• Tidak ada hasil yang ditemukan

Skripsi Full text

N/A
N/A
Wardatul Jannah

Academic year: 2023

Membagikan "Skripsi Full text"

Copied!
178
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

v

Judul PERANCANGAN SISTEM

KEAMANAN PADA KOTAK AMAL MENGGUNAKAN APLIKASI BLYNK

DAN GPS TRACKING

Ghina Amalia

Program Studi Teknik Elektro 1810951001

Fakultas Teknik Universitas Andalas

Abstrak

Kotak amal merupakan sebuah wadah untuk mengumpulkan infaq atau sedekah yang terdapat di masjid. Selama ini keamanan pada kotak amal di masjid belum efektif, sering terjadinya kasus pencurian kotak amal. Oleh karena itu dirancang sebuah sistem keamanan pada kotak amal yang menggunakan aplikasi blynk berbasis NodeMCU ESP8266 serta menggunakan GPS Tracking sebagai pelacak posisi kotak amal. Alat ini dapat memberikan peringatan berupa notifikasi pada aplikasi blynk dan suara dari buzzer. Sistem pengaman ini terdiri dari sensor ultrasonik yang terletak di bagian bawah kotak amal, yang akan aktif disaat kotak amal terangkat pada jarak lebih >20 cm dan akan memberikan output berupa notifikasi pada aplikasi blynk dari handphone dan buzzer. Kemudian sensor proximity yang terletak di bagian dalam kotak amal dengan posisi menghadap ke tutup kotak amal, sensor ini akan aktif saat tutup kotak amal dibuka mulai dari tutup kotak amal terbuka lebih dari 15º, dan terdapat notifikasi dari blynk dan buzzer berbunyi. Kemudian sensor sentuh TTP223 yang terletak di bagian belakang gembok yang akan aktif jika adanya sentuhan dan tekanan pada sensor dan muncul notifikasi dari blynk dan buzzer juga akan berbunyi. GPS neo 6m yang menangkap pancaran satelit dan juga dihubungkan dengan aplikasi blynk untuk melihat lokasi dengan tampilan map dan juga terdapat titik koordinat yang terdiri dari salah satunya latitude -0.929901 dan longitude 100.415565 yang akan berubah jika kotak berpindah tempat. Pengujian Quality of Service untuk transmisi data didapatkan hasil throughput yang didapatkan 9,611 kbps dari ESP8266 ke aplikasi blynk dan dari blynk ke laptop sebesar 23,52 kbps dikategorikan bagus karena >100bps, untuk delay 87,08 ms berada di rentang

<150 ms dikategorikan bagus. Alat ini dapat mempermudah dalam mengontrol dan mencari keberadaan kotak amal apabila terjadi kasus pencurian.

Kata Kunci : kotak amal, notifikasi, blynk, GPS neo 6m, esp8266

(7)

vi

Title

Design a Security System on a Charity Box Using Blynk App and

GPS Tracking

Ghina Amalia Study program Electrical Engineering 1810951001

Faculty of Engineering Andalas University

Abstract

The charity box is a container for collecting infaq or alms in the mosque. So far, security for charity boxes in mosques has not been effective, cases of theft of charity boxes have often occurred. Therefore a security system was designed for charity boxes using the blynk application based on NodeMCU ESP8266 and using GPS Tracking as a location tracker for charity boxes. This tool can provide warnings in the form of notifications on the blynk application and sound from a buzzer. This security system consists of an ultrasonic sensor located at the bottom of the charity box, which will activate when the charity box is lifted at a distance of more than 20 cm and will provide output in the form of a notification on the blynk application from a mobile phone and buzzer. Then the proximity sensor which is located inside the charity box facing the charity box lid, this sensor will be active when the charity box lid is opened starting from the charity box lid is open more than 15º, and there is a notification from blynk and a buzzer sounds.

Then the TTP223 touch sensor is located on the back of the padlock which will activate if there is a touch and pressure on the sensor and a notification appears from the blynk and the buzzer will also sound. Neo 6m GPS which captures satellite beams and is also connected to the blynk application to view locations with a map view and there are also coordinate points consisting of latitude - 0.929901 and longitude 100.415565 which will change if the box moves. Quality of Service testing for data transmission showed throughput results of 9.611 kbps from ESP8266 to blynk applications and from blynk to laptops of 23.52 kbps categorized as good because > 100 bps, for a delay of 87.08 ms in the <150 ms range it was categorized as good. This tool can make it easier to control and find the whereabouts of charity boxes in cases of theft.

Keywords: charity box, notification, blynk application, neo 6m GPS module, esp8266

(8)

vii

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... i

HALAMAN PENGHARGAAN ... ii

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN ... iii

RIWAYAT HIDUP ... iv

Abstrak ... v

Abstract ... vi

DAFTAR ISI ... vii

PRAKARTA ... ix

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR SIMBOL ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

DAFTAR ISTILAH ... xvii

DAFTAR SINGKATAN ... xviii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Tujuan Penelitian ... 3

1.4 Batasan Masalah ... 3

1.5 Manfaat Penelitian ... 3

1.6 Sistematika Penulisan ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1 Pendahuluan ... 5

2.2 Kotak Amal ... 5

2.3 Sistem Internet of Things (IoT) ... 6

2.4 NodeMCU ESP8266 ... 7

2.5 Aplikasi Blynk ... 8

2.6 Sensor Ultrasonik ... 9

2.7 Sensor Proximity ... 11

2.8 Sensor Sentuh ... 14

2.9 Buzzer ... 15

2.10 GPS ... 15

2.11 Modul SIM800L V2 ... 17

2.12 Quality of Service ... 18

2.13 Aplikasi Wireshark ... 19

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 21

3.1 Tinjauan Sistem ... 21

(9)

viii

3.2 Spesifikasi Perancangan ... 22

3.3 Prinsip Kerja Sistem ... 24

3.4 Gambaran Sistem ... 24

3.5 Perancangan Sistem ... 26

3.5.1 Perancangan Perangkat Keras ... 26

3.5.2 Perancangan Perangkat Lunak ... 27

3.6 Teknik Pengujian ... 29

3.6.1 Pengujian sensor ultrasonik ... 29

3.6.2 Pengujian sensor proximity... 29

3.6.3 Pengujian sensor sentuh ... 29

3.6.4 Pengujian GPS ... 29

3.6.5 Pengujian QoS ... 29

3.7 Pengambilan Keputusan ... 30

BAB IV HASIL DAN ANALISA ... 31

4.1 Pendahuluan ... 31

4.2 Rangkaian Perancangan Kotak Amal ... 31

4.3 Pengujian Jarak oleh Sensor Ultrasonik ... 32

4.4 Pengujian jarak oleh sensor proximity... 34

4.5 Pengujian sensitivitas pada sensor sentuh ... 36

4.6 Pengujian lokasi dengan GPS ... 37

4.7 Pengujian Quality of Service ... 41

4.8 Perbandingan dengan Penelitian Sebelumnya ... 43

BAB V PENUTUP ... 45

5.1 Kesimpulan ... 45

5.2 Saran ... 45

DAFTAR PUSTAKA ... 46

LAMPIRAN ... 49

Lampiran A. Data Terkait Kasus Pencurian Kotak Amal ... 49

Lampiran B. Listing Program ... 50

Lampiran C.1 Data Hasil Pembacaan Lokasi GPS ... 55

Lampiran C.2 Data Hasil Pembacaan Lokasi GPS ... 61

Lampiran C.3 Data Hasil Pembacaan Lokasi GPS ... 63

Lampiran D. IP Aplikasi Blynk ... 72

Lampiran E.1 Perhitungan Total Data Delay dari Wireshark ... 73

Lampiran E.2 Perhitungan Total Data Delay dari Wireshark ... 89

(10)

ix

PRAKARTA

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia- Nya, sehingga Tugas Akhir yang berjudul “Perancangan Sistem Keamanan Pada Kotak Amal Menggunakan Aplikasi Blynk Dan GPS Tracking” ini dapat diselesaikan. Shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW rahmat bagi seluruh alam semesta. Tujuan dari penyusunan Tugas Akhir ini guna memenuhi salah satu syarat untuk bisa menempuh ujian sarjana Teknik Elektro pada Fakultas Teknik di Universitas Andalas. Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis selama pembuatan tugas akhir ini.

Ucapan terima kasih sebesar-besarnya penulis ungkapkan kepada orang-orang yang telah dianugerahkan oleh-Nya untuk membantu penulis menyelesaikan tugas akhir ini, antara lain:

1. Kedua orang tua yang tak pernah lelah meminta dalam doa untuk semua kebaikan penulis, dan mencurahkan kasih sayangnya kepada penulis. Kepada Papa Muhammad Setrion dan Mama Melia Afrizawati, terima kasih untuk semua sokongan penuh baik dalam bentuk material maupun non-material.

Penulis menyadari jika tidak ada hal tersebut, penulis akan kurang berambisi dalam perkuliahan. Semoga segala pengorbanan, usaha, keringat, dan air mata dari papa dan mama menjadi pembuka pintu surganya Allah SWT, Aamiin.

2. Adikku tersayang Yuni Naila Asyifa, terima kasih atas semua dukungannya dan menjadi tempat penulis bercerita selain orang tua. Semangat sekolahnya, dan selalu menjadi anak yang berbakti kepada orang tua.

