KEPUTUSAN FOLLOWERS INSTAGRAM
@WARDAHBEAUTY DALAM PEMBELIAN PRODUK WARDAH
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
Untuk Memperoleh Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S1) Ilmu Komunikasi (S.I.Kom)
Oleh :
D E V I NIM. 11940321891
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU
2023
i ABSTRAK
Nama : Devi
Jurusan : Ilmu Komunikasi
Judul : Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Followers Instagram @Wardahbeuty Dalam Pembelian Produk Wardah
Digital Marketing, juga disebut pemasaran online, merupakan promosi brand untuk terhubung dengan pelanggan potensial menggunakan internet dan bentuk komunikasi digital lainnya. Digital Marketing juga semakin marak digunakan sejak pandemic Covid-19 dan banyak perusahaan yang mempertahankan Digital Marketing ini karena efesiensinya dan cangkupannya yang luas salah satunya @wardahbeauty.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh Digital Marketing terhadap keputusan followers Instagram
@wardahbeauty dalam pembelian produk wardah.dalah metode kuantitatif.
Sampel penelitian ini berjumlah 400 responden yang merupakan followers
@wardahbeauty. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner.
Metode analisis data menggunakan PLS-SEM software SPSS 25 untuk pengolahan data.
Hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa Digital Marketing memiliki pengaruh positif dengan konstruk keputusan pembelian yang dibuktikan dengan t hitung > t tabel yaitu 15,630 > 1,971 yang berarti bahwa Digital Marketing berpengaruh positif dengan keputusan membeli followers @wardahbeauty.
Kata Kunci : Digital Marketing, Keputusan Pembelian, @wardahbeauty
ii ABSTRACT
Name : Devi
Major : Communication Science
Title : The Influence Of Digital Marketing On The Decision Of Instagram Followers @wardahbeauty In Purchasing Wardah Products
Digital Marketing, also called online marketing, is the promotion of brands to connect with potential customers using the internet and other forms of digital communication. Digital Marketing has also been increasingly used since the Covid-19 pandemic and many companies are maintaining this Digital Marketing because of its efficiency and broad scope, one of which is
@wardahbeauty.
The purpose of this research is to find out whether there is an influence of Digital Marketing on the decisions of @warrdahbeauty Instagram followers in purchasing wardah products. Dalah is a quantitative method. The sample of this research is 400 respondents who are followers of @wardahbeauty. Data collection was carried out through distributing questionnaires. The data analysis method uses PLS-SEM SPSS 25 software for data processing.
The results of this study can be seen that Digital Marketing has a positive influence on the purchase decision construct as evidenced by t count > t table, namely 15.630 > 1.971 which means that Digital Marketing has a positive effect on buying decisions.
Keywords: Digital Marketing, Purchase Decision, @wardahbeauty
iii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kehadirat ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan karunia-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini, shalawat dan salam penulis persembahkan keharibaan Nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa manusia dari alam kegelapan ke alam yang terang benderang seperti yang kita rasakan saat ini. Alhamdulillah dengan petunjuk dan hidayah-Nya, penulis telah selesai menulis sebuah skripsi untuk memenuhi dan melengkapi syarat-syarat guna mencapai gelar sarjana pada Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sultan Syarif Kasim Riau, dengan judul ―Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Followers Instagram @Wardahbeauty Dalam Pembelian Produk Wardah‖.
Yang paling utama, penulis mengucapkan banyak terimakasih sebanyak- banyaknya kepada Allah SWT yang telah memberikan segala limpahanrahmat,nikmat, serta kemudahan dan kesempatan-NYA sehingga penulis dapat bertahan dan berhasilmenyelesaika skripsi ini hingga akhir. Terimakasih kepada ibu yang sangat saya sayangi Rosmawati dan bapak Abasril yang sudah menganggap kami seperti anaknya sendiri walaupun kami hanya anak sambungnya yang telah memberikan dukungan selama kuliah. Dan juga terimakasi kepada paman saya Madi, Ardi, Erwin, Humaidi, Dan Toha dan juga bibik saya Ratna, Sulastri dan Sulasmi. Yang selalu support dalam segala hal apapun dan selalu ada di saat saya suka maupun duka kalian luar biasa.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak akan terwujud tanpa ada bantuan dari berbagai pihak yang berupa bimbingan, saran, dan arahan dalam bentuk morel dan materiel. Maka dengan segala kerendahan hati, penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih kepada:
1. Bagi Prof Dr. Khairunnas, M.Ag selaku Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
2. Bapak Imron Rosidi, S.Pd.,MA selaku Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
iv
3. Bapak Dr. Masduki, M.Ag selaku Wakil Dekan Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
4. Bapak Dr. Toni Hartono, M.Si selaku Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan keuangan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
5. Bapak Dr. H. Arwan, M.Ag selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
6. Bapak Dr. Muhammad Badri, SP., M.Si selaku Ketu Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
7. Bapak Artis, S.Ag.,M.I.Kom. selaku Sekretaris Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
8. Bapak Usman, S.Sos., M.I.Kom selaku Penasehat Akademik.
9. Bapak Rafdeadi. S.Sos.I,M.A. selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak membantu penulis dalam memberikan masukan serta bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini.
10. Kepada bibi dan paman Lina dan Jasman yang selalu memberikan saya support hingga sampai pada saat ini.
11. Kepada Best Partner penulis, Ronnie Frankle Sumurung Sinaga yang banyak memberikan dukungan selama ini.
12. Kepada sahabat ucil, Tarisa Putri Amini Lubis, Tania Natasyah Ayu, Syahren Febiolanda, Melati Syurma, Nur Hidayani Sasnur dan Fadila Rahmi yang selalu menemani penulis di masa perkuliahan.
13. Kepada teman-teman KKN penulis, Fahmi Rifai, Erlanda Wenandea Lestari, Novica Rahmadhandi, Yogi Pranata, Alicia Fazila Nanda, Nova Nurfatmasari, Adinda Nila Rozana, Sania Rahma Utari, Rusdiansyah, Muhammad Arifin, Alfajri, dan Rolinda Gusti Jelita.
14. Serta terima kasih pada diri sendiri yang banyak berjuang untuk terus memberikan yang terbaik.
v
Penulis menyadari masih terdapat kekurangan pada penulisan Skripsi ini.
Penulis mengharapkan adanya kritik maupun saran yang bersifat membangun yang bertujuan untuk menyempurnakan isi dari Skripsi ini serta bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan pada umumnya dan bagi penulis untuk mengamalkan ilmu pengetahuan di tengah-tengah masyarakat.
