• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Interdependensi Instrumen Kebijakan Moneter Dan Pengaruhnya Terhadap Indikator Ekonomi Makro Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Interdependensi Instrumen Kebijakan Moneter Dan Pengaruhnya Terhadap Indikator Ekonomi Makro Indonesia"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Adisti, D.M, 2004. Analisis Pengaruh Perubahan Giro Wajib Minimum (GWM) Terhadap Inflasi di Indonesia. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Ahuja, H.L.,2002. Macroeconomic Theory and Policy. ninth edition. S Chad & Company Ltd. Ram Nagar. New Delhi.

Alfirman,L; Sutriono,E., 2006. Analisis Hubungan Pengeluaran Pemerintah dan Produk Domestik Bruto dengan Menggunakan Pendekatan Granger Causality dan Vector Autoregression. Jurnal Keuangan Publik Vol 4 No 1, April 2006, hal. 25-66.

Arestis,P; Sawyer, M

pages 959-974. November

Arestis, P; Michelle, B; Malcolm, S.,2007. The Relationship between Capital Stock, Unemployment and Wages in nine EMU Countries. Buletin of Economic Research, 59, pp. 125-148.

Arifin, S.,1998. Efektifitas Suku Bunga dalam Rangka Stabilisasi Rupiah di masa Krisis. Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan. Desember . Jakarta.

(2)

Bafadal, A., 2005. Dampak Defisit dan Utang Pemerintah Terhadap Stabilitas Makroekonomi. Disertasi. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.

Banjarnahor; Nova, R., 2008. Mekanisme Suku Bunga SBI Sebagai Sasaran Operasional Kebijakan Moneter dan Variabel Makroekonomi Indonesia: 1990.1-2007.4. Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan Bank Indonesia Vol 11 No.1. Juli 2008. hal 21-52.

Bank Indonesia, 2011. Laporan Neraca Pembayaran Indonesia. 2011

Bapepam., dan L.K. (Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan. 2008. Analisis Hubungan Kointegrasi dan Kausalitas serta Hubungan Dinamis Antara Aliran Modal Asing, Perubahan Nilai Tukar dan Pergerakan IHSG di Pasar Modal Indonesia. Departemen Keuangan Republik Indonesia.

Batiz,R,F.L;Batiz,R,L,A., 1994. International Finance and Open Economy Macroeconomics. 2nd ed. New York: Macmillan Publishing Company.

Bean, C., 1989. Capital Shortage and Persistent Unemployment. Economic Policy. 7. pp. 12– 53.

Blanchard, Olivier., 2003. Monetary Policy and Unemployment”. Remarks at the Conference “Monetary policy and the labor market. A conference in honor of James Tobin. held at the New School in New York, November 2002 [http://econ-www.mit.edu/files/731.

Boediono., 1993. Seri Sinopsis. Pengantar Ilmu Ekonomi Makro. BPFE. Jogyakarta. hal 96.

Boyes, William, J., 1991. Macroeconomics: Intemediate Theory and Policy. 3rd Edition. South Western Publishing Company. Ohio.

Branson WH. 1989., Macroeconomic Theory and Policy. Third Edition. Harper & RowPublisher. Inc.

Carlin, W ; Soskice, D., 2006. Macroeconomics. Imperfections, Institutions & Policies. Oxford. Oxford University Press.

Darsono., 2005. Analisis Keefektifan Kebijakan Fiskal Terhadap Kinerja Sektor Pertanian dengan Pendekatan pada Agroindustri di Indonesia. Disertasi. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.

Debelle, G.; Laxton,D., 1997. Is The Phillips Curve Really a Curve ? Some evidence for Canada. the United Kingdom and United States. Staff Pappers. International Monetary Fund 44: 249-282.

(3)

Ditria, Y;.Jeni, V; Indra W., 2008.Pengaruh Tingkat Suku Bunga, Nilai Tukar Rupiah dan Jmlah Ekspor Terhadap Tingkat Kredit Perbankan. 2008. Journal of Applied Finance and AccountingVol. 1 No.1 November 2008:166-19.

Dornbusch, R; Stanley,F; Richard, S., 2008, Makroekonomi, PT.Media Global Edukasi, Jakarta.

ECB ., 2004. The monetary policy of the ECB. ECB . Frankfurt.

Enders, W., 1995. RATS Handbook for Econometric Time Series. New York: John Willey and Sons.

Enders, W., 2004. Applied Econometrik Time Series. 2nd Edition. New York, Jhon Willey and Sons, Inc.

Engle, R.F., ;Granger, C.W.J.,1987. Co-Integration and Error Corection: Representation, Estimation, and Testing. Econometrica 55. 251-76.

Fajar, M., 2010, Studi Empiris Efek Fiher di Indonesia. Jurnal Ekonomi Pembangunan.

