• Tidak ada hasil yang ditemukan

PUSAT PENGOLAHAN DAN KEDAI KOPI DI KECAMATAN RENDANG, KARANGASEM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PUSAT PENGOLAHAN DAN KEDAI KOPI DI KECAMATAN RENDANG, KARANGASEM"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur

Periode Februari 2016

PUSAT PENGOLAHAN DAN KEDAI KOPI

DI KECAMATAN RENDANG, KARANGASEM

Oleh :

I GUSTI AYU MIRAH TIARASANI ARTAWA

1204205048

UNIVERSITAS UDAYANA

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN ARSITEKTUR (REGULER)

2016

(2)

LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur

Periode Februari 2016

PUSAT PENGOLAHAN DAN KEDAI KOPI

DI KECAMATAN RENDANG, KARANGASEM

Oleh :

I GUSTI AYU MIRAH TIARASANI ARTAWA 1204205048

Dosen Pembimbing:

1. Dr. Ir. Ida Bagus Gde Wirawibawa, MT.

2. I Ketut Mudra, ST., MT.

UNIVERSITAS UDAYANA

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN ARSITEKTUR (REGULER)

2016

(3)
(4)
(5)

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS UDAYANA

FAKULTAS TEKNIK - JURUSAN ARSITEKTUR

Jalan Kampus Bukit Jimbaran - Bali (0361) 703384, 703320 Fax : 703384

www.ar.unud.ac.id

PERNYATAAN

Judul Tugas Akhir : Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi di Kecamatan Rendang, Karangasem

Nama : I Gusti Ayu Mirah Tiarasani Artawa

NIM : 1204205048

Program Studi : Arsitektur

Periode : Pebruari 2016

Dengan ini saya menyatakan bahwa Tugas Akhir ini tidak terdapat karya pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi. Sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan di dalam daftar pustaka.

Denpasar, Mei 2016

I Gusti Ayu Mirah Tiarasani Artawa

(6)

ABSTRAK

ABSTRACT

The Processing Coffee Center and the Coffee Shop are facilities in industrial and commercial fields. With regard to that, building is one of the solutions to improve the quality both in terms of production and marketing. The main ingredients to be processed in this case are coffee beans originated from the local area that will be

processed through two steps, namely the primary and secondary processing.

These buildings will be located in Raya Besakih street, Pesabaan Vilage, Rendang District, Karangasem Regency. The building area has 6.100 square meters in total, with the planned buildings area of 1.915 square meters with 40% KDB. This Processing Center has capacity to process 15 quintals of coffee grounds per day. On the other side, the Coffee Shop is capable to accommodate 411 people per day. These two buildings are designed by using the Relax and Natural theme. The theme is applied both to the design concept of the site and the buildings so as to create cohesive and integrated buildings. It can be seen through the openings as well as the building materials in such are used more optimally therefore able to provide the identity of the local area.Therefore, the applied theme is expected to create cosiness and able to present the natural potential of the local area.

Key words: process, shop, coffee, rendang

ABSTRAK

Pusat pengolahan dan kedai kopi ini merupakan sebuah fasilitas dalam bidang industri dan komersial. Bangunan ini merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan kualitas baik dalam segi produksi maupun pemasaran. Bahan utama yang diolah adalah biji kopi asli dari daerah setempat yang diolah dengan dua tahapan, yakni primer dan sekunder. Bangunan ini terletak di Jalan Raya Besakih, Desa Pesabaan, Kecamatan Rendang, Karangasem. Luas total dari

areal tapak adalah 6.100 m2 dengan luas bangunan yang direncanakan 1.915 m2

dengan KDB sebesar 40%. Bangunan Pusat Pengolahan Kopi ini memiliki kapasitas pengolahan sebesar 15 kwintal perhari. Sedangkan Kedai Kopi mampu menampung pengunjung dalam satu hari sebesar 411 orang. Bangunan ini dirancang dengan menggunakan tema Relax and Natural. Tema ini diterapkan pada konsep perancangan baik tapak maupun bangunan sehingga tercipta satu kesatuan bangunan yang kompak. Hal tersebut terlihat pada lebih optimal bukaan dan material yang mampu memberikan identitas daerah setempat. Sehingga tema ini, diharapkan mampu menciptakan rasa yang nyaman dan mampu menyuguhkan potensi alam dari daerah setempat.

