• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR ARSIP BIRO PUSAT STATISTIK PETA DESA SENSUS PENDUDUK 1970 PROVINSI DKI JAKARTA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAFTAR ARSIP BIRO PUSAT STATISTIK PETA DESA SENSUS PENDUDUK 1970 PROVINSI DKI JAKARTA"

Copied!
54
0
0

Teks penuh

(1)

OLEH

SUB DIREKTORAT PENGOLAHAN

ARSIP KARTOGRAFI DAN KEARSITEKTURAN

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

JAKARTA

(2)

Memenuhi amanat ketentuan Undang-undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, pada kesempatan ini Arsip Nasional Republik

Indonesia (ANRI) menyajikan hasil pengolahan arsip berbentuk Daftar Arsip Biro Pusat Statistik Peta Desa Sensus Penduduk 1970 Provinsi DKI

Jakarta. Dengan rahmat Allah SWT, atas izinNya maka tersusunlah daftar arsip peta yang berjudul Daftar Arsip Biro Pusat Statistik Peta Desa

Sensus Penduduk 1970 Provinsi DKI Jakarta. Substansi informasi adalah gambar batas wilayah sensus penduduk, mulai dari tingkat pedesaan,

kabupaten/kota hingga provinsi. Gambar disusun oleh perangkat pemerintahan desa yang tampaknya mengacu pada batas empirik yang disepakati

secara tradisional.

Daftar Arsip ini diharapkan dapat menjadi sumbangan berarti bagi peningkatan layanan publik oleh Arsip Nasional Republik Indonesia .

Dengan demikian dapat meningkatkan aksesibilitas publik pada khasanah arsip statis di ANRI dan sekaligus meningkatkan kualitas layanan kearsipan

pada umumnya. Para pembaca dapat memperoleh informasi akurat mengenai khasanah arsip Peta Desa Sensus Penduduk 1970 Provinsi DKI Jakarta

yang dapat menjadi obyek kajian perjalanan sejarah bangsa dan memberi inspirasi bagi pengembangan ke masa depan.

Terbitnya Daftar Arsip Biro Pusat Statistik Peta Desa Sensus Penduduk 1970 Provinsi DKI Jakarta merupakan bukti realisasi kegiatan

tahun 2010 dan sekaligus bukti kesungguhan kerja Tim kerja pelaksana kegiatan. Atas nama Arsip Nasional Republik Indonesia, Direktorat

Pengolahan menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh anggota tim kerja. Dengan segala kekurangan dan

kelebihannya Daftar Arsip ini disajikan kepada publik untuk panduan penemuan arsip yang dibutuhkan. Insya Allah dapat memenuhi kebutuhan

mereka untuk meningkatkan aksesibilitas publik pada arsip statis di Arsip Nasional Republik Indonesia.

Jakarta, 3 Desember 2009

Direktur Pengolahan

Drs. Mustari Irawan, MPA

(3)

DAFTAR ISI ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

PENDAHULUAN ... iv

DAFTAR ARSIP BPS PROVINSI DKI JAKARTA... 1

KOTAMADYA JAKARTA UTARA... 1

KOTAMADYA JAKARTA TIMUR... 3

KOTAMADYA JAKARTA BARAT.. ... 8

KOTAMADYA JAKARTA SELATAN... 12

KOTAMADYA JAKARTA PUSAT …... 18

INDEKS

(4)

A.

Latar Belakang

Memasuki era abad ke XXI, telah memberi peluang amat luas terhadap pemekaran pemerintahan dan substansi otonomi pemerintahan daerah.

Hal tersebut menjadikan arsip sebagai informasi terekam (recorded information) mengenai pelaksanaan penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan

bernegara, termasuk didalamnya adalah arsip kartografi/peta, sangat diperlukan sebagai bukti otentik. Untuk menjawab kebutuhan tersebut Arsip

Nasional Republik Indonesia (ANRI) pada tahun anggaran 2010 mengembangkan program pengolahan arsip peta dengan tema batas wilayah,

termasuk didalamnya adalah arsip batas wilayah pedesaan. Untuk kepentingan tersebut prioritas diberikan pada pengolahan arsip Biro Pusat Statistik

(BPS), mengenai Peta Desa Sensus Penduduk Tahun 1970 Provinsi DKI Jakarta, yang dimaksudkan sebagai Sarana Temubalik Arsip (STA) dalam

pelayanan.

Substansi informasi buku ini mencakup perbatasan wilayah sensus berbasis desa/kelurahan yang diakui oleh pemerintah desa/kelurahan yang

bersangkutan. Merupakan batas tradisional yang diketahui semua pihak namun tidak dilengkapi batas formal sebagaimana ditetapkan dengan

peraturan perundang-undangan. Peta dibuat tanpa dilengkapi dengan posisi geografis, namun demikian mampu memberikan informasi yang cukup

untuk menegaskan batas tradisional atau batas alam.

B.

Sejarah

Biro Pusat Statistik (BPS) adalah Lembaga Pemerintah Non Departemen berada dibawah dan bertanggungjawab langsung kepada Presiden.

