UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PUKULAN SMASH DALAM PERMAINAN BULU TANGKIS MELALUI PENGUATAN UMPAN BALIK MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA SMP
CERDAS MURNI KELAS VIII MEDAN TAHUN AJARAN 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat-syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH:
M.ARIZA SIAHAAN NIM. 608310132
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur pertama sekali penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “ Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Pukulan Smash Forehand Dalam Permainan Bulu Tangkis Melalui Penguatan Umpan Balik Menggunakan Media Audio Visual Pada Siswa SMP Cerdas Murni Kelas VIII Medan Tahun Ajaran 2012/2013”.
Selama penyusunan skripsi ini tentunya tidak terlepas dari bantuan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr Ibnu Hajar M.Si Rektor Universitas Negeri Medan 2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes Dekan FIK UNIMED 3. Bapak Drs. Suharjo M.Pd Pembantu Dekan I FIK UNIMED 4. Bapak Drs. Mesnan M.Kes Pembantu Dekan II FIK UNIMED 5. Bapak Dr. Budi Valianto M.Pd Pembantu Dekan III FIK UNIMED 6. Bapak Drs. Suryadi Damanik M.Kes, Ketua Jurusan PJKR FIK UNIMED 7. Bapak Afri Tantri S.Pd, M.Pd Sekretaris Jurusan PJKR FIK UNIMED
8. Bapak Drs. Mulyadi. M.S pembimbing skripsi saya yang telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan arahan dan masukan dalam penyempurnaan skripsi sehingga skripsi ini dapat diselesaikan
iv
10. Terimakasih kepada Bapak dan Ibu Perpustakaan FIK UNIMED yang telah membantu penyelesaian skripsi dan memberi ijin peminjaman buku dari Perpustakaan FIK UNIMED
11. Terimakasih kepada Bapak Unus yang turut membatu penyelesaian sekiripsi yang telah memberi ijin peminjaman alat peraga dari FIK UNIMED
12. Terima kasih kepada Bapak Ibrahim Harbi S.Ag, SP.di selaku Kepala Sekolah SMP Cerdas Murni Medan yang telah memberikan izin melakukan penelitian di sekolah tersebut.Bapak Dede Novandi S.Pd selaku Guru Olahraga, dan semua Siswa-Siswa SMP Cerdas Murni Medan serta Bapak/Ibu Dewan Guru dan Staf Tata Usaha yang telah banyak membantu selama melakukan penelitian
13. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih orang tua tercinta, Alm.Ayahanda (Arifin Sahar Siahaan), dan Ibunda tercinta (Jamilah) yang dengan sepenuh hati telah banyak memberikan doa dan dukungan baik materi yang tak henti-henti kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini, kalian adalah motivasi dan semangat hidup Ku.
14. Terimakasih Teristimewa Adinda Nurul Hidayah Siahaan Am.Keb, Nani Rahmadani Siahaan Dan Khairuni Fatma Siahaan Serta Ayu Ruslaini Nasution yang sudah memotivasi saya dalam penyelesaian skripsi ini.
v
mahasiswa UNIMED Serta seluruh teman-teman PJS A 08 dan semua pihak yang tak bisa penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi ini, namun penulis menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk memperbaiki skripsi ini. Akhirnya, semoga segala kebaikan yang telah diberikan kepada penulis menjadi amal ibadah yang diterima oleh Allah SWT. Selanjutnya tulisan ini dipersembahkan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Medan, Mei 2013 Penulis,
ii ABSTRAK
M. ARIZA SIAHAAN NIM. 608310132 Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Pukulan Smash Forehand Dalam Permainan Bulu Tangkis Melalui Penguatan Umpan Balik Menggunakan Media Audio Visual Pada Siswa SMP Cerdas Murni Kelas VIII Medan Tahun Ajaran 2012/2013
.