3. Bapak Mumuh Muharam, M.T, selaku dosen pembimbing tugas akhir yang telah membimbing penulis. Terima kasih telah memberikan arahan dan ide untuk penulis. Semoga apa yang telah Bapak ajarkan senantiasa menjadi amal jariyah dan dibalas oleh Allah dengan balasan yang terbaik dan Bapak selalu dalam lindungan Allah SWT juga diberikan kelancaran dalam setiap urusan.

Aamiin Ya Rabbal ‘Alamiin.

(11)

x 4. Bapak Darmawan, M.Sc dan Bapak Dr. Darwison, selaku dosen penguji yang telah memberikan, saran, tanggapan, dan masukan kepada penulis dalam penyusunan tugas akhir ini.

5. Bapak Dr. Eng. Muhammad Ilhamdi Rusyidi, selaku Ketua Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Andalas, Bapak dan Ibu Dosen yang telah memberikan ilmu dan pengarahan selama mengenyam Pendidikan di Teknik Elektro Universitas Andalas. Semoga ilmu yang telah Bapak dan Ibu berikan menjadi amal jariyah dan berbalas pahala dari Allah SWT. Aamiin Ya Rabbal

‘Alamiin.

6. Niko Trianda, yang telah meluangkan waktu dan fikiran serta dukungan secara moril dan materil. Terima kasih sudah meminjamkan laptopnya untuk penulis revisi and thank you for always stay by my side through ups and down and always on ears everytime I faced hardtimes and felt depressed. You mean the world to me.

7. Teman-teman Geng Toxic yang menemani masa-masa kuliah penulis, Depi, Sucay, inya yang selalu ada di saat senang maupun susah, terima kasih telah menampung keluh kesah penulis selama perkuliahan dan selama pembuatan tugas akhir ini, terima kasih atas semua bantuan, dukungan dan air mata selama perkuliahan. Kalian keren. See you on top guys!

8. Kepada teman seperbimbimngan Atika dan Radhityo yang selalu membantu dan memberikan dukungan kepada penulis dalam proses pengerjaan tugas akhir ini. Untuk Usman, terima kasih juga telah banyak membantu penulis dalam proses pengerjaan tugas akhir ini.

9. Kepada teman-teman Rectifier yang sama berjuang dari awal hingga sekarang, serta semua dukungan dan semangat hingga selesainya tugas akhir ini, kalian semua keren, kalian semua hebat, kalian luar biasa. See you in next journey!

10. Terakhir dan sangat berterima kasih kepada diri sendiri yang walaupun setiap semester penuh dengan air mata, tetapi masih sanggup untuk bangkit dan berjuang lagi. Apapun yang tejadi berikutnya akan menjadi pengalaman baru, luka-luka baru, kebahagiaan baru, apapun itu. Best of luck!

Penulis berharap Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat bagi kemajuan ilmu dan berbagai pihak yang memerlukan. Penulis menyadari bahwa

(12)
(13)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Spesifikasi NodeMCU ESP8266 ... 8

Tabel 2.2 Spesifikasi Sensor Ultrasonik HC-SR04 ... 11

Tabel 2.3 Spesifikasi Sensor Proximity E18-D80NK ... 13

Tabel 2.4 Spesifikasi GPS Neo-6M ... 16

Tabel 2.5 Fungsi pin pada SIM800L ... 17

Tabel 2.6 Kategori Throughput ... 18

Tabel 2.7 Kategori Delay ... 18

Tabel 2.8 Kategori Packet Loss ... 19

Tabel 2.9 Kategori Jitter ... 19

Tabel 4.1 Pengujian Respon Sensor Sentuh ... 37

Tabel 4.2 Data Hasil Pembacaan Lokasi oleh GPS ... 38

Tabel 4.3 Data Hasil Percobaan GPS ... 40

Tabel 4.4 Penelitian Sebelumnya ... 43

(14)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kotak Amal Movable... 6

Gambar 2.2 Kotak Amal Unmovable ... 6

Gambar 2.3 Internet of Things ... 7

Gambar 2.4 Board NodeMCU ... 7

Gambar 2.5 Skematik pin pada board NodeMCU ESP8266 ... 8

Gambar 2.6 Blynk ... 9

Gambar 2.7 Sensor Ultrasonik HC-SR04: tampak depan (atas), tampak belakang (bawah) ... 9

Gambar 2.8 Prinsip Sensor Ultrasonik... 10

Gambar 2.9 Prinsip Pemantulan Ultrasonik ... 10

Gambar 2.10 Grafik keluaran sensor ultrasonik ... 11

Gambar 2.11 Sensor Proximity E18-D80NK ... 12

Gambar 2.12 Bagian Belakang Sensor Proximity E18-D80NK ... 12

Gambar 2.13 Prinsip kerja sensor proximity E18-D80NK ... 12

Gambar 2.14 Jarak Deteksi ... 13

Gambar 2.15 Pengaturan Jarak ... 13

Gambar 2.16 Sensor Sentuh TTP223 ... 14

Gambar 2.17 Buzzer ... 15

Gambar 2.18 PinOut Neo 6M ... 16

Gambar 2.19 SIM800L V2... 17

Gambar 2.20 Tampilan awal dari Wireshark ... 20

Gambar 3.1 Diagram Alir ... 21

Gambar 3.2 Rancangan Kotak Amal Rancangan Kotak Amal ... 22

Gambar 3.3 Rancangan Kotak Amal Rancangan Kotak Amal ... 23

Gambar 3.4 Diagram Blok ... 25

Gambar 3.5 Rangkaian Perangkat Keras dari Fritzing ... 26

Gambar 3.6 Rangkaian Perangkat dari Proteus ... 26

Gambar 3.7 Flowchart ... 27

Gambar 3.8 Flowchart ... 28

Gambar 3.9 Proses pengiriman data ... 30

Gambar 4.1 (a) Kotak amal tampak luar (b) Kotak amal tampak dalam ... 31

Gambar 4.2 Rangkaian sistem keamanan pada kotak amal ... 32

Gambar 4.3 Posisi Sensor Ultrasonik pada Kotak Amal ... 33

Gambar 4.4 (a) Tampilan notifikasi dari handphone, (b) Tampilan di Blynk ... 33

Gambar 4.5 Grafik Respon Sensor Ultrasonik ... 34

Gambar 4.6 Posisi Sensor Proximity ... 34

Gambar 4.7 Tampilan notifikasi dari handphone, (b) Tampilan di Blynk ... 35

Gambar 4.8 Grafik Respon Sensor Proximity ... 35

(15)

xiv

Gambar 4.9 (a) Letak Sensor Sentuh pada Kotak Amal (b) Posisi Sensor ... 36

Gambar 4.10 (a) Tampilan notifikasi dari handphone, (b) Tampilan di blynk ... 36

Gambar 4.11 (a) Letak Modul GPS Neo 6m (b) Tampilan pada blynk ... 37

Gambar 4.12 Tampilan dari google map ... 39

Gambar 4.13 Tampilan map pada blynk ... 39

Gambar 4.14 (a) Tampilan dari Aplikasi Wireshark ... 42

Gambar 4.14 (b) Capture file properties ... 42

Gambar 4.15 (a) Tampilan dari Aplikasi Wireshark ... 42

Gambar 4.15 (b) Capture file properties ... 42

(16)
(17)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A. Data Terkait Kasus Pencurian Kotak AmalError! Bookmark not defined.

Lampiran B. Listing Program ... Error! Bookmark not defined.

Lampiran C.1 Data Hasil Pembacaan Lokasi GPS Error! Bookmark not defined.

Lampiran C.2 Data Hasil Pembacaan Lokasi GPS Error! Bookmark not defined.

Lampiran C.3 Data Hasil Pembacaan Lokasi GPS Error! Bookmark not defined.

Lampiran D. IP Aplikasi Blynk ... Error! Bookmark not defined.

Lampiran E.1 Perhitungan Total Data Delay dari WiresharkError! Bookmark not defined.

Lampiran E.2 Perhitungan Total Data Delay dari WiresharkError! Bookmark not defined.

(18)

xvii

DAFTAR ISTILAH

Sensor Elemen yang digunakan untuk mendeteksi perubahan besaran fisik seperti gaya, cahaya, suhu, tekanan, gerakan, dan lain-lain yang kemudian diubah menjadi besaran listrik.

Real time Tangapan atau respon secara langsung pada saat itu juga pada suatu program atau sistem.

(19)

xviii

DAFTAR SINGKATAN

USB : Universal Serial Bus

IDE : Integrated Development Environment GPS : Global Positioning System

IOT : Internet of Things

CCTV : Closed Circuit Television

GSM : The Global System for Mobile Communications PIR : Passive Infrared

LED : light-emitting diode SMS : short message service URL : Uniform Resource Locators IOS : iPhone Operating System AC : Alternating Current DC : Direct Current

UART : Universal Asynchronous Receiver-Transmitter TIFF : Time to First Fix

IP : Internet Protokol Qos : Quality of Things WiFi : wireless fidelity kWh : Kilowatt Hour

(20)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia merupakan negara yang memiliki jumlah masjid terbanyak di dunia, dan di setiap masjid itu terdapat minimal 2 kotak amal, ini sangat jarang ditemukan di masjid yang ada di negara lain. Kotak amal merupakan sebuah media atau wadah untuk mengumpulkan infaq atau sedekah dari masyarakat yang nantinya akan digunakan untuk menambah kas masjid untuk dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan untuk pembangunan masjid, untuk anak yatim piatu yang ada di panti asuhan, untuk sekolah madrasah dan lain-lainnya [1]. Disamping kotak amal banyak memberikan manfaat bagi pelaksanaan operasional masjid, tidak dipungkiri bahwa pada saat sekarang ini seringkali kita mendengar dan menemukan kasus kriminal dengan motif pencurian kotak amal yang ada di masjid.

