• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS POKOK DAN FUNGSI BIDANG DAN SEKSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TUGAS POKOK DAN FUNGSI BIDANG DAN SEKSI"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS POKOK DAN FUNGSI BIDANG DAN SEKSI

1. BIDANG PERDAGANGAN

Bidang Perdagangan mempunyai tugas menyiapkan penyelenggaraan urusan pemerintahan bidang perdagangan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana di atas, Bidang Perdagangan menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Perumusan kebijakan teknis di Bidang Sarana Perdagangan dan Perindungan Konsumen.

b. Penyelengaraan program dan kegiatan di Bidang Sarana Perdagangan dan Perlindungan Konsumen.

c. Pengaturan pelaksanaan program dan kegiatan di Bidang Sarana Perdagangan dan Perlindungan Konsumen.

d. Pengendalian, Pengawasan, dan Evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan di Bidang Sarana Perdagangan dan Perlindungan Konsumen.

Untuk melaksanakan fungsi tersebut di atas, Bidang Perdagangan mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan mengawasi kegiatan di Bidang Sarana Perdagangan dan Perlindungan Konsumen.

b. Menyiapkan pelaksanaan pembangunan dan pegelolaan sarana distribusi perdagangan. c. Menyiapkan pelaksanaan pembinaan terhadap pengelola sarana distribusi

perdagangan masyarakat.

d. Menyiapkan pelaksanaan koordinasi ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang penting.

e. Menyiapkan pelaksanaan pematauan harga dan stock barang kebutuhan pokok dan barang penting di tingkat pasar.

f. Menyiapkan pelaksanaan operasi pasar dalam rangka stabilisasi harga pangan pokok. g. Menyiapkan pelaksanaan pengawasan pupuk dan pertisida dalam melakukan

pelaksanaan pengadaan, penyaluran, dan penggunaan pupuk.

h. Menyiapkan pelaksanaan promosi dagang melalui pameran dagang nasional, pameran dagang lokal.

i. Menyiapkan penyelenggaraan kampanye pencitraan produk eksport skala daerah propinsi (lintas daerah kabupaten/kota).

j. Menyiapkan palaksanaan pemeriksaan fasilitas penyimpanan bahan berbahaya dan pengawasan distribusi, pengemasan, dan pelabelan bahan berbahaya.

k. Menyiapkan pelaksanaan administrasi legal berupa tera, tera ulang, dan pengawasan. l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan.

(2)

Bidang Perdagangan terdiri dari : a. Seksi Sarana Disribusi Perdagangan. b. Seksi Perlindungan Konsumen. c. Seksi Bina Usaha Perdagangan.

Seksi Sarana Distribusi Perdagangan

Seksi Sarana Distribusi Perdagangan mempunyai tugas melaksanakan kegiatan urusan pemerintahan di Bidang Perdagangan di lingkup Seksi Sarana Distribusi Perdagangan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana maksud di atas, Seksi Sarana Distribusi Perdagangan menyeleneggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Penyiapan rumusan kebijakan teknis sarana distribusi perdagangan.

b. Pelaksanaan program dan kegiatan di Seksi Sarana Distribusi Perdagangan.

c. Pengendalian, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan di Seksi Sarana Distribusi Perdagangan.

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana maksud di atas, Seksi Sarana Distribusi Perdagangan mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. Melaksanakan pelayanan administrasi dalam kegiatan sarana distribusi perdagangan. b. Menyusun bahan dan rencana kegiatan sarana distribusi perdagangan.

c. Melaksanakan pembangunan dan pengelolaan sarana distribusi perdagangan. d. Melaksanakan pembinaan terhadap pengelola sarana distribusi perdagangan.

e. Melaksanakan pemantauan ketersediaaan barang kebutuhan pokok dan barang penting.

f. Melaksanakan pemantauan harga dan stock barang kebutuhan pokok dan barang penting di tingkat pasar.

g. Melaksanakan operasi pasar dalam rangka stabilisasi harga.

h. Melakukan pendataan sarana distribusi perdagangan meliputi pasar, toko, swalayan, dan pasar modern, pergudangan.

i. Menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Seksi Sarana Distribusi Perdagangan.

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan.