(7)

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmatnya, Landasan Konseptual Perancangan Tugas Akhir ini dapat terselesaikan dengan judul “Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi di Kecamatan Rendang, Karangasem” tepat pada waktunya.

Landasan Konseptual Perancangan Tugas Akhir ini terdiri lima buah bahasan yang terdiri atas BAB I akan dijabarkan penjelasan awal mengenai latar belakang pemilihan judul terpilih, BAB II akan dijabarkan mengenai pemahaman terhadap proyek, BAB III akan dijabarkan studi lokasi pengadaan proyek, BAB IV akan dijabarkan pemrograman dan BAB V akan dijabarkan mengenai konsep perancangan.Pada akhir dari laporan telah dilengkapi dengan hasil dari proses Studio Tugas Akhir yang terdiri atas transformasi konsep tapak dan bangunan, perencanaan tapak (site planning), perancangan bangunan (building design) dan visualisasi berupa gambar tiga (3) dimensi.

Dalam penyusunan dan penyelesaian Seminar Tugas Akhir ini tidak lepas dari bantuan, petunjuk, saran dan bimbingan dari beberapa pihak. Maka dari itu pada kesempatan ini, disampaikan ucapan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Ir. Ngakan Gde Suardana, MT., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Teknik,Universitas Udayana.

2. Bapak Prof. Ir. Ngakan Putu Sueca., MT., Ph.D., selaku Pembantu Dekan 1 Fakultas Teknik, Universitas Udayana.

3. Ibu Dr. Anak Agung Ayu Oka Saraswati, MT., selaku Ketua Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana.

4. Bapak Dr. Ir. Ida Bagus Gde Wirawibawa, MT., selaku Dosen Pembimbing I. 5. Bapak I Ketut Mudra, ST.,MT., selaku Dosen Pembimbing II.

6. Bapak Ir. Syamsul Alam Patursi,MSP. Selaku Dosen Penguji I serta Dosen Koordinator Seminar Tugas Akhir.

7. Bapak Ir. I Nyoman Surata., MT., selaku Dosen Penguji II.

8. Bapak Ir. Anak Agung Gde Djaja Bharuna., MT.m selaku Dosen Penguji III. 9. Ibu (I Nyoman Warniati) dan ayah (I Gst. Ngr. Artawa) saya yang

(8)

ii

menemani saat membuat tugas dini hari dan membangkitkan semangat disaat ingin mengerah.

10.Kakak (I Gst. Ngr. Bara A. dan Putu Aras Samshitawrati ) serta adik ( I Gst. Ngr. Kresna Wijaya A.) saya yang sangat mendukung dalam penyusunan Seminar Tugas Akhir dan senantiasa memberikan semangat dan motivasi. 11.Saudara Mahasiswa Arsitektur khususnya angkatan 2012 yang telah

memberikan bantuan selama proses perkuliahan dan saling memberikan movitasi satu sama lainnya.

12.Serta tidak lupa kepada pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan Seminar Tugas Akhir ini.

Landasan Konsepsual Perancangan dalam Seminar Tugas Akhir ini masih terdapat banyak kekurangan karena keterbatasan pengetahuan, pengalaman dan waktu penyusunan, sehingga kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan demi kesempurnaan laporan ini.

