PROSEDUR:
1.
Pengajuan secara formal ke FSSK-UKM
dibantu juga dengan adanya hubungan yang
baik antara promotor di Indonesia dengan
pihak FSSK.
2.
Tampaknya adanya relasi yang sudah terbina
sangat berperan, mengingat semua pelamar
dari fakultas sastra hanya 3 orang yang
3. Hubungan yang baik tersebut memberikan banyak kemudahan:
- nama-nama sudah tercatat di bagian administrasi
- mengatur nama-nama penyelia untuk pelamar (sesuai dengan bidang kajian)
- kami diperbolehkan untuk tinggal di asrama
- kami diberi penjelasan tata cara menggunakan perpustakaan dan kami dapat menggunakan
fasilitas yang ada di kampus
4. Koordinator tersebut memperkenalkan kami
kepada pimpinan PPBL dan FSSK sekaligus
juga kepada penyelia masing-masing
5. Penyelia memberikan arahan proses
KEGIATAN:
1.
Menyerahkan proposal usulan penelitian
2.
Bimbingan
3.
Revisi
4.
Kami diperbolehkan untuk mengikuti
perkuliahan yang diberikan oleh penyelia
HAL-HAL YANG POSITIF:
1. Peran promotor sangat penting untuk membuka akses
2. Mahasiswa Indonesia/kenalan yang tinggal di sana mempermudah kami beradaptasi dengan lingkungan baru
3. Untuk tujuan studi selalu mendapat kemudahan dari Kedutaan Malaysia dan pihak Imigrasi
(untuk memproses visa kami hanya menunggu kurang dari 3 jam)
4. Kegiatan ini sangat positif bagi mahasiswa
5. Program sandwich ini ternyata membuka
hubungan yang lebih erat. Bulan April 2010, staf pengajar dan mahasiswa pascasarjana UKM akan berkunjung ke Program Pascasarjana Fakultas
Sastra UNPAD
6. Penyelia dari PPBL bersedia untuk menjadi penelaah luar (penelaah tamu) bagi kandidat doktor
USULAN:
1. Untuk masa yang akan datang dibutuhkan
kepastian jadwal keberangkatan dan besaran biaya yang akan diterima
2. Sebaiknya UNPAD mempertimbangkan adanya dana khusus untuk mendatangkan penyelia
dari luar.
3. Fakultas/Universitas memiliki data ‘contact
person’ yang bersedia memfasilitasi mahasiswa UNPAD yang mengikuti program sandwich