Seksi Perlindungan Konsumen

Seksi Perlindungan Konsumen mempunyai tugas melaksakan kegiatan urusan pemerintahan Bidang Perdagangan di lingkup Seksi Perlindungan Konsumen.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana maksud di atas, Seksi Perlindungan Konsumen menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

(3)

a. Penyiapan rumusan kebijakan teknis kemetrologian dan perlindungan konsumen. b. Pelaksanaan program dan kegiatan kemetrologian dan perlindungan konsumen.

c. Pengendalian, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan di Seksi Metrologi dan Perlindungan Konsumen.

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana maksud di atas, Seksi Perlindungan Konsumen mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. Melaksanakan pelayanan administrasi dalam kegiatan metrologi dan perlindungan konsumen.

b. Menyusun bahan dan rencana kegiatan metrologi dan perlindungan konsumen. c. Melaksanakan pendataan alat UTTP.

d. Melaksanakan pengawasan alat UTTP dan BDKT.

e. Memfasiltasi palaksanaan pengawasan barang beredar. f. Melaksanakan operasional BPSK.

g. Melaksanakan pengembangan sarana kemetrologian.

h. Melaksanakan penyuluhan kemetrologian dan perlindungan konsumen.

i. Menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Seksi Metrologi dan Perlindungan Konsumen.

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan.

Seksi Bina Usaha Perdagangan

Seksi Bina Usaha Perdagangan mempunyai tugas melaksanakan kegiatan urusan pemerintahan bidang perdagangan di lingkup Seksi Bina Usaha Perdagangan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana maksud di atas, Seksi Bina Usaha Perdagangan menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Penyiapan rumusan kebijakan teknis Bidang Bina Usaha Perdagangan. b. Pelaksanaan program dan kegiatan bina usaha perdagangan.

c. Pengendalian, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan di Seksi Bina Usaha Perdagangan.

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana maksud di atas, Seksi Bina Usaha Perdagangan mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. Melaksanakan pelayanan administrasi dalam kegiatan bina usaha perdagangan. b. Menyusun bahan dan rencana kegiatan bina usaha perdagangan.

c. Melaksanakan pengawasan pupuk dan pertisida dalam melakukan pelaksanaan pengadaan, penyaluran, dan penggunaan pupuk.

d. Melaksanakan promosi dagang melalui pameran dagang nasional, pameran dagang lokal.

(4)

e. Melaksanakan kampanye pencitraan produk eksport skala daerah propinsi (lintas daerah kabupaten/kota).

f. Melaksanakan pemeriksaan fasilitas penyimpanan bahan berbahaya dan pengawasan distribusi, pengemasan, dan pelabelan bahan berbahaya.

g. Melaksanakan penataan dan pembinaan pedagang kaki lima (PKL).

h. Menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Seksi Bina Usaha Perdagangan.

i. Melaksanakan tugas lainyan diberikan pimpinan.

2. BIDANG PERINDUSTRIAN

Bidang Perindustrian mempunyai tugas menyiapkan penyelenggaraan urusan pemerintahan di Bidang Perindustrian.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana maksud di atas, Bidang Perindustrian menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Perumusan kebijakan teknis Industri Agro, Industri Non Agro, dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah.

b. Penyelenggaraan program dan kegiatan di Bidang Perindustrian.

c. Pengaturan pelaksanaan program dan kegiatan di Bidang Perindustrian.

d. Pengendalian, pengawasan, dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan di Bidang Perindustrian.

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana maksud di atas, Bidang Perindustrian mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. Menyiapkan pelaksanaan penetapan rencana pembangunan industri kabupaten. b. Menyiapkan pelaksanaan pembinaan industri kecil dan menengah.

c. Menyiapkan pelaksanaan pengembangan industri kecil dan menengah. d. Menyiapkan pelaksanaan dan menetapkan sentra industri.

e. Menyiapkan pelaksanaan pembangunan sumber daya industri. f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan.

Bidang Perindustrian terdiri dari : a. Seksi Industri Agro.

b. Seksi Industri Non Agro. c. Seksi Pengembangan Industri.

Seksi Industri Agro

Seksi Industri Agro mempunyai tugas melaksanakan kegiatan urusan pemerintahan Bidang Perindustrian di lingkup Seksi Industri Agro.

