• Tidak ada hasil yang ditemukan

PIDATO REKTOR PADA UPACARA WISUDA PASCASARJANA, PENDIDIKAN PROFESI, SPESIALIS SARJANA, DAN DIPLOMA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PIDATO REKTOR PADA UPACARA WISUDA PASCASARJANA, PENDIDIKAN PROFESI, SPESIALIS SARJANA, DAN DIPLOMA"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

z

PIDATO REKTOR

PADA UPACARA WISUDA PASCASARJANA,

PENDIDIKAN PROFESI, SPESIALIS

SARJANA, DAN DIPLOMA

di Pusat Kegiatan Akademik

(Academic Activity Center) Prof. Dr. Dayan Dawood, MA Universitas Syiah Kuala

Kamis, 17 November 2016

Oleh

Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M. Eng

Rektor Universitas Syiah Kuala

UNIVERSITAS SYIAH KUALA

DARUSSALAM, BANDA ACEH

(2)

PIDATO REKTOR

PADA UPACARA WISUDA PASCASARJANA PENDIDIKAN PROFESI SPESIALIS SERTA SARJANA DAN DIPLOMA

di Pusat Kegiatan Akademik Prof. Dr. Dayan Dawood, MA Universitas Syiah Kuala

Kamis, 17 November 2016

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Bapak/Ibu anggota senat, beserta seluruh civitas akademika dan keluarga besar Universitas Syiah Kuala yang kami hormati. Ketua beserta pengurus Dharma Wanita Persatuan Universitas Syiah Kuala yang kami hormati, serta yang kami muliakan, Bapak/Ibu Orangtua/wali, dan keluarga para wisudawan.

Para Undangan, para wisudawan, dan hadirin yang berbahagia

Tak ada yang pantas mengawali pidato ini, selain segala bentuk puja-puji serta rasa syukur kita kepada Allah SWT. Zat Mahakuasa yang dengan Mahakasih dan Mahasayang-Nya telah memberi kita segalanya, serta memberi kita kesempatan untuk berkumpul di Pusat Kegiatan Akademik Prof. Dr. Dayan Dawood, MA Universitas Syiah Kuala ini, guna mengikuti upacara wisuda pendidikan profesi, sarjana, dan diploma, pada hari yang mulia ini.

Selanjutnya, selawat dan salam kita sanjungkan, ke haribaan Rasulullah Muhammad SAW, yang telah membimbing kita semua ke jalan kebenaran dengan semangat persaudaraan, yang berkarakter keimanan dan bernuansa ilmu pengetahuan, serta berbasis pada akhlaq yang mulia, yang insya Allah akan mengantarkan kita ke kehidupan yang bahagia.

(3)

Hadirin, dan para wisudawan yang kami banggakan

Mengawali pidato sambutan ini, perkenankanlah kami secara pribadi dan institusi, untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Bapak/Ibu/Saudara, yang telah berkenan memenuhi undangan kami untuk menghadiri Upacara Wisuda Lulusan Pendidikan Profesi, Sarjana, dan Diploma Universitas Syiah Kuala Periode Agustus-Oktober 2016. Kami juga ingin mengungkapkan rasa terima kasih kami yang lebih khusus, kepada Bapak/Ibu/Saudara, orangtua/wali yang telah memilih Universitas Syiah Kuala, dan memberi kepercayaan penuh kepada kami, untuk mendidik putra/putri/keluarganya selama beberapa tahun terakhir. Dan dengan rasa syukur dan bahagia, pada hari ini, kita semua akan menyaksikan mereka diwisuda.

Berbeda dengan prosesi wisuda periode sebelumnya, kali ini para lulusan dilepas dalam tiga gelombang, yaitu hari ini, dan dua hari kemarin. Secara keseluruhan, mereka yang akan dilepas dalam upacara wisuda Periode Agustus-Oktober 2016 ini berjumlah 2.224 orang. Sebanyak 767 orang akan diwisuda pada hari ini, Kamis, 17 November 2016. Sementara sebanyak 1.457 orang lulusan telah diwisuda pada hari Selasa dan Rabu, 15 dan 16 November kemarin.