Pembimbing
:
MULYADISkripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2013
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatkan Hasil Belajar Pukulan Smash Forehand Dalam Permainan Bulu Tangkis Melalui Penguatan Umpan Balik Menggunakan Media Audio Visual Pada Siswa SMP Cerdas Murni Kelas VIII Medan Tahun Ajaran 2012/2013. Penelitian ini adalah siswa kelas VIII-2 yang menjadi sampel dengan jumlah siswa sebanyak 32 siswa yang akan diberikan tindakan berupa pembelajaran Pukulan smash forehand dengan Penguatan Umpan Balik menggunakan media audio visual. Metode yang dipakai pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research).
Untuk memperoleh data dalam penelitian ini dilakukan tes hasil belajar di akhir setiap siklus yang berbentuk aplikasi penilaian teknik dasar dasar Pukulan smash forehand. Dengan pelaksanaan penelitian tes hasil belajar ini dilaksanakan selama tiga minggu atau empat kali pertemuan. Analisis data dilakukan dengan reduksi data dan paparan data.
ix
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah... 6
C. Pembatasan Masalah... 6
D. Rumusan Masalah... 7
E. Tujuan Penelitian ... 7
F. Manfaat Penelitian ... 7
BAB II: LANDASAN TEORITIS ...` 9
A. Kajian Teoritis ... 9
1. Hakikat Pendidikan Jasmani... 9
2. Hakikat Permainan Bulu Tangkis ... 11
2.1 Hakikat Pukulan Smash ... 12
2.2 Pukulan Smash Forehand... 13
3. Hakikat Umpan Balik ... 19
x
4.1 Pengertian Media Pembelajaran ... 20
4.2 Pengertian Audio Visual... 23
B. Kerangka Berfikir ... 26
C. Hipotesis Tindakan ... 28
BAB III: METODOLOGI PENELITIAN... 29
A. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 29
B. Populasi Dan Sampel ... 29
C. Metode Penelitian ... 30
D. Desain Penelitian ... 31
1. Rancangan Siklus I ... 32
E. Instrumen Penelitian ... 34
F. Teknik Analisis Data... 38
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 43
A. Deskripsi Data Penelitian... 43
B. Hasil Penelitian ... 44
C. Pembahasan Hasil Penelitian... 48
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 52
A. Kesimpulan ... 52
B. Saran ... 52
DAFTAR PUSTAKA... 54
xi
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Banyak Siswa Kelas VII SMP Cerdas Murni Medan Tahun Ajaran 2012/2013 29
2. Rubrik Penilaian Hasil Belajar PukulanSmash Forehand ... 37
3. Deskripsi data hasil penelitian ………. 43
4. Hasil Tes I (Siklus I) teknik dasar tolak peluru ... 45
5. Hasil Tes II (Siklus II) teknik dasar tolak peluru... 46
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1. Fase Pukulan Smash Forehand... 13
1.1. Fase Awalan Pukulan Smash Forehand……….………. 15
1.2. Fase Pelaksanaan Pukulan Smash Forehand………... 16
1.3. Fase Follow-Through………... 18
2. Posisi Penilai dan Mekanisme Rotasi Pergerakan Siswa……… 35
3. Deskripsi Data Hasil Belajar ... 43
3.1. Data AwalSmash Forehand……….. 44
4. Diagram Ketuntasan Belajar Pada siklus I………..…… 45
5. Diagram Ketuntasan Belajar Pada siklus II ... 46
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I... 56
2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II... 60
3. Portofolio penilaian fre-test Pukulan Smash Forehand ... 64
4. Paparan Penilaian Free-Test ... 66
5. Portofolio Penilaian Siklus I Pukulan Smash Forehand ... 67
6. Paparan Penilaian Siklus I ... 69
7. Portofolio penilaian siklus II Pukulan Smash Forehand ... 70
8. Paparan Penilaian Siklus II ... 72
9. Perbandingan Hasil Belajar... 73
10. Susunan Kepanitiaan Pengambilan Data Penelitian ... 74
11. Lembar Penilaian Proses Pembelajaran Siklus I... 75
