• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Faktor Risiko dengan Kejadian Mioma Uteri di Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Faktor Risiko dengan Kejadian Mioma Uteri di Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional., 2011. Batasan dan

Pengertian MDK. Di akses dari : aplikasi.bkkbn.go.id/mdk/batasanmdk.aspx.

Baziad, A., 2003. Endokrinologi Ginekologi. Jakarta: Media Aesculapius, pp: 151

- 157.

Beckmann, C.R.B. et al., 2010. Obstetrics and Gynecology. 6th ed. USA:

Lippincot Williams & Wilkins. pp.389.

Benson, Ralph C., Pernoll, Martin L., 2013. Buku Saku Obstetri dan Ginekologi.

Jakarta: Penerbit EGC. pp.546.

Berek, Jonathan S., 2007. Berek and Novak’s Gynecology. 14th ed. USA:

Lippincot Williams & Wilkins.

Bhat, Akhil, R., Kumar, P.N., 2006. Experience with Uterine Leiomyomas at

Teaching Referral Hospital in India. Journal of Gynecology Surgery; 22(4):

143-150.

Brito, L.G. et al., 2014. Uterine Leiomyoma: Understanding the Impact of

Symptoms on Womens’ Lives. Reproductive Health; 11:10.

Bulun. S.E., 2013. Uterine Fibroids. Department of Obstetrics and Gynecology,

Feinberg School of Medicine, Northern University, Chicago. N Engl J Med;

369: 1344-55.

Ciavattini, A. et al., 2013. Uterine Fibroids: Pathogenesis and Interactions with

Endometrium and Endometrial Junction. Obstet Gynecology

Int.

Decherney, Alan.H; Goodwin, T.Murphy. 2007. Current Diagnosis and Therapy,

10th Edition. Mc Graw Hill Medical Publishing, New York.

(2)

Departemen Kesehatan Republik Indonesia., 2008. Program Kesehatan

Reproduksi dan Pelayanan Integratif di Tingkat Pelayanan Dasar.

Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat, Jakarta.

Eggert, S.L. et al., 2012. Genome Linkage and Association Analyses Implicate

FASN in Predisposition of Uterine Leiomyoma. American Journal of Human

Genetics; 91 : 621-628.

Evans, P., 2007. Uterine Fibroid Tumors: Diagnosis and Treatment. Am Fam

Physician; 75:1503-8.

Ezeama, C.O., Ikechebelu, J.I., Obiechina, N.J., Ezeama, N.N., 2012. Clinical

Presentation of Uterine Fibroids in Nwewi, Nigeria: A 5-year Review. Ann

Med Health Sci Res; 2: 114-8.

Gant, F. N., Cunningham, G. F., 2011. Dasar-dasar Ginekologi dan Obstetri.

Jakarta: EGC.

Ishikawa, H., Ishi, K., Serna, Ann V., Kakazu, R., Bulun, S.E. Kukurita, T., 2010.

Progesterone is Essential for Maintenance and Growh of Uterine

Leiomyoma. Endocrinology; vol.151, no.6, pp.2433-2442.

Kenneth JL, Steven LB, John CH, Larry CG, Katharine DW. Williams Obstetrics.

22nd ed. New York, McGraw-Hill; 2005: 122-150.

Khan, Aamir T., Sheemar, M., Gupta, Janesh K., 2014. Uterine Fibroids: Current

Perspective. International Journal of Women’s Health; 6:95-114.

Kumar, P., Malhotra, N., 2008. Jeffcoate’s Principles of Gynaecology. 7th ed.

India : Jaypee.

Kumar, V., Abbas, Abul K., Fausto, N., Aster, Jon C., 2010. Robbins and Cotrans

Pathologic Basis of Disease. 8th ed. Elsevier.

Lumsden, M. A., 2007. Dewhursts Textbook of Obstetrics and Gynaecology. 7th

ed. USA: Blackwell. pp.638.

(3)

Marquard, KL., 2008. Gynecologic Myomectomi.

http://www.emedicine.medscape.com/article/267677-overview.

