubah denga.n Ket ahanan Pang an yang

(4)

-selan.jutnya ditempatkan

menjadi

Bab

VII,

sedangka·n.·

Judul Bab .. VIII

baru adalah Peran Serta Masyarakat yang sebelumnya· ditemp~tkan

pada Bab VII Rancangan

Und~ng-undang.

·Konsokwensi pertibahan

judu~

Sab VI J:I Rancangan Undang-undang adalah diperluknnnya penataan

pasal-pasal yang ada dalam Bab VIII Rancangan

Undang~undang

yang

diserasikan dengan usulan pasa1 baru dari .Fr.aksi Ka.ryt\

Pembangunsn . yang telah disempurnakan

secara.bersama

antara

fraksi-frak~i

dengan Pemerintah.

Selanjutnya~

konsekwensi lain dari

p~rub&han

judul Bab VIII

Rancanga.n Undang··Nundang

t ersebut

ada 1 ah d ·it f;!mukannya Pasal 51 Rancarrgan tJnd~lng-unda.ng yang d i pan dang

t

i dak

t

&pat bet .. ada. dalam

Bab Ketahanan Pangan sehingga

akhirnya disepakati

untuk

ditempatke.n pada Bab Pemt~riksaan yang diubah.

judulnya

menjadi · Pangav1asan.

. .

Melalui perubahe.n judu1 sabagaimana dis~butkan diatas, Fraks i Karya Pembangun ,1n

berkeyaki

nan bahwa kesan. masyarakat · · yang ~enga.nggap bahwa

R.ttnca.ngan

:undang-undang

i

ni hanya 1 ah.

Ranaangan

Uridang~undanQ.

yang,mengatur

tentang

perlind~ngan

konsumen pangan semataj

telah

dapat kita

kes~mpingkan.

·

. '.. .

(.l~ngan derrd k 1 en, me.l a 1 ui . berbag?.l i penyesua ian· t e rttad.aP:

sistamatika

R~ncangan Undang~undang ters~but, ~raksi· K~~ya·

Pemban~~unan b~p·pendapat bahwa a1 ur pi k i r. Rancangan Undang-undang

t e lah . · sa~ar n · runt ut

t

a. rt at a be rdas.arkan usu 1 an· pengkaj ;·an yang

disampaikan Frakai·Karya

Pe•bangunan

·s•jak

Pemandangan

timum· ·

sampai d.engan pen·gajuan oa·ft_ar Inv~ntartsasi ·Masal~h • .-. · · · Kehadiran ba.b·· baru ten.tang · Ketahanan · Pangan,.· _s&lanjutnya· menempatken undang-_undsng· ini sebagai payung bagi kebaradaan berba.gai undang-undang yang·

selarna ini.

secura. partial· men9atur aspek--as·pek

·tertentu

.dari

pangan

·maupun

undang~undang

lai.n

yan_g aka.n r~ibuat untuk .memperkuat

keberadaan

Rancangan

.Undang-undang.

tenfang Pangan •. Oisamping itu, ·Undang-und·ang in.i juga a·kan.:·

menggambarkan

kesaimbang~n ~erhatian ~erh•dap_

aspek keamariari·

pangan dan ketahanan · pangan yang ma.mpu menjamin kesejahteraan

rakyat

Indonesia.

·

·

·

K!.\IY.A, adalah aspek Stabi-1 isasi Har·ga .Pangan

Terte:titu. ·

-rraksi Karya Pembangu.nan sungsu.h :menyada.ri

b~thwa

·ke·t.ika:.

~-:.-~

kita. membicarakan t.entang hakekat dan makna.

stabi

1 isasi .. harga.,. ~'; .

pangan· tertent:J,. ketika itu pulalah kita dihadapkan pada

pilihan:

:<

unt·uk menemp~tkannya sec.ara proporsional ba.gi ·berba·g~~-i =·· kepGntingan. ba.-ik dalam negsri

maupun

dalam kaitann.ya den-gan··· kesepahat an-kesepak.a:t an i nt erna,s

ion

a 1 ,;

Sehubungan dengan itu, dan

ol~h

karena stabilisasi

barg~.

me r up a t~ an asp e k p e n

t

i n g k e

t:

aha nan · pang an , F r a k s

i · ·

K

a

r

y a .

Pembangunan

menyarankan untuk triensmbah buti r ·bcru pada Pasal

a··

tentang_ Tujuan yang berbunyi ·: . .,terwujudnya .stabili.sasi· harga pangan t~rtentu yeng dinarnis untuk

melind.ungi ·

kepentingan

konsumen

4an

produsan·.·. · ·

Me1a1ur' pembahasan yang mendalam,

Pemerirtt4.h

berpendapnt b a h·w

e.

s u ~ s t an s i

t

·e r s e but me r up aka n bag i an

dar· i

k e b i j· a k

.an

P~ms

r

i nt aJ~ . seh i ngga ·t

empat

nya 1 eb i h· t

epat

pad a Pasal

·so

~ancangan

Und:ang-undang .. Akhi rny~

Fraksi

Karya Pembangunan dapat meneriman;;•.-a

:nelalui

panyempurnaan .Pasa1

3.·

butir

c yang semula

berbunyi : "torwujudnya tingkat kecukupan.pangan yang sesuai

denga.n kebutuhan ·konsumsi

masyarakat·•

menjadi ••terwuju.dnya titlgkat kecukupan pangan dengan. harga. yang wcjar·

dan

terjangkau

sesu~i

dengan kebutuhan masyarakat".

(5)

---~. ~ . . --~.,---c--.,.,-~·-­

...

Oleh

karena

itu,

k~tika

m•mbahas· Pasal 50_Rancangan

Undahg~

undang (at au Pas a 1 48 · RUU" has 11 pembafiasan) · yang t e 1 ah men j

a.d

i pasal dalam Bab Ketahanan Pangan, Fraksi Karya Pembang·unan · berusaha agar rumusan yang semul a berbunyi

··untuk

mencegah dan.

mtruJ menanggulangi gejolak harga pangan tertentu yang

dap~t

me.rugikan sistem pangan, Pemerintah dapat mengambil tindakan yang. diperlukan untuk me_ngendalikan harga pangan ·tersebut" d·iubah

menjadi "Untuk m•n6egah dan atau mananggu1angi·gejolak·.haiga

pang.an tertentu yang·

dapat

·merugikan ketahanan pan.gan.

Pemerintah

mengambil tindakan

st~bili~asi

harga". Usulan

.peruba~an dimak~ud bahka.n t e.l ah .men j ad;- kesepaka.t an keempat F rsks i dan mengundnng pembahasan yang cukup lama antara fraksi-fraksi dengan

pemerintah.

Fraksi Karya Pembangunan se·l a.ma i

rd

men·catat ·berba·gai pengalaman yang menunjukkan bahw~

stabilisasi har"ga pangan

khususnya bah.an maka.nan po·f<ok.

merupakan

per.sya.r·at an mut 1 ak d.al am m$me1ihara pertuMbuhan ekonamt. Pemerintah -telah menunjukkan

upaya-upaya yang .sangat

~erigesankan .·dala~ m~rigendalikan

· stabi 1 i.sasi

harga ·

pangan. yang ttJlah

ikut ·

mendukung terw·ujudnya stabi lisas"i. ekonomi · makro. · Kondisi tersebut ·tentunya merupakan · iklim yang kondusif de.lam pencapaian Taju. pertumbuhan. ekonomi yang mencapai rata-·rata sekitar . 7 persen

pertahun.

Berdasarkan. catatan t_erseb.ut di

atas,

d:an

-dengan ·me-n.cermat.i'

berbag~i. kesepakatan

internasional

khus:usnya melalui .. skema. ·GATT.

maupun

wro.

Fraksi· Karya Pembangunan . berusa.ha agar aspe·k sta.bi 1 i sasi h~rga pangan ·t"ertentu dapat. dica·ntumkan .langsuhg dalam batang

tubuh Rancangan

Undang-undahg~ :~ebagai tindak~n··ya~g

diambil

Peme.rintah ·untuk me.ncega.h dan .«tau· menanggulangi gejolak ·harga

pa~gan tert~ntu

•. ·

Oengan demikian,' st~bi.lisas·i harga

merupakan

~agian ... tak · terpisa.hkan dari kebifakan· Peme.rintah untu·k mewujudk.an Ketahan~~ · ..

Pangan Nasional .. Stabi 1 i·sasi harga yang di·maksu·dkan Fraksi Karya PembangtJnan. ·

t.

i dak pernah · ·di art i kan unt uk

menci

pfakan · di

storsi

pasar, dan harga·,· melain·kan sema.ta-mata ·hanya unfuk melindungi . kepent i ngan produsen·.

dan

k-onau:men. ·aukankah

kebi j

akan stabi

1

i sasi' .. harga

pangan

tertentu.· yang kita terapkan ·s.elama :i.ni;·

senant.ia:sa :

diarahkan

untuk rriemelihara· ..

penerimaan yang ... w.ajar

b.agi

.·;y-ang.,·

memproduksi

bahan pansan

melalui .kebi

jakan

har·ga··.dasar· ser.t·a _..·.: sekaligus menjaga

kepentingan.

