• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program Keluarga Harapan dan PNPM-Generasi Survey Baseline Temuan Awal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Program Keluarga Harapan dan PNPM-Generasi Survey Baseline Temuan Awal"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

Program Keluarga Harapan dan PNPM-Generasi

Survey Baseline

Temuan Awal

Arie Damayanti (LPEM FEUI, Jakarta)

Jossy P. Moeis (LPEM FEUI, Jakarta)

Robert Sparrow (ISS, Den Haag)

Yulia Herawati (World Bank, Jakarta)

24 Januari, 2008

(2)

2

Pendahuluan

~

Studi baseline dari program pilot Bantuan Tunai Bersyarat

(BTB):

Presentasi ini: Hasil-hasil temuan awal

Februari: laporan draft untuk di-

review

di kalangan terbatas

1 Maret: laporan akhir

~

Outline

Program pilot BTB Indonesia

Metodologi: evaluasi dampak dan randomisasi

Studi baseline dan sampel

Temuan-temuan awal

(3)

3

Program BTB Indonesia (1)

~

Dua program pilot BTB di-

launch

pada 2007

Program Keluarga Harapan (PKH)

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat

Generasi Sehat

dan Cerdas (PNPM-Generasi

)

(4)

4

1.

Empat kunjungan pemeriksaan prenatal untuk wanita melahirkan

2.

Mengkonsumi tablet zat besi selama kehamilan

3.

Kelahiran yang dibantu oleh tenaga profesional terlatih

4.

Dua kunjungan post-natal

5.

Imunisasi anak komplit

6.

Memastikan peningkatan berat badan bulanan dari bayi

7.

Penimbangan bulanan untuk anak berumur dibawah 3 tahun dan 2 kali setahun

untuk anak berumur dibawah 5 tahun

8.

Pemberian Vitamin A dua kali setahun untuk anak berumur dibawah 5 tahun

9.

Tingkat kehadiran sekolah dasar untuk semua anak berumur antara 6-12 tahun

10.

Tingkat kehadiran minimum sebesar 85% untuk anak yang bersekolah dasar

11.

Tingkat partisipasi sekolah menengah untuk semua anak diantara umur 13-15

tahun

12.

Tingkat kehadiran minimum sebesar 85% untuk anak yang bersekolah di tingkat

menengah pertama

(5)

5

Program BTB Indonesia (2)

~

Tujuan awal dari program-program BTB

Mengurangi Kemiskinan

Mengurangi kematian ibu melahirkan

Mengurangi kematian anak

Cakupan yang universal untuk pendidikan dasar

~

Indikator-indikator keluaran yang penting:

Tingkat kesehatan ibu lahir

: Ibu melahirkan yang menerima

pemeriksaan antenatal; Kelahiran yang dibantu oleh pegawai

kesehatan terlatih

Tingkat kesehatan anak

: Tingkat kematian bayi; Tingkat

malnutrisi; Tingkat cakupan imunisasi; Partisipasi dalam

pemonitoran pertumbuhan anak

Pendidikan

: Tingkat partisipasi pendidikan menengah pertama;

Tingkat kehadiran pendidikan dasar; Tingkat kehadiran

(6)

6

Pertanyaan Utama:

~

Apa pengaruh dari program BTB terkait indikator-indikator penting

bagi sang penerima program?

Yaitu, kita ingin membandingkan dua situasi:

1.

Situasi yang

terobservasi

: Keluaran dari indikator-indikator

penting bagi penerima program BTB?

2.

Situasi yang

konterfaktual

: Keluaran dari indikator-indikator

penting bagi penerima program BTB jika program tersebut tidak

ada?

Permasalahan: kita tidak pernah benar-benar bisa mengobservasi

situasi yang konterfaktual!

(7)

7

Metodologi: situasi konterfaktual yang hilang

Pertanyaan evaluasi: apa efek dari BTB?