Gambetti, L; Barbara, P., 2004. Policy matters. The Long run effects of aggregate demand and mark-up shocks on the Italian unemployment rate. Empirical Economics 29: 209 -226.

Gordon, D,B.; Eric M. Leeper., 1994. The Dynamic Impact of Monetary Poicy: An Excercises in Tentative Identification. Journal of Political Economy Vol 102 No 6. hal 1228-1247.

Greene, W, H., 2000. Econometric Analysi. 4th. New Jersey: Prentice Hall.

Gujarati, D., 1995. Basic Econometrics. McGraw-Hill. Singapore.

Gulo, A., 2008.Analisis Pengaruh Aspek Moneter dan Fiskal terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia.

Hakim, L., 2003. Kebijakan Moneter Ekspansif dan Volatilitas Harga-Harga Aset 1990-2001. Media Ekonomi Universitas Trisakti Vol.9 No. 3 2003.

Hartadi, A.S; Perry ,W., 1997. Mencari Paradigma Baru Manajemen Moneter dalam Sistem Nilai Tukar Fleksibel; Suatu Pemikiran untuk Penerapannya di

Indonesia

Haryanto, FR., 2007. Dampak Instrumen Kebijakan Moneter Terhadap Perekonomian Indonesia: Suatu Jalur Mekanisme Transmisi Moneter. Disertasi. Sekolah Pasca Sarjana. IPB. Bogor.

(4)

Hein, E., 2006. Wage Bargaining and Monetary Policy in a Kaleckian Monetary Distribution and Growth Model: Trying to Make Sense of the NAIRU. Intervention, 3, pp. 305-329.

Houben, A., C.F.J. 1997. Exchange Rate Policy and Monetary Strategy Option in The Philippines The Search for Stability and Sustainability. IMF Paper on Policy Analysis and Assessment. PPAA/97/4, Wasington, DC.

Isard,P; Laxton, D., 1998. Monetary Policy with NAIRU Uncertainty and Endogeneous Credibility; Persfectives on Policy Rules and the Gain from Experimentationand Transparency. Forthcoming in Reserve Bank of New Zealand Confrence Volume om Monetary Policy Under Uncertainty.

Julaihah, U; Insukindro., 2004. Analisis Dampak Kebijakan Moneter terhadap Variabel Makroekonomi di Indonesia Tahun 1983.1-2003.2. Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan Bank Indonesia. Vol 7 No 2. September 2004. hal. 323-341.

Lavoie, M., 2006. A Post-Keynesian Amendment to the New Consensus on Monetary Policy. Metroeconomica. 57. pp. 165-192.

Laxton, D.; D. Rose; Tambakis., 1999. The U.S. Phillips Curve: The Case of Asymetri. Forthcoming. Journal of Economic Dynamics and Control.

Laxton, D.; Meredith, G ; Rose, D., 1995. Astmetric Effect of EconomicActivity on Inflation: Evidence and Policy Implication. Staff Papers. International Monetary Fund 42(2): 344-374.

Layard,R; Stephen,N; Richard,J. 1991. Unemployment. Macroeconomic Performance and the Labour Market. Oxford: Oxford University Press.

Lestari; Etty, P., 2008. Dampak Ketidak Stabilan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Permintaan Uang M2 di Indonesia. Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol 9 No 2. Desember 2008. hal 121-136.

Lo, M; Piger, J., 2005. Is the Response of Output to Monetary Policy Asymmetric? Evidence from a Regime-Switching Coefficients Model. Journal of Money, Credit, and Banking. 37. pp. 865-886.

LP3FE UNPAD ; Giat, 2004. Kebijakan Perlindungan Tenaga Kerja di Indonesia Berenang. Melawan Arus?. hal 18. Fakultas Ekonomi, Universitas Padjajaran Bandung dan Proyek Growth Through Investment, Agriculture and Trade (GIAT).

Mahendra, A. 2008., Analisis Kebijakan Moneter dan Pengaruhnya Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara: Tesis.

Mankiw, N, G., 2000. Makro Ekonomi. Penerbit Erlangga. Jakarta.

(5)

Manurung, J; Manurung, A.J., 2008. Ekonomi Keuangan dan Kebijakan Moneter. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

Manurung, J. 2009. Materi Kuliah Ekonomi Moneter Lanjutan. Program Doktor Ilmu Ekonomi. Universitas Sumatera Utara.

Masdjojo, G,N., 2010. Kajian Pendekatan Keynesian Dan Monetaris Terhadap Dinamika Cadangan Devisa Melalui Penelusuran Neraca Pembayaran Internasional Studi Empiris Di Indonesia Periode 1983-2008. Disertasi. Prodi Ilmu Ekonomi. Univesitas Dipenogoro. Semarang

Maski,G., 2007. Transmisi Kebijaka Moneter Kajian Teoritis dan Empiris.BPFE UNIBRAW, Malang.