-konsumen

melalui pengenda.lian.

:~

harga ·? Pandangan demi.kianlah yang.

melandasi ·

ke;nginan ·

F.raksi. ' Karya Pemb~ngunan ·unt·uk

mengusu

l kan·· ._pe

r:u.bahan ..

te

rhadap

_·p.asa l ·

t~rsebut di at

as.·

·

· .

. . · . ·

·

· . · · .. .-

·-Namun demikian,

melalui

penjelas.an.

dan. -dialog

·fraksi-f·raksi= . . dengan Pemerintah, Fraksi Karya Pembangunan. dapat: memahamf si~.a·p,

:,;

kehati-hat.ian

Pemerintah.

P_emer:fntali. sepend·ap_at dengan

fraksi- ·. ··

fr·aks-i .bahwa: stabi 1

i

sasi harga -pada dasarnya t

idak.

bertentangBn: .·: dengan .kes~pakatan internasional, baik fJlela1ui skema -GATl: maupun · WTO, pal i"ng

-t

i

dak

sampai

cfengan .

saat

i

ni..

Akan. tetapi,

mas

a lsh ·

tersebut dianggap memiliki. potensi untuk menjadi

perma.sa·lahan · ·

di

masa-masa.

mendatang,

sehingga

sangatlah

t·epat

kiranya

agar sed i n i m u

n

9 k· i n , I n done s i a

s

e b a 9 a i · ·an g got a or g a t1 i s as i

internasional tersebut di · atas telah dapat melakukan ant·isipasi

se?ara. cermat

ba~i kep~nttngan ~asa depan~

·

Atas

d·~sa~

pertimbangan.dan pemi-kir.an se·bagaiman·a·.tela.h

dikemukakan di at

as:.

Fraksi

··Karya

Penibangunan

akhi rnya

dap·at

memahami rumusan Pasal 48 sebagaimana·· telah

menjadi' ·

kesepakatan

antara

fraksi-fraksi dengan

Pem~rintah,. yaitu·.:.

·

. . . .

Untuk

mencegah.

dan. ata.u

menanggu:langi .·

gejolak

harga

pangan tortentu yang dapat

merugiketn

··ketahanan pangan,. Pemerintah mengambi1 tind.ak•n-·yang dip·erlukan dalam .·rangka

untuk

(6)

Penj e 1 a

san

pas a 1 juga

menga

1

ami

pe rubaha.n:,

dengan

rumusan :

Yang. dimaksud dengan '"tinda.kan yang d·iperl~ak$n dalam. rangka mengandal i kan ·harga pangan

tersebut"

.inenurut ketentuan ·ini ~

antara lainll ·berupa tindakan. dalam rangka

·Stabilis·asi

harge

, .. ,

,.

. ;::tl~Jigan. yang

di 1

akukan untuk mencegah · fl uktu.asi

harg.a:,

bai k· yang dilakukan

melal.ui · mekanisme

pasar

maupun

melalui

intervensi

pasar, secara

langsung. ataup.un· tidak langsung.. . . Tindakan stabilisasi hargn ·pangan juga merupakan upaya untuk.·. mriin]amin

terciptanya· harga

yang

we·jar,

baik

dari

.sisi piha~

·yang memproduksi mnupun masyarakat yang·.mengkonsumsi pangan.··.~

Unt

uk

me nun j ang upaya

t

erci pt any a

ha.rga

pang an· yang' terkenda1i. Pemerintah

perlu

memelihara ·cadanga.n .pangan yang:' cukup di dalam negeri yang ·sef':lanti.asa dapat dimanfaatkan ,' untuk mengata.si flukt.uasi harga· ·atau· kekurangan· pangan: yang·, .terjadi seoara mendadak, · baik akibst

spekulasi.

manipulasi·. ·

maupun sebab lain yang· te.rja.di di

dala·m

ataupun

di

luar.

negar~.

·

·

·

Oenga~ p~nyempornaan

rumu••n.

pa~a.r

dan

penj elasa.n

pas·a 1··

sepert

i

ttlrs·ebut di.

at

as,

Fraksi

Kary4 · Pembangunan · berpendapat·:. bahwa penyempt.!·rnaan t ersebut t e

i

ah cuk~p menampung harapan· d.an: saran per:-~bahan Fra:k~i Karya· Pembangunan.... .. ... : · ... ·. ·: ·.·.

~~

· adalah · .. keterkaitan .

:pehgatttran

pang.an ·

de~aan

keyafsi·nari:

masy~r~k~t.

·

Fi~aksi

Karya: Pem.banguo·an

.saa1gat-.memah·a.mi

bahwa

berbaga.{

pengaturan Yang akan d.i laksanakan

mel

a

lui

Rancan·gan Undang-undang :-ini, at~an

be-rhimpit

dsngAn·

.k.epentfngan·

·peme.nuhan.· pangan

Ya.no·:

· f<eamanannya ter j.~m.i n, ba

i

k··.

unt

uk . kes.eh.at an .rnau·pun yang·

t

i d .• k.·.

bertentangan·· dengan-. k·eyakjnan: ma$yar·akat' ... Persoa1a.nnya

adalah

apakah norma tontang· keyakina.n ma.syarakat 'tersebut. harus tersel:)_ar·. pacta berbagai.

pasal

terkait· ataukah.

cukup

pada · satu pasal

.yang

bar.fung~i

·

mengayomi ~.

meni.iwai .· d.a·n·

mewarn~i. . keseluruhan ·

p_asal-pasal Rancangan

Un~ans-undang

tentang

~angan.

.··

·

Setelah melalui

kaji~n yang.cu~up· me~dala~~·Fra~s• Kar~a~

Pembangunan · menernu~ari tempa:t ·yang. tepat .. untuk menampun·g aspi

ras·f.

tersebut

melalu·i

peny·empurnaan rumusan Pa$a1 .2 Ran·cangan Undan9~··

undang. .Den; an detni k ian rumusan · ·

Pasal ...

2 · ·Rancangan Undang-undan9,,

yang berbunyi

"Pembarigunan

di: bidang

.P·anga.n

diselenggara.k .. a:~:

denga.n bsrlandaskan asas tnanfaat;. asaa.·,adi 1 dan

merata, dan asas

kepercayaan· akan kemampuan dan kekuat·an ..

sendi'rl";

·mel a lui· usulari··. perubaha:n substansi ··

dari

Ffaksi'.

Karya· ·

Pemba~gunan dan. ·

f-ABR.I.·;.:·

akh1rnya.fr~ksi-fraksi

menyepakatt·usul.an rumusan baru Pemerint•h·

yang berbunyi :

·

"Pembangunan. pangan

di.selenggarakan· untuk

mementihi

kebutuh~n

dasar

manusia

yang membertkei'n

manfaat.

secara &di 1.

dan .. ·

rnerat a,.'

ber-dasarkan kernandi r

ian

'dan

t

i

dak .

bert

ent·angah. · ctsngan .keyaki n.an ma.syarakat... · ·

. . • .

Dengan rum\Jsan Pasal 2. baru

.tersebut

·diatas~

fraksi-fraksf dan· pemerintah ·akhi"roya se·pen.dapat bahwa masal ah keyakinan··

masyaraka~

telah mendapat tempat

~ang·

te.rhormat dalam .muat•n

Aancangan Undang-und•ng tentang ~an;an·

ini. Pandangan

ter~ebut. jug~

diperku•t ·dengan

kesepakatan

unt4k.mancantumkan

~ket~rangan

tantang halal'" sebagai salah

satu substansi yang

harus ·terter:a

dalam label pada, di

dalam

dan a.tau ..

·c;

kemasan pangan ·sebagai kewa.j i ban yang harus di penuhi ol eh seti ap. o.rang yAng memproduksi at au merna.sukkan · ke da 1 am· wi

l

ayah

Indonesia

·pang an . yang d i kemas untuk diperdagangken,

sebagaimana jelas

tercantum de.lam

Pasal

3.0:

Rancangan Undang-undang yang telah

dis&pakati~ 5

(7)

Yth. Saudara·Pimpinan Sidang

1

Yth. Saud a ra Menter i Neg a r·a U·rus an Pan gan yang mewak i 1 i

Pemerintah,

~nggota

Dewan dan

had~rin

sekalian yang

te~hormat.