Efek =

Permasalahan: kita hanya mengobservasi individu yang

~

berpartisipasi:

atau

~

Tidak berpartisipasi :

... Tetapi tidak pernah A

dan

B terjadi untuk semua orang!

A

B

A

B

Keluaran B:

Tanpa BTB

Keluaran A:

dengan BTB

(8)

8

~

Partisipan (A) dan bukan-partisipan (B) tidak dapat

diperbandingkan karena BTB adalah ditarget dalam

pelaksanaannya

~

Solusi: randomisasi

~

Ciptakan grup

treatment

dan

control

yang dapat

diperbandingkan

~

Setiap perbedaan diantara

control

dan

treatment

setelah

program dijalankan dapat diatributkan dengan BTB

~

Tujuan dari adanya

baseline

:

I.

Keseimbangan (

Balance

): mencek kelayakan

pembandingan sebelum intervensi

II.

Kontrol untuk setiap perbedaan pre-program yang

tetap ada setelah proses randomisasi

~

Presentasi ini membahas poin (I)

(9)

9

Sampling: Survey Baseline

Daftar kecamatan perkotaan/pedesaan dalam kabupaten

Daftar komposisi kecamatan kontrol dan treatment di kabupaten/kota dan propinsi

Pembagian

kecamatan control & treatment

Kontrol Treatment

Kecamatan terpilih Kecamatan terpilih

8 desa per kecamatan 8 desa per kecamatan

5 RT terpilih per dusun atau 40 RT per kecamatan

5 RT terpilih per dusun atau 40 RT per kecamatan

(10)

10

Ukuran dari program BTB

~

Target populasi untuk proyek pilot BTB di tahun 2007:

~

Untuk

PKH

, BPS telah menseleksi 403,000 rumah tangga

sebagai penerima potensial, didasarkan pada kondisi berikut:

Mempunyai anak berumur 6-15 tahun, atau dibawah 18 yang tidak

menyelesaikan pendidikan dasar

Dan/atau mempunyai anak berumur 0-6 tahun

Dan/atau terdiri dari ibu yang hamil atau menyusui

PNPM-G

PKH

Total

Kabupaten

20

49

69

Kecamatan

129

348

477

Desa

1,625

4,663

6,288

(11)

-11

Survey Kuantitatif

Baseline

~

Didukung oleh Decentralization Support Facility (DSF) dan World

Bank

~

Dilaksanakan oleh Universitas Gadjah Mada diantara bulan Juni sampai

Agustus 2007.

~

Tujuan: untuk menghasilkan indikator-indikator referensi dalam

mengevaluasi dampak dari dua program BTB tersebut

~

Survey

baseline

mengumpulkan informasi akan

Status kesehatan dan pendidikan dari anak dan ibunya

Penggunaan jasa kesehatan dan pendidikan

Status Sosial-Ekonomi

(12)

12

Sampel Survey PKH

Treatment

Control

Total

Propinsi

6

6

6

Kabupaten

44

44

44

Kecamatan

175

185

360

Desa

1,331

1,392

2,723

Rumah Tangga

6,995

7,331

14,326

Anak dibawah 3 tahun

2,973

3,180

6,153

Anak 6-15 tahun

9,095

9.851

18,946

Puskesmas

173

185

358

SMP

492

523

1,015

(13)

13

Di-insentif

Tanpa-Insentif

Propinsi

5

5

5

5

Kabupaten

20

20

20

20

Kecamatan

108

100

100

308

Desa

840

760

777

2,377

Rumah Tangga

4,360

3,960

4,000

12,320

Anak dibawah 3

tahun

1,743

1,512

1,620

4,875

Anak 6-15 tahun

3,391

3,089

3,255

9,735

Puskesmas

108

100

100

308

SMP

304

280

287

871

Bidan

418

383

387

1,188

Control

Total

(14)