Biro Pusat Statistik dibentuk berdasarkan UU Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan UU Nomor 7 tahun 1960 tentang statistik. Sebagai pengganti

kedua UU tersebut ditetapkan UU Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik . Berdasarkan UU ini yang ditindaklanjuti dengan peraturan

perundang-undangan dibawahnya, secara formal nama Biro Pusat Statistik diganti menjadi Badan Pusat Statistik.

Lembaga ini pada masa Hindia Belanda, didirikan pada tahun 1920 dengan tugas mengumpulkan data statistik Bea dan Cukai dan bernaung

dibawah Departemen Landbouw Nijverheid en Handel. Pada tanggal 24 September 1924 pusat kegiatan pindah dari Bogor ke Jakarta, dengan

nama Central Kantoor Vaar de Statistiek (CKS). Tahun 1942-1945, CKS beralih ke Pemerintahan Militer Jepang, dan kegiatannya diarahkan untuk

memenuhi kebutuhan Perang (data militer). Nama CKS dirobah menjadi Shomubu Chosasitsu Gunseikanbu. Masa Pemerintahan Republik

Indonesia 1945-1965.

(5)

- Surat Edaran Kementrian Kemakmuran Nomor : 219/SC, tanggal 12 Juni 1950, Shomubu Chosasitsu Gunseikanbu dan KAPPURI dirubah

menjadi satu dengan nama Kantor Pusat Statistik (KPS) dan bernaung dibawah Kementrian Kemakmuran.

- Pada tanggal 1 Juli 1957 dengan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor : 172/1957, KPS diubah menjadi Biro Pusat

Statistik (BPS) dan langsung berada dibawah perdana Menteri.

- Tahun 1961, Biro Pusat Statistik menyelenggarakan sensus penduduk yang pertama sejak masa kemerdekaan. Ditiap-tiap Kantor Gubernur

(Provinsi), Kabupaten/Kotamadya dan Kecamatan dibentuk bagian yang mengurus pelaksanaan Sensus Penduduk.

- Pada tahun 1965, dengan Keputusan Presidium Kabinet Nomor Aa/C/9 Bagian Sensus ditiap Kantor Gubernur dan Kabupaten/Kotamadya

tersebut ditetapkan menjadi Kantor Sensus dan Statistik.

- Pada tahun 1970, ditetapkan Peraturan Pemerintah Nomor : 6 Tahun 1970, tentang Organisasi Biro Pusat Statistik.Tiap Provinsi terdapat

Perwakilan Biro Pusat Statistik dengan nama Kantor Statistik Provinsi, dan ditiap Kabupaten/Kotamadya terdapat Cabang Perwakilan Biro

Pusat Statistik dengan nama Kantor Statistik kabupaten/Kotamadya.

Tugas Pokok Biro Pusat Statistik yaitu:

- Melaksanakan tugas pemerintahan di bidang kegiatan statistik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Fungsi Biro Pusat Statistik yaitu :

- Pengkajian dan penyusunan kebijakan nasional di bidang kegiatan statistik.

- Penyelenggaraan statistik dasar

- Koordinasi kegiatan fungsional dalam pelaksanaan tugas BPS

Sejarah Penciptaan Arsip Kartografi Biro Pusat Statistik

Salah satu alat atau sarana yang diperlukan didalam melaksanakan tugas Biro Pusat Statistik, khususnya untuk pendataan Statistik, adalah

dengan bantuan penggunaan peta dasar atau peta administratif. Peta-peta dasar atau peta administrasif ini sangat membantu para petugas didalam

melaksanakan tugas pengumpulan data di lapangan maupun sebagai dasar perencanaan dan persiapan-persiapan lainnya bagi petugas statistik.

Arsip kartografi tersebut adalah merupakan hasil buatan para aparatur desa atau kelurahan yang diminta oleh Biro Pusat Statistik yang

merupakan peta administratif masing-masing wilayah Desa atau kelurahan yang didalamnya tercakup beberapa informasi mengenai tentang :

batas-batas wilayah desa atau Kelurahan, Jalan, Pertanian, Perkebunan, Ekonomi, Pekerjaan Umum, Sosial Budaya, Pemukiman dan Pemerintahan.

Koleksi Arsip Kartografi BPS di ANRI

Cakupan peta-peta administratif atau peta dasar yang dimiliki oleh Biro Pusat Statistik ini terdiri dari keseluruhan wilayah Desa atau

Kelurahan yang terdapat dalam wilayah Indonesia. Dari peta-peta yang telah dibuat tersebut terlihat mengenai perkembangan suatu wilayah, misalnya

(6)

daerah dan pemerintahan desa yang ditetapkan oleh Departemen Dalam Negeri. Adapun koleksi peta Biro Pusat Statistik sekitar 89.161 lembar terdiri

dari koleksi tahun 1970 dan 1970.

C.

Pengaturan

Daftar Arsip Peta Desa Sensus Penduduk Provinsi DKI Jakarta ini disusun sebagai hasil pengolahan arsip BPS khusus kegiatan sensus

penduduk di Provinsi DKI Jakarta tahun1970. Karena pertimbangan teknis maka dilakukan pengumpulan arsip atas dasar wilayah geografis yang

mengacu pada kegiatan sensus di Provinsi DKI Jakarta. BPS dilihat sebagai fonds dengan seri arsip sensus penduduk.