12. Lembar Penilaian Proses Pembelajaran Siklus II ... 77
xi
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Banyak Siswa Kelas VII SMP Cerdas Murni Medan Tahun Ajaran 2012/2013 29
2. Rubrik Penilaian Hasil Belajar PukulanSmash Forehand ... 37
3. Deskripsi data hasil penelitian ………. 43
4. Hasil Tes I (Siklus I) teknik dasar tolak peluru ... 45
5. Hasil Tes II (Siklus II) teknik dasar tolak peluru... 46
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1. Fase Pukulan Smash Forehand... 13
1.1. Fase Awalan Pukulan Smash Forehand……….………. 15
1.2. Fase Pelaksanaan Pukulan Smash Forehand………... 16
1.3. Fase Follow-Through………... 18
2. Posisi Penilai dan Mekanisme Rotasi Pergerakan Siswa……… 35
3. Deskripsi Data Hasil Belajar ... 43
3.1. Data AwalSmash Forehand……….. 44
4. Diagram Ketuntasan Belajar Pada siklus I………..…… 45
5. Diagram Ketuntasan Belajar Pada siklus II ... 46
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I... 56
2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II... 60
3. Portofolio penilaian fre-test Pukulan Smash Forehand ... 64
4. Paparan Penilaian Free-Test ... 66
5. Portofolio Penilaian Siklus I Pukulan Smash Forehand ... 67
6. Paparan Penilaian Siklus I ... 69
7. Portofolio penilaian siklus II Pukulan Smash Forehand ... 70
8. Paparan Penilaian Siklus II ... 72
9. Perbandingan Hasil Belajar... 73
10. Susunan Kepanitiaan Pengambilan Data Penelitian ... 74
11. Lembar Penilaian Proses Pembelajaran Siklus I... 75
12. Lembar Penilaian Proses Pembelajaran Siklus II ... 77
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat. Setiap manusia
membutuhkan pendidikan, sampai kapan dan dimanapun ia berada. Pendidikan
sangat penting artinya, sebab tanpa pendidikan manusia akan sulit berkembang dan
bahkan keterbelakangan. Dengan demikian pendidikan harus betul-betul diarahkan
untuk menghasilkan manusia yang berkualitas dan mampu bersaing, disamping
memiliki budi pekerti yang luhur dan moral yang baik.
Pendidikan jasmani memberikan kesempatan pada siswa untuk terlibat
langsung dalam aneka pengalaman belajar melalui akitfitas jasmani, bermain, dan
berolahraga yang dilakukan secara sistematis, terarah dan terencana. Pembekalan
pengalaman belajar melalui proses pembelajaran pendidikan jasmani dengan
mengajarkan berbagai keterampilan gerak dasar, teknik dan strategi permainan
olahraga, internalisasi nilai-nilai (sportifitas, jujur, kerjasama, dan lain-lain).
Pelaksanaannya bukan melalui pengajaran didalam kelas yang bersifat kajian teoritis,
namun melibatkan unsur fisik, mental, intelektual, emosional dan sosial.
Aktifitas yang diberikan dalam pengajaran harus mendapatkan sentuhan psikologis,
sehingga aktivitas yang dilakukan dapat mencapai tujuan pengajaran.
Agar standart kompetensi pembelajaran pendidikan jasmani dapat terlaksana sesuai
dengan pedoman, maksud dan juga tujuan sebagaimana yang ada dalam kurikulum
maka guru pendidikan jasmani harus mampu merancang pembelajaran yang sesuai
dengan kemampuan dan kematangan anak didik, sehingga proses pembelajaran dapat
berjalan dengan lancar.
Untuk menunjang pelaksanaan pembelajaran di sekolah, kreativitas seorang
guru sangat dibutuhkan, sehingga proses pembelajarannya dapat memberi
pengalaman belajar yang baik secara lengkap kepada anak didik. Untuk
menumbuhkan sikap aktif, kreatif, inovatif, dan kompetitif dari siswa tidaklah mudah,
fakta yang terjadi adalah guru dianggap sumber belajar yang paling benar.