14

Karakteristik Rumah Tangga Terpilih

PKH PNPM-G

Treatment Control Treatment Insentif Treatment Tanpa Ins. Control Perempuan 0.49 0.49 0.50 0.50 0.51 Umur 24.41 23.65 27.47 27.68 28.21 Ukuran Rumah Tangga 5.40 5.43 4.45 4.45 4.61 Area Pedesaan 0.77 0.79 0.86 0.86 0.84 Pengeluaran per kapita (Rp) 192,475 195,526 344,104 326,640 333,234 Pertanian (Aktivitas Utama) 0.66 0.65 0.61 0.61 0.64 Lantai dari tanah 0.36 0.34 0.13 0.17 0.17 Air minum bersih 0.30 0.33 0.34 0.39 0.36 Listrik PLN 0.89 0.89 0.80 0.77 0.78

(15)

15

Indikator-indikator target:

Kesehatan untuk wanita menikah

PKH PNPM-G

Treatment Control Treatment Insentif

Treatment Tanpa Ins.

Control Jumlah kunjungan antenatal 6.69 6.64 8.04 7.76 7.90 Setidaknya 4 kunj. antenatal 0.70 0.69 0.80 0.78 0.78 Setidaknya 90 pil zat besi

diberikan

0.12 0.13 0.18 0.16 0.19 Kelahiran oleh profesional

terlatih

0.64 0.59 0.59 0.61 0.63 Jumlah kunjungan

pemeriksaan post natal

3.70 3.68 3.69 3.54 3.17 Setidak-tidaknya 2 kunjungan

post-natal

0.45 0.44 0.52 0.54 0.48

(16)

16

Indikator-indikator target:

Kesehatan untuk anak berumur 0-36 bulan

PKH PNPM-G

Treatment Control Treatment Insentif

Treatment Tanpa Ins.

Control Imunisasi komplit pada usia

terkait

0.40 0.38 0.42 0.40 0.43 Imunisasi komplit untuk anak

berumur diatas 10 bulan

0.48 0.47 0.53 0.49 0.53 Jumlah berapa kali anak

menerima vitamin A (umur 6-36 bulan)

1.76 1.88 1.74 1.60 1.73

Menerima vitamin A setidak-tidaknya 2 kali per tahun (dari umur 6 bulan -5 tahun)

0.37 0.39 0.40 0.36 0.42

Jumlah penimbangan selama dua bulan terakhir

1.10 1.05 1.21 1.35 1.25

(17)

17

Indikator-indikator target:

Pendidikan untuk anak berumur 6-12

PKH PNPM-G

Treatment Control Treatment Insentif

Treatment Tanpa Ins.

Control Tingkat partisipasi 0.89 0.87 0.88 0.88 0.88 Tingkat partisipasi di sekolah

dasar

0.82 0.82 0.81 0.82 0.83 Kehadiran di sekolah 85%

pada 2 minggu terakhir

0.95 0.94 0.92 0.93 0.94 Kehadiran di sekolah 100%

pada 2 minggu terakhir

0.91 0.93 0.88 0.90 0.92

(18)

18

Indikator-indikator target:

Pendidikan untuk anak berumur 13-15 tahun

PKH PNPM-G

Treatment Control Treatment Insentif

Treatment Tanpa Ins.

Control Tingkat partisipasi 0.69 0.75 0.85 0.86 0.83 Partisipasi pada pendidikan

dasar

0.10 0.15 0.17 0.16 0.12 Partisipasi pada pendidikan

menengah

0.59 0.59 0.68 0.70 0.71 Kehadiran di sekolah 85%

dalam 2 minggu terakhir

0.95 0.92 0.93 0.91 0.90 Kehadiran di sekolah 100%

dalam 2 minggu terakhir

0.92 0.89 0.91 0.89 0.88

(19)

19

Indikator-indikator kunci bidang kesehatan:

Tingkat morbiditas anak dan tingkat kematian anak

PKH PNPM-G

Treatment Control Treatment Insentif

Treatment Tanpa Ins.

