Oleh:
KEPANITERAAN SEKRETARIAT JENDERAL MAHKAMAH KONSTITUSI DISAMPAIKAN DALAM “BIMTEK PENYELESAIAN PERKARA PERSELISIHAN
HASIL PEMILIHAN GUBERNUR, BUPATI, DAN WALIKOTA”
CISARUA - TAHUN 2015
TEKNIK PENYUSUNAN JAWABAN TERMOHON
PARA PIHAK DALAM PERKARA PILKADA (GUBERNUR, BUPATI, WALIKOTA)
1. Pemohon:
pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, atau pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota
yang mengajukan keberatan terhadap Keputusan KPU/KIP provinsi atau KPU/KIP kabupaten/kota
2. Termohon
KPU/KIP provinsi atau KPU/KIP kabupaten/kota 3. Pihak Terkait
pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, atau Walikota dan Wakil Walikota
yang memperoleh suara terbanyak berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara yang ditetapkan oleh Termohon dan mempunyai
kepentingan langsung terhadap Permohonan yang diajukan oleh Pemohon Catatan:
Bawaslu termasuk Bawaslu Provinsi dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten/Kota serta DKPP sebagai Pemberi Keterangan
OBJEK PERKARA PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN
Keputusan Termohon tentang penetapan perolehan suara hasil Pemilihan yang mempengaruhi:
•terpilihnya Pemohon sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur
•terpilihnya Pemohon sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati; atau
• terpilihnya Pemohon sebagai pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota
Permohonan Pemohon diajukan kepada Mahkamah paling lambat dalam tenggang waktu 3x24 (tiga kali dua puluh empat) jam sejak Termohon mengumumkan penetapan perolehan suara hasil Pemilihan.
TENGGANG WAKTU PENGAJUAN PERMOHONAN
PENYAMPAIAN SALINAN PERMOHONAN
PENYAMPAIAN SALINAN PERMOHONAN KEPADA TERMOHON
• Salinan Permohonan Pemohon yang telah dicatat dalam BRPK
disampaikan kepada Termohon melalui KPU dalam jangka waktu paling lambat 2 (dua) hari sejak Permohonan dicatat dalam BRPK disertai
dengan permintaan Jawaban Termohon dan pemberitahuan perihal hari sidang pertama
PENYAMPAIAN SALINAN PERMOHONAN KEPADA PIHAK TERKAIT
• Salinan Permohonan Pemohon yang telah dicatat dalam BRPK
disampaikan kepada Pihak Terkait melalui KPU dalam jangka waktu paling lambat 2 (dua) hari sejak Permohonan dicatat dalam BRPK disertai dengan pemberitahuan perihal hari sidang pertama
PENGAJUAN JAWABAN TERMOHON DAN KETERANGAN PIHAK TERKAIT
PENGAJUAN JAWABAN TERMOHON
Jawaban Termohon diajukan kepada Mahkamah dalam jangka waktu paling lambat 1 (satu) hari setelah Sidang Panel atau Sidang Pleno untuk
Pemeriksaan Pendahuluan terhadap masing-masing Permohonan Pemohon selesai dilaksanakan.
PENGAJUAN KETERANGAN PIHAK TERKAIT
Keterangan Pihak Terkait diajukan kepada Mahkamah dalam jangka waktu paling lambat 2 (dua) hari setelah Sidang Panel atau Sidang Pleno untuk Pemeriksaan Pendahuluan terhadap masing-masing Permohonan Pemohon selesai dilaksanakan.
SISTEMATIKA PENYUSUNAN JAWABAN TERMOHON
Paling kurang memuat:
a. nama dan alamat Termohon;
b. uraian yang jelas tentang Jawaban Termohon terhadap Permohonan Pemohon;
c. permintaan (petitum) Termohon.
Nama dan alamat Termohon, paling kurang memuat:
a. nama;
b. jabatan;
c. alamat kantor;
d. nomor telepon kantor;
e. nomor faksimili, dan/atau alamat surat elektronik (e-mail).
Selain nama dan alamat, Jawaban Termohon juga memuat identitas kuasa hukum Termohon yang mencakup:
a. nama kuasa hukum Termohon;
b. alamat kuasa hukum Termohon.
Uraian yang jelas mengenai Jawaban Termohon terhadap Permohonan Pemohon, paling kurang memuat:
a.tanggapan Termohon terhadap dalil Pemohon mengenai penjelasan tentang ketentuan pengajuan Permohonan Pemohon;
b.tanggapan Termohon terhadap dalil Pemohon mengenai penjelasan tentang kesalahan hasil penghitungan suara yang ditetapkan oleh Termohon dan hasil penghitungan suara yang benar menurut Pemohon.
Permintaan (Petitum) memuat permintaan kepada Mahkamah untuk menetapkan perolehan suara hasil Pemilihan;
Permintaan kepada Mahkamah untuk menetapkan perolehan suara hasil Pemilihan, paling kurang memuat:
a.pernyataan Termohon untuk menolak permohonan Pemohon atau setidak- tidaknya permohonan Pemohon tidak dapat diterima;
b.pernyataan Termohon untuk menguatkan hasil penghitungan suara yang ditetapkan oleh Termohon.
lanjutan ...
