• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI MODEL PROGRAM KHUSUS PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI DARUSSALAM CIAMIS : Analisis Efektivitas Pengelolaan Madrasah Aliyah Ditinjau Dari Fungsi-Fungsi Administrasi Pendidikan.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IMPLEMENTASI MODEL PROGRAM KHUSUS PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI DARUSSALAM CIAMIS : Analisis Efektivitas Pengelolaan Madrasah Aliyah Ditinjau Dari Fungsi-Fungsi Administrasi Pendidikan."

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

IMPLEMENTASI MODEL PROGRAM KHUSUS

PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI DARUSSALAM CIAMIS (Analisis Efektivitas Pengelolaan Madrasah Aliyah Ditinjau

Dari Fungsi-Fungsi Administrasl Pendidikan)

T E S I S

Diajukan Kepada Panitia Udian Tesis

Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bandung

Untuk Menempuh Sebagian Dari Syarat

Program Pasca Sarjana

Bidang Studi Administrasi Pendidikan

oleh :

H. Ahmad Syafiie

NIM.959662

PROGRAM PASCA SARJANA

INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN BANDUNG

(2)

LEMBARAN PENGESAHAN

MENGETAHUI/MENYETUJUI

PROF.DR. MOCH.IDOCHI ANWAR,MPd Pembimbing T

DR. H.DJAMJAN SATORI,MA Pembimbing II

BIDANG STUDI ADMINISTRASI PENDIDIKAN PROGRAM PASCA SARAJAN S 2

(3)

DAFTAR ISI

)

Halaman

RATA PENGANTAR . . i

UCAPAN TERIMA KASIH iii

DAFTAR ISI vi

DAFTAR TABEL viii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah 1

B. Perumusan Masalah 8

C. Paradigma Penelitian 9

D. Tuduan Penelitian 11

E. Pentingnya Penelitian 12

BAB II TINJAUANTEORITIS

A. Konsep Produktivitas Secara Umum 14

B. Produktivitas Pendidikan 19

C. Pengelolaan Lembaga Pendidikan Ditindau Dari

Fungsi-Fungsi Administrasi 21

D. Pengukuran Produktivitas 29

E. Efektivitas Adminitrasi Pendidikan Dalam

Lingkup Penelitian Yang Dilaksanakan 43 F. Penyelenggaraan Madrasah Aliyah Program Khu

sus 46

G. Hasil Penelitian Yang Relevan 57

H. Kesimpulan Kadian Teorik dan Hasil Peneliti

an Yang Relevan 58

BAB III PROSEDUR PENELITIAN

A. Metode Penelitian 60

B. Subdek dan Sampel Penelitian 62

C. Teknik dan Instrumen Pengumpul Data 64

(4)

D. Langkah-Langkah Penelitian 65

E. Prosedur Analisis Data 67

F. Validasi Temuan Penelitian 68

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANNYA

A. Hasil Penelitian 72

1. Mekanisme Pengelolaan 75

2. Efektivitas Pengelolaan Tenaga

Kependidlk-an 85

3. Efektivitas Pengelolaan Kesiswaan 97 4. Efektivitas Pengelolaan Sarana dan

Pra-sarana 106

5. Efektivitas Pengelolaan Kurikulum (PBM)... Ill 6. Efektivitas Hubungan Kerda Sanaa 121

7. Analisis SWOT 124

B. Rangkuman Pembahasan Penelitian 135

1. Mekanisme Pengelolaan 135

2. Efektivitas Pengelolaan Tenaga

Kependidik-an 137

3. Efektivitas Pengelolaan Kesiswaan 141

4. Efektivitas Pengelolaan Sarana dan

Prasa-rana 143

5. Efektivitas Pengelolaan Kurikulum (PBM)... 144 6. Efektivitas Hubungan Kerda Sama 145

BAR. V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan 157

B. Rekomendasi 161

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(5)

DAFTAR TABEL DAN GAMBAR

Halaman

lahfiL :

Tabol 1. Keadaan Siswa MAPK Negeri Darussalam

Ciamis Tahun Adaran 1997/1998 72 Tab.il 2. Keadaan Tenaga Kependidikan MAPK Negeri

Darussalam Ciamis Tahun Adaran 1997/1998 73

Tabel 3. Fasilitas Pendukung MAPK Negeri Darussa

lam Ciamis Tahun Adaran 1997/1988 74

Tabel 4. Kelengkapan Administrasi Kepegawaian.... 86 Tabel 5. Rencana Program Kerda Kepegawaian 87