Mishkin, F., 1996. The channels of monetary policy transmission: lessons for monetary policy. NBER Working Paper No. 5464.

Natsir, M., 2008. Studi Efektivitas Mekanisme Transmisi Kebijakan Moneter di Indonesia Melalui Jalur Suku Bunga dan Jalur Nilai Tukar serta Jalur Ekspektasi Inflasi Periode 1990:1-2007:1. Disertasi. Program Pascasarjana Universitas Airlangga

Noel,G; Rajaguru, G.,2009. Globalisation and Development. Centre and School ofBusiness, Bond University, Gold Coast. Queensland 4229, Australia.

Correspondence:

Nopirin., 2000. Ekonomi Moneter. BPFE. Yogyakarta.

Peersman, G; Smets, F., 2001. Are the effects of monetary policy in the euro area greater in recessions than in booms. ECB Working Paper No. 52.

Pindick, R.S; D.L. Rubinfeld. 1991. Econometric Models and Economic Forecasts. 3rd.ed. Singapore: McGraw-Hill International Edition.

Pohan, A., 2008. Potret Kebijakan Moneter Indonesia. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Poole, W., 1970. Optimal Choice of Monetary Policy Instruments in a simple Stocastic Macro Model, Quarterly Journal of Economics. Vol 84. Page 197-216. Mei. Porto G,G., 2005. Agricultural Exports, Wages and Unemployment. Development

Research Group. The World Bank. siteresources.worldbank.org.

Romer; Christina; David, R., 1994. What Ends Recessions?. NBER Macroeconomics Annual 1994. Cambridge (MA): MIT-Press, pp. 13-59.

Romer, D.,. 1996. Advanced Macroeconomics. The McGraw-Hill Companies Inc. New York.

(6)

Rowthorn; Robert., 1999. Unemployment, Wage Bargaining and Capital–Labour Substitution. Cambridge Journal of Economics. 23. pp. 413-426.

Rudebusch, G., 1998. Do Measures of Monetary Policy in a VAR Make Sense? International Economic Review 39, pp. 907 – 931

Rutaihwa, J,L; Wumi, K.O., 2010. Trade Liberalization and Employment Performance of Textile and Clothing Industry in Tanzania. www.ccsenet.org/ibr International Business Research Vol. 3, No. 3; July 2010.

Sadorno ,S., 2004. Makroekonomi Teori Pengantar. Rajawali Pers. Jakarta.

Samuelson, P,A., ;Nordaus W, D., 1997. Makro Ekonomi Edisi Keempat, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Saskara I,A; Kaluge, D., 2009. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi

Pengangguran Perempuan . Journal of Indonesian Applied Economics Vol. 3 No. 2 Oktober 2009, 111-12.

Satria, D; Juhro, S,M., 2011, Perilaku Risiko Dalam Mekanisme Transmisi Kebijakan Moneter Di Indonesia. Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan Vol 3, No3, Januari 2011. Jakarta.

Shi Ni Jen.et al., 2011. Interest rate, Unemployment rate,and House Market in USA. International Conference on Social Science and Humanity. IPEDR vol.5 (2011) © (2011) IACSIT Press. Singapore.

Sihono, T., 2010. Statement Kebijaksanaan Moneter .Jurnal Ekonomi & Pendidikan. Volume 7 Nomor 1. April 2010.

Simorangkir. 2007. Koordinasi Kebijakan Moneter dan Fiskal di Indonesia; Suatu Kajian dengan Pendekatan Gamezomi Moneter dan Perbankan. Bank Indonesia.Januari 2007, hal 6-30.

Sims; Christoper,A., 1982. Macroeconomy and Reality Econometrica. January, Vol 48, No1

Soekarni, M; Imam, S., 2009. Persistensi Pengangguran Di Indonesia dan Upaya Penanggulangannya Berdasarkan Analisis Data Mikro. .Buletin Ekonomi Moneter Dan Perbankan-Bank Indonesia. Vol 12 Nomer 02 Oktober 2009. Jakarta.

Soenhadji; Imam, M. 2003. Jumlah Uang Beredar dan faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jurnal Ekonomi dan Bisnis No 2 Jilid 8. tahun 2003. hal 56-65.

(7)

Stockhammer, E; Simon, S. 2008. The Impact of Monetary Policy on Unemployment Hysteresis. Working Paper Number15/2008. Macroeconomic Policy Institute Germany.

Stockhammer ; Engelbert. 2008. Is the NAIRU theory a Monetarist, New Keynesian, Post Keynesian or a Marxist Theory?. Metroeconomica 59.p. 479-510.

Sugiono, F,X., 2004. Instrumen Pengendalian Moneter Operasi Pasar Terbuka. Seri Kebanksentralan No 10. PPSK Bank Indonesia. Jakarta.

