• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG BUKU KIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG BUKU KIA"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG BUKU KIA

Luh Putu Sukarini Akademi Kebidanan Kartini Bali E – mail : luhputusukarin@gmail.com

Abstract : Knowledge Relations Pregnant Women With Attitude On Maternal and Child Health Handbook. The general objective of this study to determine the correlation between knowledge with attitude pregnant women about the book KIA in Puskesmas Bangli 2016. This type of research is analytic using cross sectional approach. The number of samples in this study of 32 people. The sampling technique used was accidental sampling. After doing research on the relationship of knowledge with the attitude of pregnant women about the book KIA is obtained from 32 respondents almost entirely with 26 (81%) of respondents have good knowledge, then 32 respondents (100%), most of the 29 (91%) have a positive attitude. As well as of the 32 respondents who have a positive attitude, 26 (81.2%) had good knowledge. Then out of three respondents who have a negative attitude, no one who has good knowledge, one (3.1%) have sufficient knowledge and two (6.2%) had knowledge kurang.Berdasarkan test data analysis using Spearman rank correlation test through SPSS obtained value p = 0.000> 0.05 with a value of 0666 rspr = no significant relationship between knowledge and attitude about the book KIA pregnant women with a strong degree of correlation

Abstrak : Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Ibu Hamil Tentang Buku Kesehatan Ibu dan Anak. Tujuan umum dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan Sikap Ibu hamil tentang buku KIA di Puskesmas Bangli Tahun 2016.Jenis penelitian ini adalah analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel pada penelitian ini 32 orang. Tekhnik sampling yang digunakan adalah accidental sampling. Setelah dilakukan penelitian mengenai hubungan pengetahuan dengan sikap ibu hamil tentang buku KIA didapatkan hasil dari 32 responden hampir seluruhnya yaitu 26 (81%) responden memiliki pengetahuan baik, Kemudian 32 responden (100%), sebagian besar 29 (91%) memiliki sikap positif . Serta dari 32 responden yang memiliki sikap positif, 26 orang (81.2%) memiliki pengetahuan baik. Kemudian dari tiga responden yang memiliki sikap negatif, tidak ada yang memiliki pengetahuan baik, satu orang (3.1%) memiliki pengetahuan cukup dan dua orang (6.2%) memiliki pengetahuan kurang.Berdasarkan uji analisis data menggunakan uji korelasi Rank Spearman melalui bantuan SPSS diperoleh nilai p = 0.000 < 0.05 dengan nilai rspr = sebesar 0.666 ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan sikap ibu hamil tentang buku KIA dengan tingkat korelasi kuat.

(2)

Buku Kesehatan Ibu dan Anak ( buku

KIA ) merupakan salah satu buku yang

sudah diprogramkan untuk setiap ibu

hamil yang berisi catatan kesehatan ibu (

hamil, bersalin, dan nifas ) dan anak ( bayi

baru lahir, bayi dan anak balita ) serta

berbagi informasi cara memelihara dan

merawat kesehatan ibu dan anak. Buku ini

penting dibaca oleh ibu dan anak, suami,

dan anggota keluarga lain karena berisi

informasi yang sangat berguna untuk

kesehatan ibu dan anak (Depkes RI, 2011).

Di Indonesia Angka Kematian Ibu

saat ini menurut SDKI 2012 adalah

359/100.000 Kelahiran Hidup.AKI di

Provinsi Bali dari tahun 2005 sampai

dengan 2014 sudah mencapai target yaitu

kurang dari 102/100.000 KH. Namun

demikian, trendnya sangat fluktuatif masih

naik turun, harapan kita AKI setiap

tahunnya dapat diturunkan (Dinkes

Provinsi Bali, 2014).

Kematian ibu disebabkan oleh

perdarahan, tekanan darah yang tinggi saat

hamil (eklampsia), infeksi, persalinan

macet dan komplikasi keguguran.

Sedangkan penyebab langsung kematian

bayi adalah Bayi Berat Lahir Rendah

(BBLR) dan kekurangan oksigen

(asfiksia). Penyebab tidak langsung

kematian ibu dan bayi adalah karena

kondisi masyarakat seperti pendidikan,

ekonomi, dan sosial budaya. Kondisi

geografi serta keadaan sarana pelayanan

yang kurang siap ikut memperberat

permasalahan ini (Kemenkes RI, 2010).

