• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Sistem Pengukuran Kinerja dengan Metode Integrated Performance Measurement Systems (IPMS) Pada PT. PD. Paya Pinang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Sistem Pengukuran Kinerja dengan Metode Integrated Performance Measurement Systems (IPMS) Pada PT. PD. Paya Pinang"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Dalam era globalisasi saat ini, industri pengolahan kelapa sawit di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup pesat. Pengukuran kinerja sangat penting bagi perusahaan, dapat membantu perusahaan untuk mengetahui tingkat performansi kerja yang baik. Saat ini, cara terbaik dalam mengukur kinerja adalah dengan mempertimbangkan stakeholder perusahaan dan mengidentifikasi kebutuhan stakeholder tersebut. PT. PD. Paya Pinang adalah salah satu perusahaan kelapa sawit swasta nasional yang melakukan pengukuran kinerja secara tradisional, hanya terfokus pada aspek keuangan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan stakeholder

perusahaan dan untuk memperbaiki dan meningkatkan kinerja perusahaan dengan menerapkan metode integrated performance measurement systems.

Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan metode Integrated Performance Measurement Systems yang dikombinasikan dengan metode Analytic Hierachy Process, Objective Matrix dan Traffic Light System.

Hasil dari pengukuran kinerja ini diidentifikasi 4 KPI tergolong merah, 13 KPI tergolong kuning dan 9 KPI tergolong hijau. Usulan perbaikan yang diberikan yaitu dengan memanfaatkan lahan perkebunan seoptimal mungkin dan dengan memanfaatkan limbah kelapa sawit seperti pelepah sawit untuk pakan ternak, batang sawit untuk perabotan dan tempurung sawit untuk arang aktif. Usulan perbaikan yang lain yaitu perusahaan harus menjalin keakraban dengan masyarakat seperti melakukan kegiatan penanaman pohon bersama dan mengadakan program kemitraan dengan UKM sehingga masyarakat dapat menyampaikan kritik dan saran kepada perusahaan dan hubungan kerjasama dengan kedua belah pihak dapat terjalin dengan baik.

Kata Kunci : Pengukuran Kinerja, Integrated Performance Measurement Systems, Key Performance Indicators.

Referensi

Dokumen terkait

Kaitanya dengan pembentukan MEA yaitu adanya dua nilai yang disadari dan disepakati oleh anggota ASEAN yaitu berkembangnya perekonomian dunia yang memunculkan

Pada pertanyaan tabel dengan soal no 5 Menurut anda, apakah absensi fingerprint memiliki ketelitian yang tinggi dalam merekam data, dapat dijelaskan bahwa dari

Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa karakteristik pembelajaran pendekatan konstruktivisme meliputi: (1) pengetahuan awal siswa; (2) memberikan

Port A pada Dynamic Scanning merupakan tempat untuk mengaktifkan relay, Port B digunakan sebagai tempat masukan data yang dapat mengontrol nilai keluarannya pada rangkaian ini dan

8/2012 tersebut bertujuan mengakhiri inkonsistensi pembentukan daerah pemilihan pada Pemilu 2004 dan Pemilu 2009, di mana undang- undang menentukan besaran daerah pemilihan 3-12,

Ruang infrastruktur terdiri dari ruang kegiatan belajar mengajar, ruang multimedia, ruang internet, ruang TRRC, ruang IPM (OSIS), ruang ekstrakurikuler, tempat parkir guru

69/PRT/M/1995 tentang Pedoman teknis analisa mengenai dampak lingkungan (Amdal) proyek bidang pekerjaan umum, yang pada prinsipnya mengatur semua aspek lingkungan pada

Ia akan mencakar semut-semut yang berani mengambil air dari mata airnya!” Akan tetapi semut-semut itu tidak takut.. “Mana beruang itu sekarang?”