Untuk mempermudah penemuan arsip dideskripsikan dalam kolom-kolom sebagai berikut:

Fond

s

Seri

Arsi

p

Fil

e

Nomo

r Urut

Folder/item

Isi

Informa

si

Kuru

n

Wakt

u

Volume/med

ia

Ukura

n

Warn

a

Format

Penerb

it

Skal

a

Posis

i

Jeni

s

Peta

Indek

s

Kod

e

Judu

l

C/

T

I/

P

A/

K

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12 13

14

15

16

17

18

19

Keterangan :

1. Fonds

: Nama lembaga pencipta arsip

2. Seri arsip

: Jenis peta

3. File

: Wilayah

4. Nomor urut

: Nomor urut deskripsi

5. Kode

: Representasi fisik

(7)

10. Ukuran

: Ukuran fisik naskah

11. Warna

: Warna peta

12. C/T (Cetak/tulis tangan) : Tampilan fisik

13. I/P (Ink/pensil)

: Media rekam

14. A/K (asli/kopi)

: Tingkat perkembangan

15. Penerbit

: Nama penulis/pengarang/penerbit

16. skala

: rasio ukuran gambar

17. Posisi

: Letak anstronomis/administratif

18. Jenis peta

: Jenis peta

19. Indeks/referensi

: Asal naskah

Pengguna arsip dapat mengajukan permintaan peminjaman dengan cara langsung mencatat nomor urut atau dengan melihat kode pada kolom

folder/item yang relevan dalam Daftar Arsip kemudian mencatat nomor urut dan selanjutnya penelusuran dilakukan oleh petugas yang berkepentingan

Keterangan kode Daftar Arsip Peta Desa Sensus penduduk 1970 provinsi DKI Jakarta:

KODE

5009/JKU/PD/1 5009 JKU PD (Kecamatan Penjaringan) (Provinsi (Kotamadya Jakarta TP (Kecamatan Tandjung Priok) DKI Jakarta) Utara) KJ (Kecamatan Kodja)

KS (Kecamatan Kepulauan Seribu)

JKT PR (Kecamatan Pasa Rebo) (Kotamadya Jakarta KJ (Kecamatan Kramat Djati) Timur) DJ (Kecamatan Djatinegara)

MT (Kecamatan Matraman) PG (Kecamatan Pulo Gebang)

(8)

(Kotamadya Jakarta CK (Kecamatan Cengkareng)

Barat) GP (Kecamatan Grogol Petamburan) TB (Kecamatan Tambora)

TS (Kecamatan Taman Sari)

JKS KL (Kecamatan Kebajoran Lama) (Kotamadya Jakarta PM (Kecamatan Pasar Minggu) Selatan) MP (Kecamatan Mampang Prapatan)

KB (Kecamatan Kebayoran Baru) SB (Kecamatan Setia Budi) TB (Kecamatan Tebet)

JKP TA (Kecamatan Tanah Abang) (Kotamadya Jakarta MT (Kecamatan Menteng) Pusat) SN (Kecamatan Senen)

CP (Kecamatan Cempaka Putih) KY (Kecamatan Kemayoran) SB (Kecamatan Sawah Besar) GB (Kecamatan Gambir)

(9)

Penyuntingan naskah dilakukan oleh Direktur Pengolahan yang sekaligus bertindak sebagai penangungjawab program. Terbitnya Daftar Arsip ini

diharapkan dapat memperkaya khasanah Sarana Temubalik Arsip (STA) dilingkungan ANRI dan sekaligus sebagai upaya peningkatan kualitas

layanan kearsipan.

(10)

KODE JUDUL C/T I/P A/K 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 Biro Pusat Statistik Peta Desa Sensus Penduduk 1970 DKI Jakarta (5009) Jakarta Utara (JKU) 1/1 5009/J KU/PD/ 1 Pedjaga lan

1970 1/kertas 54x74cm Warna T P A 1:10.000 Pendjari

ngan (PD) Peta Statistik 2/2 5009/J KU/PD/ 2 Pendjari ngan 1970 1:10.000 PD 3/3 5009/J KU/PD/ 3 Padem angan 1970 1:10.000 PD 4/4 5009/J KU/PD/ 4 Mangga dua utara 1970 1:12.500 PD 5/5 5009/J KU/TP/ 1 Sungai Bambu Pepanggu 1970 1:5.000 Tandjun g Priok (TP) 6/6 5009/J KU/TP/ 2 Pepang go Sunter sungai bambu, tandjung priok 1970 1:5.000 TP 7/7 5009/J KU/TP/ 3 Tandjun g Priok 1970 1:10.000 TP

PENERBIT SKALA POSI-SI JENIS INDEKS PETA FORMAT KURUN WAKTU VOL/ MED UKU-RAN WAR-NA FONDS NO ISI INFORMASI

URUT FILE

SERI ARSIP

(11)