Tabel 6. Kelengkapan Administrasi Kesiswaan 98

Tabel 7. Rencana Program Kerda Kesiswaan 99 Tabel 8. Kelengkapan Administrasi Sarana dan

Pra-sarana 107

Tabel 9. Kelengkapan Administrasi Kurikulum 112 Tabel 10. Rencana Program Kerda Kurikulum 113 Tabel 11. Kelengkapan Administrasi Hubungan Kerda

Sama Masyarakat 122

Gambar;

Gambar 1. Paradigma Penelitian 10

Gambar 2. Wilayah Kerda Administrasi Pendidikan... 45

Gambar 3. Struktur Organisasi MAPK 76

Gambar 4. Skematik Seleksi Model MAPK 101

(6)

BAB.I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Salah satu kebidakan pendidikan di lingkungan

Departe-men Agama khususnya Madrasah Aliyah, telah ditetapkan

mela-lui

Surat Keputusan Menteri Agama RI No. 73 Tahun 1987,

me-ngenai

Penyelenggaraan

Madrasah Aliyah Program Khusus

dan

ditindak lanjuti oleh

Keputusan Menteri Agama RI Nomor. 138

Tahun 1990.

Isi Surat Keputusan tersebut antara lain

memuat

ru-musan tentang:

1. Mendidik para siswa untuk mendadi muslim yang

bertaq-wa;

2. Mendidik para siswa untuk mendadi manusia pembangunan

f dan warga negara Indonesia yang berdiwa Pancasila dan

Undang-Undang Dasar 1945;

3. Memberikan bekal pengetahuan

dasar dalam

ilmu-ilmu

Agama dan Bahasa Arab kepada siswa

yang akan

melan-jutkan pendidikan ke IAIN atau Perguruan Tinggi Islam

lainnya;

4. Memberi bekal kemampuan kepada siswa yang akan

beker-da di masyarakat beker-dalam bibeker-dang pelayanan keagamaan.

Penyelenggaraan Program Khusus telah ditetapkan

seca-ra nasional di

lima

daerah

percontohan,

salah satunya di

Propinsl Jawa Barat, yakni Madrasah Aliyah Negeri Darussalam

Ciamis Jawa Barat.

Sejalan dengan perkembangan kebidakan

pendidikan

di

(7)

yang telah diujicobakan selanjutnya dikukuhkan melalui S.K.

Menteri Agama No.371 Tahun 1993. Dalam Keputusan tersebut dinyatakan sebagai berikut:

"Madrasah Aliyah Keagamaan, selanjutnya dalam keputusan ini disebut MAK adalah nama satuan pendidikan menengah bentuk keagamaan"

Pasal 2 Ayat 1 sd 4 Tujuannya adalah :

1. Menyiapkan siswa dalam penguasaan pengetahuan khusus

tentang ajaran agama Islam;

2. Meningkatkan pengetahuan siswa untuk melanjutkan pen

didikan pada jenjang yang lebih tinggi;

3. Meningkatkan pengetahuan siswa untuk mengembangkan diri sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian yang dijiwai adaran agama Is

lam;

4. Meningkatkan kemampuan siswa sebagai anggota

masyara-kat dalam mengadakan hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial, budaya dan a]am sekitarnya yang

dijiwai ajaran agama Islam.

Penegasan dari kebidakan di atas, menunjukkan adanya per-hatian terhadap pengembangan MAPK mendadi salah satu

kom-ponen sistem penyelenggaraan pendidikan khususnya di ling

kungan Departemeh Agama.

Demikian pula secara cmpiris, pendirian Madrasah Ali-yah Program Khusus mengandung harapan yakni:

(a) Menjawab kelangkaan ca.lon ulama;

(b) Untuk meningkatkan kemampuan siswa-siswa Madrasah Aliyah

dalam penguasaan ilmu-ilmu agama yang dipelajari lang-sung dari sumbei-nya (kitab kuning).

(8)

Berdasarkrin studi dokumentasi mengenai

pe/nyelenggara-an MAPK dapat diungkapkan pokok-pokok pengelolaan yang di

tetapkan oleh Departemen Agama dengan karakteristik penye lenggaraan sebagai berikut:

1. Ketenagaan

Ketenagaan secara operasional mengacu kepada Surat Ke

putusan Menteri Agama No.17 Tahun 1978 terdiri dari : a.Kepala Madrasah;

b.Wakil Kepala Madrasah 4 (empat) orang;

c.Kepala Urusan Tata Usaha;

d.Guru; e.Tutor;

f.Tenaga Bimbingan dan Penyuluhan/Bimbingan Karier;

g.Petugas perpustakaan; h.Petugas Laboratorium;

i.Pimpinan Asrama.

