• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tindak Tutur Mahasiswa dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) di UPT Bahasa Universitas Sebelas Maret Surakarta - UNS Institutional Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Tindak Tutur Mahasiswa dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) di UPT Bahasa Universitas Sebelas Maret Surakarta - UNS Institutional Repository"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

TINDAK TUTUR MAHASISWA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BAGI PENUTUR ASING (BIPA) DI UPT BAHASA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

TESIS

Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia

Latifah Tri Budiasih NIM S841602016

MAGISTER PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)

i

TINDAK TUTUR MAHASISWA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BAGI PENUTUR ASING (BIPA) DI UPT BAHASA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

TESIS

Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia

Latifah Tri Budiasih NIM S841602016

MAGISTER PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(3)
(4)
(5)
(6)

vii MOTTO

Sesungguhnya bersama kesukaran itu ada keringanan. (QS. Al- Insyirah: 6).

Man Jadda Wajada

(Siapa yang bersungguh-sungguh, dia akan berhasil)

Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka

(7)

viii

PERSEMBAHAN

Tesis ini saya persembahkan untuk:

Ibu dan bapak yang selalu memberikan kasih sayang, semangat, dan motivasi, serta do’a tulus.

(8)

ix

Latifah Tri Budiasih. 2017. Tindak Tutur Mahasiswa dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (Bipa) di Upt Bahasa Universitas Sebelas Maret Surakarta. Tesis. Pebimbing: Prof. Dr. Andayani, M. Pd. Kopembimbing: Dr. Muhammad Rohmadi, M. Hum. Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

ABSTRAK

Penelitian ini membahas mengenai tindak tutur mahasiswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) di UPT Bahasa Universitas Sebelas Maret Surakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) mendeskripsikan dan menjelaskan bentuk-bentuk tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi mahasiswa dalam pembelajaran BIPA di UPT Bahasa Universitas Sebelas maret Surakarta; 2) mendeskripsikan dan menjelaskan hambatan mahasiswa dalam tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi pada pembelajaran BIPA di UPT bahasa Universitas Sebelas Maret Surakarta; dan 3) mendeskripsikan dan menjelaskan solusi yang diberikan untuk mengatasi hambatan mahasiswa dalam tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi pada pembelajaran BIPA di UPT Bahasa Universitas Sebelas Maret Surakarta. Bentuk penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini mengacu pada kajian pragmatik. Data dan sumber data penelitian ini yaitu tuturan mahasiswa berupa lokusi, ilokusi, dan perlokusi dalam pembelajaran BIPA. Validitas data pada penelitian ini menggunakan teknik triangulasi sumber dan metode. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data kualitatif melalui teknik interaktif.

Hasil penelitian disimpulkan bahwa: Pertama, ditemukan tuturan mahasiswa berupa lokusi, ilokusi, dan perlokusi dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), tindak tutur yang paling sering ditemukan berupa tindak tutur ilokusi asertif dan tidak ditemukan tindak tutur ilokusi deklaratif. Kedua, hambatan yang dialami mahasiswa dalam tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi berupa: (1) kesulitan dalam penguasaan kosa kata; (2) terdapat mahasiswa yang masih menggunakan bahasa Inggris namun frekuensi ditemukannya sangat kecil; (3) perbedaan motivasi antarmahasiswa yang sangat berpengaruh terhadap penguasaan bahasa Indonesia; (4) belum mengenal bahasa Indonesia di Negara asal mahasiswa; dan (5) kurangnya interaksi dengan penutur asli bahasa Indonesia. Ketiga, solusi yang diberikan untuk mengatasi hambatan mahasiswa dalam tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi yaitu: (1) sikap terbuka dengan lingkungan/interaksi sosial; (2) aktif dalam proses pembelajaran; (3) melatih dan mengembangkan diri dalam mempelajari bahasa Indonesia; dan (4) tidak hanya mengandalkan dari pembelajaran di dalam kelas namun harus mencari sumber belajar yang lain.

(9)

x

Latifah Tri Budiasih. 2017. Speech Acts of Teaching Indonesia to Speaker of Other Languages (TISOL) in UPT Bahasa Sebelas Maret University Surakarta. Consultant: Prof. Dr. Andayani, M. Pd. Co-Consultant: Dr. Muhammad Rohmadi, M. Hum. Thesis. Surakarta. Indonesian Language Education Magister Department, Sebelas Maret University of Surakarta.

