HUBUNGAN KELELAHAN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEMETIK TEH DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA IV
BAH BUTONG KABUPATEN SIMALUNGUN TAHUN 2014
SKRIPSI
Oleh :
IVORY INDERANI NIM. 111000117
PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
HUBUNGAN KELELAHAN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEMETIK TEH DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA IV
BAH BUTONG KABUPATEN SIMALUNGUN TAHUN 2014
Skripsi ini diajukan sebagai
Salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat
Oleh :
IVORY INDERANI NIM. 111000117
PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “HUBUNGAN
KELELAHAN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA
PEMETIK TEH DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA IV BAH BUTONG
KABUPATEN SIMALUNGUN TAHUN 2014” ini beserta seluruh isinya
adalah benar hasil karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan penjiiplakan atau
mengutip dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku
dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung resiko
atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya
pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau klaim dari pihak
lain terhadap keaslian karya saya ini.
Medan, Juni 2015 Yang membuat pernyataan
ABSTRAK
Kelelahan merupakan salah satu resiko terjadinya penurunan derajat kesehatan tenaga kerja. Kelelahan kerja akan menurunkan kinerja tenaga kerja. Menurunnya kinerja sama artinya dengan menurunnya produktivitas kerja. Menyatakan kelelahan kerja ditandai dengan melemahnya tenaga kerja dalam melakukan pekerjaan atau kegiatan, sehingga akan meningkatkan kesalahan dalam melakukan pekerjaan dan akibat fatalnya adalah terjadinya kecelakaan kerja.
Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional pada pemetik di PT Perkebunan Nusantara IV Unit Kebun Bah Butong Kecamatan Sidamanik Kabupaten Simalungun tahun 2014 untuk mengetahui hubungan antara kelelahan kerja dengan produktivitas kerja. Populasi adalah semua pemetik teh yang menggunakan gunting di 4 afdeling, yaitu sebanyak 80 orang dan sampel sebanyak 35 orang yang berada di afdeling III dan IV. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Kelelahan kerja diukur dengan menggunakan alat Flicker Fusion. Produktivitas kerja dihitung dari jumlah daun teh yang dihasilkan, yaitu 60 kg/hari/orang. Untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen dilakukan uji statistik menggunakan Exact Fisher.
Kelelahan kerja pada 35 orang pemetik teh menunjukkan bahwa sebanyak 20 orang (57,1%) mengalami kelelahan dan sebanyak 15 orang (42,9%) tidak mengalami kelelahan berdasarkan pengukuran alat Flicker Fusion. Berdasarkan distribusi frekuensi produktivitas kerja menunjukkan bahwa sebanyak 25 orang (71,4%) sesuai dan sebanyak 10 orang tidak sesuai.
Hasil uji Exact Fisher dapat diketahui nilai p-value = 0,022 dimana p < 0,05 artinya ada hubungan yang bermakna antara kelelahan kerja dengan produktivitas kerja. Apabila tingkat produktivitas seorang tenaga kerja terganggu yang disebabkan oleh faktor kelelahan fisik maupun psikis, maka akibat yang ditimbulkannya akan dirasakan oleh perusahaan berupa penurunan produktivitas perusahaan.
Kelelahan kerja dapat meningkatkan risiko terjadinya kesalahan, kecelakaan dan cedera. Disarankan pekerja dapat mengelola kelelahan kerja yang dialaminya sehingga produktivitas kerja akan meningkat.
ABSTRACT
Fatique is one of the risks that causes the decrease in workers’ health level. Work fatique will decrease workers’ performance which will eventually decrease work productivity. Work fatique is indicated by the weakening of workers in doing their work or activities so that they make errors in doing their work, and job accident will fatally occur.
The research was an analytical survey with cross-sectional design which was aimed to find out the correlation between fatigue in working and work productivity in tea pickers at PT Perkebunan Nusantara IV Unit Kebun Bah Butong, Subdistrict of Sidamanik, District of Simalungun in 2014. The population is all the 80 tea pickers using scissors in the four afdelings, afdeling III and afdeling IV, and 35 of them were used as the samples, taken by using purposive sampling technique. Work fatique is measured with the Flicker Fusion. Work productivity is calculated from the tea leves produced: 60 kilograms/ day/ person. Exact Fisher statistic test was used to find out the correlation between the independent variables and dependent variable.