Sistematika Penyusunan Jawaban Termohon, selain memuat uraian tersebut, juga dapat memuat eksepsi Termohon mengenai:
a.tanggapan terhadap kewenangan Mahkamah;
b.tanggapan terhadap kedudukan hukum (legal standing) Pemohon; dan/atau c.tanggapan terhadap tenggang waktu pengajuan permohonan.
Kewenangan Mahkamah, paling kurang memuat:
a.tanggapan Termohon terhadap dalil Pemohon mengenai dasar hukum
kewenangan Mahkamah untuk memeriksa, mengadili, dan memutus perkara perselisihan hasil Pemilihan;
b.tanggapan Termohon terhadap dalil Pemohon mengenai objek perkara perselisihan hasil Pemilihan;
c.pernyataan Termohon mengenai kewenangan Mahkamah dalam mengadili permohonan Pemohon.
lanjutan ...
Kedudukan hukum (legal standing) Pemohon, paling kurang memuat:
a. tanggapan Termohon terhadap dalil Pemohon yang menyatakan bahwa
Termohon telah menetapkan pasangan calon Peserta Pemilihan berdasarkan keputusan Termohon;
b. tanggapan Termohon terhadap dalil Pemohon yang menyatakan bahwa Termohon telah menetapkan nomor urut pasangan calon peserta Pemilihan berdasarkan keputusan Termohon;
c. tanggapan Termohon terhadap dalil Pemohon mengenai kedudukan hukum Pemohon untuk mengajukan permohonan perkara perselisihan hasil
Pemilihan.
Tenggang Waktu Pengajuan Permohonan, paling kurang memuat:
• tanggapan Termohon terhadap dalil Pemohon mengenai tenggang waktu pengajuan Permohonan berdasarkan peraturan perundang-undangan;
• tanggapan Termohon terhadap dalil Pemohon mengenai waktu (hari, tanggal, dan jam) pengumuman Keputusan Termohon tentang penetapan perolehan suara hasil Pemilihan;
• pernyataan Termohon mengenai pengajuan Permohonan Pemohon masih dalam tenggang waktu pengajuan Permohonan.
lanjutan ...
3X24 jam
1
MEKANISME PENGAJUAN PERMOHONAN PEMOHON MEKANISME PENGAJUAN PERMOHONAN PEMOHON
DALAM PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN DALAM PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN
GUBERNUR, BUPATI, DAN WALIKOTA GUBERNUR, BUPATI, DAN WALIKOTA
Telah Memenuhi Syarat Kelengkapan
3X24 jam Pemohon
Pemohon ARPK 2
99
4 5
8
Kamis, 15 Mei 2014
Pengumuman Pengumuman Keputusan Keputusan tentang hasil tentang hasil rekapitulasi rekapitulasi penghitungan penghitungan
suara suara Pemilihan Pemilihan
Pemeriksaan Kelengkapan Permohonan
Pemeriksaan Kelengkapan Permohonan
Pengajuan Permohonan
Pemohon
BRPK
Jumat, 18 Des 2015 (Bupati/Walikota)
(Gubernur) Sabtu, 19 Des 2015 s.d.
Selasa, 22 Des 2015
Senin, 4 Januari 2016
APBL
Belum Memenuhi Syarat Kelengkapan 7
3
6
Pemohon Memperbaiki/
Melengkapi Permohonan Kamis, 31 Des 2015
s.d.
Minggu, 3 Jan 2016 Sabtu,
19 Des 2015 (Gubernur)
(Bupati/Walikota) Jumat, 18 Des 2015 s.d.