Proses pembelajaran yang terjadi memposisikan siswa sebagai pendengar ceramah
guru. Akibatnya proses belajar mengajar cenderung membosankan dan menjadikan
siswa malas belajar. Sikap anak didik yang pasif tersebut ternyata tidak hanya terjadi
pada mata pelajaran tertentu saja tetapi pada hampir semua mata pelajaran termasuk
pendidikan jasmani. Sebenarnya banyak cara yang dilakukan untuk meningkatkan
hasil belajar pendidikan jasmani siswa.
Berdasarkan observasi dan wawancara langsung yang penulis lakukan, guru
pendidikan jasmani SMP Cerdas Murni Medan, mengenai hasil belajar siswa dalam
pelajaran Bulu Tangkis terutama materi Pukulan Smash forehand, ternyata masih
banyak siswa yang memperoleh nilai rendah. Nilai rata-rata hasil belajar siswa secara
keseluruhan adalah 60. Dari 32 orang siswa kelas VIII 2 ternyata 24 orang siswa
memiliki nilai dibawah KKM dan 8 orang siswa memiliki nilai diatas KKM. Dari
melakukan gerakan yang bagus dan benar dalam pelajaran pukulan Smash pada Bulu
Tangkis, dikarenakan guru hanya menggunakan gaya mengajar komando.
Dalam menerapkan proses pembelajaran guru di sekolah tersebut lebih
cenderung tidak kreatif dalam memberikan gaya mengajar yang lebih efisien untuk
mempertajam daya nalar siswa dalam menyerap apa yang diajarkan oleh guru kepada
siswa seperti dengan menggunakan bantuan metode dan media. Sementara disana
guru hanya menggunakan Metode komando dalam melaksanakan pembelajaran
Pukulan smash pada permainan Bulu Tangkis tersebut, Sehingga hanya guru saja
yang aktif, sementara siswa menjalankan perintah dengan tidak ada keseriusan
(bermain-main).
Ditinjau dari sarana dan prasarana di SMP Cerdas Murni Medan, memiliki
beberapa sarana olahraga diantaranya : 1 Lapangan bulu tangkis, 1 lapangan bola
voli, bola basket,net bola bola voli, bola kaki, gawang, dan peralatan permainan bulu
tangkis seperti raket, sutelcock, net dll. Yang kondisi nya cukup baik bila digunakan
saat pembelajaran pendidikan jasmani di sekolah SMP Cerdas Murni Medan tersebut.
Media sebagai proses sumber informasi bagi anak didik harus memadai dan
sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai, sehingga pendidik/guru
dituntut untuk dapat memilih dan menyediakan media yang sesuai dengan kebutuhan
sehingga proses belajar dapat terlaksana dengan baik.
Penggunaan media tidak hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien,
memahami suatu permasalahan melalui penjelasan guru, pemahaman itu akan lebih
baik lagi jika diperkaya dengan kegiatan melihat, menyentuh, merasakan atau
mengalami melalui media. Disamping itu media dapat memperkuat kecintaan dan
apresiasi siswa terhadap ilmu pengetahuan dan proses mencari ilmu itu sendiri.
Melalui perkembangan teknologi pendidikan dan komunikasi yang pesat,
maka media dalam pendidikan pun berkembang pesat pula, baik kuantitas maupun
kualitasnya. Jenis media pembelajaran menjadi lebih banyak, diantaranya media
visual, media kaset, media film, media video, media slide, media grafis, OHP, media
mekanik dan sebagainya.
Bulu tangkis merupakan salah satu cabang olahraga dengan menggunakan
bola kecil merupakan pelajaran yang diberikan di sekolah (SMP).
Subarjah (2000: 21) mengemukakan, ”teknik dasar permainan bulu tangkis dikelompokan beberapa bagian, yaitu”.
a. Cara memegang reket (Grips)
b. Stance (Sikap berdiri)
c. Footwork (Gerakan kaki)
d. Pukulan (Stroke)
Bulu tangkis sebagai salah satu cabang olahraga yang mempunyai
karakteristik gerak dan teknik tersendiri. Untuk itu harus dipelajari dan dilatih secara
baik dan intensif untuk dapat menguasainya. Untuk lebih memudahkan anak didik
dapat melakukan dengan baik maka diperlukan media sebagai sumber belajar, agar
anak dapat menguasai gerakan dasar dengan benar.