Selanjutnya, perkenankanlah kami urituk menyampaikan

tanggapan Fraksi Karya

Pembangunan

terhadap berbagai muatan Rancangan · Undang~undang tent ang Pang an .yang· har i , n 1 akan

memperoleh

pehgosahan

Dewan

P~rwakilan

Rakyat Republik·

Indonesia~~

Bahwa k~hadiran

dan keberadaan

Rancangan Undang-und~ng

tent.ang Pangan sebagai perwujudan ke.hendak dan damba.an masyaraka1;

Indonesia tentunya

tidak

perlu· lagi dipersoalkan. Oemikian ·pula

ha1nya dengan kehendak dan keing.inan Pemerintah untuk menempatkan kai"dah atau norma tentang Keamanan Pangan yang

mendominasi

keseluruhan muatan RUU itii sebagai sebuah kebutuhan nyata yan·g

haros

dilaksan~kan,

baik untuk

kepentin~an

perlindungan konsumen

dalam negerj, .maupun dalam hubungannya dengan

pet.dagangan

internasiohal. Dalam pemahaman·demikian, Fraksi Karya Pembangunan

menyambut

baik

b~rbagai rumusan: Rancangan Undang-undang yan~ me~gatur

sacara

tegas

berbagai

kaidah

at~u

norma

yang

haYus

dipenuhi

untuk~memperoleh

pangan yang. terjamin

keamanannya~­

bermut u' .

dan

berg i z i

sert

a t i dak

bertent

angan

dengan.

k.eya.k i

t1an.

masyar·akat. Oleh karena itu, dalam

mencermati

keber~daan bab-bab: tertentu dar.i Rancanga~ Undang-undang ini yakni ·· ·

1) Bab II tentang· Keamanan

Pangan,

2) Bab I-Ii tentang Mutu

;dan

Gizi ·Pangan,· ·

3) Bab

·Iv

tentang Label .dan

Iklan

Pangan,

. Fraksi

~arya

Pembangurian

iid~k

mengajukan

u~ulan p~rubahan

yans ..

pri

nsi

Pi ..

l . f"ra~si

Karya Pembangunan

stingguh menyad,a.rf

bahwa

ketersediaen pangan

yan~

aman, bermutu dan bergizi serta

pen¢a.ntuman label ·da:n

.iklan

pangan yang juju.r

dan

.be.nar, menempat i

pos

i

.si

·yang·· st rat egis bag·; pengembangan dan

·pen

i ngkat.an .. ku~lit~S'sumb,rdaya

manusia Indonasia.s•bag•imana

dicita~citak~~ u n t u:k d a p ·at d i

w

u j u

d

n y at

a.

k an me 1 a 1 u i r an g k a i an keg i" 4

t"

an··

pembangunan

na~ional

yahs

sementara

kit~ tumbuhkembangkan~ .~

Pang

an

seba.gai kebut uh.&.n

dasar · rnanusi

a · yan·g

pemenuhann.ya·,

merupakan h~k

asasi.

setiap rakyat Indon$Sia hendaknya diupayaka~

ket~rse~iaannya ~ecara

aman,

ber~utu,

dan bergizi.

Da1a•. pemahaman. · demi·kian,

FrakS·i

Karya. P~mbarigunan . me.lalui. berbagaj: pandanganny•·tidak berkeh~ndak untuk

mel•kukan·

perubah~~ subs~ansi keou~li

yang

bersifat redaksional. ··

Oal am .. hubungannya. dengan

upaya ·

pemen~;.ha~ . ber.bagai kai ~~tf

at&u norma yang mengacu pada keamanan pangan,

Fr~ksi

·Karya

Pembangunan jugA menyadari bahwa industri pang·an di. sa·m·p;·ng.

dilaksanakan

oleh kalangan industri ber:skala· besar juga

dilakuktui·.

oleh p•ngusaha

k~riil,

baik yang

berbadan

huk~m

maupun

perorangan."

Kondisi.

demikian

memerlukan perhatian dan pemahaman yang cerrnat, seh i ngga ke 1 ah

iran · Unda.ng-undang ·

tent

ang Pang an ·

j

angan sampa

i

me~atikan

usaha

kecil.

di biden9

pangan

namun justru

melalui

undarig-undang ;·ni, keberadaan. pengusaha

keci

1 hendakny~ semakin

diberdayakan untuk mampu

b~rkiprah berdas~rkan ketentuan ~ndang-·

undang in i .. 01 eh ~·arena

it

u, · Fraks i Karya Pembangunan dcngan lapang dada menerima berba.gai ketentuan yang mencantumkan bahwa. p e r s

y

a rat an- p e r s y a r at an t e r

t

·en t u m i s ·a l

ny

a s

a.

ri

i t as

i.

d an

se·rtifikasi

mutu pangan, penerapahnya

.akan

dilaksan.akan

secara

· bertahap dengan

memperhatikan kesiapan dan kebutuhan siste~

pangan. Dengan demikian,

pe~berdayaan

pengusaha kecil melalui

berbagai.upaya.pembi.naan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 49

merupakan substansi yang

p$rlu untuk diwujudnyatakan secara

(8)

sistematis dan

berk•lanjutan, d•nga~

senantiasa mengacu

~ada

berbagai ketentuan pembi:naan usaha keci 1 berdasarkan. undang~.

und~ng

dan

peraturan yang berlaku~

Yth. Saudara

Pimpinan

Sidang,

Yth.

Saudar~

Menteri,·

Hadirin yang terhormat •.

Pengaturan secara khusus tentang ketahanan

pangan dal~m

bati

tersendiri yang akan menampurig·berbagai

at~ran

pembinaan

dan·

pengendal ian yang sasaran akhi rnya·

adalan

terwujudnya ketahanan ·

pangan

~etempat

maupun nasional, sahgat membanggakan Fraksi

Kary~.

Pembangunan. Oengan

~e~pertimbangkan

·barbagai ketentuan

yang.

lazim diatur dalam undang-undang

pangan negara lain~ undang~·i

undans ini juga telah mengatur

seba~a tega~ kep~ntingan nasi~nal ·

Indonesia~

·

·

1)

··Pada Bab X tenta'r'l9 Pemeri.ks,aan hendaknya

diubah. dan

ditambah · menj.adi '"Pem·eriksaan dan ·peiiyidi-k-an."·· Pen.ambahan · tersebu·t . dimaksudka.n sebaga

i

konsekwenai .logi s .dar i · keberadaan Bab X!

Rancangan Undang-undang

tentang ~et•ntuan Pi~ana;

·

2) sanksi administr4si. dan

sanksi.

pidat'la yang dile.takkan dalam berbagai pasat naskah Ranc.angan · Undang:...undang deng$n · si

stimat

i ka yang t i dak runtut tel a.h · menimbul kan penafsi

ran,

yang berbada

dan

dapa~ berakib~t

·pada

keti·dakj~lasan d~~

ketidakpastian hukum.

01.eh

karena itu,· penataan kembali patut

di laksanakan :sehfngga dapAt · terhindar · dar.i .m~nculnya kerancuan ·

pemahaman. terhadap kaidah-kaidah yang "ingin diformulasikan

da 1 am ket ent uan undang-undang

i

ni •.

·

·

··

Deng~~ pand~~gan tar~~but

.. di atas, Fraksi Karya

Pe~bangunan

pada &khi rnya

·4apat.

menyepakat

i

berbagai perub·ah'an dan pen.yesua

ian yang di.sepakat

i

sep$rt ;. :

1)

Perubah~n

judul Sab

~

Rancangan. Undang-undang

tentang

· Pemeri ksaan menjadi "·Pengawasan·', dimana didalamnya terkandung

pula substansi· pemeriksaan dari·

penyidtkan~

Dengan

penyempurn~~. an dan penataan pasal-pasa1. yang dikelompokkan dalam. Bab Pengawasan, t

e 1 ah .dapat menampung dan mengh

i

1 angkan. ke

rancua~

penafsiran terhadap substansi

pasal-pasal

d:im.af5:sud.

(9)

2) Kesepakafan

tentang·

tidak

diperlukannya

ketentuan

peny.idik dengan alasan ak~n ditangani oleh penyidik sebagaimana di;naks.ud da 1 am undana.-undang. yang akan di payungi unc!ang-undang-i n i , · d

a.

p a t d i p a h am i d

an

d i

t ·

e r i m a o ·1 e h F

r

a k s

i

K a

r

y a Pembangunan •. Penerim•an tersebut di _atas se~akin diperkuat. melalui kesepakatan penambahan ayat (4) pada Pa.sa1 53 baru ..

dengan rumusan : · · ·

-POala~

hal·berda$arkan hasil

pemerik~aan sebag~i~~n•·

dimaksud

pada ayat

(2) patut diduga

merupakan

tindak pidana

di bidang

pangan:~

segera

dilakukan

tindakan penyidikan

oleh

penyidik

berdasarkan peraturan

perundang-undanean

yan~

berl aku". ·

. Oengan r·umusan

t

erseb\.~t, da 1 am

undang-undang·

fn

i t e 1 ah cukup. dimuat . rutnuse.n yang· dapat di j adi.kan dasa·r untuk diberla_kukannya ketentuan undang-undang .l_ain yang terkait.

d-engan

yndang-undang

ini.

·

.

.

. . .

3) Melalui p.enataan·

Bab.·Pengawasan sebagaima.na

tersebut

di

atas.

maka pasal-pasal

yang

diat\tr dalam

Ketentuan Pidana deng·an·::·

berbagai

p~nyempurnaan tarhadap sanksi

yang

diberikah·~

kiranya=

diangg~p .telah

memadai.