ABSTRACT

This study discusses about the speech acts of students of Teaching Indonesia to Speaker of Other Languages (TISOL) in UPT Bahasa Sebelas Maret University Surakarta. The purpose of this research is: 1) to describe and explain the forms of speech acts locution, illocution, and perlocution students in learning TISOL at UPT Bahasa Sebelas Maret University Surakarta; 2) to describe and explain the obstacles of students in the act of speech locution, illocution, and perlocution on learning TISOL in UPT Bahasa Sebelas Maret University of Surakarta; and 3) to describe and explain the solution to overcome student's obstacles in speech act of locution, illocution, and perlocution on TISOL learning in UPT Bahasa Sebelas Maret University Surakarta. The form of this research is descriptive qualitative. This study refers to pragmatic studies. The data and data sources of this research is speech acts of students werw locution, illocution, and perlocution on learning TISOL. Validity of data in this study used triangulation techniques sources and methods. This research used qualitative data analysis technique through interactive technique.

The result of the research concluded that: First, found student's speech in the form of locution, illocution, and perlocution in Teaching Indonesia to Speaker of Other Languages (TISOL), most often found in assertives illocutions and none speech acts of declaration. Two, obstacles experienced by students in speech acts locution, illocution, and perlocution were in the form: (1) difficulty in vocabulary; (2) there are students who still use english but the frequency of finding is very small ; (3) differences in motivation students; (4) unfamiliar with the Indonesian language compared to the country of origin of students; and (5) the lack of interaction with native speakers of Indonesian language. Three, solutions given to overcome student obstacles in speech acts of locution, illocution, and perlocution is: (1) open attitude with the environment or social interaction; (2) active in learning process; (3) train and develop themselves in studying Indonesian language; and (4) not only relying on learning in the classroom but having to find other learning resources were.

(10)

v PRAKATA

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah swt., karena taufik dan hidayah-Nya dapat menyelesaikan tesis yang berjudul “Tindak Tutur Mahasiswa dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) di UPT Bahasa Universitas Sebelas Maret Surakarta” dengan lancar.

Dalam penyusunan tesis ini penulis menyadari tidak akan selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M. Pd., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Prof. Dr. Andayani, M. Pd., selaku kepala program studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia dan Pembimbing yang dengan kesabaran selalu memberikan bimbingan, pengarahan, motivasi, dan perhatian yang luar biasa sehingga tesis ini terselesaikan dengan baik.

3. Dr. Muhammad Rohmadi, M. Hum., selaku Kopembimbing yang telah memberikan bimbingan, pengarahan, motivasi, dan perhatian yang luar biasa sehingga tesis ini terselesaikan dengan baik.

4. Bapak dan Ibu Dosen, khususnya Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah banyak memberikan bimbingan dan ilmu pengetahuan kepada penulis.

5. Ibu Riwanti, selaku Koordinator BIPA yang telah memberikan bantuan dan telah memberikan izin dalam pelaksanaan penelitian.

6. Pengajar BIPA yang telah membantu terlaksananya penelitian ini.

7. Mahasiswa BIPA yang telah berpartisipasi aktif sebagai subjek penelitian dan membantu pelaksanaan penelitian ini.

(11)

vi

Maret Surakarta yang telah banyak memberikan semangat dan motivasi serta masukan dalam penyusunan tesis ini.

Peneliti menyadari bahwa penyusunan tesis ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, saran dan kritik yang bersifat membangun sangat penulis harapkan untuk memperbaiki dan menyempurnakan tesis ini. Akhirnya penulis berharap semoga tesis ini bermanfaat bagi dunia pendidikan.

Surakarta, 02 Desember 2017

(12)

xi DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI... ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING ... iii

PENGESAHAN PENGUJI ... iii

MOTTO ... vii

PERSEMBAHAN ... viii

ABSTRAK ... ix

ABSTRACT ... x

PRAKATA ... v

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR SINGKATAN ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A.Latar Belakang Masalah ... 1

B.Fokus Penelitian ... 7

C.Rumusan Masalah ... 7

D.Tujuan Penelitian ... 7

(13)

xii

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERPIKIR ... 10

A. Kajian Pustaka ... 10

1. Pengertian Pragmatik ... 10

2. Pengertian Tindak Tutur ... 11

3. Bentuk-bentuk Tindak Tutur ... 13

a. Tindak Tutur Lokusi ... 13

b. Tindak Tutur Ilokusi ... 14

c. Tindak Tutur Perlokusi ... 16

4. Pembelajaran Bahasa Indonesia ... 18

a. Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing ... 18

b. Pembelajaran Bahasa Kedua (Bahasa Asing) ... 20

B. Penelitian yang Relevan ... 23

C. Kerangka Berpikir ... 29

BAB III METODE PENELITIAN... 32

A. Tempat dan Waktu Penelitian... 32

B. Bentuk dan Strategi Peneltian... 32

C. Data dan Sumber Data Penelitian ... 33

D. Teknik Pengumpulan Data ... 33

E. Validitas Data ... 34

F. Teknik Anlisis Data ... 35

G. Prosedur Penelitian ... 36

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 37

A. Deskripsi Latar ... 37

B. Hasil Penelitian ... 38

1. Temuan Tindak Tutur Mahasiswa berupa Lokusi, Ilokusi, dan Perlokusi dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) di UPT Bahasa Universitas Sebelas Maret ... 38