Pekanbaru, 20 Februari 2023 Penulis
DEVI
NIM. 11940321891
vi DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
ABSTRACT ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR TABEL... vii
DAFTAR GAMBAR ... viii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2. Penegasan Istilah ... 4
1.2.1. Digital Marketing ... 4
1.2.2. Keputusan Pembelian ... 5
1.2.3. Followers ... 5
1.2.4. Instagram ... 5
1.2.5. @wardahbeauty ... 5
1.2.6. Wardah ... 6
1.3. Rumusan Masalah ... 6
1.4. Tujuan Penelitian ... 6
1.5. Kegunaan penelitian ... 6
1.6. Sistematika Penulisan... 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 8
2.1 Kajian Terdahulu ... 8
2.2 Landasan Teori ... 15
2.2.1. Digital Marketing ... 15
2.2.2. Instagram ... 27
2.2.3. Keputusan Pembelian ... 29
2.2.3.1 Tahap pengambilan keputusan... 31
2.2.4. Teori S-O-R ... 32
2.3. Konsep Operasional ... 32
2.4. Kerangka Pemikiran ... 33
vii
2.5. Hubungan Digital Marketing terhadap Keputusan
Pembelian ... 35
2.6. Hipostesis ... 36
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 37
3.1 Desain Penelitian ... 37
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 38
3.3 Populasi dan Sampel ... 38
3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 39
3.5 Uji Validitas dan Reabilitas ... 40
3.5.1. Uji Validitas ... 40
3.5.2. Uji Reabilitas ... 41
3.6 Teknik Analisis Data ... 41
BAB IV GAMBARAN UMUM ... 43
4.1. Deskripsi Umum Objek Penelitian... 46
4.1.1. Lokasi Penelitian ... 44
4.1.1.1. @wardahbeauty ... 45
4.1.1.2. Wardah Kosmetik ... 46
4.1.1.3. Visi Brand Wardah ... 47
4.1.1.4. Misi Brand Wardah ... 47
4.1.1.5. Logo Brand Wardah... 47
4.1.1.6. Strukrut Organisasi PT Paragon Tecnology and Innovation ... 48
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 50
5.1. Hasil Penelitian ... 50
5.1.1. karakteristik Responden ... 50
5.1.1.1. Jenis Kelamin ... 50
5.1.1.2. Usia Responden ... 51
5.1.1.3. Pekerjaan Responden ... 52
5.1.2. Analisis Data ... 52
5.1.3 Hasil Uji Validitas Dan Realibilitas ... 58
5.2. Pembahasan ... 62
viii
BAB VI PENUTUP ... 63 6.1 Kesimpulan ... 63 6.2. Saran ... 63 DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ix
DAFTAR TABEL
Table 2.1 Kajian Terdahulu ... 8
Table 2.2 Persamaan dan Perbedaan dengan Penelitian ... 18
Table 2.3 Konsep Operasional ... 36
Table 1.1 Jenis kelamin Responden ... 45
Table 4.2 Usia Responden ... 46
Table 4.3 Pekerjaan Responden ... 46
Table 5.1 Hasil Uji Validitas (X) ... 48
Table 5.2 Hasil Uji Validitas (Y) ... 49
Table 5.3 Hasil Uji Reliabilitas (X) ... 49
Table 5.4 Hasil Uji Reliabilitas (Y) ... 50
Table 5.5 Hasil Uji Hipotesis Secara Parsial (Uji t) ... 50
Table 5.6 Uji Hipotesis Secara Simultan (Uji F) ... 51
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Official Akun Instagram Wardah ... 29 Gambar 2.2 Feeds post Instagram @wardahbeauty ... 30 Gmabar 2.3 Logo Wardah Kosmetik ... 32 Gambar 2.4 Struktur Organisasi PT Paragon Technology and Innovation 32 Gambar 2.5 Engagement @wardahbeauty by analisa.io ... 38
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Didalam kehidupan sehari-hari kita pasti sudah tidak asing lagi dengan kegiatan berkomunikasi. Komunikasi adalah proses pengiriman informasi seorang individu ataupun kelompok, dengan indovidu, ataupun kelompok yang lainnya1. Komunikasi juga seperti suatu kegiatan menyortir,memilih dan mengirimkan seperti simbol sedemikian rupa sehingga bisa membantu membangkitkan makna atau respon seseorang.
Menurut Lexicographer, Komunikasi adalah upaya yang bertujuan berbagi untuk mencapai kebesamaan. Jika dua orang berkomunikasi maka pemahaman yang sama terhadap pesan yang saling dipertukarkan adalah tujuan yang diinginkan keduanya 2
Komunikasi juga sangat berkaitan erat dengan pelaksanaan pemasaran karena pemasaran adalah perencanaan atau pengendalian program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan memelihara pertukaran yang mengutungkan dengan pembeli untuk mencapai tujuan perusahaan3. Dimana pemasaran adalah sekelomlok item atau bagian yang saling berhubungan dan saling berkaitan secara tetap dalam membentuk satu kesatuan terpadu.
Pemasaran juga memiliki konsep sosial bahwa tugas organisasi menentukan kebutuhan, keinginan, dan kepentingan pasar sasaran serta memberikan kepuasaan yang diharapkan dengan lebih cara yang efektif dan efisien dari para pesaing dengan tetap melestarikan atau meningkatkan kesejahteraan konsumen dan masyarakat4.
Pemasaran juga tidak jauh bedanya dengan marketing karena marketing itu proses dari pemasaran. Pemasaran yang kita ketahui seperti
1 Muhammad Fahruddin Yusuf, Pengantar Ilmu Komunikasi untuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) dan Umum (2021).
2 Tedy Dyatmika, ‗Ilmu komunikasi‘, Bandung Rosdakarya (2018).
3 Sarah Rimadhina, Pengertian Pemasaran Relational (2013), pp. 7–36, https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/14880/05.2 bab 2.pdf?sequence=6&isAllowed=y.
4 Rita Nurmalina, Pemasaran : Konsep dan Aplikasi (2015).
2
mempromosikan atau acara khusus yang dibuat seperti didalam event besar untuk mempromosikan barang,produk atau brand dari setiap perusahaan atau yang memberikan sponsor didalam event tersebut guna untuk meperkenalkan produknya, didalam pemasaran tidak hanya barang atau produk saja yang dipasarkan tetapi begitu banyak hal yang bisa kita pasarkan dan bisa menjadi penghasilan, karena marketing ini sangat mengajak kita untuk membuka wawasan atau pikiran kita agar kita bisa menjadi orang yang sangat produktif lagi apalagi seperti di era digital ini5. Didalam dunia marketing juga kita disarankan untuk mengubah apa yang menjadi potensi dan keahlian yang kita miliki agar menjadi emas yang membuat orang tertarik untuk membeli suatu produk yang kita pasarkan.
Selaku pelaksana pemasaran harus berupaya memahami kebutuhan dan keinginan para konsumen kita agar nantinya produk yang kita pasarkan terjual dengan angka yang memuaskan dan mencapai target penjualan atau bahkan melebihinya. Pada kenyataannya para pemasaran harus mampu menciptakan permainan seperti mmbuat orang membeli barang yang tidak mereka inginkan6. Dengan memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan tidaklah mudah, ada pelanggan yang memiliki kebutuhan yang sama sekali tidak mereka sadari, atau mereka tidak dapat mengartikulasikan kebutuhannya, namun pemasaran tetap harus bisa menggali informasi sebanyak mungkin mengenai kebutuhan para konsumen atau calon pelanggan.
Untuk mencapai sasaran teraget pemasaran di era sekarang ini gunakanlah saluran yang tepat, misalnya saluran komunikasi digunakan untuk menyerahkan dan menerima pesan dari pembeli saluran komunikasi ini meliputi seperti media internet7. Karena dizaman sekarang orang lebih sering menggunakan internet dibadingkan koran atau majalah, didalam internet
5 Ibid.
6 Siti Khoziyah and Evawani Elysa Lubis, ‗Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Followers Online Shop Instagram @KPopConnection‘, Jurnal Ilmu Komunikasi, vol. 10, no. 1 (2021), pp. 39–50.
7 Nadia Agung and Gede Darma, ‗Opportunities and Challenges of Instagram Algorithm in Improving Competitive Advantage‘, International Journal of Innovative Science and Research Technology, vol. 4, no. 1 (2019), pp. 743–7, www.ijisrt.com.
seperti salah satu media yang hits dikalangan remaja yaitu Instagram atau facebook dari media itu kita bisa memasang iklan produk kita sehingga siapa saja yang mmebuka media tersebut iklan tersebut otomatis akan muncul di media yang mereka gunakan.
Pemasaran digital dapat didefinisikan sebagai eksploitasi teknologi digital, yang digunakan untuk membuat saluran untuk menjangkau penerima potensial, untuk mencapai tujuan perusahaan, melalui pemenuhan kebutuhan konsumen yang lebih efektif. Pemasaran digital cukup sering dianggap sebagai sinonim dari pemasaran Internet atau e-marketing. Ini adalah kesalahan. Internet, sebagai media, hanyalah salah satu dari banyak cara untuk menjangkau klien. Ada juga peralatan rumah tangga dan perangkat audio/video8.