Control Diare di bulan terakhir 0.29 0.26 0.32 0.28 0.25

ARI di bulan terakhir 0.18 0.17 0.19 0.22 0.19 Diare atau ARI 0.39 0.36 0.39 0.38 0.37 Tingkat kematian

kurang dari 1 bulan 0.04 0.03 0.03 0.04 0.05 umur 1-2 bulan 0.01 0.00 0.01 0.01 0.01 umur 3-5 bulan 0.01 0.01 0.01 0.02 0.01 umur 6-11 bulan 0.02 0.01 0.01 0.02 0.01 umur 0-11 bulan 0.08 0.05 0.07 0.09 0.08

(20)

20

Indikator-indikator kunci bidang kesehatan:

Malnutrisi diantara anak-anak berumur 0-36 bulan

PKH PNPM-G

Treatment Control Treatment Insentif

Treatment Tanpa Ins.

Control WAZ: tidak kurang nutrisi 0.77 0.75 0.76 0.80 0.77 WAZ: kekurangan nutrisi 0.23 0.25 0.24 0.20 0.23 WAZ: kekurangan nutrisi parah 0.07 0.08 0.08 0.06 0.06 HAZ: tidak kurang nutrisi 0.52 0.45 0.50 0.54 0.52 HAZ: kekurangan nutrisi 0.48 0.55 0.50 0.46 0.48 HAZ: kekurangan nutrisi parah 0.30 0.35 0.27 0.27 0.27 WHZ: tidak kurang nutrisi 0.87 0.86 0.88 0.86 0.87 WHZ: kekurangan nutrisi 0.13 0.14 0.12 0.14 0.13 WHZ: kekurangan nutrisi parah 0.07 0.06 0.04 0.06 0.06

Perbedaan yang signifikan secara statistik berbentuk angka yang digarismiringkan

Catatan: WAZ=Weight for Age (Berat-Umur), HAZ=Height for Age (Tinggi-Umur), WHZ=Weight for Height (Berat-Tinggi)

(21)

21

Penggunaan Jasa Kesehatan

(Jumlah kunjungan pasien pada 1 bulan terakhir)

PKH

PNPM-G

Treatment

Control

Treatment

Insentif

Treatment

Tanpa Ins.

Control

Publik

0.11

0.10

0.12

0.13

0.13

Swasta

0.04

0.04

0.06

0.06

0.07

Publik dan swasta

0.15

0.14

0.18

0.19

0.20

Tradisional

0.00

0.00

0.01

0.01

0.01

(22)

22

Indikator kunci sektor pendidikan

PKH PNPM-G

Treatment Control Treatment Insentif

Treatment Tanpa Ins.

Control Transisi sekolah menengah 0.81 0.83 0.86 0.89 0.89 Tes bahasa (% benar)

Tes matematika (% benar )

umur 7-12 0.62 0.61 0.66 0.64 0.63 umur 7-12 0.75 0.74 0.73 0.75 0.74 umur 13-15 0.55 0.54 0.59 0.58 0.58

umur 13-15 0.53 0.53 0.56 0.58 0.56 Tes total (% benar )

umur 7-12 0.69 0.68 0.70 0.70 0.70 umur 13-15 0.54 0.54 0.57 0.58 0.57

(23)

23

Anak bekerja dan Biaya Pendidikan Tidak Langsung:

Anak umur 6 sampai 12

PKH PNPM-G

Treatment Control Treatment Insentif

Treatment Tanpa Ins.

Control Aktivitas kerja ekonomi 0.06 0.07 0.09 0.10 0.10 Aktivitas kerja domestik 0.54 0.53 0.61 0.61 0.65 20 jam kerja (bukan domestik) 0.02 0.02 0.03 0.04 0.03 20 jam kerja 0.16 0.17 0.17 0.19 0.17 Beasiswa di 2 tahun terakhir 0.04 0.05 0.04 0.03 0.04 Waktu perjalanan ke sekolah

(menit)

15.29 14.65 15.64 16.32 16.28 Biaya perjalanan ke sekolah

(Rp.)

