• Tidak ada hasil yang ditemukan

| Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat IMRAD 2017 DRPM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "| Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat IMRAD 2017 DRPM"

Copied!
45
0
0

Teks penuh

(1)

Introduction, 

methods, 

results, and 

discussion in 

journal articles

DRPM Ditjen 

Dikti

2017

Suminar Setiati Achmadi

(2)

Alur naskah di jurnal bereputasi

Journal

Authors Reviewer

3 pihak yang harus dipuaskan: 1. Editor

(3)

Jenis rubrik artikel di jurnal 

bereputasi

Full articles/Original articles: substansi penting,

bermakna, lengkap.

Letters/Rapid Communications/Short communications:

biasanya untuk cepat mengomunikasikan substansi yang baru, orisinal, meski risetnya kurang lengkap. Biasanya naskah pendek dan jumlahnya sedikit per nomor terbitan.

Review papers/perspectives: rangkuman perkembangan

baru tentang suatu topik; melaporkan hal-hal penting yang sudah diterbitkan dan tidak ada informasi

baru; sering ditulis karena undangan dari editor.

(4)

Garis besar

– Pemilihan jurnal target

– Alur penyiapan naskah artikel

– Tips menyajikan hasil

– Tips membahas

(5)
(6)

Pilih jurnal yang tepat

Daftar cek:

Aims and scope

Types of articles

Readership

Current hot topics

=> (lihat statistik jurnal tsb.)

6

(7)

Scientific ranking of journals –

the impact factor, Q1, ..., Q4

Laman:

– Scopus, jurnal: http://www.scimagojr.com

– Impact factor: http://scijournal.org/

– Google Scholar: https://scholar.google.co.id

Memilh jurnal internasional

– http://www.edanzediting.com/journal_selector

– http://journalfinder.elsevier.com/

(8)

Cermati ‘Guide for Authors’!

– Terapkan GFA pada naskah, mulai dari penyiapan naskah sampai (layout naskah, cara sitasi,

(9)
(10)

Lampiran Lampiran

Daftar Pustaka Daftar Pustaka Simpulan

& Saran Simpulan

& Saran Pembahasa

laporan NaskahPublikasi

Biodata

Daftar Pustaka Daftar Pustaka Metode Metode Tinjauan

Pustaka Tinjauan

Pustaka Manfaat Penelitian Manfaat Penelitian Perumusan,

Tujuan Perumusan,

Tujuan Ringkasan

Rencana Ringkasan

Rencana Topik/Judul Topik/Judul

(11)

Strategi Menyiapkan naskah

– Jangan sekadar menambahkan Hasil, Pembahasan, dan Simpulan pada naskah proposal penelitian

– Jangan “membonsai” tesis/disertasi/laporan – Mulailah dengan menulis Simpulan!

– “Benang merah” naskah yang disiapkan oleh penulis ialah dari Simpulan ke Tujuan penelitian

– Memahami sikap dan alur kerja mitra bestari (reviewer) – “Benang merah” penelaahan naskah bagi mitra bestari

(12)

Tujuan penelitian Simpulan Metode

Acuan mutakhir

Validitas

Reprodusibiltas

Pemaknaan

Acuan standar,

teruji

Acuan primer,

mutakhir

(13)

Daftar cek telaah oleh MB: 

contoh 1

– Informasi tentang orisinalitas/kebaruan – Kejelasan penyajian

– Penggunaan acuan yang relevan – Panjang naskah

– Kejelasan dan kecukupan desain penelitian – Kejelasan hasil

– Kemanfaatan tabel dan gambar – Kecukupan bahasan dan simpulan

– Sering diminta memberi peringkat publishability

(1~n)

(Keunggulan naskah a.l. dapat dinilai karena

(14)

Daftar cek penelaahan terperinci: 

contoh 2

–Pernyataan Masalah/Kerangka Konsep/Pertanyaan Penelitian –Pengacuan ke Pustaka dan Dokumentasi

