• Tidak ada hasil yang ditemukan

KONSTRUKSI SOSIAL ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN (Kajian Psikologi Kejahatan Narapidana Anak di Lembaga Pemasyarakatan Sragen)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KONSTRUKSI SOSIAL ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN (Kajian Psikologi Kejahatan Narapidana Anak di Lembaga Pemasyarakatan Sragen)"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

KONSTRUKSI SOSIAL ANAK SEBAGAI PELAKU

TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN

(Kajian Psikologi Kejahatan Narapidana Anak

di Lembaga Pemasyarakatan Sragen)

Penulisan Hukum

(Skripsi)

Disusun dan Diajukan untuk

Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Oleh :

Anton Tri Anggono

NIM : E 1105035

Fakultas Hukum

Universitas Sebelas Maret

Surakarta

(2)

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Penulisan Hukum (Skripsi)

KONSTRUKSI SOSIAL ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN

(Kajian Psikologi Kejahatan Narapidana Anak di Lembaga Pemasyarakatan Sragen)

Oleh

Anton Tri Anggono NIM. E1105035

Disetujui untuk dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Penulisan Hukum (Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Surakarta, 15 Juli 2009

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Dr. Supanto, S.H., M.Hum. Sabar Slamet, S.H., M.H.

(3)

PENGESAHAN PENGUJI

Penulisan Hukum (Skripsi)

KONSTRUKSI SOSIAL ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN

(Kajian Psikologi Kejahatan Narapidana Anak di Lembaga Pemasyarakatan Sragen)

Oleh

Anton Tri Anggono

NIM. E1105035

Telah diterima dan disahkan oleh Dewan Penguji Penulisan Hukum (Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Pada : Hari : Jumat Tanggal : 31 Juli 2009 DEWAN PENGUJI 1. Budi Setiyanto, S.H., M.H. : ……… Ketua 2. Sabar Slamet, S.H., M.H. : ……… Sekretaris 3. Dr. Supanto, S.H., M.Hum. : ……… Anggota Mengetahui, Dekan

Moh. Jamin, S.H., M.Hum.

(4)

PERNYATAAN

Nama : Anton Tri Anggono

NIM : E1105035

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul : KONSTRUKSI SOSIAL ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN (Kajian Psikologi Kejahatan Narapidana Anak di Lembaga Pemasyarakatan Sragen) adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam penulisan hukum (skripsi) ini diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulusan hukum (skripsi) ini.

Surakarta, Agustus 2009 Yang membuat pernyataan

Anton Tri Anggono

(5)

MOTTO

Kompleksitas pertanyaan kehidupan pasti ada jawaban, selama aku setia hati (berSH), nan aku tetap menjadi aku (Penulis).

(6)

PERSEMBAHAN

Penelitian hukum (skripsi) ini penulis persembahkan untuk :

Bapak dan Ibu yang telah mengalirkan curahan kasih sayang, dukungan, serta do’a yang selalu menyertai setiap langkah hidup penulis.

dr. Eka Dyah Istanti dan dr. Dewi Setiyawati yang memberikan arti kedewasaan bagi penulis, kalian adalah kakak yang terbaik.

(7)

ABSTRAK

Anton Tri Anggono, E1105035. 2009. KONSTRUKSI SOSIAL ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN (Kajian Psikologi Kejahatan Narapidana Anak di Lembaga Pemasyarakatan Sragen). Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana konstruksi sosial anak dalam melakukan kejahatan pembunuhan dan faktor-faktor penyebab yang melatarbelakangi kejahatan pembunuhan yang dilakukan anak.

Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris bersifat deskriptif, menemukan data seteliti mungkin tentang manusia atau gejala-gejala lainnya. Pendekatan penelitian yang peneliti gunakan adalah pendekatan sosiologi kriminal dengan metode kasus perkara, yaitu : pendekatan kejahatan dari segi sosiologis yang melihat kejahatan sebagai gejala sosial dan gejala manusia pada umumnya. Untuk menentukan subjek penelitian menggunakan metode purposive sampling. Jenis data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Sumber data sekunder yang digunakan mencakup bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu melalui studi lapangan dengan interview, tes psikologi, dan melalui studi pustaka berupa peraturan perundang-undangan, buku-buku, tulisan-tulisan dan dokumen-dokumen lainnya yang berhubungan dengan obyek penelitian. Analisis data yang digunakan yaitu analisis data metode kualitatif, sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati.