Senin, 21 Des 2015
(Gubernur) Selasa, 22 Des 2015 s.d. Kamis,
31 Des 2015 (Bupati/Walikota) Senin, 21 Des 2015 s.d.
Kamis, 31 Des 2015
APLAPLAPL APL
Kamis, 31 Des 2015
Kamis, 31 Des 2015
MEKANISME PEMBERITAHUAN PERMOHONAN, MEKANISME PEMBERITAHUAN PERMOHONAN, PENETAPAN HARI SIDANG PERTAMA MK DAN PENETAPAN HARI SIDANG PERTAMA MK DAN
SIDANG PENGUCAPAN PUTUSAN MK SIDANG PENGUCAPAN PUTUSAN MK
Penyampaian PEMBERITAHUAN
PUTUSAN MK Paling lambat 45 hari kerja sejak permohonan dicatat dalam BRPK
TERMOHON
Pengiriman Salinan Permohonan melalui KPU
Paling lambat 2 hari kerja sejak permohonan dicatat dalam BRPK
JAWABAN TERMOHON Paling lambat 1 hari kerja sebelum sidang pertama MK
SIDANG I MK 23 Mei 2014
•Pemohon,
•Termohon,
•Pihak Terkait, atau
•Kuasanya
•Surat
•Faksimili
•Surat elektronik (e-mail)
•Telepon
•Laman: www.mahkamahkonstitusi.go.id
•Pemohon,
•Termohon,
•Pihak Terkait, atau
•Kuasanya
•Surat
•Faksimili
•Surat elektronik (e-mail)
•Telepon
•Laman: www.mahkamahkonstitusi.go.id
Pemberitahuan Pemberitahuan
Hari Sidang Pertama MK Hari Sidang Pertama MK
Paling lambat 3 hari kerja sejak permohonan dicatat dalam BRPK
Paling lambat 6 hari kerja sejak permohonan dicatat dalam BRPK
SIDANG PERTAMA MK
7 Januari 2016
PUTUSAN MK
15 s.d 17 Februari 2016
Pengajuan Keterangan Pihak Terkait
Paling lambat 2 hari setelah sidang pertama MK
BRPK
4 Januari 2016
Pemberitahuan
TAHAPAN TAHAPAN PERSIDANGAN
PERSIDANGAN PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN GUBERNUR, BUPATI, DAN WALIKOTA
GUBERNUR, BUPATI, DAN WALIKOTA
SIDANG SIDANG PANEL/
PANEL/PLENOPLENO Pemeriksaan Pemeriksaan Pendahuluan Pendahuluan
SIDANG PANEL SIDANG PANEL Pemeriksaan Pemeriksaan Persidangan Persidangan
RPHRPH SIDANG PLENOSIDANG PLENO
Kamis, 7 Jan 2016 s.d.
Selasa, 12 Jan 2016
Rabu, 13 Jan 2016 s.d.
Senin, 8 Feb 2016
Selasa, 9 Feb 2016 s.d.
Senin15 Feb 2016
Senin,15 Feb 2016 s.d.
Rabu,17 Feb 2016 3 hari sejak
BRPK
SISTEMATIKA
PENYUSUNAN JAWABAN TERMOHON
1. IDENTITAS TERMOHON
Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi/Kabupaten/Kota ... [vide Pasal 12 ayat (1) dan ayat (2) PMK 3/2015]
2. DALAM EKSEPSI
a. KEWENANGAN MAHKAMAH KONSTITUSI
• Tanggapan/sanggahan Termohon terhadap dalil Pemohon yang menjelaskan kewenangan MK untuk memeriksa dan mengadili perkara perselisihan
penetapan perolehan suara hasil pemilihan Calon Gubernur dan Wakil
Gubernur/Calon Bupati dan Wakil Bupati/Calon Walikota dan Wakil Walikota
[vide Pasal 157 ayat (3) UU 8/2015, Pasal 4 PMK 1/2015], dan Pasal 16 PMK 3/2015]
b. KEDUDUKAN HUKUM (LEGAL STANDING) PEMOHON
• Tanggapan/sanggahan Termohon terhadap dalil Pemohon yang menjelaskan Pemohon adalah Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur/Calon
Bupati dan Wakil Bupati/Calon Walikota dan Wakil Walikota Peserta
Pemilihan dan Nomor Urut Pasangan Calon Peserta Pemilihan berdasarkan Keputusan Termohon
[
vide Pasal 2 huruf a dan Pasal 3 ayat (1) huruf a/b/c PMK 1/2015, Pasal 17 PMK 3/2015] .c. TENGGANG WAKTU PENGAJUAN PERMOHONAN
• Tanggapan/sanggahan Termohon terhadap dalil Pemohon yang
menjelaskan tenggang waktu pengajuan permohonan sesuai dengan ketentuan Pasal 157 ayat (5) UU 8/2015 juncto Pasal 5 ayat (1) PMK 1/2015, yaitu diajukan dalam jangka waktu paling lambat 3 x 24 (tiga kali dua puluh empat) jam sejak Termohon mengumumkan penetapan perolehan suara hasil pemilihan [kaitkan dengan Pasal 18 PMK 3/2015]
3. DALAM POKOK PERMOHONAN
a. Termohon menanggapi dalil Pemohon yang menjelaskan ketentuan pengajuan permohonan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 158 UU 8/2015 juncto Pasal 6 PMK 1/2015, yaitu:
• jumlah penduduk di Provinsi/Kabupaten/Kota tempat Pemohon sebagai pasangan calon;
• maksimal persentase perbedaan perolehan suara antara Pemohon dengan pasangan calon peraih suara terbanyak berdasarkan
penetapan hasil penghitungan suara oleh Termohon.
lanjutan ...
b. Termohon menanggapi dalil Pemohon mengenai kesalahan hasil
penghitungan suara yang ditetapkan oleh Termohon dan hasil penghitungan suara yang benar menurut Pemohon.
[vide Pasal 13 PMK 3/2015
4. PETITUM Dalam Eksepsi:
• Menyatakan eksepsi Termohon diterima.
Dalam Pokok Permohonan:
• Menyatakan Permohonan Pemohon ditolak atau tidak dapat diterima;
• Menyatakan Keputusan KPU/KIP Provinsi/Kabupaten/Kota … tentang Penetapan Perolehan Suara Hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil
Gubernur/Bupati dan Wakil Bupati/Walikota dan Wakil Walikota tetap sah dan benar.
[vide Pasal 14 PMK 3/2015]
lanjutan ...