(5)

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana maksud di atas, Seksi Industri Agro menyeleneggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Penyiapan rumusan kebijakan teknis industri agro. b. Pelaksanaan program dan kegiatan industri agro.

c. Pengendalian, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan kegiatan di seksi industri agro. Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana maksud di atas, Seksi Industri Agro mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. Melaksanakan pelayanan administrasi dalam kegiatan industri agro. b. Menyusun bahan dan rencana kegiatan indutri agro.

c. Melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data di bidang industri agro.

d. Melaksanakan pembinaan teknis terhadap industri hasil pertanian, perkebunan, hasil hutan, industri hasil perikanan, industri makanan dan minuman.

e. Melaksanakan peningkatan pengembangan kemampuan dan keterampilan pelaku usaha industri hasil pertanian, perkebunan, hasil hutan, industri hasil perikanan, industri makanan dan minuman.

f. Pengendalian dan pengawasan teknis kegiatan industri agro. g. Melaksanakan penerapan teknologi industri agro.

h. Menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Seksi Industri Agro.

i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan.

Seksi industri Non Agro

Seksi Industri Non Agro mempunyai tugas melaksanakan kegiatan urusan pemerintahan Bidang Perindustrian di lingkup Seksi Indutri Non Agro.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana maksud di atas, Seksi Industri Non Agro menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Penyiapan rumusan kebijakan teknis industri non agro. b. Pelaksanaan program dan kegiatan industri non agro.

c. Pengendalian, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan kegiatan di seksi industri non agro. Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana maksud di atas, Seksi Industri Non Agro mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. Melaksanakan pelayanan adminstrasi dalam kegiatan industri non agro. b. Menyusun bahan dan rencana kegiatan industri non agro.

c. Melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data di bidang industri non agro.

d. Melaksanakan pembinaan teknis terhadap industri logam, mesin, kimia, tekstil, dan industri aneka.

(6)

e. Melaksanakan peningkatan pengembangan kemampuan dan keterampilan pelaku usaha industri hasil pertanian, perkebunan, hasil hutan, industri logam, mesin, kimia, tekstil, dan indutri aneka.

f. Pengendalian dan pengawasan teknis kegiatan industri non agro. g. Melaksanakan penerapan teknologi industri non agro.

h. Menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan seksi industri non agro.

i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan.

Seksi Pengembangan Industri

Seksi pengembangan industri mempunyai tugas melaksanakan kegiatan urusan pemerintahan Bidang Perindustrian di lingkup Seksi Pengembangan Industri.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana maksud di atas, seksi Pengembangan Industri menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Penyiapan rumusan kebijakan teknis pengembangan industri. b. Pelaksanaan program dan kegiatan pengembangan industri.

c. Pengendalian dan pengawasan teknis pelaksanaan kegiatan di seksi Pengembangan industri.

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana maksud di atas, seksi Pengembangan Industri mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. Melaksanakan pelayanan administrasi dalam kegiatan pengembangan industri. b. Menyusun bahan dan rencana kegiatan pengembangan industri.

c. Menyusun rencana pengembangan industri daerah. d. Melaksanakan pengembangan dan pembangunan sentra. e. Melaksanakan peningkatan mutu produksi.

f. Melaksanakan penguatan kelembagaan, promosi, dan sistem informasi pemasaran industri kecil dan menengah.

g. Menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan seksi pengembangan industri.

h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan.

3. BIDANG KOPERASI DAN USAHA MIKRO

Bidang Koperasi dan Usaha Mikro mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan urusan pemerintahan di Bidang Koperasi dan Usaha Mikro.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud di atas, Bidang Koperasi dan Usaha Mikro menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Perumusan kebijakan teknis pemberdayaan koperasi, fasilitasi pembiayaan dan pengawasan, dan pemberdayaan dan pengembangan usaha mikro.

(7)

b. Penyelenggaraan program dan kegiatan di bidang koperasi dan usaha mikro. c. Pengaturan pelaksanaan program dan kegiatan di bidang koperasi dan usaha mikro. d. Pengendalian, pengawasan, dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan di bidang

koperasi dan usaha mikro.