2. Kurikulum

Kurikulum yang digunakan adalah kurikulum Tahun 1993

dengan pendistribusian .program sebagai berikut : a. Program Umum

Program pengajaran umum merupakan program yang wajib

diikuti oleh semua siswa kelas I dan II. Program ini di-maksudkan untuk meningkatkan kemampuan siswa sebagai

ang-gota masyarakat dalam mengadakan hubungan timbal balik

(9)

serta meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan minat' siswa

sebagai dasar untuk memilih program pengajaran khusus ke

agamaan.

b. Program Khusus

Program khusus adalah kelompok

mata

pelajaran

yang

harus ditempuh oleh siswa kelas III,

inti

dari

program

tersebut merupakan akumulasi pendalaman

keahlian

bidang

agama Islam.

3. Pelaksanaan Program a. Pagi Hari

Dilaksanakan pagi hari untuk mata

pelajaran

keseluruhan

berdasarkan dadwal terprogram meliputi,

kegiatan

intra-kurikuler, kokurikuler ; ekstrakurikuler.

b. Sore Hari

Pada sore hari proses beladar berlangsung secara

terpro

gram meliputi keagamaan, pengadian kitab dan bahasa Arab.

4. Kegiatan Tutorial

Pelaksanaan tutorial dilakukan sebagai berikut :

a. Setlap 10 orang

siswa dibimbing

oleh

seorang

tutor

(10)

b. Guru Mata Pelajaran (GMPV menjadi salah seorang tutor

merangkap sebagai koordinator untuk mata pelajaran. c. Tutor dapat memilih dan mempergunakan sistem pengajian

kitab yang lebih efektif dan efisien dengan

memper-hatikan tingkat kemampuan siswa dalam memahami kitab. d. Hasil belajar siswa berupa hasil tes disampaikan ke

pada koordinator tutor.

e. Hasil belajar siswa untuk keperluan buku raport dite

tapkan oleh koordinar bersama-sama dengan tutor.

5. Sarana dan Prasarana

a. Asrama

b. Laboratorium Bahasa

c. Masj id

d. Perpustakaan

6. Penerimaan Siswa Baru

ai Calon siswa Madrasah Aliyah Program Khusus adalah lulusan Madrasah Tsanawiyah yang menduduki rangking 1-10 berdasarkan jumlah NEM dengan nilai mata pel

(11)

b. Penerimaan siswa dilakukan melalui seleksi.

c. Penerimaan siswa tidak boleh melebihi jumlah yang

ditentukan yakni 4C siswa.

d. Calon berasal dari propinsi-propinsi lain yang di

tentukan.

e. Ketentuan seleksi, jumlah dan a^al siswa diatur oleh

peraturan tersendiri.

7. Pembinaan Pengelolaan

Dalam rangka pembinaan Madrasah Aliyah

Program

Khusus,

diperlukan adanya mekanisme pembinaan yang dapat

men-jamin kelancaran dan keberhasilan program.

Pelaksanaan pembinaan dilaksanakan]

berdasarkan

terkoor-dinasi pada tingkat pusat sampai daerah.

a. Tim Pembina Pusat

Pelaksanaan pembinaan di tingkat pusat dilakukan oleh

Direktur Jendral Pembinaan Kelembagaan Agama Islam dalam

pembinaan dibentuk tim pembina pusat. b. Tim Pembina Daerah

(12)

keputusan Kepala Cantor Wilayah Departemen Agama

setem-pat. Tim pembina daerah terdiri satu orang ketua, satu

orang sekertaris dan lima anggota. Ketua tim pembina

adalah Kepala Bidang Pembinaan Perguruan Agama Islam

(TOS) pada Kanwil Depag. Sekretaris tim pembina daerah

adalah kepala sek;*i Madrasah Aliyah/Pendidikan Guru Aga

ma Negeri, Bidang Pembinaan Perguruan Agama Islam.

Bertitik tolak dari pokok-pokok pengelolaan yang di

tetapkan oleh pihak berwenang sangatlah kompleks, dan

menun-tut adanya kemampuan dari pihak penyelenggara. Hal tersebut

dikarenakan adanya suatu keterpaduan dalam operasional, yak

ni antara klasikal dengan tutorial dalam suatu lingkungan

Madrasah.

Implikasi dari kondisi tersebut adalah

mengimplemen-tasikan fungsi-fungsi administrasi pendidikan secara

optimal

dan didukung oleh sumber daya manusia serta

lingkungan

yang

kondusif.