Pemasaran digital adalah identitas digital sebuah perusahaan; di mana ia menampilkan dirinya di dunia maya ke sejumlah besar pengguna. Berkat teknologi digital, sebuah merek dapat menjangkau setiap konsumen dengan produknya. Pemasaran digital terdiri dari promosi produk atau merek melalui salah satu bentuk elektronik lainnya. Harus dipertimbangkan apakah produk atau layanan tertentu dapat digunakan dalam pemasaran digital. Karena menggunakan pemasaran digital untuk produk atau layanan tertentu tidak selalu perlu dibenarkan 9.
Wardah merupakan salah satu merek produk ke cantikan yang terkenal di Indonesia. Di produksi oleh perusahaan kosmetik terbesar di indnesia besutan Nurhayati Subakat, PT Paragon Technology and Innovation, wardah diperkenalkan di tahun 199510. Terkenal dengan kualitas produknya, wardah menjadi salah satu pilihan wanita Indonesia untuk mempercantik diri. Wardah melakukan banyak upaya dalam proses pemasarannya. Dalam era digital ini,
8 Artur Sawicki, digital marketing, vol. 48 (2016), pp. 82–8, https://eshoped.gr/ti-einai-to- neuromarketing-kai-i-sxesi-tou-me-to-digital-
marketing/?fbclid=IwAR0b9YiiZa0k0UCh5zPsVa7gCKKGBy44DKq5kemWWf_eTFiujS7CHM H7krY.
9 Ibid.
10 Wardah - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas, https://id.wikipedia.org/wiki/Subnetwork.
4
tidak hanya terbatas pada promosi yang dilakukan secara langsung ataupun memanfaatkan media massa, wardah juga kerap membagikan postingan di Instagram melalui akun @Wardahbeauty yang mana di akun tersebut wardah berinteraksi dengan para konsumen, memberikan info terkait produk baru dan juga sebagai wadah untuk menerima kritik dan saran dari pada para pelanggan.
Pada penelitian yang dilakukan oleh Aldo Mandala Saputra, secara simultan, variabel yang ia teliti memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pembelian tiket pesawat pada situs Traveloka di kota Yogyakarta11. Presentase jumlah pembelian tiket pesawat dalam 6 bulan terakhir didominasi oleh responden yang melakukan pembelian sebanyak 2 kali yaitu 41% dari 100 responden yang berpartisipasi.
Asjini Eka Putri juga melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Social Media Marketing Instagram Terhadap Keputusan Pembelian Produk pada E-commerce Pertanian Sayurbox. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa strategi social media marketing melalui media sosial Instagram adalah salah sattu cara yang cuku efektif dalam mempengaruhi keputusan konsumenn untuk membeli produk12.
Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan tersebut, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul, ―Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Followers Instagram @Wardahbeauty dalam Pembelian Produk Wardah―
1.2. Penegasan Istilah 1.2.1. Digital Marketing
Digital Marketing adalah kesempatan menjangkau konsumen melalui perangkat, platform, media, data, dan teknologi digital. Digital marketing juga
11 Aldo Mandala Saputra, Analisis Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Tiket Pesawat Pada Situs Traveloka Di Kota Yogyakarta © (2018).
12 Asjini Eka Putri, ‗Pengaruh Social Media Marketing Instagram Terhadap Keputusan Pembelian Produk Pada E-Commerce Pertanian Sayurbox (Studi Kasus Pada PT. Kreasi Nostra Mandiri di Jakarta)‘, Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., vol. 13, no.
April (2021), pp. 15–38.
merupakan upaya pemasaran dengan memanfaatkan perangkat elektronik dan internet13.
1.2.2. Keputusan Pembelian
Keputusan adalah sebuah kegiatan memilih sesuatu satu dari beberapa alternative pilihan yang ada14. Keputusan konsumen dalam memutuskan untuk membeli atau mengkonsumsi produk tertentu akan diawali oleh langkah- langkah pengenalan kebutuhan, waktu, perubahan situasi, pemikiran produk, konsumsi produk, perbedaan individu, pengaruh pemasaran, pencarian informasi internal dan eksternal.
1.2.3. Followers
Followers berasal dari Bahasa inggris yang dapat diartikan sebagai pengikut di media sosial seseorang yang digunakan untuk mengetahui kabar mengenai seseorang, misalnya seperti berupa kiriman dimedia sosial baik berupa tulisan gambar maupun video15.
1.2.4. Instagram
Instagram yang seperti kita ketahui adalah salah satu media sosial yang sangat trend di era sekarang ini Instagram adalah media sosial yang berbasis gambar yang memberikan layanan berbagai foto atau video secara online16. 1.2.5. @wardahbeauty
Adalah salah satu akun bisnis kecantikan dipekanbaru yang viral dengan jumlah pengikut lebih dari 2,9 juta pengikut dan dengan jumlah postingan 3,887 postingan, akun ini juga menarik para pengikutnya dengan tampilan postingannya yang sangat tersususun rapi.
13 Imelda Debby Christina, Fenni, and Devia Roselina, ‗Digital marketing strategy in promoting product‘, Management and entrepreneurship: trends of development, vol. 4, no. 4(10) (2019), pp. 58–66.
14 KHOERUL ANWAR, ‗PENGARUH DIGITAL MARKETING DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Pada Dealer Yamaha PT. Permata Motor Karawang)‘, Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., vol. 2, no. 1 (2021), pp.
1–5,
http://books.google.com.co/books?id=iaL3AAAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=intitle:Market+
research+in+Practice+inauthor:hague&hl=&cd=1&source=gbs_api%0Apapers3://publication/uuid /4EEA28E9-41A0-4677-9426-7B552915D62F%0Ahttps://doi.org/10.1080/23311886.2019.16.
15 Connectsafely, ‗The parent ‘ s guide to instagram‘, ConnectSafely (2016), pp. 1–4.
16 Elise Moreau, ‗What Is Instagram, Anyway?‘, Lifewire (2018), pp. 1–9, https://conference.bcoe.org/cabinet/file/df703dbd-0a56-4b5f-8909-
8d850180a7dd/What_is_Instagram.pdf.
6
1.2.6. Wardah
Wardah merupakan salah satu produk kecantikan yang terkenal dengan berbagai macam produk seperti cream wajah, lipstik, shampo, toner dan bahkan banyak lagi macam produk wardah. Produk ini adalah salah satu produk yang terkenal menggunakan bahan alami dan tanpa menggunakan merkuri atau bahan kimia lainnya17.
1.3. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian yang telah dibahas sebelumnya, maka dengan ini peneliti memutuskan untuk mengambil perumusan masalah sebagai berikut ;
―Adakah Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Followers Instagram @Wardahbeauty dalam Pembelian Produk Wardah?‖
1.4. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh Digital Marketing terhadap keputusan followers Instagram @Wardahbeauty dalam pembelian produk wardah.
1.5. Kegunaan Penelitian
Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi dan acuan serta perbandingan bagi teman-teman mahasiswa yang nantinya akan melaksanakan penelitian dengan tema yang sama di masa yang akan datang.
Penelitian ini dilaksanakan dengan inti untuk mencari tau pengaruh digital marketing dalam akun Instagram @Wardahbeauty yang mempengaruhi keputusan para followersnya untuk membeli produk wardah. Penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi pembahasan yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
17 KumparanSTYLE, ‗Makna di Balik Tagline Baru Wardah, Feel the Beauty‘, Https://Kumparan.Com/Kumparanstyle/Makna-Di-Balik-Tagline-Baru-Wardah-Feel-the-Beauty- 1550492415735532187/Full (2019).
1.6. Sistematika Penulisan
Penelitian proposal ini terdiri dari 3 bab yang pada masing-masing bab akan diuraikan dalam beberapa unit dan sub unit yang mana keseluruhan dari uraian tersebut mempunyai hubungan satu sama lainnya.