–Relevansi

–Desain Penelitian

–Instrumentasi, Pengumpulan Data, Kendali Mutu –Populasi dan Sampel

–Analisis Data dan Statistika –Pelaporan Analisis Statistik –Penyajian Hasil

–Pembahasan dan Simpulan: Penafsiran –Judul, Penulis, dan Abstrak

(15)

Menilai orisinalitas

– Ada kebaruan, belum pernah dilakukan sebelumnya

– Kebaruan = “delta” = temuan peneliti – temuan terdahulu

– Besarnya “delta” tidak harus luar biasa seperti menciptakan “grand theory”

– Kumpulan langkah kecil akhirnya juga dapat melahirkan “grand theory”

(16)

Juga menyiratkan originalitas

1 Nisbah sumber acuan primer:sumber 

lainnya

1. >80% 2. 40­80%

3. <40%

2 Derajat kemutakhiran pustaka acuan

1. >80% 2. 40­80%

3. <40%

3 Analisis dan sintesis

1. Baik 2. Cukup 3. Kurang

4 Penyimpulan dan perampatan

(17)

Simpulan dan implikasi hasil 

penelitian

– Lihat kembali pernyataan Tujuan Penelitian – Apakah tujuan sudah tercapai

– Pernyataan dalam Simpulan adalah generalisasi yang dibuat secara hati-hati

– Jadi, simpulan bukan sekadar ringkasan hasil

percobaan atau pengamatan, melainkan pernyataan ringkasan yang mudah diingat oleh pembaca

– Lihat lagi “janji” pada pernyataan Manfaat Penelitian – Apakah hasil penelitian memang bermanfaat dan

bagaimana memanfaatkan serta pemangku

(18)

Kesesuaian antara Tujuan dan

Simpulan

Tujuan

– Membandingkan efektivitas gel

kitosan dibandingkan Bioplacenton

– Mengamati

perubahan diameter luka (makroskopik) dan pemeriksaan histopatologi

(mikroskopik, perubahan

regenerasi sel kulit)

Simpulan

– Secara makroskopik &

mikroskopik ada perbedaan bermakna

 bedanya seperti apa?

– Kelompok gel kitosan 1.5% lebih efektif dalam

menyembuhkan luka bakar dibandingkan kelompok gel Bioplacenton (kontrol positif) dan kelompok normal

(kontrol negatif)

 lebih khas: padahal cukup 2 minggu sudah sembuh

(19)

Pengecekan 

Metode

– Metode: memadai dan jelas dalam hal

odesain oprosedur

oethical safeguards

oanalisis kualitatif dan kuantitatif

– Cek

okelompok kontrol

ofaktor-faktor yang membingungkan

osampel dan metode sampling okeandalan instrumen

(20)

Pengecekan metode (2)

– Tidak perlu berkutat dengan “metode kualitatif vs kuantitatif”

– Jangan mendefinisikan metode dan parameter umum, mis. Populasi adalah ..., Survei adalah ...

– Uraikan secara terperinci langkah-langkah yang dilakukan dalam mengumpulkan data atau informasi

– Uraikan bagaimana mengolah atau menafsirkan data

– Pada dasarnya: bagaimana caranya agar sampai ke “tujuan” yang sudah ditetapkan

– Jadi, jangan gunakan kata kerja yang tidak dapat diukur hasilnya, mis. mengetahui, memahami, melihat, ...

– Sebaiknya: mengevaluasi, menentukan, mengidentifikasi, merumuskan model, ...

(21)
(22)

Pengecekan Hasil

– Penyajian jelas

– Ada penekanan pada temuan penting – Uji statistika benar

– Hasil penting ditekankan dalam ilustrasi, yang kurang penting dalam teks, tidak dua-duanya

– Keberartian atas hasil analisis statistika:

o memadai

o lengkap

o data penting yang ditampilkan o data konsisten dan akurat

(23)

Memaparkan hasil

– Berdasarkan alur kerja di Metode, buatlah beberapa subbagian (section) yang sejalan

– Sederhanakan data/informasi yang rumit dalam bentuk ilustrasi (tabel, grafik, foto, diagram, ...)