8/8 5009/J KU/TP/ 4 Kebon Bacang 1970 1:5.000 TP 9/9 5009/J KU/TP/ 5 Sunter 1970 1:10.000 TP 10/10 5009/J KU/KJ/ 1 Kelapa Gading 1970 1:10.000 Kodja (KJ) 11/11 5009/J KU/KJ/ 2 Petukan gan III Pegangsan, rawa terate 1970 1:10.000 KJ 12/12 5009/J KU/KJ/ 3 Pegang an II 1970 1:10.000 KJ 13/13 5009/J KU/KJ/ 4 Rawa Badak Pelumpang, rawa gelam, bendungan melayu 1970 1:5.000 KJ 14/14 5009/J KU/KJ/ 5

Semper Tjlinting, bekasi, lagoa

1970 1:20.000 KJ

15/15 5009/J

KU/KJ/ 6

Lagoa Kalibaru, semper 1970 1:10.000 KJ

16/16 5009/J KU/KJ/ 7 Kodja selatan Rawa Badak 1970 1:5.000 KJ 17/17 5009/J KU/KJ/ 8 Kodja Utara Pelabuhan minyak PN Pertamina 1970 1:5.000 KJ 18/18 5009/J KU/KJ/ 9 Kalibaru Lagoa 1970 1:5.000 KJ

(12)

19/19 5009/J KU/KJ/ 10 Tjilintjin g Bekasi 1970 1:20.000 KJ 20/20 5009/J KU/KS/ 1 P Untung djawa 1970 Lurah 1:800.00 0 Kepulau an Seribu (KS) 21/21 5009/J KU/KS/ 2 P Untung Djawa 1970 1:200.00 0 KS 22/22 5009/J KU/KS/ 3 P Tidung 1970 Hasbullah AM KS 23/23 5009/J KU/KS/ 4 P Tidung 1970 1:200.00 0 KS 24/24 5009/J KU/KS/ 5 Pulau pangga ng 1970 1:200.00 0 KS 25/25 5009/J KU/KS/ 6 Pulau Kelapa 1970 1:200.00 0 KS Biro Pusat Statistik Peta Desa Sensus Penduduk 1970 DKI Jakarta Jakarta Timur (JKT) 26/1 5009/J KT/PR/ 1

Tjiratjas 1970 1/kertas 54x74cm Warna T P A 1:5.000 Pasar

Rebo (PR) Peta Statistik 27/2 5009/J KT/PR/ 2 Pekajon 1970 1:5.000 PR

(13)

28/3 5009/J KT/PR/ 3 Tjibubur 1970 1:5.000 PR 29/4 5009/J KT/PR/ 4 Pondok Ranggo n 1970 1:5.000 PR 30/5 5009/J KT/PR/ 5 Tjilangk ap Pondok Ranggon 1970 1:5.000 PR 31/6 5009/J KT/PR/ 6 Muntjul Tjilangkap 1970 1:5.000 PR 32/7 5009/J KT/PR/ 7 Kelapa Dua wetan Pekajon Tjilangkap 1970 1:5.000 PR 33/8 5009/J KT/PR/ 8 Kalisari 1970 1:5.000 PR 34/9 5009/J KT/PR/ 9 Kampu ng Baru 1970 1:5.000 PR 35/10 5009/J KT/PR/ 10 Tjidjant ung 1970 1:5.000 PR 36/11 5009/J KT/PR/ 11 Kampu ng Susuka n Tjidjantung 1970 1:5.000 PR 37/12 5009/J KT/PR/ 12 Tjipajun g Tjilangkap kampung baru 1970 1:5.000 PR 38/13 5009/J KT/PR/ 13 Kampu ng satu 1970 1:5.000 PR

(14)

3914 5009/J KT/PR/ 14 Bambu apus Tjeger tjipajung 1970 1:5.000 PR 40/15 5009/J KT/PR/ 15 Lubang Buaja Pondok Gede 1970 1:5.000 PR 41/16 5009/J KT/PR/ 16

Tjeger Dukuh, rambutan, tjipayung, B Apus 1970 1:3.000 PR 42/17 5009/J KT/PR/ 17 Rambut an Susukan, Dukuh, tjeger 1970 1:5.000 PR 43/18 5009/J KT/KJ/1 Tjondet bale kamban g 1970 1:5.000 Kramad jati (KJ) 44/19 5009/J KT/KJ/2 Kampu ng Tengah 1970 1:5.000 KJ 45/20 5009/J KT/KJ/3 Kampu ng Gedang / dukuh 1970 1:5.000 KJ 46/21 5009/J KT/KJ/4 Kebon Pala

Kel Makasar, kel halim 1970 1:5.000 KJ 47/22 5009/J KT/KJ/5 Kampu ng makasa r 1970 1:5.000 KJ 48/23 5009/J KT/KJ/6 Tjondet Batu Ampar 1970 1:5.000 KJ

(15)

49/24 5009/J KT/KJ/7 Kramat Djati Tjililitan 1970 1:5.000 KJ 50/25 5009/J KT/KJ/8 Tjililitan Rawadjati 1970 1:5.000 KJ 51/26 5009/J KT/KJ/9 Halim P Kusum a 1970 1:20.000 KJ 52/27 5009/J KT/KJ/1 0 Tjipinan g Melaju 1970 1:5.000 KJ 53/28 5009/J KT/DJ/ 1 Bidara Tjina