·

Oenga~·pen~empurna~n-penyempurnaan sebagaim~na,diuratkan

di

at as, ·Fraks.i Karya. Pembang.u·nan d~ngan eado.r dapat memahami kesepakatan y-ang·. berhasil· dirumus·kan frak.si-fraksi dengan ..

Pemerintah,

yang. antara: l·~in

telah

·pula

·menampvng ·ber:baga.i·· gagasan ~a11_

pendapa.t Fraks

i Karya .Pemb:u~gunan.. ·

'··~~h. Sau~ara ~impfnan ~fda~g,·

Ytb.

S4udara

Menteri,·

Hadirin

ja~g terhormat.

. •·

Fr.aksi Karya .Pembangunan ·

sejak

semula

telah

berpendirian.: bahwa pelaksanaan Undang...:undang ini ·nant inya akan te.rkait dengan.'_ beberapa Depart em.en maupun·. Lembaga No·n Oep"t\ rt em en. Oengan,

posi si

dan

keberadaan

Menteri Negara Urusan Pangan· yang· t i dak·· m.emi.11ki aparatur ·pelak.s.ana· pada tingkat daera:h," ·maka::

·. operasionilisasi

undan~~undang

ini. tentunya · akan

di1aksanak~~ secara l~ntaa

sektoral,

bafk di.

tingkat Pusat-

maupun

Oaerah:

Tiilgkat

I· dan

Oaerah

Ti n·gxa~ .I

I.

penyerahan ·

sebagi

an urusan Pemerintah · Pusat · ke.pada

.:pemeri.ntah

Oaerah sebagaimana ·di fitur t e r send i r

da 1 am Bab X I PENYERAHAN URUSAN DAN · TUGA$ PEMBANTUAN, ·· · semakin tnemperkuat keyakinan .Fraksi Karya Pembangunan, ·ag·ar dalam .. undang-&Jndang · ini · di ~tur juga tentang koordinasi,. sebagaimana;.

telah

di~~~paikan

melalui

pamand~ngan

umum

~~4k$i.

Karya:

Pembangun~n terhadap Rancangan Undang-undang t.entang Pangan.

Pandangan

·tersebut.

di

atas ternyata.

merupa.kan

bahan pikiran dan··

·. pergumulan

bersa~a. antar.a · Fraksi-Fraksi yang ·secara ·intens · dibicarakan

den-s.an

·Pemerintah sejak rapat-rapat· Panitia Khus.us

maupun Panitia Kerja.

·

. Fraksi Karya . Pembangunan dapat · memahami pandangan dan:

pe~dapat

Pem&rintah

yang

sangat hAti-hati dalam

menanggapi

usulan:

Fraksi-F.raksi

tersebut

di

atas.

Nam.un demikian,

melalu-i dialog.

yang :be r 1 angsung d fse rt a i s i kap Peme r i nt ah ya·ng cukup · akomodat if

dalam msmpertimbangkan

berbagai

usul~n· yang berkembang·;

kein.ginan-:

dan kehendak t ersebut · d i at as akh i rnya d i sepakat i mel a 1 u

i.

k~hadiran

sebuah

p~sal

baru, .yakni Pasal

·e2

pada Bab -XII

KETENTUAN LAIN-LAINi

~&ngari

rumusan sebagai berikut :

B"i 1amana dipandang per7u, Pemerfntah da.pat menunjul< ·j·nstansf

untuk mengkoordinasfkan ter1aksananya Unde.ng-undang ini.

a

(10)

Dengan kehadiran pasal tersebut di

~ta~,.:j~minan

tentang ·

tersel$nggaranya undang-undang ini·

.me·talui

koord·inasi 1 intas.

sektoral yang dilaksanakan oleh instansf yang ditunjuk, · kiranya. akan menempatkan undang-undang .; ni .. sebaga; · dasa.t hukum

yang.·

tepat dan efekti

f

bagi .pengaturan, pembinaan, ·dan atau ·pengawasan ·

di bidang pangan.

·

·

Saudara Pimpinan·Sidang,

.

saudara Menteri Nagara Urusan Pangan

~ang

mewakili

~emerintah~

Hadirin.sekalian yang kami hormati.

Demikianlah baberapa tanggapan

Fraksi Karya

Pembanguna~

.

. t e r h adap be r b aga i mu at an Ran c~n:gan Undang-·und

a.ng

yang

mendapatkan.

~ethatian

utama Fraksi

K~rya Pembang~n~n

seJama.

pembahasan Rancangan Undane-undang

ini~

Sebelum.

Frak~i

Karya

Pembangunjn

menyataka~

·

persetutuan.

peng~$ahan··terhadap Rancang~n

Undang-undang

ini, perkenankanlah

Fraksi Karya

Pemba.ngunan . unt uk

meny.ampai t,<an

beberapa ·· hara.pan~;

yang kiranya· mendapatkan·

perhatian

kita bersama terrriasuk s&luruh~

rakyat

Ind~nesia,dimanapun m~rekft

berada.

·

·

·

...

·

Harapan-hirapan

t•rs~but

adalah :

· ' !

1. Dengan di·be.rl akukannya undang-unda:ng. i ni, maka pangan. yang.: .akan di

eda.'rkan .

etau d·i pe.rdagangk~n, ~ec~ra bert ahap . harus: memenuh·i berbagai

·persyaratan · .. sebagaimana

'dima.ks~dkan ·dalant:

undang:...u·ndatlg · i td ... 01 eh. karen·a.

v·i!d

dan mi·s i ,'yang hehd;ak ·.

diraih

·me·1a.1ui UJldang-.undang ini. ~dalah u.nt"uk

dan

dem·f: terwujudnya

kualitas·

s.umberday.a·.manusia ..

Indone.sia

di··

sampi:ns·.

untuk m$menuhi ket·entu.e.n-kete.ntuan ·

int.erna.si·onal

tentans( keamenan : pang an, maka. ap 1 i k.as.i u·ndan·g··undang

in

i :

hendakriY~ .: mempero l eh dukungan dan per

an

se r't a

masyar'

akat .· sebaga i

mana :

d·;

at u r

da 1 am· sal ah

sat

u Bab .Ra·n.can·gan.

un.dang-undang

t

erit

ang·.

:~

Per

an Sert a Masyataktlt. Upaya· unt·uk menumbuhkembangkan · perarr·: ·serta masyarakat,

oleh·

karenanya

.menjad+

,t,.rasya:ra.t".·yan~L

harus· diuoayakan pemenuhannya

agar

·undang-Undan·g . fni·

dalant:

waktu yang tidak

terla1u

lama telah .. dapat

te ..

rsosia·lisasikan':'

df tsngah:...tengah masyarakat! bangsa dan

negara

:Indot1esia

dar(

selanjutnya ·d.apat dipersanding·kari dengan. Undang-undan·g:;

.Pangan·

nGH]ara

lain..

·.

· ·

·

·

·

::f

2. · Penerapan. ·ketentuan

undang~undang:

i n,i . ."

secara ·

bert:ilh.ap·/·: ki

ranya ·

merupakan kesempat an emas· ..

bagi ·

kal angan. duni a U.s

aha\:

t

erutama. pengusah.a keci 1. dan. p·eror·an·g:an u·ntuk dapat;~ mengkonsol idasikan · usahanya bagi · keberlanjutan· usaha. yang·~;

sesuai d~ngan ketentuan undan;-undang ini~

01ah

karena· itu;~

Fraksi·· Karya ·Pembangunan. rnengh.arapkan kerja .·kar·~·~._

Pemer{nt ah dan masyarakat unt u·k membi na dan memberdayakan.:·;

pengusaha kecil agar

pad~ saa~ny6

dapat secara nyata

dan~

panuh

tangguhg

jawab

meJaksanakan ke~~ata~

usahanya·dengart:

mengacu. pad

a:

ket ent uan undar1g-u·ndang i ni .• · · · ·

3 .. · Fraksi

.Ka:ry·a

Pem"Qan.gunan sependapat

dengan

Pemerintah

dan;

rekan-rekan fraksi

yang

lain

tentang

pengaturan labe·l. dalam_:

bab tersenditi · sehingg~·

m$ngatur

seca~a l~ngkap

berbag$i.

ka.idah yang tersebar mu1ai

pasal

·ao

sampa.i den.gan

pasal

35: Rancangan Und.ang-Undang. Bet apa ·pent

i

ng · .dan bermanf aat nya.: pencantuman· label ·pada,. di da14m, d.an · atau di

k.emasan.

pangan,. telah menjadi kebutuhan y-ang harus ·diwujud·nyatake.n .. ': . Buk:tn s.aj~ ber.rnanfaat untuk me,.in:dungi kesenatan masyarakat ~

dan menjamin beredarnya pangan yang ttdak

bertentangan.

dengan ksyakinan masyarakat,

l~bel ~angan

juga

diMaksudk~~

(11)

4.