Berdasarkan pembahasan dihasilkan simpulan, yaitu konstruksi sosial anak dalam melakukan kejahatan pembunuhan berlangsung melalui tiga tahap, yaitu : 1). Eksternalisasi merupakan usaha untuk pencurahan atau ekspresi diri manusia ke dalam dunia, baik dalam kegiatan mental maupun fisik secara menentang, penuntut, dan menguasai. 2). Obyektivasi merupakan hasil yang telah dicapai, baik mental maupun fisik dari kegiatan eksternalisasi yang berupa labilitas emosional, kurang percaya diri, berfantasi untuk tampak kuat, dan mencoba kekuatan fisik. 3). Internalisasi merupakan penyerapan kembali dunia objektif ke dalam kesadaran sedemikian rupa sehingga subjektif individu dipengaruhi oleh stuktur dunia sosial, seorang anak dalam tahap ini mengalami patologi sosial (gejala sakit secara sosial) yang disebabkan oleh suatu bentuk pengabaian sosial sehingga mereka mengembangkan bentuk pengabaian tingkah laku yang menyimpang. Faktor-faktor penyebab yang melatarbelakangi kejahatan pembunuhan yang dilakukan anak adalah faktor intrinsik dan faktor ekstrinsik. Faktor intrinsik meliputi tipe kepribadian introvert, gangguan berfikir dan intelegensi, reaksi frustasi negatif, konflik batin, gangguan emosional, gangguan pengamatan dan tanggapan, kurang mampu mengontrol dorongan dan jenis kelamin. Faktor ekstrinsik, yaitu microsystem (pengabaian anak), mesosystem (lingkungan sepermainan sebagai pelampiasan), exosystem (pola asuh otoriter), macrosystem (kebijaksanaan pemerintah yang belum terealisasi dengan baik), dan chronosystem (persepsi dan imitasi terhadap modernisasi yang keliru).

(8)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Illahi Robb pemilik jagat raya beserta isinya, yang senantiasa melimpahkan rahmat serta kasih sayang kepada kita selaku hambaNya.

Penulis mengambil tema ini karena penulis ingin mengkaji tentang konstruksi sosial anak sebagai pelaku tindak pidana pembunuhan. Seorang anak yang lucu, cerdas, dan bersahaja merupakan potret kehidupan anak pada umumnya, dengan bimbingan kasih sayang dari orang tua sebagai lingkungan terdekat dalam kehidupan anak. Orang tua memiliki peranan penting dalam membentuk perilaku anak sebagai insan yang akan berkembang, kesalahan orang tua dalam mendidik anak memiliki potensi besar munculnya perilaku yang menyimpang pada anak (anti sosial). Masyarakat pada umumnya memiliki persepsi terhadap kejahatan anak hanya sebatas mengarah pada subjeknya, yaitu anak. Seorang anak yang melakukan kejahatan merupakan anak yang jahat, kejam dan tidak bermoral, tanpa mengkaji adanya pertimbangan yang melatarbelakangi anak itu sendiri. Hal tersebut akan membelenggu kejiwaan anak, ada kalanya seorang anak melakukan pelanggaran, mereka merasa terpojokkan dan akhirnya melakukan pelanggaran yang lebih besar. Namun, apabila lingkungan atau masyarakat memberi motifasi terhadap seorang anak yang melakukan pelanggaran, untuk merubah dan meluruskan adanya pelanggaran tersebut, maka seorang anak akan menyadari apa yang telah menjadi kesalahannya. Kejahatan anak bukan sepenuhnya kesalahan anak itu sendiri, adanya suatu hal yang mendorong seorang anak dalam melakukan kejahatan merupakan kunci kejahatan itu terjadi.

Atas bantuan segala pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungannya sehingga penulisan hukum (skripsi) dengan judul “Konstruksi Sosial Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan (Kajian Psikologi Kejahatan Narapidana Anak di Lembaga Pemasyarakatan Sragen)” dapat terselesaikan dengan baik.

(9)

Banyak pihak yang terlibat dalam penulisan hukum (skripsi) ini, dengan ketulusan hati penulis sampaikan terima kasih kepada :

1. Bapak Moh. Yamin, S.H., M.Hum. selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan izin dan kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) ini.

2. Bapak DR. Supanto, S.H., M.Hum. selaku pembimbing I dalam penulisan hukum (skripsi) ini, yang telah memberikan bimbingan, arahan, dukungan dan kesempatan yang selalu diberikan untuk penulis dalam konsultasi, sehingga penulis mendapatkan pengalaman dan pengetahuan.

3. Bapak Sabar Slamet, S.H., M.H. selaku pembimbing II dalam penulisan hukum (skripsi) ini, yang telah bersedia meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan arahan bagi penulis.