Kel Tjipinang, Ketj tebet, ketj kramatdjati 1970 Karim 1:5.000 Djatineg ara (DJ) 54/29 5009/J KT/DJ/ 2 Tjipinan g tjemped ak 1970 1:5.000 DJ 55/30 5009/J KT/DJ/ 3 Kampu ng melaju 1970 1:5.000 DJ 56/31 5009/J KT/DJ/ 4 Bali Meester 1970 1:5.000 DJ 57/32 5009/J KT/DJ/ 5 Rawa Bangke 1970 1:5.000 DJ 58/33 5009/J KT/DJ/ 6 Tjipinan g besar Kebon nanas, pondok bambu 1970 1:10.000 DJ 59/34 5009/J KT/DJ/ 7 Tjipinan g Muara Klender 1970 1:20.000 DJ

(16)

60/35 5009/J KT/DJ/ 8 Pondok bambu Kelender duren sawit, tjipinang muara 1970 1:5.000 DJ 61/36 5009/J KT/DJ/ 9 Duren Sawit 1970 1:5.000 DJ 62/37 5009/J KT/DJ/ 10 Pondok Klapa 1970 1:5.000 DJ 63/38 5009/J KT/DJ/ 11

Malaka Kel Penggilingan, kel pondok kelapa

1970 1:5.000 DJ 64/39 5009/J KT/DJ/ 12 Klender 1970 1:5.000 DJ 65/40 5009/J KT/MT/ 1 Kebon Manggi s 1970 1:5.000 Matram an (MT) 66/41 5009/J KT/MT/ 2 Palmeri am

Kel paseban, kel kajumanis, kel bali mester 1970 Tugiman 1:5.000 MT 67/42 5009/J KT/MT/ 3 Pisanga n Baru 1970 1:5.000 MT 68/43 5009/J KT/MT/ 4 Salemb a Utara 1970 1:5.000 MT 69/44 5009/J KT/MT/ 5 Utan Kayu 1970 1:5.000 MT 70/45 5009/J KT/PG/ 1 Pisanga n Timur 1970 1:5.000 Pulo Gebang (PG)

(17)

71/46 5009/J KT/PG/ 2 Pulo Gadong Kel Sunter 1970 1:5.000 PG 72/47 5009/J KT/PG/ 3 Djatineg ara kaum 1970 1:5.000 PG 73/48 5009/J KT/PG/ 4 Djatineg ara 1970 1:5.000 PG 74/49 5009/J KT/PG/ 5 Penggili ngan 1970 1:5.000 PG 75/50 5009/J KT/PG/ 6 Rawa Terate 1970 1:5.000 PG 76/51 5009/J KT/PG/ 7 Tjipinan g 1970 1:5.000 PG 77/52 5009/J KT/PG/ 8 Djati Rawam angun Penggilingan kamp Ambon 1970 1:10.000 PG 78/53 5009/J KT/PG/ 9 Kaju putih 1970 1:5.000 PG Biro Pusat Statistik Peta Desa Sensus Penduduk 1970 DKI Jakarta Jakarta Barat (JKB) 79/1 5009/J KB/KJ/1 Kec Kebondj eruk

1970 1/kertas 54x74cm Warna T P A Kebon

djeruk (KJ) Peta Statistik 80/2 5009/J KB/KJ/2 Djoglo 1970 1:20.000 KJ

(18)

81/3 5009/J KB/KJ/3 Sukabu mi Udik 1970 1:1.000 KJ 82/4 5009/J KB/KJ/4 Sukabu mi Ilir 1970 KJ 83/5 5009/J KB/KJ/5 Kebon djeruk 1970 1:11.000 KJ 84/6 5009/J KB/KJ/6 Kelapa dua 1970 1:5.000 KJ 85/7 5009/J KB/KJ/7 Srengs eng 1970 1:20.000 KJ 86/8 5009/J KB/KJ/8 Maruja Udik 1970 1:20.000 KJ 87/9 5009/J KB/KJ/9 Meruja ilir 1970 1:12.000 KJ 88/10 5009/J KB/KJ/1 0 Kemba ngan 1970 1:20.000 KJ 89/11 5009/J KB/KJ/1 1 Kedoya 1970 1:5.000 KJ 90/12 5009/J KB/KJ/1 2 Duri 1970 KJ 91/13 5009/J KB/CK/ 1 Ketj Tjengka reng 1970 Tjengka reng (CK)

(19)

92/14 5009/J KB/CK/ 2 Kali deres 1970 1:5.000 CK 93/15 5009/J KB/CK/ 3 Pegadu ngan 1970 1:5.000 CK 94/16 5009/J KB/CK/ 4 Tjengka reng 1970 1:5.000 CK 95/17 5009/J KB/CK/ 5 Kaliang ke 1970 1:5.000 CK 96/18 5009/J KB/CK/ 6 Kapuk 1970 1:20.000 CK 97/19 5009/J KB/CK/ 7 Tegal Alur 1970 1:5.000 CK 98/20 5009/J KB/CK/ 8 Kamal 1970 1:5.000 CK 99/21 5009/J KB/GP/ 1 Palmer ah 1970 1:10.000 Grogol Petamb uran (GP) 100/22 5009/J KB/GP/ 2 Slipi petamb uran 1970 1:5.000 GP 101/23 5009/J KB/GP/ 3 Kota Bambu 1970 1:5.000 GP 102/24 5009/J KB/GP/ 4 Djati pulo 1970 1:5.000 GP