– Jangan sekadar menarasikan informasi dalam ilustrasi, tetapi buatlah kalimat konkret yang menegaskan fakta penting, untuk membantu pembaca mengikuti alur

– Pada naskah final memang ilustrasi dipaparkan setelah narasi, tetapi dalam penyiapannya, buatlah ilustrasi dahulu, bantulah pembaca melihat data/informasi penting

(24)

Ilustrasi: gambar

– Grafik berguna untuk menyajikan data yang banyak – Dapat disertakan SD, SE

– Gambar tidak perlu diberi kotak

– Beri label (dan satuan) sumbu x dan y

– Bisa menggunakan 2 sumbu y kalau menggabungkan data yang satuannya berbeda (hati-hati dengan simbol) – Pertimbangkan penggunaan 1 sumbu untuk banyak

gambar

– Beberapa gambar dapat disusun secara vertikal – Sebaiknya gunakan grafik hitam putih

(25)

Contoh: Tabel dan gambar yang baik

Keterangan gambar dapat diletakkan pada judul

(26)

Contoh kurang baik: garis bantu terlalu banyak

Komposisi Bobot sampel Bobot gliserol Gabus PS:Pati

Gabus PS Pati

60:40 5,00 g 3,00 g

-Satuan ditulis berulang-ulang

(27)
(28)

Membahas hasil

– Sekadar menganalisis data secara statistika bukan berarti membahas

– Penulis harus menafsir temuan penting

– Diperlukan kejujuran dalam menilai kekuatan dan keterbatasan penelitian

– Apakah pembahasan (dan simpulan) didukung oleh temuan atau argumen

– Dalam berargumen, gunakan acuan primer & mutakhir

– Cermati uraian yang terkesan

o over-interpretasi

o spekulatif

o takpenting

(29)
(30)

JUDUL ARTIKEL

Nama Penulis (-penulis) Unit Kerja & Alamat

Abstrak ________ Kata kunci

Latar Belakang

Metode

Hasil

Pembahasan

Simpulan

Daftar Pustaka

Contoh proporsi naskah artikel penelitian

eksperimen

(31)

Daftar cek di pendahuluan

Pernyataan Masalah, Kerangka Konsep,

Pertanyaan Penelitian

Membangun kasus dan konsep yang logis ke

perumusan/pernyataan masalah

Perumusan masalah jelas dan diungkapkan dengan

baik

Kerangka konsep eksplisit dan dapat dijustifikasi

Pertanyaan penelitian (hipotesis kalau ada) jelas,

ringkas, lengkap

Peubah yang akan diteliti teridentifikasi dan disajikan

(32)
(33)

Pengecekan Abstrak

– Ditelaah setelah semua bagian naskah diperiksa secara detail

– Kemanfaatannya sebagai ringkasan – Keakuratan isinya

– Jelaskan singkatan yang digunakan – Sekarang ada “graphical abstract”

(34)
(35)

Memeriksa 

(36)

Baris kepengarangan

– Mereka yang benar-benar berkontribusi pada riset dan penyusunan naskah artikel

– Penulis utama: yang paling tinggi kontribusi ilmiahnya

– Urutan nama penulis harus sudah disepakati

– Penulis korespondensi: yang bertanggung jawab berkorespondensi dengan editor dan pembaca – Jangan menyingkat nama belakang

– Editor dapat meminta klarifikasi dari semua penulis – Untuk mahasiswa: tuliskan 2 alamat, yaitu alamat

(37)

Daftar cek referensi

Jumlah pustaka tidak perlu banyak, yang

penting: mutu acuan (primer, mutakhir, relevan)