Denpasar, Mei 2016 Penyusun,

I Gusti Ayu Mirah Tiarasani A. NIM. 1204205048

(9)

iii

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ... i

Daftar Isi ... iii

Daftar Gambar ... vi Dafrtar Tabel ... x BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 3 1.3 Tujuan ... 4 1.4 Metode Penelitian ... 4

1.4.1 Teknik Pengumpulan Data ... 4

1.4.2 Teknik Pengolahan Data ... 6

BAB II PEMAHAMAN TERHADAP PUSAT PENGOLAHAN DAN KEDAI KOPI 2.1 Pengertian Umum ... 7

2.1.1. Pengertian Pusat Pengolahan ... 7

2.1.2. Pengertian Kedai Kopi ... 8

2.2. Tipologi Bangunan ... 8

2.2.1. Bangunan Industri / Pabrik ... 8

2.2.2. Bangunan Café / Restoran ... 14

2.3. Biji Kopi ... 21

2.3.1. Pengertian Biji Kopi ... 21

2.3.2. Sejarah biji Kopi ... 22

2.3.3. Jenis – Jenis Biji Kopi ... 23

2.3.4. Manfaat Biji Kopi ... 24

2.3.5. Proses Penanaman Biji Kopi ... 25

2.3.6. Proses Pengolahan Biji Kopi ... 27

2.4. Tinjauan Fasilitas Sejenis ... 34

2.4.1. CV. Pusaka Bali Persada ... 28

2.4.2. Starbucks Coffee Griya Santrian ... 34

2.4.3. Pabrik Kopi Banaran ... 37

2.4.4. PT. Bhineka Putra Perkasa ... 40

2.5. Kesimpulan dari Kajian Objek Sejenis ... 42

2.6. Spesifkasi Umum ... 42

2.6.1. Pemahaman ... 43

2.6.2. Fungsi ... 43

2.6.3. Tujuan dan Sasaran ... 43

2.6.4. Bahan Baku yang Digunakan ... 43

2.6.5. Hasil Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi ... 43

2.6.6. Jadwal Operasional dari Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi... 44

2.6.7. Sistem Pengolahan Produk ... 44

2.6.8. Alat – Alat yang digunakan ... 45

2.6.9. Sistem Pengelolaan dari Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi ... 45 47 2.6.10. Fasilitas Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi ... 45

(10)

iv

BAB III STUDI PENGADAAN PUSAT PENGOLAHAN DAN KEDAI KOPI DI KECAMATAN RENDANG, KARANGASEM

3.1. Kondisi Umum Kecamatan Rendang, Karangasem ... 47

3.1.1. Kondisi Fisik ... 48

3.1.2. Kondisi Non Fisik ... 50

3.2. Penataan Ruang Menurut RTRW Kabupaten Karangasem ... 56

3.3. Pusat Pengolahan Kopi di Kabupaten Karangasem ... 59

3.4. Analisis S.W.O.T ... 59

3.5. Kesimpulan Analisis S.W.O.T. ... 60

3.6. Spesifikasi Khusus Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi di Kecamatan Rendang, Karangasem ... 61

3.6.1. Pemahaman ... 61

3.6.2. Fungsi Pengadaan ... 62

3.6.3. Tujuan dan Sasaran Pengadaan ... 62

3.6.4. Hasil Olahan ... 62

3.6.5. Bahan Baku ... 62

3.6.6. Alat yang Diperlukan ... 62

3.6.7. Pengelola ... 63

3.6.8. Proses Pembuatan Produk ... 63

3.6.9. Fasilitas Bangunan ... 64

BAB IV TEMA DAN PEMROGRAMAN 4.1. Tema ... 66

4.1.1. Pengertian Tema ... 66

4.1.2. Pendekatan Pemilihan Tema ... 66

4.1.3. Penentuan Tema ... 67 4.1.4. Pemahaman Tema ... 68 4.1.5. Penerapan Tema ... 68 4.2. Program Ruang ... 69 4.2.1. Program Fungsional ... 69 4.2.2. Program Performansi ... 76 4.2.3. Program Arsitektural ... 79 4.3. Program Tapak ... 89