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud di atas, Bidang Koperasi dan Usaha Mikro mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. Memfasilitasi pengasahan akta pendirian, perubahan anggaran dasar, dan pembubaran koperasi.

b. Menyiapkan pelaksanaan penerbitan izin usaha simpan pinjam untuk koperasi.

c. Menyiapkan pelaksanaan penerbitan izin pembukaan kantor cabang, cabang pembantu, dan kantor kas koperasi simpan pinjam.

d. Menyiapkan pelaksanaan pemeriksaan dan pengawasan koperasi, koperasi simpan pinjam/unit koperasi simpan pinjam.

e. Menyiapkan pelaksanaan penilaian kesehatan koperasi simpan pinjam/unit simpan pinjam koperasi.

f. Menyiapkan pelaksanaan pendidikan dan latihan perkoperasian bagi koperasi. g. Menyiapkan pelaksanaan pemberdayaan dan perlindungan koperasi.

h. Menyiapkan pelaksanaan pemberdayaan usaha mikro.

i. Menyiapkan pelaksanaan pengembangan usaha mikro menjadi usaha kecil. j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan.

Bidang Koperasi dan Usaha Mikro terdiri dari : a. Seksi Pemberdayaan Koperasi.

b. Seksi Pemberdayaan dan Pengembangan Usaha Mikro. c. Seksi Fasilitasi Pembiayaan dan Pengawasan.

Seksi Pemberdayaan Koperasi

Seksi Pemberdayaan Koperasi Mempunyai tugas Melaksanakan kegiatan urusan pemerintahan bidang koperasi dan usaha mikro di lingkup Seksi Pemberdayaan Koperasi.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana maksud di atas, Seksi Pemberdayaan Koperasi menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Penyiapan rumusan kebijakan teknis pemberdayaan koperasi. b. Pelaksanaan program dan kegiatan pemberdayaan koperasi.

c. Pengendalian, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan kegiatan di Seksi Pemberdayaan Koperasi.

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana maksud di atas, Seksi Pemberdayaan Koperasi mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

(8)

b. Menyusun bahan dan rencana kegiatan pemberdayaan koperasi. c. Melaksanakan penyuluhan koperasi.

d. Menyusun bahan pengesahan akta pendirian, perubahan anggaran dasar, pembubaran koperasi.

e. Melakukan pembenahan administrasi dan penguatan kelembagaan koperasi. f. Melakukan baimbingan teknis pembuatan laporan tahunan koperasi.

g. Mengkoordinasikan kegiatan kemitraan gerakan koperasi dan lembaga lainnya. h. Melaksanakan pendidikan dan latihan perkoperasian bagi koperasi.

i. Melaksanakan pemberdayaan dan perlindungan koperasi.

j. Menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan seksi pemberdayaan koperasi.

k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.

Seksi Pemberdayaan dan Pengembangan Usaha Mikro

Seksi Pemberdayaan dan Pengembangan Usaha Mikro mempunyai tugas melaksanakan kegiatan urusan pemerintahan bidang koperasi dan Usaha Mikro.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana maksud di atas, Seksi Pemberdayaan dan Pengembangan Usaha Mikro menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis pemberdayaan usaha mikro. b. Pelaksanaan program dan kegiatan pemberdayaan usaha mikro.

c. Pengendalian dan pengawasan teknis pelaksanaan kegiatan di Seksi Pemberdayaan Usaha Mikro.

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana maksud di atas, Seksi Pemberdayaan Usaha Mikro mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. Melaksanakan pelayanan administrasi dalam kegiatan pemberdayaan usaha mikro. b. Menyusun bahan dan rencana kegiatan pemberdayaan usaha mikro.

c. Menyusun bahan kebijakan pemberdayaan usaha mikro dalam menumbuhkan iklim usaha yang kondusif, meliputi pendanaan, persaingan, prasarana, informasi, kemitraan, perizinan, dan perlindungan usaha.

d. Melakukan pendataan, pembinaan, dan pengembangan usaha mikro meliputi produksi, pemasaran, sumber daya manusia, dan teknologi.

e. Memfasilitasi akses penjaminan dalam penyediaan pembiayaan bagi usaha mikro meliputi kredit perbankan, penjaminan lambaga bukan bank, dan jenis pembiayaan lainnya.

f. Menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan seksi pemberdayaan usaha mikro.