Based on the fatigue of the respondents, it was found that, 20 respondents (57.1%) were tired, and 15 respondents (42.9%) were not, based on the measurement by Flicker Fusion device. Based on the distribution frequency of work productivity, it was found that 25 respondents (71.4%) matched and 10 respondents (28.6%) did not.
From the result of Exact Fisher test, it was found that p-value = 0.022 (p < 0.05) which indicated there was significant correlation between fatique and work productivity. If a worker’s productivity was disturbed due to the physical and psychological fatique, there would be the decrease in productivity.
Work fatique can increase the risks for errors, accidents and injuries. It is suggested that the workers manage their fatique so that their work productivity will increase.
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapakan kepada Allah SWT, dengan limpahan Rahmat
dan Hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan Skripsi ini. Pastinya, penyelesaian
Skripsi dengan judul “HUBUNGAN KELELAHAN KERJA DENGAN
PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEMETIK TEH DI PT PERKEBUNAN
NUSANTARA IV BAH BUTONG KABUPATEN SIMALUNGUN TAHUN
2014” ini tidak akan terlepas dari peran serta dan dukungan orang-orang terdekat
saya yang selalu meluangkan waktu, tenaga dan pikirannya.
1. Terima kasih kepada Bapak Prof. Subhilhar, Ph.D sebagai Rektor
Universitas Sumatera Utara.
2. Terima kasih kepada Bapak Dr. Drs. Surya Utama, M.S. sebagai Dekan
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
3. Terima kasih kepada Bapak Dr. Ir. Gerry Silaban, M.Kes sebagai ketua
Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Universitas Sumatera
Utara.
4. Terima kasih kepada Ibu Dra. Lina Tarigan, Apt., MS selaku dosen
pembimbing I yang telah memberikan banyak masukan dan bimbingan
sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
5. Terima kasih kepada Ibu Umi Salmah, SKM., M.Kes selaku dosen
pembimbing II yang telah memberikan banyak masukan dan bimbingan
6. Terima kasih kepada Ibu Eka Lestari Mahyuni, SKM., M.Kes selaku
dosen penguji I yang telah memberikan bimbingan, arahan serta masukan
selama proses ujian skripsi hingga skripsi ini selesai dengan baik.
7. Terima kasih kepada Ibu Ir. Kalsum, M.Kes selaku dosen penguji II yang
telah memberikan bimbingan, arahan serta masukan selama proses ujian
skripsi hingga skripsi ini selesai dengan baik.
8. Terima kasih kepada PT Perkebunan Nusantara IV khususnya Unit Kebun
Bah Butong Kabupaten Simalungun yang telah memberi izin untuk
melakukan penelitian dan membantu saya dengan memberikan banyak
informasi dan data-data yang bersangkutan dengan penulisan skripsi ini.
9. Terima kasih kepada para pemetik teh di PT Perkebunan Nusantara IV
Unit Kebun Bah Butong yang telah mau memberikan waktu dan
dukungannya untuk menyelesaikan skripsi ini.
10.Terima kasih untuk Orang tua dan seluruh keluarga saya tersayang
(Bapak, Mama, Kak Ivan, Almh. Kak Yuli, Tante Ida, Angga, Ricky, dan
Abang Indra) karena selalu memberikan bimbingan, motivasi, kasih
sayang tak terhingga, serta doa yang selalu dipanjatkan dalam setiap
keadaan untuk saya. Kalian adalah inspirasi terbesar dalam pencapaian
tujuan hidup.
11.Terima kasih kepada Ibu Ir. Anizar, M.Kes, Fahmi Fathurrahman, Henry,
serta Laboratorium Inti Core Teknik Industri telah memberikan bimbingan
12. Semua teman dari departemen K3 Fadil, Cici, Tia, Wini, Wana, Anggi,
Saber, Dante, Mimit, Jung, Eko, Bayu dan yang lainnya. Teman dari
kelompok PBL Teman seperjuangan Riri, Wilda, Wella, Legia, dan Aida.
Sahabat tersayang Eggy, Gita, Vera, dan Ipan. Terima kasih atas doa,
dukungan serta waktu kalian semua untuk saling berbagi ilmu. Semoga
kita semua menjadi orang yang sukses.
Saya merasa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Tak lupa pula saya
ucapkan mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan
skripsi ini. Kritik, saran dan masukan yang membangun saya harapkan agar dapat
memperbaiki isi skripsi ini. Akhir kata semoga dapat memberikan manfaat pada
semua pihak.