4.3.1. Studi Kebutuhan Luas ... 89

4.3.2. Analisa Pemilihan Tapak ... 89

4.4. Analisa Tapak ... 91

4.4.1. Analisa Bentuk, Batas Tapak dan Luas ... 92

4.4.2. Analisa Topografi, Geologi dan Hidrologi ... 94

4.4.3. Analisa Iklim ... 96

4.4.4. Analisa View ... 97

4.4.5. Analisa Vegetasi ... 98

4.4.6. Analisa Kebisingan ... 98

4.4.7. Analisa Infrastruktur dan Utilitas ... 99

4.4.8. Analisa Sirkulasi Tapak ... 100

BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1. Konsep Perancangan Tapak ... 102

5.1.1. Konsep Zoning Tapak ... 102

5.1.2. Konsep Entrance Tapak ... 104

(11)

v

5.1.4. Konsep Pola dan Orientasi Massa ... 108

5.1.5. Konsep Sirkulasi Tapak ... 110

5.1.6. Konsep Pola Parkir ... 112

5.1.7. Konsep Ruang Luar ... 114

5.1.8. Konsep Utilitas Tapak ... 119

5.2. Konsep Perancangan Bangunan ... 123

5.2.1. Konsep Zoning Bangunan ... 123

5.2.2. Konsep Entrance Bangunan ... 127

5.2.3. Konsep Tampilan Bangunan ... 128

5.2.4. Konsep Ruang Dalam ... 130

5.2.5. Konsep Struktur ... 133

5.2.6. Konsep Utilitas Bangunan ... 136 DAFTAR PUSTAKA

(12)

vi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Pulper Coffee ... 10

Gambar 2.2. Washer ... 10

Gambar 2.3. Dryer ... 10

Gambar 2.4. Grader ... 11

Gambar 2.5. Mesin Sangrai Kopi ... 11

Gambar 2.6 Mesin Penggiling Kopi ... 12

Gambar 2.7. Mesin Pengemas Kopi ... 12

Gambar 2.8 Pola Hirarki Dapur ... 15

Gambar 2.9 Mesin Kopi ... 16

Gambar 2.10 Desain Layout Coffee Shop ... 17

Gambar 2.11 Standar Kenyaman Manusia Dalam Ruang Makan ... 18

Gambar 2.12 Standar Besaran Meja Makan ... 18

Gambar 2.13 Espresso Con Panna ... 19

Gambar 2.14 Espresso Macchiato ... 19

Gambar 2.15 (a) Iced Americano, (b) Lungo Coffee, (c) Caffe Crema ... 19

Gambar 2.16 Cappucino Coffee ... 19

Gambar 2.17 Caffe Latte ... 20

Gambar 2.18 Moka ... 20

Gambar 2.19 Frappe ... 20

Gambar 2.20 (a) Puding (b) Bolu Kukus Kopi (c) Kue Kering (d) Kue Kopi (e) Stik Ubi Kopi ... 23

Gambar 2.21 Jenis Biji Kopi ... 26

Gambar 2.22 (a) Alur Proses Produksi Kopi Bubuk Cap Banyuatis (B) Alur Proses Kegiatan Kopi Bubuk Banyuatis Robusta Super (Vakum) ... 30

Gambar 2.23 Struktur Organisasi Perusahaan ... 31

Gambar 2.24 Denah Bangunan CV. Pusaka Bali Persada ... 32

Gambar 2.25 (a) Drop Off (b) Gudang Bahan Baku ... 33

Gambar 2.26 (a) Area Sortir (b) Ruang Penyangraian ... 33

Gambar 2.27 (a) Ruang Pengolahan Kopi (b) Ruang Ruang Penyimpanan Kopi Bubuk ... 33