136.45 100.02 183.23 158.66 140.18

(24)

24

Anak bekerja dan Biaya Pendidikan Tidak Langsung:

Anak umur 13 sampai 15

PKH PNPM-G

Treatment Control Treatment Insentif

Treatment Tanpa Ins.

Control Aktivitas kerja ekonomi 0.21 0.21 0.29 0.27 0.26 Aktivitas kerja domestik 0.77 0.71 0.86 0.87 0.81

20 jam kerja (bukan domestik) 0.14 0.12 0.15 0.13 0.11 20 jam kerja 0.41 0.38 0.47 0.41 0.42 Beasiswa di 2 tahun terakhir 0.08 0.07 0.07 0.09 0.10 Waktu perjalanan ke sekolah

(menit)

20.52 20.85 24.71 22.67 21.02 Biaya perjalanan ke sekolah

(Rp.)

681.15 433.84 1007.03 640.38 653.04

(25)

25

Ringkasan Penutup

~

Analisis baseline bertujuan untuk mencek keseimbangan (

balance

) pada

indikator-indikator kunci dan menyiapkan analisa evaluasi dampak

~

Perbedaan yang telah diduga pada hasil observasi dari program PKH dan

PNPM-Generasi karena perbedaan dalam strategi

sampling

~

Kualitas data secara keseluruhan adalah baik dan variabelnya terlihat

seimbang

Kebanyakan indikator-indikator yang ada telah cukup seimbang seperti pada: kesehatan untuk perempuan dan anak, penggunaan jasa kesehatan, keluaran pendidikan

Ketidakseimbangan sporadis pada beberapa indikator seperti pada: tingkat morbiditas, pendidikan (partisipasi dan kehadiran)

Ketidakseimbangan yang memerlukan investigasi lebih lanjut: HAZ (Height for Age), kerja domestik (anak berumur 12-15 tahun) dan biaya perjalanan menuju sekolah

~

Pekerjaan lanjutan untuk laporan studi baseline

Implikasi untuk analisis evaluasi dampak dengan adanya variabel-variabel yang tidak seimbang

Investigasi akan kemungkinan bias yang dikarenakan faktor-faktor eksternal

Referensi

Dokumen terkait

Status pupuk yang sudah di bon, sudah di until namun belum dilakukan penaburan ke lapangan Realisasi pekerjaan SPK Pusat untuk rental alat berat sering menyimpang dari

Untuk mengetahui hubungan antara pelaksanaan proses pemberian obat pelengkap oral kepada pasien di ruang rawat IRNA B dengan pelak- sanaan pelayanan obat pelengkap oral yang

Mereka memberikan tanggapan sangat baik dan baik karena sesuai kebutuhan (usefulnes), mudah digunakan (ease of use), mudah dimengerti penggunaanya (ease of

Secara umum dapat dikatakan bahwa jumlah maksimum hasil yang dapat diperoleh dari hutan pada suatu waktu tertentu adalah jumlah kumulatif pertumbuhan sampai waktu itu,

Permasalahan dalam penelitian ini adalah belum maksimalnya keaktifan mahasiswa yang memanfaatkan tuton sebagai bantuan belajar, sehingga perlu diusahakan suatu cara

Menurut Suripin (2001) Daerah Aliran Sungai (DAS) juga dapat didefinisikan sebagai suatu daerah yang dibatasi oleh topografi alami, dimana semua air hujan yang jatuh

Dari 12 progeni yang mempunyai jumlah cabang banyak, 11 progeni menunjukkan jumlah cabang lebih besar dari pada rata-rata kedua tetuanya dengan nilai heterobeltiosis antara

Griya Batik Tjokro untuk mebedakan produknya juga memiliki keunikan atau karakteristik pada produk batiknya agar menjadi daya tarik para konsumen dan pembeda dengan produk