(20)

103/25 5009/J KB/GP/ 5 Toman g 1970 1:5.000 GP 104/26 5009/J KB/GP/ 6 Grogol 1970 1:5.000 GP 105/27 5009/J KB/GP/ 7 Djelam bar 1970 1:5.000 GP 106/28 5009/J KB/GP/ 8 Tandjun g Duren 1970 1:10.000 GP 107/29 5009/J KB/TB/ 1 Kali Baru 1970 1:5.000 Tambor a (TB) 108/30 5009/J KB/TB/ 2 Duri 1970 1:5.000 TB 109/31 5009/J KB/TB/ 3 Tanah sareal 1970 1:5.000 TB 110/32 5009/J KB/TB/ 4 Krenda ng 1970 1:5.000 TB 111/33 5009/J KB/TB/ 5 Djemba tan Besi 1970 1:5.000 TB 112/34 5009/J KB/TB/ 6 Angke 1970 TB 113/35 5009/J KB/TB/ 7 Tambor a 1970 1:5.000 TB

(21)

114/36 5009/J KB/TB/ 8 Pekodja n 1970 1:5.000 TB 115/37 5009/J KB/TS/ 1 Krukut 1970 1:5.000 Taman sari (TS) 116/38 5009/J KB/TS/ 2 Maphar 1970 1:5.000 TS 117/39 5009/J KB/TS/ 3 Maphar 1970 1:5.000 TS 118/40 5009/J KB/TS/ 4 Tamans ari 1970 1:5.000 TS 119/41 5009/J KB/TS/ 5 Mangga besar 1970 1:5.000 TS 120/42 5009/J KB/TS/ 6 Jangki 1970 1:5.000 TS 121/43 5009/J KB/TS/ 7 Pinangs ia 1970 1:5.000 TS Biro Pusat Statistik Peta Desa Sensus Penduduk 1970 DKI Jakarta Jakarta Selatan (JKS) 122/1 5009/J KS/KL/ 1 Ketj Kebajor an Lama

1970 1/kertas 54x74cm Warna T P A Kebajor

an lama (KL) Peta Statistik 123/2 5009/J KS/KL/ Lebak bulus 1970 1:20.000 KL

(22)

124/3 5009/J KS/KL/ 3 Pondok labu 1970 1:5.000 KL 125/4 5009/J KS/KL/ 4 Tjilanda k 1970 1:5.000 KL 126/5 5009/J KS/KL/ 5 Tjipete udik/sel atan 1970 1:5.000 KL 127/6 5009/J KS/KL/ 6 Gandan a udik/sel atan 1970 1:5.000 KL 128/7 5009/J KS/KL/ 7 Pondok pinang 1970 1:5.000 KL 129/8 5009/J KS/KL/ 8 Kebajor an lama 1970 1:10.000 KL 130/9 5009/J KS/KL/ 9 Tjipulir 1970 1:10.000 KL 131/10 5009/J KS/KL/ 10 Grogol udik/sel atan 1970 1:10.000 KL 132/11 5009/J KS/KL/ 11 Grogol ilir/utara 1970 1:10.000 KL 133/12 5009/J KS/PM/ 1 Tjilanda n 1970 Enda 1:10.000 Pasar Minggu (PM) 134/13 5009/J KS/PM/ 2 Tjigandj ur 1970 Basirudin 1:20.000 PM

(23)

135/14 5009/J KS/PM/ 3 Pasar Minggu 1970 Basirudin 1:5.000 PM 136/15 5009/J KS/PM/ 4 Raguna n 1970 Basirudin 1:20.000 PM 137/16 5009/J KS/PM/ 5 Pedjate n 1970 AM Naser 1:20.000 PM 138/17 5009/J KS/PM/ 6 Lenteng Agung 1970 Musa D 1:5.000 PM 139/18 5009/J KS/PM/ 7 Srengs eng sawah 1970 M Rachmat 1:20.000 PM 140/19 5009/J KS/PM/ 8 Tandjun g Barat 1970 Muh Nur PM 141/20 5009/J KS/PM/ 9 Djati Padang 1970 Lurah PM 142/21 5009/J KS/PM/ 10 Djagak arsa 1970 Basirudin 1:20.000 PM 143/22 5009/J KS/MP/ 1 Bangka 1970 1:5.000 Mampa ng prapata n (MP) 144/23 5009/J KS/MP/ 2 Ketj mampa ng prapata n 1970 MP

(24)

145/24 5009/J KS/MP/ 3 Kalibata l agung 1970 1:5.000 MP 146/25 5009/J KS/MP/ 4 Rawadj ati 1970 1:5.000 MP 147/26 5009/J KS/MP/ 5 Pengad egan 1970 1:5.000 MP 148/27 5009/J KS/MP/ 6 Tjililitan 1970 1:5.000 MP 149/28 5009/J KS/MP/ 7 Tjikoko 1970 1:5.000 MP 150/29 5009/J KS/MP/ 8 Pantjor an 1970 1:5.000 MP 151/30 5009/J KS/MP/ 9 Mampa ng T parang 1970 1:5.000 MP 152/31 5009/J KS/MP/ 10 Mampa ng Prapata n 1970 1:5.000 MP 153/32 5009/J KS/MP/ 11 Pela 1970 1:5.000 MP 154/33 5009/J KS/MP/ 12 Kuninga n 1970 1:5.000 MP 155/34 5009/J KS/KB/ 1 Kebajor an Baru 1970 1:10.000 Kebajor an Baru (KB)