Adanya surat putusan dari Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia terkait kasus pencurian kotak amal yang terjadi sebanyak 205 data kejadian sejak 2019 sampai 2021 di Padang [2]. Salah satu kasus kejadian yang didapatkan dari surat putusan di Pengadilan Negeri Padang menyatakan adanya terdakwa kasus pencurian kotak amal di Masjid Al-Mudatstsir Jalan Indovilla RT.

03 RW.02 Kelurahan Pampangan Nan XX Kec. Lubuk Begalung Kota Padang, dengan total kerugian sebanyak Rp. 3.578.000,- [3]. Dilihat dari beberapa surat putusan yang dikeluarkan oleh Pengadilan Negeri Padang menimbulkan kerugian yang cukup banyak jika dihitung untuk kotak amal, juga ada surat putusan lainnya mengenai kasus pencurian kotak amal yang terjadi di masjid Al-firdaus Jl.batang Sikaladi No.41 Rt.04 Rw.03 Kel. Jati Baru Kecamatan Padang Timur Kota Padang, dari surat putusannya tertera kerugian yang ditimbulkan sebesar Rp.

3.600.000,- [4]

Berdasarkan surat putusan yang ditemukan dijelaskan bahwa, selama ini kotak amal di masjid banyak menggunakan kunci pengaman seperti gembok biasa dan sudah tidak efektif untuk menjamin keamanan uang dalam kotak amal tersebut. Kemudian Kemudian apabila kotak amal dibawa pergi oleh pencuri maka akan kesulitan untuk mencari karena petunjuk yang sangat minim dan sulit untuk melacak posisi kotak amal saat terjadi tindakan pencurian tersebut [5].

Berbagai cara yang telah dilakukan untuk dapat mengantisipasi kejadian pencurian kotak amal ini seperti dengan telah memasang cctv untuk memantau tindakan kriminalitas yang dapat terjadi di dalam masjid terutama pencurian kotak amal. Kemudian meletakkan kotak amal dengan permanen, akan tetapi juga banyak cara yang dilakukan oleh pencuri untuk mencuri kotak amal [3]. Untuk itu keamanan pada kotak amal perlu ditingkatkan untuk menghindari terjadinya pencurian kotak amal yang terjadi di masjid atau musholla.

(21)

2

Berdasarkan permasalahan tersebut, perlu dibuat sebuah sistem keamanan dan pemantauan untuk meminimalisir kasus pencurian kotak amal. Terdapat penelitian sebelumnya yang sudah melakukan penelitian yang berhubungan dengan sistem keamanan kotak amal menggunakan sensor ultrasonik HC-SR05 untuk mendeteksi jarak saat kotak amal diangkat. Kemudian sistem ini dapat memberikan notifikasi SMS kepada pihak pengelola masjid atau mushalla.

Dilengkapi dengan alarm dan RFID sebagai input pengunci kotak amal yang lebih aman [6]. Pada penelitian ini hanya menggunakan satu sensor yang mendeteksi saat kotak amal berada pada jarak >75 cm.

Penelitian lainnya juga dilakukan yang membahas alat keamanan kotak amal untuk mengatasi pencurian berbasis GSM. Pada alat ini menggunakan Arduino Uno sebagai pengolahan data dari sensor ultrasonik sebagai pendeteksi jarak, sensor MC38 sebagai sensor buka tutup pada penutup kotak amal dan sensor getar SW420 berfungsi mendeteksi getaran pada kotak amal. Kemudian menggunakan modul GSM sebagai penerima dan pengirim data ke smartphone berupa telepon, dan terdapat NRF24101 sebagai pengirim dan penerima data perintah untuk mengaktifkan alarm [7]. Kelemahan dari penelitian ini karena menggunakan modul GSM yang hanya menggunakan sistem satu arah, sehingga tidak dapat memberikan informasi ke semua orang dan memerlukan modul wifi.

Dan juga tidak dapat melacak keberadaan kotak amal saat dibawa pergi.

Terdapat tulisan yang membahas tentang smart bag dengan sistem keamanan berbasis Arduino, sensor PIR dan GPS melalui sms [8]. Sistem ini menggunakan sensor PIR yang mendeteksi gerakan tubuh manusia, menggunakan sensor ultrasonik HC-SR04 yang diletakkan di samping ransel untuk mendeteksi jarak ransel >10 cm dari permukaan tanah (bidang datar) yang akan menyalakan indikator LED dan buzzer akan berdering dan akan ada notifikasi melalui sms.

Terdapat GPS yang bekerja dengan cara mendeteksi informasi lokasi dari tas tersebut berada. Pada penelitian ini menghasilkan perancangan sistem keamanan yang berfungsi dengan baik, hanya saja menggunakan metode SMS sebagai notifikasi.

Dari latar belakang yang telah dipaparkan, penulis ingin merancang sistem keamanan pada kotak amal berbasis Internet of Things dengan menggunakan aplikasi blynk dengan memberikan notifikasi pada handphone. Penelitian ini menggunakan sensor ultrasonik yang akan mendeteksi jarak >20cm yang mengindikasikan kotak amal dicuri maka akan dikirimkan notifikasi melalui aplikasi blynk, disaat gembok kotak amal terbuka maka sensor touch TTP223 akan bekerja dan buzzer akan berbunyi beriringan dengan notifikasi pada aplikasi blynk, jika tutup kotak amal terbuka maka sensor proximity akan bekerja dan buzzer berbunyi dan akan mengirimkan notifikasi melalui aplikasi blynk. Dan juga dapat melacak posisi kotak amal jika pencuri membawa lari karena menggunakan sistem tracker dengan GPS yang ditampilkan juga di aplikasi blynk.

(22)

3

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah dari penelitian ini :

1. Bagaimana merancang sebuah sistem keamanan pada kotak amal berbasis Internet of Things yang dapat memberikan peringatan dan pemberitahuan saat terjadi pencurian pada kotak amal di masjid atau musholla.

2. Bagaimana merancang sistem pelacak menggunakan GPS pada kotak amal yang ada pada masjid atau musholla.

3. Bagaimana perbandingan rancangan dengan rancangan penelitian sebelumnya.

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini :

1. Untuk dapat mengetahui rancangan sebuah sistem keamanan pada kotak amal berbasis Internet of Things yang dapat memberikan peringatan alarm dan notifikasi pemberitahuan saat ada pencuri kotak amal di masjid atau musholla.

2. Untuk mengetahui sistem pelacak menggunakan GPS pada kotak amal yang ada pada masjid atau musholla.

3. Untuk membandingkan hasil rancangan dengan hasil rancangan alat pada penelitian sebelumnya.

1.4 Batasan Masalah

Batasan – batasan yang diperlukan bagi penelitian ini :

1. Kotak amal unmovable, dimana kotak amal tidak berpindah-pindah melainkan hanya terletak di satu tempat.

2. Referensi jarak untuk sistem ini adalah bagian bawah kotak amal dan lantai dengan sensor ultrasonik.

3. Sistem keamanan pada kotak amal ini menampilkan notifikasi dari aplikasi blynk dan buzzer sebagai alarm setiap sensor bekerja.

4. Alat berfokus pada sistem keamanan kotak amal dan diimplementasikan di masjid.

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat dari melakukan penelitian ini adalah :

1. Dapat mengetahui rancangan sistem keamanan pada kotak amal di masjid berbasis Internet of Things.

2. Dapat mencegah terjadinya pencurian kotak amal di masjid.

3. Dapat membandingkan hasil penelitian dengan penelitian yang sebelumnya.

(23)

4

1.6 Sistematika Penulisan

Pada tugas akhir ini, disusun dalam beberapa bab dengan sistematika tertentu, sistematika laporan ini adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas tentang latar belakang dari tugas akhir, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini membahas tentang landasan teori yang berkaitan dengan penulisan tugas akhir ini.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini berisikan penjelasan mengenai metodologi penelitian yang digunakan berupa tinjauan sistem, prinsip kerja sistem, gambaran sistem, perancangan sistem, dan teknik pengujian yang dilakukan pada penelitian ini.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisikan penjabaran hasil penelitian dan analisis hasil yang didapatkan selama melakukan penelitian

BAB V KESIMPULAN

Bab ini berisikan kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan dan saran untuk penelitian yang akan dilakukan selanjutnya.

(24)

5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pendahuluan

Bab ini membahas tentang konsep dan teori yang menjadi landasan untuk pembuatan kotak amal dengan sistem keamanan yang berbasis Internet of Things menggunakan aplikasi blynk untuk melihat output dari alat yang dibuat. Secara singkat dijelaskan pada sistem keamanan pada kotak amal ini menggunakan tiga sensor yaitu sensor ultrasonik yang akan mendeteksi jarak ke lantai saat kotak amal diangkat, sensor proximity yang mendeteksi jarak pada tutup kotak amal saat dibuka, kemudian menggunakan sensor sentuh yang diletakkan pada bagian gembok kotak amal yang akan aktif saat gembok dipegang, alat ini dilengkapi dengan buzzer yang akan berbunyi saat ketiga sensor aktif artinya setiap sensor yang aktif atau mendeteksi maka buzzer akan berbunyi sebagai indikasi bahwa sensor aktif. Aplikasi blynk digunakan untuk menampilkan notifikasi dari setiap sensor, selain itu sistem keamanan ini menggunakan GPS tracking agar dapat memantau dan melacak posisi dari kotak amal jika kotak amal berpindah tempat atau dibawa lari oleh pencuri yang akan ditampilkan juga pada laman aplikasi blynk. Oleh karena itu pada bab ini akan membahas komponen-komponen yang akan digunakan pada perancangan sistem keamanan pada kotak amal dengan lebih rinci.