Gambar 2.28 (a) Ruang Pengemasan Kopi Bubuk (b) Gudang Kopi Bubuk ... 34

Gambar 2.29 (a) Display Product (b) Kantor Pengelola ... 34

Gambar 2.30 (a) Tampak Depan Starbucks Coffee (b) Peta Lokasi ... 34

Gambar 2.31 Logo Starbucks ... 35

Gambar 2.32 Beverages Starbucks Sanur ... 35

Gambar 2.33 Layout Bangunan Starbucks Coffee Griya Santrian ... 36

Gambar 2.34 Sitting Area Indoor ... 36

Gambar 2.35 Sitting Area Outdoor ... 36

Gambar 2.36 (a) Beverages (b) Toilet ... 37

Gambar 2.37 Ruang Pengeringan Pabrik Kopi Banaran ... 39

Gambar 2.38 Kampoeng Kopi Banaran (Coffee Shop) ... 39

Gambar 2.39 Ruang Sortasi ... 39

Gambar 2.40 (a) Penjemuran (b) Gudang Kopi ... 41

Gambar 2.41 (a) Pengolahan Biji Kopi menjadi serbuk (b) Peyangraian (c)Pengemasan ... 41

(13)

vii

Gambar 3.1 Peta Administrasi Kabupaten Karangasem ... 48

Gambar 3.2. Peta Kecamatan Rendang, Karangasem ... 48

Gambar 3.3 Jumlah Pedagang / Penyalur di Kecamatan Rendang 2013 ... 52

Gambar 3.4 Jalur Pariwisata Wisata – Bali.com ... 55

Gambar 3.5 Struktur Organisasi Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi di Kecamatan Rendang, Karangasem ... 63

Gambar 3.6 Proses Pengolahan dan Kedai Kopi di Kecamatan Rendang, Karangasem ... 64

Gambar 4.1 Struktur Organisasi Pusat Pengolahan Kopi dan Kedai Kopi di Kecamatan Rendang, Karangasem ... 76

Gambar 4.2 Alur Pengunjung ... 77

Gambar 4.3 Alur Pengelola ... 78

Gambar 4.4 Alur Pengelola (Pegawai) ... 78

Gambar 4.5 Proses Pengolahan dan Kedai Kopi di Kecamatan Rendang, Karangasem ... 79

Gambar 4.6 Proses Pengolahan Kopi Primer ... 79

Gambar 4.7 Proses Pengolaha Kopi Sekunder ... 80

Gambar 4.8 Proses Pengolahan Bubuk Kopi ... 80

Gambar 4.9 Hubungan Makro Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi ... 94

Gambar 4.10 Hubungan Mikro Ruang Utama (PusatPengolahan Kopi) ... 94

Gambar 4.11 Hubungan Mikro Ruang Utama (Kedai Kopi) ... 94

Gambar 4.12 Hubungan Mikro Ruang Pengelola Lantai 1 ... 95

Gambar 4.13 Hubungan Mikro Ruag Pengelola Lantai 2 ... 95

Gambar 4.14 Hubungan Mikro Ruang Pengelola Lantai 1 ... 95

Gambar 4.15 Hubungan Mikro Ruang Servis ... 96

Gambar 4.16 Sirkulasi Ruang Pusat Pengolaha dan Kedai Kopi ... 97

Gambar 4.17 Organisasi Ruang Pusat Pengolaha dan Kedai Kopi ... 98

Gambar 4.18 (a) Sirkulasi Ruang (b) Organisasi Ruang Lantai 2 Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi ... 99