(25)

156/35 5009/J KS/KB/ 2 Gandari a Utara 1970 1:5.000 KB 157/36 5009/J KS/KB/ 3 Tjipete Utara 1970 1:5.000 KB 158/37 5009/J KS/KB/ 4 Pulo 1970 1:5.000 KB 159/38 5009/J KS/KB/ 5 Petogo gan 1970 1:5.000 KB 160/39 5009/J KS/KB/ 6 Melawai 1970 1:5.000 KB 161/40 5009/J KS/KB/ 7 Kramat pela 1970 1:5.000 KB 162/41 5009/J KS/KB/ 8 Gunung 1970 1:5.000 KB 163/42 5009/J KS/KB/ 9 Selong 1970 1:5.000 KB 164/43 5009/J KS/KB/ 10 Rawa barat 1970 1:5.000 KB 165/44 5009/J KS/KB/ 11 Senajan 1970 1:5.000 KB 166/45 5009/J KS/SB/ 1 Ketj Setia budi 1970 Setia Budi (SB)

(26)

167/46 5009/J KS/SB/ 2 Bendun gan udik 1970 1:5.000 SB 168/47 5009/J KS/SB/ 3 Kuninga n Timur 1970 1:5.000 SB 169/48 5009/J KS/SB/ 4 Karet Kuninga n 1970 1:5.000 SB 170/49 5009/J KS/SB/ 5 Menten g atas 1970 1:5.000 SB 171/50 5009/J KS/SB/ 6 Karet 1970 1:5.000 SB 172/51 5009/J KS/SB/ 7 Setia budi 1970 1:5.000 SB 173/52 5009/J KS/SB/ 8 Guntur 1970 1:5.000 SB 174/53 5009/J KS/SB/ 9 Pasar Manggi s 1970 1:5.000 SB 175/54 5009/J KS/TB/ 1 Ketj Tebet 1970 Camat 1:2.500 Tebet (TB) 176/55 5009/J KS/TB/ 2 Kebon baru 1970 Mar'ali 1:5.000 TB 177/56 5009/J KS/TB/ 3 Bukit duri 1970 Mar'ali 1:5.000 TB

(27)

178/57 5009/J KS/TB/ 4 Mangga rai Selatan 1970 Mar'ali 1:5.000 TB 179/58 5009/J KS/TB/ 5 Mangga rai 1970 Mar'ali 1:5.000 TB 180/59 5009/J KS/TB/ 6 Tebet Timur 1970 Mar'ali 1:5.000 TB 181/60 5009/J KS/TB/ 7 Menten g Dalam 1970 Mar'ali 1:5.000 TB 182/61 5009/J KS/TB/ 8 Tebet barat 1970 Mar'ali 1:5.000 TB Biro Pusat Statistik Peta Desa Sensus Penduduk 1970 DKI Jakarta Jakarta Pusat (JKP) 183/1 5009/J KP/TA/ 1 Ketj Tanah Abang

1970 1/kertas 54x74cm Warna T P A Tanah

Abang (TA) Peta Statistik 184/2 5009/J KP/TA/ 2 Gelora 1970 1:5.000 TA 185/3 5009/J KP/TA/ 3 Karet tengsin 1970 1:5.000 TA 186/4 5009/J KP/TA/ 4 Kebon melati 1970 1:5.000 TA 187/5 5009/J KP/TA/ Petamb uran 1970 1:5.000 TA

(28)

188/6 5009/J KP/TA/ 6 Kebon katjang 1970 1:5.000 TA 189/7 5009/J KP/MT/ 1 Ketj Menten g 1970 1:5.000 Menten g (MT) 190/8 5009/J KP/MT/ 2 Menten g 1970 1:5.000 MT 191/9 5009/J KP/MT/ 3 Pegang saan 1970 1:5.000 MT 192/10 5009/J KP/MT/ 4 Tjikini 1970 1:5.000 MT 193/11 5009/J KP/MT/ 5 Gondan gdia 1970 1:5.000 MT 194/12 5009/J KP/MT/ 6 Kebon sirih 1970 1:5.000 MT 195/13 5009/J KP/SN/ 1 Ketj Senen 1970 Tjamat senen Kusnan BA Senen (SN) 196/14 5009/J KP/SN/ 2 Kenari 1970 1:5.000 SN 197/15 5009/J KP/SN/ 3 Paseba n 1970 1:5.000 SN 198/16 5009/J KP/SN/ 4 Kwitang 1970 1:5.000 SN

(29)