5.·

6"

sabaga i 1 angkah yang· st rat.egi s da 1 am me rebut pangs a pasar pangan produksi dalam

11ageri

di pasaran internasion~;tl,

t~r-uta.ma

mela1ui pencantuman

keterangan-ter.tang

he.la1 da1am

l.abe·1 pang an.

N

am u n

d·e m i k i an • F r

a.

k s i K a r y a P em ban. 9 una n

ni

eng h:i mba

u

perhat ian Pemerintah. agar dalam

operas·ional

isasinya. betul-:-. betul · memperha.t i kan dan mempert imbangkan aspek · koordi nasi·

anter

i~stansi

dan

lembaga

kem~syarakatan

tarkait,

sehin~ga

keseluruhan

pen~aturan

dari

~elaksanaan ketent~an

tentang.

labtl1

dapat terlat<sana

secara

tet"integrasi

dan

menyeluruh

serta mengacu pada ketentuan undang-undsng ini. Dalam kaitai'l

ini, Frs.ksi Karya

Pembangunan

juga

mengharapkan

perhatian::

Pemerintah terhadap keinginan beberapa Daerah

Tingkat

I

di:

Indonasi a yang s.sment ara menyusun dan memtiahas Peraturan

Daerah tentang Pered,ran

Minum~n

Keras,

agar

le~alisasi,.

formal Peraturan

l)a&rtlh

tersebut

oleh instansi

Pernerintah :

Pusat .. dapat memperhitungkan dan mempert imbangkan perasa.an,. ·· hukum dan kSY,Aki nan masyar$kS.t. :

· Upay3 ·untuk

mE~wujudkan

dan. meme 1 i

hara

kat a.h-anan pan gap·: · hendaknya.\.menjadi

sasar.an

y.s.rig seca-ra konsi sten dan,

kons~kwen

menjadi acuan tintuk.diraih .oleh

kita semua.

·Ol•h~·

karen a i t u ;. d a 1 am men 9 had a p i · be

r

bag a i s

:i

t

u as f yang· ·.

mambutuhka.n

penanganan

Pemerintah yang sesegera .·

mung.kin, · .. terutama · dalam h.ubungannya ·. de'ngan .. u·paya p_eningkatan

daya

saing dalam era globalisasi

s•rt~ p~rdagangan

bebas dah·

terbuka,

Fra~si

Karya

PembaMgu~an··

menghimbau

ket~gar~ri:·

sikap

dan

k$bifakari

Pemettntah·

da1am. memel.ihara;

kebsrpihakannya

terhada~· ke~e~tingan.~asyarakat~

··

De.ngan

t

er•cakupnyQ mu.at

an k·et

ahanan pang

a~·

dan·

keam.an~6

·,_

pan·gan da 1 ~ undang-u.ndang

-in

i , ·

·maka

Undang-~ndang

tent

ang

. Pang an i rli merupakan produk. hukum nasi on a 1 ·

Yflng

pat u~ . m ~ n j ad i k e b

an·

g g

a

an· n as i on a 1 · ·ban g sa I n done s i a :

o

1 e

b ·. ·

karenanya, .Fraksi Karya : Pembangunan mengharapkan ~;

ranya:··.,

penerapan .ketentuan

undang·-undang ini~· di sttmping mem$lihar.~.·-,:·. berbaga i kesepakatan i

nternasi

6ne1. ·ke·pent i nsan da 1 am

negert:>

Indo n e s i a· hen d a k n y a me·m p e ro l e h p e r hat i an yang s e i mba n g .• ::...

Oeng·an

demi

ki an, · keberad:aan undang-undang i ni· akan

memba.wa::·;·

manfaat ·yang _1Jtuh bagi bangsa dan

negara.

ki"ta, baik di dal~· ~:

negeri maupun 1uar negeri.. · · · · .. ··_,

.•.

S(\ l

ah

sat"u pas a l Rancangan

Undang-un·dang

menet

apkan ·bahwa~-

;.

undang-undang ·ini dan. perat.ur.an·.

pelaksa.naannya

tida.t<_:;~'

berlaJ<u bagi pangan yang d:iproduksi-

dan

dikonsum$1. ole~>.:: kl'llangan rumah tangg.a~ ·

Oalam

penj·e1asan p~sa1 d·isebutk.ary·:: bahwa kalangan

rumah··

tangga d·ipandang perlu unt.u.k:_~··.

di kai:::ua 1·i kan

dari

pe 1 aksanaan ~!"dang-undang

i

ili . K~~·a.;-:;

~diproduksi

dan

dikonsumsi"

dalam pasaT

tni

dimaksudkan·~

sebagai -pengolahari pangan

u~tuk ·dikQnsumsi s$ndir~

oleh·,

keluarga yang

bersangkutan. Adapun t~rhadap pe~edaran·~anga~:

o 1

a.

h an h ~ s i 1 us aha k e c i l . i ~ f"·o r m a 1 .Q an

u

s

a

h a k & c i l

tradisionaJ,.

Pemerintah

akan.mel~kukan

pembinaan dan.

pengatu-ran.· secara

bertahap.

Dengan ketentuan t.ersebut,

diatas, Fraksi Karya Pembangunan

-~engharapkan ke~~ifari

Pamer i nt ah da

lam

pen a

rap

an -ket

entuan undang·-u·nda.ng ·

in j

danga.n

s~lalu

d·;jiwai

dan.disemangati

oleh

bunyi

··penjelasan

pasal

sebagaiman.a telah disebutkan. df

atas.

(12)

,

,

.

Yth. Saudara Pimpinan

Sidang,

Yt

h ~ Sa u d a r a Men t e r i N e ·g a

r. a. ·

U r u s an Pan g an yang· . mew a k {

i

i

Pemeri

ntah, ·

Saudara-sau~ara

Anggota Dewan yang terhormat,

Hadirin yang

sa~a

muliakan.

Dengan

berb~gai

pokok pikiran,. tanggapan

dan·harapan-harapan

sebagaimana telah kami

kemukakan

diatas,·.tibalah saatnya

Fraksi Kary.a Pemba.ngunan men yampa i kan. pendapat akhi r t erhedap Ra.ncang..an

Undat·lg-undang

tentang Pangan. ·.oengan. memohon berkat dan rahmat .. Tuh!ln Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayan·g, Fraksi Karya Pembangunan rnenya.t akan bahwa Ran~angan Undang-·undang

t

en.t ang

Pangan disotujui untuk

disahkan

menjadi Undang-undang.·.

·

·

Sairing dengan persetuju.an

diatas,

ijinkanlah Fraksi Karya· Pembangunan pads bag~ an akhi r penyampai an pendapat · akhi r i ni untuk- menyampaikan pen.ghargaan dan

ucapan

ter.ima kas·ih kepada

rekan-rekan

Fraksi

ABRI, Fraksi

~Persatuan

Pembangunan,

Fraksi

~artai

Demokrasi

Indonasi~

dan

Bap~k Me~teri

Negara

Urusan

Pangan

beserta

selurub

staf

dan jajar,annya atas· ·kerjasama .. yang te.l·a.h

berwujud

selama

kita bermusyawarah.

Oemiki~n

pula

terhadap

'pira

pakar, asosiasi ~o., mass media dan. lain-lain yang tidak. dapat kD-mi sebutkan satu persat.u atas berbagai: sumbahgan -penrik_iran dan." pendapat bagi penyem~urnaan·naskah Rancangan Undang:uridang ·ini~

Penghargaen ·dan ucapan t erima kasi h yang .eart)a juga ·kami tuj.ukan · kepada· St.aLSek.retariat

Jenderol PPRRI ·dan .Sektetariat

Eraksi-<

F@.L

OPRR.L,

= yang

dengan penuh dedi

ka'si mendukung_ keseluruhan.

proses pembahasan·Rancangan

---.-.

Undans-undang

in~

--·- .

Akh i rny_a ·pad a ke$empat a.n yan·g be

·r

bahag i a ; n;

.~ pat

ut kail)J ·

sampaikan bidal orang-orang

tua

kital .antara·

l8in; ·

Tidak

~da

rumput cikaiau

~ang·t~~a~ berlumpur~

Tiada lautan tanpa ombak, · .

Ti~d~

hujan·tanpa petir,. .

.

Tiad• gading yang tidak .retak,·

.

.

Tidak ada manusia yang tidak

pernah

khi·laf~

Untu'; itu kami s·usun

jar·;.

yang sep.uluh,-. .

Mohon maaf

s~besar-b~sarnya

atas

s~gal~ s~suatu.

yang tidak pada,·

tempatnya,

·

·

·

·

·

·. . ·

.

· ... ·':

Tutur

kata

yang

tidak

b•rkenan

di. hati sanub•ri Majelis PANSV$ ·

yang

kami

··mul

iakan;

: ·

·

.

. , · .·

.

· .

· · ...

>.:

Memang, · membuat Undang-undang.,

t

ak ·cukup .seharj · sema.1 am-.~

. · .. ·.