Gambar 4.19 Peta Administrasi Kabupaten Karangasem ... 101

Gambar 4.20 Peta Kecamatan Rendang, Karangasem ... 101

Gambar 4.21 Lokasi Alternatif Tapak ... 101

Gambar 4.22 Peta Wilayah Daerah Sekitar Tapak ... 103

Gambar 4.23 Lokasi Tapak ... 104

Gambar 4.24 Implikasi Bentuk, Batas Tapak dan Luas ... 105

Gambar 4.25 Kondisi Topografi Tapak Terpilih ... 106

Gambar 4.26 Implikasi Topografi Tapak Terpilih ... 106

Gambar 4.27 Kondisi Iklim Tapak Terpilih ... 107

Gambar 4.28 Kondisi View Tapak Tapak Terpilih ... 108

Gambar 4.29 Kondisi Vegetasi tapak Terpilih ... 109

Gambar 4.30 Kondisi Kebisingan Tapak terpilih ... 109

Gambar 4.31 Kondisi Jaringan Utilitas (a) Listrik dan Telepon (b) Penerangan Jalan Tapak Terpilih ... 110

Gambar 4.32 Kondisi Sirkulasi Kendaraan Jalan Utama ... 111

Gambar 4.33 Implikasi Sirkulasi Tapak ... 112

Gambar 5.1 Konsep Zoning Tapak ... 103

Gambar 5.2 Peletaka Entrance Tapak (kiri) Alternatif 1 (kanan) Alternatif 2 ... 105

Gambar 5.3 Tampilan Entrance Tapak ... 106

(14)

viii

Gambar 5.5 Pola Massa dan Orientasi Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi ... 110

Gambar 5.6 Sirkulasi Pengunjung (atas) dan Sirkulasi Pengelola (bawah) ... 111

Gambar 5.7 Alur Sirkulasi Pengunjung dan Pengelola Pada Tapak ... 111

Gambar 5.8 Pola Parkir Kemiringan 45° (kiri) dan Tegak Lurus 90° (kanan) ... 112

Gambar 5.9 Dimensi Parkir Kendaraan di Areal Parkir ... 113

Gambar 5.10 Pola Parkir Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi ... 114

Gambar 5.11 Softscape (a) Tanaman Peneduh (b) Tanaman Estetika (c) Tanaman Pembatas dan Pengarah di Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi ... 116

Gambar 5.12 Hardscape Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi ... 117

Gambar 5.13 Ruang Luar Area Parkir ... 118

Gambar 5.14 Ruang Luar Area Jalur Sirkulasi Pengunjung ... 118

Gambar 5.15 Distribusi Air Bersih dan Air Kotor ... 120

Gambar 5.16 Skema Distribusi Air Bersih ... 120

Gambar 5.17 Skema Distribusi Air Kotor ... 121

Gambar 5.18 Distribusi Listrik Tapak ... 121

Gambar 5.19 Skema Distribusi Listrik Dalam Tapak ... 121

Gambar 5.20 Distribusi Sampah Dalam Tapak ... 122

Gambar 5.21 Skema Distribusi Sampah ... 122

Gambar 5.22 Skema Instalasi Pengolahan Air Limbah ... 123

Gambar 5.23 Zoning Kedai Kopi ... 124

Gambar 5.24 Zoning Pusat Pengolahan ... 125

Gambar 5.25 Zoning Ruang Pengelola lantai 1 dan Ruang Penunjang ... 125

Gambar 5.26 Zoning Ruang Pengelola Lantai 2 ... 126

Gambar 5.27 Zoning Ruang Servis ... 126

Gambar 5.28 Entrance Bangunan (a) Main Entrance (b) Entrance Pengelola (c) Entrance Kedai Kopi ... 128

Gambar 5.29 Tampilan Bangunan Pusat Pengolahan dan Kedai Kopi ... 130

Gambar 5.30 Tampilan Ruang Dalam Pabrik Kopi Banaran ... 131

Gambar 5.31 Tampilan Ruang Dalam Kedai Kopi (Dinning Room) ... 132

Gambar 5.31 Tampilan Ruang Dalam Kedai Kopi (Bar) ... 133

Gambar 5.32 Tampilan Ruang Dalam Ruang Pengelola ... 133

Gambar 5.33 Sub Struktur ... 134

Gambar 5.34 Super Struktur ... 135

Gambar 5.35 Upper Struktur Rangka Baja Profil ... 136

Gambar 5.36 Upper Struktur Kayu ... 136

Gambar 5.37 Lampu LED Industri ... 138

Gambar 5.38 Lampu Hias (Gantung) ... 139

Gambar 5.39 (a) Lampu LED Downlight (b) Lampu TL (c) Tampilan Ruangan denga Lampu ... 139