BAB I : PENDAHULUAN
Membahas mengenai latar belakang dari penelitian yang dilakukan oleh penulis, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian hingga sistematika penulisan.
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
Berisikan pembahasan mengenai kajian penelitian sebelumnya terkait penelitian dengan topik pembahasan yang sama beserta landasan teori penelitian.
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini berisikan terkait metode yang digunakan oleh penulis dalam melakukan penelitian. Pembahasan mengenai pengumpulan data, populasi, sampel, dan juga hipotesis peneliti.
BAB IV : GAMBARAN UMUM
Pada bab ini berisi penjelasan tentang objek penelitian seperti lokasi penelitian, karakteristik responden, jenis kelamin responden, usia responden, dan pekerjaan responden.
BAB V : HASIL PENELITIAN DAN PRMBAHASAN
Pada bab ini berisikan seperti hasil penelitian yang berisi analisis data, hasil uji validasi dahn realibiulitas, dan pembahasan.
BAB VI : PENUTUP
Pada bab ini berisikan kesimpulan penelitian dan juga saran
8 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kajian Terdahulu
Penelitian terdahulu yang digunakan dalam penelitian ini dapat pula dilihat pada tabel berikut :
Table 2.1 Kajian Terdahulu No. Peneliti
(Tahun)
Judul Penelitian
Variabel Metode Analisis
Hasil Penelitian 1. Aldo
Mandala Saputra (2018)
Analisis Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Tiket Pesawat Pada Situs Traveloka di Kota
Yogyakarta
Dependen : Keputusan Pembelian, Idenpenden : digital marketing
Menggunakan metode kuantitatifm kualitatif dan R&D
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa variabel
transaction, interactive,
incentive program, dan site design dalam penelitian ini secara simultan atau bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap pembelian tiket pesawat pada situs Traveloka di kota Yogyakarta18. 2. Asjini Eka
Putri (2021)
Pengaruh Social Media Marketing Instagram Terhadap Keputusan Pembelian Produk pada E- commerce Pertanian Sayurbox
Dependen : Keputusan pembelian produk, Independen : Social Media Marketing Instagram
Menggunakan metode analisis kuantitatif
Hasil dalam penelitian ini, variabel content creation, dan content sharing memiliki pengaruh yang positif namun tidak begitu
signifikan. Ini dikarenakan belum terlalu
maksimalnya penggunaan fitur
18 Analisis Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Tiket Pesawat Pada Situs Traveloka Di Kota Yogyakarta ©.
Instagram sebagai media penghubung bagi penjual dan pembeli
Sayurbox19. 3. Khoerul
Anwar (2021)
Pengaruh Digital
Marketing dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Pada Dealer Yamaha PT. Permata Motor Karawang)
Dependen : keputusan pembelian, Independen : Digital Marketing dan Citra Merek
Menggunakan metode kuantitatif
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan dan parsial variabel pemasaran digital dan citra merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Itu hasil kajian
bermanfaat sebagai bahan
pertimbangan dalam manajemen praktik, terutama terkait penerapan pemasaran digital dan
mempertahankan citra merek sebagai cara untuk
menciptakan keputusan pembelian konsumen20. 4 Ni Nyoman
Kusuma Aditya Dewi, I Gde Ketut Warmika (2017)
Pengaruh Internet Marketing, Brand Awareness, Dan Wom Communication Terhadap Keputusan Pembelian
(X1) nternet Marketing, (X2) Brand Awareness, Dan (X3) Wom
Communicati on. (Y) Keputusan Pembelian
Kuantitatif asosiatif
Secara simultan internet marketing, brand awareness, dan word of mouth communication berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian, serta secara parsial
19 ‗Pengaruh Social Media Marketing Instagram Terhadap Keputusan Pembelian Produk Pada E-Commerce Pertanian Sayurbox (Studi Kasus Pada PT. Kreasi Nostra Mandiri di Jakarta)‘.
20 ‗PENGARUH DIGITAL MARKETING DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Pada Dealer Yamaha PT. Permata Motor Karawang)‘.
10
Produk Spa Bali Alus
Produk Spa Bali Alus
internet marketing, brand awareness, dan word of mouth communication juga berpengaruh positif dan
signifikan terhadap keputusan
pembelian21. 5 Franycia
Maria Pangkey;
Lalu M.
Furkan; Lalu Edy Herman (2019)
Pengaruh Artificial Intelligence Dan Digital Marketing Terhadap Minat Beli Konsumen
(X1) Artificial Intelligence Dan (X2) Digital Marketing.
(Y) Minat Beli Konsumen
Kuantitatif Artificial Intelligence dan DigitalMarketing memiliki efek positif terhadap Niat Membeli Konsumen. Dalam penelitian ini membantu
organisasi layanan dan manajemen untuk implikasi yang lebih baik dalam rangka mengikuti perkembangan layanan22. 6 ZAINATUN
NUFUS (2022)
Pengaruh Digital
Marketing Dan Brand
Awareness Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Konsumen Zadir Hijab Collection
(X1) Digital Marketing Dan (X2) Brand Awareness (Y)
Keputusan Pembelian Konsumen
Kuantitatif Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama variabel digital marketing berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian, jika digital marketing meningkat maka keputusan pembelian
21 Ni Nyoman Kusuma Dewi and I. Gde Ketut Warmika, ‗Pengaruh Internet Marketing, Brand Awareness, Dan Wom Communication Terhadap Keputusan Pembelian Produk Spa Bali Alus‘, E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, vol. 6, no. 10 (2017), p. 243453, https://ojs.unud.ac.id/index.php/manajemen/article/view/32403/20967.
22 Franycia Maria Pangkey, Lalu M. Furkan, and Lalu Edy Herman Mulyono, ‗Pengaruh Artificial Intelligence dan Digital Marketing terhadap Minat Beli Konsumen‘, Jmm Unram - Master of Management Journal, vol. 8, no. 3 (2019), pp. 258–69.
Jambi meningkat. Kedua, variabel brand awareness berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian, jika brand awareness meningkat maka keputusan pembelian
meningkat. Ketiga, variabel digital marketing dan brand awareness berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian23. 7 Prisma
Miardi Putri, R.A.Marlien (2022)
Pengaruh Digital Marketing terhadap Keputusan Pembelian Online
(X) Digital Marketing (Y)
Keputusan Pembelian Online
Kuantitatif Digital marketing berpengaruh terhadap keputusan pembelian secara online, mengingat jangkauan yang hendak dicapai sangat luas.
Influencer marketing berpengaruh terhadap keputusan pembelian,
manakala influencer tidak menarik akan menyebabkan keputusan untuk membeli juga akan menurun. Online customer review berpengaruh terhadap keputusan pembelian.
23 ZAINATUN NUFUS, PENGARUH DIGITAL MARKETING DAN BRAND AWARENESS TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA KONSUMEN ZADIR HIJAB COLLECTION JAMBI (2022).
12
Konsumen yang akan melakukan transaksi akan mencari informasi dari pengguna manakala penilaian atau respon
terhadap produk baik akan berpengaruh terhadap keputusan pembelian24. 8 Fransilia
Marsilina Mewoh, Johny R. E.
Tampi, Danny D.S.
Mukuan (2019)
Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Pada Matahari Department Store Manado Town Square
(X) Digital Marketing (Y)
Keputusan Pembelian
Kuantitatif Dari hasil analisis data diperoleh koefisien determinasi (R Square) sebesar 0,194, sehingga dapat diartikan E- commerce
berpengaruh sangat rendah terhadap keputusan pembelian pada gerai Matahari Department Store Manado Town Square25. 9 Gumilar
Tintan Mulyansyah, Raya
Sulistyowati (2021)
Pengaruh Digital Marketing Berbasis Sosial Media
Terhadap Keputusan Pembelian Kuliner Di Kawasan G- Walk Surabaya
(X) Digital Marketing Berbasis Sosial Media (Y)
Keputusan Pembelian
Deskriptif kuantitatif
variabe1 sosial media marketing berpengaruh terhadap keputusan pembelian sebesar 12.694 dengan tingkat signifikansi 0.000. Secara keseluruhan, variabel bebas memiliki pengaruh sebesar 54,8%
terhadap variabe1
24 Prisma Miardi Putri and R... Marlien, ‗Pengaruh Digital Marketing terhadap Keputusan Pembelian Online‘, Jesya (Jurnal Ekonomi & Ekonomi Syariah), vol. 5, no. 1 (2022), pp. 25–36.