Sukirno, S., 2004. Makroekonomi Teori Pengantar. Rajawali Pers. Jakarta.

Sunarjo, J; Isnina, W., 2002. Pengaruh Faktor Moneter Terhadap Laju Inflasi di Indonesia (Penerapan Uji Classical dengan Single Equation Model). Fakultas Ekonomi. Universitas Terbuka. Jakarta .

Sutardjo, A,. 2005. Analisis Pengaruh Kebijakan Moneter Terhadap Perkembangan Ekspor Indonesia Selam Periode 1990-2004 (Suatu Analisis Vector Error Correction Model). Disertasi. Universitas Padjadjaran Bandung.

Sutawijawa, A; Zulfahmi., 2010. Pengaruh Ekspor dan Investasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 1990-2006. Jurnal Organisasi dan Manajemen Vol 6 No 1. Maret 2010. hal. 14-27.

Sutikno., 2007. Dampak Kebijakan Moneter Terhadap Performance Makro Ekonomi Indonesia Sebelum dan Pasca Krisis). FE Universitas Muhammadiyah Malang. Syahza, A., 2003. Perkembangan Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Riau. Jurnal

Sosio Humaniora LP Unpad Bandung. Vol 5 No 2. Juli 2003.

Taylor, J.B., 1999. A Historical Analysis of Monetary Policy Rules. NBER Working Paper No 6768.

Taylor. 1993. Discretion Versus Policy Rules in Practice. Carnegie-Rochester Conference Series on Public Policy.

Thomas; loyd, B., 1995. Money, Banking and Financial Market. International edition. Mc Graw-Hill. New-York. USA.

Thomas, R.L., 1997. Modern Econometrics: An Introduction. England: Addison-wesley.

Trihadmini, N., 2008. Pemilihan Inflation Targetting Frame Work, Respon Variabel Makro Terhadap Inflasi, Serta Determinan Inflasi Di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan. Vol 13 No1. Jakarta.

Triyono., 2008, Analisis Perubahan Kurs Rupiah Terhadap Dollar Amerika. Jurnal Ekonomi Pembangunan, Vol 9 No.2 Desember 2008. Jakarta.

(8)

Wa, S. 2011. Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Pengangguran Di Desa Ondoke Kecamatan Sawerigadi Kabupaten Muna.http://jurnal ekonomi pend.blogspot .com .

Ward, B. D; Siregar,H., 2000. The Role of Aggregate Demand Shocks in Explaining Indonesian Macro-Economic Fluctuations. Commerce Division Discussion Paper No. 86. Lincoln University. Canterbury.

Wardhana, D; Nugroho, D, 2006. Pengangguran Struktural Di Indonesia; Keterangan Dari Analisis Dalam Kerangka Hysteresis. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia. Vol 21, No 4. 2006. 361-375.

Warjiyo, F; Solikin., 2003. Bank Indonesia: Bank Sentral Republik Indonesia Tinjauan Kelembagaan, Kebijakan dan Organisasi, Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan. Bank Indonesia, Jakarta.

Warjiyo, F; Juda, A., 2002. Monetary Policy transmission in Indonesia: An Overview: Transmission Mechanism of Monetary Policy in Indonesia. Strategic Research and Monetary Policy. Directorate of Economic Research and Monetary Policy. Bank Indonesia.

Wijoyo.S; Reza.A., 1998. Underlying Inflation Sebagai Indikator yang Relevan dengan Kebijakan Moneter dan Perbankan, Buletin Moneter dan Perbankan Vol.1 No 1. The World Bank, 2010. Perkembangan Triwulan Perekonomian Indonesia Melihat ke

Masa Depan, Investing in Indonesia Instituion.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan pembahasan atas permasalahan di atas, saran dari penulis yang pertama adalah pendirian suatu Koperasi hendaknya disesuaikan dengan ketentuan tentang

Sijunjung UPTD Benih Bt.. Batu

Visual Basic memudahkan pemrograman untuk menyesuaikan Basic (Beginners All- Purpose Symbolic Intruction Code) Dengan kemampuan Visual Basic 6.0 ini, maka hasil yang didapat

Sijunjung UPTD

Dalam penulisan ilmiah ini penulis menggunakan program aplikasi Macromedia Flash 8 yang sudah dikenal sebagai program aplikasi pembuat animasi dan juga dengan menggunakan software

Mempromosikan suatu produk motor besar dalam bentuk CD dapat lebih menarik para konsumen penyuka motor besar karena medianya lebih menarik. CD aplikasi ini menampilkan jenis

Penyimpanan Dokumen Rekam Medis Inaktif .... Penyusutan Rekam Medis

Menurut hemat kami bawa ahli muda pengawas struktur biasanya di pergunakan atau di persyaratkan bagi. perusahaan