2.2 Kotak Amal

Kotak amal merupakan suatu kotak yang digunakan sebagai wadah untuk beramal yang banyak dijumpai di masjid, toko, bahkan juga ada di tepi jalanan.

Kotak amal digunakan untuk tempat menyimpan infak dan sedekah dari jamaah yang melaksanakan ibadah shalat di masjid. Dari segi bentuknya kotak amal ada dua jenis, yaitu kotak amal yang movable pada gambar 2.1 dan unmovable seperti yang terlihat pada gambar 2.2. Kotak amal movable adalah kotak amal yang dapat berpindah tempat atau dapat digerakkan karena menggunakan roda, biasanya kotak amal yang movable digunakan untuk mengelilingi para jamaah untuk mengumpulkan uang infaq. Selanjutnya untuk kotak amal yang unmovable adalah kotak amal yang terletak di satu tempat saja dan tidak dapat digerak-gerakkan kecuali diangkat. Biasanya kotak amal berjenis ini dibuat dengan ukuran yang besar karena digunakan untuk waktu yang lama dibandingkan dengan kotak amal movable [9].

(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)

18

mereboot SIM800L 2.12 Quality of Service

Quality of Service merupakan suatu teknik mengelola bandwidth, delay, dan packet loss pada suatu aliran jaringan. QoS pada suatu trafik jaringan mengacu pada kemampuan jaringan untuk menyediakan layanan yang lebih baik.

Terdapat empat parameter untuk mengukur QoS yaitu throughput, delay, packet loss dan jitter. Penjelasan dari keempat parameter tersebut sebagai berikut:

1. Throughput

Throughput merupakan jumlah total paket yang diterima pada interval waktu tertentu dibagi dengan durasi interval waktu tersebut seperti yang ditunjukan oleh persamaan 2.1[31]

𝑇ℎ𝑟𝑜𝑢𝑔ℎ𝑝𝑢𝑡 = (2.1)

Throughput menunjukan kemampuan sebenarnya suatu jaringan dalam mengirim data. Throughput dapat juga disebut bandwidth dalam kondisi sebenarnya. Tabel 2.6 menunjukan kategori throughput pada suatu QoS.

Tabel 2.6 Kategori Throughput [29]

Throughput (bps) Indeks Kategori

100 4 Sangat Bagus

75 3 Bagus

50 2 Sedang

<25 1 Buruk

2. Delay

Delay merupakan waktu tunda paket yang disebabkan oleh proses transmisi data. Delay dapat digolongkan sebagai berikut:

1) Packetization delay

Delay yang disebabkan oleh proses pembentukan paket IP dari sumber informasi.

2) Delay propagasi

Delay yang disebab oleh proses perjalanan informasi selama di media transmisi. Persamaan 2.2 merupakan persamaan yang digunakan untuk delay mencari. Tabel 2.7 merupakan kategori delay atau latency [31].

𝐷𝑒𝑙𝑎𝑦 = (2.2)

Tabel 2.7 Kategori Delay [29]

Indeks Delay Kategori

4 <150 ms Sangat Bagus

3 150 s/d 300 ms Bagus

(38)

20

2 300 s/d 450 ms Sedang

1 >450 ms Buruk

3. Packet loss

Packet loss merupakan kegagalan paket informasi untuk mencapai tujuannya. Kegagalan dapat disebabkan oleh terjadinya overload, tabrakan dalam jaringan, dan error akibat media fisik. Persamaan 2.3 merupakan cara untuk menghitung packet loss pada suatu jaringan. Tabel 2.8 merupakan kategori packet loss [31].

(39)

19

𝑃𝑎𝑐𝑘𝑒𝑡 𝑙𝑜𝑠𝑠 = ( × % (2.3)

Tabel 2.8 Kategori Packet Loss [29]

Indek Delay Kategor

4 0 – 2 % Sangat Bagus

3 3 – 14 % Bagus

2 15 – 24 % Sedang

1 > 25% Buruk

4. Jitter

Jitter merupakan variasi delay antar paket pada suatu jaringan IP. Jitter dipengaruhi oleh beban trafik karena semakin tinggi beban trafik akan menyebabkan meningkatnya peluang tumbukan antar paket sehingga jitter menjadi semakin besar. Persamaan 2.4 merupakan cara untuk menghitung jitter pada suatu jaringan [31]. Tabel 2.9 merupakan kategori jitter.

𝑱𝒊𝒕𝒕𝒆𝒓 = 𝐓𝐨𝐭𝐚𝐥 𝐯𝐚𝐫𝐢𝐚𝐬𝐢 𝐝𝐞𝐥𝐚𝐲

𝐓𝐨𝐭𝐚𝐥 𝐩𝐚𝐤𝐞𝐭 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐭𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 (2.4)

Tabel 2.9 Kategori Jitter [29]

Indeks Jitter Kategori

4 0 ms Sangat Bagus

3 0 ms s/d 75ms Bagus

2 75ms s/d 125 ms Sedang

1 125 ms s/d 225 ms Buruk

2.13 Aplikasi Wireshark

Wireshark atau Network packet analyzer yang berfungsi menangkap paketan jaringan dan menampilkan semua informasi paket jaringan dengan sedetail mungkin, digunakan untuk menganalisa paket jaringan internet [32].

Wireshark ini digunakan sebagai tool untuk mendapatkan hasil dari quality of service, dengan cara memeriksa apakah jaringan yang digunakan baik mulai dari kabel maupun wireless. Wireshark memudahkan dalam hal menganalisa dan memonitoring paket yang dikirim dari internet. Pada gambar 2.18 merupakan bentuk tampilan dari software wireshark.

(40)
(41)

Identifikasi Masalah

Penetapan Spesifikasi Rancangan

Pengujian Sistem Alat Analisa Data Penetapan Sistem Alat

Sesuai

Kebutuhan Evaluasi dan Perbaikan Sistem Alat

Hasil dan Kesimpulan

Tidak

Ya

Gambar 3.1 Diagram Alir

(42)
(43)

Sensor sentuh

GPS Neo6m

(44)

24

daat terhubung dengan internet karena output sistem nya ke aplikasi blynk untuk menampilkan notifikasi dan map. Sumber tegangan dari rangkaian ini menggunakan power bank 5v. Kotak amal ini juga dilengkapi buzzer yang akan bekerja ketika kotak amal terindikasi dicuri sebagai alarm. Kotak amal juga dilengkapi dengan GPS tracking untuk dapat melacak posisi kotak amal saat dibawa lari oleh pencuri serta menggunakan modul SIM800L untuk GPS agar tetap aktif saat berada jauh dari jangkauan jaringan wifi atau hotspot.

3.3 Prinsip Kerja Sistem

Prinsip kerja dari sistem keamanan pada kotak amal ini terbagi jadi empat bagian. Kondisi pertama saat kotak amal diangkat, maka sensor ultrasonik akan bekerja dan mengaktifkan buzzer, kemudian memberikan notifikasi bahwa kotak amal diangkat pada android melalui aplikasi blynk. Kondisi kedua saat tutup kotak amal terbuka, maka sensor proximity akan bekerja dan memberikan output berupa suara pada buzzer dan mengirimkan notifikasi bahwa tutup kotak amal terbuka pada android dengan aplikasi blynk. Kondisi ketiga, saat adanya yang membuka bagian belakang gembok di sekat pengunci kotak amal, karena terdapat sensor sentuh yang akan mendeteksi adanya sentuhan atau tekanan pada sensor, saat adanya yang menyentuh maka buzzer akan berbunyi dan adanya notifikasi dari aplikasi blynk. Kemudian kondisi keempat saat kotak amal dicuri dari masjid, maka lokasi dapat dilacak dan diketahui dari aplikasi blynk karena terhubung dengan GPS tracking yang ada pada kotak amal tersebut. Saat alat diaktifkan maka GPS akan aktif dan tersambung ke jaringan internet, kemudian GPS mengirimkan data lokasi ke nodemcu dan mengirimkan data lokasi tersebut secara real time ke user menggunakan aplikasi blynk. Dengan begitu user dapat mengetahui dan memantau keberadaan dari kotak amal tersebut.

3.4 Gambaran Sistem

Pada pembuatan tugas akhir ini, akan dirancang rangkaian sistem keamanan kotak amal dengan menggunakan blynk yang berfungsi menampilkan notifikasi ke android dan menampilkan GPS sebagai pelacak kotak amal saat kotak amal dicuri. Adapun rancangan diagram blok dari sistem ini dapat dilihat pada gambar 3.3 berikut.

(45)
(46)
(47)

Start

Inisiasi

Maintenance Aktifkan system keamanan kotak amal

Sistem shut down

SIM800L

GPS

Kirim lokasi keaplikasi blynk Selesai

a Tidak

Ya

Gambar 3.7 Flowchart

(48)

a

Baca jarak sensor ultrasonik

If jarak

>20cm

Buzzer On

Notifikasi di aplikasi blynk

If gembok

terbuka

Buzzer On

Notifikasi di aplikasi blynk

If tutup terbuka

Buzzer On

Notifikasi di aplikasi blynk

Selesai Tidak

Tidak Ya

Ya

Ya Kotak Amal Berpindah

tempat

Gembok Terbuka

Tutup Terbuka

(49)

29

3.6 Teknik Pengujian

Pada bagian ini dipaparkan teknik pengujian yang dilakukan pada penelitian ini. Pengujian ini dilakukan sebagai tahapan untuk mendapatkan data dari rancang sistem keamanan pada kotak amal. Pengujian yang dilakukan antara lain:

3.6.1 Pengujian sensor ultrasonik

Pengujian respon sensor ultrasonik ketika kotak amal diangkat, karena sensor ultrasonik diletakkan dibagian bawah dari kotak amal. Pengujian dilakukan untuk melihat apakah sensor ultrasonik dapat bekerja dengan benar dan dapat membunyikan buzzer dan mengirimkan notifikasi ke blynk.