25 Fransilia Marsilina Mewoh, Johny R.E. Tampi, and Danny D.S. Mukuan, ‗Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Pada Matahari Department Store Manado Town Square‘, Jurnal Administrasi Bisnis, vol. 9, no. 1 (2019), p. 35.
terikat, dan sisanya adalah sebesar 45,2% dipengaruhi dari variabe1 1ain yang tidak terdapat pada pene1itian ini26.
10 Ridwan Purnama, Alfania Riska Pralina (2016)
Pengaruh Direct Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Di Restoran The Centrum Bandung
(X) Direct Marketing (Y)
Keputusan Pembelian
Kuantitatif n deskriptif dan verifikatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanggapan responden tentang langsung
pemasaran
umumnya dianggap tinggi.
Indikator yang mendapat nilai tertinggi
skor adalah cara pembayaran dan yang mendapat skor terendah adalah jumlah pembelian.
Berdasarkan pengujian SPSS 20 menunjukkan adanya korelasi antara pemasaran parsial simultan dan langsung terhadap keputusan pembelian27.
26 Gumilar Tintan Mulyansyah and Raya Sulistyowati, ‗Pengaruh Digital Marketing Berbasis Sosial Media terhadap Keputusan Pembelian Kuliner di Kawasan G-Walk Surabaya‘, Pendidikan Tata Niaga, vol. 9, no. 1 (2020), pp. 1097–103, https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jptn/article/view/36056.
27 Ridwan Purnama and Alfania Riska Pralina, ‗Pengaruh Direct Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Di Restoran the Centrum Bandung‘, THE Journal : Tourism and Hospitality Essentials Journal, vol. 6, no. 1 (2016), p. 973.
14
Disamping menjadi penelitian yang relevan dengan penelitian ini, beberapan penelitian diatas memiliki persamaan dan perbedaan dengan penelitian ini sebagai berikut :
Table 2.2
Persamaan dan Perbedaan dengan Penelitian No. Peneliti
(Tahun)
Judul Penelitian Perbedaan dengan penelitian
Persamaan dengan penelitian 1. Aldo Mandala
Saputra (2018)
28
Analisis Pengaruh Digital Marketing Terhadap
Keputusan Pembelian Tiket Pesawat Pada Situs
Traveloka di Kota Yogyakarta
- Metode - Tempat
penelitian
Variabel X dan Y sama
2. Asjini Eka Putri (2021) 29
Pengaruh Social Media Marketing Instagram Terhadap Keputusan Pembelian Produk pada E- commerce Pertanian Sayurbox
- Variabel - Tempat
penelitian
Metode yang digunakan sama
3. Khoerul Anwar (2021) 30
Pengaruh Digital
Marketing dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Pada Dealer Yamaha PT.
Permata Motor Karawang)
- Variabel X - Tempat
penelitian
- Metode yang digunakan sama dan membahas salah satu variabel yang sama.
- Variabel Y sama 4 Ni Nyoman
Kusuma Aditya Dewi,
I Gde Ketut Warmika (2017)
Pengaruh Internet Marketing, Brand Awareness, Dan Wom Communication Terhadap Keputusan Pembelian Produk Spa Bali Alus
- Variabel X - Tempat
penelitian
- Variabel Y sama - Metode
5 Franycia Maria Pangkey; Lalu
Pengaruh Artificial Intelligence Dan Digital
- Variabel X - Variabel Y
Metode yang digunakan sama
28 Analisis Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Tiket Pesawat Pada Situs Traveloka Di Kota Yogyakarta ©.
29 ‗Pengaruh Social Media Marketing Instagram Terhadap Keputusan Pembelian Produk Pada E-Commerce Pertanian Sayurbox (Studi Kasus Pada PT. Kreasi Nostra Mandiri di Jakarta)‘.
30 ‗PENGARUH DIGITAL MARKETING DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Pada Dealer Yamaha PT. Permata Motor Karawang)‘.
M. Furkan; Lalu Edy Herman (2019)
Marketing Terhadap Minat Beli Konsumen
6 ZAINATUN NUFUS (2022)
Pengaruh Digital Marketing Dan Brand Awareness
Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Konsumen Zadir Hijab Collection Jambi
- Variabel X - Tempat
penelitian
- Variabel Y sama - Metode
yang digunakan sama 7 Prisma Miardi
Putri,
R.A.Marlien (2022)
Pengaruh Digital Marketing terhadap Keputusan Pembelian Online
- Variabel X - Metode - Variabel Y
8 Fransilia Marsilina Mewoh, Johny R. E.
Tampi, Danny D.S.
Mukuan (2019)
Pengaruh Digital Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Pada Matahari
Department Store Manado Town Square
- Tempat penelitian
- Variabel X dan Y sama - Metode
sama
9 Gumilar Tintan Mulyansyah, Raya
Sulistyowati (2021)
Pengaruh Digital
Marketing Berbasis Sosial Media
Terhadap Keputusan Pembelian Kuliner Di Kawasan G-Walk Surabaya
- Tempat penelitian
- Variabel X dan Y sama - Metode
sama
10 Ridwan Purnama, Alfania Riska Pralina (2016)
Pengaruh Direct Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Di
Restoran The Centrum Bandung
- Variabel X - Tempat
penelitian
- Metode sama
2.2 Landasan Teori 2.2.1. Digital Marketing
2.2.1.1.Definisi Digital Marketing
Digital Marketing adalah pemasaran produk atau layanan menggunakan teknologi digital, terutama di Internet, tetapi juga termasuk ponsel, iklan bergambar, dan lainnya menggunakan media digital 31.
31 Dr. Mrs. Vaibhava Desai, ‗Digital Marketing: A Review‘, International Journal of Trend in Scientific Research and Development, vol. Special Is, no. Special Issue-FIIIIPM2019 (2019), pp. 196–200.
16
Digital Marketing sejak 1990-an dan 2000-an telah mengubah cara sebuah brand dan bisnis menggunakan teknologi untuk pemasaran. Ketika platform digital semakin dimasukkan ke dalam rencana pemasaran dan kehidupa sehari-hari, dan karena orang menggunakan perangkat digital alih-alih mengunjungi toko fisik, kampanye pemasaran digital menjadi lebih lazim dan efisien 32.
Menurut Ridwan Sanjaya dan Josua Tarigan 33 digital marketing merupakan sebuah kegiatan yang juga termasuk branding yang menggunakan berbagai media berbasis web atau internet seperti blog, website, e-mail, edwords, dan jejaring sosial lainnya. Digital marketing tentu saja tidak hanya berbicara tentang markeing internet.
Terdapat beberapa tahap dalam perencanganan sebuuah kegiatan atau upaya e-marketing. Berikut Tujuh tahap perencanaan e-markeing yang biasanya terdapat dalam pelaksanaan Digital Marketing :
1) Situation Analysis (Analisis Situasi)
Tahap utama yang juga merupakan dari awal pemulaan pelaksanaan e-marketing adalah menganalisa. Biasanya analisis dalam tahap ini menggunakan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) yang dalam mengidentifikasi berbagai factor secara sistematis sebuah perusahaan. Analisis ini juga dapat menjadi sebual landasan dalam perumusan strategi perusahaan, pengambilan keputusan, dapat memaksimalkan kekuatan perusahaan (Strength), mengetahui peluang dalam suatu kegiatan ataupun peroduk perusahaan (Opportunity), mengetahui kelemahan perusahaan dan memperbaikinya (Weakness), serta memahami dan mencari jalan keluar dari ancaman yang nantinya akan didapatkan dalam pelaksanaan suatu kegiatan dalam perusahaan (Thread).