Seperti yang telah dikemukakan, bahwa bulu tangkis merupakan salah satu
SMP Cerdas Murni Medan, bulu tangkis merupakan salah satu materi pelajaran yang
diberikan kepada siswa. Namun dalam pelaksanaannya materi pelajaran bulu tangkis
belum dapat dilaksanakan sepenuhnya sesuai dengan tuntutan kurikulum yang ada.
Sehingga hasil belajar bulu tangkis di SMP Cerdas Murni Medan kurang maksimal.
Maka sebab itu peneliti ingin menggunakan Penguatan Umpan Balik dalam
pembelajaran ini. Dimana siswa berperan mengambil beberapa keputusan selama
pertemuan berlangsung yang dipindahkan dari guru ke siswa, dan dari siswa ke siswa,
sehingga memberi peranan dan perangkat tanggung jawab baru pada siswa,
Sehingga siswa dapat berkreatif dalam pelajaran Pukulan Smash pada Bulu Tangkis
ini, juga di bantu dengan menggunakan Media Audio Visual untuk meningkatkan
hasil belajar siswa. Media pembelajaran merupakan salah satu strategi mengajar yang
diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Penggunaan Media Audio Visual dalam suatu proses belajar mengajar
merupakan salah satu alternative yang dapat memberikan andil yang baik, karena
media mempunyai kelebihan kemampuan teknis yang mampu menyajikan suatu
peristiwa secara terpadu dan menyajikan konsep secara utuh dan benar serta menjadi
saluran atau perantara dalam menyampaikan pesan. Pesan tersebut hendaknya telah
diubah kedalam bentuk lambang yang dapat dipahami dengan jelas dan tidak bersifat
abstrak.
“Upaya Peningkatan Hasil Belajar Pukulan Smash Dalam Permainan Bulu Tangkis
Melalui Penguatan Umpan Balik Menggunakan Media Audio Visual Pada Siswa
SMP Cerdas Murni Medan Tahun Ajaran 2012/2013”.
B. Identifikasi Masalah
Sebagaimana yang telah diuraikan didalam latar belakang masalah diatas
maka peneliti mengidentifikasi masalah yang ada antara lain:
1. Siswa kurang aktif dan kurang serius dalam pembelajaran penjas!, Guru
pendidikan jasmani belum melakukan variasi metode pembelajaran!,
2. Metode pembelajaran yang diterapkan guru dikelas masih terpusat pada
guru dan monoton dalam pembelajaran!,
3. Hasil belajar peserta didik terutama dalam pembelajaran Pukulan Smash
dalam Permainan Bulu tangkis masih rendah!,
4. Siswa cenderung merasa bosan dan malas jika guru menyampaikan
pembelajaran dengan caraguru hanya menjadi instruktur saja, tanpa ada
variasi pembelajaran!
C. Pembatasan Masalah
Untuk Memudahkan kita memahami ruang lingkup permasalahan dalam
penelitian ini maka penulis membatasi masalah berdasarkan identifikasi masalah
diatas maka permasalahan ini dibatasi hanya pada, “Peningkatan Hasil Belajar
Menggunakan Media Audio Visual pada siswa SMP Cerdas Murni Kelas VIII Medan
Tahun Ajaran 2012/2013.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah diatas Apakah melalui Penguatan Umpan
Balik Menggunakn Audio Visual Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Pukulan Smash
Dalam Permainan Bulu Tangkis Pada Siswa Kelas VIII SMP Cerdas Murni Medan
Tahun Ajaran 2012/2013 ?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan Rumusan masalah maka tujuan yang diharapkan dengan
pelaksanaan penelitian ini adalah untuk mengetahui Peningkatan Hasil Belajar
Pukulan Smash Dalam Permainan Bulu Tangkis Melalui Penguatan Umpan Balik
Menggunakan Media Visual Pada Siswa Kelas VIII SMP Cerdas Murni Medan
Tahun Ajaran 2012/2013.