Perencanaaan persalinan dapat dilakukan

manakala ibu, suami dan keluarga

memiliki pengetahuan mengenai tanda

bahaya kehamilan, persalinan, dan nifas,

asuhan perawatan ibu dan bayi, pemberian

ASI, jadwal imunisasi, serta informasi

lainnya. Semua informasi tersebut ada

dalam Buku KIA yang diberikan kepada

ibu hamil setelah didata melalui P4K.

Buku KIA ini juga berfungsi sebagai alat

pemantauan perkembangan kesehatan ibu

hamil serta pemantauan pertumbuhan bayi

sampai usia 5 tahun. Adanya buku KIA ini

sangat membantu pemantauan dini

keadaan ibu sehingga komplikas pada ibu

hamil bisa cepat terdeteksi dan angka

kematian ibu (AKI) dapat di turunkan

(Ratna, 2010).

Berdasarkan data tahun 2014 di

Puskesmas Bangli, Terdapat 1.134 ibu

hamil yang melakukan kunjungan ANC,

dari data tersebut tidak ada angka

kematian ibu dan semua ibu hamil

ditolong oleh tenaga kesehatan. Survei

pedahuluan yang dilakukan penulis dengan

cara menyebarkan kuesioner kepada 15

orang ibu hamil, menujukan bahwa ada

sembilan ibu hamil yang tidak mengetahui

tentang manfaat buku KIA dan hanya

(3)

tentang manfaat buku KIA. Berdasarkan

survei pedahuluan yang dilakukan dan

mendaptakan hasil 9 orang ibu hamil yang

tidak mengetahui manfaat buku KIA.

METODE

Jenis penelitian ini merupakan

penelitian analitik, dengan pendekatan

Cross Sectional dimana data yang

menyangkut variabel bebas atau resiko dan

variabel terikat atau variabel akibat,

dikumpulkan dalam waktu yang

bersamaan (Notoatmodjo, 2012).

Teknik sampling yang digunakan

Accidental Sampling, jumlah sampel

dalam penelitian ini sebanyak 32 orang

yang memenuhi kriteria inklusi. Data yang

dikumpulkan adalah data primer yaitu data

yang diperoleh langsung dari responden.

Instrumen yang digunakan dalam

pengumpulan data penelitian ini adalah

kuesioner. Dalam pertanyaan yang akan

diberikan pada ibu hamil, meliputi:

pengetahuan sebanyak 15 pernyataan, dan

sikapsebanyak 15 pernyataan.

Teknik analisis data yang digunakan untuk

menguji hipotesis dengan menggunakan

uji statistik non parametik, yaitu dengan

mengguakan korelasi Rank Spearman.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Data dideskripsikan sesuai hasil sebagai

berikut :

Tabel 1 Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Berdasarkan Kelompok Umur

No. Umur (Tahun)

Frekuensi (f)

Persentasi (%) 1 < 20

Tahun

1 3.13

2 20 – 35 Tahun

29 90.62

3 >35 tahun

2 6.25

Jumlah 32 100

Berdasarkan tabel 1 diperoleh data

bahwa dari 32 responden (100%) sebagian

kecil yaitu satu responden (3,13%) berusia

< 20 tahun, hampir seluruh responden

yaitu 29 orang (90.62%) berada pada usia

produktif antara 20-35 tahun dan sebagian

kecil sebanyak dua responden berusia > 35

tahun

Tabel 2 Distribusi Frekuensi Karakteristik

Responden Berdasarkan Klompok

Paritas

No. Paritas Frekuensi (f) Persen

tasi

(%)

1 Primigravida 2 6.25

2 Multigravida 29 90.62

3 Grandemutigra

vida

1 3.13

Jumlah 32 100

Berdasarkan tabel 2 diperoleh data

bahwa dari 32 responden (100%), sebagian

(4)

(6.25%) dengan primigravida, hampir

seluruhnya yaitu sebanyak 29 reponden

(90.62%) dengan multigravida dan

sebagian kecil juga sebanyak dua

responden (3,13%) dengan

grandemultivarida.