32 Nuril Kusuma Wardani and Aninditya Daniar, ‗Pengaruh Digital Marketing Instagram Pada Keputusan Membeli Produk Skincare Saat Pandemi‘, Prosiding SNADES 2021 - Kebangkitan Desain & New Media: Membangun Indonesia di Era Pandemi (2021), pp. 192–200.
33 Pengaruh Kualitas Layanan, Promosi, dan Kepercayaan Terhadap Loyalitas Nasabah PT. BPRS Mandiri Mitra Sukses Gresik (2017), pp. 8–23, http://eprints.umg.ac.id/2312/3/Bab II.pdf.
2) E-Marketing Strategic Planning (Strategi Perencanaan E-marketing) Siapa pun atau di mana pun mereka berada, cenderung menggunakan media sosial pada zaman ini. Menurut penelitian Wearesocial pada Januari 2015 ada sekitar 3 miliar pengguna internet aktif di dunia (sekitar 42 persen dari populasi) dan 2 miliar di antaranya aktif di media sosial – jadi dua pertiga dari semua manusia dimuka bumi ini adalah pengguna internet. Yang juga menarik adalah bahwa 81 persen dari pengguna aktif tersebut aktif di perangkat seluler 34.
Strategi e-marketing adalah strategi di mana saluran elektronik danmedia digital mendukung komunikasi dan saluran distribusi lainnya. Itu membutuhkan prioritas yang jelas tentang bagaimana saluran harus digunakan. Dalam melakukan strategi e-marketing kita harus mampu mengidentifikasi target pasar, penentuan posisi, proposisi nilai online, pilihan campuran saluran media digital untuk memperoleh pelanggan baru, dan strategi kontak untuk menyambut dan mengembangkan pelanggan yang sudah ada. Strategi e-channel paling efektif ketika mereka menciptakan nilai yang berbeda untuk semua pihak untuk transaksi dibandingkan dengan saluran lain. Tapi e- marketing tidak berdiri sendiri, sehingga penggunanya masih perlu mengelola integrasi channel atau saluran yang digunakan dalam kegiatan e-marketing dan mengakui bahwa adopsi saluran elektronik tidak seluruhnya sesuai untuk semua produk atau layanan atau menghasilkan nilai yang cukup untuk semua mitra 35.
3) Objective (Tujuan)
Dalam pelaksanaan kegiatan e-marketing tentunya para pelaksananya memiliki tujuan yang mencangkup aspek tugas (apa yang nantinya akan dicapai), kuantitas yang terukur (seberapa banyak)
34 Simon Kingsnorth, Digital Marketing Strategy. An Integrated Approach to Online Marketing (2016).
35 Dave &.PR Smith Chaffey, ‗Marketing Excellence‘, New England Journal of Medicine, vol. 264 (2013).
18
dan juga waktu (kapan). Secara keseluruhan, sebagian besar pelaksanaan e-marketing bertujuan untuk mencapai berbagai tujuan yakni :
a. Meningkatkan angka pelanggan b. Memperluas pasar
c. Meningkatkan jumlah kunjungan pada blog, website atau media sosial
d. Meningkatkan angka penjualan
e. Mengurangi biaya promosi yang berlebih jika dilakukan secara offline
f. Mencapai tujuan dalam meningkatkan Customer Relationship Management (CRM) seperti meningkatkan kepuasan yang didapatkan pelanggan setelah membeli barang atau mendapatkan pelayanan jasa dari perusahaan, atau mendapatkan informasi terkait referensi pelanggan dari konsumen secara langsung melalui media online
g. Meningkatkan koordinasi anggota h. Menambah partnership dan juga mitra i. Mengoptimalkan tingkat persediaan.
4) E-marketing Stagety (Strategi E-marketing)
Pemasaran telah menjadi fungsi bisnis yang penting selama beberapa dekade. Ini membantu untuk memberikan bentuk pada hubungan dengan pasar dan kelompok sasaran, keunggulan kompetitif diwujudkan dan lebih banyak wawasan diperoleh tentang kebutuhan pelanggan potensial36. Dalam beberapa dekade terakhir, bagaimanapun, kondisi pasar telah sangat berubah. Ada kemakmuran yang lebih besar, masyarakat telah menjadi multikultural, berbagai kelompok umur memiliki perilaku khas mereka sendiri dan karena mobilitas yang lebih besar, belanja sekarang dapat dilakukan di mana-
36 Molenaar, C. (2013). E-Marketing: Applications of information technology and the internet within marketing. Routledge.
mana, jauh dari rumah. Terlebih lagi, aplikasinya teknologi informasi (TI) juga telah menyebabkan perubahan 37. Strategi dari e-marketing berisikan 4P (Product (produk), Price (Harga), Place (Saluran Distribui), dan Promotion (promosi)) dan hubungan manajemen atau Relationship Management dalam upaya pencapaian tujuan rencana mengenai 4P tersebut.
5) Implementation Plan (Rencana Pelaknsanaan)
Dalam bagian ini perusahaan atau instansi membuat sebuah keputusan dalam perihal bagaimana perusahaan mereka dapat mencapat tujuan melalui strategi yang paling efektif dan kreatif.
Penjual memilih bauran pemasaran (4P), strategi manajemen dan strategi lainnya dalam mencapai tujuan rencana dan kemudiian menyusun rencana pelaksanaan (Implementation Plan). Perusahaan juga memerika dengan fungsi untuk memeriksa dan memastikan organisasi pemasaran yang tepat di tempat pelaksanaan (mulai dari anggota tim, staf, struktur perusahaan, penyedia layanan aplikasi, dan lainnya di luar perusahaan). Internet telah mengubah tempat dari pasar yang sebelumnya hanya bisa dilakukan dengan interaksi langsung, menjadi pasar yang dapat dilakukan secara tidak langsung yang berbasis online 38.
6) Budget (anggaran)
Menurut Certified Institute of Management Accountants (CIMA) anggaran adalah ―ekspresi kuantitatif dari rencana untuk jangka waktu tertentu. Ini mungkin termasuk volume penjualan dan pendapatan yang direncanakan, jumlah sumber daya, biaya dan pengeluaran, aset, kewajiban, dan arus kas‖. Oleh karena itu, untuk disebut rencana – anggaran, harus terdiri dari jumlah sumber daya ekonomi yang akan dialokasikan dan digunakan, harus dibuat untuk jangka waktu tertentu, harus dinyatakan dalam istilah moneter,
37 Cor Molenaar, e - Marketing.
38 Sumarni, ‗Digital Marketing ] Digital marketing disruption‘, E-marketing Strategic Planning (Strategi Perencanaan E-marketing) Smith, vol. 1 (2020), pp. 24–30.
20
manajer perlu bertindak dengan cara tertentu. yang menunjukkan niat untuk mewujudkan rencana tersebut. Penganggaran adalah proses mengungkapkan kebutuhan sumber daya terukur (jumlah modal, jumlah material, jumlah orang) ke dalam tujuan dan tonggak waktu bertahap 39.