3.6.2 Pengujian sensor proximity

Pengujian respon sensor Proximity ketika tutup kotak amal dibuka tutup, karena letak sensor proximity pada kotak amal di bagian dalam dengan menghadap ke tutup kotak amal. Pengujian dilakukan untuk melihat apakah sensor proximity dapat bekerja dengan benar dan dapat membunyikan buzzer dan mengirimkan notifikasi ke blynk.

3.6.3 Pengujian sensor sentuh

Pengujian sensor sentuh ini ketika gembok dari kotak amal dipegang, karena sensor tersebut di tempelkan di bagian belakang gembok yang akan bekerja dengan ditandai dengan buzzer yang berbunyi dan adanyanya notifikasi ke blynk.

3.6.4 Pengujian GPS

Pengujian GPS Tracking dilakukan saat kotak amal dibawa lari dari masjid. Pengujian dilakukan untuk melihat keberadaan lokasi dari kotak amal pada aplikasi blynk, dan melacak lokasi atau posisi dari kotak amal yang dicuri dari masjid.

3.6.5 Pengujian QoS

Pengujian Quality of Service (QoS) bertujuan untuk mengetahui kehandalan dan kemampuan dari jaringan yang digunakan pada rangkaian.

Parameter QoS yang diujikan pada perancangan ini yaitu thoughput dan delay.

Gambar 3.9 bentuk topologi jaringan, sebagai proses pengujian Quality of Service (QoS) pada penelitian ini. Mulai dari mikrokontroler ESP8266 yang terhubung ke jaringan internet dan juga laptop yang sudah terhubung dengan internet yang sama dengan ESP8266, kemudian terhubung ke aplikasi blynk dan semua proses pengiriman data tersebut di tangkap oleh software wireshark.

(50)

ESP8266 192.168.137.160

Internet

Laptop 192.168.107.56

(51)
(52)
(53)
(54)

Jarak (cm)

Buzzer, Notifikasi

(55)

Jarak (derajat)

Buzzer, Notifikasi

(56)
(57)
(58)

38

Modul GPS pada rangkaian telah dihubungkan ke aplikasi blynk untuk dapat ditampilkan dalam bentuk map dan ditampilkan titik koordinat, untuk dapat melihat posisi dari kotak amal jika dibawa lari oleh pencuri. Berdasarkan gambar 4.11 (b) merupakan bentuk tampilan dari map pada aplikasi blynk, terlihat untuk latitude -0.929901 dan longitude 100.415565, ini merupakan titik dari keberadaan kotak amal. Untuk melihat perubahaan titik koordinat pada blynk agar terlihat perpindahan dari kotak amal, penguji melakukan percobaan dengan memindahkan letak kotak amal dari satu ketempat ke tempat lain, yang dapat dilihat beberapa data dalam tabel 4.2 dan dilanjutkan di lampiran C.1 Disajikan tabel yang terdiri dari tanggal, waktu dan latitude dan longitude. Pengujian alat ini dilakukan di area perkarangan masjid Jihad Koto Tingga, Jl. Durian Tarung 184, Ps. Ambacang, Kec. Kuranji, Kota Padang.

Tabel 4.2 Data Hasil Pembacaan Lokasi oleh GPS

No Hari/ Tanggal Waktu Latitude Longitude 1 Rabu, 30 November 2022 12:31:49.986 -0.929832 100.415611 2 Rabu, 30 November 2022 12:31:50.326 -0.929832 100.415611 3 Rabu, 30 November 2022 12:31:50.646 -0.929832 100.415611 4 Rabu, 30 November 2022 12:31:50.992 -0.929832 100.415611 5 Rabu, 30 November 2022 12:31:51.311 -0.929832 100.415611 6 Rabu, 30 November 2022 12:31:51.646 -0.929832 100.415611 7 Rabu, 30 November 2022 12:31:52.001 -0.929832 100.415611 8 Rabu, 30 November 2022 12:31:52.316 -0.929832 100.415611 9 Rabu, 30 November 2022 12:31:52.674 -0.929832 100.415611 10 Rabu, 30 November 2022 12:31:52.990 -0.929832 100.415611 11 Rabu, 30 November 2022 12:31:53.340 -0.929901 100.415565 12 Rabu, 30 November 2022 12:31:53.656 -0.929901 100.415565 13 Rabu, 30 November 2022 12:32:01.187 -0.929901 100.415565 14 Rabu, 30 November 2022 12:32:01.497 -0.929901 100.415565 15 Rabu, 30 November 2022 12:32:01.858 -0.929901 100.415565 16 Rabu, 30 November 2022 12:32:02.188 -0.929901 100.415565 17 Rabu, 30 November 2022 12:32:02.503 -0.929901 100.415565 18 Rabu, 30 November 2022 12:32:02.858 -0.929901 100.415565 19 Rabu, 30 November 2022 12:32:03.205 -0.929901 100.415565 20 Rabu, 30 November 2022 12:32:03.510 -0.929901 100.415565 21 Rabu, 30 November 2022 12:32:03.875 -0.929901 100.415565 22 Rabu, 30 November 2022 12:32:04.205 -0.929901 100.415565 23 Rabu, 30 November 2022 12:32:04.516 -0.929901 100.415565 24 Rabu, 30 November 2022 12:32:04.874 -0.929989 100.415596 25 Rabu, 30 November 2022 12:32:05.202 -0.929989 100.415596 26 Rabu, 30 November 2022 12:32:05.546 -0.929989 100.415596 27 Rabu, 30 November 2022 12:32:05.873 -0.929989 100.415596

(59)
(60)

40

Tabel 4.3 Data Hasil Percobaan GPS

No Hari/ Tanggal Waktu Latitude Longitude 1 Jumat, 02 Desember 2022 12:31:49.986 -0.913743 100.465111 2 Jumat, 02 Desember 2022 12:31:50.326 -0.913743 100.465111 3 Jumat, 02 Desember 2022 12:31:50.646 -0.913743 100.465111 4 Jumat, 02 Desember 2022 12:31:50.992 -0.913743 100.465111 5 Jumat, 02 Desember 2022 12:31:51.311 -0.913743 100.465111 6 Jumat, 02 Desember 2022 12:31:51.646 -0.913743 100.465111 7 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:01.187 -0.913712 100.465080 8 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:01.497 -0.913712 100.465080 9 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:01.858 -0.913712 100.465080 10 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:02.188 -0.913712 100.465080 11 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:02.503 -0.913712 100.465080 12 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:02.858 -0.913712 100.465080 13 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:03.205 -0.913712 100.465080 14 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:03.510 -0.913712 100.465080 15 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:01.187 -0.913712 100.465080 16 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:22.187 -0.913716 100.465088 17 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:22.559 -0.913716 100.465088 18 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:22.871 -0.913716 100.465088 19 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:23.234 -0.913716 100.465088 20 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:23.556 -0.913716 100.465088 21 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:42.039 -0.913716 100.465088 22 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:42.560 -0.913716 100.465088 23 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:42.729 -0.913716 100.465088 24 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:43.131 -0.913659 100.465057 25 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:43.532 -0.913659 100.465057 26 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:43.848 -0.913659 100.465057 27 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:44.203 -0.913659 100.465.057 28 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:44.563 -0.913659 100.465.057 29 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:47.536 -0.913659 100.465.057 30 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:47.962 -0.913659 100.465.057 31 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:48.232 -0.913659 100.465.057 32 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:48.566 -0.913659 100.465.057 33 Jumat, 02 Desember 2022 12:32:48.914 -0.913659 100.465.057 34 Jumat, 02 Desember 2022 12:33:10.866 -0.913627 100.465.034 35 Jumat, 02 Desember 2022 12:33:11.211 -0.913627 100.465.034 36 Jumat, 02 Desember 2022 12:33:11.522 -0.913627 100.465.034 37 Jumat, 02 Desember 2022 12:33:11.949 -0.913627 100.465.034 38 Jumat, 02 Desember 2022 12:33:12.276 -0.913627 100.465.034 39 Jumat, 02 Desember 2022 12:33:31.559 -0.913549 100.465.179 40 Jumat, 02 Desember 2022 12:33:31.894 -0.913549 100.465.179

(61)
(62)
(63)

43

𝐷𝑒𝑙𝑎𝑦 = (4.4)

𝐷𝑒𝑙𝑎𝑦 =93,147 s

3225 = 0,02888 𝑠 𝐷𝑒𝑙𝑎𝑦 = 28,88 𝑚𝑠

Delay yang didapatkan adalah sebesar 28,88 ms. Berdasarkan kategorinya, delay yang didapatkan termasuk bagus berdasarkan tabel 2.7 dengan rentang nilai

<150 ms pada indeks 4.

Berdasarkan perhitungan yang dilakukan didapatkan hasil dari throughput dan delay. Untuk throughput yang didapatkan dari prosesn ESP8266 ke aplikasi blynk sebesar 9,611 kbps dikategorikan bagus, karena berada pada rentang lebih daro 100 bps, kemudian untuk throughput dari aplikasi blynk ke laptop, di dapatkan hasil yang bagus karena juga berada lebih dari 100 bps yaitu 23,52 kbps.