Oia · membutuhkan waktuJ

·

·

·

~-

·

..

..

Pemba.h·asan dan .di.skusi Y~U:'I9

mandal.am

·d·engan

berbagai

macarn::.;. mater i bahasan. . . ·

Ibarat menci,ptakan sabu.ah

simponi,

B.erbagai · irama kita r·angkum menjadi satu,

Irama

.Pe~erintah,

Irama Fraksi ABRI, ·

I

rama

Fraksi :P..art ai Demokrasi

Indonesia,

Irama Fraksi Persatuan

Pembangunani.·dan· ··

Irama Ft-aksi Kar.ya Pembahgunari,· . ·

Setelah .. terangkum dengan musyawarah dan mufakat, .

J~di1ah

ia sebuah simponi. yang inda.h dan enak dinikmati,

SIMPONI KARYA

PEMERINTAH DAN DEWAN PERWAKI-LAN

RAKYAT REP.UBLIK ·

INDONESIA,

YAITU :

..

·,

·

UND~UND.Afttt~G

TENTANGi PANGAN . ·

Mar·i lah r<i-ta per$embahkan Undang-undang

·te.nte.ng Pangan ini

kepada

Negara, Bangsa

dan

Masyarakat

Indon~sia

tercinta.

11

(13)

K i

ranya

Tuhan Yang Maha Pen gas i h dan Penyayang dapat. memberkat i

keselut;,u·han

a:llal

ba~ti

kitas

kini dan di

masa-masa

mendatang.

S&kian dan terima

kasih.

Wassalamu'alaikum

Warahmatullahi

Wabarak~tuh

Jakarta,

14

Oktober

1996

FRAKSJ. KARYA PEMBANGUNAN OPRRI

·.

(14)

,-I-I

DE"VAN PER"VAKILAN RAKYAT R.I.

FRAKSI AURI

PENDAPAT Al\1111{ VHAKSi ABIH

ATAS

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANC

PANG AN

Yang lcrhnnnal Saudara Pimpinan Rapat; ·

Yang tcrhormat Saudara Mentcri Ncgara Urusan Pangan yang rncwakili Pemcrintah: Yang tcrhnrmat para A nggota Dewan. scrta hadirin yang kami hormati.

Pcrtama-tama maril;dl kita panjatkan puji dan l'vlaha Esa. kan:na alas limpahan rahmatNya pada hari

svukur kchadirat Tuhan ini· kita dapat menghadiri

Y;JJH.! Rap;~

at as Paripurna Dewan dalam rangka Pcmhitaraan Tingkat

Ram:angan Undang-undang tcntang Pangan.

IV Pengamhilan Kepurusan

Sclanjulnya pcrkcnankanlah kami mcnyampaikan tcrima kasih kcpada ~audara

Pimpinan Sidang. aws kescmpatan u1Huk menyampaikan Pcndapat Akhir Fraksi ABRI

alas l~ancangan tlnd<mg-undang tcrschut.

Pcmbahasan telah dilaksanakan sccara mcndalam dan scksama sesuai · jadwal yang din:ncanakan herdasarkan kescpakal~lll bcrsama schingga dapat dicapai hasil optimal haik nlch fraksi maupun Pcmerintah. llctl ini tlapal lcrwujud her kat adanya scmangal. lckad. scrta sik••r pcnuh pcngertian dan tolcransi para an~gota Panitia Khusus. Meski-pun terdapat pcrhcdaan cara .pcndckatan ataupun pcnalsmm terhadap masalah yang

dihalws. namun akhirnya dipcrolch titik tcmu yang hcroricntasikan pada kcpcnlingan rakyal dan pcrnhangunan nasiunal.

S<.:lama pcmhahas<1n, Fraksi ABRI mcmpcrhatikan dengan· sungguh-sungguh faktor-faktor yang tcrsirat dalam kctcrangan jawaban serta penjelasan Pemcrintah. di samping dilandasi k<:.~inginan scpcrti diuraikan dalam Pemandangan Umum scrl<l Pcngantar Musyawarah 1-;-raksi A BRI. yang kescmuanya harm; dipcrtemukan dengan k()ndisi serta aspirasi rakyat.

Sidang Dewan Yang kami hornwti.

GBHN 1993 menegaskan hahwa Sm>aran llmum PJP II adalah tcrciptanya kuali-tas manusia dan kualitas masyarakat Indonesia yang maju dan mandiri dalcun suasana tent cram dan sejahtera lahir bat in. Kemajuan dan kcmand irian masyarakat hanya dapat dicapai antara lain apahila kualita~ manusia dan masyarakat cuku\1 t.inggi dan kcadaan eknnomi yang knkoh. Okh karcna itu titik hcrat pcmhangunan da am PJP II diktakkan pad:t hidang cknnomi sciring dcngan pcningkatan kualit;Js sumhcr daya m~musi:t.

... ·'·•nl rangka mcningkatkan kualitas sumher daya manusia tadi. pangan dan J.!izi

I

fJ (

ncranan yang menentukan. schah kuatiws sumhcr oaya manusia

r-tCl_

/-

~

:ualilas pangan dan gizi yang uikonsumsi.

IP<

~

. salah satu .kchutuhan dasar manusia yang harus tcrsedia mcrala. Kccukupan pangan mcliputi kccukupan haik juml;llt. ,wya. scrla tcrjangkau olch daya hcli masyarakat (dcngan· har~a Jpan dengan hcrhagai kompleksitas menuntut tanggung jawah

kctersec.liaan

.kat.

pangan yang sekaligus mcnjag~t stabilitas harga agar

itu pcngaturan mcngcnai pangan merupakan kcbutuhan yang mcmhina cadangan pangan untuk .angga.

dalam rangka mcwujudkan mendesak. Pcmcrintah

mewujudkan kctahanan

tingk:u

hcrs;una p~111gan gai k(lllloditi dagang. mcmiliki pcranan yang sangal bcsar dalam mmmian nasinnal dan S(;kaligus sch<~gai salah satu penghasil dcvisa m era libcralisa:-;i pcnlagangan. komodili pangan juga mcnghadapi

Ht:ngandung pduang dan ;.mcaman hagi ekonomi han~sa-hangsa. Pc-gi knmnditi pangan yang mcmpunyai daya Siling tingg1 dan ancaman ch komnuili pang;m yang kualitasnya rcndah. tlnluk mcmpunyai daya nutu tlan persyarar;m kcamanan p;mgan mcrupakan hal yang mutlak.

(15)

Sidang Dewan yang tcrhormat,

Peraluran pcrundang-undangan tcntang pangan yang menampung hcrhacai

perma~al;ihan pangan yang Ieiah disampaikan tcrsebut hcrada dalam hcrhagai pcraturan

pen1ndang-undangan lain scperti llndang-und:mg Nnmor 12 Tahun 1992 tcnwnc Sistem Bud idaya ·1:maman. l.lndaqg-undang Nom or 23 Tahun 1992 tcntang Kcsch;ltan dan lain-lain. 1-'raksi 1\ B R I mcnvadari h:tiHva helum tersedianya U ndang-um.Iang tent ~111g

Pan!.!<lll sl'lama 1111 tclah tiH::nyulitkan upaya pencgak hukum dalam menyclesaikan kasiis-kasus yang herkaitan dcngan masalah pangan. Ka~us-kasus pangan scpcrti kera-cunan makanan. residu peslisida. pcrsaingan 1 idak schat dalam pcrdagangan pangan.

pcrd~1gangan p;mgan kadaluarsa. pcnyalahgun;.1a~1 bahan tambahan pangan. pclanggaran label. d:111 pcrd<1gangan' pangan yang tid:tk .Jli.Jttr. hclum dapat discksaikan schagaim;ma mt·st inya nH:nging;H llclt11n adanya l.lndang-und;lllg yang mengalur mengcnai pang;111

y:1ng dapat dijadik;m l:1nda:->an hukum hagi par;1 pcnc.!plk hukum.

Pada sisi lain. akihat y;mg ditimhulkan dari pclanggaran-pclanggaran yang

menyangkut hidang p<mgan sesungguhnya sangal luas yang dap;H mcnirnhulkan

ken.:sahan dalam kehidupan masyarakat yang dampaknya dapat mcmpengaruhi stahilitas nasi1111al.

Dalam rancka mcmhcrikan kepasl ian dan perlindungan hukum untuk meningkat-kan. mengarahkan'"' dan mcmherikan • dasar hagi pcmhangunan hidang pangan maka diperlukan pcrangkat hukum yang dinamis. Perangkat hukum tcrscbut hendaknya dapat mcnjangkau pcrkcmhangan ma:•yarakat yang scmakin komplek yang akan tcrjadi dalam kurun waktu mendatang. mcskipun pelaksana;111 hukumnya dilaksanakan secar;1 hertahap.

