• Tidak ada hasil yang ditemukan

WALIKOTA KUPANG PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR PERATURAN WALIKOTA KUPANG NOMOR 18 TAHUN 2018 TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "WALIKOTA KUPANG PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR PERATURAN WALIKOTA KUPANG NOMOR 18 TAHUN 2018 TENTANG"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

WALIKOTA KUPANG

PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR PERATURAN WALIKOTA KUPANG

NOMOR 18 TAHUN 2018 TENTANG

PERUBAHAN ATAS PERATURAN WALIKOTA KUPANG NOMOR 43 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA

TATA KERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA KUPANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA KUPANG,

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 1 dan Pasal 2 Peraturan Daerah Kota Kupang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kota Kupang Nomor 13 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Kupang, perlu menetapkan Peraturan Walikota Kupang tentang Perubahan Atas Peraturan Walikota Kupang Nomor 43 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kupang;

Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1996 tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Kupang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1996 Nomor 43, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3633);

(2)

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);

5 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 94 Tahun 2016 tentang Hasil Pemetaan Urusan Pemerintahan Bidang Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat, Bidang Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1761)

6 Peraturan Daerah Kota Kupang Nomor 13 Tahun 2016 Tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah Kota Kupang sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kota Kupang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Kupang (Lembaran Daerah Kota Kupang Tahun 2017 Nomor 2, Tambahan Lembaran Daerah Kota Kupang Nomor 273);

7. Peraturan Walikota Kupang Nomor 43 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Kepedudukan dan Catatan Sipil Kota Kupang (Berita Daerah Kota Kupang Tahun 2016 Nomor 236).

(3)

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN WALIKOTA TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN WALIKOTA KUPANG NOMOR 43 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA KUPANG.

Pasal I

Beberapa ketentuan dalam Peraturan Walikota Kupang Nomor 43 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Kupang diubah sebagai berikut :

1. Ketentuan Pasal 3 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Pasal 3

(1) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil merupakan Dinas Tipe A.

(2) Susunan Organisasi Dinas adalah sebagai berikut : a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari : 1. Sub Bagian Perencanaan;

2. Sub Bagian Keuangan;dan

3. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;

c. Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk, terdiri dari : 1. Seksi Identitas Penduduk;

2. Seksi Pindah Datang Penduduk; dan 3. Seksi Pendataan Penduduk;

d. Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil, terdiri dari 1. Seksi Kelahiran;

2. Seksi Perkawinan dan Perceraian; dan

3. Seksi Perubahan Status Anak, Pewarganegaraan dan Kematian;

e. Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan, terdiri dari :

1. Seksi Sistem Informasi Administrasi Kepedudukan;

2. Seksi Pengolahan dan Penyajian Data Kependudukan; dan

3. Seksi Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi dan Komunikasi;

(4)

f. Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan, terdiri dari : 1. Seksi Kerjasama;

2. Seksi Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan;dan 3. Seksi Inovasi Pelayanan.

g. Kelompok Jabatan Fungsional;

h. UPT.

(3) Bagan Susunan Struktur Organisasi Dinas Kepedudukan dan Pencatatan Sipil sebagaimana tercantum dalam Lampiran I dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Walikota ini.

2. Ketentuan Pasal 5 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Pasal 5

(1) Sub Bagian Perencanaan mempunyai tugas melaksanakan tugas sekretariat lingkup Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan mempunyai fungsi :

a. menyusun rencana, program kegiatan dan anggaran;

b. menyiapkan bahan pengumpulan dan pengolahan Data;

c. menyiapkan dan melaksanakan penyajian data;

d. menyiapkan bahan koordinasi dan penyusunan rencana strategis;

e. menyiapkan bahan penyusunan laporan kinerja;

f. melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan program dan kegiatan; dan

g. melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan oleh atasan.

3. Diantara Pasal 6 dan Pasal 7 disisipkan 1 (satu) Pasal 6A baru sehingga Pasal 6A berbunyi sebagai berikut :

Pasal 6 A

(1) Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas melaksanakan tugas sekretariat lingkup administrasi keuangan dan perlengkapan.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan mempunyai fungsi :

a. melaksanakan urusan tatalaksana keuangan;

b. melaksanakan urusan perbendaharaan dan gaji;

(5)

c. melaksanakan urusan verifikasi dan akuntansi;

d. menyusun laporan keuangan;

e. melakukan penyiapan bahan dan pelaksanaan urusan ketatausahaan sarana dan prasarana rumah tangga; dan

f. melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan oleh atasan

4. Ketentuan Pasal 15 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut : Bagian Keempat

Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan

Pasal 15

(1) Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan mempunyai tugas merencanakan melaksanakan, mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan dibidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan mempunyai fungsi :

a. pengkoordinasian penyusunan rencana/program kerja Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dengan memberi petunjuk dan arahan sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

b. penyusunan perencanaan pengelolaan informasi administrasi kependudukan yang meliputi sistem informasi administrasi kependudukan, pengolahan dan penyajian data kependudukan serta tata kelola dan sumber daya manusia teknologi informasi dan komunikasi;

c. perumusan kebijakan teknis pengelolaan informasi administrasi kependudukan yang meliputi sistem informasi administrasi kependudukan, pengolahan dan penyajian data kependudukan serta tata kelola dan sumber daya manusia teknologi informasi dan komunikasi;

d. pelaksanaan pembinaan dan koordinasi pelaksanaan pengelolaan informasi administrasi kependudukan yang meliputi sistem informasi administrasi kependudukan, pengolahan dan penyajian data kependudukan serta tata kelola dan sumber daya manusia teknologi informasi dan komunikasi;