'Pelaksanaan administrasi pendidikan tersebut tentu sa-ngat kompleks, diperlukan komitmen dari semua personal yang

ada dalam lembaga. Oleh Karena itu menarik perhatian penu

lis

untuk

melakukan

penelitian di ^lingkungan

MAPK

Negeri

(13)

8

Yang menjadi inti pengkajian penelitian pada penye lenggaraan MAPK adalah apakah pengelolaan penyelenggaraan

tersebut telah sesuai model dengan karaktersitik yang telah

direncanakan ? apakah kontinuitas program telah berjalan

secara efektif dan dan efisien ? apakah selama dalam penge

lolaan program tersebut terdapst kendala-kendala serta fak-tor apa yang menjadi kekuatan, hambatan, dan peluang serta ancaman terhadap keberhasilan penyelenggaraan MAPK. Oleh

sebab itu dipandang perlu dilakukan suatu penelitian, yang berfokus pada efektivitas pengelolaan ditinjau dari

fungsi-fungsi administrasi pendidikan.

Hal tersebut dipandang penting mengingat penyeleng garaan MAPK mempunyai karakteristik yang berbeda dengan pe

nyelenggaraan MA lainnya.

B. Perumusan Masalah

Perumusan yang ingin dianallsis dalam penelitian ini berfokus pada pengelolaan MAPK ditinjau dari fungsi-fungsi administrasi pendidikan. Oleh karena itu masalahnya dirumus-kan sebagai berikut :

"Apakah pengelolaan organisasi program khusus pada MAPK Ne

(14)

9

Dari fokus masalah di atas da]>at dik imukakan rumusan-rumusan masalah yang dianalisis meli]»uti:

1. Bagaimanakah mekanisme dan siapakiih yang bertanggungd awab dalam menjalankan fungsi-fungsi administrasi pendidikan dalam pengelolaan MAPK Negeri Darussalam i Ciamis ?

2. Apakah pengelolaan tenaga kependi*likan di MAPK NegerJ Da

russalam Ciamis efektif ?

3. Apakah pengelolaan kesiswaan di MAPK Negeri Darussalam

Ciamis Efektif ?

4. Apakah pengelolaan sarana dan prasarana di MAPK Negeri

Darussalam Ciamis efektif ?

5. Bagaimana efektivitas pengelolaan proses belajar meugadar

di MAPK Negeri Darussalam Ciamis ?

6. Bagaimana efektivitas pengelolaan hubungan kerda sama

orang tua, masyarakat di MAPK Negeri Darussalam Ciamis ?

7. Potensi, hambatan, peluang dan ancaman dalam pengelolaan

MAPK Negeri Darussalam Ciamis ?

C. Paradigma Penelitian

Bertolak dari latar belakang, permasalahan dan

(15)

10

DEPARTEMEN AGAMA KANWIL DEPARTEMEN AGAMA

PROPINSI JAWA BARAT MADRASAH ALIYAH NEGERI

DARUSSALAM CIAMIS

V

PROGRAM KHUSUS l.Tujuan (SK.Men Agama

No.73 Tahun 1987 dan No.371 Tahun 1993)

2.Strategi pencapaian

3.Ketenagaan (SK. Men Agama NO. 17 Tahun 1978

4.Sarana dan prasarana

T

V

KARAKTERISTIK MASUKAN,

PROSES DAN KELUARAN

1.Seleksi awal bertahap 2.Peserta diasramakan

3.PMB klasikal dan tu

torial

4.Pembinaan khusus 5.Lulusan diharapkan

dapat memenuhi kelang kaan calon ulama dan studi lanjut bidang keagamaan di PT.

PROGRAM UMUM l.Tujuan (SK.Men Agama

No.370 dan No.373)

2.Strategi pencapaian 3.Ketenagaan umum

4.Sarana dan prasarana KARAKTERISTIK SMU YANG BERCIRI KHAS AGAMA IS LAM

MASALAH UTAMA

Apakah pengelolaan

organi-sasi program khusus pada

MAPK Negeri Darussalam Ciamis telah efektif.

POKOK-POKOK MASALAH:

1. Mekanisme dan penanggung

dawab program

2.Pengelolaan tenaga kepen didikan

3.Pengelolaan kesiswaan 4.Pengelolaan sarana dan

prasarana

5.Pengelolaan PBM

6.Pengelolaan hubungan ker da sama

¥

ANALISIS

(16)

11

D. Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi model pe

nyelenggaraan Madrasah Aliyah Program Khusus di MAN Negeri

Darussalam Ciamis, binaan Kantor

Wilayah

Departemen Agama

Propinsl Jawa Barat, ditindau dari

efektivitas

pengelolaan

tenaga kependidikan, kesiswaan, sarana dan prasarana, proses

beladar mengajar, hubungan Madrasah dengan masyarakat, serta

faktor yang mempengaruhi efektivitas.