Pcrangkal hukum titlak hanya untuk keperluan perdClgangan domestik saja. rnclainkan juga untuk mcngatur impor dan ekspor yang harus memenuhi

ketentuan-kctl~ntu;.m dan syarat-syarat yang ditctapkan. Glohalisasi ekonorni menunlut lmJnncsia untuk lchih. mcw;tspadai produk-prmluk pangan impor agar merm:nuhi standar mutu dan keamanan p;111gan. haik ditinjau dari segi kcschatan. kcamanan maupun kepcntingan g11l,>ngan masyarakat tertl'lllll tcrha(lap pruduk-produk pangan tcrtentu.

Sidang Dl~w;m yang kami hormati.

Bcrpedoman pada hal-hal yang telah kami kemukakan di alas, dan dcngan memperhatikan aspirasi masyarakal scrta hal-hal penting yang terkandung · dalam Pemhicaraan Tingkat I dan Tingk:lt II. maka dalam mcrnasuk i Pcmhicaraan Tlngkat III Fraksi AI1RI dengan scmangat hcrmusyawarah untuk mcncapai mufakat hersama Fraksi-Fraksi lainnv<·t dan Pcmcrintah hcrtckad mcmhahas Ram.:angan Umlang-undang tcrllang J>angan lcrscl)ut dengan scbaik-baiknya.

Proses Pcml>icaraan Tingkal Ill. bcrlangsung cukup padat dan tlinamis mengingal cakupan materi yang cukup luas yaitu scjumlah 62 pasal y;mg mcliputi 816 permasa-lahan scbacaiman;t lercantum dalam Daflar lnvcntarisasi Masalah (DIM) yang tllajuKan

okh Fraksi-fraksi.

Scbin itu Und<mg-und<mg tcntang Pangan ini juga akan digunakan sehagai salah salll relcn:nsi mata kuliah di Perguruan Tinggi seperti Undang-undang yang lainnya sehingga harus dap;tt diperlanggungjawahkan secant akadcmik.

Oleh karena ilu mcskipun di dalam pcmhahasan sering timbul diskusi dan adu argumentasi yang mcndalam dan kadang .. kadang sulit mendapatk_an tilik temu. narnun dcmikian pcrmasalahan yang timhul tcrschut pada akhirnya dapat disepakati secara hula! setelah mclalui hchcrapa bli lobby. llal ini dapat tcrjadi herkat adanya Sl'lll<lllgal

kekl'luargaan dari scmua pihak yang sclitlu mengedcpankan musyawarah untuk menra-pai mnl'akat sdaras dcngan jiwa Dcmnkrasi Pancasila.

Sid;mg Dewan yang kami hormali. Dalam memhahas

menggunakan pnkok-pnknk

Rancangan Undang-undang pikiran schagaimana tclah

tentang Pangan kami kcmukakan

Fraksi

d~dam Pcman-ABRI

dangan Umum sebagai hcrikut: Kcsalu

Kcdua

Ketiga

Bahwa Undang-umlang Pang;u~

kecukupan pangan yang scsua1 · dimungkinkan untuk di ckspor.

harus tlapat menjamin tcrsedianya kehutuhan konsumsi masyarakat uan

Bahwa Umlang-undang Pangan harus m<llnpu mcmhcrikan perlin-dungan keamanan kepada ~ctiap orang sehagai konsumcn dan rnampu menjamin terscdbmya pangan yang herkualit<JS yang merupakan salah satu syarat yang mcncnlukan lerciptanya sumher daya manusia yang herkualilas.

Bahwa Undang-undang P;mgan

dan mendorong kegiatan usaha

harlls dapat pangan yang

memherikan pcrlindunga.n hcsar. mcncngah. kectl

(16)

Kccmpat

KL'Iima

maupun Lradisional yang 'jujur dan

pcrdagangan pangan

dapal mcningkatkan

standar intcrnasional.

,

-serta menjamin lerciptanya pcrdagangan pangan henanggung .jawah schingga dap.at mcningka~kan

dalam ncgcri maupun luar ncgen yang sckal rgus citra pangan nasional yang rnarnpu mtnH.:nuhi

Bahwa Undang-undang Pangan harus mcnjadi kerangka ·hukum yang kokoh guna mcnjamit1 adanya kepastian hukum hagi ~cmua pihak dan dapat mcngaknmntlasikan kctcnluan pcratur<m pcrundang-undangan . lain y<tng mcnyangktll tcnlang pangan yang tdah ada rnaupun kclcn-tu;ul pcrundang-uml;111gan intcrnasional ll.:ntang pangan scna marnpu meng;mtisipasi pcrkcmhangan pcrmasalahan pangan di masa dcpan.

Bahwa llnd;u~g-undang

yang kondusrl untuk mcwujudkan pcrlindungan ntakanan. Pangan ini mcmh lrtlllg rcrhadap harus per an sctiap dapat serta orang mc11dptakan silllasi masyarakat dalarn yang mcngknnsumsi Dcngan mcnggunakan

Fraksi ABRI menyampaikan

pokok-pnkok pikiran tcrsehut di atas, pcrkenankanlah ulasan mcngenai masalah-masalah yang cukup mendapat pcrhatian dalam pemhahasan Ram.:angan t.Jndang-undang tcntang Pangan ini. antara l;lin:

I. Prrihal Konside•~•m 11

1\'lenilnb:mgn, "IVIcngingat" dan "Penjclasan Umum".

Sehagaimana terjadi dalam setiap pcmhahasan Rancangan Undang-undan~

pcmhahasan Konsideran "l'vlcnimhang". "Mcngingat" dan "Pcnjelasan Umum'll mcmcrlukan waktu yang tidak sctt'ikit. llal ini diupayakan · dihindari dalam pcmh<Jhasan Ham.:angan t lndang-undang tcntang Pangan. Agar tidak tcrjadi pcmhahasan yang hcrlarut-larut dan dapal memanfaalkan waktu St'<.:ara cfcktil' dan cri~icn scrta alas kcscnakatan empat Fraksi dan Pcmcrintah. Panja memulll.s-k;m memhcnluk Tim Kerll yang anggotanya tcrdiri dari cmpat Fraksi dan PcrncrintalL Tim Kecil bekcrj~1 di scla-scla Sidang Panja dan diherikan mand;l! pcnuh untuk mcmhahas masalah tcrschul.

Tim Kccil tclah dapat mcnyclcsaikan tucasnva. schingga muatan pnkok dalarn konsidcran ''Mcnirnhang" yaitu landasan 111os,)fis. yuridis. sosiologis dan politis

mendcs<lknya llmlang-ttildang tcntang Pangan tclah lcrcantum didalamnva. Dalam "Penjclasan Umum" juga tt~lah mcmuat pcnjelasan singkat dari muatan

yang tcrkandum~ dalarn konsidcran "Mcnimhang" dan "Mengingat" scrta hal-hal

y;mg mcnnnjn!'" dalam Rancangan llndang-undang yang pcrlu dikctahui nlch

pengguna Undang-undang ·ini mmli.

2. Pcrihal pcntingnya pcngertian-p('ngc1·thm dalam Pasal Kctcntuan Umum.

Pasal I Rancangan Undang-undang tcntang Pangan memwit I 0 hutir pcngcrtian. Sctclah mcm:I;Jah pasal dcmi pasal alaupun ayat dcmi ayat, Fraksi ABRI masih mcncnwkan istilah yang digunakan sccara hcrulang dan mcmpunyai pcngcrtian

tckni~ yang mcmcrlukan · pcmalwman yang hcnar. dicantumkan dalam pa:--al-pasal

atau ayat-ayatnya. Fraksi ABRI mcngusulkan dit:antumkannya pcngcrtian seperti itu dalam Pa~al I Kctcntu:m llmum. Oleh karcnanya dalam Daftar lnvcmarisasi tvlasalah. Fraksi /\BRI mcngusulkan pcnamhahan 4 (empat) hutir pengcrtian.

Dalam pcmbahasan sclanjutnya scnma hutir yang diusulkan Fraksi Al3RI tcrschut dapat disctujui. yaitu Sanitasi. Gizi Pangan. Mutu Pangan dan Kcam;.uwn Pangan. Ernpat hutir pcngcrlian tamhahan yang discpakati ini merupakan scha-gian dari 8 (dclapan) hutir pengcrtian usulan tambahan yang diusulkan nh..:h

J=raksi-Fraksi. Dcngan dcmikian pengertian dalam Pasal I bcrjumlah 18 hutir.

Dalam hal ini Fraksi ABRI S<Jngat menghargai kcrjasamH antara Fraksi-l'raksi dcngan Pcmerinlah.

Di:.;amping pcnamhahan 4 (cmpat) hutir pengertian tcrsehut di atas, Fraksi ABRI juga meng·usulkan rumusan baru pcngcrtian "Pangan". Adapun dasar pcmikiran Fraksi ABRI mcngctiukan usul pcrubahan ini adalah untuk mempertcgas dan mcmpcrjclas asal dan macam pangan. yang dalam ntmusan asli dischut "scgala scsuatu''.