Untuk delay yang didapatkan sebesar 87,09 ms yang dikaterogikan sangat bagus berada pada rentang <150ms. Hasil delay ini didapatkan dari jumlah delay dari ESP8266 ke blynk dan dari blynk ke laptop.

Delay = 58,21 ms + 28,88 ms Delay = 87,09 ms

Dari perhitungan yang dilakukan didapatkan delay dari ESP826 ke laptop sebesar 87,09 ms yang dikatergorikan sangat bagus karena berada pada rentang

>150ms.

4.8 Perbandingan dengan Penelitian Sebelumnya

Beberapa penelitian sebelumnya sudah melakukan penelitian terkait sistem keamanan pada kotak amal, dengan perbandingan disajikan pada tabel 4.4 berikut

Tabel 4.4 Penelitian Sebelumnya

No Alat Sensor Buzzer Notifikasi

1 Sistem keamanan pada kotak amal di masjid berbasis RFID

Sensor Ultrasonik

Aktif disaat sensor aktif

SMS ke Handphone 2 Alat Keamanan pada Kotak

Amal untuk mengatasi Pencurian Berbasis GSM

Sensor Ultrasonik, sensor SW 420, Sensor MC38

Aktif disaat sensor aktif

Telepon ke Handphone

Penelitian sebelumnya yang pertama, menggunakan satu sensor yaitu sensor ultrasonik yang diletakkan dibagian bawah kotak amal dengan menghadap ke lantai. Sensor ultrasonik akan aktif saat berada pada jarak >75 cm dari lantai dan buzzer akan berbunyi sebagai peringatan dan akan ada notifikasi ke

(64)

44

handphone pengguna berupa SMS. Kotak amal dirancang tinggi dari lantai oleh karena itu untuk sensor ultrasonik dapat aktif ketika kotak berada pada jarak >75 cm dari lantai. Untuk peringatan dari alarm dan sms pada rancangan ini hanya akan ada saat kotak amal terangkat karena menggunakan satu sensor.

Penelitian kedua menggunakan tiga sensor, dengan hasil pengujiannya yaitu sensor ultrasonik untuk mengukur jarak saat kotak amal diangkat >30 cm.

Sensor MC38 untuk mendeteksi penutup kotak amal dibuka secara paksa, dan sensor getar SW 420 yang mendeteksi adanya getaran pada kotal amal saat kotak amal dipukul sebanyak 2x maka sensor akan aktif. Output dari perancangan ini berupa alarm disaat setiap sensor aktif dan informasi berupa telepon ke smartphone. Saat alat sudah aktif makaa alarm akan berbunyi dan akan menelpon selama 15 detik dan akan menelpon kembali setelah waktu 3 menit tanpa mereset ulang kembali. Tetapi untuk mengaktifkan atau dapat berfungsi secara normal kedua peringatan berupa alarm dan telepon harus di reset dari kotak amalnya, agar tidak terjadi error pada perangkat.

Berdasarkan beberapa penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, dibandingkan dengan yang telah dirancang didapatkan beberapa parameter prinsip kerja yang berbeda, terutama di bagian notifikasi yang akan di sajikan dalam tabel 4.5 berikut.

Tabel 4.5 Penelitian yang dilakukan

Sensor Alarm Notifikasi

Sensor ultrasonik, sensor proximity dan sensor

sentuh.

Buzzer yang akan aktif disetiap sensor aktif.

Real time dari aplikasi blynk.

Berdasarkan tabel 4.8 didapatkan bahwa perancangan ini menggunakan tiga sensor yaitu sensor ultrasonik yang diletakkan di bagian bawah kotak amal yang akan aktif jika diangkat >20 cm dari lantai. sensor sentuh yang akan menjadi peringatan awal akan terjadinya pencurian karena diletakkan dibagian gembok kotak amal dan aktif saat tersentuh. Sensor proximity yang diletakkan dibagian dalam menghadap ke tutup kotak amal yang aktif saat tutup kotak amal dibuka lebih dari 15º. Disetiap sensor bekerja atau aktif maka buzzer akan berbunyi selama sensor aktif, dan juga akan ada notifikasi yang masuk ke handphone dari aplikasi blynk disetiap sensor aktif tanpa perlu melakukan pemanggilan dan mereset perangkat. Perancangan ini dilengkapi dengan sistem tracking dari GPS yang dapat memantau keberadaan kotak amal saat dibawa lari.

(65)

45

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Pada penelitian ini dilakukan perancangan kotak amal yang menggunakan aplikasi blynk dan GPS tracking. Berdasarkan penelitian tugas akhir ini diperoleh kesimpulan:

1. Hasil Qos yang didapatkan terdiri dari throughput dan delay. Throughput yang didapatkan adalah sebesar 9,611 kbps dari ESP8266 ke aplikasi blynk dan dari blynk ke laptop sebesar 23,52 kbps dikategorikan bagus karena >100bps.

Delay yang didapatkan 87,09 ms dikategorikan bagus karena berada pada rentang <150 ms.

2. Sistem keamanan pada kotak amal akan membunyikan buzzer dan adanya notifikasi dari aplikasi blynk apabila kotak amal diangkat lebih dari 20cm, gembok dibuka dan tutup kotak amal terbuka lebih dari 15º.

3. GPS dapat menampilkan posisi dari kotak amal pada aplikasi blynk dengan bentuk tampilan map dan juga dapat dilihat nilai dari titik longitude dan latitude.

4. Perbandingan dengan penelitian sebelumnya yang telah dilakukan terlihat dari notifikasi dan penggunaan sensor, pada perancangan ini menggunakan sensor sentuh, sensor proximity, sensor ultrasonik, menggunakan buzzer sebagai alarm dan GPS untuk mendeteksi lokasi yang sudah dihubungkan ke aplikasi blynk dan juga menampilkan notifikasi di setiap ketiga sensor aktif secara real time tanpa harus direset atau diperbaharui.

5.2 Saran

Pada penelitian selanjutnya, penulis menyarankan untuk:

1. Mengganti modul SIM800L dengan modul wifi seperti modem untuk sistem keamanan pada kotak amal agar lebih mudah dan praktis mengkoneksikan jaringan untuk ESP8266.

2. Pada sistem keamanan kotak amal ini menggunakan buzzer yang bunyinya terdengar kecil, diharapkan pada penelitian selanjutnya agar menggunakan buzzer yang menghasilkan bunyi lebih keras agar alarm lebih terdengar.

(66)

46

DAFTAR PUSTAKA

[1] N. I. Qalbi et al., “Rancang Bangun Kotak Amal Cerdas Sebagai Solusi Ketidak efisienan Pendistribusi Kotak Amal di Masjid,” Media Elektr., vol.

17, no. 2, pp. 25–32, 2020, [Online]. Available:

https://ojs.unm.ac.id/mediaelektrik/article/view/14034.

[2] Mahkamah Agung Republik Indonesia, Pengadilan Kota Padang,

"Pencurian Kotak Amal", DIREKTORI PUTUSAN Mahkamah Agung Republik Indonesia , 2021 [online]. Tersedia:

https://putusan3.mahkamahagung.go.id/search.html?q=kotak%20pengump ulan%20uang&jenis_doc=putusan&t_upl=2021&cat=2c1ba6dc960f638b99 1a87475ede3d4c&court=098750PN203.

[3] Diraktorat Putusan Mahkamah Agung. 7 Januari 2020. Surat Edaran Putusan Nomor 235/Pid.B/2021/PN pdg. Tentang "putusan kasus pencurian kotak amal masjid".

[4] Diraktorat Putusan Mahkamah Agung. 31 Mei 2021. Surat Edaran Putusan Nomor 756/Pid.B/2020/PN pdg. Tentang "putusan kasus pencurian kotak amal masjid".

[5] H. Rizkiansyah, “Sistem Keamanan Kotak Amal Touchless Berbasis Arduino Terintegrasi Web Cloud,” Tugas Akhir, Politeknik Negeri Jakarta, 2021.

[6] N. Pratiwi, I. R. Munthe, and M. H. Dar, “Implementasi Artificial Intelligence pada Charity Box Masjid dan Musholla sebagai Sistem Keamanan Berbasis RFID,” J. Tek. Inform. UNIKA St. Thomas, vol. 06, pp.

198–205, 2021, doi: 10.54367/jtiust.v6i1.1278.

[7] A. Nugroho and A. Almasri, “Alat Keamanan Kotak Amal Untuk Mengatasi Pencurian Berbasis GSM,” Voteteknika (Vocational Tek.

Elektron. dan Inform., vol. 9, no. 3, p. 52, 2021, doi:

10.24036/voteteknika.v9i3.113081.

[8] R. D. Anggraeni, “Smartbag Dengan Sistem Keamanan Berbasis Arduino , Sensor PIR , dan GPS Melalui SMS,” Pros. 11th Ind. Res. Work. Natl.

Semin. Bandung, pp. 26–27, 2020.

[9] T. W. Wisjhnuadji, A. Narendro, “Pemanfaatan Aplikasi Telegram dilengkapi Sensor Grtar dan Finger Print untuk Pengamanan Kotak Amal Masjid,” Seminar Nasional Informatika, vol. 2020, no. Semnasif, pp. 178–

186, 2020, [Online]. Available:

http://103.23.20.161/index.php/semnasif/article/view/4099.