Para wisudawan yang dilepas pada hari ini terdiri dari 1 orang lulusan Program Pendidikan Profesi, 558 orang lulusan program sarjana, serta 208 orang lulusan program diploma. Dan setelah mendengar laporan para dekan fakultas di lingkungan Universitas Syiah Kuala tadi, maka dapat kami simpulkan bahwa, para wisudawan yang akan dilepas pada hari ini terdiri dari 216 orang lulusan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 201 orang lulusan Fakultas Teknik, 193 orang lulusan Fakultas Pertanian, serta 157 orang lulusan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

Dari jumlah wisudawan yang akan dilepas pada hari ini, sebanyak 125 orang lulus dengan predikat sangat istimewa, atau cum laude. Dan rasanya

(4)

tidaklah berlebihan, jika kita memberikan apresiasi khusus kepada 125 orang lulusan cum laude tersebut. Mereka adalah para lulusan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnia sebanyak 36 orang, dari Fakultas Teknik sebanyak 35 orang, dari Fakultas Pertanian sebanyak 37 orang, serta dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam sebanyak 17 orang.

Secara keseluruhan, dalam upacara Wisuda Periode Agustus-Oktober 2016 ini, kita akan melepaskan 330 orang lulusan yang berhasil lulus dengan tingkat yudisium cumlaude (pujian). Sebanyak 205 orang lulusan cumlaude lainnya, telah diwisuda kemarin, Selasa dan Rabu, 15 dan 16 November 2016.

Melalui forum yang terhormat ini, perkenankanlah kami secara pribadi, maupun mewakili Universitas Syiah Kuala, menjadi pihak pertama yang mengucapkan selamat kepada para wisudawan, yang Insya Allah mulai hari ini, akan mulai menyandang gelar Profesional, Sarjana, ataupun Ahli Madya. Sejujurnya, momen ini masih terasa sangat istimewa, karena kami berkesempatan menatap mata ratusan wisudawan. Meskipun kejadian ini berulang setiap tahun sampai empat kali, selalu ada semangat dan harapan yang kita bisa nikmati dari tatapan mata para wisudawan pada hari ini.

Hadirin yang kami muliakan

Setelah upacara wisuda pada hari ini, maka secara keseluruhan, jumlah lulusan Sarjana/Pendidikan Profesi/Spesialis/Pascasarjana yang telah dihasilkan oleh Universitas Jantong Hatee Rakyat Aceh ini menjadi 85.342 orang, sementara jumlah lulusan diploma dari berbagai disiplin keilmuan sebanyak 25.563 orang. Melihat animo masyarakat yang semakin tinggi untuk masuk ke Universitas Syiah Kuala, serta jumlah mahasiswa aktif kita saat ini yang mencapai 34.000 orang, maka kami masih sangat yakin bahwa jumlah alumni Universitas Syiah Kuala masih akan terus bertambah di masa-masa mendatang.

(5)

Namun begitu, jumlah yang banyak tentu tidak berpengaruh secara signifikan, jika secara kualitas, para lulusan tidak mampu menunjukkan kompetensinya sesuai dengan tingkat pendidikan yang mereka tamatkan. Secara jumlah, data populasi Indonesia memberi fakta bahwa negara kita sedang menuju kepada kondisi bonus demografi di tahun 2020-2030, di mana Indonesia akan mengalami ledakan penduduk usia produktif, yaitu usia antara 15 hingga 65 tahun.

Dalam rentang tahun tersebut, maka jumlah sumber daya manusia usia produktif Indonesia akan mencapai 70%. Banyak pihak meyakini bahwa kondisi ini akan membawa dampak sangat positif bagi negara Indonesia. Namun demikian, banyak pihak lain meragukan kemungkinan akan adanya dampak positif yang signifikan dari bonus demografi Indonesia ini, mengingat saat ini sebenarnya kita juga telah memiliki lebih dari 60% populasi usia produktif, namun kelompok dominan ini sepertinya belum mampu berbuat banyak untuk bangsa dan negara. Sehingga, pada akhirnya mereka lebih pantas disebut hanya sebagai populasi daripada sumber daya manusia.