Setclah mclalui pcmhahasan usul peruhahan disepakati olch scmua Fraksi dan Pcmcrintah dcngan rumusan sch;1gai hcrikut :

"Paugalt ada/nit se~ala sesuatu yang berasal dari sumber lwyati dan air

lwik yang diolalt maup1111 tidnk rliolah, yang diperrmtukkmt sebagai makmum

ata11 miuuman baxi lum.mmsi mauusia. tc•rmasuk IJnhnu tamhnlum (Hmgan.

balum baku pangau, dau bnlum lain yang diguuakan dalnm proses peuyiapau. pcugolalum, dan a/au p<'mlmatan maknuau ainu miuummr" .

. 1. l'erilml Pcmb:mgunan Pang:m di Pnsal 2.

R_umusan asli Pasal 2 hcrbunyi schagai bcrikut :

"Pcmhangunan dihidang p;mgan diselcnggarakan dcngan berlandaskan azas

3

(17)

mufakat, a~as ·auil dan mcrata, dan azas kcpcrcayaan akan kemampuan dan kckuatan send i ri".

1-larap;m Fraksi A BRI uengan rumusan Pasal 2 ini adalah.: Pertama

Kcdua

Rancangan tlndang-undang tcntang Pangan ini mcrupakan

pt~ytlllg bagi undang-undang yang bcrkaitan dcngan pangan yang tl'lah ada dan yang ak;tn dihuat pada masa mcndatang.

Rumusan pasal 2 ini nwnjadi jiwa dari rumusan pasal-pasal hcri- · kulnya.

Pcmbahasan mengenai pasal tnt <.lilakukan sangat mcn<.lalam olch r=raksi ABRI. Fraksi Karya Pcmhangunan. dan Fraksi Pcrsatuan Pcmhangunan yang mcngu-sulkan pcrubahan rumusan d;tlam Dlrvl-nya. Fraksi Karya Pcmhangunan mcnyarankan kata <tzas" dihilangkan agar tidak · mcnimhulkan kerancuan dcngan semhilan azas yang tcrcantum dalam c;l.H IN 199J. Scdangkati Fraksi Pcrsatuan 1\:mhangunan · mcngusulkan pL:ruhahan rcd:tksi. Fraksi A13ltl bcrpemlapat hahwa azas pcmbangunan nasi una I dalam GI311 N 1993 hcrlaku uiltuk scmua sektor pcmbangunan tcrmasuk pemhangunan pangan. Olch karcna itu azas pcm-hangunan pangan tidak pcrlu dirumuskan sentliri. Untuk itu Fraksi ABRI mcngusulkan rumusan Pasal 2 tli~anti dengan rumusan haru yang menjadi_ lan-dasan filosoris hagi rumusan mu7ttan R U U Pangan sckaligus untuk nH::mayungi tfndang-umlang lai11 yang tclah ada yang menyangkut tcntang Pangan. Olch karcna itu Fraksi 1\ BRI .mengusulkan mualan Pasal 2 haru ini tcmang pemcnuhan kchutuhan dasar manusia daJl memenuhi kehutultan masyarakat secara adil dan merata. hcrupaya agar tctap mandiri dalam arti swascmha<.la dan tidak hcrtcn-tangan dcngan keyakinan masyarakat. St:tclah mclalui pcmhahasan olch kccmpat Fraksi dan Pcmcrintah discpakati ntmusan baru Pasal 2 schagai hcrikut :

u l'cmhangunan pangan tliscknggarakan untuk · memenuhi kehutuhan dasar

lll<Hnisia yan~ mcmhcrikan manfaat Sl'cara adil dan mcrata. henlasarkan kcman--dirian dan tidak bcrtcntangan dcngan kcyakinan masyarakat".

Dcngan rumus<tn ini Fraksi ABRI bcrpcndapat hahwa azas pcmhangunan sudah tcrwadahi dalam pcmhangunan di hidang pangan.

4. IVhts~tlnh P(•njclasan l'nsal y~wg hrrsifnt normatif.

Fraksi ABRI melihat adanya kctentuan yang hcrsifat n<)rmatif atau mcngatur masuk pcnjclasan pasal. Mcngcnai hal · ini r=raksi ABRI mcngusulkan agar escnsi

y;mo hcrsifat normatif yang tercantum di dalam pcnjclasan pasal dimasukkcm kc

l.Jal;~n

batang tubuh pasal · yang hcrsangkutan. l'vlasalah ini mcnjadi pcrharian

pada waktu pcmhahasan Pasal 14, Fraksi ABRI mclihat adanya mualan yang hcrsil'at normatif di dalam pcnjclasan pasal ini. · yaitu mckanisme pcrijinan iradiasi, kcmudian mengusulkan mu<ttan terschut <..lipindahkan kc dalam rumusan batang tuhuh. Agar rumusan dalam pasal 1111 mcnjatli lchih jt:las. Fraksi ABRI

mengusulkan Pasal 14 ini dipccah mcnjadi dua ayat. Dengan demikian akan mcnjadi khih terim:i dan jclas. Usui ini diterima oleh semua Fraksi dan Pcnieri ntah.

5. IVIas;Jiah Usulan Bah Ban1 dcngan judul Sisfin!J'angan.

Fraksi ABRl mclihal pcran Undang-undang tcntang Pangan ini sang<H stratcgis. schingga im1atan Undang-untlang Pangan harus dapat mewatlahi Un<.lang-undang tcrkait tcntang Pangan yang telah lchih dahulu diundangkan. Olch sehab illl Fraksi ABRI mcJ)gusulkan pcnmnhahan Bah baru tentang Sistim Pangan. Bah

Sistim Pangan tcrschut mcngandung sdain substansi mcngcnai Kcamanan Pangan juga tcntang Kctahanan Pangan dan Cadangan Pangan schagai ciri khas yang memhctlakan Und<mg-undang Pangan dengan milik negara lain. Usul Fraksi ABRI ini scjalan pula dcngan usul F.KP untuk membuat Bah haru tentang Kctahanan Pangan. Sctclah mclalui pcmhahasan yang mentlalam dalam Panitia Kcrja olch scmua Fn1ksi dan Pcmcrinwh <.lisepakati rumusan Fraksi A 13R I dimasukkan dalam rJab haru tcntang Ketahanan Pangan. Fraksi ABRI dapa1 memahami hahwa Bah haru terschut Jchih tcpat dcngan judul Kctahanan J>am.!.an

schagai s;tlah salu unsur/aspck dari sistcm pangan karcna sistcm pangan tidak

hanya mcliputi Undang-undang lcntang Pangan saja tctapi jug<'i"li'it:ncakup muatan

Unc.lang-undang lain yang mcnyangkut Pangan sepcrtt Un<.l,lllg-undang tentang Sistem Dudi Daya l~maman, lJndang-undang lentang Karantina Hewan, lkan dan Tumhuhan dan Undang-undang tcntang Kesehatan. Bah haru ini digahung dcngan Bah VIII Pcmhinaan. Pcngcndalian dan Pcngawasan mcnjadi Bah VII bani dcngan judul Kctahan;m Pangan. Dalam pcmhahasan Bah h:fru tcntang Ketahanan Pangan di~cpakati rumusan mcngcnai tanggung jawah Pcm~rintah

hcrsama masyarakat untuk mcwujudkan Kctahanan Pangan dengan mcnyclcng-garakan pcngaturan, pcmhinaan. pcngemlalian dan pengawasan terhadap keter:-;c-diaan pangan yang cukup. baik jumlah maupun mutunya. <tman bcrgizi. hcragam, mcrata dan tcrjangkau oleh daya bcli masyarakat. Selanjutnya Bah VII haru tcntang Ketahanan Pangan ini atas kcscpakatan semua Fraksi dan

Referensi

Dokumen terkait

1) Estetika, lautan beton dan gedung-gedung pencakar langit memang bisa membentuk lansekap kota yang indah. Namun keindahan tersebut akan menjadi gersang bila tidak

KATA PENGANTAR Puji syukur patut kita haturkan kehadirat Allah SWT, sebagai penguasa yang akbar bagi seluruh alam semesta karena atas rahmat dan berkat-Nyalah sehingga penelitian

Pre-eklampsia dan eklampsia merupakan komplikasi kehamilan yang  berkelanjutan dengan penyebab yang sama. Oleh karena itu, pencegahan atau diagnosis dini dapat mengurangi

Pemberian vitamin C sendiri tidak memberi dampak buruk bila diberikan pada anak dengan gizi baik karena pada kadar besi serum normal pemberian vitamin C juga dapat meningkatkan

Pengadaan persediaan bahan baku dengan menggunakan just in time dilakukan dengan pemesanan bahan baku berdasarkan jumlah yang dibutuhkan, bahan baku yang didatangkan

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris tentang pengaruh determinan fraud pada fraud pentagon yaitu pressure yang terdiri dari financial stability, external

Perhitungan stok karbon tanah organik (SOC=Soil Organic Carbon) dilakukan pada empat tipe penggunaan lahan, yaitu kebun lada, kebun karet, kebun jati, dan kebun