(6)

e. pelaksanaan pengelolaan informasi administrasi kependudukan yang meliputi sistem informasi administrasi kependudukan, pengolahan dan penyajian data kependudukan serta tata kelola dan sumber daya manusia teknologi informasi dan komunikasi;

f. pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pengelolaan informasi administrasi kependudukan;dan

g. pelaksanaan tugas dinas lainnya yang diberikan atasan.

5. Ketentuan Pasal 16 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Pasal 16

(1) Seksi Sistem Informasi Administrasi Kependudukan mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perencanaan, perumusan kebijakan teknis Sistem Informasi Administrasi Kependudukan.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Sistem Informasi Administrasi Kependudukan mempunyai fungsi :

a. menyusun rencana program dan kegiatan sistem informasi administrasi kependudukan;

b. melaksanakan pengembangan dan pemeliharaan sistem informasi administrasi kependudukan;

c. melaksanakan penyediaan perangkat keras dan sarana pendukung serta jaringan komunikasi data sebagai tempat pelayanan dokumen kependudukan;

d. melakukan bimbingan, pengawasan dan pengendalian penyelenggaraan kegiatan pengolahan sistem informasi administrasi kependudukan sesuai ketentuan yang berlaku agar tercapai keberhasilan pelaksanaan tugas;dan

e. melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan atasan.

6. Ketentuan Pasal 18 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Pasal 18

(1) Seksi Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi dan komunikasi mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perencanaan, perumusan kebijakan teknis Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi dan komunikasi.

(7)

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi dan komunikasi mempunyai fungsi :

a. Menyusun rencana program dan kegiatan Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi dan komunikasi;

b. Menyusun norma, standar, prosedur dan kriteria Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi dan Komunikasi;

c. Melakukan bimbingan, pengawasan dan pengendalian penyelenggaraan kegiatan Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi dan komunikasi sesuai ketentuan yang berlaku agar tercapai keberhasilan pelaksanaan tugas;

d. Melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi dan komunikasi;dan e. Melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan atasan.

7. Ketentuan BAB III ditambah 1 (satu) Bagian Kelima baru dan diantara Pasal 18 dan Pasal 19 disisipkan 4 (empat) Pasal baru, sehingga Pasal 18 A, Pasal 18 B, Pasal 18 C dan Pasal 18 D, berbunyi sebagai berikut :

Bagian Kelima

Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan

Pasal 18 A

(3) Bidang Pemanfataan Data dan Inovasi Pelayanan mempunyai tugas merencanakan melaksanakan, mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan dibidang Pemanfataan Data dan Inovasi Pelayanan.

(4) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan mempunyai fungsi :

a. pengkoordinasian penyusunan rencana/program kerja Bidang Pemanfaatan data dan Inovasi Pelayanan dengan memberi petunjuk dan arahan sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

b. penyusunan perencanaan pemanfaatan data dan dokumen kependududukan, kerja sama serta inovasi pelayanan administrasi kependudukan;

c. perumusan kebijakan teknis pemanfaatan data dan dokumen kependududukan, kerja sama serta inovasi pelayanan administrasi kependudukan;

(8)

d. pelaksanaan pembinaan dan koordinasi pelaksanaan pemanfaatan data dan dokumen kependududukan, kerja sama serta inovasi pelayanan administrasi kependudukan;

e. pelaksanaan pemanfaatan data dan dokumen kependudukan;

f. pelaksanan kerja sama administrasi kependudukan;

g. pelaksanaan inovasi pelayanan administrasi kependudukan;

h. pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pemanfaatan data dan dokumen kependududukan, kerja sama serta inovasi pelayanan administrasi kependudukan;dan

i. pelaksanaan tugas dinas lainnya yang diberikan atasan.

Pasal 18 B

(1) Seksi Kerjasama mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perencanaan, perumusan kebijakan teknis kerjasama administrasi kependudukan.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Kerjasama mempunyai fungsi :

a. menyusun rencana program dan kegiatan kerja sama administrasi kependudukan;

b. menyusun norma, standar, prosedur dan kriteria kerjasama administrasi kependudukan;

c. melakukan bimbingan, pengawasan dan pengendalian penyelenggaraan kegiatan kerja sama administrasi kependudukan sesuai ketentuan yang berlaku agar tercapai keberhasilan pelaksanaan tugas;

d. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan kerjasama administrasi kependudukan; dan

e. melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan atasan.