Gambar 5.40 (a) Ventilasi / Panel dari Kayu Dan Batu Alam (b) AC Split ... 139

Gambar 5.41 (a) Fire Extingisher (b) Sprinkler (c) Fire alarm (d) hydrant ... 140

(15)

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Ciri Kopi Hibrida ... 26

Tabel 2.2. Kesimpulan Pemahaman Objek Sejenis ... 44

Tabel 3.1. Nama Desa di Kecamatan Rendang dan Luas Wilayah ... 49

Tabel 3.2 Nama Desa di Kecamatan Rendang dan Keadaan Topografi ... 49

Tabel 3.3. Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun ... 50

Tabel 3.4. jumlah Penduduk 15 Tahun Keatas yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan di Kabupaten Karangasem ... 51

Tabel 3.5 Statistik Pangan Kecamatan Rendang ... 51

Tabel 3.6 Usaha Restoran / Rumah Makan dan Warung Menurut Desa, 2013 ... 52

Tabel 3.7 Data Wisatawan Internasional Kabupaten Karangasem ... 53

Tabel 3.8 Data Wisatawan Domestik Kabupaten Karangasem ... 53

Tabel 3.9 Data Kunjungan ke Objek Wisata ... 54

Tabel 3.10 Sarana Akomodasi, Kapasitas Kamar dan Tempat Tidur per Kecamatan ... 54

Tabel 3.11 Analisis S.W.O.T ... 59

Tabel 3.12 Kesimpulan Analisis S.W.O.T ... 60

Tabel 4.1. Program Fungsional ... 81

Tabel 4.2 Kelompok Fasilitas Utama ... 84

Tabel 4.3 Program Performansi ... 85

Tabel 4.4 Analisa Kapasitas Pengelola ... 91

Tabel 4.5 Studi Besaran Ruang ... 91

Tabel 4.6 Pembobotan Kriteria Pemilihan Lokasi tapak ... 101

Tabel 4.7 Penentuan Bobot Alternatif Tapak ... 103

Referensi

Dokumen terkait

PENJUALAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Survei Pada Tamu Hotel Bandung Giri Gahana Golf & Resort

Berdasarkan pada alur proses pada Gambar 5., proses pengolahan basah diawali dengan tahap penggulungan yaitu pucuk layu dimasukkkan ke dalam OTR (Open Top Roller) yang bertujuan

Apakah Bapak mempunyai anak kandung laki-laki atau perempuan yang sekarang masih hidup tetapi tidak tinggal bersama Bapak?. Berapa jumlah anak laki-laki yang tinggal

Dari pengembangan tersebut, bidang kebudayaan telah mengalami peningkatan, sampai dengan tahun 2007 terdapat upaya pelestarian terhadap 15 jenis upacara adat masyarakat,

International Archives of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences, Volume XXXIX-B5, 2012 XXII ISPRS Congress, 25 August – 01 September 2012,

Selain aspal polimer untuk campuran, juga dilakukan pengujian terhadap aspal emulsi yang akan dipergunakan untuk bahan lapis pengikat ( tack coat ) antara lapis campuran beraspal

Metode penelitian merupakan langkah dan prosedur yang akan dilakukan untuk mengumpulkan data dalam rangka memecahkan masalah atau menguji hipotesis.. Metode yang

menurut tokoh masyarakat, jika air tersebut diminum kepada orang yang salah.. akan mengalami sakit perut yang parah. Hal ini dilakukan apabila kedua belaha. pihak