Tabel 3 Distribusi Frekuensi Karakteristik

Responden Berdasarkan Klompok

Pekerjaan

No. Pekerjaan Frekuensi

(f)

Persentasi

(%)

1 Bekerja 3 9.37

2 Tidak

Bekerja

29 90.63

Jumlah 32 100

Berdasarkan tabel 3 diperoleh data

dari 32 responden (100%) sebagian kecil

sebanyak tiga responden (9.37%) bekerja

dan hampir seluruhnya yaitu sebanyak 29

responden (90.63%) tidak bekerja.

Tabel 4 Distribusi Frekuensi Karakteristik

Responden Berdasarkan Klompok

Sumber Informasi

No. Sumber

Informasi

Frekuensi

(f)

Persentasi

(%)

1 Medis 14 43.75

2 Non

Medis

18 56.25

Jumlah 32 100

Berdasarkan tabel 4 diperoleh data

dari 32 responden (100%) hampir

setengahnya yaitu sebayak 14 responden

(43.75%) mendapat informasi dari tim

medis dan hampir seluruhnya yaitu

sebanyak 18 responden (56.25%)

mendapatkan informasi dari non medis.

Tabel 5 Distribusi Frekuensi Pengetahuan

tentang buku KIA

No

.

Pengetahua

n

Frekuens

i (f)

Presentas

i (%)

1 Baik 26 81

2 Cukup 2 6

3 Kurang 4 13

Kurang 32 100

Berdasarkan tabel 5 diatas dari 32

responden hampir seluruhnya yaitu 26

(81%) responden memiliki pengetahuan

baik, dan sebagian kecil yaitu dua (6%)

responden memiliki pengetahuan cukup

dan sebagian kecil empat (13%) memiliki

pengetahuan kurang.

Penelitian ini sejalan dengan

penelitian (Fira, 2015) “Hubungan

Pengetahuan dengan Sikap ibu hamil

terhadap Buku Kesehatan Ibu dan Anak di puskesmas Jateng Tahun 2015”, hampir selurunya yaitu sebanyak 35 responden

(83,3%) memiliki pengetahuan yang

baik.Hal ini sejalan dengan penelitian Tria

Puspita tahun 2013, hampir seluruhnya

(5)

pengetahuan baik ditinjau dari paritas dan

umur.

Tabel 6 Distribusi Frekuensi Sikap Ibu

Hamil Tentang Buku KIA

No. Sikap Frekuensi

Berdasarkan tabel 6 menunjukan

bahwa dari 32 responden (100%), sebagian

besar 29 (91%) memiliki sikap positif dan

hanya sebagian kecil (9%) memiliki sikap

negatif. Hasil penelitian ini sejalan dengan

peneltian Fira tahun 2015, hampir seluruh

responden yaitu 35 responden (83,3%)

memiliki sikap yang positif, hal ini

menurut Fira dipengaruhi oleh

pengetahuan ibu yang baik dan umur ibu

yang produktif.

Tabel 7 Hubungan Pengetahuan dengan

Sikap Ibu Hamil Tentang Buku

KIA

Berdasarkan tabel 7 diatas menunjukan

bahwa dari 26 responden, yang memiliki

pengetahuan baik hampir seluruhnya yaitu

26 responden (81.2%) memiliki sikap

positif dan tidak ada yang memiliki sikap

negatif, kemudian sebagian kecil yaitu dua

responden (6.2%) yang memiliki

pengetahuan cukup satu responden (3.1%)

memiliki sikap positif dan satu responden

(3.1%) memiliki sikap negatif. Serta

sebagian kecil yaitu empat responden

(12.5%) yang memiliki pengetahuan

kurang, dua responden (6.2%) memiliki

sikap positif dan dua responden (6.2%)

memiliki sikap negatif.

Hasil uji korelasi rank spearman

melalui komputerisasi SPSS versi 20 pada

tingkat kepercayaan 95% diperoleh nilai

koefisien korelasi sebesar 0,666 yang

terletak antara 0,66-0,799 yang berarti ada

hubungan positif dengan tingkat korelasi

kuat. Nilai probabilitasnya 0,000 (p<0,05)

yang berarti ada hubungan yang

signifikan.