Pasal 18 C

(1) Seksi Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perencanaan, perumusan kebijakan teknis pemanfaatan data dan dokumen kependudukan.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan mempunyai fungsi :

(9)

a. menyusun rencana program dan kegiatan pemanfaatan data dan dokumen kependudukan;

b. menyusun norma, standar, prosedur dan kriteria pemanfaatan data dan dokumen kependudukan;

c. melakukan bimbingan, pengawasan dan pengendalian penyelenggaraan kegiatan pemanfaatan data dan dokumen kependudukan sesuai ketentuan yang berlaku agar tercapai keberhasilan pelaksanaan tugas;

d. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pemanfaatan data dan dokumen kependudukan; dan

e. melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan atasan.

Pasal 18 D

(1) Seksi Inovasi Pelayanan mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perencanaan, perumusan kebijakan teknis inovasi pelayanan administrasi kependudukan.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Inovasi Pelayanan mempunyai fungsi :

a. menyusun rencana program dan kegiatan inovasi pelayanan administrasi kependudukan;

b. menyusun norma, standar, prosedur dan kriteria inovasi pelayanan administrasi kependudukan;

c. melakukan bimbingan, pengawasan dan pengendalian penyelenggaraan kegiatan inovasi pelayanan administrasi kependudukan sesuai ketentuan yang berlaku agar tercapai keberhasilan pelaksanaan tugas;

d. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan inovasi pelayanan administrasi kependudukan; dan

e. melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan atasan.

(10)

Pasal II

Peraturan Walikota ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar supaya setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Walikota ini dengan penempatannya ke dalam Berita Daerah Kota Kupang.

Ditetapkan di Kupang

pada tanggal 2 Agustus 2018 WALIKOTA KUPANG,

JEFIRSTSON R. RIWU KORE,

Diundangkan di Kupang pada tanggal 2 Agustus 2018

SEKRETARIS DAERAH KOTA KUPANG,

BERNADUS BENU

BERITA DAERAH KOTA KUPANG TAHUN 2018 NOMOR 342

(11)

LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA KUPANG NOMOR 18 TAHUN 2018

TANGGAL 2 AGUSTUS 2018

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA KUPANG

TIPE A

WALIKOTA KUPANG,

JEFIRSTSON R. RIWU KORE

KEPALA DINAS

BIDANG PELAYANAN PENDAFTARAN PENDUDUK

SEKRETARIAT

BIDANG PEMANFAATAN DATA DAN INOVASI PELAYANAN

BIDANG PENGELOLAAN INFORMASI ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN

BIDANG PELAYANAN PENCATATAN SIPIL

SUB BAGIAN PERENCANAAN SUB BAGIAN KEUANGAN SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN

SEKSI IDENTITAS PENDUDUK

SEKSI PINDAH DATANG PENDUDUK

SEKSI PENDATAAN PENDUDUK

SEKSI KELAHIRAN

SEKSI PERKAWINAN DAN PERCERAIAN

SEKSI PERUBAHAN STATUS ANAK, PEWARGANEGARAAN DAN KEMATIAN

SEKSI SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN

SEKSI PENGOLAHAN DAN PENYAJIAN DATA KEPENDUDUKAN

SEKSI TATA KELOLA DAN SUMBER DAYA MANUSIA TEKNOLOGI INFORMASI DAN

KOMUNIKASI

SEKSI KERJASAMA

SEKSI PEMANFAATAN DATA DAN DOKUMEN KEPENDUDUKAN

SEKSI INOVASI PELAYANAN

UNIT PELAKSANA TEKNIS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

Referensi

Dokumen terkait

Belum adanya keseragaman surat yang dikeluarkan oleh satuan pelayanan, dan Penekanan untuk pengawasan kepada distribusi hasil perikanan belum tersurat dalam formulir atau

penyusunan perencanaan di bidang pendaftaran penduduk, pencatatan sipil, pengelolaan informasi admnistrasi kependudukan, kerjasama administrasi kependudukan, pemanfaatan

Untuk kategori Pemula, dan untuk peserta yang tidak memperoleh lawan tandingnya, dapat dikembalikan uangnya pada saat registrasi ulang, atau mengikuti seleksi gladiator..

Dunia industri terutama di negara berkembang seperti Indonesia masih sangat bergantung pada kebutuhan tenaga kerja, tidak demikian halnya di negara modern seperti

Periode Kedua pada tahun (1999-2002), dengan berkembangnya permasalahan penyalahgunaan dan peredran gelap Narkoba yang semakin meningkat dan berdasarkan amanat Undang –

Sistem kerja yang kurang mendukung akan mengakibatkan terjadinya kesalahan pemberian informasi sinyal pada masinis yang akhirnya mengakibatkan kecelakaan kereta api,

Manfaat yang diperoleh dari hasil penelitian pengaruh persentasi lumpur terhadap efektivitas dan pump fuel consumption pompa multiflo mf 420 ex sump pit 1 ABN project ini

Sumber Andalan Mandiri PT SAM (Sumber Andalan Mandiri) bergerak di bidang pekerjaan kontraktor. PT SAM mepunyai misi dan visi ingin menjadi perusahaan berskala