Anggaran membantu membantu perencanaan operasi yang sebenarnya dengan memaksa manajer untuk mempertimbangkan bagaimana kondisi dapat berubah dan langkah apa yang harus diambil sekarang dan dengan mendorong manajer untuk mempertimbangkan masalah sebelum masalah itu muncul. Ini juga membantu mengoordinasikan kegiatan organisasi dengan memaksa manajer untuk memeriksa hubungan antara operasi mereka sendiri dan operasi departemen lain. Hal-hal penting lainnya dari anggaran meliputi40: a. Untuk mengontrol sumber daya
b. Untuk mengkomunikasikan rencana kepada berbagai manajer pusat pertanggungjawaban.
c. Untuk memotivasi manajer untuk berusaha mencapai tujuan anggaran.
d. Untuk mengevaluasi kinerja manajer
e. Untuk memberikan visibilitas terhadap kinerja perusahaan f. Untuk akuntabilitas
7) Evaluation Plan (Renncana Evaluasi)
Perencanaan e-marketing dilakukan dan keberhasilannya bergantung pada sebuah evaluasi yang terus menerus dilakukan. Jenis evaluasi ini tergantung pada tujuan ari rencana yang telah dirangkum sebelumnya. Dalam penentuan hasil pasarnya, perusahaan dapat menggunakan balanced scorecard untuk mengukur keberhasilan dari program e-marketing dan apakah program internet marketing tersebut
39 Global Innovative and Leadership Module, Erasmus+ Strategic Partnership for Youth Budget and Financial Planning Global Innovative Leadership Module (2015), www.eleaderstochange.com.
40 Treasury, H. M. S. (2011). Budget.
cocok dan sesuai dengan objektif atau tujuan yang telah ditetapkan perusahaan sebelumnya.
2.2.1.2.Bentuk Digital Marketing
1) Pengoptimalan Mesin Telusur (SEO)
Tujuan SEO adalah untuk membuat bisnis mendapat peringkat lebih tinggi dalam hasil pencarian Google, yang pada akhirnya meningkatkan lalu lintas mesin pencari ke situs web bisnis. Untuk mencapai hal ini, pemasar SEO meneliti kata dan frasa yang digunakan konsumen untuk mencari informasi secara online, dan menggunakan istilah tersebut dalam konten mereka sendiri. Menurut "Panduan Pemula untuk SEO" perusahaan perangkat lunak SEO terkemuka Moz, SEO mencakup banyak elemen, mulai dari kata-kata di halaman web Anda hingga cara situs lain menautkan ke Anda di web hingga bagaimana situs web Anda disusun. Seorang spesialis SEO dapat menghasilkan sekitar $70.999, menurut Salary.com.
2) Pay-Per-Click (PPC)
Pay-Per-Click mengacu pada iklan berbayar dan hasil mesin pencari yang dipromosikan. Ini adalah bentuk pemasaran digital jangka pendek, artinya setelah Anda tidak lagi membayar, iklan tersebut tidak ada lagi. Seperti SEO, PPC adalah cara untuk meningkatkan lalu lintas pencarian ke bisnis online.
Pay-Per-Click dapat mengacu pada iklan yang kita lihat di bagian atas dan samping halaman hasil pencarian, iklan yang kita lihat saat menjelajahi web, iklan sebelum video YouTube, dan iklan di aplikasi seluler.
3) Pemasaran media sosial
Ini mencakup semua yang dilakukan bisnis melalui saluran media sosial. Hampir semua orang akrab dengan media sosial, tetapi pemasar harus melakukan pendekatan sosial dengan pendekatan yang terintegrasi dan strategis. Pemasaran media sosial lebih dari sekadar membuat postingan untuk saluran sosial dan menanggapi komentar.
22
Agar efektif, upaya harus dikoordinasikan dan konsisten daripada hanya dipikirkan belakangan. Untuk membantu menjaga posting tetap konsisten, ada banyak alat online yang tersedia untuk mengotomatiskan dan menjadwalkan posting media sosial, meskipun pemasar hanya harus menggunakan otomatisasi sebagai alat, bukan solusi "atur dan lupakan". Pengguna akan mengetahuinya dengan cepat jika tidak ada orang sungguhan di balik postingan tersebut.
Pemasar media sosial tidak boleh berada dalam silo yang terpisah dari fungsi pemasaran lainnya. Pemasar sosial perlu bekerja dengan tim pemasaran perusahaan yang lebih luas untuk mengoordinasikan pesan mereka di semua platform, online dan offline, sehingga setiap bagian dari merek menceritakan kisah yang sama.
Bagian penting dari pemasaran media sosial adalah analitik.
Pemasar media sosial juga harus pandai menganalisis kinerja postingan mereka dan membuat strategi berdasarkan data tersebut. Penting untuk mengukur seberapa baik kinerja posting media sosial Anda saat ini sebelum melanjutkan menerapkan strategi baru Anda.
Infografis dengan teks Salary.com melaporkan seorang analis media sosial dengan gelar sarjana dapat menghasilkan sekitar $69.834.
Laporan Statista, 88% profesional industri menyatakan bahwa peningkatan eksposur ke perusahaan mereka adalah manfaat utama pemasaran media sosial pada tahun 2021. Di belakang bahwa 79%
perusahaan mengklaim peningkatan lalu lintas ke situs web mereka adalah keuntungan terbesar41.
Ada juga beberapa opsi gratis untuk menyebarkan pesan Anda di luar Instagram dan Twitter. Beberapa opsi lain termasuk Google Bisnisku, eBay dan Facebook Messenger dan Marketplace. Dengan kata lain, pemasaran media sosial jauh lebih rumit daripada mengelola profil Facebook atau Twitter pribadi Anda. Ini membutuhkan
41 Alexa Gustavsen, ‗What are the 8 Types of Digital Marketing? | SNHU‘, Southern New Hampshire University (2022), https://www.snhu.edu/about-us/newsroom/business/types-of-digital- marketing.
perpaduan pemikiran kreatif dan tujuan, strategi berbasis data, dan mungkin sangat cocok untuk para profesional yang senang memadukan kedua cara ini.
4) Pemasaran Konten
Pemasaran konten menggunakan cerita dan berbagi informasi untuk meningkatkan kesadaran merek. Pada akhirnya, tujuannya adalah agar pembaca mengambil tindakan untuk menjadi pelanggan, seperti meminta lebih banyak informasi, mendaftar ke daftar email, atau melakukan pembelian. ―Konten‖ dapat berarti postingan blog, sumber daya seperti buku putih dan e-book, video digital, podcast, dan banyak lagi. Secara umum, pertama-tama harus memberikan nilai kepada konsumen, bukan hanya mengiklankan merek atau mencoba melakukan penjualan. Pemasaran konten adalah tentang membangun hubungan yang berkelanjutan dan saling percaya dengan pelanggan Anda yang berpotensi menghasilkan banyak penjualan dari waktu ke waktu, bukan hanya melakukan satu transaksi.
Pemasaran konten bekerja dalam simbiosis dengan jenis pemasaran digital lainnya: Ini adalah cara untuk memasukkan istilah pencarian SEO ke dalam konten situs web baru, dan konten yang dibuat dapat dibagikan sebagai pos media sosial dan dalam publikasi pemasaran email. Melihat analitik untuk pemasaran konten Anda dapat memberi tahu Anda banyak hal tentang pelanggan Anda: apa yang mereka cari ketika mereka membuka situs Anda? Jenis konten apa yang membuat mereka bertahan di situs lebih lama dan terus melihat- lihat? Jenis apa yang membuat mereka kehilangan minat dan menjauh?
Berbeda dengan metode seperti PPC, pemasaran konten adalah strategi jangka panjang. Seiring waktu, pemasar membangun pustaka konten (teks, video, podcast, dll.) yang akan terus membawa pengguna ke situs melalui mesin telusur, menurut Marketo, perusahaan otomasi pemasaran. Pustaka konten ini juga membantu mempromosikan pengetahuan tentang merek Anda dan meningkatkan profil Anda
24
sebagai sumber informasi. Dan, jika pengguna mengunjungi situs Anda untuk mendapatkan informasi, idealnya mereka akan mengingat Anda sebagai otoritas saat tiba waktunya untuk melakukan pembelian.
Pemasaran konten adalah jalan yang bagus untuk orang-orang yang suka menulis dan/atau produksi video dan audio. Tetapi seperti pemasaran digital pada umumnya, itu juga membutuhkan keterampilan strategis dan analitik yang kuat.