Notoatmojo, S., 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Okezie, O., Ezegwui, H.U., 2006. Management of Uterine Fibroid in Enugu,

Nigeria. Journal Obstetric Gynaecology; 26(4): 363-5.

Okogbo, F.O., Ezechi, O.C., Loto, O.M. Azeobi, P.M., 2011. Uterine

Leiomyomata in South Western Nigeria: a Clinical Study Presentation and

Management Outcome. Afr Health Sci; 11:271-278.

Okolo, Stanley., 2008. Incidence, Aetiology and Epidemiology of Uterine Fibroid.

Volume 22, issue 4, Pages 571-588.

http://www.bestpracticeobgyn.com/article/S1521-6934(08)00062-X/fulltext.

Orseth, M. L., Reddick, D., Pinczewski, J. et al., 2014. Something to Reed about:

Fibroids, Cutaneous Leiomyomas, and Renal Cell Carcinoma. Am J Obstet

Gynecol; 210:584, e1-2.

Oyeyemi, A.O., Akinlua, I., 2013. Reproductive Hormones and Fibroid Cases in

Nigerian Women. Journal of Biology, Agriculture and Healthcare; Vol.3

No.16.

Padubidri, V.G., Daftary, Shirish N., 2010. Shaw’s Textbook of Gynaecology.

15th ed. Elsevier.

Parazinni, F., 2006. Risk Factors for Clinically Diagnosed Uterine Fibroids in

Women Around Menopause. The European Menopause Journal. Maturitas 55;

174-179.

Parker, W.H., 2007. Etiology, Symptomatology and Diagnosis of Uterine

Myomas. American Society of Reproductive Medicine. Fertil Steril; 87: 725-

733.

(4)

Prawirohardjo, S., 2011. Ilmu Kandungan. Ed.3. Cet.1. Jakarta: PT Bina Pustaka

Sarwono Prawirohardjo.

Sastroasmoro, S., Ismael, S., 2011. Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis.

Jakarta: Sagung Seto.

Snell, Richard S., 2012. Anatomi Klinis Berdasarkan Sistem. Jakarta: EGC.

Sugiyono., 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D, Bandung:

Alfabeta.

Tortora, G.J., Derrickson, B., 2012. Principles Of Anatomy and Physiology. 13th

ed. USA: John Wiley & Sons.

Wiknjosastro, H., et.al. 2005. Ilmu Kandungan, Edisi Kedua. Yayasan Bina

Pustaka, Jakarta. Hal: 338-344.

Zimmerman, A., Bernuit, D., Gerlinger, C., Schaefers, M., Geppert, K., 2012.

Prevalence, Symptoms and Management of Uterine Fibroids: an

international internet-based 21.476 Women. BMC Women’s Health;

12:6.

Referensi

Dokumen terkait

Telah dilakukan analisis terhadap beberapa indicator kesehatan untuk melihat dampak pembangunan pada status kesehatan masyarakat selama beberapa kurun waktu sebelum

Persentase sarana kesehatan dengan kemampuan pelayanan gawat darurat yang 10

Pengembangan karir menjadi tidak terbatas sebab pengembangan karir beralih pada inisiatif individu dalam melaksanakan pekerjaan dan aktivitas- aktivitas pengembangan

kami mengundang Bapak/Sdr untuk melakukan pembuktiaan kualifikasi dengan membawa seluruh dokumen kualifikasi dan salinannya 1 (satu) rangkap untuk panitia, yang

Fortunately, the measurement issue for the second type of utility faces much less difficulties than with the first one, since it simply means that we are looking for the degree of

Setiap orang yang mengetahui dan sengaja membiarkan anak situasi darurat sebagaimana dimaksud dalam pasal 60, anak yang berhadapan dengan hukum, anak dari kelompok

10 Ki Laras Maya, “Ngama'naan falsafah sarta ajén-inajén kamanusaan Sunda dina nata diri, nata raga keur hahirupan ;” also Pak Undang's standpoint in Djunatan, Pola Rasionalitas

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa upaya meningkatkan hasil belajar ips menggunakan model pembelajaran TGT pada siswa kelas VIII B SMP Negeri 1