4. Ibu Erna Dyah Kusumawati, S.H., M.Hum. selaku pembimbing akademik yang telah membimbing penulis selama proses perkuliahan di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

5. Bapak Waluyo Martodiredjo, BC. IP, S.Sos. selaku Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sragen beserta staf, yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk melakukan penelitian.

6. Rekan-rekan almamater Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta, dan Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang selalu kompak.

7. Persaudaraan satu warna “Hitam”. Memayu hayuning bawono.

8. Rekan-rekan dan semua pihak yang telah membantu, yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

(10)

Tiada gading yang tak retak, tiada keberhasilan yang sempurna. Begitu halnya pada penulisan hukum (skripsi) ini, masih mengandung kekurangan. Namun, harapan besar dari penulis semoga penulisan hukum (skripsi) ini dapat memberikan manfaat kepada semua pihak.

Ihdinash-shiraathal mustaqiim Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Surakarta, Agustus 2009

(11)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN ... iv

MOTTO ... v

PERSEMBAHAN ... vi

ABSTRAK ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR TABEL ... xiv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 7

C. Tujuan Masalah ... 8

D. Manfaat Penelitian ... 8

E. Metode Penelitian ... 9

F. Sistematika Penulisan Hukum ... 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 16

A.Kerangka Teori ... 16

1. Psikologi kejahatan dalam kriminologi ... 16

2. Hubungan konstruksi sosial dengan kejahatan ... 21

3. Anak sebagai pelaku kejahatan ... 24

4. Kejahatan pembunuhan yang dilakukan anak ... 33

B.Kerangka Pemikiran ... 38

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 41

A. Hasil Penelitian ... 41

1. Gambaran umum Lembaga Pemasyarakatan Sragen ... 41

(12)

3. Kronologi tindak pidana pembunuhan ... 55

B. Pembahasan ... 57

1. Konstruksi sosial anak dalam melakukan kejahatan pembunuhan ... 57

2. Faktor-faktor penyebab yang melatarbelakangi kejahatan pembunuhan yang dilakukan anak ... 72

BAB III PENUTUP ... 79

A. Simpulan ... 79

B. Saran ... 80

DAFTAR PUSTAKA ... 83

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Prosentase penghuni Lapas ... 4

Gambar 2 Bagan kerangka pemikiran ... 38

Gambar 3 Bagan kronologi kejahatan pembunuhan ... 56

Gambar 4 Bagan dinamika psikologi anak nakal ... 62

Gambar 5 Bagan konstruksi sosial anak sebagai pelaku kejahatan pembunuhan ... 68

Ganbar 6 Bagan pembunuhan berencana yang dilakukan oleh seorang anak ... 71

Gambar 7 Prosentase narapidana dan tahanan berdasarkan jenis kelamin ... 75

Gambar 8 Bagan faktor-faktor penyebab yang melatarbelakangi kejahatan pembunuhan yang dilakukan anak ... 78

(14)

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Daftar narapidana dan tahanan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sragen ... 43 Tabel 2 Jumlah komulatif narapidana dan tahanan Lembaga

Pemasyarakatan Kelas IIA Sragen ... 44 Tabel 3 Karakteristik subjek penelitian ... 54

Referensi

Dokumen terkait

Alasan orang tua dan siswa memilih homeschooling sebagai pendidikannya antara lain kesibukan siswa di bidang non akademis, kendala fisik, penyakit tertentu, pembelajaran

Upaya Peningkatan Motivasi Belajar Bahasa Indonesia Menyusun Karangan Melalui Model Pembelajaran Contextual Teaching dnd Learning (CTL) Pada Siswa Kelas IV SD Negeri

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL. GURU DAN

Begitu pula yang terjadi di PT Askes (Persero) Cabang Boyolali dalam proses pengelolaan klaim asuransi, baik klaim dari Rumah Sakit, Apotik, Optik maupun pemberi pelayanan

Berdasarkan hasil analisis sensitivitas dengan penurunan harga output dan kenaikan biaya operasional sebesar 7 persen, tampak bahwa pengusahaan tapioka Skenario 1 masih layak

PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR PADA RUAS JALAN CIJELAG - CIKAMURANG DENGAN.. MENGGUNAKAN

More than three fourth of the population in Aceh think positively about the Indonesian Government effort in implementing the Helsinki Accord.. These are the Indonesian

Analisis Kelayakan Finansial Industri Enzim Protease Biduri (Studi Kasus di Koperasi Ponpes Al-Ishlah Grujugan Bondowoso); Agung Basuki Putranto; 051710101089; 2011: 61