5) Email Pemasaran
Bahkan dengan munculnya media sosial, aplikasi seluler, dan saluran lainnya, email masih menjadi salah satu teknik pemasaran yang paling efektif, kata Rogers. Ini bisa menjadi bagian dari strategi pemasaran konten, memberikan nilai kepada konsumen dan seiring waktu mengubah audiens menjadi pelanggan. Pro pemasaran email tidak hanya tahu cara membuat kampanye yang menarik, mereka juga memahami penjangkauan audiens yang optimal dan terampil dalam menganalisis interaksi dan data pelanggan, dan membuat keputusan strategis berdasarkan data tersebut, menurut American Marketing Association
Perangkat lunak pemasaran email dapat menawarkan banyak tindakan analitis yang berbeda, tetapi dua yang selalu berusaha ditingkatkan oleh pemasar adalah tarif terbuka – persentase penerima yang membuka email – dan rasio klik per tayang – jumlah penerima yang membuka email dan mengklik tautan di email.
6) Pemasaran Seluler
Jenis pemasaran digital ini berfokus pada menjangkau audiens target Anda di ponsel pintar atau tablet mereka. Pemasaran seluler menjangkau orang-orang melalui pesan teks, media sosial, situs web, email, dan aplikasi seluler. Pemasar dapat menyesuaikan penawaran atau konten khusus ke lokasi atau waktu geografis, seperti saat pelanggan masuk ke toko atau memasuki acara.
Pada Februari 2022, Statista melakukan survei, di mana 46%
responden mengklaim bahwa mereka menghabiskan antara lima hingga enam jam sehari di ponsel untuk penggunaan pribadi. Selain itu, 22% menyatakan mereka menghabiskan lebih dari 3 jam sehari di ponsel mereka. Dari akhir tahun 2020 hingga awal tahun 2021, pengguna seluler di AS sekitar 40 menit sehari di aplikasi media sosial, dengan Facebook dan Instagram memiliki pemirsa terbesar.
E-commerce telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, menjadi bagian penting dari dunia ritel global. Pada tahun 2021, 70% dari semua kunjungan situs web ritel berasal dari pengguna ponsel cerdas dan pada tahun 2020, penjualan e-ritel tumbuh lebih dari 4,2 triliun dolar AS, lapor Statista.
7) Analisis Pemasaran
Salah satu keuntungan utama pemasaran digital adalah sangat dapat dilacak dan diukur. Dulu, satu-satunya bagian pemasaran yang dapat dilacak adalah kupon dan penawaran surat langsung serupa. Jika pelanggan menggunakan kupon, Anda tahu bahwa pesannya beresonansi. Saat ini, analitik memungkinkan pemasar melacak perilaku pengguna pada tingkat yang sangat terperinci: berapa kali mereka mengklik tautan, berapa banyak waktu yang mereka habiskan di halaman web, seberapa sering mereka membuka email, dan banyak lagi. Tetapi sejumlah besar informasi yang tersedia tentang kinerja pemasaran digital dapat terasa seperti minum dari selang kebakaran, dan pemasar harus dapat benar-benar memahami apa arti data tersebut dan bagaimana mereka harus menginformasikan strategi.
Hal ini tidak hanya memungkinkan pemasar untuk mempelajari apa yang berhasil dengan konsumen dan mengadaptasi pesan pemasaran mereka ke depan, tetapi juga berarti mereka dapat menunjukkan nilai mereka kepada perusahaan. Memahami semua data ini dan menggunakannya untuk membuat keputusan strategis adalah
26
bagian penting dari pekerjaan pemasar digital, dan yang membedakan mereka dari rekan tradisional mereka.
Ada banyak alat yang tersedia untuk mengukur keberhasilan kampanye pemasaran digital, dan banyak pemasar akan menggunakan beberapa kombinasi dari alat ini, bergantung pada kebutuhan dan audiens mereka. Salah satu alat yang paling sering digunakan untuk analitik pemasaran adalah Google Analytics, yang dapat disesuaikan hampir tanpa batas untuk mengukur kinerja situs Anda, kata kunci mana yang membawa pengguna ke situs Anda, bagaimana pengguna menjelajahi situs web Anda, dan banyak lagi.
Memiliki analitik yang baik dan akurat serta pengetahuan untuk menafsirkannya dapat membantu pemasar "gagal dengan cepat", dengan cepat memotong kampanye yang tidak berfungsi dan membuat kampanye yang lebih baik berdasarkan konsep yang memiliki rekam jejak keberhasilan yang terbukti. Seiring waktu, Anda tidak hanya akan menggunakan analitik untuk mengukur kampanye Anda – analitik juga akan menginformasikan dan meningkatkan kampanye Anda.
Dalam program gelar pemasaran digital, Anda akan mempelajari berbagai masalah yang berkaitan dengan karier pemasaran Anda, termasuk rencana dan strategi pemasaran, branding, pemasaran seluler, dan periklanan digital.
8) Pemasaran Afiliasi
Dengan semakin menonjolnya pemasaran online, pemasaran afiliasi—juga dikenal sebagai pemasaran influencer—telah menjadi populer di antara banyak organisasi dalam menjembatani kesenjangan antara konsumen dan organisasi.
Afiliasi pemasaran memanfaatkan popularitas pakar industri dan influencer media sosial yang terus meningkat. Dalam bekerja sama dengan pemberi pengaruh pihak ketiga ini, organisasi Anda akan berkolaborasi untuk mempromosikan produk atau layanan Anda untuk mendapatkan kompensasi. Dalam kolaborasi, influencer akan
melibatkan audiens mereka dengan postingan, blog, atau video untuk mendatangkan lebih banyak bisnis bagi organisasi Anda dan menciptakan prospek baru.
2.2.2. Instagram
Instagram adalah aplikasi media sosial yang digunakan oleh lebih dari satu miliar orang di sekitar dunia untuk berbagi foto, video, dan pesan42. Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan media komunikasi serta meningkatnya penggunaan internet telah melahirkan inovasi-inovasi di segala aspek termasuk strategi bisnis. Strategi bisnis yang diterapkan saat ini lebih banyak menggunakan sistem digital. Internet adalah rumah bagi berbagai aktivitas digital termasuk pemasaran dan penjualan digital. Strategi pemasaran digital dapat mempengaruhi dunia usaha dalam memasarkan produknya hingga 78%43. Masyarakat menggunakan media sosial sebagai tempat untuk memasarkan produknya secara digital sekaligus untuk menciptakan komunikasi yang baik dengan pelanggan. Media sosial yang paling berpengaruh saat ini adalah Instagram. Instagram yang fokus pada konten foto dan video, dapat membantu para pebisnis menjangkau konsumen tanpa ruang dan waktu. 44.
Instagram adalah aplikasi berbagi foto online gratis dan platform jejaring sosial yang diakuisisi oleh Facebook pada tahun 2012. Instagram memungkinkan pengguna untuk mengedit dan mengunggah foto dan video pendek melalui aplikasi seluler. Pengguna dapat menambahkan keterangan untuk setiap posting mereka dan menggunakan tagar dan geotag berbasis lokasi untuk mengindeks posting ini dan membuatnya dapat dicari oleh pengguna lain di dalam aplikasi. Setiap postingan oleh pengguna muncul di feed Instagram pengikut mereka dan juga dapat dilihat oleh publik saat diberi tag menggunakan tagar atau geotag. Pengguna juga memiliki opsi untuk
42 Instagram, F. A. Q. (2016). Instagram. Facebook, https://www. instagram. com.
43 Agung, N. F. A., & Darma, G. S. (2019). Opportunities and challenges of Instagram algorithm in improving competitive advantage. International Journal of Innovative Science and Research Technology, 4(1), 743-747.
44 Agung and Darma, ‗Opportunities and Challenges of Instagram Algorithm in Improving Competitive Advantage‘.