Kami meyakini dan menyadari bahwa hal ini terjadi, karena ada sisi-sisi penting yang luput dari perhatian dunia pendidikan di Indonesia. Pendidikan kita terlalu sarat dengan muatan keilmuan kognitif, sehingga peserta didik cenderung hanya termotivasi untuk mengejar nilai terbaik saja, atau menjadi juara di kelasnya, ataupun mendapatkan nilai tertinggi di semua mata pelajaran secara rata-rata.

Padahal, hasil penelitian dari Thomas Stanley, seorang penulis dan pengamat bisnis di Amerika Serikat, menyebutkan bahwa kelulusan dengan nilai-nilai terbaik hanya faktor ke 30 dalam menyukseskan seseorang dalam hidupnya, dan bersekolah di sekolah favorit juga hanya faktor ke 21. Sementara lima faktor utama yang sangat berpengaruh dalam menyukseskan seseorang adalah jujur, disiplin, mudah bergaul, memiliki dukungan dari lingkungan, serta bekerja lebih keras dibanding orang rata-rata.

(6)

Pemaparan ini sama sekali tidak ingin menafikan prestasi dari para lulusan yang telah lulus dengan nilai akademik pujian atau Cumlaude pada hari ini, akan tetapi nilai IPK tinggi saja bukan jaminan untuk mampu bersaing dan berbuat secara signifikan. Kompetensi non-akademik yang diperoleh melalui kegiatan co-kurikuler dan ekstra-kurikuler justru sangat membantu para alumni untuk bersaing dan sukses dalam kehidupan mereka.

Oleh karena itulah, Universitas Syiah Kuala semakin memperkuat kompetensi softskills mahasiswanya melalui berbagai kegiatan kemahasiswaan serta pengabdian kepada masyarakat. Untuk alasan itu, tahun ini, dalam rangka memperingati hari jadi ke-55 Universitas Syiah Kuala, kita baru saja menyelesaikan kegiatan pengabdian dalam bentuk Bakti Sosial Terintegrasi di Kabupaten Gayo Lues yang melibatkan lebih dari 300 orang dari civitas akademika Universitas Syiah Kuala, termasuk para mahasiswa.

Kegiatan-kegiatan seperti ini serta berbagai kegiatan kemahasiswaan yang menumbuhkembangkan kemampuan softskill mahasiswa akan terus kita perkuat di masa mendatang. Dalam waktu dekat, Insya Allah semua bentuk kegiatan serta semua bentuk prestasi non-akademik mahasiswa akan direkam dan dinilai dengan selembar surat keterangan pendamping ijazah. Besar harapan kami bahwa skema ini akan membantu kita untuk benar-benar mengoptimalkan keuntungan dari bonus demografi di Indonesia.

Para undangan dan para wisudawan yang kami muliakan

Bagaimanapun, Universitas Syiah Kuala bukanlah satu-satunya pihak yang memberi warna dalam diri dan karakter para lulusan. Secara umum, perguruan tinggi hanya berkontribusi untuk memberi bekal kepada para peserta didiknya, melalui peningkatan kemampuan intelektual serta penguatan karakter ilmiah, yang bermuara pada akhlak yang mulia. Selanjutnya, para lulusan masih dituntut untuk terus belajar dari berbagai fonomena kehidupan ketika mereka berteman, bermasyarakat, dan beragama.

(7)

Saya meyakini, bahwa pada setiap kejadian yang kita alami dan kita lalui, selalu saja ada pembelajaran yang bisa kita petik dan kita pahami. Tak semua orang mampu memahaminya. Karenanya kita tumbuh menjadi individu yang berbeda-beda, meski dibesarkan oleh lingkungan yang sama. Sadarlah, tidak semua pemahaman akan mendidik kita menjadi dewasa. Makanya tidak mengherankan, jika banyak orang menua, tapi gagal menjadi dewasa.