199/17 5009/J KP/SN/ 5 Senen 1970 1:5.000 SN 200/18 5009/J KP/CP/ 1 Ketj Tjempa ka putih 1970 Tjempa ka Putih (CP) 201/19 5009/J KP/CP/ 2 Rawasa ri 1970 1:5.000 CP 202/20 5009/J KP/CP/ 3 Djohar baru 1970 1:5.000 CP 203/21 5009/J KP/CP/ 4 Kampu ng Rawa 1970 1:5.000 CP 204/22 5009/J KP/CP/ 5 Tjempa ka putih 1970 1:5.000 CP 205/23 5009/J KP/CP/ 6 Galur 1970 1:5.000 CP 206/24 5009/J KP/CP/ 7 Tanah Tinggi 1970 1:5.000 CP 207/25 5009/J KP/KY/ 1 Ketj Kemayo ran 1970 Kemayo ran (KY) 208/26 5009/J KP/KY/ 2 Harapa n mulia 1970 1:5.000 KY 209/27 5009/J KP/KY/ 3 Serdan g 1970 1:5.000 KY

(30)

210/28 5009/J KP/KY/ 4 Kebon kosong 1970 1:5.000 KY 211/29 5009/J KP/KY/ 5 Kemajo ran 1970 1:5.000 KY 212/30 5009/J KP/KY/ 6 G Sahari selatan 1970 1:5.000 KY 213/31 5009/J KP/SB/ 1 Ketj Sawah Besar 1970 Sawah Besar (SB) 214/32 5009/J KP/SB/ 2 Pasar Baru 1970 1:5.000 SB 215/33 5009/J KP/SB/ 3 Karang Anjar 1970 1:5.000 SB 216/34 5009/J KP/SB/ 4 Kartini 1970 1:5.000 SB 217/35 5009/J KP/SB/ 5 Gunung sari utara 1970 1:5.000 SB 218/36 5009/J KP/SB/ 6 Mangga dua selatan 1970 1:5.000 SB 219/37 5009/J KP/GB/ 1 Ketj Gambir 1970 Gambir (GB) 220/38 5009/J KP/GB/ 2 Tjideng 1970 1:5.000 GB

(31)

221/39 5009/J KP/GB/ 3 Petodjo Selatan 1970 1:5.000 GB 222/40 5009/J KP/GB/ 4 Gambir 1970 1:5.000 GB 223/41 5009/J KP/GB/ 5 Kebon kelapa 1970 1:5.000 GB 224/42 5009/J KP/GB/ 6 Petodjo utara 1970 1:5.000 GB 225/43 5009/J KP/GB/ 7 Duri pulo 1970 1:5.000 GB

(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)

KODE

5009/JKU/PD/1 5009 JKU PD (Kecamatan Penjaringan) (Provinsi DKI Jakarta) (Kodya Jakarta Utara) TP (Kecamatan Tanjung priok)

KJ (Kecamatan Koja)

KS (Kecamatan Kepulauan Seribu)

JKT PR (Kecamatan Pasar rebo)

(Kodya Jakarta Timur) KJ (Kecamatan Kramat jati) DJ (Kecamatan Djatinegara) MT (Kecamatan Matraman) PG (Kecamatan Pulo Gadung)

JKB KJ (Kecamatan Kebon Jeruk)

(Kodya Jakarta Barat) CK (Kecamatan Cengkareng) GP (Kecamatan Grogol Petamburan) TB (Kecamatan Tambora)

TS (Kecamatan Taman Sari)

JKS KL (KecamatanKebayoran Lama)

(Kodya Jakarta Selatan) PM (Kecamatan Pasar Minggu) MP (KecamatanMampang Prapatan) KB (Kecamatan Kebayoran Baru) SB (Kecamatan Setia Budi) TB (Kecamatan Tebet)

JKP TA (Kecamatan Tanah Abang)

(Kodya Jakarta Pusat) MT (Kecamatan Menteng) SN (Kecamatan Senen)

CP (Kecamatan Cempaka Putih) KY (Kecamatan Kemayoran) SB (Kecamatan Sawah Besar) GB (Kecamatan Gambir)

Referensi

Dokumen terkait

Memenuhi amanat ketentuan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1971 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Kearsipan, pada kesempatan ini Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menyajikan

mendapatkan hasil nilai Z” di atas kategori nilai indikator yang menandakan bahwa perusahaan dalam posisi sehat walaupun total aktiva dan total hutang menurun, dan

Sedangkan untuk mengetahui atau menampilkan feature mana yang terkait dengan suatu “record” pada tabel atribut anda dapat menggunakan cara sebagai berikut:.. • Tampilkan sebuah

Parkir diluar badan jalan tidak begitu menjadi persoalan bagi pengguna jalan kecuali ketik akan masuk atau keluar tempat parkir, namun pada parkir yang

efektivitas pengelolaan pembelajaran SD di Kota Serang karena p value signifikan (0,028) < (0,05), dimana semakin terampil kemampuan guru dalam mengaplikasikan

Hasil penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian Penelitian Laurensius Palman Nainggolan, Arifuddin & Mushar Mustafa (2017) menunjukkan bahwa Return On Asset (ROA)

Hasil analisis tanggapan peserta abdimas sebelum dan sesudah pelaksanaan menunjukkan bahwa, untuk pengenalan sistem perbankan syariah adanya peningkatan semula 0% menjadi 80%

Menurut Pasal 61 ayat (1) Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Perjanjian kerja berakhir apabila: pekerja meninggal dunia; berakhirnya jangka