Menurut Notoatmodjo (2007),

mengatakan bahwa untuk menimbulkan

suatu respon dalam bentuk sikap dari

subyek terhadap objek yang diketahuinya

perlu dimulai dari domain kognitif

(pengetahuan). Pengetahuan dan informasi

sangat mempengaruhi pembentukan sikap.

Pengetahuan merupakan domain yang

(6)

seseorang karena dari pengalaman peneliti

ternyata perilaku yang didasari oleh

pengetahuan akan lebih langgeng daripada

perilaku yang tidak didasari oleh

pengetahuan. Semakin baik pengetahuan

maka semakin positif pula sikap ibu hamil

tentang buku KIA, begitu pula sebaliknya.

Hal ini sesuai dengan teori Azwar

(2010), selain dipengaruhi oleh

pengetahuan, sikap juga dipengaruhi oleh

pengalaman pribadi, pengaruh orang lain

yang dianggap penting, kebudayaan,

media massa, lembaga pendidikan, dan

faktor emosional.

Berdasarkan hasil dari penelitian yang

telah dilakukan terhadap 32 responden

terdapat hubungan yang kuat atau

signifikan antara pengetahuan dengan

sikap ibu hamil tentang buku KIA, ditinjau

dari karakteristik responden.

SIMPULAN

Berdasarkan penelitian yang telah

dilakukan dapat disimpulkan sebagai

berikut:Pengetahuan Ibu Hamil tentang

Buku KIA sebagian besar responden

memiliki pengetahuan yang baik.Sikap Ibu

hamil tentang Buku KIA Sebagian besar

responden memiliki sikap positif.Ada

hubungan yang signifikan antara

pengetahuan dengan sikap ibu hamil

tentang buku KIA di Puskesmas Bangli

Tahun 2016 yang termasuk dalam interval

koefisien korelasi kuat.

DAFTAR PUSTAKA

Azwar, S. (2010). Sikap Manusia Teori

dan Pengukurannya.

Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Depkes, RI. (2011). Pedoman Pemantauan Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta : Departemen kesehatan

Dinas Kesehatan Provinsi Bali. (2014). Profil Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014. Denpasar

Kementerian Kesehatan RI, 2010. Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2010-2014. Jakarta.

Notoatmodjo, S. (2007). Kesehatan Masyarakat : Ilmu dan Seni. Jakarta : Rineka Cipta.

S. (2012). Kesehatan Masyarakat : Ilmu dan Seni. Jakarta : Rineka Cipta.

Ratna, Nyoman Kutha. 2010. Metodologi Penelitian: Kajian Budaya dan Ilmu

(7)

Gambar

Tabel 1 Distribusi Frekuensi Karakteristik

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini ialah: (i) terdapat sepuluh peran – peran teknologi dan komunikasi yang terlaksana dalam pembelajaran di kelas ICT ini, antara lain menyediakan soal –

Sebagai bagian dari evaluasi, dapat dilakukan verifikasi fisik terhadap data dan informasi yang diberikan oleh Penyedia dalam Dokumen Penawaran, termasuk namun

Fokus permasalahan yang akan dicari jawabannya lewat penelitian ini adalah “Pengembangan Kecerdasan Spiritual Anak Melalui Pembelajaran Dengan Penerapan Nilai

Dalonswom berkeyakinan apabila tiga buah ngoi yang berupa manik-manik itu diserahkan langsung dan dipegang oleh Iha Weinam, kemungkinan besar akan hilang jika ia ditelan oleh

Notulensi Seminar : Komunikasi Islam sebagai komunikasi yang dibangun dan tunduk di atas landasan dan prinsip nilai-nilai Islam yang ramah, damai, tidak kasar dan

Tari ini merupakan penuangan ide serta kreativitas dari rangsang kinestetik dan rangsang gagasan yaitu pengalaman empiris penata tari yang pernah berproses dengan

Karakteristik penumpang diuji untuk mengetahui pengaruh responden dalam menentukan atau memilih moda angkutan bus dengan tarif dan waktu yang di inginkan dari Bandara

Tuturan ilokusi dalam Novel Bulan Terbelah di Langit Amerika Karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra terkumpul sebanyak 57 data, dengan rincian sebagai