Medan, Juni 2015
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Kelelahan Kerja ...9
2.2 Jenis Kelelahan ...11
2.3 Penyebab Kelelahan Kerja ...13
2.4 Gejala Kelelahan Kerja ...17
2.5 Penyakit Berhubungan dengan Kelelahan ...19
2.6 Mengatasi Kelelahan ...20
2.7 Pengukuran Kelelahan ...22
2.8 Pengertian Produktivitas ...27
2.9 Pengertian Produktivitas Kerja ...31
2.10 Faktor Mempengaruhi Produkttivitas Kerja ...32
2.11 Pengukuran Produktivitas ...32
2.12 Pengukuran Produtivitas Tenaga Kerja ...34
2.13 Pengaruh Produktivitas dengan Kelelahan Kerja ...35
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian...37
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ...37
3.2.1 Lokasi ...37
3.2.2 Waktu ...37
3.3 Populasi dan Sampel ...37
3.3.1 Populasi ...37
3.3.2 Sampel ...38
3.4 Metode Pengumpulan Data ...38
3.4.1 Data Primer ...38
3.4.2 Data Sekunder ...38
3.5 Variabel dan Definisi Operasional ...39
3.5.1 Variabel Independen ...39
3.5.2 Variabel Dependen ...39
3.5.3 Definisi Operasional ...39
3.6 Metode Pengukuran ...39
3.7 Metode Analisis Data ...40
3.7.1 Analisis Univariat ...41
3.7.2 Analisis Bivariat ...41
BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum PTPN IV ...42
4.2 Deskripsi Hasil Penelitian ...49
4.3 Analisis Bivariat...55 4.3.1 Hubungan Kelelahan Kerja dengan
Produktivitas Kerja ...55
BAB V PEMBAHASAN
5.1 Distribusi Frekuensi ...57 5.2 Kelelahan Kerja ...58 5.3 Produktivitas Kerja ...61 5.4 Hubungan Kelelahan Kerja dengan Produktivitas
Kerja ...62
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan ...66 6.2 Saran ...66
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 Jumlah Karyawan Unit Usaha Bah Butong ...44
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin di PT Perkebunan Nusantara IV Bah
Butong tahun 2014 ...50
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Umur di PT Perkebunan Nusantara IV Bah Butong tahun
2014 ...50
Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Masa Kerja di PT Perkebunan Nusantara IV Bah Butong
tahun 2014 ...51
Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan di PT Perkebunan Nusantara IV Bah Butong
tahun 2014 ...52
Tabel 4.6 Hasil Pengukuran kelelahan Kerja berdasarkan Alat Flicker Fusion pada pemetik Teh di PT Perkebunan
Nusantara IV Bah Butong tahun 2014 ...52
Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Alat Flicker Fusion pada Pemetik Teh di PT Perkebunan Nusantara IV Bah Butong
tahun 2014 ...53
Tabel 4.8 Produktivitas kerja pemetik teh di PT Perkebunan
Nusantara IV Bah Butong tahun 2014 ... 54
Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Produktivitas Kerja pada Pemetik Teh di PT Perkebunan Nusantara IV Bah Butong tahun
2014 ...55 Tabel 4.10 Analisis Uji Exact Fisher Kelelahan
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Alat Flicker Fusion Test ...27
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Lembar Pengukuran
Lampiran 2. Surat Permohonan Izin Penelitian
Lampiran 3. Surat Izin Penelitian
Lampiran 4. Surat Permohonan Izin Peminjaman Alat
Lampiran 5. Surat Keterangan Selesai Penelitian
Lampiran 6. Dokumentasi
Lampiran 7. Master Data
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama : Ivory Inderani
Tempat Lahir : Bontang-Kalimantan Timur
Tanggal Lahir : 04 April 1994
Suku Bangsa : Minang
Agama : Islam
Nama Ayah : M. Indra
Suku Bangsa : Minang
Nama Ibu : Siti Aminah
Suku Bangsa : Aceh
Pendidikan Formal
1. SD/Tamat Tahun : SD Yayasan Pupuk Kaltim Bontang/2005
2. SLTP/Tamat Tahun : SMP Yayasan Pupuk Kaltim Bontang/2008
3. SMA/Tamat Tahun : SMA Yayasan Pupuk Kaltim Bontang/
2011