a. Lokusi ... 39

(14)

xiii

c. Perlokusi ... 51

2. Hambatan Mahasiswa dalam Tindak Tutur Lokusi, Ilokusi, dan Perlokusi ... 53

3. Solusi untuk Mengatasi Hambatan yang dialami Mahasiswa dalam Tindak Tutur Lokusi, Ilokusi, dan Perlokusi ... 59

C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 61

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN ... 66

A. Simpulan ... 66

B. Implikasi ... 67

C. Saran ... 74

DAFTAR PUSTAKA ... 76

(15)

xiii

DAFTAR SINGKATAN

BIPA : Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing CLHO : Catatan Lapangan Hasil Observasi CLHW : Catatan Lapangan Hasil Wawancara RA : Ibu Raheni

RI : Ibu Riwanti CH : Bapak Chavid

JU : Jung

NU : Noum

BE : Berth

MA : Magarsa

AB : Abdul

ND : Nedu

(16)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman 1. Silabus Pembelajaran Bahasa Indonesia UPT Bahasa Universitas

Sebelas Maret Surakarta ... 81

2. Lampiran 1 Reduksi Data Tindak Tutur Mahasiswa dalam Pembelajaran BIPA di UPT Bahasa UNS ... 84

3. Lampiran 2 Reduksi Data Hasil Wawancara Pengajar BIPA mengenai Hambatan dan Solusi Mahasiswa dalam Tindak Tutur Lokusi, Ilokusi, dan Perlokusi pada Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) di UPT Bahasa UNS ... 108

4. Lampiran 3 Tabel Reduksi Data Hasil Analisis Tindak Tutur Mahasiswa dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) di UPT Bahasa UNS ... 117

5. Lampiran 4 CLHO 1 : kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan oleh Ibu Raheni ... 121

6. Lampiran 5 CLHO 2 : kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan oleh Bapak Chavid ... 146

7. Lampiran 6 CLHO 3 : kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan oleh Ibu Raheni ... 160

8. Lampiran 7 CLHO 4 : kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan oleh Bapak Chavid ... 178

9. Lampiran 8 CLHW 1 : wawancara dengan Ibu Riwanti ... 190

10.Lampiran 9 CLHW 2 : wawancara dengan Bapak Chavid ... 196

11.Lampiran 10 CLHW 3 : wawancara dengan Ibu Raheni ... 201

12.Lampiran 11 CLHW 4 : wawancara dengan mahasiswa 1 ... 206

13.Lampiran 12 CLHW 5 : wawancara dengan mahasiswa 2 ... 211

14.Lampiran 13 CLHW 6 : wawancara dengan mahasiswa 3 ... 215

(17)

xvi

16.Lampiran 15 Daftar Mahasiswa BIPA di UPT Bahasa Universitas

Referensi

Dokumen terkait

Pendekatan kontekstual (Contextual Teaching and Learning) merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkannya dengan situasi dunia nyata

Tujuan dari penambahan susu kapur adalah untuk meningkatkan pH sehingga gula pereduksi yang dihasilkan rendah, gula reduksi yang rendah akan meningkatkan kadar gula sukrosa

Meskipun secara parsial hanya kualitas pengajaran yang berpengaruh signifikan ter- hadap prestasi akademik mahasiswa pada mata kuliah Pengantar Akuntansi, namun,

Hasil yang diperoleh adalah nilai tambah pada jus lebih besar dibandingkan dengan sirup karena selisih nilai output terhadap jumlah sumbangan input lain dan harga

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul: “Pengaruh Belanja Modal terhadap Peningkatan

Efek panjang serat ijuk terhadap campuran beton dapat menurunkan nilai sifat mekanik (kuat tekan, kuat tarik belah dan kuat lentur) beton serat yang terendam

Menjelaskan kualitas (kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan) perangkat pembelajaran Lembar Kerja Siswa (LKS) matematika menggunakan pendekatan kontekstual

Di antara perkara yang perlu dibari perhatian pada sumpah mubahalah ialah ianya adalah bentuk sumpah di luar mahkamah yang berlaku untuk mempertahankan diri dan bukan