2. Tujuan Khusus

Penelitian ini

bertujuan

untuk

mengungkapkan,

dan

menganalisis serta memaknai apakah pengelolaan program

khu

sus tersebut efektif atau tidak.

Oleh sebab itu tujuan khu

sus dari penelitian tersebut adalah :

a.

Mendeskripsikan dan menganalisis

mekanisme

pengelolaan

MAPK Negeri Darussalam Ciamis.

b.

Mendeskripsikan dan menganalisis pengelolaan tenaga ke

pendidikan MAPK Negeri Darussalam Ciamis.

c.

Mendeskripsikan dan menganalisis

pengelolaan

kesiswaan

MAPK Negeri Darussalam Ciamis.

(17)

12

prasarana MAPK Negeri Darussalam Ciamis.

e. Mendeskripsikan dan menganalisis pengelolaan proses bel ajar mengajar di MAPK Negeri Darussalam Ciamis.

f. Mendeskripsikan dan menganalisis pengelolaan kerja sama

MAPK Negeri Darussalam Ciamis.

g. Menganalisis potensi, kelemahan, peluang, dan ancaman

terhadap penyelenggaraan MAPK Negeri Darussalam Ciamis.

E. Pentingnya Penelitian

Penelitian ini bersifat analisis deskriptlf suatu ke

giatan pelaksanaan program khusus yang diimplementasikan se bagai suatu model penyelenggaraan dalam sistem pendidikan di

lingkungan Departemen Agama.

Pentingnya dilakukan penelitian dapat ditinjau dari aspek teoritis dan praktek operasional, hal tersebut dapat

diuraikan sebagai berikut :

1. Teoritis

Penelitian ini dapat melihat adanya kesesuaian antara teori-teori serta mengembangkannya, khususnya fungsi admi

nistrasi pendidikan, untuk mencapai efektivitas pendidikan

(18)

13

2. Aspek Praktis Operasional

Penelitin ini diharapkan dapat

dijadikan

bahan

in-formasi objektif mengenai efektivitas model

penyelenggaraan

MAPK di MAN Darussalam Ciamis, serta faktor-faktor apa

yang

menjadi kendalanya, serta pendukung keberhasilannya.

Selain

itu dapat dijadikan salah satu gambaran apakah model

terse

but berhasil atau tidak.

Alasan penelitian ini dilakukan antara lain :

1) Masalah ini menarik minat penulis untuk melakukan peneli

tian mengenai program pendidikan di lingkungan

MAN.

2) Masalah ini belum ada yang melakukan penelitian.

3) Masalah ini adalah menyangkut

suatu

pengembangan

model

pendidikan bersifat perpaduan

klasikal

dengan

tutorial

(19)

Referensi

Dokumen terkait

Seluruh perealisasian Sasaran Strategis Pustekkom Kemendikbud dalam pengembangan dan pendayagunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk pendidikan juga didukung

Bonny (2003:175) mengemukakan “Akibat gangguan syaraf yang dideritanya, membuat anak lemah atau mempunyai masalah dalam satu atau beberapa mata pelajaran disekolah,

Senyawa yang diperoleh dari filtrat kultur merupakan senyawa bioaktif ekstraseluler yang telah disekresikan dari sel selama inkubasi dan terakumulasi di dalam filtrat

Ada banyak penelitian klasifikasi konten Hoax yang telah dikembangkan dengan menggunakan metode klasifikasi dengan pre-processing seperti penelitian yang dilakukan

Untuk itu, dalam studi ini penulis ingin mengkaji karakteristik dan mencoba memodelkan tarikan pergerakan orang yang terdiri dari dosen, mahasiswa dan karyawan menuju

faktor yang mempengaruhi place meaning subjek terhadap kawasan Siring Piere Tendean yaitu yang pertama terkait dengan pengalaman penting serta tempat spesial yang

Keanekaragaman Serangga dan Musuh Alami pada Tanaman Padi Konvensional dan Organik di Padang Pariaman.. Keanekaragaman Arthropoda pada Pertanian Organik Dan

Hal tersebut dapat dilihat dengan menggunakan variasi parameter yang sama didapatkan data hasil pengukuran yang berbeda, dikarenakan sink mark yang terdapat pada