Banyaknya acuan memadai dan dipilih

dengan cermat

Pustaka dikaji secara terpadu

Gagasan peneliti lain dihargai, diacu,

dianalisis, dan dikritisi dengan cermat

– Ada beragam penyusunan daftar pustaka (lihat aturan jurnal)

(38)

Alamat afiliasi

– Nama jurusan, fakultas, perguruan tinggi – Jangan menyingkat nama perguruan tinggi – Tuliskan alamat pos, termasuk kode pos

(39)

Ucapan Terima Kasih

– Disampaikan kepada pihak yang pantas

- kepada lembaga atau orang yang

benar-benar membantu penelitian

- kepada pemberi dana, fasilitas, bahan,

atau saran

– Juga untuk pernyataan apabila makalah

merupakan bagian dari tesis/disertasi

(40)

Penyuntingan Makro

– menyusun ulang (reorganisasi) naskah

– memperbaiki hubungan antara kalimat dan paragraf

– mengefektifkaan kalimat yang panjang lebar

– memberi tajuk (heading), ringkasan, dan rambu (guidepost) lain bagi pembaca

– menulis ulang pendahuluan dan penutupan

– mengecek logika

– memendekkan panjang naskah

– mengubah nada (tone)

– mengubah kalimat pasif menjadi aktif (umumnya dalam naskah berbahasa Inggris)

– menemukan kata konkret untuk generalisasi

– mengganti kata yang rumit dengan kata sederhana

(41)

Perbedaan pemberian tajuk

Metode

– Identifikasi kimiawi

– Uji toksisitas – Isolasi ...

– Ekstraksi DNA

Hasil (&

Pembahasan)

– Identitas kimiawi – Toksisitas

– Isolat ...

(42)

Penyuntingan 

Mikro

– membetulkan kesalahan tata bahasa,

ejaan, tanda baca

– memperbaiki kesalahan dalam fakta

– apakah angka muncul sebagai digit atau

kata (“11” atau “sebelas”, “March 11,

2017” atau “11 March 2017”, “DNA” atau

“asam deoksiribonukleat”)

– menyesuaikan dengan gaya selingkung

jurnal, mis. keterangan dan fon pada

(43)

Layanan penyuntingan berbayar

Elsevier:

American Journal Experts (www.journalexperts.com)

Asia Science Editing (www.asiascienceediting.com)

Diacritech Language Editing Services (www.languageedit.com)

Edanz Editing (www.edanzediting.nl)

International Science Editing (www.internationalscienceediting.com)

ScienceDocs Editing Services (www.sciencedocs.com)

SPI Publisher Services (www.prof-editing.com)

provide language and copy editing services globally to

authors

will not guarantee acceptance or preference for

publication in an Elsevier journal.

Please note: Elsevier neither endorses nor takes

(44)
(45)

Referensi

Dokumen terkait

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT karena atas segala rahmat dan karunia-Nya lah sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh

Beberapa penelitian tentang aplikasi tentang pariwisata yang ada di Indonesia adalah Perancangan dan Implementasi Aplikasi Mobile Bandung Guidance Berbasis

Penderita gastritis tidak boleh menunda waktu makan, namun jika tidak sempat makan maka makanlah kue untuk menetralkan asam lambung (Okviani, 2011). Dengan melihat latar

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat, hidayah dan petunjuk-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi

Perlu disadari bahwa dalam kelas dan alam nyata, antara general skills (GLS) dan specific Life Skills (SLS) yaitu antara kecakapan mengenal diri, kecakapan berpikir

Pembuluh darah otak mengandung reseptor 5 HT1, arteri temporalis mengandung 5 HT 2, arteri meningea media memiliki dua reseptor dan pada penelitian Friberg paling

Dari hasil pengolahan dan analisis menunjukkan bahwa pada data CTD tahun 1991, 2005, dan 2015 di titik ekstrim maksimum Selat Makassar memiliki nilai massa

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul: &#34;Analisis Ketidakpuasan Pasca Konsumsi, Harga, Iklan, dan