[10] S. Alam et al., “Rancang Bangun Sistem Keamanan Rumah Berbasis Internet of Things Dengan Platform Android,” Ejuornal Kajian Teknik Elektro, vol. 3, no. 1, 2018, doi: https://doi.org/10.52447/jkte.v3i1.1057.

[11] R. A. Aristyo, B. Arifin, and M. Ismail, “Rancang Bangun Sistem Keamanan Kendaraan Bermotor Berbasis iot dengan Menggunakan Modul Nodemcu dan Aplikasi Android Blynk,” vol. 12, no. 1, pp. 14–24, 2021, doi: https://doi.org/10.34001/jdpt.v12i1.1700.

(67)

47

[12] S. Hafdiarsya, “Internet of Things untuk Keamanan Rumah dengan NodeMCU ESP8266,” Jurnal Akbar Juaka., vol. 7, no. 2, 2022, doi: https://doi.org/10.58487/akrabjuara.v7i2.1840.

[13] P. Agung, A. Z. Iftikhor, D. Damayanti, and M. Bakri, “Sistem Rumah Cerdas Berbasis Internet of Things Dengan Mikrokontroler Nodemcu Dan Aplikasi Telegram,” J. Tek. dan Sist. Komput., vol. 1, no. 1, pp. 8–14, 2020, doi: 10.33365/jtikom.v1i1.47.

[14] M. Y. Efendi and J. E. Chandra, “Implementasi Internet of Things Pada Sistem Kendali Lampu Rumah Menggunakan Telegram Manager Bot dan ESP8266,” vol. 19, no. 1, 2019, Available:

https://computerresearch.org/index.php/computer/article/view/1866.

[15] Q. Aini, U. Rahardja, H. Madiistriyatno, and A. Fuad, “Rancang Bangun Alat Monitoring Pergerakan Objek pada Ruangan Menggunakan Modul RCWL 0516,” J. Tek. Elektro, vol. 10, no. 1, pp. 41–46, 2018, doi:

10.15294/jte.v10i1.13731.

[16] Arafat, “Sistem Pengamanan Pintu Rumah Berbasis Internet of Things dengan ESP8266,” Technologia, vol. 7, No.4, no. 4279, p. 262, 2017, doi:

10.1126/science.195.4279.639.

[17] B. Arsada, “Aplikasi Sensor Ultrasonik Untuk Deteksi Posisi Jarak Pada Ruang Menggunakan Arduino Uno,” J. Tek. Elektro, vol. 6, no. 2, pp. 1–8, 2017.

[18] A. Alawiah and A. Rafi Al Tahtawi, “Sistem Kendali dan Pemantauan Ketinggian Air pada Tangki Berbasis Sensor Ultrasonik,” KOPERTIP J.

Ilm. Manaj. Inform. dan Komput., vol. 1, no. 1, pp. 25–30, 2017, doi:

10.32485/kopertip.v1i1.7.

[19] R. Shaputra, “Kran Air Otomatis Pada Tempat Berwudhu Menggunakan Sensor Ultrasonik Berbasis Arduino Uno,” Sigma Tek., vol. 2, no. 2, p. 192, 2019, doi: 10.33373/sigma.v2i2.2085.

[20] H. Puspita, “Detektor Proximity Sebagai Alat Pengaman Brankas,” vol. 1, p. 17, 2017, [Online]. Available: https://www.ptonline.com/articles/how-to- get-better-mfi-results.

[21] A. R. P. Ayuni Evita Rahayu, Sutan Faisal, “Penghitung Kayu Kaso Otomatis Menggunakan Sensor Jarak Berbasis Internet of Things,” vol. II,

no. 1, pp. 184–190, 2021,

https://doi.org/10.1109/ICCSP48568.2020.9182139.

[22] Widharma. I Gede S, “Otomatisasi dalam Pandemi dengan Sensor Proximity,” Tugas Akhir, Politeknik Negeri Bali, 2020.

[23] M. A. A. Wiraguna, N. K. D. Natalia, R. D. Bintang, and I. G. R. A.

Nugraha, “Otomatisasi dalam Pandemi dengan Sensor Proximity,” Politek.

Negeri Bali, 2020, [Online]. Available:

https://www.researchgate.net/publication/346629720_Otomatisasi_Dalam_

Pandemi_Dengan_Sensor_Proximity.

[24] Desriyeni, “Alat Pembuka PIntu Menggunakan Sensor Sidik Jari,” pp. 3–

14, 2018, https://doi.org/10.24036/jtein.v3i2.269.

[25] M. A. Alfalah and I. Irawan, “Sistem Dispenser Saus Otomatis Dengan Infrared Sebagai Sensor Utama Berbasis Arduino,” Skanika, vol. 5, no. 1, pp. 115–124, 2022, doi: 10.36080/skanika.v5i1.2890.

[26] K. Fatmawati, E. Sabna, and Y. Irawan, “Rancang Bangun Tempat Sampah

(68)

48

Pintar Menggunakan Sensor Jarak Berbasis Mikrokontroler Arduino,” Riau J. Comput. Sci., vol. 6, no. 2, pp. 124–134, 2020, doi: https://doi.org/10.30606/rjocs.v6i2.2058.

[27] A. Perdananto, “Sistem Pelacak Menggunakan GPS Tracker Untuk Ponsel Android,” J. ICT Akad. Telkom Jakarta, vol. 8, no. 15, pp. 59–63, 2017.

[28] Yosef Doly Wibowo, “Implementasi Modul GPS Ublox 6M Dalam Rancang Bangun Sistem Keamanan Motor Berbasis Internet Of Things,”

Electrician, vol. 15, no. 2, pp. 107–115, 2021, doi:

10.23960/elc.v15n2.2173.

[29] T. Suryana, “Antarmuka Ublox Neo-6m Gps Module Dengan Nodemcu Esp8266,” J. Komputa Unikom, pp. 1–18, 2021, [Online]. Available:

https://repository.unikom.ac.id/68725/%0Ahttps://repository.unikom.ac.id/

68725/1/Antarmuka ublox NEO-6M GPS Module dengan NodeMCU ESP8266.pdf.

[30] faizal Fatturahman and I. Irawan, “Monitoring Filter Pada Tangki Air Menggunakan Sensor Turbidity Berbasis Arduino Mega 2560 Via Sms Gateway,” J. Komputasi, vol. 7, no. 2, pp. 19–29, 2019, doi:

10.23960/komputasi.v7i2.2422.

[31] Aprianto Budiman, M. Ficky Duskarnaen, and Hamidillah Ajie, “Analisis Quality of Service (Qos) Pada Jaringan Internet Smk Negeri 7 Jakarta,”

PINTER J. Pendidik. Tek. Inform. dan Komput., vol. 4, no. 2, pp. 32–36, 2020, doi: 10.21009/pinter.4.2.6.

[32] M. Hasbi and N. R. Saputra, “Analisis Quality of Service ( QOS) Jaringan InternetKantor Pusat King Bukopin dengan Menggunakan Wireshark,” vol.

12, no. 1, pp. 17–23, 2021, doi: https://doi.org/10.24853/justit.12.1.%25p.

(69)
(70)

50

Lampiran B. Listing Program

Listing Program untuk rangkaian sistem keamanan kotak amal.

#include <ESP8266WiFi.h>

#include <SoftwareSerial.h>

#define BLYNK_PRINT Serial

#include <BlynkSimpleEsp8266.h>

#include <TinyGPS++.h>

/_______SIM 800L___________/

SoftwareSerial gprs(2, 3); // RX, TX

String Server = "AT+HTTPPARA=\"URL\",\"http://tytomulyono.com/test.php";

char auth[] = "EF6KZXtIA4xuqBczVtWvkJpIWuZMlhzh";

int value;

BLYNK_CONNECTED() { Blynk.syncAll();

}

bool buzzProx, buzzTouch, buzzUltra;

/---HCSR04---/

#define trig 13

#define echo 15 long duration, jarak;

/---Proximity---/

#define prox 16 int data, data_sig;

/---Touch---/

#define touchPin 5 int touchValue;

/---Buzzer---/

#define buzzer 4

/---GPS---/

static const int RXPin = 14, TXPin = 12; // GPIO 4=D2(conneect Tx of GPS) and GPIO 5=D1(Connect Rx of GPS

static const uint32_t GPSBaud = 9600; //if Baud rate 9600 didn't work in your case then use 4800

TinyGPSPlus GPS; // The TinyGPS++ object

WidgetMap myMap(V3); // V0 for virtual pin of Map Widget

SoftwareSerial myGPS(12, 14); // The serial connection to the GPS device float latitude; //Storing the Latitude

float longitude; //Storing the Longitude float velocity; //Variable to store the velocity

float sats; //Variable to store no. of satellites response

String bearing; //Variable to store orientation or direction of GPS //unsigned int move_index; // moving index, to be used later unsigned int move_index = 1; // fixed location for now void setup() {

(71)

51

/_______sim 800L________/

gprs.begin(9600);

char ssid = gprs.Setssid("BOLT-MV1-B828");

char pass = gprs.Setkey("12345678");

pinMode(buzzer, OUTPUT);

pinMode(trig, OUTPUT);

pinMode(echo, INPUT);

//---proxi

pinMode(prox, INPUT);

//---touch

pinMode(touchPin, INPUT_PULLUP);

//---GPS

myGPS.begin(GPSBaud);

Serial.begin(9600);

//--- BLYNK CheckConnection();

timer.setInterval(10000L, CheckConnection);

}

void checkGPS() {

if (GPS.charsProcessed() < 10) {

Serial.println(F("No GPS detected: check wiring."));