(9)

Seksi Fasilitasi Pembiayaan dan Pengawasan

Seksi Fasilitasi Pembiayaan dan Pengawasan mempunyai tugas melaksanakan kegiatan urusan pemerintahan bidang koperasi dan usaha mikro di lingkup Seksi Fasilitasi Pembiayaan dan Pengawasan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana maksud di atas, Seksi Fasilitasi Pembiayaan dan Pengawasan, menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Penyiapan rumusan kebijakan teknis fasilitasi pembiayaan dan pengawasan. b. Pelaksanaan program dan kegiatan fasilitasi pembiayaan dan pengawasan.

c. Pengendalian, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan kegiatan di seksi fasilitasi pembiayaan dan pengawasan.

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana maksud di atas, Seksi Fasilitasi Pembiayaan dan Pengawasan mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. Melaksanakan pelayanan admnistrasi dalam kegiatan fasilitasi pembiayaan dan pengawasan.

b. Menyusun bahan dan rencana kegiatan fasilitasi pembiayaan dan pengawasan.

c. Menyusun bahan kebijakan fasilitasi pembiayaan dan pengawasan meliputi permodalan, jasa usaha, dan pengembangan simpan pinjam.

d. Melakukan pembinaan dan pengembangan usaha koperasi sektor riil dan koperasi simpan pinjam serta unit simpan pinjam koperasi.

e. Menyusun bahan penerbitan izin simpan pinjam untuk koperasi.

f. Menyusun bahan penerbitan izin pembukaan kantor cabang, cabang pembantu, dan kantor kas koperasi simpan pinjam.

g. Melaksanakan pemeriksaan dan pengawasan koperasi simpan pinjam / unit simpan pinjam koperasi.

h. Melaksanakan penilaian kesehatan koperasi simpan pinjam / unit simpan pinjam koperasi.

i. Melakukan pengawasan, monitoring, dan evaluasi terhadap pembiayaan koperasi meliputi permodalan, jasa usaha, dan pengembangan simpan pinjam koperasi serta usaha mikro.

j. Menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan seksi fasilitasi Pembiayaan dan pengawasan.

k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan.

4. UPTD

Untuk menyelenggarakan sebagian tugas Dinas, dapat dibentuk UPTD sesuai dengan kebutuhan.

(10)

Pembentukan, Susunan Organisasi, Tugas dan fungsi UPTD sebagaimana dimaksud di atas ditetapkan lebih lanjut dengan Peraturan Bupati tersendiri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku, UPTD Pelayanan Penegelolaan Dana Bergulir Koperasi Usaha Kecil dan Menengah serta UPTD Pengembangan Teknologi Mineral yang sudah dibentuk tetap melaksanakan tugasnya sampai ditetapkannya Peraturan Bupati tentang Pembentukan UPTD yang baru dan UPTD dimaksud melekat pada Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.

Referensi

Dokumen terkait

(1) Dinas mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dalam Bidang Koperasi dan Usaha Mikro yang menjadi kewenangan Daerah

(1) Seksi Kedaruratan mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan dan analisis data bahan perumusan kebijakan teknis, koordinasi dan fasilitasi, dan rencana program kerja

(1) Bidang Pengawasan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Dinas lingkup pengawasan taman, makam, lampu dan reklame;.. (2) Dalam melaksanakan tugas pokok

Tugas Pokok Jabatan Fungsional Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah (JFP2UPD) adalah melaksanakan pengawasan atas penyelenggaraan teknis urusan

Inspektur Pembantu Wilayah II sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 huruf c mempunyai tugas pokok melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan urusan Pemerintahan Daerah kota

(1) Inspektur Pembantu Wilayah III mempunyai tugas merumuskan dan melaksanakan kebijakan pengawasan terhadap urusan penyelenggaraan pembangunan, pemerintahan daerah

PENDAPATAN LAIN-LAIN BIDANG PENDAPATAN SEKSI PERENCANAAN ANGGARAN DAERAH SEKSI BELANJA BIDANG ANGGARAN SEKSI PERBENDAHARAAN SEKSI VERIFIKASI SEKSI KAS DAERAH BIDANG PERBENDAHARAAN

(2) Kepala Bidang Pengawasan Koperasi mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala Dinas lingkup pengawasan Koperasi meliputi program pengawasan Koperasi,