F. Manfaat Penelitian
1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis mengenai pemilihan media
mengajar yang relevan dalam upaya meningkatkan hasil belajar pukulan smash
siswa.
2. Memperkaya wawasan peneliti maupun pembaca lainnya tentang metode
pengajaran Media Audio Visual dalam mencapai tujuan belajar.
3. Untuk lebih meningkatkan hasil belajar pukulan Smash pada siswa.
4. Sebagai masukan kepada sekolah khususnya guru bahwasanya dalam
Peningkatan Hasil belajar Pukulan Smash Dalam Permainan Bulu Tangkis
dapat Melalui Penguatan Umpan Balik Menggunakan Media Audio Visual.
5. Sebagai referensi dan masukan bagi civitas akademis fakultas ilmu
keolahragaan UNIMED dan pihak lain dalam melakukan penelitian yang
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan pembahasan diatas maka kesimpulan dari hasil
penelitian ini adalah melalui penguatan umpan balik menggunakan media audio
visual dapat meningkatkan hasil belajar pukulan smash dalam permainan bulu tangkis
pada siswa SMP Cerdas Murni kelas VIII Medan Tahun Ajaran 2012/2013.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka peneliti menyarankan sebagai berikut:
1. Disarankan pada Guru Pendidikan Jasmani SMP Cerdas Murni Medan
mempertimbangkan penggunaan penguatan umpan balik menggunakan media
audio visual karena hal ini dapat membangkitkan semangat belajar siswa.
2. Guru harus lebih memahami pembelajaran yang mau dilakukan sehingga saat
melaksanakan nya bisa sesuai dengan harapan.
3. Dari hasil penelitian ditemukan kebanyakan siswa tidak berani mengajukan
pendapat atau pertanyaan tentang hal-hal yang belum dimengerti secara langsung
kepada guru yang akan melaksanakan pembelajaran diharapkan dapat mempelajari
4. Kepada para teman-teman mahasiswa FIK UNIMED agar dapat mencoba
melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan media-media
yang membantu terlaksana nya proses pembelajaran yang di harapkan.
5. Kepada para pembaca yang mungkin akan melakukan penelitian dengan
menggunakan media audio visual kiranya mencoba dengan materi pelajaran yang
DAFTAR PUSTAKA
Ariani, (2010).Pembelajaran Multi Media Di Sekolah. Surabaya : Prestasi
Pustaka.
Arikunto, (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Penerbit PT. Bumi Aksara.
Agus Kristianto, (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Penerbit Bumi Aksara.
Aqib, Zainal. (2009).Penelitian Tindakan Kelas.Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Dimyanti Dan Mudjiono. (2006). Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta : Penerbit
Rineka Cipta.
Djamarah, (2006).Strategi Belajar Mengajar.Jakarta : Rineka Cipta.
Grice,Tony. (2007). Bulu Tangkis, Petunjuk Praktis Untuk Pemula. Jakarta :
Penerbit PT. Raja Grafindo Persada.
Muhajir. (2006). Pendidikan Jasmani, Olahraga Dan Kesehatan untuk SMA
Kelas XI. Jakarta: Penerbit.Erlangga.
Muslikah, (2010). Sukses Profesi Guru Dengan penelitian Tindakan Kelas.
Yogyakarta: PerpustakaanNasional.
Nasidah,(1992). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Jasmani dan
Kesehatan. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.
Lutan, Rusli. (2000). Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani Dan
Kesehatan.Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi.Proyek Pembinaan Tenaga Pendidikan.
Sadiman, dkk. (1984).Media Pendidikan.Jakarta : Kepala Badan Penelitian Dan
Perkembangan Pendidikan Dan Kebudayaan Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.
Sanjaya.W. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standart Proses
Pendidikan.Jakarta : Kencana.
Slameto. (2003). Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta :
Subardjah. (2000). BuluTangkis. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Penataran Guru SLTP Setara D-III.
Sudjana, (2009).Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar.Bandung . Tarsito.
Sugiarto, dkk. (2002). Total Badminton. Solo : Penerbit CV. Setyaki Eka