} }

void loop() {

while (myGPS.available() > 0) {

// sketch displays information every time a new sentence is correctly encoded.

if (GPS.encode(myGPS.read())) displayInfo();

}

if (Blynk.connected()) { Blynk.run();

}

timer.run();

digitalWrite(trig, LOW);

delayMicroseconds(2);

digitalWrite(trig, HIGH);

delayMicroseconds(10);

digitalWrite(trig, LOW);

duration = pulseIn(echo, HIGH);

jarak = (duration / 2) / 29.1;

Serial.print("jarak : ");

Serial.print(jarak);

Serial.println(" cm");

// Serial.println(value);

data = digitalRead(prox);

(72)

52

Serial.print("prox = ");

Serial.println(data);

touchValue = digitalRead(touchPin);

Serial.print("touch = ");

Serial.println(touchValue);

Blynk.virtualWrite(V0, jarak);

if (data == HIGH) { Blynk.virtualWrite(V1, 1);

buzzProx = true;

Blynk.notify("Tutup Kotak Amal Terbuka");

} else {

Blynk.virtualWrite(V1, 0);

buzzProx = false;

}

if (touchValue == HIGH) { Blynk.virtualWrite(V2, 1);

buzzTouch = true;

Blynk.notify("Gembok Terbuka");

} else {

Blynk.virtualWrite(V2, 0);

buzzTouch = false;

}

if (jarak >= 20) { buzzUltra = true;

if (notifJarak == true) {

Blynk.notify("Kotak Amal Berpindah Tempat");

} else {

buzzUltra = false;

}

if (buzzTouch == true || buzzUltra == true || buzzProx == true) { digitalWrite(buzzer, HIGH);

} else {

digitalWrite(buzzer, LOW);

} }

request();

}

void request() {

gprs.println("AT+SAPBR=3,1,\"CONTYPE\",\"GPRS\"");

ShowResponse(3000);

gprs.println("AT+SAPBR=3,1,\"APN\",\"internet\"");

ShowResponse(3000);

(73)

53

gprs.println("AT+SAPBR=1,1");

ShowResponse(5000);

gprs.println("AT+HTTPINIT");

ShowResponse(5000);

Serial.println(Server);

gprs.print(Server);

gprs.println("\"");

ShowResponse(3000);

// set http action type 0 = GET, 1 = POST, 2 = HEAD gprs.println("AT+HTTPACTION=0");

GetResponse(10000);

gprs.println("AT+HTTPREAD");

GetResponse(5000);

gprs.println("AT+HTTPTERM");

ShowResponse(3000);

gprs.println("AT+SAPBR=0,1");

ShowResponse(5000);

}

void ShowResponse(int wait) { Serial.print("response : ");

long timeNOW = millis();

while (millis() - timeNOW < wait) { if (gprs.find("OK")) {

Serial.println("GOOD");

return;

}

delay(10);

}

Serial.println("error time out");

}

void displayInfo() {

if (GPS.location.isValid() ) {

sats = GPS.satellites.value(); //get number of satellites latitude = (GPS.location.lat()); //Storing the Lat. and Lon.

longitude = (GPS.location.lng());

velocity = GPS.speed.kmph(); //get velocity

bearing = TinyGPSPlus::cardinal(GPS.course.value()); // get the direction Serial.print("SATS: ");

Serial.println(sats); // float to x decimal places Serial.print("LATITUDE: ");

Serial.println(latitude, 6); // float to x decimal places Serial.print("LONGITUDE: ");

Serial.println(longitude, 6);

Serial.print("SPEED: ");

Serial.print(velocity);

Serial.println("kmph");

(74)

54

Serial.print("DIRECTION: ");

Serial.println(bearing);

myMap.location(move_index, latitude, longitude, "GPS_Location");

}

Serial.println();

}

void CheckConnection() { if (!Blynk.connected()) { yield();

if (WiFi.status() != WL_CONNECTED) {

Serial.println("Not connected to Wifi! Connect...");

WiFi.begin(ssid, pass);

delay(1000);

if (WiFi.status() != WL_CONNECTED) {

Serial.println("Cannot connect to WIFI!");

} else {

Serial.println("Connected to wifi!");

} }

if ( WiFi.status() == WL_CONNECTED && !Blynk.connected() ) {

Serial.println("Not connected to Blynk Server! Connecting...");

Blynk.connect();

Blynk.begin(auth, ssid, pass , "prakitblog.com" , 8181);

if (!Blynk.connected()) {

Serial.println("Connection failed!");

} } } else {

Serial.println("Connected to Blynk server!");

} }

(75)

55

Lampiran C.1 Data Hasil Pembacaan Lokasi GPS

Data Hasil Latitude dan longitude dari pembacaan modul GPS neo 6m.

Tabel C.1 Data GPS Percobaan pertama

No Hari/ Tanggal Waktu Latitude Longitude

1 Rabu, 30 November 2022 12:31:49.986 -0.929832 100.415.611 2 Rabu, 30 November 2022 12:31:50.326 -0.929832 100.415.611 3 Rabu, 30 November 2022 12:31:50.646 -0.929832 100.415.611 4 Rabu, 30 November 2022 12:31:50.992 -0.929832 100.415.611 5 Rabu, 30 November 2022 12:31:51.311 -0.929832 100.415.611 6 Rabu, 30 November 2022 12:31:51.646 -0.929832 100.415.611 7 Rabu, 30 November 2022 12:31:52.001 -0.929832 100.415.611 8 Rabu, 30 November 2022 12:31:52.316 -0.929832 100.415.611 9 Rabu, 30 November 2022 12:31:52.674 -0.929832 100.415.611 10 Rabu, 30 November 2022 12:31:52.990 -0.929832 100.415.611 11 Rabu, 30 November 2022 12:31:53.340 -0.929901 100.415.565 12 Rabu, 30 November 2022 12:31:53.656 -0.929901 100.415.565 13 Rabu, 30 November 2022 12:32:01.187 -0.929901 100.415.565 14 Rabu, 30 November 2022 12:32:01.497 -0.929901 100.415.565 15 Rabu, 30 November 2022 12:32:01.858 -0.929901 100.415.565 16 Rabu, 30 November 2022 12:32:02.188 -0.929901 100.415.565 17 Rabu, 30 November 2022 12:32:02.503 -0.929901 100.415.565 18 Rabu, 30 November 2022 12:32:02.858 -0.929901 100.415.565 19 Rabu, 30 November 2022 12:32:03.205 -0.929901 100.415.565 20 Rabu, 30 November 2022 12:32:03.510 -0.929901 100.415.565 21 Rabu, 30 November 2022 12:32:03.875 -0.929901 100.415.565 22 Rabu, 30 November 2022 12:32:04.205 -0.929901 100.415.565 23 Rabu, 30 November 2022 12:32:04.516 -0.929901 100.415.565 24 Rabu, 30 November 2022 12:32:04.874 -0.929989 100.415.596 25 Rabu, 30 November 2022 12:32:05.202 -0.929989 100.415.596 26 Rabu, 30 November 2022 12:32:05.546 -0.929989 100.415.596 27 Rabu, 30 November 2022 12:32:05.873 -0.929989 100.415.596 28 Rabu, 30 November 2022 12:32:06.186 -0.929989 100.415.596 29 Rabu, 30 November 2022 12:32:06.547 -0.929989 100.415.596 30 Rabu, 30 November 2022 12:32:06.859 -0.929989 100.415.596 31 Rabu, 30 November 2022 12:32:07.204 -0.929989 100.415.596 32 Rabu, 30 November 2022 12:32:07.549 -0.929832 100.415.611 33 Rabu, 30 November 2022 12:32:07.893 -0.929832 100.415.611 34 Rabu, 30 November 2022 12:32:08.220 -0.929832 100.415.611 35 Rabu, 30 November 2022 12:32:08.534 -0.929832 100.415.611 36 Rabu, 30 November 2022 12:32:08.894 -0.929832 100.415.611

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Cara pengoperasiannya apabila sensor ultrasonik mendeteksi jarak antara mobil dan benda kurang dari jarak yang telah ditentukan, maka mikrokontroler menginstruksikan

Sensor ultrasonik adalah sebuah sensor yang bekerja berdasarkan prinsip dari pantulan suatu gelombang suara dan digunakan untuk mendeteksi keberadaan suatu objek dalam

Ada beberapa komponen yang digunakan dalam perancangan sistem keamanan kotak amal ini, yaitu: arduino uno, modul GSM SIM 800L v2, sensor ultrasonik, magnetic switch, selenoid

Dari hasil pengujian ini yang didapatkan dari alat Sistem Pengisian Air Otomatis Berbasis Arduino Uno yaitu Sensor Ultrasonik mendeteksi jarak air terhadap Sensor

Sensor yang bekerja sebagai navigasi robot adalah sensor ultrasonik dimana sensor ini mampu mendeteksi adanya objek bekisar antara 3 cm – 3 m,jarak yang dideteksi sensor

Sensor Ultrasonic Distance adalah sensor yang dapat mendeteksi jarak obyek dengan cara memancarkan gelombang ultrasonik dengan frekuensi 40 KHz produksi parallax yang

Kotak 2 akan diisi air oleh kotak 1 melalui selang dengan menggunakan pompa air, kemudian sensor ultrasonik akan membaca jarak air yang telah masuk ke dalam kotak 2

Proses packing gula pada bagian tangki penampung hanya dapat menampung gula seberat 5 kg, sensor ultrasonik untuk mendeteksi jarak antara gula dengan sensor diatur pada jarak terjauh