Para wisudawan yang kami banggakan.

Hari ini, secara resmi Saudara telah berada di satu level lebih tinggi, untuk mampu bersaing dan berbuat bagi negeri. Namun, keberhasilan ini hanya batu loncatan, sementara jalan masih teramat panjang. Saudara tak akan pernah gagal jika terus bergerak, berbuat, dan berjuang. Satu-satunya kegagalan adalah jika Saudara merasa telah sempurna dan memutuskan untuk berhenti belajar dari kehidupan.

Pada akhirnya, semua proses itu akan bermuara pada kesyukuran terhadap apapun yang telah dianugerahkan oleh yang Mahapenyayang. Salah satu anugerah terbesar dalam hidup Saudara adalah hadirnya orangtua, yang berjuang tanpa pamrih demi menjadikan Saudara pada hari ini seorang Profesional, Sarjana, ataupun Ahli Madya. Yakinlah, tanpa mereka, Saudara bukan siapa-siapa. Oleh karena itu, selepas upacara wisuda ini, segera temui mereka, ungkapkanlah rasa terima kasih terbaik yang Saudara bisa. Insya Allah, itu akan cukup untuk membuat mereka ridha atas apapun yang telah mereka curahkan kepada Saudara.

Bapak/Ibu dan Hadirin yang mulia

Demikianlah sambutan kami pada hari ini, semoga semua kita selalu mendapatkan petunjuk dari Allah SWT dalam setiap tahap dan proses yang kita jalani. Sebelum kami mengakhiri kata sambutan ini, perkenankan kami sekali lagi menyampaikan rasa terima kasih kami yang paling dalam kepada

(8)

Bapak/Ibu, orangtua/wali/keluarga wisudawan, pemerintah, serta seluruh lapisan masyarakat, dan keluarga besar Universitas Syiah Kuala, yang masing-masing sesuai fungsinya telah berkontribusi dalam menghasilkan sejumlah wisudawan pada hari ini. Kami akhiri sambutan ini, dengan harapan besar, para wisudawan akan mampu menjawab tantangan, untuk tidak sekedar menjadi populasi, tetapi menjadi sumber daya manusia produktif bagi negeri ini. Amiiin, ya rabbal’alamiiin.

Wabillahitaufiq walhidayah, wassalamu’alaikum wr. wb.

Darussalam, 17 November 2016

Rektor Universitas Syiah Kuala,

Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M. Eng. NIP. 19620808 1988031003

Referensi

Dokumen terkait

Persentase tingkat persilangan alami untuk mengetahui terjadinya perpindahan gen dari tanaman kentang transgenik RB ke tanaman kentang non transgenik dengan metode seleksi

Hasil pemodelan FEA menunjukkan bahwa perilaku tekanan kontak pada daerah kontak dalam fase running-in mengalami mengalami penurunan sampai tercapai kestabilan

Kepada kawan-kawan dari pers baik media cetak maupun media elektronik yang telah banyak berperan dalam menginformasikan Universitas Bung Hatta kepada masyarakat dan menjaga

Kepada yang terhormat Ketua, Sekretaris dan Anggota Majelis Wali Amanat, Senat Akademik, dan Dewan Guru Besar Universitas Indonesia, hari ini, 12 Februari 2005, perkenankan

Pada hari ini, dengan penuh rasa syukur, perkenankanlah kami secara pribadi dan juga mewakili Universitas Syiah Kuala dengan penuh harapan dan kebanggaan, ingin

Pada hari ini, perkenankanlah kami secara pribadi, maupun mewakili Universitas Syiah Kuala, menjadi pihak pertama yang mengucapkan selamat kepada para lulusan,

Memenuhi hak-hak jasmani dan ruhani dengan menjaga kesehatan makan makanan yang baik dan halal, menghindari makanan yang haram, minuman keras atau obat-obatan

Modul 6 mengajak mahasiswa untuk memahami tentang peran orang katolik dalam hidup bermasyarakat dan bernegara, membaca secara kritis beberapa pendapat di media